• Tidak ada hasil yang ditemukan

APLIKASI PEMESANAN MENU BERBASIS MOBILE (STUDI KASUS : RUMAH MAKAN LULASARI BREBES)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "APLIKASI PEMESANAN MENU BERBASIS MOBILE (STUDI KASUS : RUMAH MAKAN LULASARI BREBES)"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

APLIKASI PEMESANAN MENU BERBASIS MOBILE (STUDI KASUS : RUMAH MAKAN LULASARI BREBES)

Amin mahmud, Dairoh, Dyah Apriliani D IV Teknik Informatika Politeknik Harapan Bersama

Jln. Mataram No.09 Tegal Telp/Fax (0283) 352000 aminmahmud01@gmail.com

ABSTRAK

Lulasari merupakan rumah makan dan tempat pemancingan yang berada di Ketanggungan Kota Brebes, yang menyediakan beragam menu yang harganya tergolong relatif murah, namun dalam pelayanan masih memilliki beberapa masalah yang sangat perlu diatasi, yakni masalah pemesanan menu dimana sering terjadi kesalahan penulisan sehingga membuat konsumen menuggu lama. Penelitian ini menjelaskan tentang pemesanan menu berbasis mobile agar meningkatkan kepuasan konsumen. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan model Waterfall. Sistem ini dibangun dengan menggunakan Android Studio ,Framework Codeigniter dengan bahasa pemrograman PHP dan sebagai database menggunakan MySQL.

Kata Kuci : Pemesanan menu,waterfall,codeigniter,mobile

1. Pendahuluan

Menurut Keputusan Menteri Kesehatan

Republik Indonesia

(No.1098/MENKES/SK/VII/2003).

Rumah makan adalah setiap tempat usaha komersial yang ruang lingkup kegiatannya menyediakan makanan dan minuman untuk umum di tempat usahanya [1].

Rumah makan adalah suatu tempat atau bangunan yang diorganisasikan secara komersial, yang menyelenggarakan pelayanan dengan baik kepada semua tamu, baik berupa kegiatan makan maupun minum. Definisi lain, Rumah makan atau Restoran adalah suatu tempat yang identik dengan jajaran meja – meja yang tersusun rapi, dengan kehadiran orang, timbulnya aroma semerbak dari dapur dan pelayanan para pramusaji, berdentingnya bunyi – bunyi kecil karena persentuhan gelas–gelas kaca, porselin, menyebabkan suasana hidup didalamnya [2].

Lulasari merupakan rumah makan dan tempat pemancingan yang berada di Ketanggungan Kabupaten Brebes, yang menyediakan beragam menu yang harganya tergolong relatif murah. Proses pemesanan di rumah makan Lulasari masih menggunakan sistem pemesanan secara manual antara lain. Pada sistem ini, setiap pelayan harus menghampiri meja pengunjung untuk menyerahkan menu, kemudian pelayan tersebut mencatat menu makanan dan minuman yang dipesan oleh

pengunjung dan menyerahkan catatan tersebut ke dapur. Proses pemesanan ini juga dapat dilakukan secara langsung oleh pelayan dengan meberikan menu makan dan minuman dan membiarkan pengunjung menulis pesanannya dikertas.

Sistem pemesanan secara manual yang ada pada rumah makan Lulasari dapat menimbulkan beberapa masalah. Masalah yang sering terjadi adalah ketika pengujung sudah memutuskan menu makanan dan minuman yang akan dipesan, pengunjung harus menunggu lama kedatangan pelayan untuk mencatat pesanan. Hal ini dikarenakan keterbasan adanya pelayan atau pada saat itu pelayan juga sedang melayani pengujung lainnya.

