ABSTRACT
The type of this research is a correlational research which aims to know the significance of the relationship between the meaningfulness of life with the psychological well-being of high school student state 5 Northern Halmahera. Far this research, 70 students were taken as sample that was done using random sampling technique. The research method used in data collection that the meaningfulness of life scale compiled by the authors based on the categories that were dictated by Frankl, to the measure the meaningfulness of life perceived by he student and the scale of psychological well-being (PWB) drafted by (Ryff, 1995). Based on dimension and then I use as a gauge to measure the psychological well-being of students, The research also used product moment correlation coefficient (r) 0,512 with P <0,05 which means that there is a significant positive relationship between the meaningfulness of life and psychological well-being. This means that the higher thhe meaningfulnessof life means more psychological well-being.
ABSTRAK
Jenis penelitian ini adalah penelitian korelasional yang bertujuan untuk mengetahui signifikansi hubungan antara kebermaknaan hidup dengan psychological well-being(PWB) siswa SMA Negeri 5 Halmahera Utara. Siswa sebanyak 70 orang diambil sebagai sampel yang dilakukan dengan menggunakan teknik sampel Random Sampling. Metode penelitian yang dipakai dalam pengumpulan data yaitu skala kebermaknaan hidup yang disusun sendiri oleh penulis berdasarkan kategori yang diungkapkan oleh Frankl, untuk mengukur kebermaknaan hidup yang dirasakan oleh siswa dan skala psychological well being (PWB) yang disusun oleh Ryff (1995), berdasarkan dimensi-dimensinya yang kemudian penulis gunakan sebagai alat ukur untuk mengukur psychological well-being (PWB) siswa. Teknik analisa data yang dipakai adalah teknik korelasi product moment. Dari hasil analisa data diperoleh koefisien korelasi (r) 0,512 dengan P < 0,05 yang berarti ada hubungan positif dan signifikan antara kebermaknaan hidup dengan psychological well-being (PWB). Hal ini bermakna bahwa semakin tinggi kebermaknaan hidup berarti semakin tinggi pula psychological well-being(PWB).