RSUD dr. SOEDONO MADIUN
DALAM GRAFIK DAN ANGKA
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
|
iiiSambutan Direktur
RSUD dr. Soedono Madiun awalnya tahun 1942 pada jaman Penjajahan Jepang difungsikan untuk merawat orang sakit hingga Tahun 1945 difungsikan sepenuhnya sebagai rumah sakit yang dikelola oleh Pemerintah Kota Madiun dan diserahkan ke Provinsi Jawa Timur pada Tahun 1953. Selain berfungsi memberikan pelayanan kesehatan, saat ini berlanjut sebagai RS Pendidikan Utama Fakultas Kedokteran Universitas Islam Indonesia Yogyakarta untuk memberikan pelayanan kesehatan masyarakat Kota Madiun dan sekitarnya serta sebagai rumah sakit rujukan regional.
Sebagai rumah sakit umum daerah Kelas B Pendidikan dan rumah sakit rujukan, RSUD dr. Soedono Madiun telah menyediakan poliklinik yang lengkap untuk pasien bayi hingga lansia, pasien umum, pasien rujukan, serta pasien BPJS. Bagi masyarakat yang ingin mendapatkan kenyamanan dan kepuasan tersendiri, RSUD dr. Soedono Madiun menyediakan Paviliun Merpati. RSUD dr. Soedono Madiun juga memiliki berbagai pelayanan unggulan yang bisa diakses masyarakat antara lain Pelayanan Stroke Paripurna, Bedah Minimal Invasif, Pain Intervention, Estetika, Infertilitas, Intensive Care dan Diagnostic Medic yang didukung dengan tenaga professional, peralatan canggih dan mutakhir. Sebagai rumah sakit pendidikan, RSUD dr. Soedono Madiun juga menyediakan pelayanan pendidikan dan pelatihan untuk dokter spesialis, dokter umum, perawat, bidan, dan lain-lain.
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
|
ivRSUD dr. Soedono Madiun telah memenuhi standar akreditasi rumah sakit versi KARS dengan diraihnya predikat PARIPURNA pada tanggal 9 April 2019 dan telah memenuhi standar akreditasi rumah sakit pendidikan pada tanggal 23 November 2018.
Buku ini diharapkan dapat memberikan informasi dan gambaran secara umum tentang pelayanan kesehatan di RSUD dr. Soedono Madiun kepada masyarakat sehingga dapat memanfaatkan fasilitas dan pelayanan kesehatan yang ada di RSUD dr. Soedono Madiun. Semoga RSUD dr. Soedono Madiun dapat senantiasa memberikan pendidikan terbaik untuk calon-calon tenaga medis dan paramedik serta pelayanan kesehatan yang terbaik bagi masyarakat.
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
|
vDAFTAR ISI
Sambutan Direktur ... iPendahuluan ... 1
Gambaran RSUD dr. Soedono Madiun ... 3
Riwayat RSUD dr. Soedono Madiun ... 5
Prestasi RSUD dr. Soedono Madiun ... 7
Inovasi RSUD dr. Soedono Madiun ... 11
Struktur Organisasi... 13
Fasilitas Kesehatan ... 19
1. Instalasi Gawat Darurat (IGD) Terpadu ... 19
2. Instalasi Rawat Jalan (IRJA) ... 22
3. Pelayanan Rawat Inap ... 27
4. Paviliun Merpati ... 34
5. Pelayanan Penunjang ... 38
6. Instalasi Hemodialisa ... 51
7. Instalasi Bedah Sentral ... 53
8. Instalasi Kedokteran Forensik ... 53
Kegiatan Tahun 2019 ... 54
Pelayanan Unggulan ... 58
Ketenagaan RSUD dr. Soedono Madiun ... 62
Tarif Pelayanan ... 64
Tata Tertib Rumah Sakit ... 67
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
|
viKewajiban dan Hak Perawat... 70
Kewajiban dan Hak Pasien ... 73
Sepuluh Penyakit Terbanyak Rawat Jalan 2019... ... 75
Sepuluh Penyakit Terbanyak Gawat Darurat Umum dan Bedah Tahun 2019... ... 76
Sepuluh Penyakit Terbanyak Rawat Inap 2019... ... 77
Sepuluh Penyakit Penyebab Kematian Terbanyak Tahun 2019... ... 78
Daftar Kunjungan Pasien Per Pendidikan Tahun 2019... .... 79
Daftar Kunjungan Pasien Per Pekerjaan Tahun 2019... ... 80
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 1
Pendahuluan
RSUD dr. Soedono Madiun adalah Rumah Sakit Umum Daerah Kelas B Pendidikan milik Pemerintah Provinsi Jawa Timur yang berada di bagian Barat-Selatan dari pusat Ibukota Provinsi Jawa Timur. RSUD dr. Soedono Madiun merupakan rumah sakit rujukan regional yang ditetapkan oleh Kementerian Kesehatan melalui Keputusan Menteri Kesehatan RI nomor HK.02.2/Menkes/391/2014 tentang Pedoman Penetapan Rumah Sakit Rujukan Regional dan ditetapkan dengan Keputusan Gubernur Jawa Timur nomor 188/359/KPTS/013/2015 tentang Pelaksanaan Regional Sistem Rujukan Provinsi Jawa Timur sebagai rumah sakit rujukan RSUD dr. Soedono Madiun mencakup wiayah kerja Badan Koordinasi Wilayah (Bakorwil) I di Madiun.
Sebagai Pelayanan Publik RSUD dr. Soedono Madiun melaksanakan pelayanan prima di segala bidang, meliputi:
1. Pelayanan cepat, tepat, berkualitas dan transparan
2. Sistem Pelayanan terpadu (Pelayanan medis, penunjang medis dan penunjang non medis)
3. Adanya Standar Prosedur Operasional yang jelas
Untuk meningkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat dan mengikuti perkembangan dunia kesehatan, RSUD dr. Soedono Madiun sebagai Rumah Sakit Pendidikan melakukan re-Akreditasi RS Pendidikan pada Tahun 2018 dan ditetapkan sebagai RS Pendidikan Utama Fakultas Kedokteran Universitas Islam Indonesia Yogyakarta berdasarkan Surat Keputusan Menteri
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 2
Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK.01.07/MENKES/677/2018 Tanggal 23 November 2018.
RSUD dr Soedono Madiun terus-menerus berbenah untuk meningkatkan kualitas pelayanannya, tahun 2019 RSUD dr. Soedono Madiun dilakukan survei akreditasi oleh Komisi Akreditasi Rumah Sakit (KARS) dan dinyatakan Lulus Paripurna.
Tahun 2019 RSUD dr. Soedono Madiun memperoleh Piagam Penghargaan atas prestasinya dalam penerapan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2019 dengan predikat nilai Kategori “A” (memuaskan). Dengan diterimanya piagam penghargaan, diharapkan dapat mempertahankan dan meningkatkan prestasi di masa mendatang.
RSUD dr. Soedono Madiun terus berinovasi untuk memberikan pelayanan terbaik, salah satunya adalah melalui pengembangan teknologi informasi. Untuk memudahkan akses pasien ke rumah sakit, pada tahun 2019 dikembangkan layanan Pendaftaran dan Cetak SEP Mandiri, Sistem Manajemen Informasi IGD dan Pengembangan SIM RS Mandiri.
Pada tahun 2019, untuk meningkatkan pelayanan sebagai rumah sakit rujukan, RSUD dr Soedono Madiun melanjutkan pembangunan Gedung Trauma Center dan Intensive Care yang memiliki 8 lantai. Selain itu, RSUD dr. Soedono Madiun juga menambah peralatan canggih untuk mendukung pelayanan.
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 3
Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi Perangkat Daerah
Tugas dan fungsi RSUD dr. Soedono Madiun diatur dalam Peraturan Daerah Provinsi Jawa Timur Nomor 11 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Rumah Sakit Daerah Provinsi Jawa Timur.
Tugas Pokok RSUD dr. Soedono Madiun
Melaksanakan pelayanan kesehatan di Rumah Sakit secara Paripurna yang berdaya guna dan berhasil guna, mengutamakan upaya penyembuhan, pemulihan yang dilaksanakan secara serasi terpadu dengan senantiasa berupaya meningkatkan kepuasan pelanggan/ masyarakat serta melaksanakan upaya rujukan
Fungsi RSUD dr. Soedono Madiun
1. Penyelenggaraan Pelayanan Medik
2. Penyelenggaraan Pelayanan Penunjang Medik dan Non Medik 3. Penyelenggaraan Pelayanan dan Asuhan Mutu Keperawatan 4. Penyelenggaraan Pelayanan Rujukan
5. Penyelenggaraan Usaha Pendidikan dan Asuhan Keperawatan
6. Penyelenggaraan Fasilitas Penyelenggaraan Pendidikan bagi Calon Dokter, Dokter Spesialis, Sub Spesialis, dan tenaga Kesehatan Lainnya
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 4
7. Penyelenggaraan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan 8. Penyelenggaraan Kegiatan Ketatausahaan
9. Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh gubernur dan atau Kepala Dinas Kesehatan sesuai dengan bidang tugasnya
Value
Komitmen, Kebersamaan, Keterbukaan, Kejujuran dan Kepedulian
Motto
Kepuasanmu adalah senyumku
Logo
Semangat dan komitmen RSUD dr. Soedono Madiun dalam memberikan pelayanan yang terbaik digambarkan dengan logo sebagai berikut (berdasarkan Peraturan Gubernur Jawa Timur No. 38 Tahun 2013 tentang Tata Kelola RSUD dr. Soedono Madiun Provinsi Jawa Timur).
