• Tidak ada hasil yang ditemukan

WORKSHOP NASIONAL KAJI ULANG SOAL (ITEM REVIEW) CBT NERS

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "WORKSHOP NASIONAL KAJI ULANG SOAL (ITEM REVIEW) CBT NERS"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

LAPORAN MONITORING DAN EVALUASI

WORKSHOP NASIONAL KAJI ULANG SOAL (ITEM REVIEW)

CBT NERS

Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan

Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Hotel Atlet Century Park, Jakarta

13-14 Juni 2012

(2)

I. Pendahuluan

Upaya peningkatan sistem ujian pada pendidikan keperawatan yang menjadi fokus Komponen 2 HPEQ Project mensyaratkan adanya suatu proses pembuatan soal ujian yang berkualitas, komprehensif, dan sesuai dengan kompetensi yang diharapkan. Salah satu metode ujian yang akan digunakan adalah ujian tulis. Dalam mendukung kegiatan tersebut diperlukan suatu upaya untuk membuat dan menganalisis sehingga didapatkan Bank Soal yang kredibel, melalui sistem pembuatan soal yang sesuai dengan kaedah dan berstandar nasional dan internasional.

Untuk dapat melaksanakan kegiatan di atas hal yang sangat mendasar adalah menyiapkan sumber daya manusia, yang dimulai dengan pelatihan-pelatihan yang diselenggarakan secara nasional untuk dapat memperoleh pemahaman yang sama terhadap cara dan sistem review soal. Kegiatan ini melibatkan institusi pendidikan keperawatan dan organisasi profesi keperawatan. Untuk meningkatkan jumlah dan kemampuan SDM baik institusi pendidikan maupun anggota profesi selanjutnya diikuti dengan berkembangnya sistem ujian di setiap institusi pendidikan yang pada akhirnya dapat meningkatkan proses belajar dan pencapaian nilai peserta didik yang lebih bermutu.

Kegiatan perbaikan soal ini merupakan satu rangkaian kegiatan untuk mendapatkan soal baik dan kredibel untuk selanjutnya di lakukan uji try out. Soal Soal yang di perbaiki merupakan soal yang telah mempunyai tingkat validitas dan reliabilitas baik berdasarkan pada hasil analisis soal hasil try out namun masih ada yang perlu di perbaiki yaitu distraktor soal masih ada beberapa yang belum berfungsi yang memerlukan perbaikan. Disamping itu akan dilanjutkan dengan review soal yang belum diujikan yang telah masuk dalam sistem IBA ners.

II. Tujuan

Tujuan dari workshop ini adalah

1. Meningkatkan kemampuan SDM keperawatan dalam mereview soal.

2. Meningkatnya jumlah SDM keperawatan yang kompeten dalam review soal uji tulis yang berkualitas

3. Menghasilkan soal yang telah tereview dan berkualitas sejumlah 750 soal 4. Teridentifikasi nama – nama review soal yang kompeten

(3)

III. Output Workshop

Output yang diharapkan dari workshop ini adalah : 1. Reviewer soal ujian tulis yang berkualitas

2. Review soal ujian tulis yang berkualitas yang kemudian dapat dihimpun pengelola yang selanjutnya akan masuk ke dalam bank soal

IV. Metode Pelaksanaan Workshop

Workshop nasional kaji ulang soal CBT Ners ini dilaksanakan pada tanggal 13– 14 Juni 2012 di Hotel Atlet Century Park, Jakarta. Peserta workshop adalah 26 item writer/review yang berasal dari 19 institusi pendidikan keperawatan, 2 orang fasilitator, dan 2 orang LO yang berasal dari komponen 2 profesi Ners. Participation rate dari peserta workshop ini adalah sebesar 87%, terdapat 4 orang peserta yang tidak hadir dari 30 peserta di 21 institusi pendidikan yang diundang.

