Jurusan Biologi Universitas Negeri Malang | i
PROSIDING SEMINAR NASIONAL
BIOLOGI/IPA DAN PEMBELAJARANNYA
Peran Biologi dan Pendidikan Biologi/IPA Dalam Menyiapkan Generasi Unggul dan Kompetitif di Abad 21
Sabtu, 1 November 2014
FMIPA Universitas Negeri Malang
Reviewer:
Prof. Dr. A.D. Corebima, M.Pd
Prof. Dra. Herawati Susilo, M.Sc. Ph.D
Prof. Dr. Hj. Mimien Henie Irawati Al Muhdhar, M.S Prof. Dr. Siti Zubaidah, M.Pd
Prof. Dr. Dra. Utami Sri Hastuti, M.Pd Prof. Dr. Ir. Suhadi, M.S
Prof. Dr. agr. M. Amin, M.Si Dr. Umie Lestari, M.Si Dr. Murni Saptasari, M.Si Dr. Hadi Suwono, M.Si Dr. Ibrohim, M.Si Dr. Sueb, M.Kes Dr. Betty Lukiati, M.S Dr. Endang Suarsini, M.Ked Dr. Susriyati Mahanal, M.Pd Dr. Fatchur Rohman, M.Si Dr. Sri Endah Indriwati, M.Pd Dr. Abdul Gofur, M.Si
Dr. Dahlia, MS
Diterbitkan oleh :
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Malang
ISBN : 978-602-72185-0-5
Perpustakaan Nasional : Katalog Dalam Terbitan (KDT) Hak Cipta © 2014
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
Universitas Negeri Malang
DAFTAR ISI
Halaman Judul ... i Daftar Isi ... ii Kata Pengantar ... iii Makalah Utama
Sutiman B.Sumitro
Pandangan Nano Biologi dalam Bahasan Pemanfaatan Jamoe (Sebuah upaya
memahami kearifan lokal)... 1 Stuart Weston
Refleksi Tentang Pendidikan Dasar Di Indonesia ... 3 Herawati Susilo
Pembelajaran Biologi/IPA untuk Generasi Abad 21 ... 12 Endang Kartini Ariati Murwanti
Dinamika Pembelajaran dan Penelitian Botani di Universitas Negeri Malang (UM) ... 23 Istamar Syamsuri
Pembelajaran Biologi Di Masa Depan... 27
Makalah Pendidikan Biologi
1. Abdul Basith, Aloysius Duran Corebima, Siti Zubaidah Pengaruh Strategi Pembelajaran Problem-Based Learning dan Reciprocal Teaching, Potensi Akademik, dan Interaksinya Terhadap Pemahaman Konsep Biologi dan Retensi
Siswa Kelas X SMA Kota Malang... 1 2. Agus Kusnandi Peningkatan Motivasi dan Hasil Belajar Mahasiswa Pendidikan
Biologi Universitas Negeri Malang Pada Mata Kuliah Biologi Umum Melalui
Model Inkuiri Berbasis Lesson Study 2014/2015 ... 9 3. Agus Ramdani, A. Wahab Jufri, Afriana Azizah
Implementasi Perangkat Pembelajaran Sains Biologi Berbasis Inkuiri Untuk
Mengembangkan Karakter Positif Siswa SMPN se Kota Mataram ... 16 4. Alif Yanuar Zukmadini Problem Based Learning Melalui Lesson Study untuk
Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis Mahasiswa Biologi... 23 5. Alifa Robitah, Herawati Susilo, Hadi Suwono Pengaruh Inkuiri dan Creative
Problem Solving (CPS) terhadap Kemampuan Berpikir Kreatif, Hasil Belajar dan
Keterampilan Proses Ilmiah... 30 6. Amin Agus Pugiharto Studi Komunitas Amorphophallus spp Di KPH Saradan
Untuk Pengembangan Buku Pengayaan Keanekaragaman Hayati Kelas X SMA
Negeri 1 Saradan ... 40 7. Anis Samrotul Lathifah, Sri Rahayu Lestari, Hadi Suwono Pengembangan
Website Berbasis Moodle untuk Membelajarkan Biologi Melalui Blended Learning 6Di SMA Negeri 5 Malang... 50 8. Anwari Adi Nugroho, Sajidan, Mohammad Masykuri Active Learning in
Higher Education (Alihe) pada Pembelajaran Biokimia Melalui Model Problem
Based Cycle-Learning (PBC-L) ... 58
Prosiding Seminar Nasional Biologi / IPA dan Pembelajarannya
Jurusan Biologi Universitas Negeri Malang 1
PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN PROBLEM-BASED LEARNING DAN RECIPROCAL TEACHING, POTENSI AKADEMIK, DAN
INTERAKSINYA TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP BIOLOGI DAN RETENSI SISWA KELAS X SMA KOTA MALANG
Abdul Basith, Aloysius Duran Corebima, Siti Zubaidah Jurusan Biologi FMIPA Universitas Negeri Malang Jl. Semarang 5 Malang, 1e-mail: [email protected]
Abstrak
Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengungkap pengaruh strategi pembelajaran Problem- Based Learning (PBL) dan Reciprocal Teaching (RT), potensi akademik, dan interaksinya terhadap pemahaman konsep biologi dan retensi siswa kelas X SMA di Kota Malang. Populasi penelitian adalah SMA Negeri Y sebagai representasi siswa berpotensi akademik tinggi dan SMA Swasta Z sebagai representasi siswa berpotensi akademik rendah di Kota Malang.
Penelitian berupa eksperimen semu dengan rancangan penelitian pre-test and post-test non equivalent control group design. Penerapan strategi pembelajaran dilaksanakan selama 10 pekan pada materi Monera, Protista, dan Fungi. Instrumen pengumpulan data berupa 12 butir soal uraian yang telah memenuhi uji validitas dan reliabilitas. Analisis data menggunakan uji anakova pada taraf signifikansi 5%. Hasil penelitian menunjukkan (1) terdapat pengaruh strategi pembelajaran terhadap pemahaman konsep biologi, namun tidak terdapat pengaruh terhadap retensinya; (2) terdapat pengaruh signifikan potensi akademik siswa terhadap pemahaman konsep biologi dan retensinya; dan (3) tidak terdapat pengaruh interaksi antara strategi pembelajaran dan potensi akademik terhadap pemahaman konsep biologi dan retensinya.
Kata Kunci: Strategi Problem-Based Learning, strategi Reciprocal Teaching, potensi akademik, pemahaman konsep biologi, retensi
Pendahuluan
Biologi merupakan pengetahuan dasar yang sangat dibutuhkan oleh siswa karena berkaitan dengan gejala-gejala dan fakta-fakta tentang dirinya sendiri dan lingkungan sekitar.
Pemahaman konsep dasar biologi yang baik akan sangat membantu siswa untuk memiliki keterampilan yang dibutuhkan untuk bertahan hidup (Rustaman, 2005). Hingga saat ini, kesenjangan antara siswa berpotensi akademik tinggi dan rendah masih menjadi tantangan dalam pembelajaran biologi. Berdasarkan kenyataan tersebut maka masih sangat perlu dilakukan eksplorasi untuk menemukan strategi-strategi pembelajaran, khususnya yang berpeluang membantu siswa berpotensi akademik rendah. Corebima (2006)
mengungkapkan bahwa siswa dengan potensi akademik tinggi memang dapat mencapai pemahaman konsep yang lebih baik dibandingkan dengan siswa yang berpotensi akademik rendah. Namun demikian, pada dasarnya setiap siswa mempunyai potensi untuk mencapai kompetensi. Jika siswa belum atau tidak mencapai kompetensi bukan serta merta disebabkan siswa yang bersangkutan tidak berpotensi, tapi lebih karena belum disediakannya pengalaman belajar yang sesuai (Muslich, 2007). Berdasarkan latar belakang tersebut, maka dalam penelitian ini dikaji pengaruh strategi problem-based learning (PBL) dan reciprocal teaching (RT) terhadap pemahaman konsep biologi dan retensinya pada siswa SMA yang berpotensi akademik
berbeda. Pemilihan strategi PBL dan RT pada penelitianini didasarkan karakternya yang dikembangkan berdasarkan pendekatan konstruktivistik.
