• Tidak ada hasil yang ditemukan

INTERNALISASI NILAI-NILAI ISLAM UNTUK PEMBENTUKAN AKHLAK DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA Internalisasi Nilai-Nilai Islam Untuk Pembentukan Akhlak Dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia Di SD Muhammadiyah 16 Karangasem Laweyan Surakarta.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "INTERNALISASI NILAI-NILAI ISLAM UNTUK PEMBENTUKAN AKHLAK DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA Internalisasi Nilai-Nilai Islam Untuk Pembentukan Akhlak Dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia Di SD Muhammadiyah 16 Karangasem Laweyan Surakarta."

Copied!
23
0
0

Teks penuh

(1)

NASKAH PUBLIKASI KARYA ILM IAH

INTERNALISASI NILAI-NILAI ISLAM UNTUK PEM BENTUKAN

AKHLAK DALAM PEM BELAJARAN BAHASA INDONESIA

DI SD M UHAM M ADIYAH 16 KARANGASEM ,

LAW EYAN, SURAKARTA

Diajukan Kepada

Program St udi M agist er M anajem en Pendidikan Universit as M uham m adiyah Surakart a untuk M emenuhi Salah Satu Syarat Guna M em peroleh Gelar M agist er

dalam Ilmu M anajem en Pendidikan

OLEH :

UM I NOPIARTI NIM . Q 10011O187

PROGRAM STUDI M AGISTER M ANAJEM EN PENDIDIKAN UNIVERSITAS M UHAM M ADIYAH SURAKARTA

(2)

HALAM AN PENGESAHAN

INTERNALISASI NILAI-NILAI ISLAM UNTUK PEM BENTUKAN AKHLAK DALAM PEM BELAJARAN BAHASA INDONESIA

DI SD M UHAM M ADIYAH 16 KARANGASEM ,

LAW EYAN, SURAKARTA

Naskah Publikasi Diajukan untuk M emenuhi Sebagian Persyarat an Guna

M em peroleh Gelar M agist er M anajemen Pendidikan

Pembim bing I,

Prof.Dr. Abdul Ngalim, M M .,M .Hum

Pem bim bing II,

(3)

ABSTRACT

INTERNALISASI NILAI-NILAI ISLAM UNTUK PEM BENTUKAN AKHLAK DALAM PEM BELAJARAN BAHASA INDONESIA

DI SD M UHAM M ADIYAH 16 KARANGASEM , LAW EYAN, SURAKARTA

Oleh :

Umi Nopiart i; Abdul Ngalim; Budi Sut risno Universitas M uham madiyah Surakart a

The purpose of t he st udy is described. 1) The planning process of t he int ernalizat ion Islamic values for m oral form ation in learning Indonesia language. 2) The Organizing process of int ernalizat ion Islam ic values for moral form at ion in learning Indonesia language.3) The process of int ernalizat ion Islamic values for m oral format ion in learning Indonesia language.4) Evaluat ion of the int ernalization Islamic values for moral format ion in learning Indonesia language .5) The fact ors supporting and inhibit ing in t he process of int ernalizat ion Islamic values for m oral form ation in learning Indonesia language.

(4)

of m edia and learning resources, and t he im plement at ion has done w it h focus of t he charact erist ics SD M uham m adiyah 16 educat ion in Karangasem Surakart a.4 ) Evaluat ion of the process int ernalizat ion of Islamic values for moral form ation in learning Indonesia language in SD M uhamm adiyah Surakart a Karangasem 16 includes classroom -based assessm ent t o obt ain inform at ion on the developm ent and progress com pet ence and achievem ent st udent s.5) Support ing fact ors in t he process of int ernalization of Islamic values for m orals in the learning Indonesia language in SD M uham m adiyah Surakart a 16 Karangasem is form ed on inst it ut ional support , human resources, and the support of parent s. The fact ors t hat barrier is the limit ed of time.

(5)

PENDAHULUAN

Penurunan m oral dalam diri m asyarakat t erlihat semakin nyat a akhir-akhir ini. Sangat ironis bahw a penurunan t ersebut t erjadi di set iap lapisan m asyarakat , mulai dari generasi m uda hingga pada elit e negeri ini. Kondisi ini menjadikan banyak pihak untuk m enyalahkan, m enyudut kan, dan juga melont arkan berbagai macam kritikan t erhadap dunia pendidikan Indonesia. Hal ini bukan suatu hal yang berlebihan karena pada dasarnya, pendidikan merupakan salah satu elem en pent ing bagi pembentukan karakt er individu, sepert i pembent ukan perilaku dan cara pandang. Dalam segala sendi kehidupan, perilaku m anusia atau akhlak m enjadi sebuah indikat or ut ama dalam keberlangsungan kehidupan yang lain. M anusia yang berakhlak baik akan m enjadikan kehidupannya lebih t ert at a dan t erat ur sesuai dengan at uran agam a maupun Undang-undang.

