• Tidak ada hasil yang ditemukan

Branding Teh Hitam Premiun Walini Sebagai Minuman yang Meningkatkan Kesehatan dengan Menangkal Radikal Bebas.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Branding Teh Hitam Premiun Walini Sebagai Minuman yang Meningkatkan Kesehatan dengan Menangkal Radikal Bebas."

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK

Seiring dengan perkembangan teknologi dan sosial budaya, telah berkembang media-media dalam komunikasi, Salah satunya adalah terbentuknya Desain Komunikasi Visual. Dalam makalah ini, penulis menjelaskan tentang Branding Teh Hitam Premium Walini sebagai Minuman Kesehatan yang Meningkatkan Kesehatan

dengan Menangkal Radikal Bebas. Bertujuan agar pembaca mengetahui lebih

banyak apa dan bagaimana desain memasuki dan berperan dalam membranding atau memproduksi dan mempromosikan sebuah produk.

Penulis menggunakan metode pengumpulan data deskriptif analitis, karena penelitian ini bertujuan mendeskripsikan data yang diperoleh baik dari berbagai rujukan maupun dari lapangan yang kemudian dianalisis.

(2)

Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR ISI

Lembar Pengesahan ii

Abstrak iii

Kata Pengantar iv

Pernyataan Orisinalitas Karya dan Laporan vi

(3)

Universitas Kristen Maranatha

BAB III DATA DAN ANALISIS MASALAH 3.1 Data dan Fakta

3.1.1 Profil Perusahaan Walini 17

3.1.1.1 Sejarah Perusahaan 17

3.1.1.2 Visi dan Misi 17

3.1.1.3 Produk 18

3.1.2 Hasil Wawancara, Kuesioner, dan Survey

3.1.2.1 Wawancara 26

3.1.2.2 Kuesioner 27

3.1.2.3 Survey 28

3.1.3 Tinjauan Terhadap Proyek/Persoalan Sejenis 29 3.1.4 Gambaran Umum Teh

3.1.4.1 Sejarah Teh 39

3.1.4.2 Budaya Minum Teh di Berbagai 41

Negara Khususnya di Indonesia

3.1.4.3 Jenis-jenis Teh Berdasarkan 43

Cara Pengolahannya

3.1.4.4 Jenis Kemasan Teh 49

3.1.4.5 Manfaat Teh Hitam 50

(4)

Universitas Kristen Maranatha

3.2 Analisis Terhadap Permasalahan 53

berdasarkan Data dan Fakta

3.2.1 SWOT (Strength, Weakness, Opportunitys, Threat) 54

3.2.2 STP (Segmentation, Target Market, Positioning) 55

BAB IV PEMECAHAN MASALAH

4.1 Konsep Komunikasi 57

4.2 Konsep Kreatif 58

4.2.1 Gaya Gambar 59

4.2.2 Gaya Layout 59

4.2.3 Typografi 59

4.2.4 Warna 60

4.2.5 Verbal 60

4.3 Konsep Media 61

4.3.1 Biaya 67

4.3.2 Timeline 67

4.4 Hasil Karya 68

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan 86

5.2 Kata Penutup 86

5.3 Saran 87

(5)

Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR DIAGRAM

(6)

Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Keterangan Produk Teh Walini 20 2. Produk Teh Walini Kotak 50 g 22 3. Produk Teh Walini Kotak 100 g 24

4. Produk Teh Walini Botol 25

5. Produk Ken Tea 31

6. Produk Sariwangi Teh Hitam Gold Selection 33

7. Produk Dilmah Tea 36

8. Produk Twinings Tea 38

9. Tinjauan Produk Sejenis 38

10. Sejarah dikenalnya Teh 40

11. Budaya Minum Teh di Berbagai Negara 42

12. Perbandingan Jenis-Jenis Teh 47

13. Substansi Katekin 51

14. Biaya 67

15. Time Line 67

16. Kemasan Gelas 74

17. Kemasan Kotak 50 gr 76

17. Kemasan Kotak 50 gr 76

(7)

Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Rantai Pemasaran 11

2. Teh Walini 19

3. Ken Tea 29

4. Sariwangi Teh Premium 31

5. Dilmah Tea 34

6. Twinings Tea 36

7. Daun teh 43

8. Logo 68

9. Transformasi Logo 69

10. Kemasan Gelas 72

11. Kemasan Kotak 50 gr 74

12. Kemasan Kotak 200 gr 76

13. Iklan Jakarta Post 78

14. Iklan Majalah SWA 79

15. Iklan Majalah Dewi 80

16. Iklan Majalah Femina 81

17. Iklan Majalah Femina (sponsor) 82

18. Press Kit 82

19. Stand Supermarket 83

20. Iklan Website 84

21. Katalog Kartu Kredit 84

(8)

Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran A. Wawancara dengan pakar teh 98

B. Wawancara dengan direktur salah satu perusahaan teh 101

C. Hasil kuisioner 103

(9)

1 Universitas Kristen Maranatha

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang

Sejarah mencatat bahwa teh telah dikonsumsi manusia lebih dari 3.000 tahun sebelum masehi. Bukan hanya sebagai teman dalam menikmati hidangan namun sering kali sebagai obat tradisional yang ampuh menyembuhkan penyakit. Di Negara China, teh seringkali disajikan sebagai minuman penutup hidangan. Ini bukan saja karena sebuah adat istiadat melainkan karena bangsa China tahu manfaat teh bagi tubuh mereka. Saat ini khasiat teh dalam menanggulangi penyakit seringkali tergeser oleh obat-obatan modern. Masyarakat memandang teh hanya sebagai pelengkap dalam menikmati hidangan tanpa menyadari khasiatnya yang hebat. Salah satu dari jenis teh yang ada adalah teh hitam, diolah dari pucuk daun teh dan melalui proses oksidasi penuh. Oksidasi ini menghasilkan zat bernama theaflavin dan thearubigin, zat yang menjadikan teh hitam memiliki antioksidan tinggi serta khasiat yang lebih baik dibanding teh lainnya. Dengan adanya kandungan kedua zat ini, teh hitam dipercaya lebih ampuh dalam menanggulangi penyakit seperti stroke, diabetes, jantung, dan penyakit-penyakit lain dengan membunuh radikal bebas yang beredar dalam tubuh. Rasa teh hitam yang kental, bau yang harum dan warna yang pekat juga menjadi nilai tambah bagi minuman yang berkhasiat menakjubkan ini.

Seperti yang telah dibahas diatas, teh sebagai minuman tradisional seringkali tergeser fungsinya oleh obat-obatan / suplemen dan vitamin modern sebagai efek dari kemajuan zaman dan teknologi. Belum banyak orang yang mengetahui khasiat minuman yang satu ini. Padahal jika ditelurusi lebih dalam, teh hitam memiliki khasiat yang sangat baik untuk kesehatan. Di tengah-tengah banyaknya radikal bebas yang beredar, teh hitam merupakan minuman ampuh untuk memproteksi tubuh dari serangan penyakit.

(10)

2 Universitas Kristen Maranatha memuat nilai-nilai edukasi tentunya akan menghidupkan citra dan nilai positif teh hitam di masyarakat.

1.2 Permasalahan dan Ruang Lingkup 1.2.1 Rumusan Masalah

Rumusan masalah yang akan dibahas dalam makalah ini adalah 1. Apa keunggulan teh hitam dibanding teh jenis lain?

2. Apa manfaat teh hitam bagi kesehatan? 3. Bagaimana proses terbentuknya teh hitam?

4. Bagaimana meningkatkan kebiasaan minum teh dalam masyarakat?

5. Bagaimana menarik perhatian masyarakat untuk mengkonsumsi teh hitam secara rutin lewat media visual?

1.2.2 Ruang Lingkup

Yang menjadi batasan masalah dalam makalah ini adalah

1. Sasaran dalam mempublikasikan teh hitam ini adalah orang tua, sebagai target market primer dan paling potensial.

2. Sasaran akan ditujukan kepada kalangan menengah ke atas sesuai dengan jenis produk yang akan dibuat.

3. Publikasi teh akan disalurkan lewat strategi pemasaran seperti branding beserta promosi dan termasuk didalamnya desain kemasan produk.

1.3 Tujuan Perancangan

Adapun tujuan rancangan dalam makalah ini adalah

1. Menginformasikan keunggulan teh hitam dibanding teh lain. 2. Menginformasikan manfaat teh hitam bagi kesehatan.

3. Menginformasikan proses pembuatan dan asal terbentuknya teh hitam.

4. Mempublikasikan dan mempromosikan khasiat teh secara kontinyu agar diingat masyarakat.

(11)

3 Universitas Kristen Maranatha 1.4 Sumber dan Teknik Pengumpulan Data

Sumber dan teknik yang digunakan dalam pengumpulan dan pengolahan data adalah sebagai berikut

1. Survey atau observasi lapangan/perusahaan terkait. 2. Wawancara terstruktur dengan orang ahli.

3. Studi pustaka dari berbagai buku, majalah serta informasi internet. 4. Kuesioner untuk data yang valid.

1. Survey atau observasi lapangan/perusahaan terkait

Survey atau observasi lapangan adalah cara mendapatkan data dengan turun langsung dan mengamati apa yang terjadi di lapangan.