Metode Penelitian
Penerapan strategi PBL dan RT dilaksanakan pada Bulan Oktober hingga Desember 2012. Penelitian berupa eksperimen semu dengan rancangan penelitian pre-test and post-test non equivalent control group design. Populasi penelitian adalah SMA Negeri Y sebagai representasi siswa berpotensi akademik tinggi dan SMA Swasta Z sebagai representasi siswa berpotensi akademik rendah di Kota Malang. Sampel penelitian pada SMA Negeri Y dan SMA swasta Z dipilih secara acak, yaitu dua kelas eksperimen untuk masing-masing penerapan strategi PBL dan RT, serta satu kelas kontrol.
Instrumen variabel penelitian ini meliputi silabus, Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), dan Lembar Kerja Siswa (LKS) untuk strategi PBL dan RT. Tes dikembangkan untuk mengukur pemahaman konsep biologi siswa. Bentuk soal tes yang dikembangkan berbentuk uraian yang berjumlah 12 butir soal dan telah melalui uji validitas, reliabilitas, indeks tingkat kesukaran, dan indeks daya beda. Pengukuran retensi pemahaman konsep
biologi siswa dilakukan dengan soal tes yang sama pada rentang waktu 3 pekan setelah post-test.
Penerapan strategi PBL dan RT dilaksanakan selama 10 pekan pada materi Monera, Protista, dan Fungi. Konsistensi keterlaksanaan penerapan strategi PBL dan RT diamati dengan lembar observasi yang dikembangkan dalam penelitian ini. Data yang terkumpul diuji terlebih dahulu normalitas dan homogenitasnya. Data yang dianalisis berupa skor terkoreksi setiap individu dalam sampel penelitian. Uji statistik yang digunakan adalah anakova dengan taraf signifikansi 0,05 (p <
0,05). Jika hasil uji anakova signifikan maka dilakukan uji lanjut LSD. Uji statistik menggunakan program SPSS 17.
Hasil dan Pembahasan
Hasil uji One-Sample Kolmogorov- Smirnov dan Lavene’s Test Equality of Errors menunjukkan bahwa data yang terkumpul terdistribusi normal dan homogen sehingga dapat dilanjutkan untuk uji anakova.
Ringkasan hasil uji anakova untuk pengaruh strategi pembelajaran, potensi akademik, dan interaksinya terhadap pemahaman konsep biologi ditunjukkan pada Tabel 1.
Tabel 1:Ringkasan Anakova Ganda untuk Pengaruh Strategi Pembelajaran, Potensi Akademik Siswa, dan Interaksinya terhadap Pemahaman Konsep Biologi
Sumber Type III Sum
of square Df Mean
square F Sig.
Corrected strategi 4356,393a 6 726,066 8,055 0,000
Intercept 14206,976 1 14206,976 157,607 0,000
Pre-testpemahamankonsep 1933,080 1 1993,080 21,445 0,000
Potensiakademik 417,640 1 417,640 4,633 0,033
Strategipembelajaran 920,837 2 460,419 5,108 0.007
Interaksipotensiakademik&strategi 362,738 2 181,369 2,012 0.137
Error 12890,280 143 90,142
Total 594715,000 150
Corrected total 17246,673 149
Prosiding Seminar Nasional Biologi / IPA dan Pembelajarannya
Jurusan Biologi Universitas Negeri Malang 3
a R squared = 0,253 (Adjusted R squared = 0,221)
Berdasarkan pada Tabel 1 diketahui ada pengaruh yang sangat signifikan strategi pembelajaran terhadap pemahaman konsep biologi (nilai signfikansi 0,007 < 0,05), ada pengaruh signifikan potensi akademik terhadap pemahaman konsep biologi, dan
tidak ada pengaruh interaksi antara strategi pembelajaran dan potensi akademik terhadap pemahaman konsep biologi. Berdasarkan pada hasil tersebut maka dilakukan uji lanjut LSD untuk variabel pengaruh strategi pembelajaran terhadap pemahaman konsep biologi.
