PERANAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN
DALAM MENUNJANG PENGELOLAAN PENJUALAN
Angga Pratama Suhariandri Jl. Siliwangi Nyantong RT 10/ RW 07
angga.pratama@accountant.com
Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi
Universitas Siliwangi
ABSTRACT
ROLE OF ACCOUNTING INFORMATION SYSTEMS SALES ON SALES MANAGEMENT
(Case Study on the CV. Sinar Mas Tasikmalaya)
by:
ANGGA PRATAMA SUHARIANDRI NPM. 073403004
Under guidance of : Euis Rosidah, SE., M.Ak Iwan Hermansyah, SE., M.Si, Ak
The study is entitled The Role of Accounting Information Systems in Supporting Sales of Management. This study aimed to determine the role of accounting information systems for the management of sales. The research is expected to benefit the company in the implementation of accounting information systems to support sales management sales. In this study the authors use the case study method through qualitative data and descriptive analysis. Data was collected through primary data is data obtained from the data source, where the research was conducted, and secondary data is data obtained from the literature and books that had to do with the issues to be discussed. Technical analysis of data taken by the author using a qualitative method of events in an event which is then grouped and analyzed. The results showed that the accounting information system implemented by CV sales. Sinar Mas has adequate Tasikmalaya and effect on sales management
PERANAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN DALAM MENUNJANG PENGELOLAAN PENJUALAN
(Studi Kasus pada CV. Sinar Mas Tasikmalaya)
ABSTRAK
Oleh :
ANGGA PRATAMA SUHARIANDRI NPM. 073403004
Pembimbing : Euis Rosidah, SE., M.Ak Iwan Hermansyah, SE., M.Si, Ak
Penelitian ini berjudul Peranan Sistem Informasi Akuntansi Penjualan dalam Menunjang Pengelolaan Penjualan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peranan sistem informasi akuntansi terhadap pengelolaan penjualan. Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi perusahaan dalam penerapan sistem informasi akuntansi penjualan untuk menunjang pengelolaan penjualan. Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode studi kasus melalui data-data kualitatif dan analisis deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui data primer yaitu data yang diperoleh dari sumber data, dimana penelitian ini dilaksanakan, dan data sekunder yaitu data yang diperoleh dari literatur dan buku-buku yang ada hubungannya dengan masalah yang akan dibahas. Teknis analisis data yang ditempuh oleh penulis dengan menggunakan metode kualitatif yaitu suatu kejadian-kejadian dalam suatu peristiwa yang kemudian dikelompokan kemudian dianalisis. Hasil penelitian menunjukan bahwa sistem informasi akuntansi penjualan yang diterapkan oleh CV. Sinar Mas Tasikmalaya telah memadai dan berpengaruh terhadap pengelolaan penjualan.
PENDAHULUAN
Dewasa ini persaingan dalam dunia usaha semakin ketat sehingga perusahaan harus dapat mempertahankan kelangsungan hidupnya. Dalam menghadapi persaingan tersebut perusahaan dituntut untuk meningkatkan kegiatan usahannya secara efektif dan efisien untuk mempertahankan eksistensinya.
Salah satu kegiatan penting dalam suatu perusahaan adalah aktivitas penjualan. Hal ini disebabkan karena aktivitas penjualan merupakan sumber utama suatu perusahaan untuk memperoleh laba.
Secara umum terdapat dua cara penjualan yaitu : penjualan tunai dan penjualan kredit. Penjualan tunai merupakan suatu penjualan cara dimana pembeli melakukan pembayaran atas barang terlebih dahulu sebelum barang diserahkan oleh perusahaan kepada pembeli, sedangkan penjualan kredit adalah
suatu cara penjualan dimana perusahaan tidak langsung menerima
pembayarannya, pembayaran akan dilakukan pada jangka waktu tertentu sesuai dengan kebijaksanaan perusahaan yang telah ditetapkan.
