• Tidak ada hasil yang ditemukan

P U T U S A N NOMOR : 163/PID.B/2014/PT.PBR

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "P U T U S A N NOMOR : 163/PID.B/2014/PT.PBR"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

Hal.1 dari 11 hal. Put. No.163/PID.B/2014/PT.PBR

P U T U S A N

NOMOR : 163/PID.B/2014/PT.PBR

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Pengadilan Tinggi Pekanbaru yang mengadili perkara-perkara pidana dalam peradilan tingkat banding, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut di bawah ini dalam perkara atas nama para Terdakwa :

I.

Nama lengkap

:

ZAINAP Als ZAINAP Binti (Alm)

TUANGKU HARUN

Tempat lahir

: Pariaman (Sumatra Barat)

Umur / tanggal lahir : 72 Tahun / 09 Juni 1941

Jenis kelamin

: Perempuan.

Kebangsaan

: Indonesia.

Tempat tinggal

: Jalan Budi Daya Gg. Camar Rt 01 Rw

05

Kelurahan

Simpang

Baru

Kecamatan Tampan Kota Pekanbaru

Agama

: Islam.

Pekerjaan

: Ibu Rumah Tangga

Pendidikan

: SD (Tidak Tamat)

II.

Nama lengkap

:

AFDAL ZIKRI Als ABDAL Bin (Alm)

BAHTIAR

Tempat lahir

: Tigo Jerong (Sumbar)

Umur / tanggal lahir : 32Tahun / 03 Maret 1981.

Jenis kelamin

: Laki-laki.

(2)

Hal.2 dari 11 hal. Put. No.163/PID.B/2014/PT.PBR

Kebangsaan

: Indonesia.

Tempat tinggal

: Jalan Budi Daya Keluarahan Tuah

Karya Kecamatan Tambang

Agama

: Islam.

Pekerjaan

: Wiraswasta

Pendidikan

: SMP (Tidak Tamat)

Para Terdakwa tidak ditahan.

Pengadilan Tinggi tersebut :

Telah membaca :

1. Surat Penetapan Ketua Pengadilan Tinggi Pekanbaru tanggal 8 Juli 2014 No. 163/PID.B/2014/PT.PBR, tentang penunjukan Majelis Hakim yang mengadili perkara atas nama para Terdakwa tersebut diatas dalam tingkat banding ;

2. Surat dakwaan Penuntut Umum tanggal 7 Nopember 2013 No.Reg.Perkara: PDM-402/BNANG/11/2013 atas nama para Terdakwa, yang pada pokoknya sebagai berikut ;

KESATU :

Bahwa ia Terdakwa ZAINAP Als ZAINAP Binti (Alm) TENGKU

HARUN bersama-sama dengan AFDAL ZIKRI Als ABDAL Bin (Alm)

BANTIAR pada Hari Kamis tanggal 11 Oktober Tahun 2012 sekira

pukul 15.00 WIB atau setidak-tidaknya pada waktu lain dalam bulanOktober Tahun 2012atau setidak tidaknya pada waktu lain dalam tahun 2012bertempatDusun III Desa Rimbo Panjang Kecamatan Tambang Kabupaten Kampar atau setidak-tidaknya pada tempat lain yang masih termasuk dalam Daerah Hukum Pengadilan Negeri Bangkinang telah, “dengan terang – terangan dan dengan tenaga bersama menggunakan kekerasan terhadap orang atau barang”.

(3)

Hal.3 dari 11 hal. Put. No.163/PID.B/2014/PT.PBR

perbuatan tersebut dilakukan oleh para terdakwa dengan cara antara lain sebagai berikut:

· Bahwa pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut diatas, Berawal ketika Saksi BASRI Als BASRI dan Saksi WEN FEBRIANTO, seperti biasa selama kurun waktu 2 (dua) Tahun terakhir bekerja menanam tanaman nenas serta merawat tanaman nenas di lahan tanah milik Saksi M. NASIR, yang terletak di Dusun III Desa Rimbo Panjang Kecamatan Tambang Kabupaten Kampar, yang mana tempat tersebut dapat dilihat atau didatangi oleh masyarakat umum, secara tiba-tiba Saksi BASRI melihat terdakwa I membawa Botol Plastik yang didalamnya berisi minyak tanah dan terdakwa II membawa Parang datang kelahan tersebut. Selanjutnya Saksi BASRI dari Jarak kurang lebih sekitar 10 (Sepuluh) Meter melihat terdakwa I dan terdakwa II merusak tanaman nanas sebanyak 50 (lima puluh) batang yang telah berusia 10 (sepuluh) bulan yang telah ditanami oleh Saksi Basri bersama anaknya yaitu Saksi WEN FEBRIANTO sekira bulan Januari 2012 dilahan milik Saksi M. NASIR, dengan cara yaitu terdakwa I dengan menggunakan kedua tangannya menyiram tanaman nenas dengan minyak tanah yang sebelumnya telah dipersiapkan terlebih dahulu, sehingga menyebabkan tanaman nenas tersebut menjadi layu dan mati, sedangkan terdakwa II menebas tanaman nanas tersebut dengan menggunakan tangan memakai alat yaitu sebilah parang. Melihat Kejadian tersebut, Selanjutnya Saksi BASRI dan Saksi WEN FEBRIANTO melaporkan kejadian tersebut kepada Saksi M.NASIR Selaku pemilik Kebun; · Bahwa Akibat perbuatan terdakwa I dan terdakwa II, tanaman nenas