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 5
TAHUN 1930
Jaman Belanda bangunan
difungsikan sebagai sekolah guru
TAHUN 1942
Jaman pendudukan Jepang
digunakan untuk merawat orang sakit
TAHUN 1945
Bangunan dipergunakan sepenuhnya sebagai rumah sakit yang akhirnya menjadi Rumah Sakit Umum Daerah dan dikelola oleh Pemerintah Kotamadya Madiun
24 JUNI 1953
Pihak Pemerintah Kotamadya Madiun menyerahkan RSU Madiun kepada Pemerintah Propinsi Jawa Timur.
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 6
TAHUN 1993
Berdasarkan Surat Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 1164/Menkes/SK/XII/1993 tentang Peningkatan kelas RSU dr. Soedono Madiun dari kelas C menjadi kelas B Non Pendidikan
TAHUN 2003
RSU Dr. Soedono Madiun ditetapkan sebagai Percontohan Pelayanan Publik oleh Pemerintah Provinsi Jawa Timur
TAHUN 2010
Peningkatan Status RSUD dr. Soedono Madiun menjadi Rumah Sakit Pendidikan Utama Fakultas Kedokteran Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta (SK Menkes RI No YM.01.06 / III / 7351 / 10 tanggal 2 Desember 2010).
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 7
TAHUN 2017
1. Penghargaan Top 8 stand terbaik dalam acara Gelar Pameran dan Simposium Pelayanan Publik Provinsi Jawa Timur tahun 2017.
2. Piagam Penghargaan dalam penerapan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2017 dengan predikat nilai Kategori “A” (memuaskan).
3. Penghargaan 10 Nominasi Terbaik Kelompok Budaya Kinerja dalam Kompetisi Budaya Kinerja (S1YAKIN) Provinsi Jawa Timur Tahun 2017.
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 8
Tahun 2018
1. RSUD dr. Soedono Madiun telah memenuhi Standar Akreditasi Rumah Sakit Pendidikan berdasarkan SK
Menteri Kesehatan Nomor
HK.01.07/MENKES/677/2018 Tanggal 23 November 2018
2. Penghargaan dalam penerapan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2018 dengan predikat nilai Kategori “A” (memuaskan).
3. Penghargaan 10 Nominasi Terbaik Kelompok Budaya Kinerja dalam Kompetisi Budaya Kinerja (S1YAKIN) Provinsi Jawa Timur Tahun 2018.
4. Sertifikat Akreditasi Rumah Sakit dari (KARS) sebagai pengakuan bahwa RSUD dr. Soedono Madiun telah memenuhi Standar Akreditasi Rumah Sakit dan dinyatakan Lulus Tingkat Utama.
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 9
Tahun 2019
1. Sertifikat Akreditasi Rumah Sakit dari (KARS) sebagai pengakuan bahwa RSUD dr.
Soedono Madiun telah
memenuhi Standar Akreditasi Rumah Sakit dan dinyatakan Lulus Tingkat Paripurna.
2. Penghargaan dari Yakes Telkom sebagai Mitra Rumah Sakit Administrasi Tagihan Terkeren se Jawa Timur.
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 10
3. Penghargaan dalam penerapan Sistem Kearsipan dengan
Kategori A (Sangat
Memuaskan) Berdasarkan Hasil Pengawasan Kearsipan Internal Tahun 2019.
4. Piagam Penghargaan dalam penerapan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2019 dengan predikat
nilai Kategori “A”
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 11
Sebagai upaya dalam meningkatkan pelayanan kepada
masyarakat, RSUD dr. Soedono Madiun senantiasa berinovasi.
Berbagai inovasi dihasilkan dari berbagai kegiatan baik program
pengembangan rumah sakit, Diklat, KBK maupun Kaizen. Beberapa
Inovasi/Perubahan yang telah dihasilkan antara lain:
KATEGORI INOVASI/PERUBAHAN
Manajemen Perjalanan Dinas Elektronik (E-SPPD)
Pelabelan Barang Inventaris dengan QR Code
E-Arsip
Sistem Informasi SDM
SIM RS Pendaftaran Online
Manajemen Bed
Manajemen Informasi IGD
Pendaftaran dan Cetak SEP Mandiri
Pelayanan Penunjang
E-Resep
LIS (Laboratory Information System)
Peningkatan Kualitas Waktu Distribusi Dokumen Rekam Medis Pasien Rawat Jalan Poliklinik Jiwa RSUD dr. Soedono Madiun dari Waktu Distribusi ≥10 Menit menjadi ≤10 Detik
Menurunkan Ketidaktepatan Pengisian Sensus Harian Rawat Inap dari 22 kejadian menjadi 0 Kejadian dengan Menggunakan Aplikasi E-SEHATI di Ruang Wijaya Kusuma D dalam Jangka Waktu Januari-April 2019
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 12
KATEGORI INOVASI/PERUBAHAN
Menurunkan Angka Ketidaktepatan Penanganan Sampel Kultur Darah di Laboratorium IRD Sebesar 85% dengan Menggunakan Inkubator Sederhana dalam 1 Bulan
Menurunkan Angka Tertukarnya Sampel Darah Pasien Rawat Inap dari 20 Kejadian Menjadi 0 Kejadian dengan Menggunakan Wadah Sampel Collection Smart Selama 4 Bulan di Laboratorium Patologi Klinik RSUD dr. Soedono Madiun
Pelayanan Rawat Jalan dan
Rawat Inap
Menurunkan Komplain Pasien Tentang Sistem Nomer Antrian Sebesar 81% di Poliklinik Dalam RSUD dr. Soedono Madiun selama 6 Minggu dengan Cetak Double Tracer
Mengurangi Penumpukan Pasien Rawat Jalan HD Regular di Ruang Tunggu Hemodialisa pada
Peralihan Shift menuju Shift 2 (dua) dan Shift ke-3 (tiga) di Unit Hemodialisa RSSM
Menurunkan Waktu Tunggu Pasien Rawat Jalan dari Rata-rata 73 Menit Menjadi ≤ 60 Menit dengan Metode 'Red Clock" di Poli Rehabilitasi Medik RSUD dr. Soedono Madiun dalam Jangka Waktu 4 Bulan
Pemberian Stempel Serah Terima Pasien saat Pergantian Shift Petugas
Mempercepat penyiapan tempat tidur dengan menggunakan color sign/ kode warna
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 13
STRUKTUR ORGANISASI
1. Direktur : dr. Bangun Trapsila Purwaka,
Sp.OG (K), M.Kes
Wadir Umum & Keuangan : M. Sucahyono, SKM, M.Kes Wadir Yan Medik & Kep : -
Wadir Penunjang & Diklit : dr. Dita Artningtyas, M.Kes 2. Dewan Pengawas
Ketua : dr. Sugeng E. S., MSc
3. Komite Medik
Ketua : dr. Dadik Subiyanto, Sp.B
4. Komite Mutu & Keselamatan Pasien (KMKP)
Ketua : dr. Dwi Siwi M., M.Kes
5. Komite Pencegahan & Pengendalian Infeksi (KPPI)
Ketua : dr. Nur Hidajat, Sp.BS
6. Komite Satuan Pemeriksaan Internal (SPI)
Ketua : dr. Rahajeng Musy, Sp.KK
7. Komite Etik dan Hukum
Ketua : dr. Toto Agustianto, Sp.M
8. Komite Keperawatan
Ketua : Puji Tri Hastuti, S.Kep.Ns
9. Komite Koordinasi Pendidikan
Ketua : dr. Tjahjo W., Sp.B, M.Kes
10. Komite Etik Penelitian
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 14
11. Komite Farmasi Terapi
Ketua : dr. Suwardi, Sp.OG
12. Komite Health Technology Assesment (HTA)
Ketua : dr. Finariawan A., M.Kes, Sp.A
13. Komite K3RS
Ketua : dr. Dita Artningtyas, M.Kes
14. Bidang Pelayanan Medis
Kepala : dr. R. Sjaiful Anwar, Sp.JP
Kasi Rawat Inap : Kuswanto, S.Kep.Ns, M.Kes Kasi Rawat Jalan : dr. Agus Sapto Nugroho 15. Bidang Keperawatan
Kepala : Niniek Sulasminingsih, S.ST
