• Tidak ada hasil yang ditemukan

STATUS DAN PENGEMBANGAN BASIS DATA SUMBER DAYA MINERAL DAN ENERGI DI PUSAT SUMBER DAYA GEOLOGI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "STATUS DAN PENGEMBANGAN BASIS DATA SUMBER DAYA MINERAL DAN ENERGI DI PUSAT SUMBER DAYA GEOLOGI"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

STATUS DAN PENGEMBANGAN BASIS DATA

SUMBER DAYA MINERAL DAN ENERGI

DI PUSAT SUMBER DAYA GEOLOGI

Calvin K.K. Gurusinga1, Penny Oktaviani1, Indra Sukmayana1 1

Bidang Informasi

ABSTRAK

Industri pertambangan dan energi memerlukan informasi yang akurat mengenai data sumber daya mineral dan energi, mengingat tidak semua tempat di muka bumi ini mengandung sumber daya mineral dan energi. Perkembangan dunia industri juga mengakibatkan adanya “trend” dari sumber daya mineral atau energi tertentu, sehingga harganya pun akan berubah sesuai dengan permintaan pasar. Sumber daya tertentu yang dulu tidak dilirik orang karena dianggap tidak memiliki nilai ekonomis, sekarang bisa mempunyai nilai ekonomis yang tinggi. Karena itu data geologi dan sumber daya mineral merupakan data yang tahan lama atau dapat dikatakan tidak ada batas kadaluwarsanya.

Para investor di bidang pertambangan dan energi akan memerlukan informasi dan data mengenai keterdapatan, lokasi, kualitas, status eksplorasi dan jumlah sumber daya serta cadangannya. Sebagai konsekuensi, untuk memenuhi kebutuhan tersebut perlu dibuat suatu basis data yang sistematis dan berbasis web sehingga informasi dan data tersebut mudah didapat.

Sesuai dengan tupoksinya, Pusat Sumber Daya Geologi telah melakukan inventarisasi data sumber daya mineral dan energi yang merupakan penggabungan dari hasil penyelidikan Pusat Sumber Daya Geologi, data perusahaan, data pemerintah daerah, dan data dari unit-unit lain di bawah DESDM yang berhubungan dengan sumber daya geologi. Data-data tersebut disimpan dan disajikan dalam bentuk atlas peta potensi, metadata, publikasi khusus, buletin, dan website.

Pusat Sumber Daya Geologi, di bawah Badan geologi mewakili Indonesia ditunjuk oleh ASEAN sebagai ketua Working Group pengembangan database mineral ASEAN, yang bertujuan untuk menyeragamkan format basis data mineral ASEAN dengan cara membangun suatu database berbasis web, sehingga di masa yang akan datang ASEAN akan memiliki format database yang seragam dan sistematis untuk menarik minat investor asing agar berinvestasi di bidang industri pertambangan ASEAN.

Dalam rangka penghimpunan data, Pusat Sumber Daya geologi juga tengah membangun sistem database berbasis web yang akan dapat digunakan langsung oleh pemerintah daerah di seluruh Indonesia agar data-data dari daerah mempunyai format yang seragam dan sistematis sehingga data-data tersebut menarik investor agar menanamkan modalnya di bidang industri pertambangan Indonesia.

PENDAHULUAN

Industri pertambangan dan energi memerlukan informasi yang akurat mengenai data sumber daya mineral dan energi, mengingat tidak semua tempat di muka bumi ini mengandung sumber daya mineral dan energi.

Perkembangan dunia industri juga mengakibatkan adanya “trend” dari sumber daya mineral atau energi tertentu, sehingga harganya pun akan berubah sesuai dengan permintaan pasar. Sumber

daya tertentu yang dulu tidak dilirik orang karena dianggap tidak memiliki nilai ekonomis, sekarang bisa mempunyai nilai ekonomis yang tinggi. Seperti batubara kalori rendah yang dulu dianggap tidak ekonomis, karena menipisnya cadangan minyak bumi saat ini maka keberadaan batubara kalori rendah menjadi ekonomis, orang beramai-ramai mencari informasi mengenai lokasi-lokasi yang mempunyai potensi batubara dengan kalori rendah ini. Hal tersebut juga didukung oleh kemajuan teknologi yang memungkinkan untuk menaikkan nilai kalori batubara tersebut.