sebanyak kurang lebih sekira 50 (lima Puluh) Batang mejadi layu dan Mati sehingga mengakibatkan Saksi M.NASIR mengalami kerugian kurang lebih sekitar Rp.5.000.000,- (lima juta rupiah

(4)

Hal.4 dari 11 hal. Put. No.163/PID.B/2014/PT.PBR

Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 170 Ayat (1) KUHP;

A T A U KEDUA

Bahwa ia Terdakwa ZAINAP Als ZAINAP Binti (Alm) TENGKU

HARUN bersama-sama dengan AFDAL ZIKRI Als ABDAL Bin (Alm)

BANTIAR pada Hari Kamistanggal 11 Oktober Tahun 2012 sekira

pukul 15.00 WIB atau setidak-tidaknya pada waktu lain dalam bulanOktober Tahun 2012atau setidak tidaknya pada waktu lain dalam tahun 2012bertempatDusun III Desa Rimbo Panjang Kecamatan Tambang Kabupaten Kampar atau setidak-tidaknya pada tempat lain yang masih termasuk dalam Daerah Hukum Pengadilan Negeri Bangkinang, telah “melakukan, menyuruh melakukan dan yang turut serta melakukan, dengan sengaja dan melawan hak menghancurkan, merusakan, membikin tak dapat dipakai lagi atau menghilangkan barang sesuatu yang seluruhnya atau sebagian milik orang lain “ Perbuatan mana dilakukan oleh para terdakwa dengan cara-cara sebagai berikut :

· Berawal dari permasalahan batas kepemiikan lahan tanah antara terdakwa I dengan Saksi M. NASIR yang terletak di Dusun III Desa Rimbo Panjang Kecamatan Tambang Kabupaten Kampar, yang mana permasalahan batas kepemilikan lahan tersebut sudah terjadi sejak tahun 1990 an, yang mana terdakwa I Mengklaim bahwa lahan yang terletak di Dusun III Desa Rimbo Panjang Kecamatan Tambang Kabupaten Kampar Mengklaim Bahwa lahan tersebut adalah miliknya sesuai dengan Surat Keterangan Kepemilikan Tanah Nomor: 203/IX/1984 tertanggal 10 September 1984 An ZAINAB kepala Desa Rimbo Panjang. Sedangkan disisi lain bahwa Saksi M.NASIR juga Mengklaim bahwa Lahan Tanah tersebut adalah

(5)

Hal.5 dari 11 hal. Put. No.163/PID.B/2014/PT.PBR

miliknya sesuai dengan Surat Keterangan Kepemilikan Tanah dengan Nomor Register: 111/SKPT/V/1992 tanggal 07 Februari 1992 An. LISMARNI (Istri Saksi M.NASIR) dari permasalahan batas tersebut terdakwa I dan Saksi LISMARNI (Istri Saksi M.NASIR) pada tahun 1995 telah menyelesainkan permasalahan tersebut pada tahun 1995 dengan melakukan pengecekan dilapangan kemudian masing-masing pihak melakukan pengukuran atas batas lahan yang diklaim oleh masing-masing pihak terseubt, Setelah melakukan pengukuran kemudian kedua belah pihak yakni terdakwa I dan LISMARNI (Istri Saksi M.NASIR) menuangkannya dalam bentuk Surat Pernyataan Tidak Bersengketa Atas Lahan Tanah yang dimiliki oleh Masing-Masing pihak (Surat Pernyataan Terlampir Dalam Berkas Perkara;