Kasi Asuhan & Mutu Kep : Gaguk Eko W,S.Kep.Ns,M.Kes Kasi Pengembangan
Monev Kep : Titing Purwanti, S.Kep.Ns
16. Bidang Penunjang Medik
Kepala : dr. Nunik Dhamayanti, M.Kes
Kasi Pengemb Fas Med : Ratna Isventy I, SKM, MM Kasi Monev Fas Med : M. Samsul, SH
Kasi Rekam Medik : Sri Ratna K,S.Kep.Ns,M.Kes 17. Bidang Pendidikan & Penelitian
Kepala : Hakky M. Fuadi, SKM, MMT
Kasi Diklat : Oentari Ani, S.Sos, MM Kasi Litbang : Sugeng Budiarto, ST 18. Bagian Tata Usaha
Kepala : dr. Ratih Kartika S., M.Kes
Ka. Sub. Bag Umum : Yanuar Kurniawan, SE
Ka. Sub.Bag.Kepegawaian : Erna Tiyasminningrum, SKM, M.IP Ka. Sub.Bag.Perlengkapan : Rudi Kiswanto, SST
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 15
19. Bagian Perencanaan, Program & Evaluasi
Kepala : dr. Dwi Siwi Mardiati, M.Kes
Ka.Sub.Bag.Peny. Prog : Atok Widyanto,SKM, M.MKes Ka.Sub.Bag. Ev & Lap : RR. Haryani W, SKM, M.Kes 20. Bagian Keuangan & Akuntansi
Kepala : Dra. Suswati D, Apt, M.Kes
Ka. Sub.Bag. Perbend : Tatik Hayati, SE, MM Ka.Sub.Bag.Penerimaan : Tri Habsari M, SKM, M.Kes Ka Sub.Bag Verif & Akun : Kipik Sri Rahayu, SE, M.Si 21. Instalasi
a. Ka. Inst.Anestesiologi : dr. Bambang Aslamto, Sp.An b. Ka. IBS : dr. Nur Hidajat, Sp.BS c. Ka. Inst. Rawat Jalan : dr. Arianti, Sp.PD
d. Ka. IRNA WK : dr. Vindrya Raharjanti, Sp.PD e. Ka. Inst Hemodialisa : dr. Tulus Lumaksono, Sp.PD f. Ka. IGD Terpadu : dr. Made Uki, Sp.OT g. Ka. Instalasi Merpati : dr. Toto Agustianto, Sp.M h. Ka. Inst.Ked.Forensik : dr. Triaji Suryo, C.W i. Ka. IRNA Mawar : dr. Suwardi, Sp.OG j. Ka. IRNA Melati : dr. Meddy R, Sp.A, M.Kes
k. Ka. IPL : Darmono
l. Ka. Instalasi Farmasi : Nasikhatul M., M.Clin. Pharm, Apt. m. Ka. Instalasi Gizi : Wiludjeng Suci, S.ST
n. Ka.Instalasi Radiologi : dr. Niken Dwirini, Sp.Rad o. Ka. IPAM – E : I Dewa Gede Yudiantara p. Ka. ISS : Dra. Yuli Sriyatini, Apt. q. Ka. Inst. Lab. Terpadu : dr. Djoko Siswantoro, Sp.PK r. Ka.Inst. Rekam Medik : Siti Masruroh, SKM
s. Ka.Inst. Rehab Medik : dr. Eny Susilowati, Sp.KFR t. Ka. IPDE : Sigit Robiyanto, A.Md
u. Ka. IPMS : Heri Siswanto
v. Ka. IPBJ : Urip Purwani, SE, MA w. Ka. IKPK : Titi Utami Dewi, SE, MA
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 16
22. Staf Medis Fungsional (SMF)
a. SMF Penyakit Dalam dan Kelamin
Ketua : dr. Tulus Lumaksono, Sp.PD Anggota : dr. Arianti, Sp.PD dr. Vindrya Raharjanti, Sp.PD dr. Suyoso, Sp.PD dr. Rahajeng Musy, Sp.KK dr. Dhyah Aksarani H, Sp.KK dr. Pristya Ramadhani, Sp.PD b. SMF Bedah
Ketua : dr. Dadik Subiyanto, Sp.B
Anggota : dr. Tjahjo Winantyo, Sp.B, MM.Kes
dr. Suud Santoso, Sp.B
dr. Made Uki R, M.Kes, Sp.OT (K) dr. Nur Hidajat, Sp.BS
dr. M. Irfan Arief, Sp.U dr. Sonny Andhika W, Sp.U
dr. Nanda Febry Setiyawati, Sp.BP-RE c. SMF Obstetri & Ginekologi
Ketua : dr. Tauhid Islamy, Sp.OG Anggota : dr. Suwardi, Sp.OG
dr. Setyo Utomo, Sp.OG
dr. Bagus Mukti Wibowo, Sp.OG dr. Janti Wahjurini Wijaya d. SMF Anak
Ketua : dr. Finariawan A.S. Sp.A, M.Kes Anggota : dr. Meddy Romadhon, Sp.A, M.Kes e. SMF Saraf dan Rehab Medik
Ketua : dr. Pitojo Tjatoer Rijanto, Sp.S Anggota : dr. Dinik Wuryani, Sp.S : dr. Diyan Anita Sari, Sp.N dr. Eny Susilowati, Sp.KFR
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 17
f. SMF Mata
Ketua : dr. Sukoto, Sp.M
Anggota : dr. Toto Agustianto, Sp.M g. SMF THT-KL
Ketua : dr. Slamet Suwndo. Sp.THT – KL Anggota : dr Eva Khristi P, Sp.THT – KL h. SMF Radiologi
Ketua : dr. Ifa Yuli Astuti, Sp.Rad Anggota : dr. Niken Dwirini W, Sp.Rad i. SMF Anesthesi
Ketua : dr.Mirza Koeshardiandi, Sp. An Anggota : dr. Bambang Aslamto, Sp.An
dr. Heru Susilo, Sp.An j. SMF Patologi Klinik dan Patologi Anatomi
Ketua : dr. Sulistyorini, Sp.PK Anggota : dr. Djoko Siswantoro, Sp.PK
dr. Ismaiyah, Sp.PA
dr. Threeyana Arianti K, Sp.PA dr. Yurika Pramanan Diah, Sp.MK k. SMF Jantung dan Paru
Ketua : dr. Bambang Subarno, Sp.P Anggota : dr. R. Sjaiful Anwar, Sp.JP dr. Endah Dewati, Sp.JP
dr. Muchamad Abusari, Sp.JP dr. Mirza Thaariq Hapsito, Sp.JP l. SMF Jiwa
Ketua : dr. Indah Kusumawati, Sp.KJ, M.Kes Anggota : dr. Susiati, Sp.KJ
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 18
m. SMF Gigi dan Mulut
Ketua : drg. A. Aris Nindyopradipto, Sp.Ort Anggota : drg. Novianita Rachadini
drg. Mochamad Danang Subeqi drg. Kiki Maharani, Sp.KG n. SMF Dokter Umum
Ketua : dr. Rahma Utami Anggota : dr. Fitriani Widhiastuti
dr. Triaji Suryo W dr. Leonardo
dr. Ferdian Musthafa dr. Huda Nur Anhar dr. Garin Nastain dr. Meidiana Pertiwi dr. Lisa Rifani
dr. Fitria Ummu Habibah dr. Frengki Prasetya Utama dr. Anggara Surya B dr. Githa Putri P dr. Setya Aji Priyatna dr. Steven Budiharjo
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 19
1.
Instalasi Gawat Darurat Terpadu (IGD Terpadu)
I
GD Terpadu terletak di Lantai 1 Gedung Trauma Center memberikan pelayanan 24 jam dengan tenaga yang profesional dan terlatih. Pelayanan rawat darurat melayani pasien dengan kondisi tertentu yang memerlukan tindakan darurat/ segera untuk menyelamatkan jiwa pasienRSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 20
Label Merah
Label Kuning Label Hijau
IGD Terpadu terdiri dari beberapa unit kerja yaitu Ruang Gawat Darurat Umum dan Bedah, Ruang Observasi Darurat (ROD), Ruang Gawat Darurat Kebidanan dan Kandungan, dan Ruang NICU
Sistem Pelayanan IGD
Pasien dipilah dan dilayani berdasarkan tingkat kegawatannya dengan sistem Triage, kemudian dikelompokkan sebagai berikut
Untuk penderita sangat gawat/ ancaman nyawa Untuk penderita gawat darurat (kondisi stabil/ tidak membahayakan jiwa
Untuk penderita darurat, tapi tidak gawat Untuk bukan penderita gawat
Pelayanan Penunjang IGD Terpadu
Laboratorium
Radiologi
Hemodialisis
Kamar Operasi Emergency
Apotek
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 21
Telepon 118 (Bebas Pulsa) atau (0351) 464325, 464326, 454657
Pelayanan Ambulans 118
Tabel 1.1. Jumlah Kunjungan Instalasi Gawat Darurat (IGD) Terpadu RSUD dr. Soedono Madiun Tahun 2019
NO U R A I A N TAHUN
2019 TARGET CAPAIAN (%)
1 Kunjungan
Total Kunjungan 30915 49545 62.4
2 Jumlah Hari Buka 365
Rata - rata kunjungan / hari buka
85
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 22
2. Instalasi Rawat Jalan (IRJA)
Instalasi Rawat Jalan (IRJA) RSUD dr. Soedono Madiun berada di lantai
1 dan 2 dengan 24 klinik yang siap memberikan pelayanan setiap hari
kerja Senin – Jumat mulai pukul 07.00 sampai dengan pukul 14.00
WIB.
