PERENCANAAN GEOMETRIK DAN TEBAL PERKERASAN JALAN DESA CEMPAKA – MUARA KUANG STA 00+000 – 05+800
KABUPATEN OGAN ILIR PROVINSI SUMATERA SELATAN
LAPORAN AKHIR
Dibuat untuk memenuhi persyaratan dalam menyelesaikan Pendidikan Diploma III Jurusan Teknik Sipil
Politeknik Negeri Sriwijaya
Oleh :
Kiagus Ahmad Wildan Ramadhan 0612 3010 0012
Reno Pronogo 0612 3010 0019
POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA PALEMBANG
PERENCANAAN GEOMETRIK DAN TEBAL PERKERASAN JALAN DESA CEMPAKA – MUARA KUANG STA 00+000 – 05+800
KABUPATEN OGAN ILIR PROVINSI SUMATERA SELATAN
LAPORAN AKHIR
Palembang, Juni 2015 Disetujui oleh,
Pembimbing Laporan Akhir, Jurusan Teknik Sipil
Politeknik Negeri Sriwijaya
Pembimbing 1 Pembimbing II
Ibrahim, S.T., M.T. Darma Prabudi, S.T., M.T
NIP 196905092000031001 NIP 197601272005011004
Mengetahui,
Ketua Jurusan Teknik Sipil
LEMBAR PENGESAHAN
PERENCANAAN GEOMETRIK DAN TEBAL PERKERASAN JALAN
DESA CEMPAKA – MUARA KUANG STA 00+000 – 05+800
KABUPATEN OGAN ILIR PROVINSI SUMATERA SELATAN
LAPORAN AKHIR
Disetujui oleh penguji
Laporan Akhir Jurusan Teknik Sipil
Politeknik Negeri Sriwijaya
Nama Penguji Tanda Tangan
1. Ibrahim, S.T, M.T.
NIP.196905092000031001 ...
2. Ir. Kosim, M.T.
NIP.196210181989031002 ...
3. Erobi Sulaiman, S.T.
NIP.195610261985031001 ...
4. Ir. Effendy, M.T.
NIP.195205181984031001 ...
5. Hamdi B.Sc.E. M.T.
NIP.196202151992011001 ...
6. Sumiati, S.T., M.T.
LEMBAR PENGESAHAN
PERENCANAAN GEOMETRIK DAN TEBAL PERKERASAN JALAN
DESA CEMPAKA – MUARA KUANG STA 00+000 – 05+800
KABUPATEN OGAN ILIR PROVINSI SUMATERA SELATAN
LAPORAN AKHIR
Disetujui oleh penguji
Laporan Akhir Jurusan Teknik Sipil
Politeknik Negeri Sriwijaya
Nama Penguji Tanda Tangan
1. Darma Prabudi, S.T, M.T.
NIP.197601272005011004 ...
2. H. Ahmad Syapawi, S.T, M.T.
NIP.196905142003121002 ...
3. Lina Flaviana Tilik, S.T, M.T.
NIP.197202271998022003 ...
4. Sri Rezki Artini, S.T, M.Eng
ABSTRACT
GEOMETRIC DESIGN AND PAVEMENT THICKNESS
ON ROADS CEMPAKA - MUARA KUANG VILLAGE STA 00+000 – 05+800
OGAN ILIR DISTRICT OF SOUTH SUMATERA
Jalan Desa Cempaka – Muara Kuang is a road that connects subdistrict
Cempaka and Muara Kuang. This street have the important things to improve the
grew of economy in around of the village, also to increase people life in all of the
parts. In the final report, the writer do the re-planning. How the best way in the
planning geometric design, the harden flexible construction, the classify of street,
and the calculation of cost in Cempaka – Muara Kuang untill the street can bring
the peaceful, comfortable and reachable for the customer.
In the planning of geometric design street, the guidance there are the
calculation alinyemen horizontal, alinyemen vertical, classify of street, and what
the harden was used.
