PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA DENGAN
MENGGUNAKANMODEL PEMBELAJARAN PICTURE
AND PICTURE PADA MATA PELAJARAN IPA
KELAS IV SDN NO. 105365 LUBUK BAYAS
KECAMATAN PERBAUNGAN
T.A 2013/2014
Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Dalam
Mempertahankan Proposal
Oleh:
SISKA JUNIARTI SIREGAR NIM. 1103311079
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
KATA PENGANTAR
Selama penyelesaian skripsi ini banyak kendala yang dihadapi penulis, namun semua itu dapat
diatasi karena bantuan yang tulus dari berbagai pihak terutama dari Dosen Pembimbing Ibu Eva
Betty Simanjuntak, MP.d yang penuh perhatian dan kesabaran atas kekurangan penulis mengenai
masalah penelitian.
Penulis menyadari dengan sepenuh hati bahwa keberhasilan penelitian dan penyusunan
skripsi ini tidak lepas dari adanya kerjasama dan bantuan dari berbagai pihak, oleh karena itu
bersamaan dengan penyelesaian skripsi ini penulis mengucapkan terima kasih kepada :
1. Ibu Eva Betty Simanjuntak, MP.d Sebagai pembimbing yang tanpa henti – hentinya
memberikan dorongan, mencurahkan pikiran, serta meluangkan waktu untuk memberikan
bimbingan dalam penulisan Penelitian Tindakan Kelas ini hingga terselesaikannya penelitian
ini.
2. Bapak Drs. Nasrun, MS selaku dekan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan.
3. Bapak Drs. Ramli Sitorus M.Ed, Bapak Drs. khairul M.Pd, Bapak Prof.Ibrahim Gultom,
MP.d selaku dosen-dosen penguji.
4. Seluruh sivitas akademika Universitas Negeri Medan yang telah memberikan pengetahuan
dan jasanya kepada penulis selama mengikuti perkuliahan.
5. Ibu Suriati S.PdI, selaku Kepala Sekolah dan seluruh Bapak / Ibu guru, staf pengajar SD
Negeri 105365 Lubuk Bayas yang telah banyak memberikan bantuan dan kerjasama selama
penulis melakukan penelitian di sekolah tersebut.
6. Guru-guru SD Negari 105365 yang telah membantu dalam pelaksanaan PTK ini.
7. Teristimewa sekali kepada orang tua saya D.Sairegar SP.d/ H.Hutauruk SP,d yang telah
8. Kepada adik-adik ku Indra Siregar, Immanuel Siregar, Rida Siregar yang memberi semangat
dalam menyelesaikan PTK ini.
9. Kepada teman – teman kos saya Ayu tarigan,Toman Hutasoit,kak warni, dan terkusus buat
Iwan Yang Menbuat aku semangat.
10. Kepada teman-teman seperjuangan di kels C Ekstensi Unimed yang telah membagi waktu
untuk bertukar pikiran menyelesaikan PTK ini, terkusus buat dea lufitha sari teman satu
bimbingan saya.
Atas segala bantuan dan bimbingan yang telah penulis terima dari berbagai pihak, penulis
mengucapkan banyak terima kasih, semoga Tuhan Yesus Yang akan membalasnya dengan
kebaikan.
Penulis menyadari skripsi ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, besar
harapan penulis agar para pembaca memberikan masukan berupa kritik dan saran yang bertujuan
membangun kesempurnaan skripsi ini agar meningkatkan mutu pendidikan bangsa kita ke depan.
Penulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat khusunya bagi penulis sendiri dan
bagi para pembaca umumnya.
.
Lubuk Bayas, Agustus 2014
Penulis
SISKA JUNIARTI SIREGAR
ABSTRAK
SISKA JUNIARTI SIREGAR. Nim. 1103311079. Peningkatan Aktivitas Belajar Siswa Dengan Menggunakan Model Pembelajaran Picture and picture Pada Pelajaran IPA di Kelas IV SD Negeri 105365 Lubuk Bayas T.A 2013/2014.”, Skripsi, Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan 2014.