Generasi yang berakhlak m ulia m enjadi sebuah salah sat u tujuan ut am a dalam tujuan pendidikan Indonesia. Dasar dari tujuan t ersebut t ermuat dalam UU no. 20 t ahun 2003, bab II pasal 3 mengenai fungsi dan t ujuan pendidikan nasional. Dalam Undang-undang t ersebut disebutkan bahw a pendidikan nasional berfungsi mengem bangkan kemam puan dan m em bentuk w at ak sert a peradaban bangsa yang bermart abat dalam rangka m encerdaskan kehidupan bangsa dan bert akw a pada Tuhan Yang M aha Esa, berakhlak m ulia, sehat , berilm u, cakap, kreat if, m andiri, dan m enjadi w arga negara yang demokrat is sert a bert anggung jawab.

(6)

Indonesia m erupakan negara yang mem iliki jum lah penduduk m uslim t erbesar. Dengan kondisi t ersebut, nilai-nilai Islam dapat dit erapkan sebagai salah satu upaya m ew ujudkan t ujuan pendidikan nasional t ersebut di at as. Penerapan nilai-nilai Islam di dalam pelaksanaan pendidikan nasional diharapkan mampu m em berikan penguat an dan mem berikan kont ribusi yang besar t erhadap pem bentukan akhlak mulia pesert a didik. Penerapan t ersebut dapat dilakukan dengan m engint egrasikan m at eri-m at eri pem belajaran dengan nilai-nilai Islam. Sebagai contoh dengan m enyisipkan m at eri-m at eri akhidah dan syariah.

Persepsi t ersebut di at as muncul sebagai salah sat u solusi yang dapat dit aw arkan berdasar pada kom pleksnya perm asalahan yang t erjadi di pendidikan nasional. Perm asalahan ini dapat dilihat dari t erjadinya kemunduran akhlak pada diri pesert a didik dan bahkan pada diri pendidik. Kenyat aan t ersebut diperkuat dengan adanya berbagai m acam pem berit aan m engenai berbagai m acam pelanggaran, mulai dari pelanggaran asusila hingga hal yang berbau krim inal yang t urut m em berikan sumbangan noda hit am bagi dunia pendidikan nasional. Selain itu, juga dapat dilihat pada perilaku yang ditunjukkan oleh para elit e negeri ini yang t idak sedikit pula melakukan berbagai penyimpangan, baik agam a, hukum, m aupun sosial.

(7)

Indikator lain dari penurunan perilaku ini adalah sopan santun individu yang mulai berkurang. Sopan santun ini dilihat pada perilaku dan bahasa yang digunakan. Perilaku m enghargai dan kat a-kat a halus dari individu kini m enjadi sebuah barang mew ah dalam kehidupan sehari-hari. Individu cenderung mem ent ingkan dirinya sendiri dan m engabaikan kepent ingan orang lain. Individu juga cenderung m engabaikan perasaan orang lain dan m engart ikan kebebasan berpendapat adalah kebebasannya untuk berpendapat apapun dengan mengabaikan orang lain.

Apabila dilihat lebih dalam , perm asalahan t ersebut t idak sepenuhnya disebabkan oleh remaja at au anak t et api lebih dari itu. Pendidikan yang anak-anak t erima baik dari sekolah maupun yang dit anam kan di dalam keluarga perlu kit a koreksi lebih dalam. Sebenarnya banyak dari anak-anak at au rem aja yang melakukan penyim pangan-penyim pangan t ersebut just ru mereka yang berasal dari lat ar belakang keluarga dan lat ar pendidikan yang bagus t et api banyak dari mereka yang just ru keluar dari garis-garis ket erat uran sosial. Perlu kit a memaham i bagimana pendidikan yang disampaikan kepada anak-anak ini menempat kan pada pemahaman dan porsi yang t epat yang bisa dit erima oleh anak. Banyak kasus yang berseberangan dengan t eori sert a konsep yang dikemukakan oleh para ahli dan tokoh pendidikan maupun tokoh p sikologi t ent ang konsep pendidikan yang sesuai dengan pem aham an dan porsi yang pas bagi anak.

(8)

Dengan dem ikian, pembinaan keim anan dan ket akw aan t erint egrasi dengan perkembangan ilmu penget ahuan dan t eknologi. Demikian halnya dengan int egrasi nilai imt aq (im an dan t aqw a) dalam pem belajaran bahasa Indonesia.

Pengint egrasian nilai-nilai keim anan dan t aqw a ke dalam m at a pelajaran merupakan salah sat u aspek dari pendidikan karakt er. Pendidikan karakt er adalah suat u sist em penanaman nilai-nilai karakt er kepada w arga sekolah yang meliput i komponen penget ahuan, kesadaran at au kemauan, dan tindakan untuk melaksanakan nilai-nilai t ersebut, baik t erhadap Tuhan Yang M aha Esa (YM E), diri sendiri, sesama, lingkungan, m aupun kebangsaan sehingga m enjadi manusia insan kamil. .

