• Tidak ada hasil yang ditemukan

PETUNJUK PELAKSANAAN SPRINT CELEBES 1942 JILID V LOMBA ORIENTEERING TINGKAT NASIONAL TAHUN 2021

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PETUNJUK PELAKSANAAN SPRINT CELEBES 1942 JILID V LOMBA ORIENTEERING TINGKAT NASIONAL TAHUN 2021"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

PETUNJUK PELAKSANAAN SPRINT CELEBES 1942 JILID V

LOMBA ORIENTEERING TINGKAT NASIONAL TAHUN 2021

1. Jenis Disiplin dan Sifat Perlombaan a. Jenis Disiplin Perlombaan

- Bike Orienteering

Sprint Celebes 1942 Jilid V Nasional merupakan perlombaan orienteering jenis disiplin orienteering menggunakan Sepeda (Bike orienteering discipline). Peserta tidak dibenarkan menggunakan kendaraan bermotor dan alat bantu transportasi lainnya kecuali sepeda saat perlombaan berlangsung.

- Foot Orienteering

Sprint Celebes 1942 Jilid V Nasional merupakan perlombaan orienteering jenis disiplin orienteering menggunakan kaki (foot orienteering discipline). Peserta hanya diperbolehkan berlari, joging atau berjalan kaki ketika perlombaan. Peserta tidak dibenarkan menggunakan kendaraan bermotor dan alat bantu transportasi lainnya saat perlombaan berlangsung.

b. Sifat Perlombaan

Sifat perlombaan merupakan orienteering perorangan atau individu.

2. Kategori Lomba

a. Bike Orienteering Solo putra dan Putri Umum (Long Dinstance)

Kategori solo putra dan putri dibuka apabila memenuhi kuota peserta minimal 15 orang.

Apabila kuota tidak terpenuhi, maka akan disesuaikan lagi dengan jumlah peserta dan akan disampaikan setelah selesai technical meeting

b. Foot Orienteering - Solo Putra

Kategori solo putra (Long Dinstance) bersifat umum - Solo Putri

Kategori solo putri (Long Dinstance) bersifat umum Nb.

Kategori solo putra dan solo putri dibuka apabila memenuhi kuota peserta minimal 15 orang. Apabila kuota tidak terpenuhi, maka akan disesuaikan lagi dengan jumlah peserta dan akan disampaikan setelah selesai technical meeting.

3. Persyaratan Peserta Lomba

(2)

a. Bike Orienteering

- Telah menyelesaikan proses registrasi pendaftaran secara online atau offline

- Mengikuti technical meeting sebagai bahan tanya jawab peraturan perlombaan. Peserta yang tidak mengikuti technical meeting dianggap telah memahami seluruh peraturan perlombaan.

- Wajib mengikuti choacing clinic bagi peserta yang belum berpengalaman dalam penggunaan Sportident.

- Wajib menandatangani surat perjanjian penggunaan sportident tertera di atas materai 10.000.

- Wajib membawa logistik (persediaan selama 3 hari 3 malam) dan perlengkapan camp - Membawa peralatan navigasi manual, Kompas

- Disarankan Membawa jam tangan digital (bukan smartwacth) sebagai alat pengukur waktu peserta

- Wajib menggunakan sepatu running/outdoor/dll selama perlombaan berlangsung - Peserta wajib menaati segala peraturan yang telah ditetapkan oleh panitia pelaksana

b. Foot Orienteering

- Telah menyelesaikan proses registrasi pendaftaran secara online atau offline

- Mengikuti technical meeting sebagai bahan tanya jawab peraturan perlombaan. Peserta yang tidak mengikuti technical meeting dianggap telah memahami seluruh peraturan perlombaan.

- Wajib mengikuti choacing clinic bagi peserta yang belum berpengalaman dalam penggunaan Sportident.

- Wajib menandatangani surat perjanjian penggunaan sportident tertera di atas materai 10.000.

