Penyusunan – Implementasi - Pengembangan
STANDAR PENDIDIKAN NASIONAL
Prof. Richardus Eko Indrajit
Sekretaris Badan Standar Nasional Pendidikan
Postur Indonesia sebagai sebuah negara kepulauan memberikan tantangan
tersendiri bagi pengelolaannya di segala bidang kehidupan masyarakat
Tantangan Benua Kepulauan
18,677
pulau ‐33
provinsi ‐497
kab/kota –5,263
kecapamatan –62,806
desa237
juta jumlah penduduk ‐2
juta km2 area –55,000
km garis pantaiSecara umum, terdapat sejumlah masalah utama yang kerap dan senan�asa
membayangi kondisi sektor pendidikan di seluruh wilayah tanah air
Tantangan Pendidikan Nasional
Sementara itu, terlepas dari permasalahan yang dihadapi, kondisi global
memberikan tekanan yang serius terhadap seluruh negara di dunia
Kondisi Globalisasi
Sebagai sebuah negara yang berdaulat, telah ditetapkan visi pendidikan
nasional yang menjadi pegangan seluruh pemangku
kepen�ngan di masyarakat
Visi Pendidikan Nasional
Untuk menjamin tercapainya visi pendidikan nasional yang dicanangkan, perlu
dikembangkan standar nasional pendidikan sebagai tolak ukur pembangunan
Pentingnya Keberadaan Standar
? UU No.20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional pasal 35:
? Pengembangan standar nasional pendidikan (SNP) serta pemantauan dan pelaporan pencapaiannya
secara nasional dilaksanakan oleh suatu badan
standarisasi, penjaminan dan pengendalian mutu pendidikan
? Ketentuan lebih lanjut diatur dengan Peraturan Pemerintah
? PP No.19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan (SNP) pasal 73:
? Dalam rangka pengembangan, pemantauan dan
pelaporan pencapaian SNP dengan PP ini dibentuk
Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP)
? Dalam menjalankan tugas dan fungsinya BSNP bersifat mandiri dan profesional
Visi
Pendidikan Bermutu
Standar merupakan komponen tak terpisahkan dari sebuah Sistem Penjaminan
Mutu Pendidikan karena sifat dan karakteris�k keberadaannya
Definisi dan Pengertian Standar
?
Standar: suatu
ukuran formal
terkait dengan
kriteria pencapaian
entitas
atau
proses
terhadap tingkatan kualitas tertentu
ukuran formal : satuan, pengakuan kriteria pencapaian : syarat, komponen tingkat kualitas : kondisi, komparasi
?
Standar Pendidikan Nasional =
”Suatu
ukuran formal
terkait dengan
kriteria pemenuhan tingkat kualitas minimum
terhadap sejumlah
aspek dan komponen pendidikan di Indonesia”
Standar banyak dipakai berbagai industri dan sektor kehidupan manusia untuk
memas�kan tersedianya atau terkelolanya en�tas/proses dengan baik
Filosofi Keberadaan Standar
?
Orang bijak mengatakan:
“Sesuatu yang tidak dapat diukur, sulit untuk dikendalikan” “Sesuatu yang tidak dapat dikendalikan, sulit untuk dikelola”
“Sesuatu yang tidak dapat dikelola, sulit untuk dipastikan mutunya”
?
Standar dibutuhkan karena memiliki dimensi untuk:
Dengan ditetapkannya kriteria minimum, maka nischaya asas kesamaan dan
keadilan gerakan mencerdaskan kehidupan bangsa dapat terjamin adanya
Standar Nasional Pendidikan
? UU Nomor 20 Tahun 2003; Pasal 35 ; Ayat (1) “Standar nasional pendidikan terdiri atas
standar isi, proses, kompetensi lulusan, tenaga kependidikan, sarana dan
prasarana, pengelolaan, pembiayaan, dan penilaian pendidikan yang harus
ditingkatkan secara berencana dan berkala”
? PP Nomor 19 Tahun 2005; Pasal 1; Angka 1 “Standar nasional pendidikan adalah kriteria minimal tentang sistem pendidikan di seluruh wilayah hukum Negara Kesatuan Republik Indonesia”
Visi
Pendidikan Bermutu
Keberadaan standar dapat dijadikan sebagai acuan dalam berbagai kegiatan
maupun ak�vitas yang berhubungan langsung dengan kualitas pendidikan
Prinsip Pengembangan Standar
? PP Nomor 19 Tahun 2005; Pasal 2; Ayat (3)
”Standar Nasional Pendidikan disempurnakan secara terencana, terarah, dan
berkelanjutan sesuai dengan tuntutan perubahan kehidupan lokal, nasional, dan global.”
