• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kegiatan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kegiatan"

Copied!
27
0
0

Teks penuh

(1)

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Kegiatan

Seiring dengan perkembangan pariwisata di Bali yang sangat pesat, dan sudah menjadi hal yang tidak asing lagi dikalangan masyarakat saat ini. Hal ini, tentunya mempunyai tujuan yang positif dan negatif.Selain adanya pembangunan hotel, yang menyediakan lapangan pekerjaan, pariwisata ini sangat berpengaruh pada kondisi ekonomi masyarakat saat ini. Dan sudah diimbangi dengan adanya sekolah sekolah yang menjurus pada bidang perhotelan.

Khususnya di daerah Ubud, sekolah yang berdiri kebanyakan menjurus ke bidang pariwisata. Dalam sekolah pariwisata juga menerapkan hal-hal yang penting dalam usaha belajar mengajar. Dengan diterapkannya sistem kunjungan ke hotel siswa dapat mengenal fasilitas hotel dengan adanya acara Table Manner ini, para siswa akan lebih mengetahui suasana hotel yang bertaraf nasional.

Dalam acara Table Manner ini, siswa diajarkan tata cara dan etika makan yang merupakan suatu aturan tersendiri dalam sebuah jamuan makan yang terdiri dari beberapa tahapan menu yaitu, dari makanan pembuka (appetizer) sampai menu penutup (dessert). Selain itu adapun aturan duduk dan mempergunakan alat makan yang baik dan benar.

Adapun yang melatar belakangi pembuatan laporan ini adalah untuk memenuhi materi industri pariwisata yang telah diberikan oleh pembina dalam kegiatan penyelenggaraan Table Manner ini. Laporan ini harus diselesaikan tepat waktu untuk melatih kedisiplinan siswa karena hal tersebut sangat penting dalam dunia pariwisata. Untuk itu, kami susun laporan ini dengan sungguh-sungguh dan dalam keadaan baik, demi terselesaikannya laporan ini.

▸ Baca selengkapnya: contoh latar belakang laporan study tour bali

(2)

2 1.2 Tujuan Kegiatan

Tujuan dari kegiatan Table Manner ini adalah:

a) Melatih kedisiplinan siswa saat berada di meja makan

b) Memberikan siswa tambahan pengetahuan mengenai tata cara menggunakan alat-alat untuk makan

c) Memberitahukan siswa tentang menu dan urutannya saat makan d) Mengajak siswa agar mengetahui fasilitas-fasilitas hotel bertaraf

internasional

e) Memberitahukan siswa bagaimana cara kerja para staf hotel saat bekerja

f) Memberikan pengetahuan siswa tentang fruit carving

g) Memberikan pengetahuan siswa tentang making bed yang bertaraf hotel besar

h) Memberikan pengetahuan tentang bartender

i) Memberikan pengetahuan pada siswa tentang cara memasak hidangan penutup (dessert) di depan tamu

1.3 Manfaat Kegiatan

a) Mengetahui akomodasi perhotelan secara nyata b) Mengetahui etika saat berada di meja makan

c) Mengetahui peralatan makan apa saja yang digunakan d) Mengetahui fasilitas-fasilitas yang ada di hotel bintang 5

e) Membantu siswa dalam berfikir untuk mencari keahlian yang akan digeluti

f) Memotivasi siswa dalam melakukan suatu kegitan pembelajaran baik di sekolah maupun di luar sekolah

g) Mendisiplinkan siswa dalam berperilaku serta berbicara

h) Melatih siswa untuk mengembangkan minatnya dalam bidang industry pariwisata

(3)

3

BAB II

HASIL KEGIATAN

2.1 Profil Hotel

Latar belakang berdirinya hotel di Bali tidak terlepas dari perjalanan bangsa Indonesia dari masa penjajahan sampai kemerdekaan. Dari peristiwa tersebut, pada tahun 1945 bangsa-bangsa di dunia mengenal Indonesia dan banyak tamu asing atau wisatawan yang datang ke Indonesia dan singgah ke Bali. Kebanyakan yang menjadi daya tarik wisatawan yang datang ke Bali adalah objek wisata pantai,gunung,dan pedesaan. Selain itu juga masyarakat atau objek wisata budaya yang unik dan adat istiadat Agama Hindu juga menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan.

