• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pemodelan Pemilihan Moda Angkutan Antar Kota Bus dan Kereta Api ( Studi Kasus Bus dan Kereta Api Jurusan Yogyakarta-Madiun )

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Pemodelan Pemilihan Moda Angkutan Antar Kota Bus dan Kereta Api ( Studi Kasus Bus dan Kereta Api Jurusan Yogyakarta-Madiun )"

Copied!
19
0
0

Teks penuh

(1)

commit to user

i

PEMODELAN PEMILIHAN MODA ANGKUTAN ANTAR KOTA BUS DAN KERETA API

( Studi Kasus Bus dan Kereta Api Jurusan Yogyakarta-Madiun )

MODAL CHOICE MODELLING OF INTER-CITY TRANSPORTATION BUS AND RAIL

(Case Study Bus and Rail Yogyakarta-Madiun)

SKRIPSI

Disusun untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Teknik pada Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik

Universitas Sebelas Maret

Disusun Oleh :

LAURENTIA.A.N

NIM. I 0108115

JURUSAN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

(2)

commit to user

(3)

commit to user

(4)

commit to user

iv

MOTTO

Patiently waiting for God's timing

In this life, there’s a good time

there is time we sow

There is also the harvest

maybe in your life storm came invading

unanswered prayers might like!

but be assured remained

God will not be late! Also not to be faster

He made all beautiful just in time

God always hear your prayers

God will never leave you

his help would have arrived just in time

like a rosebud bloom in time trust

God made all beautiful in its time

let us always in his word

have faith in god

waiting for him to work on time

God will not be late also not be faster

teach us to be faithful

always waiting for your time God

1 Korintus 10:13 & Pengkotbah 3:11a

(5)

commit to user

v

©

jesus christ

©

mommy!

©

daddy!

©

sisters! yulia dian

©

brother! andaru

©

best friends! tiara dina reska

©

survey friends! maya teo santoso

©

all friends in civil engineering uns

specially 2008!

(6)

commit to user

vi

Laurentia.A.N, 2013, PEMODELAN PEMILIHAN MODA ANGKUTAN ANTAR KOTA BUS DAN KERETA API. Skripsi, Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Sebelas Maret, Surakarta.

Mobilitas masyarakat Kota Yogyakarta dan Kota Madiun semakin bertambah sehingga PT.KAI melayani kereta komuter dengan relasi Yogyakarta-Madiun. Namun frekuensi keberangkatannya kereta ini tidak sebanyak bus dan adanya ompetisi antara bus dan kereta api antar kota menyebabkan penghentian operasi kereta api karena kurangnya minat masyarakat.

Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui karakteristik penumpang bus dan kereta api dan memodelkan pemilihan moda agar dapat diketahui potensi penggunaan moda berdasarkan empat atribut terpilih yaitu tarif, waktu perjalanan, kenyamanan dan frekuensi moda. Data yang didapatkan meliputi data primer dan sekunder. Data primer diperoleh melalui kuesioner responden melalui wawancara secara langsung di dalam kedua moda. Data sekunder diperoleh dari PT.KAI dan PO.MIRA.

Pemodelan dilakukan berdasarkan respon penumpang dengan metode

stated preference yaitu dengan menyediakan delapan skenario yang

berbeda. Pemodelan dilakukan dengan menggunakan model pemilihan diskrit dan menggunakan software NLOGIT. Model pemilihan moda yang terbaik yaitu :

UBUS-KA= -2,0190 – 2,1193xTIME – 1,6526 xCOST + 1,4559x COMF + 1,0822xFREQ

dengan TIME adalah variabel waktu, COST merupakan variabel tarif, COMF adalah variabel kenyamanan, dan FREQ adalah variabel frekuensi moda. Berdasarkan model yang didapat, variabel waktu menjadi aspek terbesar dalam pemilihan moda.

Kata kunci : model, pemilihan moda, stated preference, nlogit

(7)

commit to user

vii

Laurentia.A.N, 2013, Modal Choice Model Of Public Transportation Between The City Bus And Train. Thesis, Department Of Civil Engineering, Faculty Of Engineering, Sebelas Maret University, Surakarta.

Mobility people in Yogyakarta and Madiun is increasing so that PT.KAI serve a commuter train with relation of Yogyakarta-Madiun. But the frequency of train is not as much as the frequency of bus and the competition between bus and train inter-city causes the termination of rail operations due to lack of public interest.

The purpose of this research is knowing the characteristics of bus and train passengers and make a model split in order to know the potential use of modes are selected based on four attributes of fare, travel time, comfort and frequency modes. Data obtained include primary and secondary data. The primary data obtained through the questionnaire respondents through direct interviews in both modes. Secondary data were obtained from PT.KAI and PO.MIRA.