2. Wawancara terstruktur dengan orang ahli

Wawancara adalah suatu metode pengumpulan data untuk tujuan memperoleh data dimana didalamnya terdapat interaksi antara si penanya dan yang ditanya. Wawancara terstruktur adalah wawancara dengan terlebih dahulu menyusun daftar pertanyaan yang nantinya akan ditanyakan kepada orang ahli/kompeten yang memiliki pengalaman dalam bidang yang bersangkutan.

3. Studi pustaka dari berbagai buku, majalah serta informasi internet Studi pustaka didapat dari berbagai buku, majalah serta berbagai sumber informasi tertulis. Dilakukan untuk mendapatkan data yang benar, terpadu dan referensi yang tepat.

4. Kuesioner untuk data yang valid

(12)

4 Universitas Kristen Maranatha 1.5 Skema Perancangan

(13)

86 Universitas Kristen Maranatha

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Kembali lagi lalah satu hal yang menyebabkan kurang sadarnya masyarakat akan teh hitam dikarenakan kurangnya promosi dan edukasi terhadap apa dan manfaat teh hitam. Di Indonesia, teh hitam sangat tertutup oleh image teh hijau yang selalu terlihat lebih bagus. Padahal hal ini belum tentu mewakili khasiat dibalik keduanya. Sebuah research menunjukkan kandungan teh hitam yang lebih bermanfaat dibalik teh hijau. Namun terlepas dari mana yang lebih baik, promosi teh hitam jelas sekali kalah dibanding dengan teh hitam

Untuk itu penulis mengajukan sebuah tema branding teh hitam premium untuk mengangkat teh hitam ke masyarakat. Dengan branding, teh hitam akan semakin terpublikasi ke masyarakat, dengan premium teh hitam akan memiliki image dan akan semakin dipandang lebih baik daripada teh hijau. Premium ini sebenarnya sesuai dengan khasiat menakjubkan yang dimiliki oleh teh hitam.

Untuk mewujudkan promosi dan publikasi yang baik, maka dibangunlah teori kelangkaan dimana hanya orang-orang tertentu yang dapat membeli dan mengkonsumsi produk. Produk juga tidak diedarkan di sembarang tempat, hanya akan ada di tempat-tmpat tertentu yang sesuai target marketnya (menengah atas). Hal ini untuk menjaga ekslusifitas produk di pasaran.

Diharapkan melalui srategi pemasaran dan desain yang dibuat, hal ini dapat mengeksistensikan produk di pasaran dan membuat tingkat konsumsi teh hitam Indonesiab meningkat. Tidak kalah pentingnya, masyarakat Indonesia diharapkan dapat lebih terbuka dan mencintai produk dalam negeri yang sebenarnya memang tidak kalah mutunya dibanding produk luar.

5.2 Kata Penutup

(14)

87 Universitas Kristen Maranatha pembaca. Mohon maaf kepada semua pihak apabila ada kata-kata yang mungkin kurang berkenan.

5.3 Saran

Dalam penyelesaian tugas akhir, penulis diberikan saran oleh para pembimbing dan penguji dimana penulis dalam menghadapi persoalan-persoalan desain komunikasi visual berikutnya harus lebih berani dan rajin dalam mengeksplore. Penulis juga dianjurkan untuk tidak cepat puas sebelum benar-benar mengeksplore / mengggali sebuah persoalan visual sampai dalam, sehingga pada akhirnya karya yang dihasilkan sangat maksimal.

