• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENJELASAN AGENDA. Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. Jakarta, 16 April 2015

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PENJELASAN AGENDA. Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. Jakarta, 16 April 2015"

Copied!
20
0
0

Teks penuh

(1)

PENJELASAN

AGENDA

Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan

PT Semen Indonesia (Persero) Tbk.

(2)

Agenda RUPS Tahunan

1. Persetujuan Laporan Tahunan mengenai keadaan dan jalannya Perseroan selama Tahun

Buku 2014 termasuk Laporan Pelaksanaan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris selama Tahun Buku 2014, dan Pengesahan Laporan Keuangan Perseroan Tahun Buku 2014 sekaligus pemberian pelunasan dan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya (volledig

acquit et decharge) kepada Direksi dan Dewan Komisaris atas tindakan pengurusan dan

pengawasan Perseroan yang telah dijalankan selama Tahun Buku 2014.

2. Pengesahan Laporan Tahunan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan Tahun Buku

2014, sekaligus pemberian pelunasan dan pembebasan tanggung jawab (acquit et de

charge) kepada Direksi dan Dewan Komisaris atas tindakan pengurusan dan pengawasan

Program Kemitraan dan Bina Lingkungan yang telah dijalankan selama Tahun Buku 2014. 3. Penetapan penggunaan laba bersih Perseroan Tahun Buku 2014.

4. Penetapan Tantiem Tahun Buku 2014, gaji untuk Direksi dan honorarium untuk Dewan

Komisaris berikut fasilitas dan tunjangan lainnya untuk Tahun 2015.

5. Persetujuan Penunjukan Kantor Akuntan Publik (”KAP”) untuk mengaudit Laporan

Keuangan Perseroan Termasuk Audit Laporan PKBL Tahun Buku 2015 dan periode lainnya dalam Tahun Buku 2015.

6. Persetujuan Perubahan Anggaran Dasar Perseroan.

(3)

Persetujuan Laporan Tahunan mengenai

keadaan dan jalannya Perseroan selama Tahun

Buku 2014 termasuk Laporan Pelaksanaan Tugas

Pengawasan Dewan Komisaris selama Tahun

Buku 2014, dan Pengesahan Laporan Keuangan

Perseroan Tahun Buku 2014 sekaligus

pemberian pelunasan dan pembebasan

tanggung jawab sepenuhnya (volledig acquit et

decharge) kepada Direksi dan Dewan Komisaris

atas tindakan pengurusan dan pengawasan

Perseroan yang telah dijalankan selama Tahun

Buku 2014

(4)

Bahan Agenda 1

Laporan Tahunan mengenai keadaan dan jalannya Perseroan disusun berdasarkan pasal 66 UU no 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas yang memuat diantaranya:

• Laporan Pertanggungjawaban Direksi

• Laporan Pelaksanaan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris

• Laporan keuangan

• Laporan kegiatan Perseroan

• Laporan Pelaksanaan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan

• Rincian masalah yang timbul dan mempengaruhi kegiatan usaha

• Profil Direksi dan Dewan Komisaris

• Remunerasi Direksi dan Dewan Komisaris

• Laporan Tata Kelola Perusahaan

• Pembahasan dan analisis manajemen

Buku Laporan Tahunan dapat diakses melalui situs web Bursa Efek dan situs web Perseroan, atau dapat diambil di Kantor Semen Indonesia Jl. Veteran, Gresik dan The East Tower Lt 18, Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Kav. E 32 No.1 Jakarta.

(5)

Bahan Agenda 1

Laporan Keuangan Perseroan Tahun Buku 2014 telah diaudit oleh Kantor

Akuntan Publik Osman Bing Satrio & Eny, member firm dari Deloitte Touche

Tohmatsu Limited sesuai dengan Laporannya dalam surat nomor GA 115 0036 SI

EIW tanggal 13 Februari 2015 dengan pendapat “Wajar, dalam semua hal yang

material, posisi keuangan PT Semen Indonesia (Persero) Tbk dan entitas anak

tanggal 31 Desember 2014, serta hasil usaha konsolidasian dan arus kas

konsolidasian untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal tersebut sesuai

dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia.”