Kurang dikelolanya aktivitas ini dengan baik, maka secara langsung akan merugikan perusahaan karena akan menyebabkan sasaran penjualan tidak tercapai dan juga pendapatan perusahaan akan berkurang. Sistem pencatatan penjualan dan dokumen merupakan salah satu persyaratan agar aktivitas penjualan perusahaan dapat berjalan dengan baik. Informasi yang dihasilkan sangat penting sebagai alat pengambilan keputusan dan pengendalian intern dalam penjualan karena aktivitas penjualan mempunyai kaitan dengan pencapaian keuntungan perusahaan.
Dalam menghadapi masalah ini pimpinan perusahaan harus mencari jalan keluarnya, dan salah satu jalan untuk mengatasinya adalah dengan menerapkan suatu sistem informasi akuntansi penjualan dalam perusahaan tersebut.
Dengan adanya suatu sistem informasi akuntansi penjualan yang baik maka akan dapat menyajikan laporan keuangan yang baik pula yang diperlukan oleh pimpinan dan para manager untuk pengambilan keputusan. Disamping itu juga, sistem informasi akuntasi memiliki peranan dalam membantu pimpinan perusahaan dan para manager untuk memperoleh informasi yang bermanfaat khususnya dalam hal menentukan kebijakan yang akan ditempuh selanjutnya. Sistem informasi akuntansi penjualan yang diterapkan harus dapat menciptakan suatu pengendalian intern yang baik atas adanya aktivitas penjualan yang dilakukan perusahaan.
Demikian pula halnya dengan CV. Sinar Mas, untuk mengurangi adanya penyelewengan dalam kegiatan penjualan yang dapat merugikan perusahaan maka CV. Sinar Mas menerapkan sistem informasi akuntansi penjualan. Karena apabila aktivitas penjualan tidak dikelola dengan baik maka perusahaan akan mengalami kerugian. Dengan diterapkannya sistem informasi akuntansi penjualan yang baik maka akan dapat diperoleh sebuah informasi yang berkualitas, cepat, tepat, dan akurat sehingga dapat menunjang pengelolaan penjualan.
CV. Sinar Mas Tasikmalaya bergerak dalam bidang penjualan sepeda motor dan spare part produk Honda. CV. Sinar Mas melakukan penjualan kepada konsumen dengan tingkat penjualan yang relatif tinggi sehingga memerlukan
suatu sistem informasi akuntansi penjualan yang tepat dan akurat agar dapat menunjang pengelolaan penjualannya.
TUJUAN PENELITIAN
Di dalam melaksanakan penelitian ini, tujuan yang ingin penulis capai adalah untuk :
1. Mengetahui penerapan sistem informasi akuntansi penjualan yang diterapkan oleh CV. Sinar Mas Tasikmalaya.
2. Mengetahui pengelolaan penjualan pada CV. Sinar Mas Tasikmalaya.
3. Mengetahui peranan sistem informasi akuntansi penjualan, dalam menunjang pengelolaan penjualan pada CV. Sinar Mas Tasikmalaya.
METODE PENELITIAN
Yang menjadi objek penelitian adalah sistem informasi akuntansi penjualan dan pengelolaan penjualan. Sedangkan yang menjadi subjek penelitian adalah CV. Sinar Mas Tasikmalaya yang berlokasi di Jl. KH. Zainal Mustofa 294.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memperoleh gambaran yang jelas mengenai pelaksanaan sistem informasi akuntansi penjualan dihubungkan dengan prosedur-prosedur penjualan, dokumen-dokumen dan laporan-laporan, sehingga dapat menunjang pengelolaan penjualan.
Metode kualitatif adalah penelitian yang lebih menekankan pada makna dan terkait nilai. Dalam metode ini suatu kejadian-kejadian dalam suatu peristiwa dikelompokan dan dianalisis. Setelah data terukur maka dianalisis mengenai peranan dan implikasinya. Kemudian dijadikan dasar pengujian hipotesis yang diujikan, karena analisis yang dilakukan terhadap data yang terkumpul melalui deskriptif analisis.
Setelah data yang terkumpul dianalisis, maka selanjutnya diambil suatu kesimpulan dengan mempertimbangkan dan analisis logis yang didasarkan pada teori-teori yang diperoleh dari kepustakaan.
