B A B I
PENDAHULUAN
1.1. LATAR BELAKANG
Berlakunya Peraturan perundangan – undangan baru tentang
pelaksanaan otonomi daerah yaitu bedasarkan undang-undang Nomor 32 tahun
2004 , tentang Pemerintah Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia
tahun 2004 No.125 , tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia No.4437)
sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 12 tahun 2008
tentang Perubahan Kedua Undang-Undang Nomor 32 tahun 2004 (Lembaran
Negara Republik Indonesia 2008 Nomor 59, tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 48444) dan Undang-Undang Nomor 33 tahun 2004
2004 tentang Perimbangan Keuangan antara pemerintah pusat dan pemerintah
daeah (Lembaran negara repulik Indonesia tahun 2004 Nomor 126, tambahan
lembaran negara republik indonesia Nomor 4438), membawa pengaruh yang
sangat besar terhadap pelaksanaan sistem pemerintahan di daerah, khususnya
yang menyangkut peranan, kewenanganan dan tugas lembaga Eksekutif
(Pemerintah Daerah ) maupun lembaga legislatif (DPRD). Reformasi disegala
bidang telah menciptakan perubahan terhadap prinsip-prinsip manajemen
penyelenggaraan pemerintahan diantaranya dapat dibuktikan dengan lahirnya
TAP MPR No. IX/MPR/1999 tentang Penyelengaraan Negara yang bersih dan
bebas dari KKN. TAP MPR tersebut selanjutnya ditindak lanjuti dengan
dikeluarkannya Undang-Undang No. 28 tahun 1999 yang lebih mempertegas
terhadap bangsa Indonesia untuk bersungguh-sungguh mewujudkan
penyelenggaraan pemerintahan negara dan membangun yang dilandasi dengan
Sebagai aplikasi dari Undang-Undang tersebut di atas, pemerintah
mengeluarkan Instruksi Presiden No. 7 tahun 1999 tentang Akuntabilitas
Kinerja Instansi Pemerintah sebagai wujud Pertanggungjawaban dalam
merealisasikan Visi dan Misi Orgasnisasi dan keputusan Lembaga Administrasi
Negara No. 239/IX/6/8/2003.
Memenuhi kebutuhan tersebut dan sesuai dengan Permendagri Nomor
54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemrintah Nomor 8 Tahun 2008
tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan
Rencana Pembangunan Daerah, maka setiap SKPD di lingkungan Pemerintah
Kota Payakumbuh termasuk Sekretariat DPRD Kota Payakumbuh diharuskan
menyusun sebuah dokumen perencanaan yang tertuang dalam bentuk Rencana
Kerja ( Renja ) sebagai bingkai kerja untuk tahun berikutnya
Penyusunan Rencana Kerja ( Renja ) Tahun 2015 ini oleh Sekretariat
DPRD Kota Payakumbuh dimaksudkan untuk dapat memberikan gambaran yang
jelas dan terarah tentang dalam pelaksanaan tugas sebagai bagian dari
Pemerintahan Daerah Kota Payakumbuh di dalam memfasilitasi kegiatan DPRD.
Rencana Kerja ( Renja ) Sekretariat DPRD Kota Payakumbuh 2015 ini
disusun dengan mengacu pada RPJMD Kota Payakumbuh tahun 2012-2017 dan
memperhatikan Renstra Sekretariat DPRD Kota Payakumbuh untuk kurun
waktu yang sama. Selanjutnya Rencana Kerja Sekretariat DPRD yang
merupakan rencana tahunan SKPD yang nantinya menjadi dasar utama
penyusunan RKA Sekretariat DPRD Kota Payakumbuh untuk tahun yang
1.2. LANDASAN HUKUM
Penyusunan Rencana Kerja Sekretariat DPRD Kota Payakumbuh tahunn
2015 berdasarkan pada :
a. Undang-Undang Nomor 25 Tahunn 2004 tentang Sistim Perencanaan
Pembangunan Nasional;
b. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah
sebagaimana telah dirubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 12
Tahun 2008;
c. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan
antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah;
d. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan
Jangka Panjang (RPJP) Nasional;
e. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan
Keuangan Daerah;
f. Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2006 tentang Tata Cara
Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan;
g. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara
Penyusunan Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan
Daerah;
h. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 55 Tahunn 2009 tentang
Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah;
i. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang
Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang
Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan
j. Peraturan Daerah Kota Payakumbuh Nomor 02 tahun 2008 tentang
Struktur Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Daerah dan
Sekretariat DPRD Kota Payakumbuh;
k. Surat Sekretaris Daerah Kota Payakumbuh Nomor
065/189/Bappeda-Ko/2014 tentang Penyusunan Rancangan Rencana SKPD Tahun 2015.
