Data Penulis:
Dosen STEKOM
Iwan Koerniawan, M.Th., M.Si Program Studi Komputerisasi Akuntansi Julitta Dewayani, S.S., M.M. Program Studi Desain Grafis
Kustiyono, S.Kom, M.Kom Program Studi Manajemen Informatika Mokhamad Iklil Mustofa, S.Kom Program Studi Sistem Komputer
Rusito, S.Kom, M.Kom Program Studi Sistem Komputer
Unang Achlison, S.T, M.Kom Program Studi Teknik Elektronika
Sulartopo, S.Pd, M.Kom Program Studi Sistem Komputer
Zaenal Mustofa, S.Kom Program Studi Sistem Komputer
Alumnus STEKOM
Dwi Anggraeni, S.Kom Program Studi Sistem Komputer
Siti Jumaroh, S.Kom Program Studi Sistem Komputer
Siti Maftukhah, S.Kom Program Studi Sistem Komputer
A.Sulthoni, S.Kom Program Studi Sistem Komputer
Jurnal E-BISNIS diterbitkan oleh Sekolah Tinggi Elektronika dan Komputer (STEKOM). Jurnal E-BISNIS sebagai sarana komunikasi dan penyebarluasan hasil penelitian,
pemikiran serta pengabdian pada masyarakat
Sistem Informasi Analisis Status Gizi Balita Berbasis Client Server Berdasarkan Standar Baku WHO-NCHS
Dwi Anggraeni, Iwan Koerniawan 1 – 6
Rancangan Bangun Sistem Informasi Penjualan dengan Konsep Business to Consumer pada PT. Cipta Bina Sejati Semarang
Siti Jumaroh, Julitta Dewayani 7 – 12
Penerapan Aplikasi Sistem Informasi Social Network sebagai Media Komunikasi dan Promosi pada SMP Muhammadiyah Salatiga
Kustiyono 13 – 19
Implementasi Squid Proxy untuk Mengontrol Penggunaan Internet di Magistra Utama Semarang
Mokhamad Iklil Mustofa 20 – 31
Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Alat Kontrasepsi Berbasis WEB Menggunakan Metode Simple Additive Weighting
Siti Maftukhah, Rusito 32 - 41
Sistem Informasi E-Commerce Pemasaran Hasil Pertanian Desa Kluwan Berbasis WEB
A.Sulthoni, Unang Achlison 42 – 48
Pengkategorian Topik Skripsi dengan Metode NBC
Sulartopo 49 - 53
Sistem Informasi Penjualan pada Toko Komputer Maju Jaya Berbasis WEB
JURNAL ILMIAH EKONOMI DAN BISNIS
Penanggung Jawab :
Ketua Sekolah Tinggi Elektronika dan Komputer
Pemimpin Redaksi :
Unang Achlison, S.T, M.Kom
Mitra Bestari :
Prof. YL Sukestiyarno M.S, Ph.D (Universitas Negeri Semarang)
Sekretaris Redaksi :
Maya Utami Dewi, S.Kom, M.Kom
Dewan Redaksi :
Dr. Ir. Agus Wibowo, M.Kom, M.Si, M.M
Budi Hartono, S.Kom, M.Kom
Iman Saufik Suasana, S.Kom, M.Kom
Sulartopo, S.Pd. M.Kom
Sumaryanto, S.Kom, M.Kom
Desain Grafis :
Mars Caroline Wibowo, S.T, M.Mm.Tech
Setyo Adi Nugroho, S.E, M.Kom
Alamat Redaksi :
Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat
Sekolah Tinggi Elektronika dan Komputer
Jl. Majapahit No. 605 Semarang Telp. 024-6723456
KATA PENGANTAR
Puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa dengan terbitnya Jurnal E-BISNIS
(Ekonomi dan Bisnis) Edisi April 2015, Volume 8 Nomor 1 Tahun 2015 dengan
artikel-artikel yang selalu mengikuti perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi dalam
bidang Ekonomi dan Komputer Bisnis.
Semua artikel yang dimuat pada Jurnal Ekonomi dan Bisnis (E-BISNIS) ini telah
ditelaah oleh Dewan Redaksi yang mempunyai kompetensi di bidang Ekonomi dan
Komputer Bisnis.
Pada edisi ini kami menyajikan beberapa topik menarik tentang penerapan aplikasi
Sistem Informasi yaitu: “Sistem Informasi Analisis Status Gizi Balita Berbasis Client
Server Berdasarkan Standar Baku WHO-NCHS”, serta “Penerapan Aplikasi Sistem
Informasi Social Network sebagai Media Komunikasi dan Promosi pada SMP
Muhammadiyah Salatiga” dan “Implementasi Squid Proxy untuk Mengontrol Penggunaan
Internet di Magistra Utama Semarang”.