Analisis data dalam penelitian kualitatif dilakukan pada saat pengumpulan data berlangsung dan setelah selesai mengumpulkan data dalam periode tertentu.
Pada saat wawancara, peneliti sudah melakukan analisis terhadap jawaban yang diwawancarai. Bila jawaban yang diwawancarai setelah dianalisa terasa belum memuaskan, maka peneliti akan melanjutkan pertanyaan lagi sampai tahap tertentu dan diperoleh data yang dianggap kredibel.
PEMBAHASAN
Sistem Informasi Akuntansi Penjualan pada CV. Sinar Mas Tasikmalaya Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh bahwa sistem informasi akuntansi penjualan yang diterapkan oleh CV. Sinar Mas Tasikmalaya telah dilaksanakan sesuai dengan prosedur sistem informasi akuntansi. Hal ini dibuktikan bahwa CV. Sinar Mas Tasikmalaya telah melakukan:
1. Manusia
Telah tersedianya sumber daya manusia yang telah dilatih dan dikelola dengan cara dikelompokan menjadi beberapa bagian akan mempermudah dalam aktifitas penjualan. Bagian ini terdiri dari bagian sales, bagian administarsi, bagian gudang, bagian, bagian kasir dan bagian akuntansi. Dengan adanya pengelompokan ini maka, pekerjaan setiap bagian akan lebih terkoordinasi sehingga aktifitas penjualan akan menjadi efektif dan efisien.
2. Alat
Telah tersedianya alat-alat yang dapat membantu perusahaan dalam aktivitas penjualan. Alat-alat tersebut adalah :
a. Formulir
Formulir yang disediakan perusahaan diantaranya surat tanda terima, surat jalan, surat check sheet penyerahan kendaraan, dan brosur penjualan. b. Catatan.
Perusahaan mencatat seluruh transaksi kedalam jurnal dan buku besar, untuk kemudian dijadikan laporan keuangan. Catatan tersebut terdiri dari jurnal penjualan, jurnal penerimaan kas, jurnal pengeluaran kas, jurnal bank, dan jurnal pembelian.
c. Komputer
Dalam melaksanakan aktivitas penjualan, perusahaan dibantu oleh perangkat komputer dan software sesuai dengan standar operasional penjualan (SOP) yang telah ditetapkan oleh dealer pusat.
3. Metode sistem dan prosedur
Prosedur penjualan telah dilakukan dengan baik oleh perusahaan, hal ini terlihat dari arus penjualan yang sistematis. Prosedur penjualan ini melibatkan bagian-bagian penjualan, dan tugas masing-masing bagian telah dilakukan dengan baik. Perusahaan memiliki standar operasional penjualan (SOP) yang harus dilaksanakan oleh bagian-bagian yang terkait dalam aktivitas penjualan. Standar operasional penjualan (SOP) menjadi pedoman dalam melakukan aktivitas penjualan.
Pengelolaan Penjualan Pada CV. Sinar Mas Tasikmalaya 1. Perencanaan Penjualan
Dalam menentukan perencanaan penjualan CV. Sinar Mas Tasikmalaya berorientasi pada target penjualan yang ingin dicapainya. Target penjualan itu sendiri berorientasi berdasarkan laporan penjualan pada periode sebelumnya. Setelah ditentukan target penjualan, maka perusahaan merancang strategi-strategi untuk mencapai target penjualan tersebut.
Strategi penjualan pada CV. Sinar Mas Tasikmalaya menggunakan dua metode yaitu:
a. Metode above the line (ATL)
Dalam metode ini aktivitas pemasaran lebih banyak ditekankan pada promosi diberbagai media.
b. Metode below the line (BTL)
Dalam metode ini aktivitas pemasaran lebih banyak ditekankan dengan mendekatkan langsung konsumen atau pelanggan pada produk-produk yang dipasarkan.
Kedua metode perencanaan penjualan ini telah dilakukan dengan baik oleh CV. Sinar Mas Tasikmalaya .