Pelayanan rawat jalan dimulai dari pelayanan pendaftaran di TPP
(Tempat Pendaftaran Pasien) sampai dengan pasien mendapatkan
pelayanan di klinik, laboratorium, radiologi, pelayanan penunjang
medis lainnya dan diakhiri dengan pelayanan farmasi.
Pasien yang ingin berobat harus melalui tempat pendaftaran pasien
(TPP):
a. Kelompok pasien umum dan penjamin di luar BPJS mengambil
nomor antrian A, kemudian ke pendaftaran pasien umum;
b. Kelompok pasien BPJS, Jamkesda dan pasien lanjutan (episode 1)
mengambil nomor antrian B, kemudian ke pendaftaran pasien
penjamin;
c. Kelompok pasien konsul dan pemeriksaan penunjang mengambil
nomor antrian C, kemudian ke pendaftaran pasien penjamin.
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 23
Lantai I:
a. Tempat Pendaftaran Pasien (TPP) b. Klinik Penyakit Dalam
c. Klinik Geriatri d. Klinik Orthopedi e. Klinik Bedah f. Klinik Bedah Plastik g. Klinik Bedah Saraf h. Klinik Bedah Urologi i. Klinik Paru j. Klinik Jantung k. Klinik Saraf l. Klinik VCT m. Klinik TB MDR n. Klinik PTRM
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 24
Saat ini, untuk memudahkan pasien melakukan pendaftaran sekaligus mengurangi tumpukan antrean di Rawat Jalan, RSUD dr. Soedono Madiun telah menyediakan fasilitas
Pendaftaran Online dan Registrasi Mandiri,
serta cetak SEP Mandiri.
Pendaftaran Onlinedilakukan melalui alamat
http://pendaftaran.rssoedonomadiun.co.id
atau melalui aplikasi
“Pendaftaran Online RSSM” yang dapat diunduh di Google Playstore.
Sedangkan untuk Registrasi Mandiri, pasien dapat datang langsung ke
TPP dengan membawa kartu berobat dan mendaftar dengan
Komputer yang telah disediakan.
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 25
Lantai II:
a. Klinik Mata
b. Klinik Gigi dan Mulut c. Klinik Tumbuh Kembang d. Klinik Anak
e. Klinik THT
f. Klinik Kulit dan Kelamin g. General Check Up h. Klinik Gizi
i. Klinik ASIH
j. Klinik Kandungan/Kebidanan k. Klinik Jiwa
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 26
Tabel 2.1. Jumlah Kunjungan Instalasi Rawat Jalan (IRJA) RSUD dr. Soedono Madiun Tahun 2019
NO NAMA KLINIK KUNJUNGAN LAMA KUNJUNGAN BARU TOTAL
LK PR JML LK PR JML 1 Interne / Penyakit Dalam 14,603 17,517 32,120 634 638 1,272 33,392 2 Jantung 6,284 7,325 13,609 243 211 454 14,063 3 Bedah Ortopedi 5,492 5,313 10,805 418 344 762 11,567 4 Bedah Urologi 7,439 2,685 10,124 905 271 1,176 11,300 5 Saraf 3,404 3,783 7,187 311 318 629 7,816 6 Mata 2,887 3,717 6,604 584 525 1,109 7,713 7 Bedah Umum 2,321 2,822 5,143 398 497 895 6,038 8 VCT 2,513 1,938 4,451 176 89 265 4,716 9 THT 1,484 1,311 2,795 609 494 1,103 3,898 10 Paru 1,827 1,693 3,520 101 71 172 3,692 11 Bedah Syaraf 1,501 1,665 3,166 114 114 228 3,394
12 Kulit & Kelamin 1,099 1,373 2,472 372 443 815 3,287
13 Gigi dan Mulut 1,165 1,502 2,667 203 208 411 3,078
14 General Check up 611 826 1,437 832 722 1,554 2,991 15 Psikiatri/Jiwa 1,065 1,657 2,722 92 78 170 2,892 16 TB MDR 1,259 1,486 2,745 23 13 36 2,781 17 Kebidanan/ Kandungan 31 1,769 1,800 14 412 426 2,226 18 Anak 858 897 1,755 276 179 455 2,210 19 Asih 27 866 893 5 57 62 955 20 Paliatif Nyeri 68 95 163 41 38 79 242 21 Gizi 112 99 211 2 4 6 217 22 PTRM 12 - 12 - - - 12 JUMLAH 56,062 60,339 116,401 6,353 5,726 12,079 128,480
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 27
3. Pelayanan Rawat Inap
Pelayanan rawat inap dibagi dalam beberapa kelas perawatan meliputi perawatan kelas utama (terdiri dari klas VVIP dan VIP), kelas I, II dan III. Berdasarkan SK Direktur RSUD dr. Soedono Madiun Nomor 445/8049/303/2019 tanggal 11 Maret 2019 tentang Penyempurnaan Penetapan Jumlah Tempat Tidur Pelayanan Rawat Inap, total tempat tidur pasien RSUD dr. Soedono Madiun berjumlah 353 tempat tidur.
Pelayanan Rawat Inap RSUD dr. Soedono Madiun dibagi menjadi:
a. Rawat Inap Wijaya Kusuma
Irna Wijaya Kusuma terdiri dari 7 Unit, yaitu:
Wijaya Kusuma A
Ruangan perawatan kelas I dan II non infeksius
Untuk pasien laki – laki dan perempuan
Perawatan Kelas I terdiri dari 12 tempat tidur
Perawatan Kelas II terdiri dari 16 tempat tidur
Wijaya Kusuma B
Blok B1 untuk perawatan infeksius paru kelas II dan III dengan kapasitas 8 tempat tidur.
Blok B2 untuk perawatan GEA dan B20 kapasitas 8 tempat tidur.
Blok B3 untuk perawatan pasien infeksius interna kelas II dan III kapasitas 8 tempat tidur.
Blok B4 untuk perawatan pasien difteri kapasitas 2 tempat tidur
Blok B5 untuk bronkoskopi
Blok B6 untuk perawatan pasien TB MDR kapasitas 2 tempat tidur
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 28
Wijaya Kusuma C
Ruangan perawatan kelas III non infeksius dan non bedah
Untuk pasien laki-laki dan perempuan
Ruangan untuk perawatan kasus penyakit biasa, terdiri dari 36 tempat tidur
1 ruangan khusus untuk penyakit DM dan gangren terdiri 4 tempat tidur
Wijaya Kusuma D
Ruangan perawatan kelas II dan III non infeksius
Untuk pasien laki – laki dan perempuan
3 ruangan perawatan khusus penyakit bedah, yaitu bedah orthopedi, bedah syaraf, bedah umum, bedah urologi dan pasien lainnya dengan kapasitas 34 tempat tidur
1 ruangan untuk penyakit tetanus dengan 3 tempat tidur
1 ruangan khusus untuk penyakit combustio/luka bakar, terdiri dari 2 tempat tidur
Wijaya Kusuma E
Ruang Wijaya Kusuma E berada di Lantai 5 Gedung Lima Lantai
Untuk pasien laki – laki dan perempuan
Ruangan perawatan kelas I dan II non infeksius
Perawatan kelas I terdiri dari 12 tempat tidur dan perawatan kelas II terdiri dari 16 tempat tidur
Ruang pemberian kemoterapi dan pemberian terapi hemophiliaRSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 29
High Care Wijaya Kusuma
Ruang perawatan untuk pasien yang membutuhkan level perawatan high care medical bedah. HC WK memiliki 8 tempat tidur.
Unit Stroke
Ruang perawatan untuk pasien stroke akut yang membutuhkan observasi setingkat HCU dengan kapasitas 6 tempat tidur.
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 30
b. Rawat Inap Mawar
Irna Mawar adalah salah satu instalasi rawat inap di RSUD dr. Soedono Madiun yang merupakan bagian dari Irna Kebidanan Post Natal Care dan Kandungan. Irna mawar terdiri dari:
Kelas I : 3 tempat tidur
Kelas II : 6 tempat tidur
Kelas III : 11 tempat tidur
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 31
c. Rawat Inap Melati
Instalasi Rawat Inap Melati khusus merawat bayi dan anak dari usia 29 hari sampai 12 tahun, dengan kasus neonatus dan penyakit anak, sedangkan kasus bedah, trauma, THT, tulang dari usia 29 hari sampai 7 tahun.
Irna Melati RSUD dr. Soedono Madiun terdiri dari:
Kelas I : 10 tempat tidur
Kelas II : 8 tempat tidur
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 32
d. Rawat Inap Intensif
Intensive Care Unit (ICU)
ICU merupakan ruangan yang melayani perawatan pasien kritis dewasa baik kasus trauma maupun non trauma. ICU memiliki 6 tempat tidur.
Intensive Coronary Care Unit (ICCU)
ICCU merupakan ruangan yang digunakan untuk melayani perawatan pasien jantung yang membutuhkan perawatan intensif. ICCU memiliki 9 tempat tidur.