Topik selanjutnya adalah makalah tentang penerapan Ekonomi dan Komputer
Bisnis dalam aplikasi Sistem Informasi yaitu: “Rancangan Bangun Sistem Informasi
Penjualan dengan Konsep Business to Consumer pada PT. Cipta Bina Sejati Semarang”,
selanjutnya “Sistem Informasi E-Commerce Pemasaran Hasil Pertanian Desa Kluwan
Berbasis WEB” dan “Sistem Informasi Penjualan pada Toko Komputer Maju Jaya
Berbasis WEB”.
Topik penutup kami menyajikan makalah tentang penerapan Ekonomi dan
Komputer Bisnis dalam aplikasi Sistem Pendukung Keputusan yaitu: “Sistem Pendukung
Keputusan Pemilihan Alat Kontrasepsi Berbasis WEB Menggunakan Metode Simple
Additive Weighting”, serta “Pengkategorian Topik Skripsi dengan Metode NBC”.
Terima kasih yang mendalam disampaikan kepada penulis makalah yang telah
berkontribusi pada penerbitan Jurnal E-BISNIS edisi kali ini. Dengan rendah hati dan
segala hormat, mengundang Dosen dan rekan sejawat peneliti dalam bidang Ekonomi dan
Komputer Bisnis untuk mengirimkan naskah, review, gagasan dan opini untuk disajikan
pada Jurnal Ekonomi dan Bisnis (E-BISNIS) ini.
Sebagai akhir kata, saran dan kritik terhadap Jurnal Ekonomi dan Bisnis
(E-BISNIS) yang membangun sangat diharapkan. Selamat membaca.
Semarang, April 2015
Vol.8 No.1 April 2015
JURNAL ILMIAH EKONOMI DAN BISNIS
DAFTAR ISI
Kata Pengantar ... i
Daftar Isi ... ii
1. Sistem Informasi Analisis Status Gizi Balita Berbasis Client Server Berdasarkan
Standar Baku WHO-NCHS (Dwi Anggraeni, Iwan Koerniawan) ... 1
2. Rancangan Bangun Sistem Informasi Penjualan dengan Konsep Business to Consumer
pada PT. Cipta Bina Sejati Semarang (Siti Jumaroh, Julitta Dewayani) ... 7
3. Penerapan Aplikasi Sistem Informasi Social Network sebagai Media Komunikasi dan
Promosi pada SMP Muhammadiyah Salatiga (Kustiyono) ... 13
4. Implementasi Squid Proxy untuk Mengontrol Penggunaan Internet di Magistra Utama
Semarang (Mokhamad Iklil Mustofa) ... 20
5. Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Alat Kontrasepsi Berbasis WEB
Menggunakan Metode Simple Additive Weighting (Siti Maftukhah, Rusito) ... 32
6. Sistem Informasi E-Commerce Pemasaran Hasil Pertanian Desa Kluwan Berbasis WEB
(A.Sulthoni, Unang Achlison) ... 42
7. Pengkategorian Topik Skripsi dengan Metode NBC (Sulartopo) ... 49
8. Sistem Informasi Penjualan pada Toko Komputer Maju Jaya Berbasis WEB
(Zaenal Mustofa) ... 54
Vol. 8 No.1 – EBISNIS, April 2015
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN
ALAT KONTRASEPSI BERBASIS WEB MENGGUNAKAN
METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (SAW)
SITI MAFTUKHAH, RUSITO
Sekolah Tinggi Elektronika dan Komputer Jl. Majapahit 605 & 304
Semarang Indonesia E-mail : [email protected]
Abstract
The number of contraceptive methods offered to acceptors, then they get confused in choosing contraception efficient. The development of information technology in the form of Decision Support System using SAW (Simple Additive weighting) is a weighted summation method. Decision Support System aims to provide information, guide, provide predictions and lead to user information in order to make better decisions.
Test the validity of the obtained results of 10 items that assessment indicators, there are seven items considered valid question and 3 items fall because of an invalid question. Then conducted a reliability test. Of reliability test result that item 7 was declared reliable assessment indicators. So it can be used for further testing of the measuring instrument.
Keywords: Decision Support Systems, Contraception, Simple Additive weighting Intisari
Banyaknya metode kontrasepsi yang ditawarkan bagi akseptor KB, maka mereka semakin bingung dalam memilih alat kontrasepsi yang efisien. Perkembangan teknologi informasi yang berupa Sistem Pendukung Keputusan dengan menggunakan metode SAW (Simple Additive Weighting) yaitu metode penjumlahan terbobot. Sistem Pendukung Keputusan bertujuan untuk menyediakan informasi, membimbing, memberikan prediksi serta mengarahkan kepada pengguna informasi agar dapat melakukan pengambilan keputusan dengan lebih baik.