Untuk mempermudah proses review soal CBT Ners ini, para item reviewer dibagi menjadi 10 kelompok kecil berdasarkan bidang keilmuan keperawatan yaitu Keperawatan Medikal Bedah dan Kegawatdaruratan menjadi 4 kelompok, Keperawatan Komunitas, Keluarga, dan Gerontik menjadi 2 kelompok, Keperawatan Jiwa, Keperawatan Anak, Keperawatan Maternitas,serta Manajemen keperawatan masing-masing 1 kelompok. Komputer/ Laptop di sediakan oleh IBA nasional sebanyak 10 komputer dimana dalam melakukan review soal ini peserta tidak boleh membawa flashdisk ataupun mengkopi soal yang sudah ada dalam sistem IBA. Kemudian masing masing kelompok diberikan daftar soal yang akan direview dan diperbaiki sesuai dengan kebutuhan (minimal satu kelompok akan mereview dan memperbaiki 75 soal). Soal yang akan direview dan diperbaiki diambil dari soal yang sudah ada pada IBA ners dan sistem aplikasi IBA Ners. Pada proses pelaksanaan peserta dibagi ke dalam 9 kelompok berdasarkan bidang keilmuan, dikarenakan terdapat peserta yang tidak hadir sebanyak 4 orang.

Apabila dibandingkan dengan rencana kegiatan yang tertera pada TOR, pada implementasinya, secara umum tepat waktu. Walaupun pada pembukaan kegiatan di hari pertama sedikit terlambat karena banyak peserta yang belum hadir. Berikut adalah rundown acara workshop pada kondisi riil :

(4)

V. Hasil Kegiatan

Workshop ini diawali pengarahan dari LO, I Made Kariasa terkait tujuan dari workshop dan mengenai hal-hal yang akan dikerjakan selama workshop beserta penentuan target yang akan dicapai. Pada workshop ini ditargetkan menghasilkan 750 soal yang berkualitas setelah dilakukan review oleh peserta. Selain itu juga untuk menghasilkan SDM yang baik dalam melakukan review soal. Kemudian dilanjutkan penjelasan mengenai teknik review soal yang baik pada aplikasi IBA oleh fasilitator yaitu Tuti Herawati. Pada sistem IBA terdapat perubahan terkait tinjauan dalam soal. Untuk tinjauan 3 yang sebelumnya adalah tinjauan sistem berubah menjadi tinjauan keilmuan.

Peserta kemudian dibagi menjadi 10 kelompok kecil berdasarkan bidang keilmuan keperawatan yaitu Keperawatan Medikal Bedah dan Kegawatdaruratan menjadi 4 kelompok, Keperawatan Komunitas, Keluarga, dan Gerontik menjadi 2 kelompok, Keperawatan Jiwa, Keperawatan Anak, Keperawatan Maternitas,serta Manajemen keperawatan masing-masing 1 kelompok. Pada proses pelaksanaan peserta dibagi ke dalam 9 kelompok berdasarkan bidang keilmuan dimana kelompok keperawatan medikal bedah dan kegawadaruratan dibagi menjadi 3 kelompok, dikarenakan terdapat peserta yang tidak hadir sebanyak 4 orang. Peserta pada masing-masing kelompok kemudian dibagikan daftar kode soal yang harus direview oleh peserta di masing-masing kelompok sesuai dengan bidang keilmuan. Daftar soal yang direview adalah soal yang sudah ada pada sistem dan aplikasi IBA dan sudah pernah ditryoutkan pada tahun 2011 lalu. Terdapat beberapa soal yang sudah ada pada aplikasi IBA namun belum dilakukan uji dan

Hari /Tanggal Pukul Kegiatan Rabu, 13 Juni 2012 13.00-14.00 14.00-14.30 14.30-15.30 15.30-16.00 16.00-18.00 18.00-19.30 19.30-14.00

Registrasi dan pengumpulan tugas Pembukaan

Penjelasan tehnik review soal yang baik dalam program aplikasi IBA

Coffe break

Review soal yang ada pada IBA Ishoma Lanjutan review Kamis, 14 Juni 2012 08.00-12.00 12.00-13.00 13.00-14.00

Item review lanjutan

Pengumpulan tugas, wrap up, dan Rencana tindak lanjut

(5)

750 750 523 472 0 100 200 300 400 500 600 700 800

Jumlah soal yang direview Jumlah soal yang memenuhi kriteria soal yang dianggap eligible dan berkualitas untuk diinputkan ke bank

soal (IBA)

Target Realisasi

analisis untuk direview oleh peserta. Masing-masing kelompok ditargetkan dapat melakukan review soal sebanyak 75 soal.