1.3. MAKSUD DAN TUJUAN
Rencana Kerja Sekretariat DPRD Kota Payakumbuh Tahun 2015 disusun
untuk mewujudkan sinergitas antara perencanaan, pengganggaran, pelaksanaan
dan mewujudkan penyelenggaraan tugas-tugas DPRD Kota Payakumbuh yang
akan dilaksanakan pada tahun 2015, Rencana Kerja disusun sebagai :
a. Acuan dalam pelaksanaan program dan kegiatan di Sekretariat DPRD
Kota Payakumbuh untuk satu tahun ke depan
b. Menjabarkan Perencanaan Strategis ( Renstra ) Sekretariat DPRD Kota
Payakumbuh Tahun 2013 – 2017.
c. Penyusunan Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah ( RAPBD )
Pemerintah Kota Payakumbuh Tahun Anggaran 2015.
1.4. TUGAS POKOK, FUNGSI DAN STRUKTUR ORGANISASI
Sekretariat DPRD Kota Payakumbuh dipimpin oleh seorang Sekretaris
(Eselon II.b) mempunyai tugas pokok dan fungsi sebagai berikut :
A. TUGAS POKOK
Mengkoordinasikan dan mengendalikan kegiatan Sekretariat dalam
membantu Pimpinan dan Anggota DPRD di dalam menyelenggarakan
B. FUNGSI
Untuk melaksanakan tugas pokok tersebut, Sekretariat DPRD mempunyai
fungsi :
a. Memfasilitasi rapat-rapat DPRD
b. Penyusunan Rencana Kerja untuk kegiatan yang menyangkut Bagian
Umum, Bagian Risalah dan Persidangan dan Bagian keuangan.
c. Pengusulan anggaran rutin dan pembangunan pada lingkungan
Sekretariat.
d. Pengoreksian dan penganalisaan serta pemarafan konsep
Peraturan Daerah, Keputusan DPRD dan Produk hukum lainnya
yang menjadi tugas garapan Sekretariat.
e. Penelaahan dan pengkoordinasian perumusan konsep kebijakan
DPRD.
f. Pengendalian pelaksanaan persidangan dan rapat yang
diselenggarakan DPRD
g. Penyempurnaan naskah risalah persidangan dan naskah dinas
lainnya
h. Pelaksanaan tugas lainnya yang diberikan oleh Ketua DPRD sesuai
dengan kewenangan dan tugasnya.
C. Struktur Organisasi
Struktur organisasi Sekretariat DPRD Kota Payakumbuh, sesuai dengan
Peraturan daerah Kota Payakumbuh Nomor 02 tahun 2008 tentang struktur
organisasi dan tata kerja Sekretariat Daerah dan Sekretariat DPRD Kota
SUSUNAN KEPEGAWAIAN DAN PERLENGKAPAN
Bagian Umum
Bagian Umum mempunyai tugas pokok melaksanakan penetausahaan
administrasi urusan kepegawaian ,urusan dalam dan rumah tangga, serta
urusan keungan DPRD.
Bagian Risalah dan Persidangan
Bagian Risalah dan persidangan mempunyai tugas pokok memfasilitasi
pelaksanaan persidangan dan rapat-rapat alat kelengkapan DPRD,
fraksi,kepanitiaan, serta menyusun notulen dan risalah persidangan dan
mengkoordinasikan perumusan rancangan produk hukum daerah.