Dari uji validitas diperoleh hasil bahwa dari 10 item indikator penilaian, ada 7 item pertanyaan dianggap valid dan 3 item pertanyaan gugur karena tidak valid. Kemudian dilakukan uji reliabilitas. Dari uji reliabilitas diperoleh hasil bahwa 7 item indikator penilaian tersebut dinyatakan reliable. Sehingga dapat digunakan untuk alat ukur pengujian selanjutnya.
Kata Kunci : Sistem Pendukung Keputusan, Alat Kontrasepsi, Simple Additive Weighting
A. PENDAHULUAN
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi telah membawa perubahan di hampir semua aspek kehidupan manusia di mana berbagai permasalahan dapat dipecahkan dengan upaya penguasaan dan peningkatan ilmu pengetahuan dan teknologi.
Cepatnya perkembangan ilmu pengetahuan di era teknologi informasi sekarang ini secara tidak langsung juga membawa dampak kepada dunia kesehatan khususnya masalah kontrasepsi. Perkembangan teknologi informasi yang berupa sistem pendukung keputusan bisa membantu
akseptor KB dalam menentukan alat kontrasepsi yang tepat.
Namun masalah yang sangat sering dihadapi oleh para akseptor KB adalah para akseptor KB merasa kesulitan dalam memilih alat kontrasepsi yang efektif untuk dipakai sesuai dengan kondisinya. Banyak sekali pemilihan alat kontrasepsi hanya berdasarkan coba-coba atau karena mengikuti saran dari orang lain yang kurang paham terhadap alat kontrasepsi. Padahal pemilihan alat kontrasepsi haruslah sesuai dengan kondisi para akseptor KB. Masalah ini sering menjadi polemik bagi pasangan suami istri. Berhenti atau berganti alat kontrasepsi
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN ALAT KONTRASEPSI BERBASIS WEB MENGGUNAKAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (Siti Maftukhah, Rusito)
sangatlah tidak efektif dalam segi materi maupun segi waktu yang dipergunakan bahkan dampak dari pemakaian alat kontrasepsi tersebut.
Berdasarkan paparan di atas, maka diperlukan sebuah sistem pendukung keputusan yang dapat membantu para akseptor KB atau pasangan suami istri dalam memilih alat kontrasepsi.
Sistem pendukung keputusan adalah
sebuah sistem yang dimaksudkan untuk
memperluas kapabilitas mereka, namun tidak untuk menggantikan penilaian mereka. Sistem
pendukung keputusan ditujukan untuk
keputusan-keputusan yang memerlukan
penilaian atau pada keputusan-keputusan yang sama sekali tidak dapat didukung oleh algoritma. (Turban et.al.,, 2005)
Adapun metode yang digunakan adalah metode Simple Additive Weighting (SAW) sering juga dikenal istilah metode penjumlahan terbobot. Konsep dasar metode Simple Additive
Weighting (SAW) adalah mencari penjumlahan
terbobot dari rating kinerja pada setiap alternatif pada semua atribut. (Kusumadewi, 2006). Diharapkan dengan adanya sistem pendukung keputusan dengan metode Simple
Additive Weighting (SAW) bisa membantu para
akseptor KB dalam memilih alat kontrasepsi dan bisa dijadikan sebagai rekomendasi dalam pemilihan alat kontrasepsi serta memberikan gambaran yang berisi keuntungan dan kerugian
mengenai alat kontrasepsi yang
direkomendasikan.
1. Pembatasan Masalah
Pembatasan masalah dilakukan agar pembahasan masalah dapat lebih terarah dan
terperinci, dengan maksud untuk
mempermudah identifikasi dan pemahaman terhadap sistem. Maka batasan masalah pada penelitian ini adalah:
1. Sistem yang akan dibangun merupakan aplikasi berbasis web, sehingga bisa diakses oleh semua orang.
2. Sistem akan dibangun dengan
menggunakan web (PHP sebagai bahasa pemrograman dan MySQL sebagai basis datanya).
3. Output yang dihasilkan sistem adalah sebuah rekomendasi alat kontrasepsi
yang efektif digunakan oleh akseptor KB beserta kelebihan dan kekurangan
4. Sistem keputusan ini menggunakan
metode Simple Additive Weighting
(SAW)
5. Sistem pendukung keputusan yang
dibangun hanya ditujukan untuk
akseptor KB baru.
2. Rumusan Masalah
Dari latar belakang timbul berbagai permasalahan antara lain :
1. Bagaimana merancang suatu sistem pendukung keputusan pemilihan alat kontrasepsi berbasis web menggunakan metode Simple Additive Weighting
(SAW) yang valid?
2. Bagaimana implementasi sistem
pendukung keputusan pemilihan alat kontrasepsi berbasis web bisa efektif dan efisien?
3. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut :
1.
