• Tidak ada hasil yang ditemukan

pengaruh instagram terhadap kehidupan re

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "pengaruh instagram terhadap kehidupan re"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

A. Latar Belakang Masalah

Perubahan terbesar di bidang komunikasi 40 tahun terakhir (sejak munculnya tv) adalah penemuan dan pertumbuhan internet. Internet adalah jaringan computer dunia yang mengembangkan ARPANET, suatu sistem komunikasi yang terkait dengan pertahanan-keamanan yang dikembangkan pada tahun 1960-an.1

Internet digunakan adalah untuk berkomunikasi antar pengguna internet, share foto-foto, dan melihat perkembangan dunia melalui internet dengan berbagai akses websit e dan situs yang tersedia. Dewasa ini banyak fasilitas internet yang dapat memudahkan manusia untuk melakukan komunikasi dan bertukar informasi.2 salah

satunya adalah media sosial yang saat ini sedang booming dikalangan para pengguna internet dan gadget yaitu Instagram. Dari sekian banyaknya media sosial yang tersedia intagram merupakan salah satu media sosial yang paling banyak digunakan dan diminati oleh pengguna internet dan gadget khususnya anak-anak zaman sekarang. Setiap masyarakat kalangan remaja dan anak-anak hampir semua pasti memiliki media sosial ini. “jangan ngaku anak gaul kalau ngga punya account Instagram” begitulah kira-kira komentar anak SD kelas 6 yang telah menjadi anggota di Instagram. Dengan adanya fakta tersebut maka media sosial instagram ini merupakan trend dikalangan remaja dan anak-anak sekarang. Hal-hal tersebut memunculkan pertanyaan sebuah pertanyaan, sebenarnya apa yang menjadi daya tarik jarring media sosial instagram dikalangan remaja dan anak-anak sehingga dapat digemari?

Instagram adalah sebuah aplikasi berbagi foto yang memungkinkan pengguna mengambil foto, menerapkan filter digital, dan membagikannya ke berbagai layanan jejaring sosial, termasuk milik Instagram sendiri. Kegunaan utama dari Instagram adalah sebagai tempat untuk mengunggah dan berbagi foto-foto kepada pengguna lainnya. Sistem sosial di dalam Instagram adalah dengan menjadi mengikuti akun pengguna lainnya, atau memiliki pengikut Instagram. Dengan demikian komunikasi antara sesama pengguna Instagram sendiri dapat terjalin dengan

1 Daryanto, Memahami kerja Internet, (Bandung:CV.Yrama Widya,2006), hlm. 24

(2)

memberikan tanda suka dan juga mengomentari foto-foto yang telah diunggah oleh pengguna lainnya. Pengikut juga menjadi salah satu unsur yang penting, dimana jumlah tanda suka dari para pengikut sangat mempengaruhi apakah foto tersebut dapat menjadi sebuah foto yang populer atau tidak. Oleh karena itu para remaja dan anak-anak zaman sekarang berlomba mengunggah foto sedemikian rupa agar mendapatkan banyak like dan fotonya juga si pemilik account tersebut menjadi popular. Dalam membagi foto tersebut, para pengguna juga tidak hanya dapat membaginya di dalam Instagram saja, melainkan foto tersebut dapat dibagi juga melalui jejaring sosial lainnya

Sangat mudah mendaftarkan diri di media sosial instagram ini. Para anak-anak SD ini menghabiskan waktunya berjam-jam untuk mengecek account instagramnya, melihat-lihat fashion trend terkini, tempat nongkrong favorit terkini, dan lain sebagainya. Anak-anak tersebut tenggelam di dalam dunia maya, sehingga tidak menyadari dampak negative yang ditimbulkan bagi pergaulan dan kehidupan sosialnya. Seperti yang kita ketahui perkembangan teknologi pasti menimbulkan dampak negative, terlebih instagram yang banyak digemari anak-anak pada era ini.