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 33
Tabel 3.1. Data Rawat Inap RSUD dr. Soedono Madiun Tahun 2019
NO U R A I A N TAHUN 2019
1 Jumlah TT 353
2 Jumlah Penderita Masuk 21922
3 Jumlah Penderita Keluar Hidup 19498
4 Jumlah Penderita Keluar Mati 1885
< 48 Jam 640
> 48 Jam 1245
5 Jumlah Hari Perawatan 86785
6 Jumlah Lama Dirawat 112248
7 BOR (60%- 85%) 67.36 LOS (6 - 9 hari) 5 BTO (40 - 50 kali) 61 TOI (1 - 3 hari) 2 GDR (45‰) 88.15 NDR (25‰) 58.22
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 34
4. Paviliun Merpati
Paviliun Merpati merupakan salah satu Instalasi/Bagian dari RSUD dr. Soedono Madiun. Paviliun Merpati diperuntukkan bagi masyarakat yang menginginkan kepuasan tersendiri. Masyarakat akan mendapatkan pelayanan kelas utama yaitu ruang perawatan yang nyaman. Pelayanan yang tersedia di Paviliun Merpati antara lain:
a. Rawat Jalan (Poliklinik VIP)
Pelayanan rawat jalan di Instalasi Merpati buka setiap hari kerja Senin-Jumat mulai pukul 06.00 - 14.00 WIB. Pada rawat jalan Instalasi Merpati, pasien dapat memilih dokter spesialis yang dituju, serta memilih kelas perawatan jika membutuhkan rawat inap.
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 35
b. Rawat Inap Kelas Utama
Ruang rawat inap yang nyaman, tenang dan mengutamakan privasi diharapkan dapat mendukung proses pemulihan pasien. Dengan kapasitas 59 tempat tidur (55 VIP dan 4 VVIP), ruangan Paviliun Merpati dibagi menjadi Merpati A, B, C, D, E dan F.
VVIP
Fasiilitas ruang VVIP: 1. Bed electric 2. Bed jaga
3. AC (Air Conditioner) 4. Satu set sofa 5. LED TV 6. Almari 7. Lemari es
8. Kamar mandi dalam 9. Meja makan
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 36
VIP A
Fasiilitas ruang VIP A: 1. Bed Electric
2. AC (Air Conditioner) 3. Sofa
4. LED TV 5. Lemari es
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 37
VIP B dan C
Fasilitas ruang VIP B dan C: 1. Bed pasien
2. AC (Air Conditioner) 3. Sofa
4. Televisi 5. Lemari es
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 38
5. PELAYANAN PENUNJANG
Diagnostic Center
Dalam menegakkan diagnosa serta tindakan yang tepat dan akurat, RSUD dr. Soedono Madiun ditunjang dengan tenaga yang profesional serta peralatan canggih. Pelayanan penunjang ini dilakukan dalam satu atap di
Gedung
Diagnostic Center
.a. Laboratorium Terpadu
Laboratorium terpadu terdiri dari Laboratorium Patologi Klinik, Laboratorium Mikrobiologi, Laboratorium Patologi Anatomi dan Unit Bank Darah. Untuk mempercepat pelayanan kepada pasien, RSUD dr. Soedono Madiun menggunakan LIS (Laboratory Information System).
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 39
Tabel 5.1. Jumlah Kunjungan dan Pemeriksaan Laboratorium Patologi Klinik RSUD dr. Soedono Madiun Tahun 2019
NO JENIS PEMERIKSAAN TAHUN 2019
1 Bakteriologi 2169 2 Cairan Tubuh 20 3 Faeces Analysis 256 4 Hematologi 64311 5 Hemostatis 3320 6 Imuno Serologi 25159 7 Kimia Klinik 200785 8 Urinalisis 7017 9 Parasitologi 36 10 Lain - lain 35 Total 303108 Laboratorium Mikrobiologi
Pada tahun 2019 RSUD dr. Soedono mengembangkan Laboratorium Mikrobiologi dengan didukung oleh Dokter Spesialis Mikrobiologi. Laboratorium berada di Lantai 2 Gedung Diagnostic Center.
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 40
Laboratorium Patologi Anatomi
Tabel 5.2. Jumlah Kunjungan dan Pemeriksaan Laboratorium Patologi Anatomi RSUD dr. Soedono Madiun Tahun 2019
N O JENIS PEMERIKSAAN TAHUN 2019
1 SITOPATOLOGI 904 FNAB 545 Deep FNAB 74 Sitologi Cairan 249 PAP Smear 36 2 HISTOPATOLOGI 1191
Histo Blok Parafin 1181
Potong Beku (VC) 10 3 Immunohistokimia 42 Estrogen Receptor 33 Progesteron Receptor 33 C-erbB-2/Her2 33 PAS Schiff 0 4 Konsul Tindakan 660 Total Pemeriksaan 2896
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 41
Bank Darah
Bank Darah Rumah Sakit (BDRS) adalah suatu unit pelayanan di Rumah Sakit yang bertanggung jawab atas tersedianya darah untuk transfusi yang aman, bermutu, dan dalam jumlah yang cukup untuk mendukung pelayanan kesehatan di rumah sakit.
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 42
Tabel 5.3. Jumlah Pemenuhan Kantong Unit Darah Bank Darah RSUD dr. Soedono Madiun Tahun 2019
GOLONGAN DARAH PERMINTAAN DARAH PEMENUHAN DARAH CAKUPAN A 1557 1539 99% B 2794 2794 100% O 3005 2987 99% AB 503 503 100% JUMLAH 7859 7823 99.5%
Sumber: Bank Darah
b. Radiologi
Instalasi Radiologi dikepalai seorang Dokter Ahli Radiologi dan dibantu beberapa Radiografer serta staf administrasi lainnya. Kegiatan yang dilakukan di Instalasi Radiologi meliputi X-Ray Foto, USG, Fluoroscopy, Foto panoramic, C.ARM, CT Scan 128 Slice, MRI 3 Tesla dan Mammografi.
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 43
Tabel 5.4. Jumlah Pemeriksaan Radiologi RSUD dr. Soedono Madiun Tahun 2019
NO JENIS PEMERIKSAAN TAHUN 2019
1 X Ray Polos 17676
2 X Ray dengan kontras 938
3 Flouroscopi 129 4 Foto panoramik 1 5 CT Scan 4183 6 MRI 1512 7 USG 866 Total Pemeriksaan 25305
Sumber Data : Seksi Rekam Medik
C. Unit Endoskopi
Pelayanan yang diberikan kepada pasien dengan gangguan pada sistem pencernaan dengan tujuan diagnostik maupun tujuan terapi/pengobatan. Unit Endoskopi berada di Paviliun Merpati Lantai 1.
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 44
Tabel 6. Jumlah Pemeriksaan Unit Endoskopi RSUD dr. Soedono Madiun Tahun 2019
NO JENIS PEMERIKSAAN TAHUN 2019
1 Gastrocopy 327
2 Laringoscopy 286
3 Colonoscopy 160
Total Pemeriksaan 773
Sumber Data : Unit Endoskopi
d. Instalasi Gizi
Instalasi gizi RSUD dr. Soedono Madiun adalah unit fungsional yang memberikan pelayanan gizi untuk masyarakat rumah sakit. Kegiatan pelayanan Gizi RSUD dr. Soedono Madiun meliputi :
Pelayanan gizi rawat inap
Pelayanan gizi rawat jalan (termasuk konsultasi gizi)
Penyelenggaraan makanan
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 45
e. Instalasi Rehabilitasi Medik
Rehabilitasi Medik melayani pasien yang memerlukan pemulihan fungsi tubuh terutama yang berhubungan dengan syaraf motorik dan kemampuan verbal untuk membantu kemandirian pasien.
f. Instalasi Farmasi
Instalasi Farmasi di RSUD dr. Soedono Madiun adalah unit pelaksana fungsional yang menyelenggarakan seluruh kegiatan pelayanan kefarmasian di rumah sakit. Untuk memudahkan distribusi obat, RSUD dr. Soedono Madiun bekerjasama dengan Halodoc! Sehingga tidak perlu antre dan obat akan diantarkan ke rumah tanpa biaya.
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 46
Pelayanan Farmasi terdiri dari:
Administrasi
Manajemen Mutu
Pengelolaan Perbekalan farmasi (Gudang Farmasi)
Pelayanan Obat (Apotek)
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 47
g. Instalasi Sterilisasi Sentral dan Laundry (ISS)
Instalasi Sterilisasi Sentral (ISS) merupakan salah satu dari mata rantai dalam upaya menekan kejadian infeksi terutama infeksi nosokomial. Instalasi Sterilisasi Sentral (ISS) di RSUD dr. Soedono Madiun memberikan pelayanan yang mengurus suplai peralatan bersih dan steril.
Jenis peralatan di ISS RSUD dr. Soedono Madiun adalah :
446 Getinge HS 6610-EC-1 GE HS 6613 ER Low Temp 120 M Washer GE HS 6620 ER-2 Drying Cabinet 363
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 48
h. Instalasi Penyehatan Lingkungan (IPL)
Instalasi Penyehatan Lingkungan (IPL) adalah unit fungsional yang memberikan pelayanan dalam penyediaan air bersih, pengelolaan limbah padat dan limbah cair.