Merancang suatu program dan database sistem pendukung keputusan pemilihanalat kontrasepsi berbasis web
menggunakan metode Simple Additive
Weighting (SAW) yang dapat membantu
akseptor KB dalam menentukan alat kontrasepsi yang tepat.
2.
Mengidentifikasi, menganalisis kriteria-kriteria yang mempengaruhi dalampemilihan alat kontrasepsi dan
menerapkan kriteria-kriteria tersebut
dalam sebuah sistem pendukung
keputusan berbasis web sehingga implementasi sistem dapat efektif menghasilkan sebuah rekomendasi bagi akseptor KB dalam memilih alat kontrasepsi yang tepat dan tidak membutuhkan waktu yang lama.
B. LANDASAN TEORI
1. Sistem Pendukung Keputusan
Sistem pendukung keputusan adalah sebuah sistem yang dimaksudkan untuk mendukung para pengambil keputusan
Vol. 8 No.1 – EBISNIS, April 2015
semiterstruktur. Sistem pendukung
keputusan dimaksudkan untuk menjadi alat bantu bagi para pengambil keputusan untuk memperluas kapabilitas mereka, namun tidak untuk menggantikan penilaian mereka. Sistem pendukung keputusan ditujukan untuk keputusan yang memerlukan penilaian atau pada keputusan-keputusan yang sama sekali tidak dapat didukung oleh algoritma. (Turban et.al.,, 2005).
2. Alat Kontrasepsi
Kontrasepsi berasal dari kata “kontra”, artinya melawan dan “konsepsi”, artinya pembuahan. Jadi, kontrasepsi adalah mencegah bertemunya sperma dan ovum, sehingga tidak terjadi pembuahan yang mengakibatkan kehamilan (Koes Irianto, 2012).
3. Metode Simple Additive Weighting (SAW)
Metode Simple Additive Weighting
(SAW) sering juga dikenal istilah metode
penjumlahan terbobot. Konsep dasar metode
Simple Additive Weighting (SAW) adalah
mencari penjumlahan terbobot dari rating kinerja pada setiap alternatif pada semua atribut.
Metode Simple Additive Weighting
(SAW) membutuhkan proses normalisasi
matriks keputusan (X) ke suatu skala yang dapat diperbandingkan dengan semua rating alternatif yang ada.
Formula untuk melakukan normalisasi tersebut adalah sebagai berikut:
𝑟𝑖𝑗 = 𝑥𝑖𝑗 max 𝑖 𝑥𝑖𝑗 𝐽𝑖𝑘𝑎 𝑗 𝑎𝑑𝑎𝑙𝑎 𝑎𝑡𝑟𝑖𝑏𝑢𝑡 𝑘𝑒𝑢𝑛𝑡𝑢𝑛𝑔𝑎𝑛 (𝑏𝑒𝑛𝑒𝑓𝑖𝑡) min 𝑖 𝑥𝑖𝑗 𝑥𝑖𝑗 𝐽𝑖𝑘𝑎 𝑗 𝑎𝑑𝑎𝑙𝑎 𝑎𝑡𝑟𝑖𝑏𝑢𝑡 𝑏𝑖𝑎𝑦𝑎 𝑐𝑜𝑠𝑡
Di mana rij adalah rating kinerja
ternormalisasi dari alternatif Ai pada atribut Cj;
i = 1,2,…,m dan j= 1, 2, …, n. Nilai preferensi untuk setiap alternatif (Vi) diberikan sebagai :
𝑉𝑖 = 𝑤𝑗 𝑟𝑖𝑗 𝑛 𝑗 =1
Langkah terakhir adalah men-jumlahkan setiap alternatif, misal baris pertama dari matriks w * r = A1 ,baris kedua=A2, dan baris
ketiga = A3. Setelah dilakukan penjumlahan
maka didapatkan sebuah nilai.
Nilai Vi yang lebih besar
mengindikasikan bahwa alternatif Ai lebih terpilih. (Kusumadewi, 2006).
C. METODE PENELITIAN 1. Model Pengembangan
Model pengembangan merupakan dasar untuk mengembangkan produk yang akan dihasilkan. Pengembangan sistem ini
menggunakan model prototyping.