- Wajib membawa logistik (persediaan selama 3 hari 3 malam) dan perlengkapan camp - Membawa peralatan navigasi manual, Kompas

- Disarankan Membawa jam tangan digital (bukan smartwacth) sebagai alat pengukur waktu peserta

- Wajib menggunakan sepatu running/outdoor/dll selama perlombaan berlangsung - Peserta wajib menaati segala peraturan yang telah ditetapkan oleh panitia pelaksana

4. Atribut peserta Yang Disediakan Oleh Panitia a. Bike Orienteering

- T-Shirt/Jersey peserta - Nomor dada peserta - Dudukan Peta

- Peta (Menggunakan spesifikasi ISOM), Contoh peta terdapat pada lampiran 1, untuk materi deskripsi kontrol yang digunakan dalam spesifikasi ISOM dapat di download di website sprintcelebes1942.com

(3)

- Sportident (diberikan pada saat start, dan dikembalikan peserta setelah mamasuki finish atau saat waktu perlombaan yang ditentukan panitia selesai)

b. Foot Orienteering - T-Shirt/Jersey peserta - Nomor dada peserta

- Peta (Menggunakan spesifikasi ISOM), Contoh peta terdapat pada lampiran 1, untuk materi deskripsi kontrol yang digunakan dalam spesifikasi ISOM dapat di download di website sprintcelebes1942.com

- Sportident (diberikan pada saat start, dan dikembalikan peserta setelah mamasuki finish atau saat waktu perlombaan yang ditentukan panitia selesai)

5. Teknis Keberangkatan Peserta

a. Peserta menyiapkan logistik dan perlengkapan camp serta perlengkapan lomba sebelum berangkat ke lokasi lomba.

b. Peserta wajib berkumpul di sekretariat MPA. Alaska FT-UNG pada hari Kamis, 9 September 2021 pada pukul 17.00 Wita.

c. Peserta menggunakan transportasi yang telah disediakan oleh panitia, bertempat di depan sekretariat MPA. Alaska FT-UNG untuk menuju ke lokasi lomba

d. Peserta mendirikan tenda di area camp yang telah disediakan oleh panitia di lokasi lomba.

6. Gambaran Perlombaan a. Bike Orienteering

- Choaching Clinic

Peserta mengikuti penjelasan penggunaan sportident yang dirangkaikan dengan simulasi.

- menggunakan sistem Cross Country Orienteering, dimana Peserta harus mengunjungi semua kontrol dalam lintasan orienteering sesuai urutan yang ditentukan pada peta secepat mungkin.

b. Foot Orienteering - Choaching Clinic

Peserta mengikuti penjelasan penggunaan sportident yang dirangkaikan dengan simulasi.

- Etape I

Pada etape I menggunakan sistem Score Orienteering, dimana peserta mengunjungi semua control secara acak selama waktu yang telah ditentukan panitia.

(4)

- Etape II

Pada etape II menggunakan sistem Cross Country Orienteering, dimana Peserta harus mengunjungi semua kontrol dalam lintasan orienteering sesuai urutan yang ditentukan pada peta secepat mungkin.

7. Batas Waktu Perlombaan

a. Bike Orienteering (Cross Country Orienteering)

Batas waktu perlombaan Bike orienteering selama 4 Jam

b. Foot Orienteering

- Etape I Score Orienteering, batas waktu perlombaan selama 4 jam

- Etape II Cross Country Orienteering, batas waktu perlombaan selama 4 jam

8. Teknis Lomba a. Bike Orienteering

- Nomor dada dan nomor start perlombaan diundi setelah selesai melakukan technical meeting.

Ket : (Nomor dada digunakan selama perlombaan)

- 30 menit sebelum lomba peserta memasuki zona karantina

- Setelah memasuki zona karantina, peserta dipanggil satu persatu untuk memasuki beberapa zona, yaitu :

- Zona Get In, yaitu area pemeriksaan perlengkapan yang dibawa oleh peserta dan menyamakan waktu dengan panitia.

- Zona Get Ready, yaitu peserta akan melakukan registrasi sportident.

- Zona Get Set, yaitu peserta bersiap melakukan start. Peta akan diberikan panitia kepada peserta setelah peserta melakukan start dengan mencolok sportiden pada station start.

- Pelepasan peserta ditandai dengan ditiupnya peluit start oleh panitia

- Setiap kontrol ditandai dengan bendera kontrol berbentuk kotak tiga sisi (setiap sisinya berukuran 30 cm x 30 cm, serta terbagi secara diagonal atas warna putih dan bawah warna jingga.