Permasalahan dalam penelitian ini adalah rendahnya aktivitas belajar siswa kelas IV SD Negeri 1015365 Lubuk Bayas dalam mata pelajaran IPA pada materi pokok Penyebab Perubahan Lingkungan . Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas belajar siswa pada mata pelajaran IPA pada materi pokok Penyebab Perubahan Lingkungan di kelas IV SD Negeri 10536 5 Lubuk Bayas T.A 2013/2014.
Jenis penelitian ini adalah jenis penelitian tindakan kelas. Subjek penelitian tindakan kelas dilakukan dikelas IV SD, yang berjumlah 26 orang siswa yang terdiri dari 12 orang siswa perempuan dan 14 orang siswa laki – laki. Data yang digali meliputi : observasi guru dan siswa, dan angket siswa . Data dari narasumber yang meliputi guru kelas IV dan kepala sekolah SD. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah pedoman observasi. Penelitian tindakan kelas ini terdiri dari 2 siklus. Tiap siklus terdiri dari 4 tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan, tindakan, observasi dan refleksi.
Setelah pemberian tindakan dengan pembelajaran menggunakan model pembelajaran picture and picture pada siklus I 26 siswa (0%) siswa yang aktif dan 0 siswa (100%) siswa yang tidak aktif dengan jumlah skor 428 dan rata-rata skor 16,46 sedangkan jumlah % skor adalah 1371,93 % dan rata-rata % skor adalah 53,05 %. Pada siklus I pertemuan 2 terdapat 12 siswa (46,16 %) siswa yang aktif dan 14 siswa (53,85 %). Sedangkan pada siklus II diperoleh pertemuan 1 diperoleh 17 siswa (65,39%) siswa yang aktif dan 9 siswa (34,62 %) siswa yang tidak aktif . Pada siklus II pertemuan 2 terdapat 26 siswa (100 %) siswa yang aktif dan 0 siswa (0%) siswa yang tidak aktif dengan jumlah skor 707 dan rata-rata skor 27,20 sedangkan jumlah % skor adalah 2103,18 % dan rata-rata % skor adalah 88,38 %. Data tersebut membuktikan setelah dilakukan tindakan pada setiap siklus dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa pada mata pelajaran IPA materi pokok Penyebab Perubahan Lingkungan .Tanggapan siswa terhadap penerapan pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran picture and picture pada siklus I dengan nilai rata-rata adalah 66,88 dan pada siklus II adalah 88,38.Tindakan peneliti yang berperan selaku guru diamati oleh wali kelas dan nilai yang diperoleh guru pada siklus I pertemuan 1 adalah 73,33, siklus I pertemuan 2 adalah 80,00. Sedangkan peningkatan terlihat pada siklus II pertemuan 1 adalah 86,67, siklus II pertemuan 2 adalah 100. Sehingga rata-rata nilai dari siklus I dan II memperoleh nilai 85,00 dengan kategori sangat baik.