Ringkasan uji lanjut LSD ditunjukkan pada Tabel 2.
Tabel 2:
RingkasanHasilUjiLanjutLSDuntukPengaruhStrategiPembelajaranterhadapPemahaman KonsepBiologi
Strategi Pre-test Post-test Selisih Pre-test dan Post-test
Skor Rata-rata Terkoreksi
Notasi LSD
Konvensional 41,56 58,52 16,96 58,66 a
PBL 41,96 62,98 21,02 62,96 b
RT 42,22 64,64 22,42 64,52 b
Berdasarkan pada Tabel 2 diketahui ada perbedaan signifikan pengaruh antara strategi konvensional dengan penerapan strategi PBL dan RT terhadap pemahaman konsep biologi.
Namun, tidak terdapat perbedaan pengaruh antara strategi PBL dan RT terhadap pemahaman konsep biologi. Rata-rata skor terkoreksi pemahaman konsep biologi pada penerapan strategi PBL dan RT secara berturut-turut 7,22% dan 9,99% lebih tinggi dibanding dengan strategi konvensional.
Walaupun tidak ada pengaruh interaksi antara strategi pembelajaran dan potensi akademik terhadap pemahaman konsep biologi, pada penelitian ini uji LSD tetap dilakukan untuk mengungkap posisi setiap kelompok kombinasi antara strategi pembelajaran dan potensi akademik terhadap pemahaman konsep biologi Ringkasan uji lanjut LSD ditunjukkan pada Tabel 3.
Tabel 3:
RingkasanHasilUjiLanjutLSDuntukPengaruhInteraksiPotensiAkademikdanStrategiPemb elajaranterhadapPemahamanKonsepBiologi
Strategi
Potensi
Akademik Pre- test
Post- test
Selisih Pre- test dan Post-
test
Rata-rata Skor Terkoreksi
Notasi LSD
Konvensional Tinggi 35,44 53,96 18,52 56,50 A
PBL Tinggi 43,96 60,36 16,40 59,56 a b
Konvensional Rendah 47,68 63,08 15,40 60,82 a b
RT Rendah 45,44 65,52 20,08 64,14 b c
RT Tinggi 39 63,76 24,76 64,90 b c
PBL Rendah 39,96 65,60 25,64 66,37 C
Berdasarkan pada Tabel 3, secara berturut-turut dapat dimaknai bahwa
kombinasi antara strategi konvensional dengan potensi akademik rendah dan
kombinasi antara strategi PBL dengan potensi akademik tinggi tidak mempunyai pengaruh yang berbeda terhadap pemahaman konsep biologi siswa. Kombinasi antara strategi RT dengan potensi akademik rendah dan akademik tinggi tidak memberikan pengaruh yang berbeda terhadap pemahaman konsep biologi siswa. Kombinasi antara strategi PBL
dengan potensi akademik rendah berpengaruh lebih tinggi dibandingkan kelompok- kelompok kombinasi lainnya. Ringkasan hasil uji anakova untuk pengaruh strategi pembelajaran, potensi akademik, dan interaksinya terhadap retensi pemahaman konsep biologi ditunjukkan pada Tabel 4.
Tabel 4: Ringkasan Anakova Ganda untuk Pengaruh Strategi Pembelajaran, Potensi Akademik Siswa, dan Interaksinya terhadap RetensiPemahamanKonsepBiologi
Sumber
Type III Sum of
square
df Mean
square F Sig.