- Setiap bendera kontrol digantung setinggi 50 cm – 150 cm dari permukaan tanah di medan sebenarnya.

- Setiap kontrol ditandai nomor kode kontrol yang tertera pada deskripsi kontrol peta - Setiap kontrol terdapat panitia yang bertugas menjaga kontrol

(5)

- Pada lintasan perlombaan terdapat pos air dan pos medis yang disediakan oleh panitia.

- Pos air dan pos medis tertera pada peta.

- Saat memasuki finish, peserta wajib memberikan/mengembalikan sportident dan peta lomba kepada panitia penjaga finish untuk mengakumulasi waktu tempuh peserta selama perlombaan. Hal ini merupakan salah satu aspek penilaian lomba

b. Foot Orienteering

- Nomor dada dan nomor start perlombaan pada etape I dan etape II diundi setelah selesai melakukan technical meeting.

Ket : (Nomor dada digunakan selama perlombaan)

- 30 menit sebelum lomba peserta memasuki zona karantina

- Setelah memasuki zona karantina, peserta dipanggil satu persatu untuk memasuki beberapa zona, yaitu :

- Zona Get In, yaitu area pemeriksaan perlengkapan yang dibawa oleh peserta dan menyamakan waktu dengan panitia.

- Zona Get Ready, yaitu peserta akan melakukan registrasi sportident.

- Zona Get Set, yaitu peserta bersiap melakukan start. Peta akan diberikan panitia kepada peserta setelah peserta melakukan start dengan mencolok sportident pada station start.

- Pelepasan peserta ditandai dengan ditiupnya peluit start oleh panitia

- Setiap kontrol ditandai dengan bendera kontrol berbentuk kotak tiga sisi (setiap sisinya berukuran 30 cm x 30 cm, serta terbagi secara diagonal atas warna putih dan bawah warna jingga.

- Setiap bendera kontrol digantung setinggi 50 cm – 150 cm dari permukaan tanah di medan sebenarnya.

- Setiap kontrol ditandai nomor kode kontrol yang tertera pada deskripsi kontrol peta - Setiap kontrol terdapat panitia yang bertugas menjaga kontrol

- Pada lintasan perlombaan terdapat pos air dan pos medis yang disediakan oleh panitia.

Pos air dan pos medis tertera pada peta.

- Saat memasuki finish, peserta wajib memberikan/mengembalikan sportident dan peta lomba kepada panitia penjaga finish untuk mengakumulasi waktu tempuh peserta selama perlombaan. Hal ini merupakan salah satu aspek penilaian lomba.

(6)

9. Penilaian Lomba a. Bike Orienteering

- Penilaian peserta pada Bike Orienteering dilihat dari waktu tempuh tercepat menempuh jarak, mulai dari start sampai mencapai finish.(Hasil perhitungan waktu tempuh yaitu waktu finish dikurangi waktu start).

- Jika peserta memasuki kontrol tidak secara berurutan, maka peserta akan dinyatakan diskualifikasi.

- Jika peserta tidak memasuki finish sesuai dengan batas waktu yang diberikan, maka peserta akan dinyatakan diskualifikasi.

*Ket. Diskualifikasi akumulasi waktu tempuh adalah sesuai dengan batas waktu perlombaan.

b. Foot Orienteering - Etape I

- Penilaian peserta pada Etape I dilihat dari pengumpulan point terbanyak, jika sama jumlah point, maka akan dilihat waktu tempuh tercepat menempuh jarak, mulai dari start sampai mencapai finish.

- Point setiap kontrol mempunyai nilai yang berbeda

- Jika peserta tidak memasuki finish sesuai dengan batas waktu yang diberikan, maka peserta akan dinyatakan diskualifikasi.

* Ket. peserta akan dinyatakan diskualifikasi atau gagal mendapatkan point di etape I.

- Etape II

- Penilaian peserta pada Etape II dilihat dari waktu tempuh tercepat menempuh jarak, mulai dari start sampai mencapai finish.(Hasil perhitungan waktu tempuh yaitu waktu finish dikurangi waktu start).

- Jika peserta memasuki kontrol tidak secara berurutan, maka peserta akan dinyatakan diskualifikasi.

- Jika peserta tidak memasuki finish sesuai dengan batas waktu yang diberikan, maka peserta akan dinyatakan diskualifikasi.