Bagian Humas dan protokol
Bagian Humas dan protokol mempunyai tugas pokok menyelenggarakan
publikasi produk-produk hukum dan kegiatan DPRD serta melaksanakan BAGIAN RISALAH
Sub.Bag.Keuangan Sub.Bag.Risalah Sub.Bag.Protokol
urusan kepertokolan pimpinnan dan anggota DPRD, kepertpustakaan,
dokumentasi dan pers.
Sekretariat dewan Perwakilan Rakyat Daerah terdiri dari :
1.Sekretaris.
2.Bagian Umum
3.Bagian Persidangan dan Risalah.
4.Bagian Humas dan protokol
Bagian Umum ,membawahi 3 Subag Bagian ;
Sub. Bagian Urusan Dalam dan Rumah Tangga
Sub.Bagian Tata Usaha dan Kepegawaian.
Sub.Bagian Keuangan
Bagian Persidangan Risalah ,membawahi 3 Subag Bagian ;
Sub.Bagian Rapat dan Persidangan
Sub.Bagian Hukum dan Perundangan.
Su.Bagian Risalah.
Bagian Humas dan Protokol ,membawahi 3 Subag Bagian ;
Sub.Bagian Humas dan Pemberitaan
Sub.Bagian Perpustakaan dan Dokumentasi
Sub.Bagian Protokol dan perjalanan
D.Lingkungan Strategis Yang Berpengaruh.
Sesuai dengan Peraturan Daerah Kota payakumbuh No.02 tahun 2008
tentang Struktur Organisasi dan tata kerja Sekretariat DPRD Kota
Payakumbuh bahwa kedudukan Sekretariat DPRD adalah merupakan unsur staf
dalam memberikan pelayanan Administrasi kepada DPRD guna melaksnakan hak,
Dengan demikian, lingkungan strategis yang berpengaruh dalam
melaksanakan tugas dan fungsi sekretariat DPRD dapat dikembangkan menjadi
antara lain.
1.Struktur Organisasi yang lengkap.
2. Dukungan staf yang frofesional .
3. Dukungan dana dan keuangan
4. Dukungann dan prasarana yang memadai.
BAB II
PERENCANAAN STRATEGIK
SEKRETARIAT DPRD KOTA PAYAKUMBUH
SKPD Sekretariat DPRD Kota Payakmbuh dalam setiap
menyelenggarakan program dan kegiatan selalu mempedomani visi dan misi.
2.1. Visi Dan Misi
A.VISI
Terwujudnya Sekretariat DPRD yang profesional, kreatif, responsif dan
akomodatif dalam membantu kelancaran pelaksanaan kewenangan, tugas
dan fungsi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Payakumbuh.
B. MISI
a. Meningkatkan pelayanan administrasi.
b. Meningkatkan sarana dan prasarana aparatur
c. Meningkatkan disiplin aparatur.
d. Meningkatkan sumber daya aparatur.
e. Meningkatkan sitem pelaporan capain kinerja.
f. Meningkatkan kapasitas Lembaga Perwakilan Rakyat Daerah.
g. Meningkatkan kominikasi,Informasi dan media massa.
h. Meningkatkan kerja sama informasi dan media massa.
2.2. TUJUAN DAN SASARAN
Tujuan yang hendak dicapai oleh Sekretariat DPRD dalam
melaksanakan tugas, fungsi dan kewenangan adalah untuk membantu kelancaran
tugas-tugas dan kegiatan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Payakumbuh
I. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran.
Tujuan Program:
1. Meningkatkan pelayanan jasa Surat Menyurat.
2. Meningkatkan penyediaan jasa Komunikasi, sumber daya air dan
listerik.
3. Meningkatkan Penyediaan jasa Administrasi Jaminan Pemeliharaan
Kesehatan PNS.
4. Meningkatkan Penyediaan jasa Pemeliharaan dan perizinan Kendaraan
Dinas/Operasional.