Based on the calculation above, found that Desa Cempaka – Muara Kuang
was in the classify II A with the planning speed 80 km/jam, there are 2 band 2
coloumn where the width of street 2x3,5 m and the width of street shoulder. In this
street was use 6 curve with thick harden, covering layer of the street was use Laston
where width 10 cm, the over covering layer the street was use the fration stone
classify A with thick 20 cm, mean while the under covering layer of the street was
use Sirtu classify B with the thick 27 cm. Developing this street was done in 146
days with the total cost Rp. 35.862.249.000,00 (Thirty Five Billion Eight Hundred
ABSTRAK
PERENCANAAN GEOMETRIK DAN TEBAL PERKERASAN
JALAN DESA CEMPAKA – MUARA KUANG STA 00+000 – 05+800
KABUPATEN OGAN ILIR PROVINSI SUMATERA SELATAN
Jalan Desa Cempaka – Muara Kuang adalah ruas jalan yang
menghubungkan Kecamatan Cempaka dan Muara Kuang. Ruas jalan ini memiliki
peranan yang sangat penting dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah
sekitar serta memajukan kesejahteraan masyarakat di segala bidang. Di dalam
penulisan laporan akhir ini, penulis melakukan perencanaan ulang bagaimana yang
baik dalam merencanakan desain geometrik, konstruksi perkerasan lentur, kelas
jalan, dan perhitungan anggaran biaya pada ruas jalan Desa Cempaka – Muara
kuang sehingga jalan yang akan dilaluinya dapat memberikan rasa aman, nyaman,
dan ekonomis bagi pengguna jalan.
Di dalam merencanakan desain geometrik jalan raya, hal – hal yang menjadi
acuan dalam perencanaan meliputi perhitungan alinyemen horizontal, alinyemen
vertikal, kelas jalan, serta menetapkan perkerasan apa yang digunakann.
Dari hasil perhitungan – perhitungan maka Jalan Desa Cempaka – Muara
Kuang ini merupakan jalan kelas II A dengan kecepatan rencana 80 km/jam,
terdapat 2 lajur 2 arah dengan lebar jalan 2 x 3,5 m, dan lebar bahu jalan 1,5 m.
Pada jalan ini menggunakan 6 buah tikungan dengan tebal perkerasan, lapis
permukaan jalan menggunakan Laston dengan tebal 10 cm, lapisan pondasi atas
menggunakan batu pecah kelas A dengan tebal 20 cm, lapisan pondais bawah
menggunakan Sirtu kelas B dengan tebal 27 cm. Pembangunan ruas jalan ini
dilaksanakan dalam waktu 139 hari kerja dengan total biaya Rp. 35.862.249.000,00
(Tiga Puluh Lima Miliyar Delapan Ratus Enam Puluh Dua Juta Dua Ratus Empat
KATA PENGANTAR
Dengan memanjatkan puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa
sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan akhir ini tepat pada waktunya.
Laporan akhir ini dibuat sebagai persyaratan untuk menyelesaikan Pendidikan
Diploma III pada Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Sriwijaya.
Dalam penyusunan Laporan Akhir ini, penulis banyak mendapatkan
pengarahan dan bimbingan serta bantuan dari berbagai pihak. Pada kesempatan ini
penulis mengucapkan terimakasih kepada :
1. Bapak Rd. Kusumanto, S.T., M.M., selaku Direktur Politeknik Negeri Sriwijaya
2. Bapak Zainuddin Muchtar, S.T., M.T., selaku Ketua Jurusan Teknik Sipil
3. Bapak Ibrahim, S.T., M.T., selaku Dosen Pembimbing I, yang telah memberikan
bimbingan dan pengarahan
4. Bapak Darma Prabudi, S.T., M.T., selaku Dosen Pembimbing II, yang telah
memberikan bimbingan dan pengarahan
5. Bapak dan Ibu dosen Jurusan Teknik Sipil yang telah mendidik, membimbing,
dan mengarahkan penulis selama proses belajar mengajar
6. Dinas PU Bina Marga Provinsi Sumatera Selatan yang telah membantu dalam
pengumpulan data – data yang kami perlukan
7. Semua rekan – rekan mahasiswa/i Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri
Sriwijaya khususnya kelas 6 SC yang telah memberikan bantuan maupun
masukan yang berguna dalam menyelesaikan laporan ini
Akhir kata penulis mengucapkan terimakasih dan berharap semoga
Laporan Akhir ini dapat bermanfaat bagi kita semua.