Modeling is based on passenger response stated preference methods by providing eight different scenarios. Modeling is be solved by using a discrete selection model and using software NLOGIT. The best modal choice model as follows:

UBUS-KA= -2,0190 – 2,1193xTIME – 1,6526 xCOST + 1,4559x COMF + 1,0822xFREQ

with TIME is time variable, COST is cost variable, COMF is a comfort variable, and FREQ is the variable frequency mode. Based on the model obtained, the time variable features becomes the biggest aspects in selection mode.

Key Words : model, model split, stated preference, nlogit

(8)

commit to user

viii

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yesus Kristus atas talenta, karunia dan berkat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul

Pemodelan Pemilihan Moda Angkutan Antar Kota Bus Dan Kereta Api” guna memenuhi salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Teknik di Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Penyusunan tugas akhir ini dapat berjalan lancar tidak lepas dari bimbingan, dukungan, dan motivasi dari berbagai pihak. Dengan segala kerendahan hati, pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan terima kasih kepada:

1. Segenap Pimpinan Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret Surakarta. 2. Segenap Pimpinan Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Sebelas

Maret Surakarta.

3. Dr. Eng. Ir. Syafi’i, MT. selaku dosen pembimbing I. 4. Ir. Agus Sumarsono, MT.selaku dosen pembimbing II. 5. Dr. Arif Budiarto, MT, selaku pemilik software.

6. Ir. Sunarmasto, MT selaku dosen pembimbing akademik. 7. Dosen-dosen penguji skripsi.

8. Segenap bapak dan ibu dosen pengajar di Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret Surakarta.

9. Pemimpin, karyawan PT.KAI dan PO. MIRA yang telah memberikan ijin sehingga terlaksananya penulisan ini.

10.Rekan-rekan mahasiswa jurusan Teknik Sipil

11.Semua pihak yang telah memberikan bantuan dan dukungannya.

Penulis menyadari tugas akhir ini masih jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang bersifat membangun untuk perbaikan di masa mendatang dan semoga tugas akhir ini dapat memberikan manfaat bagi penulis pada khususnya dan pembaca pada umumnya.

Surakarta, Januari 2013

Penulis

(9)
(10)

commit to user

3.5 Pelaksanaan Survei dan Pengumpulan Data ... 25

3.6 Prosedur Penelitian ... 26

4.2.1 Rekapitulasi Data Karakteristik Penumpang Kereta Api Madiun jaya AC dan Bus MIRA ... 30

4.2.2 Running Data Pada NLOGIT Untuk Model Pemilihan Moda Kereta Api Terhadap Bus ... 40

4.2.3 Running Data Pada NLOGIT Untuk Model Pemilihan Moda Bus Terhadap Kereta Api ... 41

4.3 Model Pemilihan Moda ... 42

4.4 Pembahasan ... 43

4.4.1 Pembahasan Analisis Karakteristik Penumpang Pengguna Bus Mira dengan Kereta Api Madiun Jaya AC ... 43

4.4.2 Pembahasan Analisis Pemodelan Moda Bus Mira dengan Kereta Api Madiun Jaya AC ... 44

4.4 Pembahasan Hubungan Model dengan Karakteristik Penumpang ... 55

(11)

commit to user

xi

5.1 Kesimpulan ... 58

5.2 Saran ... 58

PENUTUP ... xvii

DAFTAR PUSTAKA ... xviii

(12)

commit to user

xii

DAFTAR NOTASI

Uj = utilitas pilihan

a0 = konstanta

X1-Xn = atribut moda n = Jumlah sampel

N = Jumlah populasi yang diketahui d = Presisi yang ditetapkan

Time = notasi variabel waktu Cost = notasi variabel tarif

Comf = notasi variabel kenyamanan

Freq = notasi variabel frekuensi perjalanan Manja = Kereta Api Madiun Jaya AC

Mira = Bus Mira

(13)

commit to user

xiii

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1. Kombinasi Perlakuan Atribut dan Level ... 23

Tabel 3.2. Point Rating dalam Metode Maximum Likelihood ... 24

Tabel 3.3. Jumlah Pengguna Moda Bus dan Kereta Api ... 25

Tabel 3.4. Waktu Penelitian ... 29

Tabel 4.1. Jumlah Penumpang dengan Karakterisitik Penumpang Berdasarkan Jenis Kelamin ... 31

Tabel 4.2. Jumlah Penumpang dengan Karakterisitik Penumpang Berdasarkan Usia ... 32