? PP Nomor 19 Tahun 2005; Pasal (3)
”Standar Nasional Pendidikan berfungsi sebagai dasar dalam perencanaan,
pelaksanaan, dan pengawasan pendidikan dalam rangka mewujudkan pendidikan nasional yang bermutu.”
? PP Nomor 19 Tahun 2005; Pasal (4)
”Standar Nasional Pendidikan bertujuan menjamin mutu pendidikan
Dalam mengembangkan standar, diimplementasikan sebuah metodologi yang
melibatkan beragam pemangku kepen�ngan dari berbagai pihak terkait
Langkah Pengembangan Standar
1.
Penyusunan Desain
2.
Kajian Bahan Dasar
3.
Penyusunan Draf Standar
4.
Reviu dan Perbaikan Draf Standar
5.
Validasi Draf Standar
6.
Analisis Hasil Validasi Draf Standar
7.
Pembahasan Draf Standar dengan Unit Utama
8.
Uji Publik Draf Standar
Standar Kompetensi Lulusan
1. Permendiknas No 23 Tahun 2006 tentang Standar Kompetensi Lulusan Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah
Standar Isi
1. Permendiknas No 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah
2. Permendiknas No 24 Tahun 2006 tentang Pelaksanaan SI dan SKL
3. Permendiknas No 14 Tahun 2007 tentang Standar Isi untuk Program Paket A, Paket B, dan Paket C
Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan
1. Permendiknas No 12 Tahun 2007 tentang Standar Pengawas Sekolah/Madrasah 2. Permendiknas No 13 Tahun 2007 tentang Standar Kepala Sekolah/ Madrasah
3. Permendiknas No 16 Tahun 2007 tentang Standar Kualifikasi Akademik dan Kompetensi
Guru
4. Permendiknas Nomor 24 Tahun 2008 tentang Standar Tenaga Administrasi Sekolah 5. Permendiknas Nomor 26 Tahun 2008 tentang Standar Tenaga Laboratorium
6. Permendiknas Nomor 25 Tahun 2008 tentang Standar Tenaga Perpustakaan
7. Permendiknas Nomor 27 Tahun 2008 tentang Standar Kualifikasi dan Kompetensi
Konselor
8. Permendiknas No 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi Satuan Pendidikan Dasar dan
Menengah
9. Permendiknas No 24 Tahun 2006 tentang Pelaksanaan SI dan SKL
10. Permendiknas No 14 Tahun 2007 tentang Standar Isi untuk Program Paket A, Paket B,
dan Paket C
11. Draft Standar Tenaga Kependidikan Pendidikan Tinggi
Standar Proses
1. Permendiknas No 41 Tahun 2007 Standar Proses untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah
2. Permendiknas Nomor 1 Tahun 2008 tentang Standar Proses Pendidikan Khusus
3. Permendiknas Nomor 3 Tahun 2008 tentang Standar Proses Pendidikan Kesetaraan Program Paket A, Program Paket B, dan Program Paket C
Standar Penilaian Pendidikan
Standar Pengelolaan
Standar Sarana Prasarana
1. Permendiknas No 24 Tahun 2007 Standar Sarana dan Prasarana untuk SD/MI, SMP/MTs, dan SMA/MA
2. Permendiknas Nomor 33 Tahun 2008 tentang Standar Sarana dan Prasarana SLB
3. P Permendiknas Nomor 40 Tahun 2008 tentang Standar Sarana dan Prasarana SMK
Standar Pembiayaan
Standar Terkait Lainnya
1. Standar Pendidikan Non Formal