5. Meningkatkan Penyediaan jasa Adminstrasi Keuangan.
6. Meningkatkan Penysediaan jasa Kebersihan Kantor.
7. Meningkatkan Penyediaan Alat-alat Tulis Kantor.
8. Meningkatkan penyediaan Barang Cetakan dan Pengadaan.
9. Meningkatkan Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan
Bang.Kantor.
10. Meningkatkan Peralatan dan perlengkapan Kantor.
11. Meningkatkan penyediaan Bahan Bacan dan Peraturan Perundangan-
undangan.
12. Meningkatkan penyediaan makan dan minum.
13. Meningkatkan Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi Keluar Daerah.
14. Meningkatkan Penyediaan jasa tenaga Administrasi / teknik
perkantoran.
Sasaran program:
1. Tersedianya Pelayanan Jasa Surat Menyurat.
2. Tersedianya jasa Komunikasi Sumber daya air dan listrik.
3. Tersedianya jasa Administrasi jaminan pemeliharaan kesehatan PNS.
4. Tersedianya jasa pemeliharaan dan perizinan kendaraan dinas
5. Tersedianya Jasa administrasi keuangan.
6. Tersedianya jasa kebersihan Kantor.
7. Tersedianya alat-alat tulis kantor.
8. Tersedianya barang cetakan dan pengadaan.
9. Tersedianya komponen instalasi listrik/penerangan bangunan kantor.
10.Tersedianya peralatan dan perlengkapan kantor.
11. Tersedianya bahan bacaan dan peraturan perundangan-undangan.
12.Tersedianya makanan dan minuman.
13.Tersedianya rapat-rapat Koordinasi dan konsultasi keluar daerah.
14.Tersedianya jasa tenaga adminstrasi /teknik perkantoran
II. Program peningkatan sarana dan prasarana aparatur.
Tujuan Program:
1. Meningkatkan Pembangunan Gedung Kantor
2. Meningkatkan Pengadaan kendaraan dinas/operasional
3. Meningkatkan Pengadaan Peralatan Rumah Jabatan/dinas
4. Meningkatkan Pengadaan Mebeleur
5. Meningkatkan pemeliharaan rutin/berkala rumah jabatan
6. Meningkatkan pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor
7. Meningkatkan pemeliharaan rutin/berkala mobil jabatan
8. Meningkatkan pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional
9. Meningkatkan pemeliharaan rutin/berkala perlatan gedung kantor
Sasaran Program
1. Terlaksananya Pembangunan gedung kantor.
2. Terlaksananya pengadaan kendaraan dinas/operasional
3. Terlaksananya pengadaan peralatan rumah jabatan/dinas
4. Terlaksananya pengadaan mebeleur
5. Terlaksananya pemeliharaan rutin/berkala rumah jabatan
7. Terlaksananya pemeliharaan rutin/berkala mobil jabatan
8. Terlaksananya pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional
9. Terlaksananya pemeliharaan rutin/berkala peralatan gedung kantor
III. Program Peningkatan Disiplin Aparatur
Tujuan Program :
1. Meningkatkan pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya
Sasaran Program :
1.Tersedianya pakaian dinas beserta kelengkapannya.
IV. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
Tujuan Program :
1. Meningkatkan bimbingan teknis implementasi peraturan
perundang-undangan.
Sasaran Program :
1. Terlaksananya bimbingan teknis implementasi pertauran
perundang-undangan.
V. Program Peningkatan Kapasitas Lembaga Perwakilan Rakyat Daerah.
Tujuan Program :
1. Meningkatkan pembahasan rancangan peraturan daerah
2. Meningkatkan hearing/dialog dan koordinasi dengan Pemerintah Daerah
dan tokoh masyarakat/tokoh agama.
3. Meningkatkan rapat-rapat alat kelengkapan dewan
4. Meningkatkan rapat-rapat paripurna
5. Meningkatkan kegiatan reses
6. Meningkatkan kunjungan kerja Pimpinan dan Anggota DPRD dalam daerah
7. Meningkatkan peningkatan kapasitas Pimpinan dan Anggota DPRD
1. Terlaksananya pembahasan rancangan peraturan daerah
2. Terlaksananya hearing/dialog dan koordinasi dengan Pemerintah Daerah
dan tokoh masyarakat/tokoh agama.