(2)

Karena itu data geologi dan sumber daya mineral merupakan data yang tahan lama atau dapat dikatakan tidak ada batas kadaluwarsanya.

DATABASE PUSAT SUMBER DAYA GEOLOGI

Sesuai dengan tugas bidang informasi di Pusat Sumber Daya Geologi yaitu melaksanakan pengembangan sistem informasi dan penyebarluasan informasi serta dokumentasi hasil penelitian dan pelayanan Pusat Sumber Daya Geologi, serta fungsi bidang informasi salah satunya adalah pelaksanaan pengelolaan sistem, jaringan dan situs informasi serta pemutakhiran basis data, maka dibangunlah suatu sistem database dengan maksud untuk :

„ Menampung data potensi sumberdaya geologi di indonesia.

„ Mensinkronkan data sumberdaya geologi di lingkungan PMG.

Dengan tujuan :

„ Terbentuknya sarana publikasi sumberdaya geologi yang utuh dalam satu kesatuan.

„ Tersedianya Data potensi sumberdaya mineral disajikan dalam bentuk tekstual dan spatial melalui web (WebMap). „ Dapat disajikan secara dinamis.

Sistem database yang sedang dikembangkan dapat dilihat pada gambar 1.

PELAYANAN

Pusat Sumber Daya Geologi, telah melakukan inventarisasi data sumber daya mineral dan energi yang merupakan penggabungan dari hasil penyelidikan Pusat Sumber Daya Geologi, data perusahaan, data pemerintah daerah, dan data dari unit-unit lain di bawah DESDM yang berhubungan dengan sumber daya geologi. Saat ini, data-data tersebut disimpan dan disajikan dalam bentuk atlas peta potensi, metadata, publikasi khusus, buletin, dan website.

Data-data tersebut diantaranya bisa didapatkan dengan cara mengakses website Pusat Sumber Daya Geologi dengan alamat

http://www.dim.esdm.go.id. Laporan hasil penyelidikan, webmap (gambar 2), potensi wilayah, metadata, energi dan mineral ASEAN, bimbingan teknis, katalog pustaka adalah beberapa contoh content yang dapat diakses langsung dari website Pusat Sumber Daya Geologi.

Selain melalui website, Pusat Sumber Daya Geologi juga melayani permintaan data secara langsung melalui bidang informasi, yaitu pelayanan perpustakaan untuk mendapatkan berbagai laporan penyelidikan, dan sistim informasi untuk mendapatkan peta potensi mineral logam, mineral non logam, batubara, dan panas bumi per kabupaten, propinsi dan Indonesia dalam bentuk hardcopy dan softcopy.

HUBUNGAN DENGAN ASEAN

Pusat Sumber Daya Geologi, di bawah Badan geologi mewakili Indonesia ditunjuk oleh ASEAN sebagai ketua Working Group pengembangan database mineral ASEAN, yang bertujuan untuk menyeragamkan format database mineral

ASEAN, mengingat potensi mineral dan energi fosil negara-negara anggota ASEAN yang cukup berlimpah, tetapi belum tersimpan dalam suatu database yang terintegrasi, serta belum adanya sarana publikasi bersama tentang

potensi energi

fosil dan mineral negara anggota ASEAN.

Pada tahun 2000, telah disetujui format data entry untuk database ASEAN. Hal ini ditindaklanjuti dengan pembuatan aplikasi untuk pembuatan database tersebut. Topologi jaringan serta status pengembangan database mineral ASEAN dapat dilihat pada gambar 3 dan 4. Sedangkan tampilan website database mineral ASEAN dapat dilihat pada gambar 5.

Saat ini telah dimulai pengisian data berbasis web dari tiap-tiap negara anggota ASEAN yang tatacara pengisiannya disosialisasikan dalam Workshop Database Mineral ASEAN di Bali tahun 2007. Contoh formulir isian database dapat dilihat pada gambar 6.