· Selanjutnya bahwa sejak tahun 1995 sampai dengan dengan saat ini Saksi M.NASIR, berdasarkan Surat Keterangan Kepemilikan Tanah dengan Nomor Register: 111/SKPT/V/1992 tanggal 07 Februari 1992 An. LISMARNI (Istri Saksi M.NASIR) dan Surat Keterangan Tidak Bersengketa Atas Lahan yang dimiliknya tersebut, melakukan melakukan atau menguasai lahan tersebut dengan menggarap dan menanamkan buah nanas dilahan tersebut. Akan tetapi ketika pada saat itu saksi sedang berada dirumah tepatnya pada Hari Kamistanggal 11 Oktober Tahun 2012 sekira pukul 15.00 WIB mendapatkan laporan dari Saksi BASRI dan Saksi WEN FEBRIANTO, selaku penjaga kebun Milik Saksi M.NASIR, bahwa tanaman nenas yang telah berusia 10 (sepuluh) bulan dilahan Milik Saksi yang telah ditanam Oleh Saksi BASRI dan Saksi WEN FEBRIANTO dirusak oleh terdakwa I dan terdakwa II dengan cara yaitu terdakwa I dengan menggunakan kedua tangannya menyiram tanaman nenas dengan minyak tanah yang sebelumnya telah dipersiapkan terlebih dahulu,

(6)

Hal.6 dari 11 hal. Put. No.163/PID.B/2014/PT.PBR

sehingga menyebabkan tanaman nenas tersebut menjadi layu dan mati, sedangkan terdakwa II menebas tanaman nanas tersebut dengan menggunakan tangan memakai alat yaitu sebilah parang. Atas Laporan dari Saksi BASRI, kemudian Saksi M. NASIR datang kelahan miliknya untuk melakukan pengecekan, setelah sampai ditempat tersebut ternyata benar Saksi M, NASIR melihat tanaman nenas milinya yang telah berusia 10 (sepuluh) bulan mati dan sudah tidak dapat dipanen untuk dimanfaatkan lagi;

· Bahwa Akibat perbuatan terdakwa I dan terdakwa II, tanaman nenas sebanyak kurang lebih sekira 50 (lima Puluh) Batang menjadi layu dan Mati sehingga mengakibatkan Saksi M.NASIR mengalami kerugian kurang lebih sekitar Rp.5.000.000,- (lima juta rupiah);

Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 406 Ayat (1) jo Pasal 55 Ayat (1) Ke-1 KUHP.

3. Surat Tuntutan Pidana Penuntut Umum No. Reg.Perk : PDM-402/BNANG/11/2013 yang dibacakan dalam persidangan pada hari Senin, tanggal 10 Maret 2014 yang pada pokoknya menuntut agar Majelis Hakim Pengadilan Negeri Bangkinang yang menjatuhkan putusan sebagai berikut :

1. Menyatakan Terdakwa I ZAINAP Als ZAINAP Binti (Alm) TUANGKU

HARUN dan Terdakwa II AFDAL ZIKRI Als ABDAL Bin (Alm)

BAHTIAR, telah terbukti secara sah dan meyakinkan menurut

hukum bersalah melakukan tindak pidana Mereka yang melakukan, menyuruh melakukan dan yang turut serta melakukan dengan sengaja dan melawan hak menghancurkan, merusakkan, membikin tak dapat dipakai lagi atau menghilangkan barang sesuatu yang seluruhnya atau sebagian milik orang lain, sebagaimana diatur dalam Pasal 406 Ayat (1) KUHP Jo Pasal 55 Ayat (1) ke-1 KUHP, sesuai dakwaan Alternatif Kedua kami;

(7)

Hal.7 dari 11 hal. Put. No.163/PID.B/2014/PT.PBR

2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa I ZAINAP Als ZAINAP

Binti (Alm) TUANGKU HARUN dan Terdakwa II AFDAL ZIKRI Als

ABDAL Bin (Alm) BAHTIAR, dengan pidana penjara masing-masing

selama3 (TIGA) BULAN, dengan perintah Agar para terdakwa ditahan di Lembaga Permasyarakatan Bangkinang;

3. Menetapkan agar barang bukti berupa :

-

Setumpuk tanaman nenas yang telah mati.

Dikembalikan kepada yang berhak yakni saksi MUHAMMAD NASIR Als NASIR Bin AMIN NULAH (Alm).

4. Menetapkan supaya Terdakwa I ZAINAP Als ZAINAP Binti (Alm)

TUANGKU HARUN dan Terdakwa II AFDAL ZIKRI Als ABDAL Bin

(Alm) BAHTIAR, dibebani untuk membayar biaya perkara

masing-masing sebesar Rp 1.000,00 (seribu rupiah).

