• Tidak ada hasil yang ditemukan

OLEH SUSILAWATI SOEYOED AS

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "OLEH SUSILAWATI SOEYOED AS"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH INHIBITOR PADA KONDISI BENIH UTUM

DAN TERBUKA SEBELUM DISIMPAN TERHADAP

PERKECAMBAHAN DAN PERTUMBUHAN

BIBIT Shorea seminis (de Vriese) Slooten

OLEH

SUSILAWATI SOEYOED AS

PROGRAM PASCASARJANA

INSTITUT PERTANIAN BOGOR

(2)

ABSTRACT

SUSLLAWATI SOEYOED AS. Pengaruh lnhlbitor pada Ben~h Utuh dan Terbuka Sebelum Disimpan terhadap Perkecambahan dan Pertumbuhan Bibit Shoreu seminls (de Vriese) Slooten, dibawah bimbingan SATRIYAS ILYAS sebagai ketua

FAIZA C. SUWARNO sebagai anggota.

Penelitian ini bertujuan : (1). Membandingkan hubungan antara kadar air benih dan daya berkecambah pada dua kondisi benih yang berbeda (utuh dan terbuka) selama penyimpanan. (2). Pemberian inhibitor dapat menghambat perkecambahan benih Slzoreu seminrs V.SL selama periode penyimpanan. (3). Untuk mengetahui pengaruh pemberian inhibitor (asam benzoat dan paclobutrazol) pada benih utuh dan terbuka sebelurn disimpan terhadap viabilitas benih dan perturnbuhan bibit Shorea seminis V.SL.

Penelitian ini terdiri dua percobaan. Percobaan 1 Pengaruh kondisi benih dan periode simpan terhadap daya berkecarnbah dan kadar air benih Shorea seminis V.SL.

Percobaan ini menggunakan rancangan acak kelompok faktorial. Faktor pertama kondisi benih yaitu benih utuh (&)

dan

benih terbuka (KI). Faktor kedua periode simpan, terdiri dari 0, 1 , 2 , 3 , 4 dan 5 minggu. Banyaknya ulangan adalah tiga (3). Pengamatan dilakukan terhadap p e n m a n kadar air benih dan daya berkecambah

Percobaan 2 merupakan percobaan faktorial dua faktor dengan rancangan split- plot. Petak utama adalah kondisi benih (K) yaitu

&

= benih utuh, dan K1 = benih

terbuka, dan inhibitor sebagai anak petak terdiri dari I. = tanpa inhibitor, I1 = asarn

benzoat 250 pprn , I2 = asam

benzoat 500 pprn

, I3 = asam benzoat 750 pprn

, 4

= asarn benzoat 1000 pprn , Is = paclobutrazol 25 pprn , I6 = paclobutrazol 50 pprn , I7 =

pacloburtazol 75 pprn

dan Is

= paclobutrazol 100 ppm. Pengamatan dilakukan

terhadap parameter viabilitas (viabilitas potensial, viabilitas total dan vigor kekuatan tumbuh). Parameter viabilitas potensial (Vp) diamati berdasarkan tolok ukur daya berkecambah (DB) Viabilitas total berdasarkan potensi tumbuh maksimum sedangkan vigor kekuatan tumbuh diamati berdasarkan kecepatan tumbuh.

Selain pengujian viabilitas dilakukan pengamatan terhadap kadar air benih. Pengamatan vigor bibit dilaksanakan pada saat bibit berumur 3 bulan, dengan tolok ukur

(3)

tinggi tanarnan, diameter batang dan jumlah daun. Disamping itu dilakukan pengukuran terhadap suhu minimum , maksimum clan kelembaban ruang simpan selama penelitian

Hasil percobaan 1, menunjukkan bahwa dua kondrsi benrh ya~tu benih utuh dan benih terbuka, mengalami penurunan viabilitas dengan bertambahnya periode simpan. Penyimpanan selama 5 minggu menurunkan daya berkecambah dari 100 % sampai 12% untuk benih utuh dan 100% sampai 0 % benih terbuka.