Prototyping adalah proses pengembangan
suatu prototype secara cepat untuk digunakan terlebih dahulu dan ditingkatkan terus-menerus sampai didapatkan sistem yang utuh. Proses membangun sistem ini yaitu dengan membuat prototype atau model awal, mencobanya, meningkatkannya dan mencobanya lagi dan meningkatkannya dan seterusnya sampai didapatkan sistem yang lengkap. (Jogiyanto, 2005)
Menurut Jogiyanto, 2005, tahapan-tahapan yang dilakukan di dalam pengembangan sistem menggunakan metode prototype sebagai berikut :
a. Identifikasi kebutuhan pemakai yang paling mendasar
b. Membangun prototype c. Menggunakan prototype
d. Merevisi dan meningkatkan prototype e. Jika prototype lengkap menjadi sistem
yang dikehendaki, proses dihentikan
2. Prosedur Pengembangan
Prosedur pengembangan mema-parkan prosedur yang ditempuh oleh peneliti dalam
membuat produk. Penelitian ini
menggunakan prosedur pendekatan Research
and Development. Research and
Development adalah metode penelitian yang
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN ALAT KONTRASEPSI BERBASIS WEB MENGGUNAKAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (Siti Maftukhah, Rusito)
tertentu dan menguji keefektifan produk tersebut. (Sugiyono, 2012)
Adapun langkah penelitian Research and
Development seperti ditunjukkan pada
gambar berikut:
Gambar 1. Langkah-langkah Penelitian
Research and Development (R&D)
3. Potensi dan Masalah
Analisa dan perancangan sistem
didahului oleh pengembangan sistem yang meliputi identifikasi sistem, identifikasi data, identifikasi perhitungan metode, identifikasi informasi dan identifikasi kendala atau masalah yang terjadi.
Tabel 1. Kriteria yang digunakan
(Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, 2013)
Kriteria Penggolongan Umur < 20 tahun
20 - 35 tahun > 35 tahun Masa Laktasi
(Menyusui) 6 minggu - < 6 bulan >= 6 bulan pascapersalinan Jumlah Anak 0 1 - 2 anak > 2 anak Tekanan darah < 160/100 mmHg >= 160/100 mmHg Indeks Masa Tubuh
(IMT) < 30 kg / m
2
>= 30 kg / m2 Nyeri Kepala Non Migrain
Migrain Perdarahan
Pervaginam Perdarahan Ireguler Perdarahan banyak/lama
Ada 5 alat kontrasepsi yang akan menjadi alternatif, yaitu :
a. Suntik KB b. Pil KB
c. Implant atau Susuk KB d. IUD atau AKDR e. Tubektomi (MOW)
4. Pengumpulan Data
Pengumpulan informasi dapat dilakukan dengan cara observasi (pengamatan), interview (wawancara), studi literature maupun dokumentasi.
a. Desain Produk
1) Flow of Document (FOD)
Flow of document identik dengan
perancangan sistem. Flow of Document
adalah alat pembuatan model yang
memungkinkan professional sistem untuk menggambarkan sistem sebagai satu jaringan proses fungsional yang dihubungkan satu dengan yang lainya dengan alur data.
Mulai Mendaftar A A G Melakukan pengecekan kondisi akseptor dan melakukan konseling
B
Hasil Pelayanan KB
E
Akseptor KB Administrasi Bidan
Kartu berobat Hasil Pelayanan KB Buku Rekam Medis Kartu berobat E Buku Rekam Medis Membuat rekam medis, kartu berobat Kartu berobat B C C Memutuskan pemilihan alat kontrasepsi Buku Rekam Medis Kartu berobat D D Mengisi informed consent Informed Consent Informed Consent Melakukan pelayanan KB N Buku Rekam Medis N F F Hasil Pelayanan KB Kartu berobat Selesai G Laporan rekam medis Laporan hasil rekomendasi Laporan data akseptor Laporan rekam medis Laporan hasil rekomendasi N N Laporan data akseptor Mendata Akseptor KB database
Membuat laporan data akseptor, rekam medis, dan hasil rekomendasi
Melakukan pengisian data kesehatan akseptor KB melalui
sistem pendukung keputusan
Hasil Rekomendasi
N
N
N
Gambar 2. Flow of Document Pelayanan KB
menggunakan Sistem Pendukung Keputusan
Potensi dan Masalah Pengumpulan data Desain Produk Uji Coba Produk Revisi Produk Validasi Produk
Vol. 8 No.1 – EBISNIS, April 2015
2) Data Flow Diagram (DFD)
Data Flow Diagram (DFD) adalah suatu
network yang menggambarkan suatu sistem komputerisasi, manualisasi atau gabungan
dari keduanya, yang penggambarannya
disusun dalam bentuk kumpulan komponen sistem yang saling berhubungan sesuai dengan aturan mainnya.