4. Berkas perkara atas nama para Terdakwa berikut surat-surat lainnya yang terkait serta turunan resmi putusan Pengadilan Negeri Bangkinang No. 384/PID.B/2013/PN.BKN tanggal 8 April 2014, yang amarnya masing- masing berbunyi sebagai berikut :

1. Menyatakan Terdakwa I ZAINAP Als ZAINAP Binti (Alm) TUANGKU

HARUN dan Terdakwa II AFDAL ZIKRI Als ABDAL Bin (Alm)

BAHTIARtelah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah

melakukan tindak pidana “BERSAMA-SAMA MELAKUKAN

PENGERUSAKAN”;

2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa I ZAINAP Als ZAINAP

Binti (Alm) TUANGKU HARUN dan Terdakwa II AFDAL ZIKRI Als

ABDAL Bin (Alm) BAHTIAR oleh karena itu dengan Pidana Penjara

selama 3 (TIGA) BULAN, dengan ketentuan pidana tersebut tidak perlu dijalankan, kecuali di kemudian hari ada perintah lain dalam putusan Hakim, bahwa Terpidana sebelum waktu percobaan

(8)

Hal.8 dari 11 hal. Put. No.163/PID.B/2014/PT.PBR

selama 6 (ENAM) BULAN berakhir, telah bersalah melakukan suatu tindak pidana;

3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa II AFDAL ZIKRI Als ABDAL Bin (Alm) BAHTIAR dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;

4. MembebankanTerdakwa I ZAINAP Als ZAINAP Binti (Alm)

TUANGKU HARUN dan Terdakwa II AFDAL ZIKRI Als ABDAL Bin

(Alm) BAHTIAR,

5. untuk membayar biaya perkaradalam perkara ini masing-masing sebesar Rp 5.000,00 (lima ribu rupiah).

6. Akta permintaan banding yang ditanda tangani oleh Panitera Pengadilan Negeri Bangkinang, yang menerangkan bahwa pada tanggal 15 April 2014 Penuntut Umum telah mengajukan permintaan banding terhadap putusan Pengadilan Negeri Bangkinang No.384/Pid.B/2013/PN.BKN tanggal 8 April 2014, yang mana pengajuan permintaan banding tersebut telah diberitahukan secara sah dan seksama kepada Penasehat Hukum para Terdakwa tanggal 9 Mei 2014 ;

7. Akta Memori Banding dari Penuntut Umum tertanggal 22 April 2014 yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bangkinang tanggal 6 Mei 2014 No.16/Akta.Pid/2014/PN.BKN dan memori banding tersebut telah diserahkan kepada para Terdakwa melalui Penasehat Hukumnya tanggal 3 Juni 2014 ;

8. Kontra memori banding yang diajukan Penasehat Hukum para Terdakwa tertanggal 5 Juni 2014 yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bangkinang tanggal 5 Juni 2014 dan kontra memori banding tersebut telah diserahkan kepada jaksa Penuntut Umum tanggal 17 Juni 2014 ;

(9)

Hal.9 dari 11 hal. Put. No.163/PID.B/2014/PT.PBR

9. Surat Panitera Pengadilan Negeri Bangkinang kepada Penuntut Umum dan para Terdakwa tertanggal 16 Juni 2014 Nomor : W4.U7/1323/HN. 01.10/VI/2014, tentang pemberian kesempatan kepada Penuntut Umum dan para Terdakwa untuk memeriksa/ mempelajari berkas perkara (inzage) sebelum perkara yang bersangkutan dikirim ke Pengadilan Tinggi Pekanbaru untuk pemeriksaan dalam tingkat banding ;

Menimbang, bahwa karena permintaan untuk pemeriksaan tingkat banding dari Penuntut Umum diajukan dalam tenggang waktu dan menurut tata cara serta syarat-syarat yang telah ditentukan oleh Undang-Undang, maka pengajuan permintaan banding terhadap putusan tersebut secara formal dapat diterima ;

Menimbang, bahwa Memori Banding Penuntut Umum pada pokoknya mengemukakan bahwa Penuntut Umum tidak sependapat dengan putusan Pengadilan Negeri Bangkinang No.384/Pid.B/2013/PN.BKN tanggal 8 April 2014 yang telah menjatuhkan hukuman terhadap para Terdakwa dengan hukuman 3 (tiga) bulan dengan masa percobaan 6 (enam) bulan adalah tidak memenuhi rasa keadilan masyarakat dan terlalu ringan, oleh karena itu Penuntut Umum meminta agar para Terdakwa dihukum selama 3 (tiga) bulan ;