Corrected strategi 11018,644a 6 1836,441 25,719 0,000
Intercept 11,747 1 11,747 0,165 0,686
Pre-testretensipemahamankonsep 10531,150 1 10531,150 147,488 0,000
Potensiakademik 294,393 1 294,393 4,123 0,044
Strategipembelajaran 112,505 2 56,252 0,788 0,457
Interaksipotensiakademik&strategi 94,129 2 47,064 0,659 0,519
Error 10210,690 143 71,403
Total 459710,000 150
Corrected total 21229,333 149
Berdasarkan pada Tabel 4 diketahui tidak ada pengaruh strategi pembelajaran terhadap retensi konsep biologi, ada pengaruh potensi akademik terhadap retensi konsep biologi, dan tidak ada pengaruh signifikan interaksi antara strategi pembelajaran dan potensi akademik
terhadap retensi konsep biologi. Berdasarkan pada hasil tersebut maka dilakukan uji lanjut LSD untuk variabel interaksi antara strategi pembelajaran biologi dan potensi akademik terhadap retensi konsep biologi. Ringkasan uji Lanjut LSD ditunjukkan pada Tabel 5 berikut.
Tabel 5: Ringkasan Hasil Uji Lanjut LSD untuk Pengaruh Interaksi Potensi Akademik dan Strategi Pembelajaran terhadap Retensi Pemahaman Konsep Biologi
Strategi
Potensi
Akademik Post- test
Tes Retensi
Selisih Post-test dan Tes Retensi
Rata-rata Skor Terkoreksi
Notasi LSD
RT Rendah 65,52 55,20 -10,32 52,27 a
Konvensional Rendah 63,08 53,24 -9,84 52,37 a
PBL Rendah 65,60 56,20 -9.40 53,20 a b
RT Tinggi 63,76 54,84 -8,92 53,40 a b
PBL Tinggi 60,36 54,36 -6,00 55,78 b
Konvensional Tinggi 53,96 50,56 -3,40 57,38 b
Berdasarkan Tabel 5 diketahui bahwa setiap kombinasi antara strategi pembelajaran dan potensi akademik tidak berbeda secara nyata. Pada kelompok siswa akademik tinggi,
Prosiding Seminar Nasional Biologi / IPA dan Pembelajarannya
Jurusan Biologi Universitas Negeri Malang 5
kombinasinya dengan strategi konvensional memiliki rata-rata skor terkoreksi 2,86% lebih tinggi dibandingkan dengan strategi PBL dan 7,45% lebih tinggi dibandingkan strategi RT.
Pada kelompok siswa akademik rendah, kombinasinya dengan strategi PBL memiliki rata-rata skor terkoreksi 1,58% lebih tinggi dibandingkan dengan strategi konvensional dan 1,77% lebih tinggi dibandingkan dengan strategi RT.
Pengaruh Strategi Pembelajaran terhadap Pemahaman Konsep Biologi
Hasil uji anakova menunjukkan bahwa strategi pembelajaran berpengaruh terhadap pemahaman konsep biologi. Bahkan uji lanjut LSD menunjukkan adanya perbedaan signifikan pengaruh antara strategi konvensional dengan penerapan strategi PBL dan RT terhadap pemahaman konsep biologi.
Namun, diantara strategi PBL dan RT tidak terdapat perbedaan pengaruh terhadap pemahaman konsep biologi. Hasil penelitian ini sejalan dengan Karmana (2010) yang melaporkan bahwa ada pengaruh strategi PBL terhadap pemahaman konsep biologi siswa kelas X SMA Negeri 4 Mataram. Hasil penelitian ini juga sejalan dengan laporan Anderson (2007), siswa Chicago High School for Agriculture Sciences yang belajar dengan strategi PBL memiliki penguasaan materi pada level kognisi yang lebih tinggi dibandingkan dengan pembelajaran yang berorientasi pada bimbingan guru.
Sehubungan dengan pengaruh strategi RT terhadap pemahaman konsep biologi, hasil penelitian ini sejalan dengan temuan penelitian Suratno (2009), Lilik (2011), dan Sarwinda (2011) yang menyimpulkan bahwa strategi RT dapat meningkatkan pemahaman konsep biologi siswa kelas X SMA. Pada jenjang yang berbeda, penelitian ini juga mendukung temuan Warouw (2009) yang menyimpulkan bahwa strategi RT berpotensi meningkatkan pemahaman konsep IPA siswa kelas VIII SMP di Manado. Menurut Wirth
&Perkins (2008, atas dasar Prince, 2004),
model dan strategi pembelajaran yang telah dieksplorasi (termasuk strategi PBL dan RT) berpotensi memberikan kesempatan lebih baik dalam meningkatkan pemahaman konsep siswa. Berdasarkan pada karakteristiknya, strategi PBL dan RT dapat direkomendasikan karena dapat memberikan penekanan kepada siswa dalam memberikan jawaban kritis sebagai salah satu indikator pemahaman konsep.