Berdasarkan t ujuan pendidikan nasional, m aka pendidikan karakt er adalah suatu program pendidikan (sekolah dan luar dekolah) yang m engorganisasikan dan menyederhanakan sumber-sum ber m oral dan disajikan dengan mem erhat ikan pert im bangan psikologis unt uk pert imbangan pendidikan..

Di sisi lain pendidikan karakt er pada anak usia dini , dew asa ini sangat di perlukan di karenakan saat ini Bangsa Indonesia sedang m engalami krisis karakt er dalam diri anak bangsa. Karakt er di sini adalah w at ak, t abiat, akhlak, at au kepribadian seseorang yang t erbent uk dari hasil int ernalisasi berbagai kebajikan yang diyakini dan digunakan sebagai landasan untuk cara pandang, bepikir, bersikap dan bert indak. Kebajikan t ersebut berupa Sejumlah nilai m oral, dan norm a, sepert i jujur, berani bert indak, dapat dipercaya, horm at pada orang lain, disiplin, mandiri, kerja keras, kreat if.

(9)

Bat asan pendidikan yang dibuat para ahli t ampak begit u beraneka ragam dan kandungannya juga berbeda ant ara yang sat u dengan yang lain. Pendidikan selalu dapat dibedakan m enjadi teori dan prakt ek, t eori pendidikan adalah penget ahuan t ent ang m akna dan bagaim ana seyogyanya pendidikan it u dilaksanakan. Sedangan prakt ek adalah t ent ang pelaksanaan pendidikan secara konkret nya.

SD M uham madiyah 16 Karangasem Law eyan Surakart a sebagai lembaga form al ingin m enanam kan sejak dini ajaran Islam lew at int ernalisasi nilai-nilai Islam kepada para siswanya melalui kegiat an berbagai kegiat an. Tent u saja hal ini sangat baik dit anam kan kepada para siswa dengan pem biasaan at aupun dengan ket eladanan m aka akan m elekat pada diri m ereka unt uk selalu menjalankan ajaran Islam dan m enjadi hamba Allah sesuai dengan ket ent uan Al-Qur’an dan Sunnah nabi. Oleh karena it u dalam penelit ian ini mempunyai tujuan mengkaji dan mendiskripsikan int ernalisasi nilai-nilai islam unt uk pem bentukan akhlak yang t erdiri dari kegiat an perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi pada dalam pem belajaran bahasa Indonesia.

M ETODE PENELITIAN

Penelit ian ini m erupakan penelitian kualit atif. Penelit ian kualit at if ialah jenis penelit ian yang berusaha m enggam barkan gejala dan fenomena, baik fenom ena alamiah maupun rekayasa (Ibrahim 2007: 4). Tujuan penelit ian ini unt uk mendiskripsikan secara sist em at is, fakt ual dan akurat m engenai fakt a, sifat sert a huungan ant ar fenomena yang diselidiki sehingga m enghasilkan banyak t em uan pent ing (Nasir 2003:54). Penelitian deskript if dit ujukan untuk mendeskripsikan suat u keadaan atau fenomena-fenom ena apa adanya ( Sut am a 2012 : 38).

(10)

deskript if, yait u data yang dikumpulkan berbentuk kat a-kat a at au gambar yang mengut amakan dat a langsung, (5) lebih memperhat ikan proses daripada hasil,(6) adanya bat as yang dit entukan oleh fokus,(7) adanya crit eria khusus untuk keabsahan dat a, dan(8) desain bersifat sem ent ara (M oleong, 2006:4).

Penelit ian ini ditujukan untuk mendeskripsikan subyek penelit ian t erkait int ernalisasi nilai-nilai Islam unt uk pem bentukan akhlak dalam pem belajaran bahasa Indonesia di subyek penelit ian. Subyek penelitian ini adalah sebuah sekolah dasar yait u SD M uhamm adiyah 16 yang t erl et ak di Kelurahan Karangasem , Kecam at an Law eyan, Surakart a. Sebuah sekolah sw ast a yang menjadikan Islam sebagai nilai-nilai yang dikem bangkan dalam pengelolaan manajemen sekolahnya.

Desain penelitian ini adalah et nografi. St udi et nografi merupakan st udi yang mendeskripsikan dan m engint erprest asikan budaya, kelompok sosial at au sist em . Et nografi menurut M uhadjir (94: 1996) m erupakan model penelitian yang mempelajari perist iw a kult ural, yang m enyajikan pandangan hidup subyek yang menjadi studi, dan dikonst ruksi dengan pola perilaku m asyarakat yang m enjadi obyek penelit iannya. M enurut Wollcot (Sant ana, 2007:102) aspek-aspek et nografi menjelaskan dan m enyakinkan pem baca unt uk mengenali keragam an kultur. M asalah et nografi m em fokuskan diri pada fenom ena yang berjalan, gejala yang sedang berlangsung (Sut am a, 2010:77).