Keterlambatan pencatatan pesanan tentu dapat menyebabkan keterlambatan penyediaan menu makanan dan minuman yang telah dipesan, sehingga pengujung menunggu lama. Hal ini tentung kurang efektif dan efisien baik dilihat dari segi biaya, waktu dan tenaga. Oleh sebab itu perlu dikembangkan suatu aplikasi berbasis mobile yang dapat membantu proses pelayanan yang dapat digunakan pada rumah makan Lulasari. Sehingga pada penelitian ini kali ini diberi judul “Aplikasi pemesanan menu pada rumah makan Lulasari berbasis mobile”. Dengan adanya aplikasi ini diharapkan menjadi salah satu solusi untuk memudahkan proses

(2)

pelayanan dilingkungan rumah makan Lulasari, khususnya dalam proses pemesanan menu dan untuk mengurangi kemungkinan terjadinya kesalahan yang terjadi pada sistem manual.

2. Tinjauan Pustaka

Beberapa penelitian terdahulu yang berkaitan dengan pembuatan aplikasi pemesanan menu, pada penelitian yang berjudul “Aplikasi Pemesanan Makanan Dan Minuman Restaurant Berbasis Client Server Dengan Platform Android Dan Php Menggunakan Metode Centralized Dbms Architecture (Studi Kasus: Cafe Cempakoe Kota Bengkulu)”. Pada usaha restoran dalam praktek pemesanan makanan dan minuman masih menggunakan cara manual, dimana pelayan menghampiri pengunjung dan mencatat pesanan pada sebuah kertas yang natinya diserahkan ke dapur dan kasir.

hal ini terkesan tidak efektif dan memungkinkan untuk terjadinya kesalahan penulisan yang berakibat pesanan tidak sesuai. Penelitian ini menggunakan metode Centralized DBMS Architecture merupakan suatu sistem yang menempatkan data disuatu lokasi saja dan semua lokasi lain mengakses basis data di lokasi tersebut. Hasil dari penelitian ini aplikasi pemesanan makanan dan minuman restoran berbasis client server dengan platfrom android dan php dan berdasarkan pengujian yang dilakukan aplikasi pemesanan makanan dan minuman ini memotong waktu pemesanan 5 jam 49 menit 55 detik dari total semua waktu pemesanan hingga penyajian jika dibandingkan dengan pemesanan menggunakan kertas [3].

Pada penelitian yang

berjudul“Perancangan Sistem Informasi Dan Aplikasi Pemesanan Makanan Di Kafe Berbasis Android”. Bisnis kafe juga harus mengutamakan pelayanan kepada pelanggan dimulai dari pemesanan makanan hingga proses transaksi pembayaran. Salah satunya adalah dengan membuat suatu sistem yang terkomputerisasi. Penelitian ini menjelaskan tentang pelayanan terhadap pelanggan yang berkunjung ke kafe masih dilakukan secara manual, pada saat proses pemesanan makanan pelanggan mencatat pesanan dengan menggunakan media alat

tulis. Hasil dari penelitian ini sistem informasi dan aplikasi pemesanan makanan berbasis android di kafe dirancang dengan sistem client server sehingga memudahkan dalam pelayanan[4].

Pada penenelitian yang berjudul

“Rancang Bangun Aplikasi Pemesanan Menu Makanan Restoran Berbasis Android”. Penelitian ini menjelaskan tentang peningkatan pelayanan yang diterapkan di Taipan restoran yang sebelumnya masih dilakukan secara manual. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan Rapid Application Development (RAD) yang terdiri dari tahapan analisa persyaratan, analisis modeling, desain modeling, dan fase konstruksi. Hasil dari penelitian ini dengan menggunakan web-services aplikasi pemesanan menu restoran dapat saling terintegrasi dalam sistem pemesanan [5].

Pada penelitian yang berjudul

“Implementasi Sistem Informasi Pemesanan Menu Makanan dan Minuman Pada Kafe Berbasis Web Menggunakan Jaringan Internet”. Pada umumnya restoran ataupun kafe mengalami kesulitan untuk melayani pemesanan menu makanan dan minuman, kesulitan tersebut adalah pelanggan menunggu terlalu lama untuk mendapatkan menu makanan dan minuman yang dipesan sehingga kurang adanya kenyamanan bagi pengunjung. Penelitian ini menggunakan metode Online Analytical Processing (OLAP) yaitu pendekatan yang menyediakan berbagai jawaban terhadap query analisis yang multidimensi secara cepat. Hasil dari penelitian ini sistem informasi pemesanan menu makanan dan minuman berhasil diimplementasikan sesuai rancangan yang sudah dibuat [6].