Instalasi Penyehatan Lingkungan (IPL) RSUD dr. Soedono juga memiliki Laboratorium Kesehatan Lingkungan yang dapat digunakan untuk melakukan pemeriksaan baku mutu air, udara dan limbah cair.
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 49
i. Instalasi Pemeliharaan Alat Medis dan Elektronik (IPAM-E)
Instalasi IPAM – E adalah unit fungsional yang memberikan pelayanan pemeliharaan dan pemantauan peralatan medis kedokteran, alat elektrikal dan mekanikal.
Ruang lingkup kegiatan meliputi :
Pemeliharaan dan pemantauan alat medis kedokteran
Pemeliharaan dan pemantauan alat elektrik yaitu jaringan listrik, jaringan telepon, genset dan lain – lain
Pemeliharaan dan pemantauan peralatan mekanikal yaitu mesin pendingin, mesin cuci, mesin pengering dan lain – lain.
j. Instalasi Pengelolaan Data Elektronik (IPDE)
IPDE RSUD dr. Soedono Madiun merupakan instalasi yang dibentuk pada tanggal 5 Juni 2006 dengan berdasarkan Keputusan Direktur Nomor 061/5211/307/2006. Pembentukan unit kerja/IPDE ini sebagai pemenuhan kebutuhan rumah sakit akan adanya unit kerja yang memfasilitasi pengelolaan data secara elektronik, baik yang akan digunakan untuk internal dan eksternal rumah sakit.
Tugas pokok dan fungsi IPDE saat ini adalah memfasilitasi seluruh kegiatan yang berkenaan dengan pengelolaan data elektronik atau bisa disebut sebagai bagian IT rumah sakit. Mulai dari pemeliharaan hardware, aplikasi software dan pemasangan jaringan baik LAN maupun Wifi.
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 50
k. Instalasi Peduli Masyarakat dan Sekuriti (IPMS)
Instalasi Peduli Masyarakat dan Sekuriti (IPMS) adalah unit yang memberikan pelayanan kepada pengguna rumah sakit dalam hal memberi petunjuk, mengarahkan dan memberikan keamanan. IPMS bertugas 24 jam dengan 3 (tiga) shift yang terbagi di bagian rawat jalan, rawat inap Wijaya Kusuma, IRD, Instalasi Merpati dan Pos Security di Jalan Sumbawa.
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 51
6. Instalasi Haemodialisa
Unit Haemodialisa RSUD dr. Soedono Madiun merupakan pusat rujukan pasien dengan terapi Haemodialisa di wilayah Jawa Timur bagian barat, pasien haemodialisa berasal dari :
1. IRJA (paisen HD reguler terjadwal dan pasien tamu / travelling) 2. IRNA (pasien baru atau pasien reguler yang menjalani rawat inap)
3. IRD (pasien emergency yang memerlukan tindakan haemodialisa dengan segera)
4. Rujukan dari rumah sakit/institusi kesehatan lain.
Pelayanan pasien HD dibagi menjadi 3 shift, yaitu: 1. Shift pertama dimulai pukul 07.00 – 11.30 WIB 2. Shift kedua dimulai pukul 12.00 – 16.00 WIB 3. Shift ketiga dimulai pukul 16.30 – 20.30 WIB
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 52
Tabel 6.1
Kemampuan Pelayanan Instalasi Hemodialisa RSUD dr. Soedono Madiun Tahun 2019 Bulan Jumlah Perawat Jumlah Mesin Jumlah Tindakan Sesuai Jumlah Mesin (3 shift) Capaian Rata-rata Jumlah Tindakan per hari Jumlah Tindakan per Bulan Januari 18 24 72 68 1772 Februari 18 24 72 65 1568 Maret 18 24 72 61 1598 April 18 24 72 61 1586 Mei 18 24 72 60 1626 Juni 18 24 72 63 1567 Juli 18 24 72 64 1716 Agt 18 24 72 65 1742 Sept 18 24 72 66 1646 Okt 18 24 72 66 1790 Nov 18 24 72 65 1677 Des 18 24 72 69 1719 TOTAL 20007
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 53
7. Instalasi Bedah Sentral
Instalasi Bedah Sentral terletak di GDC Lt. 4, merupakan pusat pelayanan pembedahan yang memfasilitasi tindakan operatif dari setiap SMF pengguna kamar operasi.
Tindakan Pembedahan di RSUD dr. Soedono Madiun Tahun 2019
NO URAIAN JENIS TINDAKAN
ELEKTIF EMERGENCY 1 Operasi Khusus 1480 463 2 Operasi Canggih 1186 392 3 Operasi Besar 1146 705 4 Operasi Sedang 567 229 5 Operasi Kecil 124 2 Total 4503 1791
8. Instalasi Kedokteran Forensik
Instalasi Kedokteran Forensik adalah salah satu pelayanan penunjang yang ada di RSUD dr. Soedono Madiun. Fungsi dan tugas pelayanan di IKF adalah memenuhi kepentingan peradilan dan memperlancar kegiatan Visum Et Repertum sesuai dengan permintaan pihak kepolisian.
Kegiatan yang dilakukan di Instalasi Kedokteran Forensik meliputi memandikan dan mengkafani jenazah, mengerjakan bedah jenazah, merawat jenazah di ruangan, pembuatan visum hidup dan meninggal, penyimpanan jenazah, serta pemeriksaan jenazah/ autopsi luar dan dalam.
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 54
KEGIATAN TAHUN 2019
1. Survei Verifikasi Akreditasi Rumah Sakit Edisi SNARSSurvei verifikasi dilakukan setiap tahun untuk menjaga komitmen rumah sakit dalam menjalankan pelayanan prima.
2. Survei Kepuasan Masyarakat
Untuk menjaga kualitas pelayanan tetap prima, maka setiap tahun dilakukan kegiatan survei kepuasan masyarakat. Hal ini dilakukan untuk mengetahui kualitas layanan dari sisi pengguna pelayanan/masyarakat.
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 55
Hasil IKM Tahun 2019 adalah 3.48 dengan nilai konversi 87.05 dan kinerja unit pelayanan BAIK, dengan rincian sebagai berikut:
Tabel 6.1 Hasil Survei Kepuasan Pelanggan Tahun 2019
No. Unit Kerja Nilai IKM Kinerja Unit
1 Rawat Inap 3.54 Sangat Baik
2 Laboratorium 3.52 Baik
3 Gawat Darurat 3.51 Baik
4 Radiologi 3.51 Baik
5 Rawat Jalan 3.45 Baik
3. Survei Kepuasan Karyawan
Pada Tahun 2019, RSUD dr. Soedono Madiu juga melakukan survei kepuasan karyawan guna mengetahui tingkat kinerja.
Tabel 6.2 Hasil Survei Kepuasan Karyawan Tahun 2019
No. Jenis Layanan Indeks Konversi Kinerja
1 Pelayanan Medik 3.431 85.77 Baik
2 Keperawatan 3.422 85.54 Baik
3 Penunjang Medik 3.373 84.33 Baik 4 Pendidikan dan
Pelatihan
3.344 83.60 Baik
5 Tata Usaha 3.373 84.33 Baik
6 Perencanaan Program dan Evaluasi 3.403 85.09 Baik 7 Keuangan dan Akuntansi 3.396 84.90 Baik 8 Sistem Manajemen 3.369 84.23 Baik
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 56
4. Survei Indeks Persepsi Korupsi
Untuk memenuhi Zona Integritas dalam mewujudkan Wilayah Bebas Korupsi (WBK), setiap tahun RSUD dr. Soedono Madiun mengukur Indeks Persepsi Korupsi. Pada Tahun 2019, didapatkan bahwa Indeks Persepsi Korupsi sebesar 9.772 dengan kategori Bebas Korupsi.
5. Pengembangan Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit
Sistem Informasi Manajemen IGD
Untuk memudahkan keluarga atau pengantar dalam memantau kondisi pasien, maka pada Tahun 2019 RSUD dr. Soedono Madiun mengembangkan
SISTEM INFORMASI IGD.
Keluarga atau pengantar dapat memantau status pelayanan pasien melalui layar yang disediakan.RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 57
Sistem Informasi SDM
Pada Tahun 2019, RSUD dr. Soedono Madiun menggunakan Aplikasi EVOHRIS dalam manajemen kepegawaian. Hal ini bertujuan memudahkan administrasi kepegawaian serta penilaian kinerja yang akuntabel.
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 58
6. Capaian Kinerja
Tabel 6
Target dan Realisasi Indikator Kinerja RSUD dr.Soedono Madiun Tahun 2019 NO PROGRAM TARGET CAPAIAN KINERJA (%) PAGU ANGGARAN* (Rp) KINERJA (%) REALISASI ANGGARAN (Rp) 1 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 100 3,598,326,000 77 3,365,653,228 2 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 100 5,033,895,000 60 4,552,611,651 3 Program Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Perangkat Daerah 100 300,000,000 100 268,328,425 4 Program Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Dokumen Penyelenggaraan Pemerintahan
100 106,185,000 72 83,974,799
5
Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Pelayanan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD)
97 17,254,000,000 100 16,589,814,567
6
Program Peningkatan Pelayanan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD)
96.5 289,989,496.58 100 263,189,340,919
7 Program Pembinaan
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 59
PELAYANAN UNGGULAN
1. STROKE PARIPURNA
Unit stroke merupakan salah satu layanan unggulan di RSUD dr. Soedono Madiun. Pasien yang dirawat di Unit Stroke merupakan pasien stroke haemoraghic dan infark yang masih dalam kondisi akut serta pasien stroke dari rawat inap lain yang mengalami penurunan kesadaran.