Dampak negatif yang dapat terjadi bagi anak-anak ini sebagai pengguna instagram yaitu krisis percaya diri, persaingan kehidupan mewah, dan tidak mau menatap realita dan kenyataan. Dalam hal ini anak-anak selalu mengikuti trend yang sedang berlangsung di dunia dan dikalangan mereka. Seperti kasus anak-anak yang rela menghabiskan uang mereka untuk membeli pakaian yang sedang trend digunakan pada saat itu. Karena mereka tidak mau dibilang ketinggalan zaman oleh teman-temannya dan dianggap populer jika mengikuti zaman. Semakin high class foto yang mereka unggah maka disitulah tingkat kepopuleran mereka diukur.

(3)

A. Pembatasan dan Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah dijelaskan. Supaya lebih terarah dan lebih jelas antara masalah yang dikemukakan dengan pembahasannya. Maka berikut ini adalah identifikasi masalah, pembatasan masalah dan rumusan masalah.

a) Identifikasi masalah

Berdasarkan pada latar belakang di atas, maka masalah yang dapat didentifikasikan adalah sebagai berikut :

1. Bagaimanakah tingkat ketertarikan anak-anak terhadap media sosial instagram?

2. Apakah anak-anak mengetahui mengenai manfaat dari media sosial instagram?

3. Bagaimanakan pengaruh media sosial instagram terhadap tingkah laku anak-anak?

b) Pembatasan Masalah

Mengingat luasnya permasalahan, penelitian ini dibatasi pada pengaruh media sosial instagram terhadap tingkah laku anak-anak?

c) Rumusan Masalah

Berdasarkan paparan yang telah disampaikan pada latar belakang maka dapat dirumuskan masalah penelitiannya adalah “Bagaimana Pengaruh Media Sosial “Instagram” terhadap tingkah laku anak-anak”

B. Tujuan penelitian

Tujuan dilakukannya penelitian ini antara lain untuk :

1. Menggambarkan atau mendeskripsikan tentang media sosial “Instagram” di internet

(4)

C. Manfaat penelitian

1. Manfaat akademis

Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat memberikan gambaran mengenai kondisi media sosial “instagram” di internet dan gadget dan pengaruhnya terhadap tingkah laku anak-anak. Serta dapat menjadi salah satu referensi guna menambah pengetahuan bagi yang membacanya terutama pengetahuan dari disiplin ilmu komunikasi.

2. Manfaat Praktis

Hasil dari pemelitian ini secara Praktis diharapkan dapat memberikan pengetahuan lebih luas lagi kepada masyarakat mengenai pengaruh media sosial instagram terhadap anak-anak.

3. Manfaat Sosial

Penelitian ini diharapkan dapat memperluas pengetahuan dan wawasan mengenai aplikasi dan situs-situs yang ada diinternet berserta manfaat dan pengaruhnya bagi tingkah laku anak-anak. Selain itu, penelitian ini diharapkan dapat meningkatkan kewaspadaan terhadap dampaknya bagi pengguna media sosial

D. Tinjauan Pustaka

Dalam menentukan judul penelitian ini, peneliti telah melakukan kajian pustaka pada skripsi yang berjudul “Pengaruh situs pertemanan “FRIENDSTER” terhadap pergaulan remaja” yang ditulis oleh Rusliawati Sulvia jurusan Ilmu Komunikasi fakultas FISIP universitas Muhammadiyah Jakarta angkatan 2010. Pengamatan peneliti dari hasil obervasi yang dilkukan peneliti sebelumnya, membahas bagaimana dampak remaja pada pergaulannya yang aktif menggunakan fasilitas internet situs pertemanan dan disebut juga media sosial yaitu “Friendster”. Sedangkan penelitian ini meneliti bagaimanakah pengaruh media sosial terhadap kehidupan sosial anak-anak.