Karena banyak wisatawan yang melancong ke Bali, pemerintah melihat Bali cocok untuk dikembangkan menjadi objek wisata, tahun 1963, pemerintah membangun hotel bintang lima pertama di kawasan Sanur dengan nama hotel Bali Beach. Hotel Bali Beach ini berlantai 10 yang dana pembangunannya berasal dari Jepang. Pantai Sanur adalah karena Pantai Sanur merupakan pantai berpasir putih dan Pantai Sanur berlokasi strategis yakni berada di lokasinya yang dekat dengan airport dan objek-objek wisata yang ada di Bali. Bentuk hotel yang membentuk huruf Y sehingga dari bentuk ini, semua kamar mendapatkan pemandangan yang indah, yaitu pemandangan pantai.

Hotel Bali Beach dibuka secara resmi oleh Sri Sultan Hamengkubuwono IX. Pada saat yang pembangunan hotel sekitar tahun 1965 sampai dengan 1966, dibangun sebuah relief sebagai bentuk penghargaan kepada presiden pertama kita, Ir. Soekarno, relief ini berada di sebelah selatan lobby towell wing. Relief ini menggambarkan tentang pariwisata di Bali disambut dengan sangat antusias, yang memberikan sinaf kehidupan baru, dalam beragam aktivitas kebudayaan,kehidupan masyarakat Bali.

(4)

4 2.2 Pengertian Table Manner

Menurut harfiah, table adalah meja dan manner adalah tata cara atau etika. Jadi, table manner adalah suatu cara atau etika makan dan minum yang baik dan benar di meja makan dalam menghadapi suatu perjamuan.

Sumber : http://knowhotels.blogspot.co.id/2014/01 diakses tanggal 30 September 2017 pukul 21.56

Table manner adalah aturan yang harus dilakukan saat bersantap bersama di meja makan

Sumber: http://www.academia.edu/11957695 diakses tangga 30 September 2017 pukul 22.01

Menurut Bapak I Made Dwija Arsa, staff di Hotel Inna Grand Bali Beach, Table Manner adalah etika cara makan yang baik dan benar di meja makan.Jadi dapat kami simpulkan, Table Manner adalah etika cara makan yang baik dan benar di meja makan dalam suatu perjamuan.

2.2.1 Peralatan Yang Digunakan

Peralatan yang digunakan pada Table Manner yaitu :

a) Dinner Knife dan Dinner Fork, yaitu pisau dan garpu yang digunakan untuk menikmati makanan utama (main course) b) Dessert Knife dan Dessert Fork, yaitu pisau dan garpu yang

digunakan untuk menikmati makanan pembuka (appetizer) c) Bread and Butter Plate, yaitu alat yang digunakan untuk

menyajikan roti dan mentega

d) Soup Spoon, yaitu alat yang digunakan untuk menikmati hidangan sup

e) Water Goblet, yaitu gelas yang digunakan untuk menyajikan minuman air putih

(5)

5 2.2.2 Urutan Tata Cara Makan

A. Duduklah pada kursi yang telah disediakan

B. Posisi pada saat kita duduk tidak boleh terlalu dekat dan terlalu jauh dengan meja makan

C. Posisi siku tidak boleh berada diatas meja makan

D. Tidak boleh berbicara pada saat mulut penuh berisi makanan E. Tidak boleh berbicara dengan orang lain diluar meja makan F. Bukalah napkin yang telah disediakan lalu letakkan napkin diatas

paha

G. Jamuan makan dibuka dengan bread and butter

a) Waiter atau waitress memberikan menu yaitu bread and butter

b) Setelah itu, ambillah roti dengan tangan kanan

c) Sobeklah roti tersebut menggunakan tangan kanan sesuai dengan ukuran yang bisa dimakan

d) Taruhlah sisa roti tersebut diatas meja

e) Ambilah butter spreader lalu ambilah butter dengan butter spreader tersebut

f) Oleskan butter yang ada di butter spreader pada sobekan roti g) Lalu makanlah roti tersebut

h) Minumlah air putih yang telah disediakan untuk mengantisipasi terjadinya hal yang tidak diinginkan