Palembang, Juli 2015
DAFTAR ISI
Halaman Judul ... i
Halaman Pengesahan ... ii
Abstrak ... v
Kata Pengantar ... vii
Lembar Persembahan ... viii
Daftar Isi ... xi
Daftar Tabel ... xiv
Daftar Gambar ... xvii
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... 1
1.2 Alasan Pemilihan Judul ... 2
1.3 Tujuan dan Manfaat ... 2
1.4 Masalah dan Pembatasan Masalah ... 3
1.5 Sistematika Penulisan ... 3
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Kriteria Perencanaan ... 5
2.1.1 Klasifikasi jalan ... 5
2.1.2 Parameter perencanaan geometrik jalan raya ... 9
2.1.3 Bagian – bagian jalan dan penentuan trase jalan ... 14
2.2 Perencanaan Geometrik ... 24
2.2.1 Arti dan tujuan perencanaan geometrik ... 24
2.2.2 Alinyemen horizontal ... 36
2.2.3 Alinyemen vertikal ... 54
2.3 Galian dan Timbunan ... 58
2.4 Perencanaan Tebal Perkerasan ... 60
2.4.2 Jenis dan fungsi lapisan perkerasan lentur ... 61
2.4.3 Karakteristik perkerasan lentur ... 64
2.4.4 Kriteria Perancangan ... 64
2.4.5 Metode Perencanaan Tebal Perkerasan ... 70
2.4.6 Koefisien Perencanaan Tebal Perkerasan ... 71
2.5 Bangunan Pelengkap ... 79
2.6 RAB dan Manajemen Proyek ... 80
2.6.1 Daftar harga satuan bahan dan upah ... 80
2.6.2 Analisa satuan harga pekerjaan ... 80
2.6.3 Perhitungan volume pekerjaan ... 81
2.6.4 Perhitungan rencana anggaran biaya ... 81
2.6.5 Rekapitulasi biaya ... 82
2.6.6 Manajemen proyek ... 83
2.6.7 Barchart ... 85
2.6.8 Kurva S ... 85
BAB III PERHITUNGAN GEOMETRIK DAN TEBAL PERKERASAN JALAN 3.1.Perhitungan Alinyemen Horizontal ... 87
3.1.1 Penentuan kelas jalan ... 87
3.1.2 Penentuan titik koordinat ... 89
3.1.3 Perhitungan panjang trase jalan ... 90
3.1.4 Perhitungan sudut azimuth dan sudut bearing ... 91
3.1.5 Menentukan golongan medan jalan ... 96
3.1.6 Perhitungan tikungan ... 98
3.1.7 Perhitungan pelebaran perkerasan pada tikungan ... 110
3.1.8 Perhitungan kebebasan samping pada tikungan ... 115
3.1.9 Perhitungan titik stationing ... 121
3.2.Perhitungan Alinyemen Vertikal ... 123
3.3.Perhitungan Galian dan Timbunan ... 129
BAB IV MANAJEMEN PROYEK
4.1.Perhitungan Kuantitas Pekerjaan ... 140
4.2.Perhitungan Produksi Kerja Alat Berat ... 142
4.3.Perhitungan Koefisien Alat, Tenaga Kerja, dan Material ... 156
4.3.1 Pekerjaan pembersihan ... 156
4.3.2 Pekerjaan galian ... 157
4.3.3 Pekerjaan timbunan ... 158
4.3.4 Pekerjaan lapisan pondasi bawah ... 159
4.3.5 Pekerjaan lapisan pondasi atas ... 160
