Plant and Agriculture Technology
(Staf Biology TIP FTP UB)
Plant Structure vs Animal Structure
Animal Structure Plant Structure
Stock of enery in the form of glicogen Stock of enery in the form of starch
NUT
VEGETABLE
FRUIT
CEREAL
SAWIT
RUBBER
SPICES
TUBER >> horticulture
>> short period of plantation >> seasonable >> high variability on
color, taste, flavor and texture >> high vitamin (A
and C) & myneral
Struktur sel: >> Sistem jaringan
kulit >> Sistem dasar >> Sistem pembuluh
Sayuran
1. Sistem jaringan kulit:
>> Diwakili oleh epidermis, kutikula, dan lentisel
>> Lapisan pelindung luar tanaman >> Sifat pasca panen sangat dipengaruhi oleh
sistem jaringan kulit : - pertukaran gas - kehilangan air (transpirasi)
- ketahanan terhadap suhu (temp-injury) - kerusakan mekanis
21/04/2013 Fisiologi Pasca Panen 2011 6
Temperature Sensitivity
1.
Freeezing injury
: kerusakan karena produk
disimpan di bawah suhu beku;
Temperature Sensitivity
21/04/2013 Fisiologi Pasca Panen 2011 7
Temperature Sensitivity
2.
Chilling injury
: kerusakan di atas suhu beku
(antara 5-15
oC) untuk produk tropis;
21/04/2013 Fisiologi Pasca Panen 2011 8
Temperature Sensitivity
Struktur sel: >> Sistem jaringan
kulit >> Sistem dasar >> Sistem pembuluh
Sayuran
2. Sistem jaringan dasar
>> sel parenkim merupakan bagian utama dalam sayuran.
>> tempat terjadinya metabolisme
>> bentuk, besar dan komposis bahan penyusun sel parenkim bervariasi tergantung dengan varietas tanaman
>> Kandungan bahan dalam sel parenkim antara lain selulosa, hemiselulosa, pektin (pada dinding sel); air, garam, asam amino, vitamin, butir lemak (pada vakuola); protein, fosfolipid (pada protoplasma); pati , pigmen-karoten (pada cytoplas)
Struktur sel: >> Sistem jaringan
kulit >> Sistem dasar >> Sistem pembuluh
Sayuran
3. Sistem berkas pengangkut >> terdiri dari
- xylem
mengangkut air dan nutrien mineral yang larut
- floem
mengangkut zat makanan yang disintesis daun
>> selain menjadi pengangkut, sistem berkas pengankut bertindak sebagai jaringan penunjang karena selnya berdinding tebal (terutama xylem).
>> dalam bahan pangan terutama berpengaruh dalam prosesgelatinisasi
• Metabolisme Pra panen:
>> Metabolisme dilakukan untuk mendapatkan energi
>> Fotosintesa melibatkan klorofil u mengabsorbsi sinar matahari dan
mengubahnya menjadi tenaga
sintesa kimia
>> Reaksi bersifat endotermis: 6 CO2 + 6 H2O
sinar
matahari Khlorofil
(CH2O)6 + 6 H2O
Metabolisme dalam bahan
Terdiri dari: >> Pra panen
>> Pasca panen + respirasi + fermentasi
• Metabolisme Pasca panen
>> Respirasi : metabolisme yang melibatkan oksigen
>> Merupakan reaksi eksotermis >> Menghasilkan CO2, H2O, energi dan
panas. >> Contoh reaksi:
(CH2O) + 6 O2
enzim
6 H2O + 6 CO2