Pengaruh Potensi Akademik terhadap Pemahaman Konsep Biologi
Hasil uji anakova menunjukkan bahwa potensi akademik berpengaruh signifikan terhadap pemahaman konsep biologi. Hasil penelitian ini sejalan dengan temuan Karmana (2010) yang menunjukkan pemahaman konsep biologi secara signifikan dipengaruhi oleh potensi akademik pada pembelajaran yang mengimplementasikan strategi PBL.
Pada jenjang yang berbeda, Rohmawati (2011) juga melaporkan bahwa potensi akademik berpengaruh signifikan terhadap penguasaan konsep siswa kelas XI SMK Negeri 2 Bondowoso. Hasil penelitian ini sejalan dengan Joyce, dkk. (2009) yang mengemukakan bahwa siswa yang kurang pandai kemungkinan akan membutuhkan waktu yang lebih lama untuk mendapatkan skor kognitif tertentu.
Pengaruh Interaksi Strategi Pembelajaran dan Potensi Akademik terhadap Pemahaman Konsep Biologi
Hasil uji anakova menunjukkan bahwa interaksi antara strategi pembelajaran dan potensi akademik tidak berpengaruh terhadap pemahaman konsep biologi. Hasil penelitian ini sejalan dengan temuan Karmana (2010) yang menunjukkan bahwa pemahaman konsep biologi tidak dipengaruhi oleh interaksi strategi pembelajaran dan potensi akademik.
Hasil penelitian ini juga sejalan dengan Rohmawati (2011) yang melaporkan bahwa interaksi strategi pembelajaran dan potensi akademik tidak berpengaruh terhadap pemahaman konsep biologi. Hasil penelitian
ini sejalan dengan temuan Warouw (2009) yang mengungkapkan bahwa interaksi strategi pembelajaran RT dan integrasinya dengan potensi akademik berpengaruh terhadap pemahaman konsep IPA pada siswa kelas VIII SMP di Manado.
Pengaruh Strategi Pembelajaran terhadap Retensi Pemahaman Konsep Biologi
Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa tidak ada pengaruh strategi pembelajaran terhadap retensi pemahaman konsep biologi. Hasil penelitian ini tidak sejalan dengan temuan Warouw (2009) yang menyimpulkan bahwa strategi pembelajaran (strategi RT, CS, dan integrasinya) berpotensi meningkatkan retensi pemahaman konsep IPA pada siswa kelas VIII SMP di Manado.Hasil penelitian ini tidak sejalan dengan pernyataan Jacobsen, dkk. (2009, atas dasar Barak &
Doni, 2005) yang mengemukakan bahwa informasi yang dipelajari dengan strategi PBL bertahan lebih lama (retensi tinggi) dan tertransfer dengan lebih baik.
Wirth & Perkins (2008) mengemukakan bahwa atas dasar beberapa penelitian telah dibuktikan pada umumnya siswa hanya mengingat 5% dari materi yang telah diajarkan dengan metode tradisional dengan dominasi ceramah. Lebih lanjut dikemukakan bahwa rata-rata retensi siswa meningkat 75- 90% pembelajaran aktif berupa pengajaran teman sebaya diterapkan. Pada konteks penelitian ini, pengajaran teman sebaya berpeluang muncul pada saat pembentukan kelompok pada strategi PBL dan RT. Namun hasil penelitian ini tidak dapat mendukung pernyataan tersebut.Nemati (2009) menyarankan bahwa model dan strategi pembelajaran yang dipilih guru sebaiknya dapat meningkatkan retensi siswa tanpa menambah waktu belajar. Strategi dan strategi pembelajaran yang memungkinkan proses mendalam (deep processing) memberikan konsekuensi positif terhadap peningkatan retensi siswa.