(15)

Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR PUSTAKA

SUMBER ACUAN: STUDI PUSTAKA

Rustan, Surianto. (2009), Mendesain Logo, Jakarta, PT Gramedia Pustaka Utama

Arnold, David. (2008), Pedoman Manajemen Merek, Jakarta, Ketindo Soho

Notoadmojo, Soekidjo. (2007), Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku, Jakarta, PT Rineka Cipta

Nurhamidi. (2008), Revolusi Antioksidan Teh Hitam, Jakarta

Majalah Concept (2007), VOL03EDISI18, Jakarta, PT Concept Media

Wiryawan, Mendiola (2008), Kamus Brand, Jakarta, Red & White Publishing

SUMBER ACUAN: INTERNET

http://id.wikipedia.org/wiki/Berkas:Koeh-025.jpg, 06 Februari 2011, 16:44:16 WIB

http://rumahteh.com/, 06 Februari 2011, 16:45:19 WIB

http://walini-tea.comze.com/, 17 Februari 2011, 17:30:43 WIB

http://kompas.com/kompas-cetak/0412/20/teropong/1431970.htm,21 Februari 2011, 18:08:39 WIB

Neiumeier, Marty. Strategi dan Jenis Branding. Diambil dari

(16)

Universitas Kristen Maranatha Swasta (1996). Konsep Pemasaran . Diambil dari

http://www.ilmumanajemen.com/index.php?option=com_content&vie w=article&id=114:prom&catid=43:mnpasr&Itemid=29,

26 Februari 2011, 17:49:02 WIB

Kotler, Philip. Pengertian Pemasaran. Diambil dari

http://org/arti-definisi-pengertian-pemasaran-menurut-para-ahli-ilmu-manajemen-pemasaran-marketing-dasar, 26 Februari 2011, 17:57:35 WIB

McCarthy, Jerome (1960). Strategi dan Teknik Pemasaran. Diambil dari http://org/arti-definisi-pengertian-pemasaran-menurut-para-ahli-ilmu-manajemen-pemasaran-marketing-dasar, 26 Februari 2011, 17:57:35 WIB

Saladin, Djaslim (2003). Pengertian Promosi. Diambil dari

http://organisasi.org/definisi-pengertian-promosi-fungsi-tujuan-bauran promosi-promotional-mix-produk, 26 Februari 2011, 17:57:35

Alma, Buchari (1992). Pengertian Promosi. Diambil dari

http://organisasi.org/definisi-pengertian-promosi-fungsi-tujuan-bauran promosi-promotional-mix-produk, 26 Februari 2011, 17:57:35

Wiryawan (2002). Jenis Promosi. Diambil dari

http://id.shvoong.com/business-management/marketing/1912045-bentuk-bentuk-promosi/, 26 Februari 2011, 17:57:35 WIB

http://www.firstbtob.com/upload/a1/323224/a09f564fe9a4603517609 115bba20c56.jpg, 05 Maret 2011, 14:52:22 WIB

(17)

Universitas Kristen Maranatha http://images.detik.com/content/2009/01/13/294/bbsariwangidlm.jpg, 05 Maret 2011, 14:55:29 WIB

http://www.unitybrandsgroup.com/ceylon_black_teas=, 05 Maret 2011, 13:01:42 WIB

http://tea-brewery.com/wp-content/uploads/2009/12/earl-grey-tea.jpg, 05 Maret 2011, 14:19:15 WIB

http://www.cetakbox.com/article/5-brand-packaging, 08 Maret 2011, 15:45:37 WIB

Referensi

Dokumen terkait

Perancangan sistem komputerisasi Program Aplikasi Penjualan Buku pada Koperasi Lestari SMA Negeri 5 Bandar Lampung dapat memberikan kemudahan-kemudahan bagi petugas

Metode studi berkas dilakukan untuk mengidentifikasi data masukan (input) dan informasi yang dihasilkan (output) dalam sistem informasi penjualan obat herbal secara

Menyatakan bahwa karya ilmiah (skripsi) dengan judul “Implementasi Komunikasi Pemasaran dalam Membangun Citra Perusahaan (Studi pada Sub Divisi Marketing Communication

Tujuan penelitian ini adalah mengkaji aspek pemijahan ikan motan di perairan rawa banjiran Sungai Kampar Kiri yang me lip uti ukuran pertama kati matang gonad, musim pernijahan,

Senam Prolanis adalah upaya untuk meningkatkan pemeliharaan kesehatan dan meningkatkan aktivitas fisik melalui kegiatan olahraga atau senam yang dilaksanakan bagi lansia

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN GEJALA KELAINAN KULIT (DERMATOSIS) PADA PEKERJA PENCUCI MOBIL.. DI KELURAHAN PANGKALAN MASYHUR KOTA MEDAN TAHUN

Jadi, dapat dikatakan bahwa ikan lais baji yang tertangkap dengan alat tangkap yang digunakan dalam penelitian maupun nelayan setempat sebagian besar berukuran kecil

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui return transaksi trading Indeks Gold pada masing-masing indikator Simple Moving Average, Stochastic Oscillator, dan