Perseroan mengusulkan agar Rapat menyetujui Laporan Tahunan dan

mengesahkan Laporan Keuangan sekaligus memberikan pelunasan dan

pembebasan tanggung jawab sepenuhnya (volledig acquit et de charge) kepada

Direksi dan Dewan Komisaris atas tindakan pengurusan dan pengawasan yang

telah dilakukan selama Tahun Buku 2014, sepanjang bukan merupakan tindakan

pidana atau melanggar ketentuan dan prosedur hukum yang berlaku serta

tercatat pada Laporan Keuangan Perseroan dan tidak bertentangan dengan

ketentuan dan peraturan perundangan.

(6)

Pengesahan Laporan Tahunan Program

Kemitraan dan Bina Lingkungan Tahun Buku

2014, sekaligus pemberian pelunasan dan

pembebasan tanggung jawab (acquit et de

charge) kepada Direksi dan Dewan

Komisaris atas tindakan pengurusan dan

pengawasan Program Kemitraan dan Bina

Lingkungan yang telah dijalankan selama

Tahun Buku 2014

(7)

Bahan Agenda 2

Sesuai dengan ketentuan pasal 22 Peraturan Menteri BUMN no. PER-05/MBU/2007 sebagaimana diubah terakhir dengan Peraturan Menteri BUMN no. PER-08/MBU/2013 tentang Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (“PKBL”), Laporan Tahunan PKBL harus mendapatkan pengesahan dalam RUPS. Laporan Tahunan PKBL Perseroan telah memuat di antaranya:

§  Laporan Keuangan,

§  Laporan Pelaksanaan Program Kemitraan,

§  Laporan Pelaksanaan Program Bina Lingkungan,

§  Laporan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan.

Laporan Keuangan PKBL Perseroan telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Osman Bing Satrio & Eny, member firm of Deloitte Touche Tohmatsu Limited sesuai dengan Laporannya dalam surat nomor GA 115 0084 SIPKBL EIW tanggal 09 Maret 2015 dengan pendapat “wajar, dalam semua hal yang material, posisi keuangan Unit Program

Kemitraan dan Bina Lingkungan PT Semen Indonesia (Persero) Tbk tanggal 31 Desember 2014, serta laporan aktivitas dan arus kas untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut, sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik.”

(8)

Bahan Agenda 2

Perseroan mengusulkan agar Rapat mengesahkan Laporan Keuangan PKBL sekaligus memberikan pelunasan dan pembebasan tanggung jawab (acquit et decharge) kepada

Direksi dan Dewan Komisaris atas tindakan pengurusan dan pengawasan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan yang telah dilakukan selama Tahun Buku 2014, sepanjang bukan merupakan tindakan pidana atau melanggar ketentuan dan prosedur hukum yang berlaku serta tercatat pada Laporan Tahunan PKBL Perseroan dan tidak bertentangan dengan ketentuan dan peraturan perundangan.

(9)

Penetapan penggunaan

laba bersih Perseroan

Tahun Buku 2014

(10)

Bahan Agenda 3

Untuk memastikan keberlanjutan perusahaan dan diperolehnya keunggulan bersaing sekaligus memberikan hasil kinerja yang optimal, Perseroan menerapkan inisiatif strategi jangka panjang, meliputi pertumbuhan kapasitas produksi, pengamanan energi, penguatan citra korporasi, pemenuhan kebutuhan konsumen dan pengendalian resiko.

Dengan inisiatif strategi tersebut, Perseroan dipastikan mampu memanfaatkan peluang yang terbuka dan m e n c a t a t k a n p e r t u m b u h a n k i n e r j a y a n g berkesinambungan.