Unit Stroke RSUD dr. Soedono Madiun didirikan dengan tim yang komprehensif di dalamnya yang terdiri dari Dokter Ahli Penyakit Saraf sebagai Ketua Tim, Dokter Ahli yang terkait seperti Jantung, Paru, Penyakit Dalam, Gizi, Ahli Rehabilitasi Medis, dan Perawat yang telah terlatih khusus merawat penderita stroke. Unit Stroke RSUD dr. Soedono Madiun memiliki 6 (enam) tempat tidur.
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 60
2. BEDAH MINIMAL INVASIF
Urologi Gastro Enterologi Obstetri Ginekologi Bedah Umum Orthopedi THT
3. PAIN INTERVENTION
RSUD dr. Soedono Madiun menyediakan pelayanan pengobatan
terhadap berbagai macam nyeri. Klinik Nyeri berada di Lantai 4
Gedung Diagnostic Center. Sebagai salah satu layanan unggulan,
Klinik Nyeri RSUD dr. Soedono Madiun juga menjadi tempat untuk
mengembangkan skill bagi peserta fellowship dari berbagai daerah
di Indonesia.
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 61
4. ESTETIKA
RSUD dr. Soedono Madiun menyediakan pelayanan estetika bagi
pasien yang memiliki masalah dengan kulit atau yang menginginkan
pelayanan kosmetik medik. Masyarakat yang ingin mendapatkan
layanan ini dapat datang ke Klinik Kulit dan Kelamin RSUD dr.
Soedono Madiun.
5. INFERTILITAS
RSUD dr. Soedono Madiun juga menyediakan layanan bagi
masyarakat yang memiliki masalah kesuburan sehingga sulit
memiliki keturunan.
6. INTENSIVE CARE
Intensive care RSUD dr. Soedono Madiun tersedia untuk semua
pasien dari bayi hingga dewasa. Unit dilengkapi dengan sarana dan
prasarana yang lengkap dan mutakhir seperti ventilator dan yang
terbaru saat ini yaitu terapi kontinyu pengganti fungsi ginjal (CRRT).
7. DIAGNOSTIC MEDIC
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 62
No Jenis SDMK PNS PPPK Lainnya Jumlah
1 Apoteker 8 4 12
2 Asisten Apoteker 13 29 42
3 Bidan 48 21 69
4 Dokter Gigi Spesialis Konservasi/Endodonsi
1 1
5 Dokter Gigi spesialis Orthodonti
1 1
6 Dokter Spesialis Anak 2 2
7 Dokter Spesialis Anastesi 3 3
8 Dokter Spesialis Bedah 3 3
9 Dokter Spesialis Bedah Plastik 1 1
10 Dokter Spesialis Bedah Syaraf 1 1
11 Dokter Spesialis Bedah Tulang / orthopaedi
1 1
12 Dokter Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah
3 3
13 Dokter Spesialis Jiwa 2 2
14 Dokter Spesialis Kandungan 4 4
15 Dokter Spesialis Kulit Kelamin 2 2
16 Dokter Spesialis Mata 1 1 2
17 Dokter Spesialis Mikrobiologi Klinik
1 1
18 Dokter Spesialis Paru 1 1
19 Dokter Spesialis Patologi Anatomi
2 2
20 Dokter Spesialis Patologi Klinik 2 2
21 Dokter Spesialis Penyakit Dalam
5 5
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 63
22 Dokter spesialis Radiologi 1 1 2
23 Dokter Spesialis Rehabilitasi Medik
1 1
24 Dokter Spesialis Syaraf 3 3
25 Dokter Spesialis THT 2 2
26 Dokter Spesialis Urologi 2 2
27 Dokter Umum 17 9 26 28 Dokter Gigi 2 2 29 Fisioterapis 6 3 9 30 Nutrisionis 24 2 26 31 Okupasi Terapis 1 1 2 32 Ortotis Prostetis 1 1 33 Penyuluh Kesehatan Masyarakat 1 1 34 Perawat 323 116 439 35 Perawat Gigi 2 2 4 36 Perekam Medis 9 7 16
37 Paranata Lab Kes 20 4 24
38 Psikologi Klinis 1 1 2 39 Radiografer 15 3 18 40 Refrasionis 1 1 41 Sanitarian 6 6 42 Teknisi Elektromedis 8 2 10 43 Terapis Wicara 1 1 2 44 Pejabat Struktural 28 28
45 Tenaga Non Medis Lainnya 141 129 270
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 64
TARIF PELAYANAN
Tarif pelayanan kesehatan dan pelayanan penunjang Rumah Sakit Umum Daerah dr. Soedono Madiun mengacu pada Keputusan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah dr. Soedono Madiun nomor 445/7963/307/2010 tentang Petunjuk Teknis Peraturan Gubernur Jawa Timur nomor 9 Tahun 2010 tentang Tarif Pelayanan Kesehatan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Rumah Sakit Daerah Provinsi Jawa Timur dan Keptusan Direktur Nomor 900/20.362/303/2019 tentang Tarif Pelayanan Kesehatan Instalasi Merpati. 1. Pelayanan Rawat Jalan
NO JENIS PELAYANAN JASA TARIF (Rp) SARANA (Rp) PELAYANAN (Rp) 1. Dengan Rujukan a. Dari pelayanan Kesehatan Pemerintah 5.000 2.500 7.500
b. Dari pengiriman dokter & pelayanan kesehatan swasta
3.000 7.000 10.000
2. Tanpa Rujukan 3.000 7.000 10.000
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 65
2. Pelayanan Gawat Darurat
NO JENIS PELAYANAN JASA TARIF (Rp) SARANA (Rp) PELAYANAN (Rp) 1. Dengan/Tanpa Rujukan 11.000 9.000 20.000
2. Jasa Konsultasi (Masuk biling)
2.500 7.500 10.000
3. Pelayanan Rawat Inap Kelas I, II dan III
NO JENIS KAMAR AKOMODASI MAKAN TARIF (Rp)
1. Kelas I 64.000 52.500 116.500
2. Kelas II 64.000 48.500 112.500
3. Kelas III 64.000 42.000 106.000
4. Pelayanan di Paviliun Merpati a. Tarif Kamar Per Hari
NO JENIS KAMAR JASA
PAVILIUN BHP TARIF MAKAN TARIF 1. VVIP 477.650 170.000 152.350 800.000 2. VIP A 227.650 170.000 152.350 550.000 3. VIP B 250.250 76.000 123.750 450.000 4. VIP C 200.250 76.000 123.750 400.000 5. HIGH CARE 165.350 56.000 78.650 300.000 6. ODC 144.350 27.000 78.650 250.000 7. KAMAR BERSALIN 144.350 27.000 78.650 250.000
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 66
b. Tarif Jasa Visite dan Konsultasi Dokter Spesialis
NO. JENIS KAMAR JASA VISITE JASA KONSUL
1. POLI SPESIALIS 90.000 2. VVIP 160.000 160.000 3. VIP A 130.000 130.000 4. VIP B 100.000 100.000 5. VIP C 100.000 100.000 6. HIGH CARE 130.000 130.000 7. ODC 90.000 90.000 8. KAMAR BERSALIN 90.000 90.000
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 67
TATA TERTIB RUMAH SAKIT
Peraturan dan Tata Tertib RSUD dr. Soedono Madiun1. Pasien
a. Pasien/keluarga menanda tangani Surat Pernyataan Masuk RS atau opname setelah mendapatkan penjelasan petugas.