Pendekat an et nografi sebagaim ana dikem ukakan oleh Garfinkel (Bungin, 2004: 118) sebagai ”refer t o t he invest igat ion of t he rat ional propert ies of indexical expressions and ot her pract ical act ions as contingent ongoing accomplishment s of organized art ful practices of everyday life”.

(11)

menjadi subjek penelit ian. Kondisi t ersebut mengharuskan adanya hasil yang mendalam dan deskript if, maka biasanya jum lah inform an yang diambil sedikit , kurang lebih 5 sampai 7 orang saja. Perlu digaris bawahi bahw a penelit ian et nografi bukanlah berm aksud untuk m encapai generalisasi t erhadap fenom ena yang diam at i, t et api bagaimana m enanam kan kebenaran suatu perist iw a dengan t et ap m engait kannya pada kont eks yang ada

Dat a dalam penelitian ini berupa kat a-kat a, perilaku, dan t indakan subjek penelitian yang diperoleh dari hasil w aw ancara m endalam (indept h int erview) dan pengam at an langsung di lapangan.yang t erkait dengan int ernalisasi nilai-nilai Islam untuk pembentukan akhlak dalam pembelajaran Bahasa Indonesia di SD M uham m adiyah 16 Karangasem , Laweyan, Surakart a. Selain it u, unt uk keperluan dalam pem bahasan t ent ang int ernalisasi nilai-nilai Islam unt uk pembentukan akhlak dalam pem belajaran Bahasa Indonesia di SD M uhamm adiyah 16 Karangasem , Law eyan, Surakart a juga dilengkapi dengan dat a yang berupa dokumen, cat at an-cat at an yang dimiliki oleh sekolah. Dat a-dat a t ersebut merupakan a-data yang berkait an dengan int ernalisasi nilai-nilai Islam untuk pembent ukan akhlak dalam pem belajaran Bahasa Indonesia di sekolah t ersebut

Dalam penelitian ini, dat a t erdiri at as dat a prim er dan dat a sekunder. dat a prim er adalah dat a yang dikumpulkan peneliti langsung dari sum ber utamanya (Kountur,2007 :1820. untuk m emperoleh data prim er, dilakukan m elalui w aw ancara,observasi, dan dokument asi di lapangan. Data-dat a ini m erupakan dat a t ent ang int ernalisasi nilai- nilai Islam untuk pem bentukan akhlak dalam pembelajaran Bahasa Indonesia di SD M uhammadiyah 16 Karangasem , Law eyan, Surakart a, yang m encakup perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan evaluasi pem belajaran.

(12)

didapat dari dokum en-dokumen at au art ikel t ent ang int ernalisasi nilai- nilai Islam untuk pembentukan akhlak dalam pem belajaran Bahasa Indonesia di SD M uhamm adiyah 16 Karangasem , Law eyan, Surakart a, yang m encakup perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan evaluasi pem belajaran.

Analisis dat a ini dilakukan dengan model int erakt if. Proses analisis int erakt if dim ulai pada w akt u pengumpulan data dan peneliti selalu m em buat reduksi dat a dan kajian dat a. Art inya dat a yang berupa cat at an lapangan yang t erdiri dari bagian deskripsi dan refleksinya adalah dat a yang dikumpulkan, dari itu peneliti membuat ringkasan t ent ang pebgert ian yang ada at au reduksi dat a.Adapun hubungan ant ar komponen dalam analisis kualit atif digam barkan sepert i pada bagan berikut ini.

Bagan III.1. Komponen-kom ponen Analisis data M odel Int erakt if (M at t ew B. M illes dan A. M ichael Huberman, 1992 : 20).

Pem eriksaan keabsahan dat a, yang digunakan agar penelit ian bet ul-bet ul akurat dan dapat dipercaya dengan m enggunakan model yaitu :Kredibilit as. Dalam m enguji kredibilit as Guba dalam Sut am a (2012:71) m enyarankan t iga cara yait u: m em perpanjang w akt u dilapangan sehingga dapat m enghimpun dan mem eriksa seluruh dat a yang dibut uhkan, melakukan pengam at an hingga

Pengumpulan data

Reduksi data

Penyajian data

(13)

t erperinci dengan m em fokuskan penelitian pada hal-hal t ert ent u secara mendalam dan t erus-m enerus, untuk menguji t em uan t ersebut dengan m et ode t riangulasi. Sepert i disarankan oleh Denzin dalam Sut am a (2012:71).

HASIL PENELITIAN DAN PEM BAHASAN

1. Perencanaan int ernalisasi nilai-nilai Islam untuk pembent ukan akhlak dalam pem belajaran bahasa Indonesia. Perencanaan pembelajaran bahasa Indonesia di SD M uham madiyah 16 Karangasem Surakart a dilakukan beberapa kegiat an. Kegiat an t ersebut m eliput i kegiat an pemet aan kom pet ensi dasar, pengem bangan jaringan t ema, pengem bangan silabus, dan penyusunan rencana pelaksanaan pelajaran (RPP).