Perseroan kini memasuki tahap implementasi strategi pengembangan usaha jangka Panjang guna menjamin pertumbuhan menyeluruh yang sejalan dengan pembangunan komunitas dan pertumbuhan daya beli masyarakat. Dan untuk mengimplementasikan strategi tersebut Perseroan berencana melakukan investasi proyek-proyek strategis sehingga diperlukan pendanaan yang cukup dengan senantiasa tetap memperhatikan pada hak-hak shareholders untuk mendapatkan hasil yang optimal. Oleh karena itu, Perseroan masih mengkaji besaran dividen yang paling optimal bagi pertumbuhan Perseroan dan kesejahteraan Pemegang Saham.

6  

Cri&cal  

Issues  

Undertake   Capacity   Growth   Manage   Energy   Security   Move   Closer  to   the   Customers   Enhance   Company   Image   Enable   Corporate   Growth   Manage   Key  Risks  

(11)

Penetapan Tansiem Tahun Buku

2014, gaji untuk Direksi dan

honorarium untuk Dewan Komisaris

berikut fasilitas dan tunjangan

lainnya untuk Tahun 2015

(12)

Bahan Agenda 4

Sesuai ketentuan Pasal 11 ayat 7 Anggaran Dasar Perseroan dan Pasal 96 jo. Pasal 113 UU No 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, ketentuan tentang besarnya gaji, honorarium dan tunjangan bagi anggota Direksi dan Dewan Komisaris ditetapkan oleh RUPS.

Sistem remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi senantiasa didasarkan atas asas kewajaran dan kinerja Perseroan sesuai hasil analisa dan rekomendasi Komite Nominasi dan Remunerasi (“KNR”). Besaran remunerasi anggota Dewan Komisaris dan Direksi ditetapkan setahun sekali dalam RUPS.

Dalam menyusun dasar penetapan dan rekomendasi besaran remunerasi yang kredibel, KNR selalu melibatkan konsultan independen. Dengan dukungan database yang kuat dari survey pasar pada perusahaan sejenis dan mempertimbangkan arahan KNR, konsultan independen menyusun beberapa faktor utama dalam mengusulkan besaran remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi.

Usulan penetapan remunerasi dari Dewan Komisaris sampai dengan saat ini masih dalam proses kajian.

(13)

Persetujuan Penunjukan Kantor

Akuntan Publik (

KAP

) untuk

mengaudit Laporan Keuangan

Perseroan Termasuk Audit Laporan

PKBL Tahun Buku 2015 dan periode

lainnya dalam Tahun Buku 2015

(14)

Bahan Agenda 5

Sesuai ketentuan Pasal 15 ayat 10 huruf e. Anggaran Dasar Perseroan, Pasal 71

UU BUMN dan Pasal 23 Permen PKBL, Akuntan Publik diusulkan oleh Dewan

Komisaris untuk selanjutnya ditunjuk oleh RUPS untuk melakukan pemeriksaan

atas buku-buku Perseroan.

Berdasarkan ketentuan yang berlaku, Perseroan dapat menunjuk Kantor

Akuntan Publik (“KAP”) yang sama paling lama untuk 6 (enam) tahun buku

berturut-turut dan oleh seorang Akuntan Publik paling lama untuk 3 (tiga) tahun

buku berturut-turut.

(15)

Persetujuan Perubahan

Anggaran Dasar

Perseroan

(16)

Bahan Agenda 6

Perubahan Anggaran Dasar Perseroan diusulkan dalam Rapat ini diantaranya

sehubungan dengan terbitnya Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 32/POJK.

04/2014 tentang Rencana dan Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang

Saham Perusahaan Terbuka (“POJK No.32”), dan Peraturan Otoritas Jasa

Keuangan No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten

atau Perusahaan Publik (“POJK No.33”). Sesuai ketentuan Pasal 40 POJK no.32

dan Pasal 41 POJK No.33, setiap perusahaan terbuka dalam waktu 1 tahun

sejak diundangkannya POJK No.32 dan POJK No.33, wajib untuk mengubah

Anggaran Dasarnya sesuai POJK No.32, dan POJK No.33.