4.3.6 Pekerjaan lapis AC - Base ... 163
4.3.7 Pekerjaan lapis AC – BC ... 165
4.3.8 Pekerjaan lapis AC – WC ... 167
4.3.9 Pekerjaan prime coat dan tack coat ... 168
4.3.10 Pekerjaan bahu jalan ... 169
4.4.Perhitungan Biaya Sewa Alat ... 171
4.5.Perhitungan Jumlah Jam dan Hari Kerja ... 183
4.6.Analisa Harga Satuan Pekerjaan ... 187
4.7.Rencana Anggaran Biaya ... 199
4.8.Rekapitulasi Biaya ... 200
BAB V PENUTUP 5.1.Kesimpulan ... 201
5.2.Saran ... 202
DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Klasifikasi Menurut Kelas Jalan ... 6
Tabel 2.2 Klasifikasi Jalan Berdasarkan LHR ... 7
Tabel 2.3 Dimensi Kendaraan Rencana ... 10
Tabel 2.4 Kecepatan Rencana (VR) Sesuai Klasifikasi Fungsi dan Kelas Jalan . 12 Tabel 2.5 Satuan Mobil Penumpang (smp) ... 13
Tabel 2.6 Lebar Lajur Jalan Ideal ... 17
Tabel 2.7 Jarak Pandang Henti (Jh) Minimum ... 21
Tabel 2.8 Jarak Pandang Mendahului Berdasarkan VR ... 22
Tabel 2.9 Klasifikasi Medan dan Besarnya Kemiringan Lereng Melintang ... 29
Tabel 2.10 Nilai R untuk Perhitungan CBR Segmen ... 33
Tabel 2.11 Panjang Jari – jari Minimum (dibulatkan) Untuk emaks = 10 % ... 38
Tabel 2.12 Jari – jari Tikungan yang Tidak Memerlukan Lengkung Peralihan.... 41
Tabel 2.13 Kelandaian Maksimum yang Diizinkan ... 55
Tabel 2.14 Panjang Kritis Landai ... 55
Tabel 2.15 Jumlah Jalur Berdasarkan Lebar Perkerasan ... 64
Tabel 2.16 Koefisien Distribusi Kendaraan per Lajur Rencana ... 65
Tabel 2.17 Tingkat Reliabilitas untuk Bermacam – macam Klasifikasi Jalan ... 65
Tabel 2.18 Deviasi Standar Normal (ZR) yang Mewakili Tingkat Reliabilitas (R) ... 66
Tabel 2.19 Definisi Kualitas Drainase ... 69
Tabel 2.20 Koefisien Drainase untuk Memodifikasi Koefisien Kekuatan Relatif Material Untreated Base and Subbase ... 69
Tabel 2.21 Indeks Pelayanan Perkerasan Lentur pada Akhir Umur Rencana ... 70
Tabel 2.22 Indeks Pelayanan pada Awal Umur Rencana ... 70
Tabel 2.23 Koefisien Kekuatan Relatif Bahan Jalan (a) ... 72
Tabel 2.24 Pemilihan Tipe Lapisan Beraspal Berdasarkan Lalulintas Rencana dan Kecepatan Kendaraan ... 74
Tabel 2.25 Tebal Minimum Lapisan Perkerasan ... 75
Tabel 3.2 Perhitungan Medan Jalan ... 95
Tabel 3.3 Perhitungan Tikungan ... 109
Tabel 3.4 Pelebaran Perkerasan pada Tikungan ... 114
Tabel 3.5 Kebebasan Samping Berdasarkan Jarak Pandang Henti ... 116
Tabel 3.6 Kebebasan Samping Berdasarkan Jarak Pandang Mendahului ... 119
Tabel 3.7 Hasil Perhitungan elevasi x (Ex) pada PPV1 ... 123