2. Pengorganisasian int ernalisasi nilai-nilai Islam untuk pembent ukan akhlak dalam pembelajaran bahasa Indonesia. Pengorganisasian m at eri dalam pem belajaran bahasa Indonesia di SD M uham madiyah 16 Karangasem Surakart a lebih difokuskan pada aspek pem erolehan bahasa. Implem ent asinya dilakukan dengan cara m emperluas mat eri ket rampilan berbahasa prakt is dan akt ual, baik dalam pengembangan kosa kat a, m endengarkan, m em baca, bercakap-cakap, dan m enulis. Priorit as at au penekanan diberikan pada mat eri yang paling berguna at au dibutuhkan sisw a dalam berbahasa, sesuai dengan tujuan belajar bahasanya.

3. Pelaksanaan int ernalisasi nilai-nilai Islam untuk pem bent ukan akhlak dalam pem belajaran bahasa Indonesia . Pelaksanaan dilakukan dengan mengacu pada beberapa kekhususan dalam pendidikan di SD M uhamm adiyah 16 Karangasem Surakarta. Ket iga karakt eriast ik t ersebut m eliputi:

a)

M engint egrasikan nilai Islam ke dalam bangunan kurikulum;

b)

M enerapkan dan m engem bangkan met ode pembelajaran unt uk m encapai optimalisasi proses belajar mengajar;

(14)

d)

M enumbuhkan budaya profesionalism e yang t inggi di kalangan t enaga pendidik dan t enaga kependidikan.

4. Evaluasi internalisasi nilai-nilai Islam untuk pem bentukan akhlak dalam pem belajaran bahasa Indonesia.

a. M odel evaluasi pem belajaran bahasa Indonesia di SD M uham madiyah 16 Karangasem Surakart a menggunakan penilaian berbasis kelas. Penilaian t ersebut dilakukan secara t erus-m enerus, yaitu pada saat sisw a melaksanakan proses pem belajaran baik di dalam maupun di luar kelas. b. Penilaian dilakukan untuk mem peroleh informasi perkem bangan dan

kem ajuan sisw a dalam pencapaian kom pet ensi. Oleh karena it u, jika sisw a belum m encapai kompet ensi t ert ent u, guru harus mengulang hingga sisw a m enguasai kompet ensi t ersebut . Program perbaikan dan pengayaan adalah salah satu cara penilaian berkesinambungan.

c. Selain dilakukan oleh guru, evaluasi pembelajaran juga dilakukan oleh kepala sekolah. Evaluasi yang dilakukan oleh guru berupa evaluasi pembelajaran, sedangkan pengendalian yang dilakukan kepala sekolah dilakukan m elalui supervisi pem belajaran.

(15)

SIM PULAN

Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan t ent ang int ernalisasi nilai-nilai Islam untuk pembentukan akhlak dalam pem belajaran Bahasa Indonesia di SD M uhamm adiyah 16 Karangasem Surakart a, m aka dapat diperoleh kesimpulan sebagai berikut .

1. Perencanaan proses int ernalisasi nilai-nilai Islam untuk pem bentukan akhlak dalam pembelajaran Bahasa Indonesia di SD M uham madiyah 16 Karangasem Surakart a dilakukan dengan m engacu pada tugas guru sesuai dengan st andar kerja guru. St andar kerja guru m eliputi penyusunan program pem belajaran, pelaksanaan pem belajaran, evaluasi, analisis hasil evaluasi, dan t indak lanjut hasil evaluasi. Perencanaan proses int ernalisasi nilai-nilai Islam untuk pem bentukan akhlak dalam pem belajaran Bahasa Indonesia perlu dilakukan dengan m em perhat ikan nilai-nilai yang hendak diint ernalisasikan m elalui pem belajaran bahasa yang hendak dilakukan. Langkah ini dilakukan dengan m em adukan mat eri-mat eri yang diajarkan dalam set iap ket rampilan bahasa yang hendak diajarkan dengan m at eri-m at eri yang m engandung nilai-nilai Islam untuk pem bentukan akhlak.

(16)

Pengorganisasian mat eri pembelajaran yang difokuskan pada pemerolehan bahasa (language acquisit ion) di SD M uhammadiyah 16 Karangasem Surakart a dilakukan dengan m embangun real-w orld t asks. M odel t ersebut mengim plikasikan pem belajaran yang berisi contoh ujaran bahasa Indonesia dari w acana aut entik dan akt ual. Harapannya, input yang dit erim a siswa adalah input bermakna (comprehensible input), bukan sem at a-mat a input yang direkayasa (modified input).M at eri diberikan dengan latihan-latihan yang berupa tugas bercakap-cakap (berbicara), membaca sebanyak-banyaknya, m enulis t erus-menerus, dan menggali informasi m elalui mendengarkan. Latihan-latihan yang diberikan selain diberi porsi yang lebih banyak juga harus m em beri mot ivasi yang menyenangkan untuk berlat ih t erus-m enerus.