Pada penelitian yang berjudul “Aplikasi Food Deliver Online Berbasis Android dan Web”. Delivery order merupakan sebuah kegiatan dimana konsumen melakukan pemesanan makanan tanpa harus pergi ke lokasi restoran. Kegiatan ini dapat dilakukan dengan berbagai cara seperti menghubungi langsung ke restoran terkait melalui nomor telepon, menggunakan media website atau aplikasi Android yang disediakan pihak restoran. Penelitian ini menjelaskan tentang kekurangan dalam Delivery order dimana harus mengetahui

(3)

nomor telepon restoran bersangkutan, atau aplikasi Android dan website yang disediakan restoran hanya untuk restoran terkait saja. Hasil dari penelitian ini dari hasil pengujian bahwa hasil dari 57 butir uji yang mendapatkan hasil 100% dapat dikatakan bahwa sesuai harapan [7].

3. Metodologi Penelitian 3.1. Bahan Penelitian

Adapun data yang diperlukan dalam penelitian ini yaitu berupa data deskripsi menu, harga, no meja, karyawan dan pemilik tempat usaha.

3.2. Alat Penelitian

Alat yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari perangkat keras dan perangkat lunak sebagai berikut :

1. Perangkat Keras (Hardware) a. Laptop Dell Inspiron 14 3000

Series b. HDD 500GB c. RAM 4GB

d. Intel Celeron 2957U Cores 2 duo 1.4 GHz

2. Perangkat Lunak (Software)

Adapun perangkat lunak yang digunakan pada penelitian ini adalah:

Tabel 1.1 Perangkat Lunak

No

Jenis Perangkat

Lunak

Fungsi 1. Windows 7 64

Bit

Sistem Operasi 2. Google

Chrome

Web Browser 3. Apache,

Xampp Control Panel

Web Server

4. Sublime Text 3 Text Editor 5. MySQL Server

Database 6. Android Studio

2.3

Tools Development Android

3.3. Alur Penelitian

Dalam penelitian ini menggunakan Model siklus hidup (life cycle model) adalah model utama dan dasar dari banyak model, salah satu model yang cukup dikenal dalam dunia rekayasa perangkat lunak adalah Model Waterfall. [19].

Berikut adalah tahapan alur penelitian:

1. Requirements analysis and definition Layanan sistem, kendala, dan tujuan ditetapkan oleh hasil konsultasi dengan pengguna yang kemudian didefinisikan secara rinci dan berfungsi sebagai spesifikasi sistem.

2. System and software designTahapan perancangan sistem mengalokasikan kebutuhan-kebutuhan sistem baik perangkat keras maupun perangkat lunak dengan membentuk arsitektur sistem secara keseluruhan.

3. Implementation and unit testingPada tahap ini, perancangan perangkat lunak direalisasikan sebagai serangkaian program atau unit program. Pengujian melibatkan verifikasi bahwa setiap unit memenuhi spesifikasinya.

4. Integration and system testing Unit- unit individu program atau program digabung dan diuji sebagai sebuah sistem lengkap untuk memastikan apakah sesuai dengan kebutuhan perangkat lunak atau tidak.

5. Operation and maintenance Biasanya (walaupun tidak selalu), tahapan ini merupakan tahapan yang paling panjang. Sistem dipasang dan digunakan secara nyata.

4. Perancangan dan Desain

Perancangan sistem merupakan salah satu unsur atau tahapan dari keseluruhan pembangunan sistem, dalam perancangan ini terdapat dua tahapan, tahap pertama adalah perancangan UML (Unified Modeling Language) meliputi Use Case Diagram, Activity Diagram, Sequence Diagram dan Class Diagram. Kemudian tahap kedua adalah perancangan Basis Data (database).