Gambar 3. Contex Diagram
b. Validasi Produk
Penulis melakukan uji coba produk dengan cara meminta penilaian kepada tim ahli yang berpengalaman. Adapun tim ahli terdiri dari pakar sistem dan pakar materi (bidan).
c. Revisi Produk
Penulis melakukan revisi atas dasar masukan dari para validator. Setelah produk divalidasi melalui diskusi dengan pakar dan para ahli lainnya, maka akan dapat diketahui kelemahannya. Kelemahan tersebut selanjutnya dicoba untuk dikurangi dengan cara memperbaiki produk. Kemudian peneliti melakukan perbaikan produk sesuai dengan apa yang diinginkan oleh tim ahli.
b. Entity Relationship Diagram (ERD)
AKSEPTOR No_pesertaKB Nama_akseptor TTL alamat Pekerjaan file memiliki Nama_suami No_hp Pendidikan 1 1 KESEHATAN AKSEPTOR No_pesertaKB no kode_kriteria Hasil memiliki KRITERIA memiliki SUBKRITERIA Nama_kriteria Kode_kriteria Kode_subkriteria Nama_subkriteria kode_kriteria memiliki BOBOT memiliki HASIL KB memiliki Kode_bobot pil Kode_subkriteria Kode_alat No_pesertakb keterangan ALAT KB Kode_alat Nama_alat Keterangan Gambar 1 M 1 M 1 1 1 suntik implant iud mow memiliki BOBOT DATA Kode_data No_pesertakb pervaginam Nyeri_kepala umur laktasi Berat_asli Tinggi_badan Jml_anak Berat_badan Tekanan_darah M 1 1 1 1
Gambar 4. Entity Relationship Diagram
d. Uji Coba Produk
Pada langkah ini dilakukan uji coba produk oleh user yang berkaitan dengan tampilan antarmuka
sistem, kemudahan penggunaan, kelengkapan
informasi dalam sistem, output sistem menggunakan metode kuesioner atau angket.
D. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 1. Hasil Penelitian
a. Obyek Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Bidan Praktek Mandiri Tutik Susmiati yang terletak di Jl. Laut Mangunharjo RT 03 RW 02 Tugu Semarang.
b. Subyek Penelitian
Subyek dalam penelitian ini adalah 20 orang akseptor KB baru.
0 SPK Pemilihan Alat Kontrasepsi Admin Bidan Akseptor Laporan_Data_Akseptor Data_Kondisi_Kesehatan_Akseptor Data_Alat_Kontrasepsi Data_Akseptor Data_Akseptor Input_Data_Akseptor Input_Data_Alat_Kontrasepsi Laporan_Data_Kes_Akseptor Input_Data_Bobot Input_Data_Subkriteria Laporan_Hasil_Rekomendasi Input_Data_Kriteria Data_Kondisi_Kesehatan_Akseptor Input_Data_Kes_Akseptor hasil_rekomendasi Project Name: Project Path: Chart File: Chart Name: Created On: Created By: Modified On: Modified By:
SPK Pemilihan Alat Kontrasepsi d:\dfdmaftu\
dfd00001.dfd Yourdon - Context Diagram Oct-03-2014 sitimaftukhah Nov-20-2014 sitimaftukhah
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN ALAT KONTRASEPSI BERBASIS WEB MENGGUNAKAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (Siti Maftukhah, Rusito)
2. Hasil Pengembangan
Gambar 5. Form Login
Gambar 6. Tampilan Halaman Depan
Gambar 7. Tampilan Form Daftar Kriteria
Gambar 8. Tampilan Form Daftar Subkriteria
Gambar 9. Tampilan Form Daftar Alat
Gambar 10. Tampilan Form Daftar Bobot Kriteria
Vol. 8 No.1 – EBISNIS, April 2015
Gambar 11. Tampilan Form Daftar Bobot Preferensi
Gambar 12. Tampilan Form Akseptor
Gambar 13. Tampilan Form Kesehatan Akseptor
Gambar 14. Tampilan Form Hasil Rekomendasi
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN ALAT KONTRASEPSI BERBASIS WEB MENGGUNAKAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (Siti Maftukhah, Rusito)
3. Pembahasan Produk Akhir a. Pengujian Sistem
1) Hasil Validasi Pakar Sistem
Dari hasil pengujian pakar sistem, dapat disimpulkan bahwa hasil validasi dari pakar sistem menunjukkan nilai 3,7 berada di antara 3,26 – 4,00 yakni tergolong dalam kategori Sangat Valid.
Adapun simpulan hasil validasi dari tim ahli atau pakar terhadap sistem adalah dapat digunakan dengan sedikit revisi.
2) Hasil Validasi Pakar Materi (Bidan)
Dari hasil pengujian pakar materi (bidan), dapat disimpulkan bahwa hasil validasi dari pakar sistem menunjukkan nilai 3,2 berada di antara 2,51 – 3,25 yakni tergolong dalam kategori Valid.
Adapun simpulan hasil validasi dari pakar materi (bidan) adalah dapat digunakan dengan sedikit revisi.