Daya simpan benih Shorea seminis dengan daya berkecambah sebesar 50% dicapai selama 3,l minggu untuk benih utuh, sedangkan untuk benih terbuka dicapai 2,9 minggu. Pada saat itu kadar air benih 15,8% pada benih utuh dan 13,7% pa& benih terbuka.

Percobaan 2 menunjukkan adanya interaksi antara kondisi benih clan inhibitor terhadap daya berkecambah, kecepataan tumbuh, potensi tumbuh dan vigor bibit (tinggi

tanaman, jumlah daun dan diameter batang) selama disimpan, kecuali daya berkecambah

dan potensi tumbuh pada periode 0 minggu.

Pemberian inhibitor asam benzoat dan paclobutrazol pada dua kondisi benih Shorea seminis mampu menekan perkecambahan selama periode simpan tetapi menurunkan viabilitas benih dan vigor bibit berumur 3 bulan. Semakin tinggi konsentrasi inhibitor yang diberikan semangkin rendah viabilitas dan vigor bibit. Semakin lama periode simpan semakin cepat laju penurunan kadar air benih yang diikuti oleh laju kemunduran benih Shorea seminis.

(4)

SURAT PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa tesis yang berjudul : PENGARUH INHIBITOR PADA KONDISI BENIH UTUH DAN TERBUKA SEBELUM DISIMPAN TERHADAP PERKECAMBAHAN DAN PERTUMBUHAN BIBIT

Shorea seminis (de Vriese) Slooten adalah benar merupakan hasil karya saya sendiri dan belurn pernah di publikasikan. Semua surnber data dan informasi yang digunakan telah dinyatakan dengan jelas

dan

dapat diperiksa kebenarannya.

Bogor ; 28 Nopember 2002

SUSILAWATI SOEYOED AS

NRP.

99062

(5)

PENGARUH INHIBITOR PADA KONDISI BENIH UTUH

DAN TERBUKA SEBELUM DISIMPAN TERHADAP

PERKECAMBAHAN DAN PERTUMBUHAN

BIBIT Shorea seminis (de Vriese) Slooten

SUSILAWATI SOEYOED AS

Tesis sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Magister Sains pada

Program Studi Agronomi

PROGRAM PASCASARJANA

INSTITUT PERTANIAN BOGOR

(6)

JUDUL TESIS : PENGARUH INHIBITOR DAN KONDISI BENIB UTUH DAN TERBUKA SEBELUM DISIMPAN TERHADAP

PERKECAMBAHAN DAN PERTUMBUHAN BIBIT

Shorea seminis (de Vriese) Slooten.

Nama Mahasiswa : Susilawati Soeyoed AS

Nomor Pokok : 99062 Menyetujui 1. Kornisi Pembimbing Dr Ir Hj Satriyas Byas, MS Ketua Mengetahui, DR Ir Faiza C. Suwarno, MS Anggota

2. Ketua Program Studi 3. Direktur Program Pascasagana

Dr Ir Hajrial Aswidinnoor, MSc frida ManuwotoJWSc

(7)

RIWAYAT HIDUP

Penulis dilahirkan di Pontianak, Propinsi Kalimantan Barat , pada tanggal 14 Nopember 1959 dari ibu Hj Yulia Binti H. Djafar A. Rachim dan ayah H. Muhammad

Soejoed Ahmad Soedjak.

Pendidikan Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama dan Sekolah Menengah Atas diselesaikan di Pontianak hingga tahun 1979. Pada tahun 1980 penulis diterima di Fakultas Pertanian Universitas Tanjungpura dan lulus pada tanggal 15 Desember 1985.

Sejak tahun 1987 diterima sebagai Dosen Yayasan Panca Bhakti dan pada tahun 1989 hingga sekarang penulis diperbantukan Kopertis Wilayah XI Banjarmasin sebagai staf pengajar di Fakultas Pertanian Universitas Panca Bhanti Pontianak. Pada tahun 1999 penulis diterima di Program Studi Agronomi, Program Pascasarjana Institut Pertanian Bogor.