4.1. Perancangan UML (Unified Modeling Language).

Perancangan UML (Unified Modeling Language) menggabarkan proses cara kerja sistem secara rinci agar dapat berjalan dengan baik. Tahap- tahap perancangan UML (Unified Modeling Language) antara lain dengan membuat Use Case Diagram.

(4)

1. Perancangan Use Case Diagram

Gambar 1 Use Case Diagram Pemilik

Gambar 2 Use Case Diagram Kasir

Gambar 3 Use Case Diagram Pelanggan

2. Perancangan Activity Diagram

Gambar 4 Activity Diagram Login

Gambar 5 Activity Diagram Menu

(5)

Gambar 6 Activity Diagram Meja

Gambar 7 Activity Diagram Pesanan

Gambar 8 Activity Diagram

Registrasi

Gambar 9 Activity Diagram

Login

Gambar 10 Activity Diagram Pesanan

(6)

Gambar 11 Activity Diagram Notifikasi

Gambar 12 Activity Diagram Makanan dan Minuman

3. Perancangan Sequence Diagram

Gambar 13 Sequence Diagram Login Pemilik

Gambar 14

Sequence Diagram Menu

(7)

Gambar 15 Sequence Diagram Pesanan

Gambar 16 Sequence Diagram Meja

Gambar 17 Sequence Diagram Pesanan

Gambar 18 Sequence Diagram Notifikasi

Gambar 19

Sequence Diagram Makanan dan Minuman

Gambar 20 Sequence Diagram Registrasi

(8)

Gambar 21

Sequence Diagram Registrasi

4.

Perancangan Class Diagram

Gambar 22

Class Diagram 4.2. Perancangan Desain Input/Output

Berikut ini merupakan rancangan desain aplikasi backend dan frontend pemesanan menu pada Lulasari Brebes.

Gambar 23

Desain Halaman Login

Gambar 24 Desain Halaman Menu

Gambar 25 Desain Halaman Pesanan

Gambar 26 Desain Halaman Meja

Gambar 27 Desain Splash Screen

(9)

Gambar 28 Desain Menu Utama

Gambar 29 Desain Detail Menu

Gambar 30

Desain Notifikasi

Gambar 31 Desain Tampilan Pesanan

Gambar 32 Desain Tampilan Lock Meja

Gambar 33 Desain Tampilan Registrasi

(10)

Gambar 34 Desain Tampilan Makanan dan Minuman

5.

Hasil Dan Pembahasan Penelitian 5.1.Hasil Penelitian

Gambar 5.1 Tampilan Halaman login

Gambar 5.2 Tampilan Halaman Menu Makanan Minuman

Gambar 5.3 Tampilan Daftar Pesanan

Gambar 5.4 Tampilan Daftar Meja

Gambar 5.5 Tampilan Registrasi

(11)

Gambar 5.6 Tampilan Lock Meja

Gambar 5.7 Tampilan Menu Utama

Gambar 5.8 Tampilan Makanan dan Minuman

Gambar 5.9 Tampilan Detail Menu

Gambar 5.10 Tampilan Notifikasi

Gambar 5.11 Tampilan Pesanan

(12)

5.2.Pengujian Sistem

Pengujian white box dilakukan dengan metode basis path testing sederhana.

Pengujiann menggunakan metode basis path testing dilakukan dengan mengeksekusi seluruh jalur independen aplikasi minimal satu kali. Jalur independen program tersebut ditentukan melalui analisa pada aplikasi atau sistem.

6. Kesimpulan

Berdasarkan hasil dan pembahasan pada pembuatan Aplikasi Pemesanan Menu Berbasis Mobile Studi Kasus Rumah Makan Lulasari Brebes, telah selesai dibuat dan selesai diuji. Dari hasil pengujian dan pembahasan tersebut dapat disimpulkan sebagai berikut :

1. Dari hasil pengujian aplikasi yang menggunakan pengujian white box aplikasi dapat berjalan sesuai yang diinginkan dengan cara melihat modul untuk dapat meneliti dan menganalisa kode dari program yang dibuat ada yang salah atau tidak.

