STRATEGI PENDAYAGUNAAN ZAKAT DI BAITUL MAAL HIDAYATULLAH CABANG SURAKARTA Strategi Pendayagunaan Zakat Di Baitul Maal Hidayatullah Cabang Surakarta.

STRATEGI PENDAYAGUNAAN ZAKAT DI BAITUL MAAL HIDAYATULLAH CABANG SURAKARTA

SKRIPSI

Diajukan kepada Program Studi Muamalat )Syari’ah) Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Surakarta untuk Memenuhi

Salah Satu Syarat guna Memperoleh Gelar Sarjana Syari’ah (S.Sy.)

Oleh: Izzatul Hayati NIM : I 000 090 011 NIRM: 09/X/02.1.2/0104

FAKULTAS AGAMA ISLAM

NOTA DINAS PEMBIMBING

Deke Fa(dalas

Agea

lslam

Univeril6

Munmmadi,Eh Sualana

Di

Sedan melakulan bimbinsal'

cah

,

d

koreksi

t

rhadap p€ndism

SI'R-ATf,GI PENDAYAGTJNA.AN ZAXAT DI BAITTJL

MAAL HTDAYATTJLI,AE CAAANG SURAKARTA

A\:ala

t.naik w

lYh

NIM/NIRM 100009001 r / 09D(02.1.2/0104

Saya berpendapal

balwa

Skipsi

tersebut

su.Lh

dapat

diajulfl ulut

dimwdyaqalkd dalm tuclG memlercleh _e€ld

Sajm

Sydiab

Wa\x,ln ,laikLnw

th

UNIVERSITAS

MUHAMMADIYAIT

SURAKARTA

FAKI]LTAS AGAMA ISLAM

6uB phoE (027 I ₎ 7 I 7't I 7 Exr r35 Su6kad57r02

NIM NIRM

STRATEGI ?ENDAYAGT'N,dAN

ZA(AT

DI BAITUL MAAL

IJIDAYATULLAH CABANG SURAKARTA

1000090011

a9/N02,1.210104

8 Apnl2015

*bagai salah etu sya6t henp€oleh selar Seima Sydian (S.syl.

iDi

Imrcn Rosvadi, M.Ae )

PERNYATAAN

KEASLIAN

NIM

NIRM o9dt02.1.210t04

*caB

kslu fi,n

,n,hh

h,{il

bagian'bagian tertentu

ros

lelah

ffi.u"e,e,.-'

ffiffi"r#_,,,

v

MOTTO

























































































































































































































Ambillah zakat dari sebagian harta mereka, dengan zakat itu kamu membersihkan dan mensucikan mereka dan mendoalah untuk mereka. Sesungguhnya doa kamu

itu (menjadi) ketenteraman jiwa bagi mereka. dan Allah Maha mendengar lagi Maha mengetahui.

)Q.S. Al-Taubah: 103)1

1

vi

PERSEMBAHAN

Skripsi ini saya persembahkan untuk:

Bapak dan ibu saya yaitu Bapak Sarju dan Ibu Saminem tercinta yang dimana

mereka telah mengerahkan segenap tenaga dan doa yang terbaik untuk

anak-anaknya.

Saudara-saudaraku tersayang Suwarni, Siti Surfiah, M. Rosyidin, Siti Ruqoyyah,

Uswatun Hasanah, Silmi Miftahun Najah dan Ruhani Zahara Firdausi yang telah

vii

PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB-LATIN

Berdasarkan Surat Keputusan Bersama Menteri Agama RI dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 158/1987 dan 0543b/U/1987, tanggal 22 Januari 1988.

1. Konsonan Tunggal Huruf

Arab Nama Huruf Latin Keterangan

ا Alif dilambangkan Tidak Tidak dilambangkan

Ba’ B Be

Ta’ T Te

ث Sa’ Ṡ Es (dengan titik di atas)

ج Jim J Je

ح a Ha (dengan titik di bawah)

Kha’ Kh Ka dan Ha

د Dal D De

Żal Ż Zet (dengan titik di atas)

ر Ra R Er

Zai Z Zet

Sin S Es

Syin Sy Es dan Ye

Ṣād Ṣ Es (dengan titik di bawah)

ض a De (dengan titik di bawah)

ط a’ Te (dengan titik di bawah)

Ẓa’ Ẓ Zet (dengan titik di bawah)

ع ظain ظ Koma terbalik ke atas

Gain G Ge

viii

Qāf Q Qi

Kāf K Ka

Lam L El

Mim M Em

Nun N En

Ha’ H Ha

ء Hamzah ` Apostrof

Ya Y Ye

2. Konsonan rangkap karena Syaddah Ditulis Rangkap

ّدع Ditulis ظiddah

3. Ta’ marbūtah

a. Bila dimatikan ditulis h

ه Ditulis hibah

ي ج Ditulis jizyah

(ketentuan ini tidak berlaku terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa Indonesia, seperti shalat, zakat, dan sebagainya, kecuali

bila dikehendaki lafal aslinya). Bila diikuti dengan kata sandang “al” serta bacaan kedua itu terpisah, maka ditulis “h”.