b. Pasien dirawat di ruangan rawat inap sesuai dengan indikasi kasus dan kelas dirawat di ruang observasi ditunggu di luar perawatan yang diminta pasien keluarga
c. Pasien/keluarga pasien bersedia mentaati peraturan yang telah ditetapkan rumah sakit
d. Pasien tidak diperkenankan membawa senjata tajam dan peralatan secara berlebihan dari rumah
e. Selama dalam perawatan pasien hanya boleh ditunggu satu orang keluarga yang dirawat di ruang secara bergantian kecuali dalam keadaan khusus
f. Pasien yang dirawat di ruang observasi tidak boleh ditunggu dan dibesuk oleh keluarga (hanya melihat dari jendela) kecuali dalam keadaan khusus
g. Pasien tidak diperkenankan memakai perhiasan dan tidak boleh menyimpan uang berlebihan selama perawatan
h. Pasien atau keluarga dilarang Merokok di dalam ruang perawatan dan di lingkungan rumah sakit
i. Pasien atau keluarga pasien (klien) yang menghendaki konsultasi diberi waktu :
i. Pagi 08.00 – 11.00 WIB ii. Sore 15.00 – 18.00 WIB
iii. Konsultasi pagi hari diberikan oleh dokter yang merawat atau dokter jaga ruangan dan atau perawat sesuai keinginan klien iv. Konsultasi sore hari diberikan oleh dokter jaga ruangan dan
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 68
2. Pengunjung Pasien
a. Jam berkunjung
i. Pagi jam 11.00 s/d. 13.00 WIB, Ruang bayi jam 12.00 s/d 13.00 WIB ii. Sore jam 17.00 s/d 19.00 WIB,
Ruang bayi jam 16.00 s/d 17.00 WIB
b. Setelah jam berkunjung habis semua keluarga pasien / pengunjung segera meninggalkan ruangan
c. Untuk pasien yang dirawat di ruang observasi di tunggu di luar ruangan, pengunjung/keluarga tidak diperkenankan masuk ruang perawatan (hanya melihat melalui jendela) kecuali dalam keadaan khusus dapat ditunggu 1 orang keluarga atas izin perawatan atau Dokter
d. Tidak boleh membawa anak kecil < 12 tahun
e. Tidak boleh berkunjung bila menderita penyakit pernapasan akut dan masih dalam pengobatan
f. Tidak boleh memberikan makan dan minuman apapun kepada pasien kecuali atas izin perawat atau dokter
g. Tidak boleh duduk / tidur di tempat tidur pasien
h. Harus menjaga ketertiban, ketenangan, kebersihan dan membuang sampah di tempah sampah yang telah disediakan i. Dilarang merokok di dalam maupun di luar ruang perawatan j. Dilarang membawa peralatan secara berlebihan, benda tajam
dan barang berbahaya lainnya
k. Dilarang berkunjung bagi yang memiliki penyakit pernapasan akut dan masih dalam masa pengobatan
l. Mengikuti peraturan Rumah Sakit tentang etika batuk dan kebersihan tangan.
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 69
KEWAJIBAN DAN HAK DOKTER (DOKTER GIGI)
(Undang – undang nomor 29 tahun 2004 tentang Praktik Kedokteran pasal 50 dan 51)
Kewajiban Dokter
1. Memberikan pelayanan medis sesuai dengan standar profesi dan standar prosedur operasional serta kebutuhan medis pasien
2. Merujuk pasien ke dokter atau dokter gigi lain yang mempunyai keahlian atau kemampuan yang lebih baik, apabila tidak mampu melakukan suatu pemeriksaan atau pengobatan
3. Merahasiakan segala sesuatu yang diketahuinya tentang pasien, bahkan juga setelah pasien meninggal dunia
4. Melakukan pertolongan darurat atas dasar perikemanusiaan, kecuali bila ia yakin ada orang lain yang bertugas dan mampu melakukannya
5. Menambah ilmu pengetahuan dan mengikuti perkembangan ilmu kedokteran atau kedokteran gigi
Hak Dokter
1. Memperoleh perlindungan hukum sepanjang melaksanakan tugas sesuai dengan standar profesi dengan standar prosedur operasional
2. Memberikan pelayanan medis menurut standar profesi dengan standar prosedur operasional
3. Memperoleh informasi yang lengkap dan jujur dari pasien atau keluarga 4. Menerima imbalan jasa
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 70
KEWAJIBAN DAN HAK PERAWAT
Kewajiban Perawat1. Perawat wajib dalam pengabdiannya, senantiasa berpedoman pada tanggung jawab yang bersumber dari kebutuhan akan keperawatan individu, keluarga & masy. 2. Perawat wajib melaksanakan pengabdiannya
di bidang keperawatan memelihara suasana lingkungan yang menghormati nilai budaya, adat istiadat & kelangsungan hidup beragama
3. Perawat wajib melaksanakan tugasnya bagi individu, keluarga, masyarakat & dilandasi dengan rasa tulus ikhlas sesuai martabat & tradisi luhur keperawatan
4. Perawat wajib memelihara mutu pelayanan keperawatan yang tinggi disertai kejujuran
5. Perawat wajib merahasiakan segala sesuatu yang diketahui sehubungan dengan tugas yang dipercayakan kepadanya
6. Perawat wajib menghindarkan diri untuk tujuan yang bertentangan dengan norma agama dan etika profesi
7. Perawat wajib dalam menunaikan tugas tidak terpengaruh oleh kebangsaan, kesukuan, aliran politik dan agama serta kedudukan sosial pasien
8. Perawat wajib mengutamakan perlindungan dan keselamatan pasien dalam melaksanakan tugas keperawatan
9. Perawat wajib menjalin/memelihara hubungan baik antar sesama perawat dan tenaga kesehatan lain dalam mencapai tujuan pelayanan kesehatan
10. Perawat wajib menyebarluaskan pengetahuan, ketrampilan dan pengalaman kepada sesama perawat
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 71
11. Perawat wajib meningkatkan kemampuan profesional dengan jalan menambah ilmu pengetahuan, ketrampilan dan pengalaman yang bermanfaat bagi perkembangan keperawatan
12. Perawat wajib menjunjung tinggi nama baik profesi keperawatan dengan menunjukkan perilaku dan sifat – sifat pribadi yang luhur 13. Perawat wajib berperan dalam menentukan pembakuan pendidikan dan
pelayanan keperawatan guna meningkatkan mutu pelayanan dan pendidikan keperawatan
14. Perawat wajib bersama – sama membina dan memelihara mutu organisasi profesi keperawatan sebagai sarana pengabdian
15. Perawat wajib mematuhi ketentuan – ketentuan sebagai kebijaksanaan yang digariskan oleh instansi atau pemerintah dalam bidang kesehatan dan keperawatan
16. Perawat wajib berperan secara aktif dalam meyumbangkan pikiran kepada institusi dan pemerintah dalam upaya meningkatkan pelayanan kesehatan dan keperawatan
17. Perawat wajib mendokumentasikan asuhan keperawatan secara berkesinambungan
18. Perawat wajib menginformasikan setiap tindakan keperawatan yang diberikan kepada pasien
19. Perawat wajib merujuk pasien kepada perawat yang lebih senior atau perawat lain apabila dia tidak mampu melakukan tindakan Keperawatan yang ditetapkan
20. Perawat wajib memberikan kesemptan kepada pasien untuk bertemu dengan keluarga dan menjalankan ibadah sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-masing.
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 72
Hak Perawat
1. Perawat berhak mendapatkan perlindungan hukum dalam melaksanakan tugas sesuai dengan profesinya
2. Perawat berhak untuk bekerja menurut standar profesi Keperawatan serta berdasarkan hak otonomi
3. Perawat berhak untuk menolak keinginan pasien atau profesi lain yag bertentangan dengan peraturan perundangan dan etika profesi 4. Perawat berhak atas privacy (berhak menuntut, apabila nama baiknya
dicemarkan oleh pasien atau profesi lain dengan ucapan atau tindakan yang melecehkan profesi)
5. Perawat berhak mendapat informasi lengkap dari pasien atau keluarga untuk menetapkan Askep yang tepat
6. Perawat berhak atas informasi/pemberitahuan pasien yang tidak puas terhadap pelayanan keperawatan
7. Perawat berhak untuk diperlakukan secara adil dan jujur. Baik oleh rumah sakit maupun oleh pasien
8. Perawat berhak untuk mendapatkan imbalan atas jasa profesi berdasarkan peraturan yag berlaku di rumah sakit
9. Perawat berhak menetapkan standar mutu keperawatan
10. Perawat berhak turut serta dalam penyusunan kebijaksanaan institusi yang mempengaruhi bidang keperawatan
11. Perawat berhak memperoleh lingkungan kerja yang manusiawi yang menekan serendah mungkin stres fisik serta emosi da resiko kesehatan
12. Perawat berhak ikut serta memberikan penjelasan tentang keperawatan yang berkaitan dengan informasi consent sebatas wewenang tanggung jawab
RSUD dr. Soedono Madiun dalam Grafik dan Angka Tahun 2019
| 73
KEWAJIBAN DAN HAK PASIEN
(Berdasarkan Undang-undang nomor 44 tahun 2009 tentang Rumah Sakit pasal 32)
Kewajiban Pasien
1. Pasien dan keluarganya berkewajiban mentaati segala peraturan dan tata tertib rumah sakit
2. Pasien berkewajiban mematuhi instruksi
dokter dan perawat dalam
pengobatannya
3. Pasien berkewajiban memberikan informasi yang lengkap dan jujur tentang masalah kesehatannya kepada dokter yang merawat
4. Pasien dan atau penanggungnya berkewajiban untuk melunasi biaya atas jasa Rumah Sakit / dokter
5. Pasien dan atau penanggung jawabnya berkewajiban memenuhi hal – hal yang telah disepakati/perjanjian yang telah dibuatnya
Hak Pasien
1. Memperoleh informasi mengenai tata tertib dan peraturan yang berlaku di rumah sakit
2. Memperoleh informasi tentang hak dan kewajiban pasien
3. Memperoleh layanan yang manusiawi, adil jujur dan tanpa diskriminasi
4. Memperoleh layanan kesehatan yag bermutu sesuai dengan standar profesi dan standar prosedur operasional
5. Memperoleh layanan yang efektif dan efisien sehingga pasien terhindar dari kerugian fisik dan materi