• Tidak ada hasil yang ditemukan

T1 362006024 BAB III

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "T1 362006024 BAB III"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

1

BAB III

METODE PENELITIAN

3.1 Jenis Penelitian

Penelitian deskriptif (descriptive researce) dengan metode analisis isi kualitatif. menurut Bungin (2005) analisis isi media kualitatif menunjuk pada metode analisis yang integratif dan lebih konseptual dalam menemukan, mengidentifikasi, mengolah, dan menghasilkan dokumen untuk memahami makna signifikasi dan relevansinya.

3.2 Jenis Pendekatan Penelitian

Dalam kasus ini peneliti menggunakan Analisis Wacana Kritis. Analisis wacana kritis ini tidak dipusatkan pada kebenaran/ketidakbenaran struktur tata bahasa atau proses penafsiran seperti pada analisis konstruktivisme. Analisis wacana dalam paradigma ini menekankan pada konstelasi kekuatan yang terjadi pada proses produksi dan reproduksi makna. Individu tidak dianggap sebagai subjek yang netral yang dapat menafsirkan secara bebas sesuai dengan pikirannya. Bahasa dalam pandangan kritis dipahami sebagai representasi yang berperan dalam membentuk subjek tertentu, tema-tema wacana tertentu, maupun strategi-strategi di dalamnya. Oleh karena itu, analisis wacana dipakai untuk membongkar kekuasaan yang ada dalam suatu proses bahasa. Dengan pandangan semacam itu, wacana melihat bahasa selalu terlibat di dalam hubungan kekuasaan, terutama dalam pembetukan subjek, dan berbagai tindakan representasi yang terdapat dalam masyarakat (Moh. Hikam dalam Eriyanto, 2001 : 6)

(2)

2

Dijk mengutamakan dimensi teks, kognisi sosial, dan analisis sosial digabungkan menjadi sebuah kesatuan.

3.3 Unit Analisa

Unit of analysis adalah pesan yang akan diteliti melalui analisis isi pesan yang dimaksud, berupa gambar, judul, kalimat, paragraf, adegan dalam isi atau keseluruhan isi pesan (Sobur, 2001 : 109).

Unit analisa dalam penelitian ini adalah visualisasi gambar dan teks dialog dari film dokumenter Boston Beatdown Vol. II See The World Through Our Eyes yang berdurasi 34 menit.

3.4 Sumber Informasi

Sumber informasi merupakan orang, institusi, atau data yang tersedia yang dapat memberikan informasi atau data yang bisa diperoleh lewat wawancara atau yang menjadi sumber dalam penelitian adalah teks dialog dalam wawancara anggota FSU yang menjelaskan tentang visualisasi gambar pada film. Adapun artikel dan dokumentasi yang lain terkait obyek penelitian yang diperoleh dari internet.

3.5 Teknik Pengumpulan Data

Teknik yang digunakan adalah teknik dokumentasi. Data diperoleh melalui transkrip dialog dalam film, blog internet maupun artikel – artikel yang terkait.

3.6 Sumber Data

Jenis data yang diteliti dalam penelitian ini :

1. Data Primer, penelitian ini data yang diperoleh atau didapat dari hasil visualisasi maupun transkrip dialog dan wawancara dalam film.

2. Data Sekunder, data yang diperoleh dari film dan internet. 3.7 Teknik Analisa Data

(3)

3

Referensi

Dokumen terkait

Adapun ruang-ruang pada istana antara lain ruang selang depan, ruang serambi dalam, ruang balairung dan ruang makan yang di dalamnya terkait dengan elemen pembentuk ruang yaitu

Dari hasil dan pembahasan yang diperoleh maka dapat disimpulkan bahwa pesisir Kabupaten Buleleng apabila dilihat dari kondisi dan potensi sumber daya alamnya masih mampu

Dari hasil pengamatan dan wawacara tersebut diperoleh hasil sebagai berikut: Pertama, mahasiwa BKI khususnya semester tujuh sangat banyak mengemban tugas, baik

Dari hasil analisis koefisien regresi variabel kepastian diperoleh hasil yang positif sebesar sebesar 0,177, hal ini berarti dengan semakin kepastian yang diberikan maka

Zirconia merupakan bahan keramik yang mempunyai sifat mekanis baik dan banyak digunakan sebagai media untuk meningkatkan ketangguhan retak bahan keramik lain diantaranya

Apabila terdapat bukti objektif (seperti memburuknya lingkungan bisnis di mana entitas penerbit menjalankan bisnisnya, kemungkinan ketidakmampuan di dalam membayar

yang diakibatkan oleh terhambatnya sintesis prostaglandin dapat mengganggu homeostasis sistem kardiovaskular sehingga pasien yang memiliki penyakit kardiovaskular akan

Perbedaan skripsi ini dengan skripsi yang penulis bahas adalah skripsi di atas hanya menjelaskan tentang kecocokan teori al-Qur‘an dengan teori biologi, tapi