2. Dengan adanya aplikasi menu berbasis mobile ini pengusaha rumah makan bisa meminimallisir antrian pembeli di rumah makan Lulasari.

7.

Daftar Pustaka

[1]

Republik Indonesia, Peraturan Menteri Kesehatan Republik

Indonesia Nomor

1098/MENKES/SK/VII/2003 Tentang Persyaratan Hygiene Sanitasi Rumah Makan Dan Restoran.

[2]

A.W Marsum. 2005. Restoran dan Segala Permasalahannya, Edisi IV.

Yogyakarta : Adi.

[3]

Utama, D., Johar, A., & Coastera, F. F. (2016). Aplikasi Pemesanan Makanan Dan Minuman Restaurant Berbasis Client Server Dengan Platform Android Dan Php Menggunakan Metode Centralized Dbms Architecture. Rekursif:

Jurnal Informatika, 4(3).

[4]

Desrivawany, A., Irfan, D., &

Oktoria, O. (2015).

PERANCANGAN SISTEM

INFORMASI DAN APLIKASI

PEMESANAN MAKANAN DI

KAFE BERBASIS

ANDROID. Jurnal Vokasional Teknik Elektronika dan Informatika, 3(1).

[5]

Tompoh, J. F., Sentinuwo, S. R., &

Sinsuw, A. A. (2016). Rancang Bangun Aplikasi Pemesanan Menu Makanan Restoran Berbasis Android. Jurnal Teknik Informatika, 9(1).

[6]

Caniati, N., Ghozali, A. L., &

Sumarudin, A. (2017).

Implementasi sistem informasi pemesanan menu Makanan dan minuman pada kafe berbasis web menggunakan jaringan intranet. Jurnal Ilmiah Ilmu Komputer Fakultas Ilmu Komputer Universitas Al Asyariah Mandar, 3(2), 8-13.

[7]

Prabowo, H., Yulina, S., & Sari, R.

P. (2017). Aplikasi Food Delivery Online Berbasis Android dan Web. Jurnal Aksara Komputer Terapan, 6(2).

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan hasil UAT dan Uji Kebermaknaan yang dilakukan terhadap pengunjung website, Aplikasi layanan pemesanan katering berbasis web mampu menampilkan daftar menu yang

Hasil yang diperoleh dari sistem pemesanan makanan dan minuman yag berbasis client server ini adalah salah satu aplikasi pemesanan yang bisa digunakan pada smartphone dengan

Berdasarkan permasalahan diatas, maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian dengan mengambil judul “ PROTOTIPE APLIKASI PEMESANAN MAKANAN ( ELECTRONIC MENU )

Berdasarkan hasil dari analisis dan pengembangan sistem yang penulis lakukan pada aplikasi pemesanan menu pada Rumah Makan Segar, maka kesimpulan yang dapat

Pada penelitian ini menggunakan jenis penelitian model eksperimental yang bertujuan untuk membangun aplikasi mobile berbasis android untuk membantu pemesanan menu

Karena penulis dapat menyelesaikan Laporan Tugas Akhir yang berjudul “ M-Menu Pemesanan makanan dan minuman pada Rumah Makan dan Pemancingan Surya Kencana”.. Dalam hal

2016 ‘Aplikasi Pemesanan Makanan Dan Minuman Restaurant Berbasis Client Server dengan Platform Android Dan PHP Mengggunakan Metode Centralized DBMS Architecture Studi Kasus : Cafe

Melalui aplikasi e-Menu, pelayan dan koki dapat memiliki akses terhadap proses pemesanan makanan dan kasir memiliki akses untuk melakukan transaksi pembayaran oleh pelanggan berdasarkan