Metabolisme dalam bahan
Terdiri dari: >> Pra panen >> Pasca panen
+ respirasi
NUT
>> Tanaman hasil perkawinan putik dan benang sari >> Pengertian sehari-hari:
semua produk yang dikonsumsi sebagai pencuci mulut (dessert)
Buah
1. Sistem jaringan permukaan 2. Sistem jaringan dasar 3. Sistem jaringan
pengangkut
>> yang membedakan dengan sayur adalah bahwa pada tanaman tertentu, sistem pengankutannya mencakup sel-sel getah. e.g : mangga dan sawo manila
Struktur Sel Buah
21/04/2013 Fisiologi Pasca Panen 2011 16
Fase Komoditas Buah Pra panen
• Pembelah-an sel
Mitosis
• Pembesar-an sel
Meiosis
•Pendewasaan sel
Maturati on
•
Pema-tangan sel Ripening
21/04/2013 Fisiologi Pasca Panen 2011 17
Fase Komoditas Buah Pra panen
Proses Pra Panen
21/04/2013 Fisiologi Pasca Panen 2011 18
Fase Komoditas Buah Pasca panen
Proses Pra Panen Panen
•Pmtangan pascapane n
Klimaterik
•Prapanen
•Enzimatik
Pra-klimaterik •Proses
Katabolis me
Klimaterik puncak
•Penurunan kualitas
Pasca-klimaterik
21/04/2013 Fisiologi Pasca Panen 2011 19
Tahapan klimaterik puncak
Panen
C6H12O6 + 6O2 -> 6 CO2 + 6 H2O
Buah Klimaterik
VS
Non Klimaterik
?
RESPIRASI
21/04/2013 Fisiologi Pasca Panen 2011 20 Klimaterik dan non klimaterik berhubungan dengan
periode mendadak yang unik (etilen dihasilkan, laju respirasi melonjak drastis)
Klimaterik Non-klimaterik
Pepaya Buah mete Mangga Jeruk bali
21/04/2013 Fisiologi Pasca Panen 2011 21
Tahapan klimaterik puncak
Panen
C6H12O6 + 6O2 -> 6 CO2 + 6 H2O
Pada tahap klimakterik puncak,
terjadi :
1. Penipisan dinding sel
2. Khloroplas akan
terfragmentasi
3. Indoplasmik reticulum akan
terdegradasi
4. Mitokondria masih utuh
Back 21/04/2013 Fisiologi Pasca Panen 2011 22
Tahapan pasca klimaterik puncak
Panen
Pada tahap pasca klimakterik
puncak, terjadi :
1. Dinding sel rusak
2. Khloroplas dan indoplasmik
rerticulum sudah tidak terlihat
3. Mitokondria rusak
21/04/2013 Fisiologi Pasca Panen 2011 23
Senescence
Penuaan
Akan dialami setiap individu !! Disebut juga Senescence. Pada waktu itu akan terjadi:
a. Menguningnya daun b. Absicic acid
c. Melemahnya daya tahan (penipisan dinding sel)
21/04/2013 Fisiologi Pasca Panen 2011 24
Fase Komoditas
Penuaan Tum
b
NUT
VEGETABLE
FRUIT
CEREAL
SAWIT
RUBBER
SPICES
TUBER
>> Serealia adalah biji-bijian dari famili rumput-rumputan (gramine) yang kaya akan karbohidrat sehingga dapat menjadi makanan pokok manusia, pakan ternak dan industri.
>> Biji-bijian yang tergolong serealia antara lain : padi, jagung, gandum, barley, rye, oats.
Serelia
Struktur umum biji-bijian serealia terdiri dari tiga bagian besar yaitu:
- kulit biji
- butir biji (endosperm) - lembaga (embrio).
Kulit biji padi disebut sekam, sedangkan butir biji dan embrio dinamakan beras.