H. Selanjutnya dilanjutkan dengan appetizer

a) Waiter atau waitress akan menghidangkan menu appetizer b) Ambilah dessert fork dengan posisi di sebelah kiri dan dessert

knife di sebelah kanan

c) Tusukkan dessert fork pada menu appetizer agar makanannya tidak pindah kemana-mana

d) Potonglah menu menggunakan dessert knife dari bagian kanan terlebih dahulu

(6)

6

e) Ukuran potongan harus sesuai dengan ukuran mulut untuk dapat mengkonsumsinya

f) Minumlah air secukupnya untuk menetrlisir makanan sebelumnya

I.Setelah appetizer di clear up, jamuan selanjutnya dilanjutkan dengan soup

a) Waiter atau waitress meletakkan hidangan soup diatas meja makan

b) Ambillah soup spoon dengan tangan kanan

c) Ambilah kuah soup dengan cara menyendokkan soup spoon kearah belakang lalu ke depan

d) Tiriskan sisa soup yang terdapat di sendok pada bibir cup agar soup tidak tumpah di meja makan

e) Apabila soup dalam keadaan panas, kita tidak boleh meniupnya karena hal tersebut dianggap tidak sopan

f) Lalu makanlah soup tersebut

g) Minumlah air secukupnya untuk menetralisir sisa makanan sebelumnya

J.Setelah soup di clear up, dilanjutkan dengan menu utama atau main course

a) Ambillah dinner fork dan dinner knife dengan posisi dinner knife berada di tangan kanan dan dinner fork berada di tangan kiri

b) Tusukkan dinner fork pada menu main course tujuannya agar makanan tersebut tidak berpindah-pindah saat akan dipotong c) Potonglah menu main course dengan dinner knife dari sisi

kanan sesuai dengan ukuran yang bisa dimakan

d) Lalu tusuk potongan menu tersebut dengan dinner fork, makanlah makanan tersebut

e) Minumlah air secukupnya agar tidak tersedak makanan yang dikonsumsi

(7)

7

K. Setelah main course di clear up, menu terakhir dihidangkan oleh waiter atau waitress adalah dessert atau makanan penutup(pencuci mulut)

a) Ambillah dessert spoon dengan tangan kanan

b) Masukkan dessert spoon ke dalam glass lalu sendokkan dessert tersebut sesuai keinginan

c) Makanlah dessert tersebut

d) Lalu minumlah air secukupnya untuk menetralisir makanan yang dimakan sebelumnya

L. Menu dessert di clear up oleh waitress atau waiter beserta dengan air minumnya

M. Waiter atau wairess juga memberihkan meja makan dari sisa makanan yang tumpah

2.2.3 Tata Cara Menggunakan Napkin a) Ambilah napkin yang ada di atas meja

b) Lalu bukalah napkin tersebut apabila napkinnya terlalu besar, lipatlah napkin menjadi dua

c) Letakkan napkin di atas paha

d) Posisi napkin saat di atas paha berbentuk belah ketupat agar ujung napkin dapat ditarik dengan mudah saat ada sisa makanan di mulut seperti sauce

e) Jika ingin pergi ke belakang, letakkan napkin di atas kursi

f) Jika sudah selesai makan, letakkan napkin di atas meja makan dengan lipatan yang tidak terlalu rapi dan berantakan

g) Pada saat meletakan lipatan napkin di atas meja, noda pada napkin tidak boleh kelihatan

(8)

8

2.2.4 Tata Cara Menggunakan Peralatan Makan

a) Pada saat mengunakan alat, gunakan alat dari yang terluar dahulu b) Kemudian menyusul peralatan yang ada di dalamnya dan

seterusnya

c) Peralatan yang berada paling luar adalah dessert knife dan dessert fork

d) Lalu soup spoon

e) Dilanjutkan dengan dinner knife dan dinner fork

f)

Dan yang terakhir adalah dessert spoon

g) Biasanya penaruhan butter spreader berada langsung diatas bread and butter plate

h) Gelas biasanya berada di sebelah kanan i)Piring roti berada di sebelah kiri

j)Alat-alat yang digunakan untuk menyantap makanan termasuk kedalam cutlerys dan chinaware yaitu;