3. Pelaksanaan proses int ernalisasi nilai-nilai Islam untuk pem bent ukan akhlak dalam pem belajaran Bahasa Indonesia di SD M uhamm adiyah 16 Karangasem Surakart a meliput i sebagai berikut : a) Pelaksanaan program pembelajaran bahasa Indonesia di SD M uhammadiyah 16 Karangasem Surakart a dilakukan m elalui tiga st rat egi yang saling bersinergi sat u sam a lain untuk m ew ujudkan sat u tujuan, yaitu peningkat an kualit as pembelajaran. Ketiga st rat egi t ersebut adalah: 1) pelaksanaan pembelajaran di kelas m aupun di luar kelas; 2) penggunaan st rat egi pembelajaran; dan 3) penggunaan media dan sumber belajar; dan b) Pelaksanaan dilakukan dengan mengacu pada beberapa karakt erist ik pendidikan di SD M uham m adiyah 16 Karangasem Surakart a.

(17)
(18)

DAFTAR PUSTAKA

Al-Ghazali, Im am.1966. Ikhtisar Ilhya Ulumuddin, t erjemahan M ocht ar Rasidi dan M ocht ar Yahya. Yogyakart a: PT. Al. Falah

Al-Abrasyi.Athiyah. 1993. Dasar-dasar Pokok Pendidikan Islam

(Terj em ahan).Jakart a: PT. Bulan Bint ang.

Al Sham mari, Zaid.2009. A Student Syst em at ic Learning Theory. The Int ernational journal of Learning. Kuw ait.Vol18.

Achm ad Alfianto. Pelajaran Bahasa Indonesia Di Sekolah, M et amorfosis Ulat M enjadi Kepompong. Diakases m elalui: ht tp:/ / re-searchengines.com Adeyem i (2009) dengan judul “Teaching Charact er Education Across t he

Curriculum and the Role of St akeholders at t he Junior Secondary Level in Bot swana” Int ernat ional Journal of m ult icult ural educat ion Vol 11. No.9

Agboola dan Tsai 2012.“Bring Charact er Educat ion into Classroom” . .European Journal of Educational Research.

Agbola, Alex, and Kaun Chen Tsai. 2012. Bring Charact er Educat ion int o Classroom . European Journal of Educatt ional Research Vol. 1, No. 2 (2012), pp: 163-170, ht tp:/ / w ww.proquest .umi.com diakses pada 12 Desem ber 2013.

Al Quranul Karim. Depart em en Agama RI. Cetakan 2009. PT. Tiga Serangkai Pust aka M andiri Surakart a.

Alm abrururoh, Lilian Net ya. 2007. Int ernalisasi Nilai-nilai Int elekt ual Profet ik M enuju Insan Kam il (Studi Tent ang Pendidikan Int elekt ual Profet ik m enuju Insan Kamil Bagi Kader KAM M I Daerah M alang)

Aiinain, Ali Khalil Abu. 1985. Falsafah al-Tarbiyah fi al-Quran al-Karim. T.tp.: Dar al-Fikr al-‘Arabiy.

(19)

Anonim,2008. Panduan Pendidikan karakt er. ht t p:/ / pendikar.dikt i.go.id/ gdp.

Anshori,Dadang. 2012. Ruh Islam dalam Pem belajaran Bahasa Indonesia. di akses 16 Februari 2013. ht tp:/ / ruh islam dalam pem belajaran bahasa Indonesia.

Badan Pengembangan Sumber Daya M anusia Pendidikan dan Kebudayaan dan Penjaminan M ut u Pendidikan Kem ent erian Pendidikan dan Kebudayaan 2013. Pendekat an Dan St r at egi Pembelajaran SD/ SM P/ SM A/ SM K

Bungin, Burhan (Ed). 2004. M et odologi Penelit ian Kualit at if: Akt ualisasi M et odologis ke Arah Ragam Varian Kont emporer. Jakart a: PT. Raja Grafindo Perkasa.

Cresw ell. J. W. 2012. Educat ional Research. Planning, Conduct ing, and Evaluat ing Quant it at ive and Qualit at ive Reserach, Second Edit ion. New Jersey: Pearson M errill Prent ice Hall

Dadang S. Anshori. Ruh Islam Dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia. Diakses pada 1 M aret 2013 m elalui: file.upi.edu/ Direkt ori/ FPBS/ .

Dim yat i. 1999. Belajar dan Pembelajaran.Jakart a: Rineka Cipt a

Depart em en Agama RI. 1989. Al-Quran dan Terjemahannya, Semarang: Toha Put ra

Djat mika, Rahmat , Sist emat ika Et hika Islam,Jakarta : Pust aka Panjim as, 1996 Echols, John. Shadily, Hasan. 2003. An English- Indonesian Dict ionary. Jakart a :

PT. Gram edia.

Endrasw ara,Suwardi. 25 Novem ber 2013.” M akalah Pendekat an Kont ekst ual. ht tp:/ / eprint s.uny.ac.id. Diakses t anggal 15 Februari 2013.