Serelia
NUT
VEGETABLE
FRUIT
CEREAL
SAWIT
RUBBER
SPICES
Ubi Kayu/singkong
- Bentuk: silinder, ujung
mengecil
- Diameter: 2-5 cm - Panjang: 20-30 cm - Kulit: 2 lapis (luar dan
dalam)
- Daging: putih atau kuning - Kambium
Ubi Jalar
-Kulit: relatif tipis dibanding ubi kayu -Warna kulit: berbeda2, putih
kekuningan, merah ungu dan tidak selalu sama dengan warna daging
-Warna daging: putih, kuning, jiongga
kemerahan/ungu
-Bentuk: tidak seragam(bulat, lonjong,
benjol-benjol)
-Serat
Talas
-bentuk: lonjong sampai
agak bulat
-Diameter: ~10 cm -Kulit: warna kemerahan
dan kasar krn bekas pertumbuhan akar
-Warna daging: putih keruh
Gadung
-bentuk: bulat panjang -Umbi yang sudah masak:
berwarna coklat atau kuning kecoklatan, berbulu halus panjang 5-6 cm
-Warna daging: putih dan kuning -Sianidalebih banyak dibanding
Garut
-Umbi berwarna putih
dibungkus dengan sisik2
-Warna sisik: putih–coklat
pucat
-Panjang: 20-45 cm -Diameter: ~2.5 cm
Kimpul
-bentuk: silinder sd agak
bulat, ada ruas dgn bbrp bakal tunas
-Panjang: 12-25 cm -Diameter: 12-15 cm -Berat: 300-1000 g -Butir2 pati
Gembili
-Bentuk umum: bulat sd
lonjong, ada jg bercabang atau lebar
-permukaan licin
-Warna kulit: krem sd coklat
muda
-Warna daging: putih
bening sd putih keruh
-Panjang: 4 sd 10 cm -Berat: 100-200 gr
Kentang
-Warna umbi: kuning, putih,
merah
-Warna kulit: kuning, ungu -Mutu Kentang berdasar
Tabel 4. Karakteristik Beberapa Tepung
Sumber Pati Amilosa (%)
Ukuran Granula (Um)
Rerata Ukuran (Um)
Beras ketan 0 2 –15 6
Jagung ketan 70 4 –20 10
Jagung 28 5 –25 14
Ubi kayu 17 3 –30 14
Ubi jalar 18 4 –40 7 dan 20
Gandum 26 3 –35
Ubi garut 21 9 –40 19
Sagu 26 15 –50 23
Kentang 20 10 - 100 33
NUT
VEGETABLE
FRUIT
CEREAL
SAWIT
RUBBER SPICES
TUBER
Definisi
•
Rempah-rempah merupakan bahan hasil
pertanian yang digunakan sebagai sumber
citarasa dan aroma
•
Rempah-rempah
mengandung
oleorisin
sehingga cita rasa dan aromanya tajam dan
spesifik.
Bahan rempah-rempah berasal dari :
•
Umbi atau rimpang : jahe, kunyit,
temulawak, kencur, kunci, lengkuas, temu
ireng, dan lempuyang.
•
Biji : pala, kemiri, kardamon
•
Kulit batang : kayu manis
•
Cengkeh dan lada
Pengelompokan rempah secara
konvensional
NUT
VEGETABLE
FRUIT
CEREAL
SAWIT
RUBBER
SPICES
TUBER
Tanaman Karet
• Tanaman karet berasal dari bahasa latin yang bernama
Havea brasiliensis
yang berasal dari Negara Brazil.• Tanaman ini merupakan sumber utama bahan tanaman karet alam dunia
.
• Saat ini Asia menjadi sumber karet alami. Awal mulanya karet hanya hidup di Amerika Selatan, namun sekarang sudah berhasil dikembangkan di Asia Tenggara. Saat ini, negara-negara Asia menghasilkan 93% produksi karet alam, yang terbesar adalah Thailand, diikuti oleh Indonesia, dan Malaysia.
NUT
VEGETABLE
FRUIT
CEREAL
SAWIT
RUBBER
SPICES
Species kelapa sawit yang digunakan:
a. Macrocarya b. Dura c. Tenera d. Pisifora
Sawit
CangkangInti sawit
Kulit luar (exocarp)
Daging buah (mesocarp)