2. Pelaksanaan Penjualan Sesuai Dengan Prosedur
Dalam melakukan aktivitas penjualan CV. Sinar Mas Tasikmalaya memiliki standar operasional penjualan (SOP) yang berfungsi sebagai pedoman dalam melakukan aktivitas penjualan. Pelaksanaan aktivitas penjualan diawasi oleh bagian sales supervisior agar standar operasional penjualan dilaksanakan sebagai mana mestinya.
Dalam aktivitas penjualan itu sendiri harus ada sebuah kerjasama yang baik antara bagian-bagian yang terkait. Agar hal itu dapat tercapai dengan baik maka CV. Sinar Mas Tasikmalaya mengadakan pelatihan kepada bagian-bagian yang terkait dalam aktivitas penjualan. Bagian itu diantaranya :
a. Bagian sales
b. Bagian administrasi c. Bagian gudang d. Bagian akuntansi e. Bagian kasir
3. Pengendalian program-program dan kontak tatap muka
Di dalam pengendalian program-program dan kontak tatap muka yang dilakukan oleh CV. Sinar Mas Tasikmalaya mencakup beberapa aspek diantaranya adalah :
a. Pengalokasian
Pengalokasian dana atas perencanaan penjualan pada CV. Sinar Mas
mempertimbangkan faktor internal dan eksternal yang dapat
mempengaruhi terhadap penyusunan anggaran penjualan. CV. Sinar Mas Tasikmalaya membagi anggaran penjualan tersebut kedalam dua bagian yaitu biaya operasional dan biaya tetap.
b. Pemilihan
Pemilihan tenaga kerja baru yang dilakukan oleh CV. Sinar Mas Tasikmalaya dilakukan secara tes tulis maupun interview. Setelah pegawai
tersebut terpilih maka dilakukan uji coba selama kurang lebih tiga bulan dan diberikan pelatihan oleh dealer pusat.
c. Pemotivasian
Pemotivasian yang dilakukan oleh CV. Sinar Mas Tasikmalaya kepada karyawannya dilakukan dengan cara brieafing dan dengan cara pemberian insentif.
Peranan Sistem Informasi Akuntansi Penjualan Dalam Menunjang Pengelolaan Penjualan Pada CV. Sinar Mas Tasikmalaya
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan pada sub variabel, penulis akan menguraikan tentang peranan sistem informasi akuntansi penjualan dalam menunjang pengelolaan penjualan pada CV. Sinar Mas Tasikmalaya
Adapun hasil penelitian yang diperoleh adalah sebagai berikut :
1. Penerapan sistem informasi akuntansi penjualan yang baik harus didukung dengan adanya unsur-unsur sistem informasi akuntansi penjualan itu sendiri. Unsur-unsur itu terdiri dari manusia, catatan, metode sistem dan prosedur. Dengan diterapkannya sistem informasi akuntansi penjualan pada perusahaan maka laporan keuangan yang dihasilkan akan lebih baik, dan kegiatan penjualan penjualan perusahaan akan lebih efektif dan efisien.
2. Pengelolaan penjualan pada perusahaan dilakukan oleh semua bagian dalam perusahaan. Hal ini bertujuan agar tercapainya target yang diinginkan oleh perusahaan. Dalam melaksanakan tugasnya setiap bagian harus dapat bekerja sama dengan bagian lain. Informasi penjualan dari bagian penjualan harus dikelola dengan baik agar menjadi sebuah laporan penjualan yang dapat dipertanggung jawabkan.
3. Penerapan sistem informasi akuntansi penjualan yang baik dapat menunjang terhadap pengelolaan penjualan pada perusahaan. Hal ini sangat penting bagi perusahaan agar perusahaan dapat mencapai target penjualan yang diharapkannya.
Dapat disimpulkan bahwa sistem informasi akuntansi penjualan yang diterapkan CV. Sinar Mas Tasikmalaya yang diteliti oleh penulis, telah dapat menunjang pengelolaan penjualan.