3. Terlaksananya rapat-rapat alat kelengkapan dewan
4. Terlaksananya rapat-rapat paripurna
5. Terlaksananya kegiatan reses
6. Terlaksananya kunjungan kerja Pimpinan dan Anggota DPRD dalam
daerah
7. Terlaksananya peningkatan kapasitas Pimpinan dan Anggota DPRD
VI. Program Kerjasama Informasi dengan Mas Media.
Tujuan Program :
1. Meningkatkan penyebarluasan informasi pembangunan daerah
2. Meningkatkan penyebarluasan infomasi penyelenggaraan pemerintah
daerah
Sasaran Program :
1. Terlaksananya penyebarluasan informasi pembangunan daerah
2. Terlaksananya penyebarluasan informasi penyelenggaraan pemerintah
2.3. CARA PENCAPAIAN TUJUAN DAN SASARAN
KEBIJAKSANAAN
Memberikan pelayanan administrasi kepada pimpinan dan seluruh anggota serta
kelengkapan DPRD dalam hal yang berkaitan dengan persidangan, pelayananan
umum dan pelayanan lainnya. Berdasarkan hal tersebut diatas, maka kebijakan
yang diambil oleh sekretaris DPRD Kota Payakumbuh dalam melaksanakan tugas
pokok dan fungsi organisasi, sehingga bisa memberikan pelayanan adalah sbb :
1. Mendayagunakan struktur organisasi, sehingga seluruh beban tugas
dapat terlaksana dengan baik, tepat waktu dan tepat sasaran.
2. Mengoptimalkan peraturan yang ada dalam meningkatkan kinerja
aparatur dan memberikan peluang pada staf untuk meningkatkan SDM,
baik berupa diklat-diklat maupun izin belajar.
3. Mengfungsikan dan memberdayakan sarana dan prasarana secara baik
dan optimal.
4. Memotifasi dan mendorong staf agar bisa bekerja dengan baik dan
optimal serta berperan aktif sesuai dengan beban tugas yang diemban
dan akan menimbulkan sikap saling membutuhkan sehingga tidak ada imeg
ada staf yang lebih penting dan tidak.
5. Mengoptimalkan dan meningkatkan koordinasi antar bagian dan dengan
B A B III
AKUNTABILITAS KINERJA
SEKRETARIAT DPRD KOTA PAYAKUMBUH
1.1.RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN.
3.1. STRATEGI
Penetapan Strategi Sekretariat DPRD Kota paykumbuh didasrkan pada
kaedah ilmiah teknis dan teknis Administrasitif, dalam arti didasar
pada persoalan utama dan mempertimbangkan kelayakan beberpa
kebijakan yang tertuang ke dalam rumusan program dan kegiatan ,
seluruh susunan kebijakan dan program diharapkan nantinya adalah
untuk mencapaian Visi dan menjalankan misi Sekretariat DPRD Kota
Payakumbuh .
Disamping itu, strategi juga diperlukan agar setiap program dan
kegiatan dapat dilaksanakan secara efektif dan efisien. Srategi
terpilih akan dipedomani sebagai dasar penetapan program kerja.
Proses penentuan strategi dilakukan dengan analisis isu-isu yang
berkembang secara sistematis, yang berangkat dari identifikasi
faktor-faktor lingkungaan internal dan ekstenal. Hasil analisis menjadi
dasar dalam menemukan isu-isu strategis utama.
3.3. ARAH KEBIJAKAN
Tujuan utama dari pengelolaan belanja daerah adalah untuk
mewujudkan efektifitas dan efisiensi pengeluaran/belanja Sekretariat,DPRD
Kota Payakumbuh , pelayanan administrasi kepada pimpinan dan seluruh anggota
serta kelengkapan DPRD dalam hal yang berkaitan dengan persidangan,
pelayanan umum dan pelayanan lainnya. Berdasarkan hal tersebut diatas, maka
kebijakan yang diambil oleh Sekretaris DPRD Kota Payakumbuh dalam
melaksanakan tugas pokok dan fungsi organisasi, sehingga bisa memberikan
pelayanan adalah sbb :
1. Mendayagunakan struktur organisasi, sehingga seluruh beban tugas dapat
2. Memfungsikan dan memberdayakan sarana dan prasarana secara baik dan
optimal.