Berdasarkan hasil workshop yang telah dilaksanakan selama 2 hari, output dari workshop kaji ulang soal CBT Ners dapat direkapitulasi sebagai berikut :

Item Review Soal CBT Ners

No. KOMPONEN TARGET REALISASI

1. Jumlah soal yang direview dalam workshop 750 523

2. Jumlah soal yang memenuhi kriteria soal yang dianggap eligible dan berkualitas untuk diinputkan ke bank soal (IBA)

750 471

3. Jumlah item reviewer yang terlibat 30 26

4. Jumlah institusi yang berkontribusi dalam pengumpulan/ review soal

21 19

5. Jumlah fasilitator 3 2

Berdasarkan hasil rekapitulasi output workshop secara umum, dapat disimpulkan bahwa pencapaian target workshop ini belum optimal. Komponen jumlah soal yang direview dalam workshop dan jumlah soal yang memenuhi kriteria soal yang dianggap eligible dan berkualitas untuk diinputkan ke bank soal (IBA) belum dapat memenuhi target yang diinginkan. Jumlah soal yang berhasil direview masih sebesar 68% dari target pencapaian yang ditetapkan pada TOR. Sedangkan soal berkualitas yang didapatkan dari hasil review sebesar 62,8%.

(6)

TABEL REKAPITULASI SOAL BERDASARKAN KEILMUAN

Analisa terhadap jumlah soal yang direview berdasarkan keilmuan yaitu tidak meratanya jumlah soal pada tiap bidang keilmuan. Sebaiknya, jumlah item writer dari setiap bidang keilmuan dapat lebih proporsional.

Secara umum, seluruh peserta sudah kompeten dalam melakukan item review terhadap soal yang ada pada sistem dan aplikasi IBA. Gambaran kinerja tiap item writer dapat dilihat dari tabel rekapitulasi realisasi jumlah soal yang direview dan soal yang berkualitas yang dihasillkan oleh tiap item reviewer berdasarkan kelompok keilmuan. Berdasarkan tabel ini, dapat dilihat bahwa item reviewer dari kelompok keilmuan KMB KGD memiliki kinerja yang sangat baik, karena dapat mereview soal melebih target yang direncanakan.

TABEL REKAPITULASI URUTAN ITEM REVIEWER BERDASARKAN KELOMPOK KEILMUAN

No. Nama Institusi Keilmuan

Jumlah Review Soal

Target Realisasi Berkualitas

1 Tuti N FIK UI KMB KGD

75 76 73

2 Yani sofiani PSIK UMJ KMB KGD

3 Riri Maria FIK UI KMB KGD

4 M. Syafwani Stikes Muh Banjarmasin Kep Jiwa

75 72 64

5 Fransiska Maria FIK UPH Kep Jiwa 6 Mustikasari PPNI/ FIK UI Kep Jiwa

7 Ice Yulia FIK UI Kep Jiwa

8 Ni Made Dian PSIK UNUD Kep Jiwa 9 Ai Mardiyah FIK UNPAD Kep Anak

75 59 57

10 Yuni Sufyanti F Kep UNAIR Kep Anak

No. Keilmuan Jumlah Review Soal

Target Realisasi Berkualitas

1 KMB dan KGD 225 170 156 2 Maternitas 75 56 48 3 Anak 75 59 57 4 Jiwa 75 72 64 5 Komunitas 75 48 44 6 Keluarga 75 34 33 7 Gerontik 75 29 28 8 Manajemen Keperawatan 75 55 42 TOTAL 750 523 472