Tabel 3.8 Hasil Perhitungan elevasi x (Ex) pada PPV2 ... 126
Tabel 3.9 Hasil Perhitungan Lengkung Vertikal ... 127
Tabel 3.10 Hasil Perhitungan Kelandaian ... 127
Tabel 3.11 Perhitungan Galian dan Timbunan ... 128
Tabel 3.12 Nilai CBR Tanah Dasar ... 131
Tabel 3.13 Volume dan Komposisi Serta Beban Sumbu Kendaraan Tahun 2014 ... 132
Tabel 3.14 Perhitungan Lalulintas untuk Umur Rencana 10 Tahun dengan Ekivalensi Beban Sumbu SN 3 dan IPt 2,0 ... 135
Tabel 4.1 Perhitungan Kuantitas Pekerjaan ... 140
Tabel 4.2 Perhitungan Biaya Sewa Alat Per Jam Bulldozer ... 171
Tabel 4.3 Perhitungan Biaya Sewa Alat Per Jam Excavator ... 172
Tabel 4.4 Perhitungan Biaya Sewa Alat Per Jam Wheel Loader ... 173
Tabel 4.5 Perhitungan Biaya Sewa Alat Per Jam Motor Grader ... 174
Tabel 4.6 Perhitungan Biaya Sewa Alat Per Jam Vibratory Roller ... 175
Tabel 4.7 Perhitungan Biaya Sewa Alat Per Jam Dump Truck ... 176
Tabel 4.8 Perhitungan Biaya Sewa Alat Per Jam Water Tank Truck ... 177
Tabel 4.9 Perhitungan Biaya Sewa Alat Per Jam Tandem Roller ... 178
Tabel 4.10 Perhitungan Biaya Sewa Alat Per Jam Asphalt Sprayer ... 179
Tabel 4.11 Perhitungan Biaya Sewa Alat Per Jam Asphalt Finisher ... 180
Tabel 4.12 Perhitungan Biaya Sewa Alat Per Jam Pneumatic Tire Roller ... 181
Tabel 4.13 Perhitungan Biaya Sewa Alat Per Jam Asphalt Mixing Plant ... 182
Tabel 4.14 Perhitungan Jumlah Jam dan Hari Kerja Pekerjaan Pembersihan ... 183
Tabel 4.15 Perhitungan Jumlah Jam dan Hari Kerja Pekerjaan Galian ... 183
Tabel 4.17 Perhitungan Jumlah Jam dan Hari Kerja Pekerjaan Lapis
Pondasi Bawah ... 184
Tabel 4.18 Perhitungan Jumlah Jam dan Hari Kerja Pekerjaan Lapis Pondasi Atas ... 184
Tabel 4.19 Perhitungan Jumlah Jam dan Hari Kerja Pekerjaan Bahu Jalan ... 185
Tabel 4.20 Perhitungan Jumlah Jam dan Hari Kerja Pekerjaan Lapis AC-Base 185 Tabel 4.21 Perhitungan Jumlah Jam dan Hari Kerja Pekerjaan Lapis AC-BC ... 186
Tabel 4.22 Perhitungan Jumlah Jam dan Hari Kerja Pekerjaan Lapis AC-WC .. 186
Tabel 4.23 Perhitungan Jumlah Jam dan Hari Kerja Pekerjaan Prime Coat ... 187
Tabel 4.24 Perhitungan Jumlah Jam dan Hari Kerja Pekerjaan Tack Coat ... 187
Tabel 4.25 Perhitungan Harga Satuan Pekerjaan Pengukuran ... 187
Tabel 4.26 Perhitungan Harga Satuan Pekerjaan Pembersihan ... 188
Tabel 4.27 Perhitungan Harga Satuan Pekerjaan Galian ... 189
Tabel 4.28 Perhitungan Harga Satuan Pekerjaan Timbunan ... 190
Tabel 4.29 Perhitungan Harga Satuan Pekerjaan Lapis Pondasi Bawah ... 191