- Point setiap kontrol mempunyai nilai yang sama

*Ket. Diskualifikasi akumulasi waktu tempuh adalah sesuai dengan batas waktu perlombaan.

11. Penilaian Juara a. Bike Orienteering

(7)

- Penentuan juara 1, 2 dan 3 dilihat dari waktu tempuh tercepat/terendah dari akumulasi waktu.

b. Foot Orienteering

- Penilaian juara 1, 2 dan 3 dilakukan dengan cara menjumlahkan point Etape I dan Etape II, jika sama jumlah point yang peserta dapatkan maka akan dinilai dari waktu tempuh etape I ditambahkan dengan waktu tempuh etape II.

- Penentuan juara 1, 2 dan 3 dilihat dari jumlah point terbanyak dan waktu tempuh tercepat/terendah dari akumulasi waktu pada etape I dan etape II

10. Sanksi – Sanksi a. Bike Orienteering

DNS (Did Not Start)

Peserta dinyatakan DNS apabila : - Tidak memasuki zona karantina

- Tidak memasuki zona Get In, Nama peserta dan nomor dada peserta akan di panggil oleh panitia, jika panggilan ke 3 (tiga) peserta tidak masuk zona Get In, maka peserta dinyatakan DNS

- Peserta yang tidak mencolok sportident pada station start - Peserta yang tidak menggunakan sepatu

- Peserta yang mengundurkan diri dari pelombaan

DNF (Did Not Finish)

Peserta dinyatakan DNF, apabila : - Tidak memasuki finish

- Waktu tempuh peserta melebihi batas waktu perlombaan yang ditentukan oleh panitia.

DQ (Diskualifikasi)

Peserta dinyatakan DQ, apabila :

- Kedapatan mengkonsumsi minuman keras serta obat – obatan terlarang saat rangkaian perlombaan berlangsung.

- Kedapatan memakai alat navigasi dan smartphone digital saat perlombaan berlangsung - Kedapatan meneror peserta lain selama perlombaan berlangsung

- Kedapatan berinteraksi dengan peserta lain - Tidak memasuki kontrol secara berurutan.

b. Foot Orienteering DNS (Did Not Start)

Peserta dinyatakan DNS apabila : - Tidak memasuki zona karantina

(8)

- Tidak memasuki zona Get In, Nama peserta dan nomor dada peserta akan di panggil oleh panitia, jika panggilan ke 3 (tiga) peserta tidak masuk zona Get In, maka peserta dinyatakan DNS

- Peserta yang tidak mencolok sportident pada station start - Peserta yang tidak menggunakan sepatu

- Peserta yang mengundurkan diri dari pelombaan

Penilaian peserta yang dinyatakan DNS yaitu mendapatkan 0 point dan total waktu tempuh sesuai dengan batas waktu perlombaan

DNF (Did Not Finish)

Peserta dinyatakan DNF, apabila : - Tidak memasuki finish

- Waktu tempuh peserta melebihi batas waktu perlombaan yang ditentukan oleh panitia.

- Pada etape I dan II peserta akan dinyatakan gagal atau diskualifikasi.

DQ (Diskualifikasi)

Peserta dinyatakan DQ, apabila :

- Kedapatan mengkonsumsi minuman keras serta obat – obatan terlarang saat rangkaian perlombaan berlangsung.

- Kedapatan memakai alat navigasi dan smartphone digital saat perlombaan berlangsung.

- Kedapatan menaiki/menumpangi kendaraan transportasi saat perlombaan berlangsung.

- Kedapatan meneror peserta lain selama perlombaan berlangsung.

- Kedapatan berinteraksi dengan peserta lain.

- Tidak memasuki kontrol secara berurutan pada etape II.