1. Peralatan yang digunakan untuk mengkonsumsi bread and butter adalah buter spreader dan bread and butter plate

2. Peralatan yang digunakan untuk mengkonsumsi appetizer adalah dessert knife, dessert fork, dan dessert plate

3. Peralatan yang digunakan untuk mengkonsumsi soup adalah soup spoon, soup cup, dan saucer

4. Peralatan yang digunakan untuk mengkonsumsi main course adalah dinner knife, dinner fork, dan dinner plate

5. Peralatan yang digunakan untuk mengkonsumsi dessert adalah dessert spoon

6. Untuk minum air digunakan water goblet yang termasuk ke dalam system glass(gelas yang memiliki tangkai)

(9)

9 2.3 Pengertian Familiarization

a) Menurut imamutasim.blogspot.com

Familiarization adalah suatu perjalanan anjangsana yang dimaksudkan guna mengenal lebih lanjut bidang atau daerah yang mempunyai kaitan dengan pekerjaannya

http://imamutasim.blogspot.co.id/2013/11/wisata-pengertian-ciri-ciri-tujuan-bent.html?m=1 diakses pada tanggal 01 Oktober 2017 pukul 08.12

b) Menurut lastianisepti.blogspot.com

Familiarization adalah suatu perjalanan yang dimaksudkan guna mengenal lebih lanjut bidang atau daerah yang mempunyai kaitan dengan pekerjaan

https://googleweblight.com/?lite_url diakses pada tanggal 01 Oktober 2017 pukul 08.30

c) Menurut m.facebook.com

Familiarization adalah suatu program pengenalan daerah wisata dari KEMENPAR yang bertujuan untuk mempromosikan suatu destinasi wisata tersebut

https://m.facebook.com/kemenpar/posts/1041490965903698 diakses

tanggal 01 Oktober 2017 pukul 08.55

Jadi dapat disimpulkan bahwa pengertian dari Familiarization adalah suatu perjalanan yang dilakukan dengan tujuan untuk memperkenalkan kepada tourist atau pengunjung atau mempromosikan suatu destinasi wisata yang mempunyai kaitan dengan pekerjaan.

(10)

10 2.4 Fasilitas Hotel

Di hotel Inna Grand Bali Beach terdapat fasilitas-fasilitas penunjang kinerja hotel yaitu :

1).Terdiri dari 10 lantai yang memiliki 523 kamar .

a) 246 kamar mulai dari towel, Termasuk..presidential suite dan 20 executive suite

b) 197 kamar dari empat blok dari dua lantai garden wing c) 80 kamar cottage

2)..Memiliki 4 buah restaurant yang terdiri dari :

a) Baruna seafood restaurant : restaurant yang khusus menyediakan lunch dan dinner

b) Tirta pizzeria: restaurant yang menyediakan pizza serta lunch dan dinner makanan Italia lainnya

c) Beringin restauran: restaurant yang dibuka dibuka sewaktu-waktu atau pada waktu-waktu tertentu

d) Bali coffe shop restaurant: restaurant yang hanya melayani buffet dan breakfast

3) . Memiliki 3 kolam renang ( Swimming pool ) yang meliputi : a) Pandawa pool

b) Tirta pool c) Shita pool 4). SPA

5). Terdapat 5-12 ruang meeting 6). Memiliki 5 toilet umum

7). Mempunyai Sembilan lapangan golf 8). Dua lapangan tennis

9). Mini bar

10).Memiliki sebuah tempat yang biasanya dijadikan untuk Wedding,tempat tersebut bernama diamond chapel.

(11)

11

2.4.1 Jenis Barang dan Fungsinya pada Front Office Department Peralatan pada front office departement merupakan unsur penting untuk meningkatkan pelayanan , mempercepat pekerjaan dan meningkatkan efisiensi dalam bekerja. Adapun peralatan yang digunakan dapat secara manual, mechanical ataupun electronical. Berikut ini merupakan peralatan pada front office departement :

1. Rak status bar ( room rack )

Merupakan alat yang berfungsi untuk menyelipkan suatu barang “room rack slip”.

2. Rak pemesanan kamar ( reservation rack )

Merupakan suatu alat yang digunakan untuk menyelipkan” reservation rack” .

3. Kotak kunci ( key rack )

Merupakan tempat menyimpan kunci kamar tamu yang menginap di hotel sesuai dengan nomor kamar tamu.

4. Telephone switchboard

Merupakan sebuah alat yang berfungsi untuk menghubungkan percakapan telephone dari hotel maupun luar hotel.

5. Rak informasi ( information rack )

Merupakan suatu perangakat untuk menyelipkan suatu barang sesuai dengan urutan abjad.