Pengaruh Potensi Akademik terhadap Retensi Pemahaman Konsep Biologi
Hasil penelitian menunjukkan bahwa potensi akademik berpengaruh signifikan terhadap retensi pemahaman konsep biologi.
Wirth & Perkins (2008) mengemukakan bahwa dalam hal meningkatkan retensi, siswa yang unggul cenderung mempelajari konsep dibandingkan dengan menghafal secara rinci sehingga dapat menghubungkan antara pembelajaran yang telah dilalui dengan yang dipelajarinya saat itu. Namun, kebanyakan siswa pada akhir waktu cenderung menghafalkan fakta-fakta dibandingkan dengan mempelajari konsep dan memberikan sedikit upaya untuk menghubungkan pembelajaran yang baru dengan pengetahuan sebelumnya. Walaupun hasil penelitian ini menunjukkan adanya pengaruh potensi akademik terhadap retensi pemahaman konsep, Suryabrata (2004) mengungkapkan setiap orang dapat meningkatkan daya retensinya dengan pengaturan kondisi yang lebih baik dan penggunaan model atau strategi yang tepat.
Pengaruh Interaksi Strategi Pembelajaran dan Potensi Akademik terhadap Pemahaman Konsep Biologi
Hasil penelitian menunjukkan bahwa interaksi antara potensi akademik siswa dan strategi pembelajaran tidak berpengaruh terhadap retensi pemahaman konsep biologi siswa.Hasil penelitian ini sejalan dengan temuan penelitian Muhiddin (2012) yang menyimpulkan bahwa interaksi antara strategi pembelajaran (PBL dan integrasinya dengan kooperatif Jigsaw) dengan potensi akademik tidak berpengaruh terhadap retensi pemahaman konsep biologi mahasiswa pada matakuliah Biologi Dasar di FMIPA Universitas Negeri Makassar.
SIMPULAN
Berdasarkan simpulan yang dapat ditarik pada penelitian ini adalah (1) terdapat
Prosiding Seminar Nasional Biologi / IPA dan Pembelajarannya
Jurusan Biologi Universitas Negeri Malang 7
pengaruh strategi pembelajaran terhadap pemahaman konsep biologi, namun tidak terdapat pengaruh terhadap retensinya; (2) terdapat pengaruh signifikan potensi akademik siswa terhadap pemahaman konsep biologi dan retensinya; dan (3) tidak terdapat pengaruh interaksi antara strategi pembelajaran dan potensi akademik terhadap pemahaman konsep biologi dan retensinya.
Berdasarkan simpulan tersebut disarankan strategi PBL dan RT dapat digunakan sebagai strategi alternatif untuk meningkatkan pemahaman konsep biologi siswa, namun perlu dikaji lebih lanjut penyebab kedua strategi pembelajaran ini dan interaksinya dengan potensi akademik tidak berpengaruh terhadap retensi konsep biologi.
DAFTAR RUJUKAN
Anderson, J. C. 2007. Effect of Problem- Based Learning on Knowledge Acquisition, Knowledge Retention, and Critical Thinking Ability of Agriculture Students in Urban School. Dissertation for the Degree Doctor of Philosophy. The Faculty of the Graduate School University of Missouri-Columbia.
Corebima, A. D. 2006. Strategi Pembelajaran yang Memberdayakan Keterampilan Berpikir dan Pemahaman Konsep Siswa Berpotensi Akademik Rendah. Makalah disajikan pada the International Conference on Mathematics and Science Education, Universitas Negeri Jakarta, 29- 30 November 2006.
Jacobsen, D. A., Eggen, P. & Kauchak, D.
2009. Methods for Teaching: Metode- metode Pengajaran Meningkatkan Belajar Siswa TK-SMA. Diterjemahkan oleh Achmad Fawaid dan Khoirul Anam. 2009.
Yogyakarta: Penerbit Pustaka Pelajar.