Adapun pasal-pasal yang mengalami perubahan yaitu:

o

Pasal 10 tentang Pemindahan Hak Atas Saham

o

Pasal 11 tentang Direksi

o

Pasal 12 tentang Tugas dan Wewenang Direksi

(17)

Bahan Agenda 6

o

Pasal 14 tentang Dewan Komisaris

o

Pasal 15 tentang Tugas dan Wewenang Dewan Komisaris

o

Pasal 16 tentang Rapat Dewan Komisaris

o

Pasal 18 tentang Rapat Umum Pemegang Saham

o

Pasal 20 tentang Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa

o

Pasal 21 tentang Tempat dan Pemanggilan RUPS

o

Pasal 22 tentang Pimpinan dan Berita Acara RUPS

o

Pasal 23 tentang Kuorum, Hak Suara, dan Keputusan

o

Pasal 24 tentang Penggunaan Laba Bersih dan Pembagian Dividen

o

Pasal 26 tentang Pengubahan Anggaran Dasar

o

Pasal 27 tentang Penggabungan, Peleburan, Pengambilalihan, dan

Pemisahan

o

Pasal 28

tentang Pembubaran dan Likuidasi

Usulan perubahan Anggaran Dasar ini merupakan komitmen Perseroan untuk

senantiasa patuh terhadap ketentuan dan peraturan perundangan yang berlaku.

(18)

Perubahan Pengurus

Perseroan

(19)

Bahan Agenda 7

Sesuai dengan berakhirnya masa jabatan salah satu Pengurus Perseroan pada

RUPS tahun 2015, dan surat dari Pemegang Saham No. S-127/MBU/03/2015

tanggal 18 Maret 2015 tentang Rencana RUPS Tahunan Tahun Buku 2014,

Perseroan mengagendakan Perubahan Susunan Pengurus Perseroan.

Sampai dengan saat ini, Perseroan belum mendapatkan informasi lebih lanjut

terkait usulan keputusan Perubahan Susunan Pengurus Perseroan dari

Pemegang Saham sesuai peraturan yang berlaku.

(20)

Jakarta, 16 April 2015

Main  Office:    

Main  Building  of  Semen  Gresik   Jln.  Veteran  Gresik  61122  –   Indonesia   Phone:  (62-­‐31)  3981731  -­‐2,   3981745   Fax:  (62-­‐31)  3983209,  3972264

www.semenindonesia.com  

Representa9ve  Office:    

The  East  Building,  18    floor  

Jl.  Lingkar  Mega  Kuningan  Blok  E  3.2    No.  1,   JAKARTA  –  12950  

Telp.:  021  –  5261174,  5261175;     Faks  :  021  –  5261176  

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan dari hasil penelitian yang dilakukan, semua variabel dalam penelitian ini information sharing , long term relationship , cooperation , dan process

Penelitian telah menunjukkan bahwa dengan menggunakan teknologi mobile benar-benar dapat melibatkan peserta didik dan menciptakan hasil belajar yang positif [10]

Kelebihan video yang lainnya (Munir, 2005) ,adalah: Menjelaskan keadaan real dari suatu proses, fenomena, atau kejadian, sebagai bagian terintegrasi dengan media

Penelitian ini bertujuan untuk integrasi model tinggi menggunakan SRTM C, X SAR, ALOS Palsar, dan Aster GDEM yang menghasilkan akurasi vertikal lebih baik dan minimal

Antena mikrostrip metode multi-substrat merupakan salah satu metoda untuk meningkatkan performa antenna dari segi penguatan, bandwidth, dan efisiensi antenna, dimana

Kerajaan Malaysia memiliki pentadbiran yang baik dalam pengurusan sektor pertanian Negara yang membantu memajukan sektor tersebut.negara kita juga berpeluang cerah untuk lebih

Kemacetan lalu lintas di Surabaya dipengaruhi oleh berbagai aktivitas masyarakat khususnya pengguna kendaraan pribadi. Keberadaan angkutan umum diharapkan menjadi

Oleh karena itu usaha untuk memacu produksi ternak dapat dilakukan melalui perbaikan nutrisi protein dengan cara: (1) meningkatkan pemberian protein ransum yang terdegradasi