DAFTAR ISI
2.1.1 Pengertian Aktivitas Belajar Siswa ... 8
2.1.2 Faktor-faktor Aktivitas Belajar Siswa……… 13
2.1.2 Jenis-jenis Aktivitas Belajar ... .. 15
2.1.5 Langkah – lagkah model pembelajaran picture and picture .. 17
2.1.6 Kelemahan dan Kelebihan model pembelajaran picture and picture... 17
2.1.7 Langkah-Langkah model pembelajaran picture and picture…. 18 2.1.8 Hakikat Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) ……….. 18
2.2. Kerangka Konseptual ... 24
3.4. Operasional Variabel Penelitian ... 28
3.5. Desain Penelitian ... 29 4.1. Deskripsi Hasil Penelitian... 37
4.1.1. Deskripsi Hasil Penelitian Siklus I ... 37
a. Perencanaan ... 38
b. Pelaksanaan Tindakan ... 39
c. Observasi ... 43
4.1.2. Deskripsi Hasil Penelitian Siklus II ... 49
a. Perencanaan ... 49
b. Pelaksanaan Tindakan ... 50
c. Observasi ... 57
d. Refleksi ... 58
4.2. Pembahasan Hasil Penelitian ... 64
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan ... 68
5.2. Saran ... 69
DAFTAR PUSTAKA ... 71
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 3.1. Konvensi skala Lima Absolute... 53
Tabel 3.3. Jadwal Rencana Pelaksanaan Penelitian ... 54
Tabel 4.1. Aktivitas Belajar Siswa Pada Siklus I Pertemuan 1 ... 57
Tabel 4.2. Perbandingan Aktivitas Siswa Pada Siklus I Pertemuan 1 ... 58
Tabel 4.3. Aktivitas Belajar Siswa Pada Siklus I Pertemuan 2 ... 60
Tabel 4.4. Perbandingan Aktivitas Siswa Pada Siklus I Pertemuan 2 ... 61
Tabel 4.5.Perbandingan Aktivitas Siswa Siklus I Pada Setiap Indikator ... 62
Tabel 4.6.Tanggapan Siswa Pada Angket Siklus I ... 64
Tabel 4.7. Observasi Guru Siklus I Pertemuan 1 ... 64
Tabel 4.8. Observasi Guru Siklus I Pertemuan 2 ... 66
Tabel 4.9. Aktivitas Belajar Siswa Pada Siklus II Pertemuan 1 ... 71
Tabel 4.10 Perbandingan Aktivitas Siswa Pada Siklus II Pertemuan 1 ... 72
Tabel 4.11 Aktivitas Belajar Siswa Pada Siklus II Pertemuan 2 ... 74
Tabel 4.12 Perbandingan Aktivitas Siswa Pada Siklus II Pertemuan 2 ... 75
Tabel 4.13 Perbandingan Aktivitas Siswa Siklus II Pada Setiap Indikator... 77
Tabel 4.14 Tanggapan Siswa Pada Angket Siklus II ... 79
Tabel 4.15 Observasi Guru Siklus II Pertemuan 1 ... 79
Tabel 4.16 Observasi Guru Siklus II Pertemuan 2 ... 81
Tabel 4.17 Rekapitulasi Aktivitas Siklus I dan II ... 85
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan Penelitian ... 73
Lampiran 2. Daftar Nama Siswa Kelas IV SD Negeri105365 Lubuk bayas ... 74
Lampiran 3. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I Pertemuan 1... 75
Lampiran 4. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I Pertemuan 2... 80
Lampiran 5. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus II Pertemuan 1 ... 85
Lampiran 6. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus II Pertemuan 2 ... 90
Lampiran 7. Pembagian Kelompok Siklus I ... 91
Lampiran 8. Pembagian Kelompok Siklus II ... 92
Lampiran 9. Lembar Observasi Aktivitas Belajar Siswa Siklus I Pertemuan 1 97 Lampiran 10.Lembar Observasi Aktivitas Belajar Siswa Siklus I Pertemuan 2 100 Lampiran11Lembar Observasi Aktivitas Belajar Siswa Siklus II Pertemuan 103
Lampiran12.Lembar Observasi Aktivitas Belajar Siswa Siklus IIPertemuan2 106 Lampiran 13. Lembar Observasi Kegiatan Guru Siklus I Pertemuan 1 ... 109
Lampiran 14. Lembar Observasi Kegiatan Guru Siklus I Pertemuan 2 ... 110
Lampiran 15. Lembar Observasi Kegiatan Guru Siklus II Pertemuan 1 ... 113
Lampiran 16. Lembar Observasi Kegiatan Guru Siklus II Pertemuan 2 ... 115
Lampiran 17. Surat Izin Penelitian dari PPSD/FIP/UNIMED ... 117
DAFTAR DIAGRAM
Halaman Diagram 4.1. Persentase Aktivitas Belajar Siswa Pada Siklus I Pertemuan 1 . 58
Diagram 4.2. Persentase Aktivitas Belajar Siswa Pada Siklus I Pertemuan 2 . 61
Diagram 4.3. Persentase Aktivitas Belajar Siswa Pada Siklus II Pertemuan 1 72
Diagram 4.4. Persentase Aktivitas Belajar Siswa Pada Siklus II Pertemuan 2 76
71
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian. Jakarta : Bumi Aksara.