3. Memotifasi dan mendorong staf agar bisa bekerja dengan baik dan optimal
serta berperan aktif sesuai dengan beban tugas yang diemban dan akan
menimbulkan sikap saling membutuhkan sehingga tidak ada imeg ada staf
yang lebih penting dan tidak.
4. Mengoptimalkan dan meningkatkan koordinasi antar bagian dan dengan unit
kerja terkait dilingkungan Pemda Kota Payakumbuh.
5. Meningkatkan kualitas sumber daya aparatur pemerintah daerah sesuai
dengan tugas pokok dan fungsi pemerintahan.
6. Memberikan tambahan penghasilan bagi aparatur.
7. Meningkatkan kemampuan aparatur dalam penyusunan pruduk hukum.
8. Meningkatkan efektifitas pengelolaan dan pemanfaatan keuangan daerah.
9. Meningkatkan kualitas hubungan kerjasama DPRD ,Pemerintah daerah dan
masyarakat dalam penyelenggaraan pemerintahan dan pelaksanaan
pembangunan.
10.Meningkatkan peran serta masyarakat dan stacholder dalam pengendalian
BAB IV
P E N U T U P
4.1. TUJUAN UMUM
Penyusunan rencana kerja tahun 2015 Sekretariat DPRD Kota
Payakumbuh ini adalah sebagai langkah dalam proses penyusunan rencana
kerja dan anggaran (RKA), dokumen pelaksanaan anggaran (DPA) maupun
analisa standar belanja (ASB) yang keseluruhannya merupakan implementasi
anggaran berbasis kinerja. Adapun yang diinginkan sebagai tujuan umum dari
penyusunan renstra dan penetapan kinerja itu adalah peningkatan kinerja
dari setiap Komponen SKPD.
Peningkatan kinerja ini merupakan wujud nyata tindakan perbaikan
yang dilakukan oleh Pemrintah Kota Payakumbuh secara keseluruhan. Pada
akhirnya muncullah aparat yang profesional dan bersih.
4.2. TUJUAN KHUSUS
Dengan penetapan anggaran berbasis kinerja terkandung makna
bahwa bila melakukan tranformasi sistem pemerintahan yaitu pemerintahan
dari sistem yang birokratis ke arah system partisipatif yang bertujuan
untuk lebih mewirausahakan birokrasi pemerintah, termasuk SKPD
Sekretariat DPRD Kota Payakumbuh diharapkan tidak ada lagi instansi
pemerintahan yang tidak jelas kinerjanya.
4.3. SASARAN TINDAK LANJUT
Bagi SKPD Sekretariat DPRD Kota Payakumbuh, renstra ini dapat
menentukan sasaran tindak lanjut. Sasaran tindak lanjut itu adalah dalam
hal penyusunan dan implementasi terhadap rencana kerja, rencana anggaran
4.4.KESIMPULAN
Dari tujuh program tersebut terdiri dari beberapa kegiatan dengan
didukung oleh dana (input) dengan capaian kinerja, sementara capaian
Program sebesar (100% ) antara lain pencapaian kinerja secara keseluruhan
adanya efisiensi anggaran, dan pendistribusian dana berfluktuasi,
pelaksanaan kegiatan dengan time schedul tidak singkron dengan anggaran
Kas, jadi kedepan dalam pencapaian kinerja SKPD sangat dipengaruhi oleh
anggaran kas dan time schedul, KAK kegiatan dari program tersebut,
disiplin anggaran dilaksanakan sesuai dengan perundang-undangan yang
berlaku.
Payakumbuh, Mei 2014.-
SEKRETARIS DPRD KOTA PAYAKUMBUH
DRS. ATUR SATRIA