KODE : OPKR-50-008 B DURASI PEMELAJARAN: 60 Jam @ 45 menit
LEVEL KOMPETENSI KUNCI A B C D E F G
1 1 1 - 1 2 1
KONDISI KINERJA
1. Batasan konteks
 Standar kompetensi ini digunakan untuk sistem pengaman kelistrikan pada kendaraan
2. Sumber informasi/dokumen dapat termasuk:  Spesifikasi pabrik kendaraan
 SOP (Standard Operation Procedures) perusahaan  Kebutuhan pelanggan
 Undang-undang pemerintah 3. Pelaksanaan K3 harus memenuhi:
 Undang-undang tentang K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)  Penghargaan di bidang industri
4. Sumber-sumber dapat termasuk:
 Peralatan tangan, peralatan penguji termasuk multimeters, lampu tes
 Peralatan bertenaga/power tools, peralatan bertenaga udara/air tools, peralatan khusus untuk pembongkaran/penyetelan
5. Kegiatan harus dilaksanakan di bawah kondisi kerja normal dan harus meliputi: Menguji dan mengukur kelistrikan
Menemukan kesalahan menggunakan pendengaran, visual dan penilaian fungsi terhadap kerusakan, korosi, dan kerusakan kelistrikan
Membaca dan memahami wiring diagrams Penyolderan
1. Memasang sistem pengaman kelistrikan/ komponen.
 Pemasangan
dilaksanakan tanpa menyebabkan keru-sakan terhadap komponen atau sistem lainnya
 Informasi yang benar diakses dari spesifikasi pabrik dan dipahami.
 Pemilihan
fitting/bahan yang sesuai
 Sistem keamanan kelistrikan dipasang dan dihubungkan dengan
menggunakan peralatan dan teknik yang sesuai
 Seluruh kegiatan pemasangan dilaksanakan berdasarkan SOP (Standard
Operation Procedures), undang-undang K3, peraturan
perundang- Wiring sistem pengaman kelistrikan
 Pemasangan kelengkapan pengaman kelistrikan/ komponen
 Menerapkan pemasangan sistem pengaman kelistrikan sesuai dengan SOP
 Pemilihan fitting atau bahan yang sesuai
 Undang-undang K3
 Pemahaman peraturan pemerintah
 Materi teknis
 Simbol grafis dan diagram
 Prosedur pemasangan
 Cara kerja sistem pengamat
kelistrikan dan komponen-nya
 Prinsip-prinsip kelistrikan dan penggunaan pada sistem
pengaman/ komponen
 Persyaratan keselamatan diri
 Menggunakan peralatan dan perlengkapan yang aman
 Melakukan penyambungan listrik, crimping/ penjepitan dan menyolder
2. Menguji sistem pengaman kelistrikan/ komponen
 Pengujian dilaksanakan tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya
 Informasi yang benar diakses dari spesifikasi pabrik dan dipahami
 Tes/pengujian dilakukan untuk menentukan kesalahan/kerusaka n dengan
menggunakan peralatan dan teknik yang sesuai
 Mengidentifika si kesalahan dan menentukan
tindakan perbaikan yang diperlukan
 Seluruh kegiatan pengujian dilaksanakan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures),
undang-undang K3, peraturan
perundang-undangan dan
 Wiring sistem pengaman kelistrikan
 Pemasangan kelengkapan pengaman kelistrikan/ komponen
 Menerapkan pengujian sistem pengaman kelistrikan sesuai SOP
 Menerapkan prosedur dan keselamatan kerja
 Undang-undang K3
 Pemahaman peraturan pemerintah
 Materi teknis
 Simbol grafis dan diagram
 Prosedur perbaikan
 Cara kerja sistem pengaman
kelistrikan dan komponennya
 Prinsip-prinsip kelistrikan dan penggunaan pada sistem
pengaman/ komponen
 Prosedur
perbaikan sistem pengaman/ komponen
 Persyaratan keselamatan diri
 Menggunakan peralatan dan perlengkapan yang aman
 Melakukan pengujian system pengaman kelistrikan /komponen untuk
menentukan kesalahan/ kerusakan yang harus diperbaiki
3. Memperbaiki sistem pengaman kelistrikan/ komponen
 Sistem pengaman kelistrikan
diperbaiki tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya
 Informasi yang benar diakses dari spesifikasi pabrik dan dipahami
 Perbaikan, penggantian dan penyetelan komponen dilaksanakan dengan
menggunakan peralatan, teknik dan bahan yang sesuai
 Seluruh kegiatan pengujian
dilaksanakan berdasarkan SOP (Standard
Operation Procedures), undang-undang K 3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja), peraturan
perundang-undangan dan
 Prosedur
perbaikan sistem pengaman kelistrikan/ komponen
 Menerapkan prosedur perbaikan sistem pengaman kelistrikan sesuai dengan SOP
 Menerapkan prosedur dan keselamatan kerja
 Undang-undang K3
 Pemahaman peraturan pemerintah
 Materi teknis
 Simbol grafis dan diagram
 Prosedur perbaikan
 Cara kerja sistem pengaman
kelistrikan dan komponennya
 Prinsip-prinsip kelistrikan dan penggunaan pada sistem
pengaman/ komponen
 Prosedur
perbaikan sistem pengaman/ komponen
 Persyaratan keselamatan diri
 Menggunakan peralatan dan perlengkapan yang aman
 Melakukan perbaikan sistem pengaman kelistrikan/ komponen
perusahaan
F. CEK KEMAMPUAN
Kerjakan
Memasang
sistem
pengaman
kelistrikan
Saya mampu menjelaskan fungsi pengaman kelistrikan
Test Formatif 1
Saya dapat menyebutkan jenis pengaman kelistrikan
dengan benar
Saya dapat mengetahui perbedaan sekring,
fusible link
dan
circuit breaker
Saya paham dengan identifikasi sekring dan
fusible
link
Saya dapat memasang pengaman pada sistem
kelistrikan
Saya paham benar potensi bahaya saat menangani
pekerjaan pemasangan sistem pengaman kelistrikan
dan mengetahui cara mencegahnya, serta
pertolongan pertama bila terjadi kecelakaan
Catatan guru/instruktur
:
Menguji
sistem
pengaman
kelistrikan
Saya dapat menggunakan alat ukur kelistrikan
(terutama multitester)
Test Formatif 2
Saya mengetahui cara menguji sistem pengaman
kelistrikan
Saya memahami benar apa saja yang perlu
diperhatikan saat menguji sistem pengaman
kelistrikan
Memperbaiki
sistem
pengaman
kelistrikan
Saya paham dan mampu memperbaiki sistem
pengaman kelistrikan dengan benar
Test Formatif 3
Saya dapat melakukan identifikasi kerusakan
komponen sistem pengaman kelistrikan
Saya paham bagaimana memilih spesifikasi komponen
pengaman kelistrikan pengganti untuk mengganti
komponen yang rusak/terbakar pada sistem
pengaman kelistrikan
Saya dapat melakukan penggantian komponen sistem
pengaman kelistrikan dengan baik dan benar
Kerjakan