(7)

30 21 3 26 19 2 0 5 10 15 20 25 30 35

Jumlah item reviewer yang terlibat

Jumlah institusi yang berkontribusi dalam pengumpulan/ review soal

Jumlah fasilitator

Target Realisasi

11 Sri Intan PSIK Unsyiah Kep Anak 12 Rika Hari Stikes Immanuel Kep Anak 13 Elsi Dwi PSIK FK UGM Kep Maternitas

75 56 48

14 Irma Nurbaeti PSIK FKIK UIN SH Kep Maternitas 15 Sulastri PSIK FIK UMS Kep Maternitas 16 Sari Sudarmiati PSIK FK UNDIP Kep Maternitas 17 Agus Santoso PSIK FK UNDIP Manajemen Kep

75 55 42

18 I K Suardana PSIK FK UNDIP Manajemen Kep 19 Muh. Saefulloh Stikes Indramayu Manajemen Kep 20 Kumboyono F Kep UNIBRAW Kep Komunitas

Kep Keluarga Kep Gerontik 75 75 75 48 34 29 44 33 28 21 Edy Santoso PSIK FK UNDIP

22 RikaSabri PSIK UNAND 23 Rita Hadi PSIK FK UNDIP

24 Ikhsanudin F. Kep USU KMB KGD

75 48 41

25 Candra Bagus PSIK FK UNDIP KMB KGD

26 Rohman PSIK UMJ KMB KGD 75 41 38

TOTAL 750 523 472

Analisa terhadap pencapaian jumlah soal yang direview dan soal yang berkualitas, jumlah item reviewer, institusi, dan fasilitator dalam workshop sudah mendekati target walaupun secara umum belum optimal. Faktor penyebab tidak tercapainya target soal yang direview salah satunya adalah tidak semua item review dapat hadir untuk

(8)

melakukan review soal. Selanjutnya, faktor lain adalah keterbatasan waktu dalam review soal, sehingga jumlah soal yang berhasil direview juga tidak sesuai target. Sebaiknya target soal yang harus dihasilkan dalam workshop dapat disesuaikan dengan jumlah item writer yang akan berkontribusi dan durasi pelaksanaan workshop. Keterbatasan literatur pada beberapa bidang keilmuan juga berpengaruh pada proses review soal. Fasilitator mampu memfasilitasi seluruh peserta dalam melakukan review soal dengan sistem dan aplikasi IBA.

VI. Refleksi

Setelah dilakukan analisa hasil kegiatan, selanjutnya perlu dilakukan refleksi sebagai bentuk evaluasi pelaksanaan workshop ditinjau dari perspektif peserta, fasilitator, dan tim monev secara umum. Melalui refleksi ini diharapkan akan teridentifikasi root of causes dari kinerja wilayah yang kurang optimal dalam workshop ini. Berikut adalah refleksi pelaksanaan workshop dari beberapa perspektif tersebut :

Gambaran Umum

 Secara umum kegiatan berlangsung lancar dan tepat waktu, walaupun pada saat memulai acara terdapat beberapa peserta yang datang terlambat karena peserta tersebut berasal dari tempat yang jauh.

 Pencapaian hasil workshop telah mendekati target walau jumlah soal yang telah direview dan berkualitas masih dibawah target yaitu 471 soal dari target 750 soal berkriteria baik

Secara umum seluruh peserta mampu dan kompeten dalam melakukan review soal sesuai dengan bidang keilmuan masing-masing

Hanya sedikit peserta yang membawa referensi dalam melakukan review soal sehingga proses review soal yang sesuai dengan literatur sedikit terhambat

Media yang digunakan (laptop) untuk mereview soal sudah baik namun untuk kelompok yang lebih dari 3 orang kurang representatif karena kurang menjangkau seluruh peserta dalam diskusi

Peran fasilitator sangat penting dalam proses mereview soal

Beberapa hal yang perlu ditingkatkan dari pelaksanaan workshop ini adalah :

 Metode pelaksanaan diskusi, dimana jumlah peserta diskusi yang berbeda tiap kelompoknya membuat output jumlah soal review yang dihasilkan juga berbeda Terdapat kelompok yang melakukan review lebih dari satu bidang keilmuan.