ء يلوأا مارك Ditulis Karāmah al-auliyā

b. Bila ta’ marbûmah hidup atau dengan harakat fathah, kasrah, dan dammah

ditulis “t”

ix

4. Vokal Pendek

ِ kasrah ditulis i

ِ fat ah ditulis a

ِ ammah ditulis u

5. Vokal Panjang

fat ah + alif  contoh: يه ج ditulis ā jāhilyah

fat ah + alif layyinah  contoh: عسي ditulis ā yasظā

kasrah + ya’ mati  contoh: يرك ditulis īkarīm

ammah + wāwu mati  contoh: ضورف ditulis ūfurū

6. Vokal Rangkap

fat ah + ya’ mati  contoh: يب ditulis ai  bainakum

fat ah + wāwu mati  contoh: وق ditulis au  qaulun

7. Huruf Sandang “ ا”

Kata sandang “ ا” ditransliterasikan dengan “al” diikuti dengan tanda penghubung “-“, baik ketika bertemu dengan huruf qamariyyah maupun huruf syamsiyyah; contoh:

لا ditulis al-qalamu

م لا ditulis al-syamsu

8. Huruf Kapital

Meskipun tulisan Arab tidak mengenal huruf kapital, tetapi dalam transliterasi huruf kapital digunakan untuk awal kalimat, nama diri, dan sebagainya seperti EYD. Awal kata sandang pada nama diri tidak ditulis dengan huruf kapital; contoh:

x ABSTRAK

Zakat adalah salah satu rukun Islam yang merupakan kewajiban agama yang dibebankan atas harta kekayaan seseorang menurut aturan tertentu. Seseorang yang telah memenuhi syarat-syarat ditunjuk untuk menunaikan, bahkan. Zakat dapat berfungsi sebagai salah satu sumber dana sosial-ekonomi bagi umat Islam. Pendayagunaan zakat yang dikelola oleh Badan Āmil Zakat tidak hanya terbatas pada kegiatan-kegiatan tertentu saja yang berdasarkan pada orientasi konvensional, tetapi dapat pula dimanfaatkan untuk kegiatan-kegiatan ekonomi umat, seperti dalam program pengentasan kemiskinan dan pengangguran dengan memberikan zakat produktif kepada mereka yang memerlukan sebagai modal usaha.

Penelitian ini membahas tentang Strategi Pendayagunaan Dana Zakat di Baitul Māl Hidayatullah cabang Surakarta yang menjelaskan tentang strategi penghimpunan dan pendistribusiaannya serta kesesuaiannya dengan Undang-undang no 23 tahun 2011 dan hukum Islam.

Penelitian ini bersifat dekskriptif yaitu menjelaskan dan menggambarkan karakteristik suatu data. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan yuridis-normatif, yaitu pendekatan yang melihat apakah sesuatu itu baik atau tidak menurut peraturan perundang-undangan dan norma yang berlaku berdasarkan ketentuan yang ada dalam syariat Islam.

Metode yang di pergunakan dalam penelitian ini dengan teknik wawancara dan dokumentasi yang mendukung berjalannya penelitian ini kemudian di analisis dengan metode analisis dan kualitatif menggunakan instrumen analisis penggambaran (deskriptif) dari data yang di peroleh.

Penerimaan dan penyaluran zakat BMH cabang Surakarta dengan cara meningkatkan pelayanan kepada masyarakat agar tetap menjaga keloyalan masyarakat dan para donatur, seperti evaluasi donatur tiap satu periode berjalan, promosi kepada masyarakat malui pengajian umum, majalah dan brosur BMH. Untuk bidang penyaluran, terdapat beberapa kegiatan pokok yang dilakukan oleh BMH yaitu mengadakan pendataan terhadap mustahiq, mengupayakan pendayagunaan BMH dapat tersalurkan dengan tepat sasaran dan tepat guna seperti membantu untuk kegiatan sekolah, beasiswa, dana pengiriman para da’i, gerobak berkah dan lain-lain sebagianya yang merupakan penyaluran zakat yang menurut Islam diwajibkan atasnya.

Undang-undang No. 23/2011 tentang pengelolaan zakat bertujuan sebagai wujud pelayanan pemerintah kepada masyarakat agar lebih memudahkan masyarakat dalam mengumpulkan dan menyalurkan zakat karena pemerintah lebih sistematis dan memiliki database muzakki dan mustahiq. Hal ini sesuai dengan apa yang telah dilakukan BMH Surakarta dalam melayani masyarakat untuk penyaluran zakat dan pendistribusiannya.

xi

KATA PENGANTAR

ميحرلا نمحرلا ه مسب

ص و ه ل ا ي ع و نْي سْر ملا و ء ي ْن َا ف رْش ا ي ع اَسلا و اَصلا و نْي م ل علا ِ ر ل دْم حلا

ه ْح

: دْع ب َم ا نْي ع مْج ا

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan

hidayah-Nya, sehingga skripsi ini dapat terselesaikan sesuai dengan yang di

harapkan. Shalawat dan salam tercurahkan kepada baginda Rasulullah SAW

beserta keluarga, sahabat dan pengikutnya Semoga kita semua memperoleh

syafa’atnya di hari kiamat nanti. Aamiin.