Faisal Ism ail. 1988. Paradigma Kebudayaan Islam. Yogyakart a: Titihan Ilahi Press. Fashihah, Hurrot un. 2007. Int ernalisasi nilai-nilai Islam Dalam Penerapan

(20)

Harsono, 2008. M odel-model Pengelola Perguruan Tinggi. Yogyakart a : Pust aka Pelajar.

Harsono, 2011. Et nografi Pendidikan sebagai Desain Penelit ian Kualitat if.

Surakart a: Universit as M uham madiyah Surakart a

Hasnain, Imtiaz.1993. Komunikasi m enurut Pendekat an Islam . Jurnal Komunika.

ht t p:/ / id.shvoong.com/ social-sciences/ educat ion/ 2175756-pengert ian-int ernalisasi-nilai/ di akses t anggal 15 April 2013

ht t p:/ / mut iaraislam.w ordpress.com/ hvv diakses t anggal 15 April 2013 ht t p:/ / sharingkuliahku.w ordpress.com/ diakses t anggal 15 April 2013

Kart ono, Kartini. Pengant ar M et odologi Riset Sosial, Bandung: M andar M aju.

Kat ilmis, Ahm et ; Halil Eksi;Cemil Ozt urk, 2005. “ Efficiency of Social Studies Int egrat ed Character Educat ion Program ” .Jounal Art icles of educat ional Sciences . Turkey. Volume 11, num . 2.

Koesoema, Doni A. 2007. Pendidikan Karakt er : st rat egi M endidik anak di Zaman Global.cet I. Jakart a: Grasindo.

Kosasih, Engkos. 2008.Cerdas Berbahasa Indonesia. Jakart a : PT. Erlangga

Kountur, Ronny. 2007. M et ode Penelit ian unt uk Skripsi dan Tesis. Jakart a: PPM Publising.

Komaruddin. Erien.2005. Panduan Kreat if Bahasa Indonesia. Bogor : Yudhist ira kridalaksana, Harimurt i,dkk. 1995. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakart a: Balai

Pust aka.

Lickona, Thomas.1992. Educat ing for Charact er, How Our Schools can Teach Respect and Responsibilit y. New York : Bant am Book

M ahbubi. 2012. Pendidikan Karakt er. Yogyakart a : Pust aka Ilmu.

(21)

M anshur, Ali Nashif. 2007. M ahkot a Pokok-pokok Hadis Rasulullah SAW. Bandung: Sinar Baru Algensindo.

M arzuki. 2008. “ Pembent ukan Kultur Akhlak M ulia di Kalangan M ahasisw a Universit as Negeri Yogyakart a M elalui Pem belajaran Pendidikan Agama Islam ” . Laporan Penelitian. Yogyakart a: FISE UNY.

M uka Sa’id. 1986. Et ika M asyarakat Indonesia. Jakart a: Pradnya Paramit a.

M oleong,C.J. 2006. M et odologi Penelitian Kualit atif. Bandung : Rem aja Rosdakarya

M uhadjir, Noeng. 1998. M etodologi Penelit ian Kualitat if. Yogyakart a: Rake Sarasin.

M ulyana, Rohmat .(2004). M engart ikulasi Pendidikan Nilai. Bandung: Alfabet a. Nasir, M uhammad. 2003. M et ode Penelitian. Jakart a: Ghalia Indonesia

Not odiput ro, Khairil A. 2013. Implement asi Kurikulum 2013. www . pendidikan.kurikulum 2013.go.id. Di akses 15 februari 2012.

Nurhadi. 2012. Pembelajaran kont ekst ual dan penerapannya dalam KBK. M alang : Universit as Negeri M alang.

Paraw ansa, Khofifah Indar. 2012. Pendidikan Karakt er Implement asi Asw aja sebagai Nilai Pendidikan karakt er. Yogyakart a :Pust aka Ilmu Yogyakart a

Part anto, Pius a. dan M . dahlan al-Barry.1994. Kamus Ilmiah Populer. Surabaya: Arkola.

Perat uran Pemerint ah No. 19 t ahun 2005 t entang St andar Nasional Pendidikan

Perat uran Pemerint ah No. 55 t ahun 2007 t ent ang Pendidikan Agama dan Pendidikan

Keagamaan.

(22)

Rahman, Roli Abdul. 2009. M enjaga Akidah Dan Akhlak. Surakart a : PT. Tiga Serangkai Pust aka M andiri

Ramayulis. 2009. Ilmu Pendidikan Islam. Jakart a : Kalam M ulia

Russell & Busey 2011. “Using Case St udies t o Engage Ur ban St udent s on t he Unit ed St at es Const it ut ion” . journal of M ulcult uralismin Educat ion. Florida. Vol.7. Salim, M oh. Hait ami. 2013. Pendidikan Agama dalam Keluarga. Yogyakart a : Ar- Ruzz

M edia.