Sebaiknya setiap kelompok hanya melakukan review pada satu bidang keilmuan saja sehingga kelompok dapat fokus dan menghasilkan soal yang berkualitas pada

(9)

 Target pencapain soal yang ada dalam TOR harus disesuaikan dengan jumlah SDM yang diundang dan waktu pelaksanaan workshop sehingga soal yang dihasilkan tidak saja dilihat dari parameter kuantitas tetapi juga kualitas soal.

 Diharapkan peserta membawa referensi sesuai bidang keilmuan masing-masing untuk memperlancar proses review soal agar sesuai dengan referensi/literatur yang ada.

Fasilitator (koordinator kelompok)

Kendala yang dihadapi :

- Literatur acuan soal kurang memadai

- Rasio perbandingan jumlah soal yang harus direview dan jumlah soal kurang sebanding dengan waktu kerja/pelaksanaan pada workshop

- Distribusi soal belum menyebar secara merata

Rekomendasi perbaikan :

- Bila memungkinkan beberapa literatur terkait dapat disediakan panitia

- Untuk item development berikutnya penyebaran soal harus lebih proporsional

Peserta

Kesulitan yang dihadapi dalam mereview soal

- Perlu adanya literatur, untuk mengontrol data dalam kasus dan pilihan jawaban yang tersedia

- Persepsi setting vignette yang berbeda dan pengalaman lapangan

- Masih ada beberapa soal yang belum merujuk pada kompetensi yang sama - Soal banyak yang belum efektif dan sistematis

- Kualitas soal masih perlu ditingkatkan (sangat menyadari bahwa unutk membuat soal yang baik bukanlah suatu hal yang mudah untuk dikerjakan)

- Soal banyak yang masih kurang dengan kaidah penulisan

- Adanya perbedaan persepsi terhadap soal dan pengalaman klinik - Proporsi soal kurang seimbang

- Jumlah soal yang direview terlalu banyak sehingga waktu untuk diskusi setiap soal minimal

- Beberapa soal masih belum baik sehingga perlu dilakukan review yang mendalam - Media laptop yang terserang virus sehingga mouse tidak berfungsi dengan optimal

dan mengganggu proses review soal - Kurangnya soal pada diagnosa tertentu

- Media laptop kurang dapat memfasilitasi seluruh anggota tim karena sulit untuk membaca soal bersama-sama pada satu laptop

(10)

Penilaian umum terhadap soal yang telah direview :

- Secara umum soal sudah baik, namun struktur bahasa perlu diperbaiki untuk memudahkan peserta ujian memahami maksud soal

- Untuk soal yang sudah diujicobakan, rata-rata soal sudah baik, namun ada beberapa yang harus direview/ diubah.

- Soal menjadi lebih mudah dipahami, pilihan-pilihan jawaban dapat lebih berfungsi namun demikian masih perlu direview lagi.

- Soal belum merata pada semua aspek, terutama mengenai keperawatan maternitas - Perlu fokus terhadap vignette dan pertanyaan

- Soal sudah diuji coba dan di analisa sehingga memperbaikinya lebih terarah

- Sebagian besar soal sudah diujicoba sehingga diketahui df (difficulty) dan dI (daya beda) sehingga lebih mudah untuk diperbaiki

- Masih terdapat soal yang tidak sinkron dengan kondisi klinis, pilihan jawaban yang tidak sesuai standar dan data pada vignette

- Pada dasarnya soal sudah berkembang dengan baik

- Setelah soal direview menjadi lebih baik dan sesuai dengan prinsip membuat soal - Terdapat beberapa vignette yang terlalu sulit namun saat ini telah diperbaiki - Sudah baik dan sesuai namun untuk beberapa bidang tertentu masih kurang

- Perlu adanya penyampaian sususan tata kalimat dan kronologis informasi dalam vignette