Tabel 4.30 Perhitungan Harga Satuan Pekerjaan Lapis Pondasi Atas ... 192
Tabel 4.31 Perhitungan Harga Satuan Pekerjaan Lapis AC - Base ... 193
Tabel 4.32 Perhitungan Harga Satuan Pekerjaan Lapis AC - BC ... 194
Tabel 4.33 Perhitungan Harga Satuan Pekerjaan Lapis AC - WC ... 195
Tabel 4.34 Perhitungan Harga Satuan Pekerjaan Prime Coat ... 196
Tabel 4.35 Perhitungan Harga Satuan Pekerjaan Tack Coat ... 197
Tabel 4.36 Perhitungan Harga Satuan Pekerjaan Bahu Jalan ... 198
Tabel 4.37 Rencana Anggaran Biaya ... 199
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Dimensi Kendaraan Kecil ... 10
Gambar 2.2 Dimensi Kendaraan Sedang ... 11
Gambar 2.3 Dimensi Kendaraan Besar ... 11
Gambar 2.4 Rumaja, Rumija, Ruwasja ... 15
Gambar 2.5 Tipikal Penampang Melintang Jalan ... 18
Gambar 2.6 Tipikal Penampang Melintang Jalan dengan Trotoar ... 19
Gambar 2.7 Tipikal Penampang Melintang Jalan dengan Median ... 19
Gambar 2.8 Jarak Pandang Mendahului ... 23
Gambar 2.9 Komponen Full Circle ... 41
Gambar 2.10 Komponen Spiral – Circle – Spiral ... 45
Gambar 2.11 Komponen Spiral – Spiral ... 46
Gambar 2.12 Metode Pencapaian Superelevasi pada Tikungan Spiral – Circle - Spiral ... 48
Gambar 2.13 Metode Pencapaian Superelevasi pada Tikungan Full Circle ... 49
Gambar 2.14 Metode Pencapaian Superelevasi pada Tikungan Spiral – Spiral ... 49
Gambar 2.15 Tipikal Lengkung Vertikal Bentuk Parabola ... 56
Gambar 2.16 Susunan Lapisan Konstruksi Perkerasan Lentur ... 63
Gambar 2.17 Sketsa Network Planning ... 83
Gambar 2.18 Simbol Kejadian ... 85
Gambar 3.1 Bagan Alir Perencanaan Jalan ... 86
Gambar 3.2 Trase Jalan ... 90
Gambar 3.3 Trase Jalan dari Titik A ke PI.2 ... 90
Gambar 3.4 Tikungan Spiral – Circle – Spiral (tikungan 1) ... 99
Gambar 3.5 Diagram Superelevasi Lengkung SCS ... 100
Gambar 3.6 Tikungan Spiral – Spiral (tikungan 2) ... 102
Gambar 3.7 Diagram Superelevasi Lengkung SS ... 102
Gambar 3.8 Tikungan Full Circle (tikungan 3) ... 103
Gambar 3.9 Diagram Superelevasi Lengkung FC ... 104
Gambar 3.11 Tikungan Full Circle (tikungan 5) ... 107
Gambar 3.12 Tikungan Spiral – Circle – Spiral (tikungan 6) ... 109
Gambar 3.13 Pelebaran Perkerasan pada Tikungan ... 111
Gambar 3.14 Daerah Bebas Samping di Tikungan Berdasarkan Jh ... 115
Gambar 3.15 Daerah Bebas Samping di Tikungan Berdasarkan Jd ... 118
Gambar 3.16 Lengkung Vertikal Cekung ... 125
Gambar 3.17 Lengkung Vertikal Cembung ... 127
Gambar 3.18 Grafik CBR ... 132