Dengan karunia dan inayah dari Allah SWT, akhirnya penulis dapat

menyelesaikan tugas menyusun sebuah skripsi sebagai melengkapi syarat untuk

memperoleh gelar Sarjana Syariah (S.Sy) di jurusan Muamalat (Syariah) Fakultas

Agama Islam Universitas Muhammadiyah Surakarta dengan judul Strategi

Pendayagunaan Zakat Di Baitul Maal Hidayatullah Cabang Surakarta.

Keberhasilan penulisan skripsi ini tidak terhindarkan dari motivasi dan

bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis haturkan terima kasih yang

sebesar-besarnya kepada:

1. Dr. Muhammad Abdul Fattah Santoso, M.Ag, selaku Dekan Fakultas

xii

2. Drs. Harun, M.H, selaku pembimbing I yang telah membimbing dan

mengarahkan penulis selama proses penyusunan skripsi sehingga penulis

dapat menyelesaikan skripsi dengan baik.

3. Drs. Syarafuddin HZ, M.Ag, selaku pembimbing II yang dengan sabar

membimbing, mengarahkan dan memberi saran kepada penulis, sehingga

penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik.

4. Terima kasih atas jajaran Pimpinan dan Personalia Baitul Maal

Hidayatullah Cabang Surakarta yang telah membantu dan memberikan

informasi sehingga skripsi ini dapat terselesaikan.

5. Segenap dosen Program Studi Muamalah (Syariah) Fakultas Agama Islam

Universitas Muhammadiyah Surakarta atas ilmu dan nasehatnya.

6. Keluarga besar Pondok Al-Kahfi yang telah membantu mengarahkan dan

memberi motivasi.

7. Keluarga besar Drs. Jalili di Bandar Lampung yang telah memberikan

dukungan dan motivasi.

8. Teman-teman Muamalah (Syariah) angkatan 2009 yang selalu

memberikan semangat, Muhlisin yang selalu bersedia memberi arahan,

bantuan dan motivasi. Fitra yang selalu memberikan semangat. Rahmad,

Haikal, Toha, Naya dan Tina yang juga selalu menemani, memberikan

motivasi dan canda tawa.

9. Dan semua pihak yang penulis tidak bisa sebutkan satu-persatu.

Semoga amal kebaikan di catat oleh malaikat, sehingga Allah SWT

Akhir

kala t

t

ada gading ycng

tat

Erat,

di

dalam k€tidat

$mpum@

rulim

ini penulis b€lhmp

*ftoea

beljfufdt

bagi

snu

pilEk

de

_{tetulama basi mmka yans haus ake}

ilnu.

xiv

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ... .... ii

HALAMAN PENGESAHAN ... iii

HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN ... iv

HALAMAN MOTTO ... v

HALAMAN PERSEMBAHAN ... vi

HALAMAN TRANSLITERASI... vii

HALAMAN ABSTRAK ... x

KATA PENGANTAR ... xi

DAFTAR ISI ... xiv

DAFTAR TABEL ... xvi

BAB I: PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang Masalah ... 1

B. Rumusan Masalah ... 3

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian ... 3

1. Tujuan Penelitian ... 3

2. Manfaat Penelitian ... 3

BAB II: LANDASAN TEORI ... 5

A. Tinjauan Pustaka ... 5

B. Tinjauan Teoritik ... 7

1. Pengertian Zakat ... 7

2. Landasan Kewajiban Zakat ... 7

3. Syarat-Syarat Harta Zakat ... 8

4. Macam-Macam Zakat ... 9

5. Asas Pelaksanaan Zakat ... 13 BAB III: METODE PENELITIAN ... 21

A. Jenis dan Pendekatan Penelitian ... 21 B. Tempat dan Penentuan Subjek Penelitian ... 22 C. Metode Pengumpulan Data ... 22 D. Metode Analisis Data ... 23 BAB IV: DESKRIPSI DATA ... 25 A. Data Sekunder/ Gambaran Umum ... 25 1. Sejarah Berdirinya Baitul Māl Hidayatullah ... 25 2. Visi dan Misi Baitul Māl Hidayatullah ... 26

3. Keanggotaan Baitul Māl Hidayatullah ... 26

B. Data Primer ... 28

1. Penerimaan dan Penyaluran Zakat di BMH ... 28

xv

BAB V: ANALISIS DATA ... 36 A. Strategi Penghimpunan dan Pendistribusian ... 36 B. Relevensi Pelaksanaan Penghimpunan dan Pendistribusian Zakat

dengan Ketentuan Hukum Islam dan UU Nomor 23 Tahun 2011 39

BAB VI: PENUTUP ... 44 A. Kesimpulan ... 43 B. Saran ... 44

xvi

DAFTAR TABEL

Tabel 1 Ketentuan Zakat pada Emas, Perak dan Uang, 11.

Tabel 2 Ketentuan Zakat pada Binatang Ternak, 11.

Tabel 3 Ketentuan Zakat pada Tumbuh-tumbuhan, 12.