- Telah memenuhi kompetensi namun belum merata, masih terdapat soal yang pernah direview sebelumnya

Kesesuaian format dan guideline soal sehingga dapat terimplikasikan dengan baik

- Bila tinjauan 1 adalah terkait pengembangan profesional maka pada tinjauan 4 ada yang tidak bisa diisi

- Soal belum mampu menggambarkan semua tinjauan, misal pada faktor keamanan dan kenyamanan

- Format sudah baik

- Harus didasarkan pada expert judgement dimana parameter review esensial - Guideline soal sudah sesuai dan dapat diimplementasikan dengan baik

Rekomendasi perbaikan untuk membuat soal yang lebih baik

- Mengikuti aturan soal yang baik dan berpedoman pada kompetensi Ners

- Parameter penyusun soal dan hibah kegiatan penyusunan soal dari sumber lain di Dikti

- Ada panduan standar untuk pembuatan soal

(11)

- Waktu yang digunakan untuk mereview soal diperpanjang, kesulitan dalam menentukan standar karena belum ada guideline yang sama

- Dibuat presentasi soal pada semua pokok agar semua masalah terwakili - Harus ada parameter pembuat soal dan soal yang akan dibuat

- Lebih menyeluruh lagi untuk membuat semua kompilasi dan proporsi untuk semua kompetensi lebih ditingkatkan

- Lebih banyak orang di klinik yang membuat soal

- Perlu adanya literatur dan referensi serta waktu diskusi lebih panjang - Harus lebih sering latihan dan menambah pengalaman untuk perbaikan - Perlu dikenalkan seluruh kompetensi perawat kepada pembuat soal

- Perlu adanya format/ panduan yang bisa ditilik sewaktu membuat atau mereview soal

- Tentukan topik bagi perawat berdasarkan sistem tubuh atau lebih baik lagi menurut kasus yang sering terjadi misalnya sistem endokrin – kasus DM kemudian disusun soal mengikuti kaidah yang sesuai

- Penggunaan EYD dan istilah yang umum digunakan

- Perlu adanya sosialisasi lagi tentang dasar-dasar penyusunan soal

- Untuk pembuatan soal berikutnya diharapkan fokus pada area yang belum banyak terdapat soal sehingga sebaran soal lebih proporsional

- Perlu dilakukan pelatihan item development lebih sering dengan melibatkan semua institusi penyelenggara S1 keperawatan

- Perlu disusun peta materi soal dan jumlah soal

Kesan umum terhadap soal, apakah sudah menggambarkan kompetensi yang harus dimiliki oleh lulusan ners

- Secara umum sudah baik

- Sebaran kompetensi belum merata - Soal terkait legal-etik sangat jarang

- Kesan umum learning outcome cukup memadai

- Ada beberapa soal yang belum menunjukkan kompetensi utama ners

- Belum karena belum terdapat soal yang mengarah pada kasus ANC, INC, KB, Gang. Reproduksi, BBLR

- Belum terlihat merata pada seluruh kompetensi

- Proporsi soal kurang seimbang, belum menggambarkan kompetensi keseluruhan - Belum memuat semua kompetensi, tetapi untuk tahap awal dirasa cukup

- Pasa soal yang sedang/sudah direview belum memuat seluruh kompetensi Ners terutama tentang keperawatan anak, komposisi soal yang masih sedikit tentang etik, legal, budaya, dan pengembangan profesional

- Untuk soal masalah psikososial dikhawatirkan sulit dijawab oleh mahasiswa yang tidak menerapkan konsep holistik saat praktik profesi

(12)

Kesan secara umum terhadap pelaksanaan workshop. Hal-hal apa saja yang masih perlu ditingkatkan untuk pelaksanaan workshop berikutnya :

- Workshop sudah berjalan baik

- Sebaiknya ruangan tidak pindah-pindah

- Sebaiknya waktu pelaksanaan workshop lebih lama sehingga dapat lebih banyak soal yang dapat direview

