• Tidak ada hasil yang ditemukan

ASUHAN KEPERAWATAN PADA An. K DENGAN POST OP FRAKTUR FEMUR 1/3 PROKSIMAL DEKSTRA DI RUANG MAWAR 2 RSUD DR. MOEWARDI SURAKARTA.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "ASUHAN KEPERAWATAN PADA An. K DENGAN POST OP FRAKTUR FEMUR 1/3 PROKSIMAL DEKSTRA DI RUANG MAWAR 2 RSUD DR. MOEWARDI SURAKARTA."

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

ASUHAN KEPERAWATAN PADA An. K DENGAN POST OP

FRAKTUR FEMUR 1/3 PROKSIMAL DEKSTRA DI RUANG

MAWAR 2 RSUD DR. MOEWARDI SURAKARTA

KARYA TULIS ILMIAH

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Mendapatkan Gelar Ahli Madya Keperawatan

Disusun Oleh :

DEWI ASTUTININGSIH J 200 050 079

JURUSAN KEPERAWATAN

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

(2)

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG MASALAH

Kecelakaan lalu lintas sering sekali terjadi di negara kita, khususnya di

kota ini. Ratusan orang meninggal dan luka-luka tiap tahun karena peristiwa ini.

Memang di negara ini, kasus kecelakaan lalu lintas sangat tinggi. Kecelakaan

lalu-lintas merupakan pembunuh nomor tiga di Indonesia, setelah penyakit

jantung dan stroke. Menurut data kepolisian Republik Indonesia Tahun 2003,

jumlah kecelakaan di jalan mencapai 13.399 kejadian, dengan kematian

mencapai 9.865 orang, 6.142 orang mengalami luka berat, dan 8.694 mengalami

luka ringan. Dengan data itu, rata-rata setiap hari, terjadi 40 kecelakaan lalu lintas

yang menyebabkan 30 orang meninggal dunia. Adapun di Sulawesi Selatan,

jumlah kecelakaan juga cenderung meningkat di mana pada tahun 2001 jumlah

korban mencapai 1717 orang, tahun selanjutnya 2.277 orang, 2003 sebanyak

2.672 orang. Tahun 2004, jumlah ini meningkat menjadi 3.977 orang. Tahun

2005 dari Januari sampai September, jumlah korban mencapai 3.620 orang

dengan korban meninggal 903 orang. Trauma yang paling sering terjadi dalam

sebuah kecelakaan adalah fraktur (patah tulang). Fraktur atau patah tulang adalah

terputusnya kontinuitas jaringan tulang yang umumnya disebabkan oleh tekanan

atau rudapaksa. Fraktur dibagi atas fraktur terbuka, yaitu jika patahan tulang itu

menembus kulit sehingga berhubungan dengan udara luar, dan fraktur tertutup,

yaitu jika fragmen tulang tidak berhubungan dengan dunia luar. Secara umum,

(3)

2

fraktur terbuka bisa diketahui dengan melihat adanya tulang yang menusuk kulit

dari dalam, biasanya disertai perdarahan. Adapun fraktur tertutup, bisa diketahui

dengan melihat bagian yang dicurigai mengalami pembengkakan, terdapat

kelainan bentuk berupa sudut yang bisa mengarah ke samping, depan, atau

belakang. Selain itu, ditemukan nyeri gerak, nyeri tekan, dan perpendekan tulang.

Dalam kenyataan sehari-hari, fraktur yang sering terjadi adalah fraktur

ekstremitas dan fraktur vertebra. Fraktur ekstremitas mencakup fraktur pada

tulang lengan atas, lengan bawah, tangan, tungkai atas, tungkai bawah, dan kaki.

Dari semua jenis fraktur, fraktur tungkai atas atau lazimnya disebut fraktur femur

(tulang paha) memiliki insiden yang cukup tinggi. Umumnya fraktur femur

terjadi pada batang femur 1/3 tengah. (http://id.wikipedia.org/wiki/fraktur)

B. IDENTIFIKASI MASALAH

Dari latar belakang yang telah diuraikan dapat dirumuskan masalah

sebagai berikut:

“Bagaimana Asuhan Keperawatan yang diberikan pada pasien fraktur dengan

diagnosa yang muncul pada saat itu.”

C. TUJUAN UMUM DAN KHUSUS

1. Tujuan Umum

Tujuan umum penulisan ini adalah penulis dapat memberikan asuhan

(4)

3

2. Tujuan khusus

Secara khusus penulisan ini bertujuan agar mahasiswa dapat

a. Melakukan pengkajian pada pasien fraktur.

b. Menegakkan diagnosa keperawatan pada pasien fraktur.

c. Menyusun rencana keperawatan (intervensi) pada pasien fraktur.

d. Melakukan tindakan keperawatan (implementasi) pada pasien fraktur.

e. Melakukan evaluasi keperawatan pada pasien fraktur.

D. MANFAAT PENULISAN

1. Manfaat bagi praktisi keperawatan.

Untuk menambah pengetahuan dan pemahaman secara umum dalam

memberikan asuhan keperawatan pada pasien fraktur.

2. Manfaat bagi keilmuan

Untuk menambah wacana dan pengetahuan tentang perkembangan ilmu

keperawatan terutama kajian pada pasien fraktur.

3. Manfaat bagi penulis

Untuk menambah pengetahuan, pemahaman dan pendalaman tentang

Referensi

Dokumen terkait

Dari latar belakang yang telah diuraikan dapat dirumuskan masalah sebagai berikut: “Bagaimana Asuhan Keperawatan yang diberikan pada pasien gagal ginjal kronik dengan diagnosa

Berdasarkan latar belakang masalah diatas maka dapat di identifikasikan masalah sebagai berikut “Bagaimana Asuhan Keperawatan di berikan pada pasien post operasi kanker payudara

Tujuan : Untuk mengetahui asuhan keperawatan pada pasien dengan post sectio caesaria dengan cephalopelvic disproportio (CPD) meliputi pengkajian, diagnosa,

Tujuan: Untuk mengetahui asuhan keperawatan pada pasien dengan appendiktomi yang meliputi pengkajian, merumuskan diagnosa, perencanaan, implementasi dan evaluasi keperawatan..

Karya Tulis Ilmiah ini berjudul “ Asuhan Keperawatan Pada Pasien Tn.Rn dengan Diagnosa Medis Post ORIF plate atas indikasi Closed Fraktur 1/3 middle Femur Dextra +

Penelitian sebelumnya yang dilakukan oleh marrista Adwi dkk yang berjudul asuhan keperawatan pada pasien post operasi fraktur femur dengan hambatan mobilitas fisik di RSUD

Pada diagnosa nyeri akut, setelah dilakukan tindakan keperawatan, hasil evaluasi dilakukan pada hari Kamis, 25 April 2013 masalah keperawatan belum teratasi karena

Pengelolaan asuhan keperawatan pada pasien fraktur dalam pemenuhan kebutuhan aman dan nyaman dengan masalah keperawatan nyeri akut dengan tindakan yang dilakukan adalah pemberian