(5)

Teori Uses and graftifications

Teori uses and gratifications atau berarti juga penggunaan, kepuasan dan ketergantungan adalah teori yang digagaskan oleh J.D Rayburn. Menurutnya, pendekatan ini berfokus pada konsumen-audiens-ketimbang pada pesannya. Pendekatan ini menganggap audiens sebagai pengguna media yang berbeda. Dasar utamanya diringkas sebagai berikut :

Dibandingkan dengan penelitian pengaruh, pendekatan penggunaan dan kepuasan berfokus pada konsumen media ketimbang pesan media sebagai titik awalnya, dan menelusuri perilaku komunikasinya dalam artian pengalaman langsungnya dengan media. Pendekatan ini memandang audiens sebagai pengguna isi media yang aktif.3 Disini audiens dianggap audiens yang aktif dan diarahkan oleh

tujuan. Audiens sangat bertanggung jawab dalam memilih media untuk memenuhi kebutuhan mereka sendiri. Dalam pandangan ini, media dianggap sebagai satu-satunya factor yang mendukung bagaimana kebutuhan terpenuhi, dan audiens dianggap sebagai perantara yang besar. Mereka tahu kebutuhan mereka dan bagaimana memenuhi kebutuhan tersebut.

Disini instagram memenuhi kebutuhan penggunanya untuk mengetahui berbagai hal yang baru dikalangan masyarakat khususnya anak-anak. Anak-anak menjadi ketergantungan akan instagram karena menurutnya instagram memenuhi kebutuhan untuk mengetahui trend masa kini.

F. Metode Penelitian

a. Pendekatan

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eskplanatif dengan pendekatan kuantitatif. Metode eksplanatif digunakan untuk menjelaskan suatu fenomena, menjelaskan hubungan, menguji pengaruh (hubungan sebab akibat) antar variabel.4 Dan melihat kaitan antara variabel-variabel yang ada. Dalam variabel ini

3 Stephen W. Littlejohn, Teori Komunikasi.

(6)

terdapat dua variabel yaitu variabel x dan variabel y. variabel x adalah pengaruh media sosial Instagram. Sedangkan variabel y adalah tingkah laku anak-anak.

b. Metode penentuan lokasi

Penelitian dilakukan di SDI HARAPAN IBU Pondok-pinang Jakarta Selatan. Alasan pemilihan SDI Harapan Ibu sebagai tempat dilakukannya penelitian adalah karena SDI ini berbasis islam dan khususnya kelas 6.d adalah kelas internasional, pada sekolah ini juga ditunjang dengan fasilitas internet dan wifi untuk para siswa dan gurunya. Karena jarak yang sangat dekat dari tempat tinggal peniliti sehingga mempermudah penelitian dan menghemat waktu dan biaya. Maka dipilihlah SDI Harapan Ibu Kelas 6.D sebagai tempat penelitian.

c. Teknik Pengambilan sampel a) Populasi

Populasi dari penelitian ini adalah semua anak-anak para pengguna aktif media sosial “Instagram” yang merupakan anak murid kelas 6.D SDI Harapan Ibu.

b) Sampel

Referensi

Dokumen terkait

Kecenderungan ini oleh Lazarus dan Folkman (dalam Carver, dkk, 1989) disebut dengan penilaian kembali secara positif. Namun demikian, kecenderungan ini tidak

Secara kelompok, orang-orang berada di dalam rumah ataudi luarrumah berkumpul,tetapi tidak boleh membicarakanh al-h alyang berkenaan dengan adatistiadatK ampung N aga, artinya mereka

[r]

Setelah evaluasi terhadap kualitas semen segar, semen dibagi dalam tiga kelompok perlakuan pengencer Tris Aminomethane kuning telur yang telah ditambah SKM sesuai

kongres IV pada tahun 1921, bahwa anggota SI tidak dapat merangkap menjadi. anggota partai politik lainnya, maka Semaun dikeluarkan

Dalam pengolahan data yang menggunakan regresi linier, dilakukan untuk mencari hubungan antara variabel independen/bebas dengan variabel dependen/terikat yaitu pengaruh disiplin

Aktivitas fisik yang harus di pertahankan pada intensitas yang relatif tinggi selama dua sampai tiga menit seperti olahraga, sumber daya yang digunakan untuk kontraksi

Luasnya potensi tambak yang belum tergarap dan terlantar (mangkrak) ditinggalkan pemiliknya, tingginya potensi pasar lokal, nasional ekspor, kelebihan teknologi budidaya dan