(8)

PRAKATA

Puji dan syukur kehadirat Allah SWT, atas rahmat dan hidayatNya, sehingga Penulis dapat menyelesaiakan tesis yang berjudul " Pengaruh Inhibitor pada Benih Utuh dan Terbuka Sebelum Disimpan Terhadap Perkecambahan dan Pertumbuhan Bibit Shorea seminis (de Vriese) Slooten" dapat diselesaikan. Tesis ini disusun sebagai syarat untuk memperoleh gelar Magister Sains pada Program Studi Agronomi. Program Pascasa jana Institut Pertanian Bogor.

Tesis ini merupakan h a i l penelitian yang penulis lakukan pada bulan April 2001 sarnpai dengan bulan Oktober 2001, di Laboratorium Agronomi Fakultas Pertanian Universitas Tanjungpura Pontianak.

Dengan segala kerendahan hati penulis menyadari bahwa tesis ini tidak dapat tenvujud tanpa bantuan dan dukungan dan berbagai pihak. Pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan rasa terima kasih kepada :

1. Dr Ir Hj Satriyas Ilyas, MS dan Dr Ir Hj Faiza C. Suwarno, MS sebagai dosen pembimbing atas waktu, kesabaran dan perhatian yang telah diberikan dengan tulus selama penulis melakukan penelitian dan penyusunan tesis.

2. Rektor dan Dekan Fakultas Pertanian Universitas Panca Bhakti, atas izin yang diberikan kepada penulis untuk menempuh pendidikan Program Pascasarjana Insitut Pertanian Bogor.

(9)

4. Dekan Fakultas Pertanian Universitas Tanjungpura, Kepala Laboratoriurn Agronoml Universitas Tanj~ngpura beserta staf atas bantuannya selama penelitian.

5. Bapak Eksan Herbarium LIP1 Bogor membantu dalam pembuatan gambar buah Shorea seminis V.SL.

6. Orang tua (H. Muhammad Soejoed Ahrnad Sudjad dan Hj Yulia), mbak Pur, Mas Yok, adik-adik (Yayuk, Togi, Nomo, Totok, Yulis, Budi, Iin dan Desi), keponakan (Ryo, Ryan, Tika dan Laras) atas doa, dukungan dan bantuannya serta keceriaannya yang dapat menghilangkan kejenuhan, kelelahan, membangkitkan semangat clan doa restunya.

7. Bapak dr Taufik Deradjat, MSc dan dr Agustin, MSc yang membantu dan memberikan perawatan selama penulis sakit dalam proses penyelesaian tesis. 8. Teman baikku : Diana, Gusti Ayu, Ujang, mbak Yuli, Indra, Sudirman, Yuri,

Mely, Kisenjer, Eva, Wayan, mbak farida, mbak Kusdamayanti, bapak Darmono, ibu Tatik, ibu Nina dan ibu Fadillah atas segala bantuan dan dorongannya.

Hanya dengan doa yang tulus dapat penulis panjatkan kepada Allah SWT semoga semua kebaikan dicatat dan dibalas pahala di sisiNya..

Penulis menyadari bahwa tesis ini masih memiliki banyak kekurangan, tetapi penulis berharap dapat bermanfaat bagi perkembangan di bidang perbenihan kehutanan.

Bogor, 20 Mei 2002 Penul i s

(10)

DAFTAR IS1 DAFTAR IS1 . . . . Halaman DAFTAR GAMBAR . . . DAFTAR TABEL . .

. .

. . .

.

. . . PENDAHULUAN

.

.

.

. . .

.

. . . Latar Belakang . . . Tujuan Penelitian . . .

.

. . . Hipotesis . . . TINJAUAN PUSTAKA

.

. . . Shorea seminis. V. SL

. .

. . .

.

. . . .

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Viabilitas Benih Shorea spp dalam Penyimpanan

. . .

. .

. . .

. . . .

. . .

. . .

.

.

. . .

. . .

. .

. . .

.

. .

. .

..

Penggunaan Inhibitor pada Benih Rekalsitran selama Penyimpanan BAHAN DAN METODE . . .

. . .

. . . .

. . .

. . .

.

. .

.

. .

.

. .

..

Tempat dan Waktu Penelitian.. . . . .

. . . .

. . .

.

. . .

. .

. .

. .

. . . .

. . .

. . .

.

.

. . .

. . Bahan dan Alat..