Sagala, Syaiful. 2006.Konsep dan M akna Pembelajaran. Bandung :Alfabet a Sanger, Dixie.2006. “ Communicat ion and Behavioral Considerat ions in Planning

Programs for Female Juvenile Delinquent s” . t he Jounal of correct ional educat ion Vol 57. No. 2

Sudrajat , Akhmad. 2011. Kurikulum dan Pembelaj aran dalam Paradigm a Baru. Yogyakart a: Paramit ra Publising

Sut ama. 2010. M et ode Penelit ian Pendidikan Kuant it at if, Kualit at if , PTK,R & D. Surakart a : Fairuz M edia.

Suyant o.” Urgensi Pendidikan karakt er, dalam: ht t p:/ / w w w .mandikdasmen. Suyono. 2011. Belajar dan Pembelajaran. Bandung : Rosdakarya.

Spradley, James.P. 2007. M et ode Et nograf i. Yogyakart a : Tiara Wacana Sugiyono.2008. M emahami penelit ian Kualit at if. Bandung: Alfabet a Tarigan, H.G. 2008. Ket erampilan Berbahasa. Bandung: Angkasa

Tim Penyusun Kamus Pusat Bahasa. 2001. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakart a: Balai Pust aka. Edisi 3 Cet . I.

Thompson . M art hie P. 2006 “Associat ions Bet w een Delinguency and Suicidal Behaviors in a Nat ionally Represent at ive Sample of Adolescent ”. Journal of Adolescent Healt hvol.40.

(23)

Zakiah Darajat . 1993. M embina Nilai-nilai M oral di Indonesia. Jakart a: Bulan Bint ang. Zakiyat ul Jamilah (2013) pada acara Diklat Pendampingan Implem ent asi Kurikulum

2013, Pendekat an dan St rat egi Pembelajaran Ilmiah.

Zamroni, Iman. 2007. Proses Int ernalisasi Islam Dalam M embent uk Kepribadian Sisw a (St udi Kasus Pada Proses Pembelajaran Di SD Raudhat ul Aqo’I di Bangil) Zuhdi, Darmiyat i, dkk. 2012. M odel Pendidikan Karakt er. Yogyakart a: M ult i Presindo. Sugiyono.2008. M emahami penelit ian Kualit atif. Bandung: Alfabet a

Tim Penyusun Kamus Pusat Bahasa. 2001. Kamus Besar Bahasa Indonesia.

Jakart a: Balai Pust aka. Edisi 3 Cet . I.

Undang-Undang No. 2 t ahun 1989 t ent ang Sist em Pendidikan Nasional Undang-Undang No. 20 t ahun 2003 t ent ang Sist em Pendidikan Nasional Wibow o, Agus. 2012. Pendidikan Karakt er.Yogyakart a: Pust aka Pelajar Zakiah Darajat. 1993. M embina Nilai-nilai M oral di Indonesia. Jakart a: Bulan

Bint ang.

Zakiyat ul Jamilah (2013) pada acara Diklat Pendampingan Implem ent asi Kurikulum 2013, Pendekat an dan St rat egi Pem belajaran Ilmiah. Zamroni, Im an. 2007. Proses Int ernalisasi Islam Dalam M em bent uk Kepribadian

Sisw a (St udi Kasus Pada Proses Pembelajaran Di SD Raudhatul Aqo’I di Bangil)

Referensi

Dokumen terkait

Garden uh dengan m aman (dalam ertian yang ecara utuh, m dua unsur ter. umum Spa antikan, ke ng dilengk n tujuan me ubuh. Baik ya Spa terse rahnya ma arden Spa. B ra

Dewan Austswim telah meneliti manfaat air dari program renang untuk anak prasekolah manfaatnya adalah (1) partisipasi dalam aktivitas renang sebaiknya merupakan pengalaman

“Ya gimana ya mbak, sekarang nyari pekerjaan sulit, istri saya juga Cuma lulusan SD, kalau bekerja sebagai buruh batu bata kan dekat dari rumah juga bisa ketemu

Guru dirungan kelas pada lembaga pendidikan pondok pesantren al-Munawwarah penyajian setiap mata pelajaran terutama mata pelajaran agama, diberikan penjelasan dan

indeks, 45.8 persen. Pelayanan akademik yang diberikan oleh IAIN SAS Bangka Belitung kepada mahasiswa berada pada kategori cukup puas. Hasil ini pada dasarnya masih

IRR adalah suku bunga yang dihitung pada saat NPV=0, jadi sebelum menghitung IRR lebih baik mencari nilai NPV lebih dahulu. Kemudian dari nilai IRR dibandingkan

Karyawan/dosen/Pengajar/mahasiswa dengan kriteria kontak erat, kasus suspek atau konfirmasi positif COVID-19). 1) Tutup ruangan/ area kerja/kantor/kampus/sekolah yang pernah

Senyuman merupakan komunikasi non verbal yang menunjukkan kita sebagai orang yang baik dan ramah. Orang yang sering tersenyum dan selalu tertawa betapa