Tabel 4.3. Jumlah Penumpang dengan Karakterisitik Penumpang Berdasarkan Pekerjaan ... 33

Tabel 4.4. Jumlah Penumpang dengan Karakterisitik Penumpang Berdasarkan Pendapatan Per Bulan ... 34

Tabel 4.5. Jumlah Penumpang dengan Karakterisitik Penumpang Berdasarkan Tujuan Perjalanan ... 35

Tabel 4.6. Jumlah Penumpang dengan Karakterisitik Penumpang Berdasarkan Pendidikan Terakhir ... 36

Tabel 4.7. Jumlah Penumpang dengan Karakterisitik Penumpang Berdasarkan Moda dari Stasiun/Terminal ke Tempat Tujuan . 37

Tabel 4.8. Jumlah Penumpang dengan Karakterisitik Penumpang Berdasarkan Frekuensi Penumpang dalam 1 Minggu... 38

Tabel 4.9. Jumlah Penumpang dengan Karakterisitik Penumpang Berdasarkan Lama Waktu Menuju Stasiun/Terminal ... 39

Tabel 4.10. Input Data pada Software NLOGIT ... 40

Tabel 4.11. Input Data pada Software NLOGIT ... 41

Tabel 4.12. Pengujian Sensitivitas Variabel Tarif terhadap Utilitas Pemilihan KA ... 48

Tabel 4.13. Pengujian Sensitivitas Variabel Waktu terhadap Utilitas Pemilihan KA ... 48

(14)

commit to user

xiv

Tabel 4.15 Pengujian Sensitivitas Variabel Frekuensi Perjalanan terhadap Utilitas Pemilihan KA ... 49 Tabel 4.16. Pengujian Sensitivitas Variabel Tarif terhadap Utilitas

Pemilihan Bus ... 52 Tabel 4.17. Pengujian Sensitivitas Variabel Waktu terhadap Utilitas

Pemilihan Bus ... 52 Tabel 4.18. Pengujian Sensitivitas Variabel Kenyamanan terhadap

Utilitas Pemilihan Bus ... 53 Tabel 4.19. Pengujian Sensitivitas Variabel Keamanan terhadap Utilitas

(15)

commit to user

xv

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1. Kurva Pemilihan Moda ... 10

Gambar 3.1. Diagram Alir Penelitian ... 28

Gambar 4.1. Grafik Perbandingan Karakterisitik Penumpang Berdasarkan Jenis Kelamin ... 31

Gambar 4.2. Grafik Perbandingan Karakterisitik Penumpang Berdasarkan Usia ... 32

Gambar 4.3. Grafik Perbandingan Karakterisitik Penumpang Berdasarkan Pekerjaan ... 33

Gambar 4.4. Grafik Perbandingan Karakterisitik Penumpang Berdasarkan Pendapatan Per Bulan ... 34

Gambar 4.5. Grafik Perbandingan Karakterisitik Penumpang Berdasarkan Tujuan Perjalanan ... 35

Gambar 4.6. Grafik Perbandingan Karakterisitik Penumpang Berdasarkan Pendidikan Terakhir ... 36

Gambar 4.7. Grafik Perbandingan Karakterisitik Penumpang Berdasarkan Moda ke Tempat Tujuan ... 37

Gambar 4.8. Grafik Perbandingan Karakterisitik Penumpang Berdasarkan Frekuensi Penumpang dalam 1 Minggu... 38

Gambar 4.9. Grafik Perbandingan Karakterisitik Penumpang Berdasarkan Lama Waktu Menunggu ... 39

Gambar 4.10. Grafik Analisis Sensitivitas Tarif UKA-Bus ... 50

Gambar 4.11. Grafik Analisis Sensitivitas Waktu UKA-Bus ... 50

Gambar 4.12. Grafik Analisis Sensitivitas Kenyamanan UKA-Bus ... 50

Gambar 4.13. Grafik Analisis Sensitivitas Frekuensi Moda UKA-Bus ... 51

Gambar 4.14. Grafik Analisis Sensitivitas Tarif UBus-KA ... 53

Gambar 4.15. Grafik Analisis Sensitivitas Waktu UBus-KA ... 54

Gambar 4.16. Grafik Analisis Sensitivitas Kenyamanan UBus-KA ... 54

(16)

commit to user

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran A Lembar Kuisioner Lampiran B Analisis Data Kuisioner

(17)

commit to user

xvii

PENUTUP

Puji Syukur penulis haturkan kepada Tuhan Yesus Kristus atas talenta, berkat dan karunia, sehingga skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik dan tepat pada waktunya.