6. Kotak kunci cadangan ( duplicate )

Merupakan rak tempat menyimpan kunci cadangan dari kamar tamu.

7. Mesin ketik

Digunakan untuk mengetik keperluan formulir dan laporan di front office seperti laporan kantor depan , koresponden pemesanan kamar dan sebagainya

(12)

12

Berfunsi untuk memberi cap tanggal dan jam terutama pada surat masuk serta kartu registration dan sebagainnya.

9. Cash register ( posting machine )

Digunakan untuk mencetak transaksi debet dan kredit pada rekening tamu.

10. Timbangan surat

Fungsinya untuk menimbang surat yang akan dikirim lewat kantor pos.

11. Safety deposit box

Digunakan untuk menyimpan barang berharga seperti uang,permata, dan surat berharga kepunyaan tamu.

12. Beker ( remind timer )

Alat berupa jam yang digunakan oleh operator untuk mengingatkan pada saat harus membangunkan seseorang.

13. Mesin hitung ( calculator )

Digunakan untuk menghitung baik menjumlahkan, baik mengalikan, membagi, dan mengurangi.

14.Mesin telex ( fax machine )

Digunakan untuk mengirim dan menerima pesan tertulis dengan kecepatan da fungsi sebagai telephone.

15. Registration card holder

Alat ini diletakan di atas meja pendaftaran beberapa kartu registration diselipkan juga pena siap pakai oleh tamu

16. Imprinter

Digunakan untuk mencatat informasi dari kredit card seperti American express, dinner club, moster charge dan lain-lain.

2.4.2 Jenis Barang dan Fungsinya pada Housekeeping Department Jenis-jenis dan Fungsi Peralatan Kebersihan

a. Jenis alat pembersihan pada dasarnya di bagi menjadi 2 : 1.) Alat pembersih Manual

(13)

13 2.) Alat pembersih Makinal

Alat pembersih yang digunakan dengan mesin dan menggunakan listrik

b. Menurut bentuk dan fungsinya alat pembersihan dikelompokkan atas

1.) Sapu dan sikat (broom & brush)

Jenis-jenis sapu yang dipakai di industry pariwisata tidak jauh berbeda dengan yang di pakai dirumah tetapi jenis sikat yang dipakai cukup banyak baik ukuran, bentuk, bahan maupun fungsinya. Bulu-bulu (bristle) untuk sikat tersebut dari bermacam bahan lain :

a. Bulu binatang b. Ijuk rumput c. Baja d. Nylon

e. Plastic dan sebagainya Contoh-contoh sikat :

a. Sikat lantai (floor brush) b. Sikat tangan (hand brush) c. Sikat baja (steel brush)

e. Sikat jamban (toilet bowl brush) f. Sikat sepatu (shoe brush)

g. Kuas (paint brush) 2.) Penampung (container)

Yang termasuk dalam kelompok ini adalah semua alat pembersih yang didalamnya dapat diisi sesuatu, baik alat pembersih yang lain, bahan pembersih maupun kotoran atau sampah.

Contih :

a. Keranjang sampah (waste basket) b. Ember (bucket)

(14)

14

d. Botol semprotan (bottle sprayer) e. Kerata pramugraha/houseman (trolley) f. Kantong sampah atau debu (dust bag) g. Kantong

3.) Lena (linen)

Jumlah alat kerja yang tergolong ke dalam kelompok lena (linen) cukup banyak, baik bentuk dan jenisnya. Untuk menekan biaya sering dibuat dari lena hotel yang telah rusak (O.O.Linen)

Linen Cleaning equipment yang biasa dipakai dalam kegiatan sehari-hari meliputi:

a. Lap lembut (soft cloth)

b. Lap katun (cotton cloth/cleaning rag) a. Lap pel (floor cloth)

b. Lap sepatu (shoe cloth) c. Lobby / floor duster d. Mop

Beberap jenis lap harus digunakan khusus misalnya : a. Lap WC (sanitizing cloth)

b. Lap gelas (glass cloth)

c. Chamois, untuk membersihkan kaca 4. Pelindung (protective)

Peralatan pelindung adalah alat yang digunakan untuk melindungi pekerja dari bakteri atau bahaya lainnya

Contoh :

a. Sarung tangan (hand glove) b. Masker

c. Pelindung kepala (helm) d. Tali / sabuk pengaman) e. Jaring / net

(15)

15

Peralatan pelengkap / pembantu adalah alat pembantu atau pelengkap yang digunakan untuk menunjang berhasilnya suatu teknik pembersihan.