Dengan adanya database berbasis web ini, di masa yang akan datang ASEAN akan memiliki format database yang seragam dan sistematis untuk menarik minat investor asing agar berinvestasi di bidang industri pertambangan ASEAN.

(3)

RENCANA KE DEPAN

Untuk mewujudkan Pusat Sumber Daya Geologi sebagai pusat pelayanan informasi sumber daya geologi yang kompeten dan profesional, dilakukan berbagai upaya untuk membuat informasi sumber daya geologi dapat diakses oleh masyarakat secara cepat, akurat, dan efisien.

Dalam rangka penghimpunan data, Pusat Sumber Daya geologi berupaya membangun jembatan data dengan daerah agar bila ada data baru segera dapat dinikmati pengguna. Upaya ini dilakukan dengan cara membangun sistem database berbasis web yang akan dapat digunakan langsung oleh pemerintah daerah di seluruh Indonesia untuk melakukan data entry melalui internet agar data-data dari daerah mempunyai format yang seragam dan sistematis sehingga data tersebut menarik investor agar menanamkan modalnya di bidang industri pertambangan Indonesia. Hal tersebut penting untuk sarana promosi daerah sehingga

mendatangkan investasi yang dapat meningkatkan tingkat ekonomi daerah.

Adapun bentuk format isian database untuk daerah kurang lebih sama dengan format isian untuk database ASEAN.

Pada akhirnya ketersediaan informasi berbasis web tersebut diharapkan menjadi sarana diseminasi informasi sumberdaya geologi ke seluruh dunia untuk mendatangkan devisa negara.

Db Pokja

BB

Db Pokja

Mineral

Db Pokja

Pabum

Aplikasi Transfer (Excel, MS SQL, Dbf)

Web

Server

Internet

WebMap,

Metadata

Db Informasi

PostgresSQL /w PostGIS

OS : Ubuntu Linux

User

User

User

User

User

-

Peta, Meta data,

atlas, Kajian,

publikasi, dll

output

output

Konversi

Akses

User

Akses

Update

(4)

Legenda

Peta

Dasar &

Komoditi

Peta

Propinsi

Resolusi

Mode

Java

Informasi

Query

Tools

Index

(5)

Gambar 3. Topologi Jaringan Database Mineral ASEAN ASEAN DB & Application Server (Temporary) Firewall Internet Public User

ASEAN Mineral

Database

Application program Application Data Entry Web Form

STATUS SAAT INI

ASEAN Mineral Form Digitalized Company Directory

Min. Dev. & Environ. Legislation TRADE Export Import Supply Demand Data R&D Business Directory Mineral Resources

Already/is being developed

Will be developed

New Modules

Form

(6)

Gambar 5. Tampilan Website Database Mineral ASEAN

ASEAN MINERALS

DATA BASE ENTRY FORM

A. GENERAL INFORMATION I. REPORT

Commodity Type v Metallic Minerals

Report Title

Iron ore deposits of west malaysia Project Undertaken by

v Govt

Reporting

Agency Geological Survey Malaysia Author (s) J.H. Bean

Year of Publication

1969

Data Form v Hard Copy

Report Number Economics Bulletin 2 Remarks

II. BLOCK INFORMATION

Block Name/Number Bukit Besi Sub District/Township/ Commune Bukit Besi Regency/District MARANG Province/State/Division TERENGGANU Country MALAYSIA Latitude Longitude Min 4O 45’ N Max- 103 O 10’ E Area Coordinates Max Min

(7)

ASEAN MINERALS

DATA BASE ENTRY FORM

III. MAPS

Topography Maps Sheet Name MARANG Sheet Name Sheet Name Sheet Name Sheet Name Sheet Name Sheet No. 69 Sheet No. Sheet No. Sheet No. Sheet No. Sheet No. Scale 1 : 63,360 Scale 1 : Scale 1 : Scale 1 : Scale 1 : Scale 1 : Geological Maps Sheet Name MARANG

Sheet Name Sheet Name Sheet Name Sheet Name Sheet Name Sheet No. 3468 Sheet No. Sheet No. Sheet No. Sheet No. Sheet No. Scale 1 : 50,000 Scale 1 : Scale 1 : Scale 1 : Scale 1 : Scale 1 : Satellite / Aerial Images