- Sudah baik, namun perlu ada buku referensi yang komperehensif

- Pelaksanaan workshop sudah baik, untuk informasi undangan workshop kepada institusi sebaiknya H-1 Minggu sebelu pelaksanaan

- Untuk kaji ulang soal perlu diinformasikan kepada peserta tentang sistem/kasus yang akan dikaji ulang dan meminta peserta untuk membawa referensi yang representatif - Media laptop diharapkan lebih baik

- Sebaiknya jika pembuat soal baru/ item development awalnya dilakukan untuk membuat soal yang belum ada atau jumlahnya sedikit

- Sebaiknya ada peta materi dan jumlah soal untuk disampaikan pada peserta item development selanjutnya

- Pelaksanaan tiap sesi diharapkan dapat lebih tepat waktu

VII. Rencana Tindak Lanjut

Berdasarkan analisa output kegiatan, evaluasi pelaksanaan workshop, refleksi dan feedback dari peserta workshop beberapa hal yang dapat direkomendasikan sebagai bentuk improvement dan rencana tidak lanjut untuk menjaga sustainability output dan outcome dari workshop ini adalah sebagai berikut :

Proses review soal masih dalam tahap yang panjang sehingga diharapkan ada komitmen kuat dari peserta untuk kegiatan workshop yang sama selanjutnya.  Akan diadakan kembali workshop terkait review soal CBT ners hingga tahap panel

expert di bulan Juli

 Setiap peserta diharapkan dapat memberikan stimulasi di tiap regional dan institusi sehingga masing-masing regional dapat memberikan kontribusi 150-200 soal yang selanjutnya akan direview

 Semua peserta di tiap daerah diharapkan dapat berkontribusi dalam uji kompetensi secara nasional sehingga ada perbaikan learning outcome dan kurikulum dalam institusi masing-masing

(13)

VIII. Penutup

Upaya peningkatan kualitas dan kuantitas pembuatan dan review soal diharapkan dapat terjadi bukan hanya di tingkat nasional, tapi lebih jauh sampai ke tingkat Institusi Pendidikan. Untuk itu diharapkan bahwa para peserta workshop yang terpilih dapat menjadi calon narasumber untuk pelatihan yang diadakan di tingkat regional dan lokal. Dengan demikian upaya percepatan pembuatan soal yang berkualitas ini dapat berjalan dengan baik dan memiliki dampak yang lebih bermakna.

Jakarta, 16 Juni 2012 Asisten Monev,

Denda Miftahul Huda

Supervisi oleh :

Gambar

TABEL REKAPITULASI SOAL BERDASARKAN KEILMUAN

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian ini hanya menggunakan teks Karangan Mengenai Tajwid, yakni teks Ilmu Tajwid untuk dijadikan sebagai bahan penelitian. Hal ini didasarkan pada beberapa

5 Tahun 2010 menyebutkan bahwa infrastruktur merupakan salah satu prioritas pembangunan nasional untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan sosial yang berkeadilan dengan

Implementasi Multimedia Sebagai Media … 206 Tampilan halaman pengantar pada Gambar 3, berisi tiga sub menu yang dapat dipilih oleh user submenu tersebut adalah

Penentuan koefisien kekuatan relatif berdasarkan nilai modulus elastisitas lebih realistis, karena jika pembebanan (tegangan) yang terjadi belum melewati batas

Dengan segenap puji syukur Alhamdulillah kehadirat Allah S.W.T yang telah melimpahkan rahmat dan anugerah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir ini dengan

Berdasarkan parameter- parameter yang terdiri dari peluang keandalan waduk, jumlah spillout, pemenuhan kebutuhan irigasi dan air baku, produksi listrik yang dihasilkan,

Mengingat relatif besarnya volume sedimen yang mengendap didasar waduk Selorejo sampai dengan tahun 2020 dimana sudah melebihi kapasitas tampungan mati, maka perlu

Akan tetapi, di perumahan ini warga belum mengetahui cara pengolahan air limbah rumah tangga khususnya yang berasal dari kamar mandi agar air limbah