ANATOMI SISTEM SARAF DAN OTAK
BIOPSIKOLOGI
SISTEM SARAF
Pusat kontrol seluruh aktivitas tubuh
Repon dan adaptasi perubahan yang terjadi di dalam dan di luar tubuh (misalnya rasa sakit, temperature, kehamilan)
There are around 47 miles of nerves in your body.
One nerve cell may be connected to 1000 more.
Your nerve impulses can travel up to 390 feet per second.
Thousands of nerve cells die each day
FUNGSI UTAMA SISTEM SARAF
Sensory
–
monitor lingkungan internal dan eksternal yang
diterima oleh reseptor
Integration
–
intepretasi informasi sensori (information
processing) atau berpikir kompleks
SISTEM SARAF
SISTEM SARAF PUSAT
SISTEM SARAF PERIFER/TEPI
OTAK
SUMSUM TULANG BELAKANG
SISTEM SARAF OTONOM
SISTEM SARAF SOMATIS
SARAF KRANIAL
SARAF SPINAL SARAF SIMPATETIK
SISTEM SARAF PUSAT
Merupakan bagian yang sangat dilindungi. Terdiri dari otak dan sumsum tulang belakang
Dilindungi oleh Meninges, Cerebrospinal Fluid & Sistem Ventrikulus dan Tulang
Tulang yang melindungi otak tengkorak
MENINGES
Merupakan membran yang
terdiri dari 3 lapisan yaitu dura
mater, arachoid dan pia mater
CEREBROSPINAL FLUID
Merupakan konsentrasi dari darah dan plasma darah. Bayangkan fungsinya seperti bantalan
Membuat otak mengapung, mengurangi tekanan otak akibat gravitasi, melindungi otak dan spinal cord dari goncangan
Diproduksi secara terus menerus dengan siklus selama 3 jam
Terletak di subarachnoid space (antara pia mater dan arachnoid mater)
Kekurangan mengakibatkan pusing dan kesakitan ketika menggerakkan kepala
SUMSUM TULANG BELAKANG
Memanjang dari medulla oblongata (bagian otak) sampai dengan bagian lumbar pada tulang belakang
Panjang kurang lebih 45 cm (men) atau 43 cm cm (women) lebih pendek dari tulang belakang
BAGIAN SUMSUM TULANG BELAKANG
Jika diiris melintang maka terdiri dari 2 bagian:
1.
Gray Matter
bagian dalam, bentuk seperti huruf H
SPINAL CORD ANATOMY
White matter (yellow here)
Gray matter (brown here)
Dorsal (d)
Ventral (v)
“p”
OTAK
SISTEM SARAF TEPI
SISTEM SARAF SOMATIS VS OTONOM
Somatis: Sistem saraf yang bisa dikendalikan secara sadar dalam berinteraksi dengan eksternal tubuh
SISTEM SARAF SOMATIK
Berdasarkan dari tempat keluarnya ada 2 macam system saraf somatic, yaitu:
Spinal (keluar dari sumsum tulang belakang)
banyak mempengaruhi leher, bahu, diagframa, tangan, pinggul dan kaki
Kranial (keluar dari kepala)
SARAF SIMPATETIK
Menstimulasi, mengorganisasi, memobilisasi sumber-sumber energi dalam tubuh untuk menghadapi situasi yang menakutkan atau tidak menyenangkan
Mempersiapkan organ tubuh bagian dalam untuk aktivitas berat
Motorik otonom dari sistem saraf pusat di daerah lumbar (bagian belakang tubuh yang paling sempit, daerah pinggang) dan thoracic di sumsum tulang belakang
SARAF PARASIMPATETIK
Memperbaiki dan menjaga stabilitas energi yang dibutuhkan tubuh,
menyimpan energi dan bereaksi dalam menghadapi situasi menyenangkan
Mempersiapkan organ untuk aktivitas tidak mendesak. Biasanya
berkebalikan dengan saraf simpatetik
SARAF AFEREN ATAU SENSORIK
Fungsi: Membawa sinyal sensorik dari reseptor di seluruh bagian tubuh ke sistem saraf pusat
SARAF EFEREN ATAU MOTORIK
Fungsi: membawa sinyal-sinyal motorik dari sistem saraf pusat menuju otot-otot