Diharapkan skripsi ini dapat bermanfaat bagi penulis sendiri maupun bagi pembaca sekalian. Disadari bahwa dalam penyusunan skripsi ini masih banyak terdapat kekurangan yang perlu pembenahan, untuk itu kritik dan saran yang bersifat membangun sangat diharapkan sebagai bekal kesempurnaan studi kasus dimasa yang akan datang.

Akhirnya penulis ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu serta mohon maaf apabila terdapat hal-hal yang kurang berkenan di hati pembaca sekalian.

(18)

commit to user

xviii

DAFTAR PUSTAKA

Akiva-Ben, M and Lerman. 1985. Discrete Choice Analysis: Theory and

Application to Travel Demand, The MIT Press, Cambridge.

David A.Hensher, dkk. 2005. Applied Choice Analysis. Cambridge University Press. London

Faturochman, Dony, dkk. 2003. Model Kompetisi Moda Kereta Api Dengan Moda Mobil Pribadi, Bus, Taxi dalam koridor Jakarta-Bandar Udara Soekarno

Hatta Dengan Metode Stated Preference, Skripsi, Departemen Teknik

Sipil, ITB, Bandung.

Hidayati, Emi Mutiah. 2003. Permodelan Pemilihan Moda Kereta Api Eksekutif

dan Pesawat Terbang Berdasarkan Persepsi Penumpang. Skripsi : Teknik

Sipil UNS.

http://www.freequality.org/documents/tools/Tagarray_files/tamatrix.htm

Koppelman, Frank S and Chandra Bhat. 2006. A Self Instructing Course in Mode

Choice Modeling: Multinomial and Nested Logit Models. U.S. Department

of Transportation Federal Transit Administration

Kurniawan, Yusuf Adi. 2010. Pemodelan Pemilihan Moda Angkutan dan Bus

Jurusan Solo-Yogya dengan Teknik Stated Preference, Skripsi, Jurusan

Teknik Sipil, UNS Surakarta.

Morlok, Erward K, 1984, Pengantar Teknik dan Perencanaan Transportasi, Erlangga, Jakarta.

Ortuzar, J.D & Willumsen, 1990, Modelling Transport, John Willey & Sons Ltd, England.

Papacostas, C.S., 1987, Fundamental of Transportation Engineering, Prentice Hill, Englewood, New Jersey.

Rakhmat, Jalaluddin, 1985, Metode Penelitian Komunikasi, Remadja Karya CV, Bandung

Singarimbun & Effendi, 1989, Metode Penelitian Survai, LP3ES, Jakarta.

Sudjana, 2001, Teknik Analisis Regresi dan Korelasi, Tarsito, Bandung.

Suranto, H & Priambodo, T, 2003, Pemodelan pemilihan moda untuk perjalan

menuju kampus menggunakan kendaraan pribadi dan kendaraan umum,

(19)

commit to user

xix

Syaodih, Nana, 2009, Metode Penelitian Pendidikan, Remaja Rosdakarya, Bandung

Tamin, Ofyar.Z, 1997, Perencanaan dan Pemodelan Transportasi, ITB, Bandung.

Tamin, Ofyar.Z, 2008, Perencanaan dan Pemodelan Transportasi, ITB, Bandung.

Gambar

Tabel 4.15 Pengujian

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan uraian tersebut, dapat disimpulkan bahwa kompetensi dasar merupakan kemampuan yang harus dimiliki siswa di dalam suatu mata pelajaran yang telah diturunkan dari

The focus of this book will be Greenplum UAP that includes database (for structured data requirements), HD/Hadoop (for unstructured data requirements), and Chorus (a

H.iW da ta daagaa caqparkanaagkan paraarolaa ataa daaar paraatujoaa kedua balah plha k.. Seholtan oaaarloa

Rumusan hipotesis yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari yaitu tidak ada hubungan yang signifikan antara motivasi dan kemandirian belajar mahasiswa calon guru sekolah

Model pembelajaran berbasis proyek (Project Based Learning) merupakan model belajar yang melibatkan siswa secara langsung dalam memecahkan permasalahan. Siswa

Menyusul cedera medula spinalis, penyebab utama kematian sel adalah nekrosis dan apoptosis. Walaupun mekanisme kematian sel yang utama segera setelah terjadinya cedera primer

Indeks diversitas semut diduga dipengaruhi oleh vegetasi yang ada pada kedua stasiun, dimana pada stasiun I vegetasi yang rimbun dan banyaknya serasah yang ada

Sehingga Laporan Penciptaan Karya Tugas Akhir Karya Seni Lukis dengan judul VISUALISASI BLINK-182 DALAM SENI LUKIS dapat diselesaikan sebagai salah satu syarat