Artati, Budi. 2008. Mengenal Jenis Karangan. Jakarta : Permata Equator Media.
Dewi, Rosmala. 2010. Penelitian Tindakan Kelas. Medan : Pasca Sarjana Unimed
Istarani , Syaiful Bahri dan Aswan Zain.2006. model pembelajaran . medan :
Rineka Cipta
Hanafiah, Nanang dan Cucu Suhana.2012.Konsep Strategi Pembelajaran.
Bandung: Refika Aditama
http://dedi26.blogspot.com/2012/06/pengertian-strategi-pembelajaran.html,
diakses pada 5 januari 2014
Purwanto, 2011. Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta: Pustaka Belajar
Riandi, Sonia Novi. 2012. Skripsi. Meningkatkan Aktivitas Belajar Siswa Dengan
Menggunakan Pembelajaran STM pada Pelajaran IPA Kelas V SD
Negeri 105365 lubuk bayas T.A 2011/ 2012. UNIMED.
Sanjaya, Wina, 2011. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Kencana Prenada
Media
Sardiman A.M.2011. Interaksi Dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta : Raja
Grafindo Persada
Silberman.2009. Active Learning 101 Strategi Pembelajaran Aktif. Yogyakarta:
Pustaka Insan Madani
Susanto, Ahmad.2013. Teori Belajar dan Pembelajaran di Sekolah Dasar.
72
Syah, Muhibbin.2010. Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Baru. Bandung:
Remaja Rosdakarya
Tim UPPL,2013.Pelaksanaan Program Lapangan Terpadu.Medan: UNIMED
Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang SISDIKNAS
dan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Tahun 2010 tentang
Penyelenggaraan Pendidikan serta Wajub Belajar. 2010. Bandung :
Citra Umbara
Wikipedia, 2013. Wikipedia Ensiklopedia Bebas (online), dalam
1 BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Pendidikan merupakan tujuan utama setiap bangsa, apalagi bangsa yang
sedang giat-giatnya melaksanakan pembangunan di segala bidang baik fisik
maupun mental. Sesuai dengan kondisi Negara yang sedang membangun, maka
dalam segala bidang terus ditingkatkan, termasuk juga upaya penyempurnaan dan
pembangunan dalam bidang pendidikan demi tercapainya tujuan pendidikan.
Peranan guru sangatlah penting dalam keberhasilan Suatu proses belajar mengajar
dikatakan baik apabila proses tersebut dapat membangkitkan kegiatan belajar
yang efektif agar siswa dapat mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki
kepribadian, kecerdasan, dan keterampilan yang diperlukan dirinya dan
masyarakat.
Pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) merupakan mata pelajaran yang
diharapkan dapat mencintai lingkungan alam sekitar. Namun, pada kenyataannya
pelajaran IPA di sekolah dasar dianggap sebagai pelajaran yang membosankan
karena guru hanya menyampaikan materi secara ceramah maupun hanya
menyuruh siswa membaca buku teks atau buku pelajaran selanjutnya siswa
diminta mengerjakan LKS (lembar kerja siswa), LKS sebagai sumber belajar
tidak menciptakan keaktifan siswa dalam belajar sedangkan guru tidak aktif dalam
2
Guru berperan penting dalam pembelajaran langsung kepada peserta didik,
guru lah yang menyampaikan materi secara langsung kepada peserta didik. Untuk
mengembangkan dan meningkatkan aktivitas dalam pembelajaran seharusnya
guru menggunakan strategi maupun metode yang dapat merangsang keaktifan
siswa dalam pembelajaran terlebih lagi pada mata pelajaran PKn
Menurut Sanjaya ( 2006 : 19 ) peran guru adalah “ sebagai sumber belajar,
fasilator, pengelola, demonstator, pembimbing dan evaluator “. Sebagai motivator
guru harus mampu membangkitkan motivasi siswa agar aktivitas siswa dalam
proses pembelajaran berhasil dengan baik. Salah satu cara membangkitkan
aktivitas siswa dalam proses pembelajaran adalah dengan mengganti cara / model
pembelajaran yang selama ini tidak diminati oleh siswa , seperti pembelajaran
yang dilakukan dengan metode ceramah dan metode Tanya jawab , model
pembelajaran ini membuat siswa jenuh dan tidak kreatif.