.

. .

. . .

. . . .

. . .

. . .

. .

.

. . .

. . .

. . .

. . .

. . .

.

.

. . .

Metode penelitian

...

. .

.

. . .

.

. .

. . .

. . .

. . .

. .

. . .

. .

.

.

. .

.

. . .

. . .

. .

.

Rancangan Penelitian . . .

. . .

. . .

. . .

. . .

.

. . .

.

. . .

.

. . . .

Pelaksanaan Penelitian .

.

. .

. . . .

. . .

.

. . .

. . . .

.

.

. .

.

Pengamatan . . . .

. .

.

. . . .

. .

.

. . .

.

.

. . .

.

.

.

. . .

. .

.

. . .

.

. . .

. . .

. . .

. . .

HASIL DAN PEMBAHASAN .

. . .

. .

. . . .

. .

.

. . .

.

.

.

. . .

.

. . . .

. .

.

Percobaan 1. Pengaruh Kondisi Benih dan Periode Simpan terhadap Daya Berkecambah dan kadar air Benih Shorea seminis Percobaan 2. Pengaruh Inhibitor pada Benih Utuh dan Terbuka

Sebelurn disimpan terhadap Perkecambahan dan Per- tumbuhan Bibit Shorea seminis . . . .

.

. . .

.

. . .

KESIMPULAN DAN SARAN . . .

Kesimpulan . . .

.

. . .

.

. . .

Saran . . .

.

. . .

DAFTAR PUSTAKA . . . . . . . . . .

Vii

(11)

DAFTAR GAMBAR

1. Kedudukan buah Shorea seminis.V. SL (a), buah utuh (b), dan buah Terbuka 1 merekah (c) ... 2. Daya berkecambah benih Shorea seminis selama periode simpan

pada benih utuh (KO ) dan terbuka (K1) ...

3. Hubungan antara kadar air dan daya berkecambah pada benih utuh (a) ... benih terbuka (b)

4. Perkecambahan benih Shorea seminis yang abnormal akibat perlakuan

...

inhibitor

5. Akar bibit Shorea seminis dari benih yang mendapat perlakuan inhibitor

paclobutrazol (a) dan asam benzoat (b) ... 6. Bibit Shorea seminis umur bibit 1,5 bulan (a), dan 3 bulan (b) tanpa

perlakuan inhibitor ...

7. Pengaruh konsentrasi asam benzoat (a) dan paclobutrazol (b) terhadap kecepatan tumbuh benih utuh (&) dan terbuka (K1) pa& minggu ke- 0. 8. Pengaruh konsentrasi asam benzoat (a) dan paclobutrazol (b) terhadap

kecepatan tumbuh benih utuh (&) dan terbuka (K1) pada minggu ke- 1 9. Pengaruh konsentrasi asam benzoat (a) dan paclobutrazol (b) terhadap

kecepatan tumbuh benih utuh (&) dan terbuka (K1) pada minggu ke- 2 10. Pengaruh konsentrasi asam benzoat (a) clan paclobutrazol (b) terhadap

kecepatan tumbuh benih utuh (KO) dan terbuka (K1) pada minggu ke- 3

Halaman

11. Pengaruh konsentrasi asam benzoat (a) dan paclobutrazol (b) terhadap

kecepatan tumbuh benih utuh (KO) dan terbuka (KI) pada minggu ke- 4 37

12. Pengaruh konsentrasi asam benzoat (a) dan paclobutrazol (b) terhadap tinggi bibit berumur 3 bulan dari benih utuh (&) dan terbuka (K,)

pada minggu ke- 0 . . . 4 3 13. Pengaruh konsentrasi asam benzoat (a) dan paclobutrazol (b) terhadap

tinggi bibit berumur 3 bulan dari benih utuh (&) dan terbuka ( K I )

(12)

14. Pengaruh konsentrasi asam benzoat (a) dan paclobutrazol (b) terhadap tinggi bibit berumur 3 bulan dari benih utuh (I&,) dan terbuka (K1)

pada minggu ke- 2 . . . 45

15. Pengaruh konsentrasi asam benzoat (a) dan paclobutrazol (b) terhadap tinggr bibit berumur 3 bulan dari benih utuh

(Ko)

dan terbuka (K1)

pada minggu ke- 3 ... 46 16. Pengaruh konsentrasi asam benzoat (a) dan paclobutrazol (b) terhadap

tinggi bibit berumur 3 bulan dari benih utuh (&) dan terbuka (K1)

...