Joyce, B., Weil, M. & Calhoun, E. 2009.
Models of Teaching: Model-model Pengajaran (Edisi Kedelapan).
Terjemahan Achmad Fawaid dan Ateilla
Mirza. 2009. Yogyakarta: Penerbit Pustaka Pelajar.
Karmana, I. W. 2010. Pengaruh Strategi PBL dan Integrasinya dengan STAD terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah, Kemampuan Berpikir Kritis, Kesadaran Metakognitif, dan Hasil Belajar Kognitif Biologi pada Siswa Kelas X SMA Negeri 4 Mataram. Tesis tidak diterbitkan. Malang:
Program Studi Pendidikan Biologi Program Pascasarjana Universitas Negeri Malang.
Lilik, I. 2011. Pengaruh Strategi Belajar TPS, Reciprocal Teaching, dan Integrasinya terhadap Hasil Belajar Kognitif dan Kemampuan Berpikir Kritis Peserta Didik Berkemampuan Akademik Berbeda di R-SMA-BI Batu. Tesis tidak diterbitkan. Malang: Program Studi Pendidikan Biologi Program Pascasarjana Universitas Negeri Malang.
Muhiddin, P. 2012. Pengaruh Integrasi Problem Based Learning dengan Pembelajaran Kooperatif Jigsaw dan Kemampuan Akademik terhadap Metakognisi, Berpikir Kritis, Pemahaman Konsep, dan Retensi Mahasiswa pada Perkuliahan Biologi Dasar di FMIPA UNM. Disertasi tidak diterbitkan. Malang:
Program Studi Pendidikan Biologi Universitas Negeri Malang.
Muslich, M. 2007. KTSP (Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan): Dasar Pemahaman dan Pengembangannya. Jakarta: Bumi Aksara.
Nemati, A. 2009. Memory Vocabulary Learning Strategies and Long-term Retention. International Journal of Vocational and Technical Education, 1 (2):
14-24.
Rohmawati, 2011. Pengaruh Strategi Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) Berbasis Multimedia dan Kemampuan Akademik terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah, Penguasaan Konsep, Sikap, dan
Keterampilan Pengelolaan Lingkungan Siswa SMK Negeri 2 Bondowoso. Tesis tidak diterbitkan.Malang: Program Studi Pendidikan Biologi Program Pascasarjana Universitas Negeri Malang.
Rustaman, N. 2005. Strategi Belajar Mengajar Biologi. Malang: UM Press.
Sarwinda, W. 2011. Pengaruh Strategi Pembelajaran Think Pair Share dipadu Reciprocal Teaching dan Potensi Akademik yang Berbeda terhadap Hasil Belajar Kognitif dan Keterampilan Berpikir Kreatif pada Siswa SMA Negeri 1 Batu dan SMA Negeri 1 Grati. Tesis tidak diterbitkan. Malang: Program Studi Pendidikan Biologi Program Pascasarjana Universitas Negeri Malang.
Suratno. 2009. Pengaruh Strategi Kooperatif Jigsaw dan Reciprocal Teaching terhadap Keterampilan Metakognisi dan Hasil Belajar Biologi Siswa SMA Berkemampuan Akademik Atas dan Bawah di Jember. Disertasi tidak diterbitkan.
Malang: Program Studi Pendidikan Biologi Program Pascasarjana Universitas Negeri Malang.
Warouw, Z. W. M. 2009. Pengaruh Pembelajaran Metakognitif dengan Strategi Cooperative Script dan Reciprocal Teaching pada Kemampuan Akademik Berbeda terhadap Kemampuan dan Keterampilan Metakognitif, Berpikir Kritis, dan Hasil Belajar Biologi, Serta Retensinya di SMP Negeri Manado.
Disertasi tidak diterbitkan. Malang:
Program Studi Pendidikan Biologi Program Pascasarjana Universitas Negeri Malang.
Wirth, K. R. & Perkins, D. 2008. Learning to
Learn, (Online),
(http://www.macalester.edu/geology/wirth/
CourseMaterials.html), diakses tanggal 27 Juli 2012.