11. Lain – Lain

a. Ketika peserta telah mengambil perlengkapan (T-Shirt, Nomor Dada Peserta, Peta, dan Sportident) yang diberikan oleh panitia, maka tanggung jawab perlengkapan tersebut berada pada tangan peserta itu sendiri.

b. Jika sportident hilang, maka hal tersebut merupakan kesalahan peserta dan peserta wajib mempertanggung jawabkannya kepada panitia sesuai dengan surat perjanjian peminjaman sportident.

c. Jika peta lomba rusak karena gangguan alam, maka hal tersebut merupakan kesalahan peserta dan tidak dapat diganti dengan peta yang baru.

d. Keputusan tim teknis bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat

12. Lampiran – lampiran

(9)

a. Lampiran 1 Contoh Peta

(10)

b. Contoh Penilaian -Bike Orienteering

PENILAIAN JUARA BIKE ORIENTEERING (CROSS)

No Dada Nama Peserta Waktu Star Waktu Finis Jumlah Poin Total Jarak Tempu

40 AAA 08:00:00 12:50:00 1000 04:50:00

25 BBB 08:00:00 13:15:00 1000 05:15:00

75 CCC 08:00:00 13:20:00 1000 05:20:00

50 DDD 08:00:00 14:05:00 1000 06:05:00

15 EEE 08:00:00 12:45:00 1000 04:45:00

PENILAIAN ETAPE 1 SCORE ORIENTEERING

No Dada Nama Peserta Waktu Star Waktu Finis Jumlah Poin Total Jarak Tempu

40 AAA 08:00:00 12:50:00 1000 04:50:00

25 BBB 08:00:00 13:15:00 1000 05:15:00

75 CCC 08:00:00 13:20:00 1000 05:20:00

50 DDD 08:00:00 14:05:00 1000 06:05:00

15 EEE 08:00:00 12:45:00 1000 04:45:00

PENILAIAN ETAPE 2 CROSS ORIENTEERING

No Dada Nama Peserta Waktu Star Waktu Finis Jumlah Poin Total Jarak Tempu

40 AAA 08:00:00 14:05:00 1000 06:05:00

25 BBB 08:00:00 12:50:00 1000 04:50:00

75 CCC 08:00:00 12:55:00 1000 04:55:00

50 DDD 08:00:00 13:20:00 1000 05:20:00

15 EEE 08:00:00 13:15:00 1000 05:15:00

(11)

PENILAIAN JUARA FOOT ORIENTEERING

No Dada Nama Peserta Waktu Etape 1 Poin Etape 1 Waktu Etape 2 Poin Etape 2 Total Poin Total Waktu

Tempuh Ranking

40 AAA 04:50:00 1000 06:05:00 1000 2000 10:55:00 4

25 BBB 05:15:00 1000 04:50:00 1000 2000 10:05:00 2

75 CCC 05:20:00 1000 04:55:00 1000 2000 10:15:00 3

50 DDD 06:05:00 1000 05:20:00 1000 2000 11:25:00 5

15 EEE 04:45:00 1000 05:15:00 1000 2000 10:00:00 1

Referensi

Dokumen terkait

Indikator tersebut merupakan faktor utama yang sangat penting dalam hubungannya dengan pertumbuhan tanaman, produksi tanaman, serta mempengaruhi fungsi dan keragaman

(3) Kegiatan Pemindahan Arsip Inaktif ke Unit Kearsipan harus disertai Daftar Arsip Yang Dipindahkan dan dituangkan dalam Berita Acara Pemindahan Arsip, dengan

Data yang diperoleh tersebut merupakan data dari setiap titik sounding, dengan masing-masing titik sounding tersebut dilakukan proses inversi menggunakan algoritma RR-PSO

Sedangkan, hasil wawancara bersama Bapak Agung Pribadi, S.T.,yaitu selaku guru mata pelajaran pemrograman dasar di sebuah kelas X di SMKN 1 Tuban didapatkan informasi

Cookies berbahan baku campuran tepung beras, tepung tapioka, dan tepung maizena memiliki kadar abu, kadar lemak, dan nilai kalori yang sesuai dengan Standar Nasional

Berdasarkan pada hal tersebut suatu penelitian dilakukan dengan tujuan untuk memprediksi kadar bahan organik dalam tanah dengan menggunakan pengolahan citra dan jaringan syaraf

Instrumen penelitian yang akan digunakan untuk pengumpulan data dalam penelitian ini adalah tes yang merupakan alat yang digunakan untuk mengumpulkan data tes hasil belajar

Rekomendasi Impor Garam adalah keterangan tertulis yang diberikan oleh Menteri kepada menteri yang membidangi urusan pemerintahan di bidang perdagangan untuk