• Tidak ada hasil yang ditemukan

Hubungan Peningkatan Indeks Massa Tubuh Dengan Axial Length Dan Anterior Chamber Depth Pada Pasien Dengan Kelainan Refraksi Di Rsup H Adam Malik Medan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Hubungan Peningkatan Indeks Massa Tubuh Dengan Axial Length Dan Anterior Chamber Depth Pada Pasien Dengan Kelainan Refraksi Di Rsup H Adam Malik Medan"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

Hubungan peningkatan Indeks Massa Tubuh dengan Axial Length (AL) dan Anterior Chamber Depth (ACD) pada pasien dengan

kelainan refraksi di RSUP H Adam Malik Medan

Putri Amriany N, Syaiful B, Elly T.E.S Departemen Ilmu Kesehatan Mata

Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan

ABSTRAK

Indeks Massa Tubuh merupakan ukuran yang digunakan untuk menilai proporsionalitas perbandingan antara tinggi dan berat badan seseorang. Tinggi badan dan berat badan telah diketahui sebelumnya memiliki hubungan terhadap beberapa kondisi anatomi mata. Tinggi badan sering dikaitkan dengan kondisi dari axial length , dan berat badan sering dikaitkan dengan kondisi dari anterior chamber depth.

Untuk mengetahui hubungan peningkatan Indeks Massa Tubuh dengan Axial Length dan Anterior Chamber Depth pada pasien dengan kelainan refraksi.

Penelitian ini berbentuk cross sectional observational. Jumlah sampel sebanyak 42 orang dengan Indeks Massa Tubuh Berlebih dan 56 orang dengan Indeks Massa Tubuh Normal yang datang ke Poliklinik Mata Sub Divisi Refraksi RSUP. H. Adam Malik Medan selama bulan September 2016. Setiap pasien diukur tinggi badan, berat badan, visus dengan Snellen Chart dan dikoreksi dengan Trial Lens. Kemudian dilakukan pemeriksaan keratometri dengan Autorefractometer, dan dilakukan pengukuran Axial Length (AL) dan Anterior Chamber depth (ACD)dengan menggunakan A-Scan Biometry AL-100.

Jumlah pasien dengan Indeks Massa Tubuh Normal yang mengalami Emmetropia sebanyak 24 orang (60%), Myopia sebanyak 28 orang (57,1%), Astigmatisma Myopia ODS sebanyak 3 orang (50%), dan yang mengalami Astigmatisma Myopia Compound OD + Myopia OS sebanyak 1% (50%). Jumlah pasien dengan Indeks Massa Tubuh Berlebih yang mengalami Emmetropia sebanyak 16 orang (40%), Myopia ODS sebanyak 21 orang (42,9%), Myopia ODS sebanyak 3 orang (50%), Myopia OS sebanyak 1 orang (100%), dan yang mengalami Astigmatisma Myopia Compund OD + Myopia OS sebanyak 1 orang (50%).

Tidak ada hubungan peningkatan Indeks Massa Tubuh dengan Axial Length dan Anterior Chamber Depth pada pasien dengan kelainan refraksi.

Kata Kunci : Axial Length, Anterior Chamber Depth, Indeks Massa Tubuh

(2)

Relationship betweeen the increase in the Body Mass Index with Axial length (AL) and Anterior Chamber Depth (ACD) in patients with

refractive errors at H Adam Malik Hospital Medan

Putri Amriany N, Syaiful B, Elly T.E.S

Department of Ophthalmology, Faculty of Medicine, University of North Sumatra

Haji Adam Malik General Hospital Medan

ABSTRACT

Body mass index is a measure used to assess the proportionality ratio between height and weight. Height and weight have been known previously have been associated with several conditions anatomy of the eye. Height is often associated with the condition of the axial length, and weight gain often associated with the condition of the anterior chamber depth.

To determine the relationship of body mass index increase with Axial Length and Anterior Chamber Depth in patients with refractive errors.

This is an observational cross-sectional study. The total sample of 42 people with a Body Mass Index Excess and 56 people with normal Body Mass Index which came into Sub Division Refractive Eye Clinic Hospital. H. Adam Malik Medan in September 2016. Each patient was measured height, weight, vision with the Snellen Chart and corrected by Trial Lens. Then examined keratometri with Autorefractometer, and measured the axial length (AL) and anterior chamber depth (ACD) by using A-scan biometry AL-100.

The number of patients with a Body Mass Index Normal experiencing Emmetropia are 24 people (60%), Myopia are 28 people (57.1%), Astigmatism Myopia ODS by 3 people (50%), and those with Astigmatism Myopia Myopia Compound OD + OS as much as 1% (50%). The number of patients with a Body Mass Index Excess experiencing Emmetropia are 16 people (40%), Myopia ODS as many as 21 people (42.9%), Myopia ODS by 3 people (50%), Myopia OS as much as 1 (100%), and experiencing Astigmatism Myopia Myopia Compund OD + OS by 1 person (50%).

There is no relationship between the increasing of Body Mass Index with Axial Length and Anterior Chamber Depth in patients with refractive errors.

Keywords: Axial Length, Anterior Chamber Depth, Body Mass Index

Referensi

Dokumen terkait

Apabila Universitas Jenderal Soedirman dalam memberikan pelayanan di bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat tidak sesuai dengan Standar

bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, perlu menetapkan Peraturan Bupati Bantul tentang Perubahan Ketiga Atas Peraturan Bupati Bantul

(1) Guru yang bertugas pada satuan pendidikan layanan khusus, berkeahlian khusus, atau dibutuhkan atas dasar pertimbangan kepentingan nasional yang tidak dapat memenuhi

[r]

[r]

[r]

[r]

[r]