Kesimpulan
Berdasarkan pada hasil pembahasan penelitian yang dilakukan pada CV. Sinar Mas Tasikmalaya penulis menarik kesimpulan sebagai berikut :
1. Bahwa sistem informasi akuntansi penjualan yang diterapkan oleh CV. Sinar Mas Tasikmalaya telah memadai, hal ini dapat dibuktikan bahwa perusahaan telah memiliki struktur organisasi bagian penjualan. Perusahaan telah menggunakan formulir-formulir yang dalam perancangannya dibuat secara jelas maksud dan tujuannya. Perusahaan selalu melakukan pencatatan setiap transaksi yang dilakukan . Catatan-catatan ini berguna untuk keperluan penyusunan laporan keuangan. Proses pencatatan ini dibantu oleh perangkat komputer dan software pendukung. Pimpinan menggunakan laporan ini untuk memperoleh informasi-informasi penting yang akan dijadikan alat ukur dalam pengambilan keputusan.
2. Pengelolaan penjualan yang diterapkan oleh CV. Sinar Mas Tasikmalaya telah memadai, hal ini dapat dilihat dari adanya perencanaan penjualan, pelaksanaan penjualan sesuai dengan prosedur, serta adanya pengendalian program-program kontak tatap muka.
3. Sistem informasi akuntansi penjualan yang diterapkan oleh CV. Sinar Mas Tasikmalaya berperan dalam menunjang pengelolaan penjualan. Hal ini dapat dilihat dari hasil penerapan sistem informasi akuntansi penjualan akan mendukung pada aktivitas pengelolaan penjualan.
Saran
Atas kesimpulan dari hasil penelitian, maka pada kesempatan ini penulis dengan segala kerendahan hati mencoba memberikan beberapa saran yang
mungkin dapat digunakan oleh perusahaan dalam rangka meningkatkan kinerja perusahaan
1. Perusahaan diharapkan dapat meningkatkan kualitas sistem informasi akuntansi penjualan agar dapat mendukung pengelolaan penjualan yang lebih baik.
DAFTAR PUSTAKA
Basu Swasta. 2003. Manajemen Pemasaran Moderen.edisi kedua . cetakan ke sebelas. Yogyakarta : Liberty Offset.
Bodnar, Hopwood, 2003. Sistem Informasi Akuntansi, Edisi keenam,Alih bahasa oleh Saputra Julianto, Salemba Empat, Jakarta.
Kotler, Philip. 2003. Marketing Manajemen 11 International Edition, Prentice Hall, New Jersey.
Kotler, Philip. 2006. Manajemen Pemasaran Edisi 11.Alih bahasa oleh Taufik Hendrawan dan Aria Farahmitha . Jakarta : PT. Indeks.
La Midjan. Dan Azhar Susanto. 2004. Sistem Informasi Akuntansi I . Bandung : Lingga Jaya.
La Midjan dan Azhar Susanto. 2005. Sistem Informasi Akuntansi Penjualan. Bandung : Lingga Jaya.
Malayu Hasibuan. 2004. Manajemen Sumber Daya Manusia. Cetakan ke tujuh, PT. Bumi Aksara. Jakarta.
Moleong, LJ. 2007. Metode Penelitian Kualitatif. Alih bahasa oleh tim remaja rosda karya. Bandung : Remaja Rosda karya.
Mulyadi. 2008. Sistem Akuntansi. Cetakan keempat. Jakarta : Selemba Empat. Romney, Mrshall B., Steinbart, Paul John. 2006, Accounting Information System,
Edisi ke Sembilan, Alih bahasa oleh Dewi Fitriasari dan Deny Arnos Kwary. Selemba Empat, Jakarta.
Schermerhorn, John, R. (2002). Manajemen. Seventh Edition. Alih bahasa oleh Andi. John Willey and Sons Inc, America.
Sofjan Assauri, 2004, Manajemen Pemasaran, edisi 1, cetakan ketujuh, Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada.
Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Kuantitatif & Kualitatif. Edisi ke 12. Bandung Warren, Fees, Reeve, 2005, Pengantar Akuntansi, Edisi ke dua puluh satu, Alih bahasa oleh Taufik Hendrawan dan Aria Farahmitha. Penerbit Selemba Empat, Jakarta.