Menimbang, bahwa setelah memperhatikan memori banding Penuntut Umum, kontra memori banding Penasehat Hukum para Terdakwa dan membaca/mempelajari secara seksama berkas perkara para Terdakwa maupun turunan resmi putusan Pengadilan Negeri Bangkinang No. 384/Pid.B/2013/PN.BKN tanggal 8 April 2014, Majelis Hakim Tingkat Banding sependapat dengan seluruh pertimbangan hukum Majelis Hakim Tingkat Pertama yang menjadi dasar putusan tersebut, sehingga pertimbangan hukum tersebut diambil alih dan dianggap

(10)

Hal.10 dari 11 hal. Put. No.163/PID.B/2014/PT.PBR

sebagai pertimbangan Pengadilan Tinggi dalam memutus perkara ini ditingkat banding ;

Menimbang, bahwa berdasarkan seluruh uraian pertimbangan diatas, maka putusan Pengadilan Negeri Bangkinang No.384/Pid.B/2013/ PN.BKN tanggal 8 April 2014 dapat dipertahankan dan harus dikuatkan ; Menimbang, bahwa oleh karena para Terdakwa tetap dinyatakan bersalah dan harus dipidana, maka kepadanya pula haruslah dibebani untuk membayar biaya perkara dalam kedua tingkat peradilan ;

Mengingat ketentuanPasal 406 ayat (1) Jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUH Pidana, Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana serta ketentuan hukum lainnya yang berhubungan dengan perkara ini ;

M E N G A D I L I :

-- Menerima permintaan banding dari Jaksa Penuntut Umum ;

-- Menguatkan putusan Pengadilan Negeri Bangkinang No.384/Pid.B/ 2013/PN.BKN tanggal 8 April 2014 yang dimintakan banding tersebut ; -- Membebani para Terdakwa membayar biaya perkara pada kedua

tingkat peradilan yang ditingkat banding sebesar Rp.2.500,-- (dua ribu lima ratus rupiah) ;

Demikianlah diputuskan pada hari : Rabu, tanggal 20 Agustus 2014 dalam musyawarah Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Pekanbaru dengan

susunan H.DASNIEL, SH.,MH sebagai Hakim Ketua, EWIT SOETRIADI, SH.,MH dan TANI GINTING, SH.,MH masing-masing sebagai Hakim Anggota, putusan mana pada hari Kamis, tanggal 21 Agustus 2014 telah diucapkan dalam persidangan yang terbuka untuk umum oleh Hakim Ketua dengan dihadiri oleh para Hakim Anggota tersebut diatas serta dibantu oleh IDA AYU NGURAH RATNAYANI, SH.,MH Panitera Pengganti pada Pengadilan Tinggi tersebut, akan tetapi tidak dihadiri

(11)

Hal.11 dari 11 hal. Put. No.163/PID.B/2014/PT.PBR

oleh Jaksa Penuntut Umum dan para Terdakwa maupun Penasehat Hukumnya ;

HAKIM ANGGOTA, HAKIM KETUA,

EWIT SOETRIADI, SH.,MH H.DASNIEL, SH.,MH

TANI GINTING, SH.,MH

PANITERA PENGGANTI,

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan hal tersebut dapat disimpulkan bahwa keadaan air ketuban keruh dapat mempengaruhi terjadinya asfiksia neonatorum akibat dihirupnya mekonium ke paru-paru

Dengan gaya kepemimpinan yang tidak sesuai dapat mengakibatkan pencapaian tujuan perusahaan akan terbengkalai dan pengarahan terhadap pegawai akan menjadi tidak jelas, dimana hal

Berdasarkan hasil check list standar keselamatan pasien yang termasuk Patient Safety Attitudes rendah atau faktor yang menghambat patient safety attitudes

Hasil perhitungan overall equipment effectiveness (OEE) pada stasiun giling PG Krebet Baru II selama periode Juni-November 2012, telah memenuhi standar dengan rata-rata nilai

Saat polisi memeriksa sepeda motor Yamaha Mio B3379FAI yang parkir di dekat lokasi kejadian, ditemukan fo- tokopi BPKB di bawah jok sepeda mo- tor atas nama Kurdi, warga Kampung

Oleh karena penerapan metoda pemisahan aliran balik bergantung pula pada tetapan distribusi antara zat terlarut dan pelarut, maka teknik ini masih dapat disempurnakan lebih

Secara parsial menunjukkan upah dan jenis kelamin berpengaruh signifikan terhadap pengeluaran pangan, sedangkan jumlah anggota rumah tangga yang bekerja dan tingkat

Materi dalam penelitian ini adalah Slick yang merupakan kumpulan atau gabungan dari berbagai gamet hasil pemijahan serentak (spawning massal ) karang dari Genus Acropora