Siswa pasif dan tidak termotivasi dalam pelajaran IPA itu dikarenakan
suasana belajar mengajar yang kurang mengajak siswa sebagai subjek dan
memecahkan masalah dari suatu konsep yang dipelajari , sedangkan guru lebih
banyak bertindak sebagai fasilator. Jadi tidak ada kesempatan siswa untuk belajar
yang aktif dan meyenangkan, itu di karena guru hanya bertindak sebagai Guru
cenderung menjelaskan materi yang ada di buku dan sedikit proses aktivitas
belajar. Guru jarang menggunakan metode yang bervariasi Guru juga kurang
melibatkan siswa secara aktif dalam belajar.
Pendidikan IPA diharapkan dapat menjadi wahana bagi siswa untuk
3
dalam penerapannya di dalam kehidupan sehari- hari. Model pembelajaran
merupakan unsur penting dalam menentukan keberhasilan guru dalam mengajar .
Akan tetapi , suatu keyataan yang tidak dapat ditutup- tutupi pada saat ini
sebagaian besar guru kurang memperhatikan variasi belajar bahkan menoton pada
satu model mengajar saja sehingga kegiatan tatap muka di depan kelas membuat
siswa merasa bosan. Maka dari itu Aktivitas siswa dalam pelajaran IPA masih
rendah. Siswa tidak terlibat atau tidak ikut serta dalam aktivitas proses belajar
mengajar yang sedang berlangsung karena guru hanya menjelaskan saja,
akibatnya aktivitas siswa dalam kelas masih rendah.
Dilihat dari observasi pada tanggal 06 januari 2014 di SDN 105365 Lubuk
Bayas, bahwa dalam pembelajaran IPA yang dilaksanakan di kelas IV,
penyampaian pembelajaran masih di dominasi oleh metode ceramah saja, guru
sebagai pembicara dalam pembelajaran dan siswa sebagai pendengar guru sebagai
pembicara dalam pembelajaran kurangnya aktivitas yang diberikan oleh guru
terhadap pembelajaran yang akan dilaksanakan sehingga kurangnya minat
belajar siswa terhadap pembelajaran yang disampaikan oleh guru. Hal ini tampak
dari prilaku siswa yang cenderung hanya mendengar dan mencatat pelajaran yang
diberikan guru. Siswa tidak mau bertanya apalagi mengemukakan pendapat
tentang materi yang disampaikan oleh guru. Begitu juga dengan metode diskusi.
Dari paparan diatas dapat disimpulkan bahwa aktivitas guru kurang
efesiensi dalam proses belajar mengajar dalam penyampaian materi dalam kelas.
Guru monoton dalam mengajar dengan metode ceramah dan Tanya jawab.