3) Hasil Validasi User (Akseptor KB)
Berdasarkan data dari 20
pengguna (akseptor KB baru) dan 10 indikator penilaian diperoleh hasil bahwa dari 10 item indikator penilaian, ada 7 item pertanyaan dianggap valid dan 7 item indikator penilaian tersebut dinyatakan reliable atau terpercaya sebagai alat pengumpul data dalam penelitian. Sehingga dapat digunakan untuk alat ukur pengujian selanjutnya.
b. Pembahasan
Berdasarkan pengamatan yang
dilakukan oleh peneliti di Bidan Praktek Mandiri Tutik Susmiati, menunjukkan
bahwa proses perekomendasian
pemilihan alat kontrasepsi yang selama ini berlangsung untuk akseptor KB baru, dinilai kurang efektif karena masih
menggunakan cara manual yaitu
menggunakan lembar balik ABPK (Alat
Bantu Pengambil Keputusan). Dari
pengamatan tersebut, muncul
perancangan serta pengembangan sistem proses perekomendasian bagi akseptor KB baru dalam memilih alat kontrasepsi yaitu Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Alat Kontrasepsi. Sistem Pendukung Keputusan dirancang dengan berbasis web, yang nantinya dapat diakses oleh semua orang. Sistem pendukung keputusan ini menggunakan metode Simple Additive Weighting (SAW) dengan konsep dasar mencari penjumlahan terbobot dari rating kinerja pada setiap alternatif pada semua atribut atau kriteria. Sistem ini berusaha membantu mengatasi masalah yang terjadi di atas dan sistem ini lebih bersifat memberikan rekomendasi bagi akseptor KB baru dan membantu dalam pengambilan keputusan sehingga dapat meningkatkan efektivitas dan efesiensi dari proses pemilihan alat kontrasepsi itu sendiri.
E. SIMPULAN DAN SARAN 1. Simpulan
Berdasarkan dari hasil uji validasi oleh pakar sistem, pakar materi dan pengguna dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut :
a. Hasil Uji Validasi Pakar Sistem
Dari hasil uji validasi yang
dilakukan oleh pakar sistem
menunjukkan nilai akhir perhitungan adalah 3,7 maka sistem dinyatakan valid. Dan pakar sistem menyimpulkan bahwa sistem sangat layak dipakai.
b. Hasil Validasi Pakar Materi (Bidan)
Dasi hasil uji validasi pakar materi
(bidan) diperoleh nilai akhir
perhitungan adalah 3,2 Dan pakar materi (bidan) menyatakan bahwa sistem layak dipakai karena sistem bisa memberikan rekomendasi yang tepat bagi akseptor KB baru.
c. Hasil Validasi Pengguna (Akseptor
KB Baru)
Dari uji validitas diperoleh hasil bahwa dari 10 item indikator penilaian, ada 7 item pertanyaan dianggap valid dan 3 item pertanyaan gugur karena
Vol. 8 No.1 – EBISNIS, April 2015
tidak valid. Artinya angket yang akan digunakan untuk meneliti sampel adalah sebesar 7 item dari 10 item.
Kemudian dari 7 item indikator penilaian yang valid dilakukan uji reliabilitas. Dari uji reliabilitas diperoleh hasil bahwa 7 item indikator penilaian tersebut dinyatakan reliable. Sehingga dapat digunakan untuk alat ukur pengujian selanjutnya.
Dari kesimpulan pakar sistem dan pakar materi (bidan) maka perancangan sistem pendukung keputusan pemilihan
alat kontrasepsi berbasis web
menggunakan metode Simple Additive
Weighting (SAW) dapat dinyatakan
valid.
Dan dari hasil uji validasi
pengguna disimpulkan bahwa
implementasi sistem pendukung
keputusan pemilihan alat kontrasepsi berbasis web menggunakan metode
Simple Additive Weighting (SAW) bisa
dinyatakan efektif dan efisien.
2. Keterbatasan Hasil Penelitian
Sistem Pendukung Keputusan
Pemilihan Alat Kontrasepsi ini masih ditemukan kekurangan antara lain sebagai berikut :
a. Sistem ini hanya ditujukan untuk akseptor KB baru. Karena untuk akseptor KB lama memiliki indikator dan bobot yang berbeda.
b. Karena keterbatasan alat kesehatan pada tempat penelitian sehingga kriteria penyakit yang digunakan hanya kriteria
penyakit yang membutuhkan
pemeriksaan dengan menggunakan alat yang sederhana. Untuk kriteria penyakit yang kompleks belum bisa dimasukkan karena membutuhkan pemeriksaan yang lama dan harus menggunakan alat yang canggih.
3. Saran
Berdasarkan kesimpulan di atas dan sistem yang telah dibuat, dapat diajukan beberapa saran yang dapat menjadi bahan pertimbangan dalam memanfaatkan sistem pendukung keputusan :
a. Sistem ini dapat terus dikembangkan dengan menambahkan kriteria untuk akseptor KB lama. Sehingga akseptor KB lama juga bisa menggunakan sistem pendukung keputusan ini.
b. Dapat ditambahkan beberapa macam kriteria
lain untuk suatu sistem pendukung
keputusan pemilihan alat kontrasepsi agar penilaian yang dihasilkan lebih kompleks.