(13)

DAFTAR TABEL

Halaman No

Teks

1 . Pengaruh Interaksi antara Kondisi Benih dan Periode Simpan terhadap

Daya Berkecambah

dan

Kadar Air Benih Shorea seminis ... 20

2. Rekapitulasi Hasil Sidik Ragam Percobaan 2 ... 2 5

3. Pengaruh Interaksi antara Inhibitor dan Kondisi Benih terhadap Daya

Berkecambah, Kecepatan turnbuh, Potensi tumbuh dan Kadar Air Benih 2 7

4. Pengaruh Interaksi antara Inhibitor dan Kondisi Benih terhadap Vigor

(14)

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman Teks

1. Analisis Sidik Ragam Pengaruh Kondisi Benih dan Periode Simpan terhadap

Daya Berkecambah Benih Shorea seminis ... 5 5

2. Analisis Sidik Ragam Pengaruh Kondisi Benih dan Periode Simpan terhadap

...

Kadar Air Benih Shorea seminis 5 5

3. Analisis Sidik Ragam Pengaruh Inhibitor dan Kondisi Benih terhadap

Kecepatan Tumbuh Shorea seminis pada Minggu Ke- 0 ... 5 5 4. Analisis Sidik Ragam Pengaruh Inhibitor dan Kondisi Benih terhadap

Kecepatan Turnbuh Shorea seminis pada Minggu Ke- 1 ... 56 5. Analisis Sidik Ragam Pengaruh Inhibitor dan Kondisi Benih terhadap

Kecepatan Tumbuh Shorea seminis pada Minggu Ke- 2

...

56 6 . Analisis Sidik Ragam Pengaruh Inhibitor dan Kondisi Benih terhadap

Kecepatan Tumbuh Shorea seminzs pada Minggu Ke- 3

...

:. ...

56 7. Analisis Sidik Ragam Pengaruh Inhibitor dan Kondisi Benih terhadap

Kecepatan Tumbuh Shorea seminis

pada

Minggu Ke- 4 ... 57 8. Analisis Sidik Ragam Pengaruh Inhibitor dan Kondisi Benih terhadap

Potensi Tumbuh Shorea seminis pada Minggu Ke- 1 ... 57 9. Analisis Sidik Ragam Pengaruh Inhibitor dan Kondisi Benih terhadap

Potensi Tumbuh Shorea seminis pada Minggu Ke- 2 ... 5 7

10. Analisis Sidik Ragam Pengaruh Inhibitor dan Kondisi Benih terhadap

Potensi Tumbuh Shorea seminis pada Minggu Ke- 3 ... 58 1 1. Analisis Sidik Ragam Pengaruh Inhibitor

dan

Kondisi Benih terhadap

Potensi Turnbuh Shorea seminis pada Minggu Ke- 4.. ... 5 8 12. Analisis Sidik Ragam Pengaruh Inhibitor dan Kondisi Benih terhadap

Daya Berkecambah Benih Shorea seminis pada Minggu Ke- 0 ... 5 8 13. Analisis Sidik Ragam Pengaruh Inhibitor dan Kondisi Benih terhadap

(15)

14. Analisis Sidik Ragam Pengaruh Inhibitor dan Kondisi Benih terhadap Daya Berkecambah Benih Shorea seminix pads Minggu Ke- 2 . . .

15. Analisis Sidik Ragam Pengaruh Inhibitor dan Kondisi Benih terhadap Daya Berkecambah Benih Shorea seminis pada Minggu Ke- 3 ... 16. Analisis Sidik Ragam Pengaruh Inhibitor dan Kondisi Benih terhadap

Daya Berkecambah Benih Shorea seminis pada Minggu Ke- 4 ... 17. Analisis Sidik Ragam Pengaruh Inhibitor dan Kondisi Benih terhadap

... Diameter Batang Bibit Shorea seminis pada Minggu Ke- 0

18. Analisis Sidik Ragam Pengaruh Inhibitor dan Kondisi Benih terhadap Diameter Batang Bibit Shorea seminis pada Minggu Ke- 1 ...