4
murid kurang konsentrasi dalam belajar itu disebabkan karena murid merasa
bosan dengan ceramah saja. Salah satu usaha yang lakukan untuk mengurangi
pembelajaran yang menoton yaitu dengan menggunakan model pembelajaran
picture and picture. Pembelajaran picture and picture adalah Menurut Istarani
(2011:7) adalah suatu pendekatan yang melibatkan para siswa dalam melihat
kembali bahan yang tercakup dalam suatu pelajaran dengan menunakan media
gambar yang kongkrit, dengan hal tersebut siswa dapat memahami pelajaran
dengan media gambar yang di paparkan di depan kelas dan siswa dapat
membagikan ide dan mempertimbangkan jawaban yang paling tepat. Selain itu,
penedekatan ini juga mendorong siswa untuk meningkatkan semangat kerja
mereka.
Model pembelajaran picture and picture dimulai dari teknik yaitu
merupakan suatu rangkaian penyampaikan materi ajar dengan menunjukan
gambar-gambar konkrit kepada siswa sehingga siswa dapat memahami secara
jelas tentang makna hakiki dan dari materi ajar yang disampaikan
kepadanya.Berdasarkan uraian diatas, masalah ini penting untuk diteliti
sehingga penulis tertarik untuk mengadakan penelitian dengan judul “
Peningkatan Aktivitas Belajar Siswa Dengan Menggunakan Model
5
1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka yang menjadi
identifikasi masalah adalah sebagai berikut:
1. Siswa pasif dan tidak termotivasi dalam belajar IPA .
2. Aktivitas siswa dalam pelajaran IPA yang masih rendah.
3. Kegiatan belajar mengajar yang dominasi pembelajaran konvensional
( ceramah dan Tanya jawab )
4. Pemilihan strategi pembelajaran yang kurang tepat sehingga membuat siswa
kurang berminat untuk mempelajari IPA.
1.3 Batasan masalah
Berdasarakan identifikasi masalah di atas, maka perlu dilakukan pembatasan
masalah agar penelitian yang dilakukan tidak terlalu meluas. Adapun masalah
yang diteliti dibatasi pada upaya meningkatkan aktivitas belajar siswa pada
pelajaran IPA materi Peyebab perubahan lingkungan dengan model pembelajaran
picture and picture di kelas IV SD Negeri 1O5365 Lubuk Bayas kecamatan
Perbaungan T.A 2013/2014?
1.4 Rumusan masalah
Berdasarakan batasan masalah di atas, maka maslah dalam penelitian ini
dirumuskan sebagai berikut : Apakah dengan model pembelajaran picture and
picture dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa pada mata pelajaran IPA
6
picture di kelas IV SD Negeri 1O5365 Lubuk Bayas kecamatan Perbaungan
T.A 2013/2014?
1.5 Tujuan penelitian
Sejalan dengan rumusan masalah di atas, maka yang menjadi tujuan dari
penelitian ini adalah untuk meningkatkan aktivitas belajar siswa pada mata
pelajaran IPA materi peyebab perubahan lingkungan dengan model pembelajaran
picture and picture di kelas IV SD Negeri 1O5365 Lubuk Bayas kecamatan
Perbaungan pada tahun ajaran 2013/2014.
1.6 Manfaat Penelitian
Hasil penelitian ini diharapkan bermanfaat bagi peningkatan mutu
pendidikan. Adapun manfaat penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Untuk menambah pengetahuan, wawasan, dan kemampuan bagi penulis
dalam menggunakan model pembelajaran picture and picture dalam
meningkatkan aktivitas belajar SDN 106535 Lubuk Bayas.
2. Sebagai bahan masukan bagi sekolah khususnya guru bidang studi dalam
menggunakan model pembelajaran picture and picture sebagai salah satu
cara efektif dan efisien dalam meningkatkan aktivitas belajar SDN
106535 Lubuk Bayas.
3. Bagi siswa, melalui model pembelajaran picture and picture dapat
7
4. Bagi peneliti selanjutnya, hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan
sebagai bahan refrensi dan acuan untuk melanjutkan atau meneliti tentang
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 2.1 Susunan Pemerintahan Tingkat Pusat ... 37
Gambar 3.1 Model Kemmis dan Mc Tagart ... 45
Gambar 4.1 Guru Menjelaskan Langkah-langkah Pembelajaran ... 56