DAFTAR PUSTAKA
Afshari, Alireza, Majid Mojahed and Rosnah Mohd Yusuff, 2010, Simple Additive Weighting
Approach to Personnel Selection Problem,
Internationals Journal of Innovation,
Management and Technology Vol. 1, No. 5,
ISSN: 2010-0248.
Anton, Dwi, dr., Dyah Andari, 2013; Memilih
Kontrasepsi Alami dan Halal, Cetakan Pertama,
Solo : Aqwamedika.
Anwar, Sariyun Naja, B.Sc, M.MSI, Hersatoto Listiyono, M.Cs, dalam jurnalnya yang berjudul
Sistem Pendukung Keputusan Menentukan Alat
Kontrasepsi bagi Akseptor Keluarga
Berencana.
Arikunto, Suharsimi, Prof, Dr., 2013, Prosedur
Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, Jakarta :
PT. Rineka Cipta.
Darmastuti, Destriyana, Implementasi Metode Simple
Additive Weighting (SAW) dalam Sistem Informasi Lowongan Kerja Berbasis Web untuk Rekomendasi Pencari Kerja Terbaik, Jurusan
Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Tanjungpura.
Irianto, Koes, 2012; Keluarga Berencana untuk
Paramedis dan Nonmedis, Bandung : Yrama
Widya.
Jogiyanto, HM, Prof. Dr., MBA, Akt, 2005; Sistem
Teknologi Informasi, Edisi II, Yogyakarta :
Penerbit Andi.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, 2013;
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN ALAT KONTRASEPSI BERBASIS WEB MENGGUNAKAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (Siti Maftukhah, Rusito) Fasilitas Kesehatan Dasar dan Rujukan, Jakarta
: Kemenkes RI.
Kusrini, M.Kom, 2007; Konsep dan Aplikasi Sistem
Pendukung Keputusan, Yogyakarta: Penerbit
Andi.
Kusumadewi, Sri, dkk, 2006; Fuzzy Multi-Attribute
Decision Making (Fuzzy MADM), Yogyakarta :
Graha Ilmu.
Mahendra, Johanes Babtista, P.H. Prima Rosa,
Sistem Pendukung Pengambilan Keputusan
Pemilihan Metode Kontrasepsi, Seminar
Nasional Aplikasi Teknologi Informasi 2011 (SNATI 2011), Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Sanata Dharma Yogyakarta, ISSN : 1907-5022. Mulyani, Nina Siti, S.ST, Mega Rinawati, 2013;
Keluarga Berencana dan Alat Kontrasepsi,
Yogyakarta : Nuha Medika.
Negara Republik Indonesia, Undang-Undang Nomor
10 Tahun 1992 Tentang Perkembangan
Kependudukan dan Pembangunan Keluarga Sejahtera.
Nugroho, Bunafit, 2004, Aplikasi Pemrograman Web
Dinamis dengan PHP dan MySQL, Yogyakarta
: Gava Media.
Proverawati, Atikah, SKM, MPH, dkk, 2010;
Panduan Memilih Kontrasepsi, Cetakan
Pertama, Bantul : Nuha Medika.
Saifuddin, Abdul Bari, dkk, 2006; Buku Panduan
Praktis Pelayanan Kontrasepsi, Jakarta :
Tridasa Printer.
Simarmata, Janner, Iman Paryudi, 2006, Basis Data, Yogyakarta : CV. Andi Offset.
Sugiyono, Prof. Dr., 2012; Metode Penelitian
Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R & D, Bandung : CV. Alfabeta.
Sulistyawati, Ari, S.Si.T., M.Kes, 2012; Pelayanan
Keluarga Berencana, Cetakan Kedua, Jakarta :
Salemba Medika.
Sutabri, Tata, 2012; Analisis Sistem Informasi, Yogyakarta : CV. Andi Offset.
Trisnawarman, Dedi, Winny Erlysa, 2007; Sistem
Penunjang Keputusan Pemilihan Metode/Alat Kontrasepsi dengan Menggunakan Analytical Hierarchy Process (AHP), Jurnal Manajemen
Informatika, Volume 9 Nomor 1, Fakultas
Teknologi Informasi, Universitas
Tarumanegara, Jakarta.
Turban, et.al., 2005; Decision Support System and
Intelligent Systems (Sistem Pendukung
Keputusan dan Sistem Cerdas), Yogyakarta :
Penerbit Andi.
Wulandari, Priharyanti, Sistem Penunjang Keputusan
Pemilihan Metode/Alat Kontrasepsi, Program
Magister Keperawatan Maternitas Universitas Indonesia.