19. Analisis Sidik Ragam Pengaruh Inhibitor dan Kondisi Benih terhadap Diameter Batang Bibit Shorea seminis pada Minggu Ke- 2 ...

20. Analisis Sidik Ragam Pengaruh Inhibitor dan Kondisi Benih terhadap

...

Diameter Batang Bibit Shorea seminis pada Minggu Ke- 3

2 1. Analisis Sidik Ragam Pengaruh Inhibitor

dan

Kondisi Benih terhadap

...

Diameter Batang Bibit Shorea seminis pada Wnggu Ke- 4

22. Analisis Sidik Ragam Pengaruh Inhibitor dan Kondisi Benih terhadap

...

Tinggi Tanaman Shorea seminis pada Minggu Ke- 0..

23. Analisis Sidik Ragam Pengaruh Inhibitor dan Kondisi Benih terhadap

...

Tinggi Tanaman Shorea seminis pada Minggu Ke- 1..

24. Analisis Sidik Ragam Pengaruh Inhibitor dan Kondisi Benih terhadap

...

Tinggi Tanaman Shorea seminis pada Minggu Ke- 2..

25. Analisis Sidik Ragam Pengaruh Inhibitor dan Konchsi Benih terhadap ... Tinggi Tanaman Shorea seminis pada Mmggu Ke- 3..

26. Analisis Sidik Ragam Pengaruh Inhibitor dan Kondisi Benih terhadap

...

Tinggi Tanaman Shorea seminis pada Minggu Ke- 4 . .

27. Analisis Sidik Ragam Pengaruh Inhibitor dan Kondisi Benih terhadap Jumlah Daun Tanaman Shorea seminis pada Minggu Ke- 0 ... 28. Analisis Sidik Ragam Pengaruh Inhibitor dan Kondisi Benih terhadap

(16)

29 . Analisis Sidik Ragam

Pen@

Inhibitor dan Kondisi Benih terhadap

Jurnlah Daun Tanaman Shoreu seminis pada Minggu Ke- 2 . . . 64 30 . Analisis Sidik Ragam Pengaruh Inhibitor dan Kondisi Beni h terhadap

Jumlah Daun Tanaman Shorea seminis pada Minggu Ke- 3 ... 64 3 1 . Analisis Sidik Ragarn Pengaruh Inhibitor dan Kondisi Benih terhadap

Jurnlah Daun Tanarnan Shorea seminis pada Minggu Ke- 4 ... 65 32

.

Pengaruh Inhibitor terhadap Viabilitas Benih Shorea seminis ... 66 33 . Pengaruh Kondisi Benih terhadap Viabilitas Benih Shorea seminis

Referensi

Dokumen terkait

Gambar 20 menunjukkan hasil investigasi penelitian oleh Armono dan Hall (2002) untuk gelombang transmisi pada breakwater terendam yang terbuat dari terumbu karang buatan

bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Keputusan Bupati Bantul tentang Pengangkatan Penjabat Lurah Desa

Pada siklus I dalam pembelajaran tampak perubahaan pola belajar siswa akibat perlakuan belajar dengan menggunakan teknik pembelajaran make a match, sebelum

Metode : Desain cross-sectional dengan menggunakan data primer yaitu preparat apusan mukosa rongga mulut kelompok petugas parkir dan kelompok kontrol yaitu orang yang

Pemilihan ini terjadi karena tidak adanya perbedaan pengaruh lama pipping pada telur tetas yang disemprot dengan larutan jeruk nipis dan larutan gula pada dosis

Joyce dan Weil dalam Rusman (2011: 133) menyatakan bahwa model pembelajaran adalah suatu rencana atau pola yang dapat digunakan untuk membentuk kurikulum (rencana

Jumhur ulama berpendapat bahwa orang yang menggelapkan harta rampasan, yang bunuh diri, dan orang-orang durhaka lainnya hendaklah di shalatkan. Berkata Ibnu

[r]