Serial Number

IV. EXPLORATION ACTIVITY

Organization (s) GEOLOGICAL SURVEY OF MALAYSIA Project Leader/

Coordinator/ Manager

J.H BEAN

Exploration

Stage V Prospecting Exploration General Detailed Exploration Exploration

Method V Geological V Drilling Others

Duration of Survey

Start (MM/YYYY)

End (MM/YYYY) 02/1969 12/1969 Previous

Investigation(s) Author (s) Author (s) Author (s) Author (s) Author (s) Author (s) Report Title Report Title Report Title Report Title Report Title Report Title Year : Year : Year : Year : Year : Year :

(8)

ASEAN MINERALS

DATA BASE ENTRY FORM

V. REGIONAL GEOLOGY / ABSTRACT

B. COMMODITY INFORMATION I. GENERAL Primary Commodity IRON Secondary Commodity (s) MANGANESE Location Name (s) BUKIT BESI

Point Coordinate(s) Lattitude

4.75 O N Longitude 103.2 O E II. DEPOSIT Genesis ƒ ƒ ƒ V Replacement Alteration

(9)

ASEAN MINERALS

DATA BASE ENTRY FORM

Deposit Form

V Lenses

V Disseminated Strike / Dip N oE/degree

Deposit Dimension Length : 100 m Width : 50 m Thickness : 5 m

Deposit size 5 hectare

Overburden 2 m

III. RESOURCES

Deposit Status V Deposit

Resource Class

Resource

Units V Tonnes 3

Reserves Class V Proven

Reserves 8.000.000 Units V Tonnes 3 Resource/ Reserves Estimation Method V Cross Section Mineral Quality/Grade 55 – 60 %

As received Proximate Analysis (adb)

Coal

Quality FM

(%) (%) TM (%) M (%) IM (%) VM ASH (%) (%) FC S Total (%) (cal/gr) CV

Specific Energy (Joule/lb)

Uses METAL INDUSTRY

C. MISCELLANEOUS

Data Entry by MOHAMAD YUSOF

Entry Date (DD/MM/YYYY) 19/02/2008

Data Verification By ZULKIPLI CHE KASIM Verification Date (DD/MM/YYYY) 19/02/2008

Gambar

Gambar 1. Sistem Database Pusat Sumber Daya Geologi yang Sedang Dikembangkan
Gambar 2. Tampilan Webmap
Gambar 4. Status Pengembangan Database Mineral ASEAN
Gambar 5. Tampilan Website Database Mineral ASEAN

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan Surat Penetapan Pemenang Kelompok Kerja (Pokja) Jasa Konsultansi dan Jasa Lainnya Panitia Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah Lingkup Pemerintah Kabupaten Sabu Raijua

Sehubungan dengan akan dilakukan Pembuktian Kualifikasi untuk paket Belanja Konsultansi Pengawasan Rehab Berat Gedung Kantor Camat Jemaja dan Kantor Camat Palmatak (DAK),

' bahwa pemanfaatan Barang Milik Daerah' berupa Halaman' dan Basement Gedung Blok A dan Blok D untuk sarana parkir RSUD Tarakan yang terletak di Jalan Kyai Caringin, Kelurahan

When randomized hashing is used, the RBG (see Section 5.5 below for more information) employed to produce the bit strings used to randomize messages shall support a security

[r]

Berdasarkan hasil wawancara dan observasi yang dilakukan peneliti di kantor BPNB terkait dengan pemeliharaan arsip dapat disimpulkan bahwa pemeliharaan arsip tidak

artikel yang disajikan dalam sebuah seminar/symposium dapat dinilai sama dengan jurnal edisi normal namun tidak dapat digunakan untuk memenuhi syarat khusus publikasi

Skripsi dengan judul “ Penerapan Model Pembelajaran Two Stay Two Stray Untuk Peningkatan Hasil Belajar Pada Mata Pelajaran PKn Kelas IV SD 1 Gamong Kudus ” oleh