Contoh : a. Tangga b. Rak jemuran

6.) Mekanik (mechanical)

Alat pembersih ini menggunakan mesin. Untuk menghemat waktu dan tenaga serta meningkatkan mutu alat kebersihan alat mekanik sangat tepat dipergunakan. Tetapi bias any alat-alat ini lebih mahal daripada alat manual.

Contoh :

a. Shampooing machine (mesin khusu) b.Vaccum cleaner

c.Dry vaccum cleaner d.Wet vaccum cleaner e. Floor machine

Floor machine biasanya disebut juga “multi purpose cleaner” karena dapat digunakan untuk bermacam-macam teknik pembersihan :

a. Untuk menyikat lantai (brussing floor) b. Untuk menyemir (polishing floor)

c. Untuk mengkilapkan lantai (buffing floor)

d. Untuk membersihkan permadani atau karpat dengan shampoo (shampooing karpet)

Disamping kelompok alat-alat tersebut masih ada beberapa alat pembersih yang belum dimasukkan dalam salah satu kelompok antara lain :

a. Glass wiper b. Floor squeezer c. Sponge

(16)

16

sumber : http://wayanjuliantar.blogspot.co.id/2012/12/jenis-jenis-dan-fungsi-peralatan.html Diakses pada tanggal 30 september 2017 jam 11:48 pm

2.4.3 Jenis Barang dan Fungsinya pada Food & Beverage Service 1. Dining restaurant

Alat yang digunakan di tempat ini umumnya lebih mewah, ini disebabkan karena harga makanan dan minuman yang lebih mahal

dibandingkan dengan restoran lain

2.Coffeeshop

Alat yang digunakan umumnya lebih sederhana, hal ini disebabkan karena pelayanan yang diberikan tidak formal, yang dipentingkan adalah kecepatan dalam penyajian, jumlah peralatan yang disediakan di coffee shop ini umumnya dua setengah kali lipat dengan jumlah kursi yang tersedia.

3.Roomservice

Penggunaan alat di bagian ini, umumnya tidak terlalu mewah, hal ini untuk mengantisipasi kehilangan alat yang mungkin terbawa oleh tamu.

4.Banquet

Peralatan yang digunakan umumnya tergantung jenis dan sifat acaranya, untuk jamuan resmi kenegaraan, peralatan yang digunakan harus prima, mewah bahkan menggunakan show plate dari perak murni, untuk acara lain alat yang di distribusikan umumnya sejumlah tamu ditambah sampai 5% – 10%.

Berikut ini adalah peralatan yang digunakan di restoran yang dikelompokkan:

a. Silver ware/table ware peralatan makan yang dibuat dari logam yang dilapisi perak atau stainless steel, antara lain seperti terlihat pada gambar di bawah ini :

(17)

17

1.Demitasse spoon : sendok untuk kopi atau selai

2.Tea spoon : sendok the

3.Ice cream spoon : sendok ice cream

4.Long spoon : sendok es the/kopi

5.Mellon spoon : sendok untuk makan melon

6.Bouillon spoon : sendok sup encer

7.Onion soup spoon : sendok sup kental

8.Dessert spoon : sendok untuk menyantap hidangan penutup(dessert)

9.Dinner spoon : sendok makan besar, biasanya dipergunakan untuk mengambil makanan sebagai pengganti serving spoon

10.Serving spoon : sendok makan besar untuk penyajian makanan, memindahkan makanan ke piring tamu, biasanyan berpasangan dengan serving fork

b. Glassware: peralatan yang terbuat dari gelas : 1.Water goblet : gelas untuk menyajikan air es

2.White wine glass : gelas untuk menyajikan anggur putih

3.Red wine glass : gelas untuk menyajikan anggur merah

4.Champagne glass : gelas untuk menyajikan champagne

(18)

18

5.Tumbler glass 6 oz : gelas untuk menyajikan jus

c. ChinaWare : yaitu peralatan yang terbuat dari barang pecah belah, porselan atau keramik. Peralatan china wares ini mampu menahan panasa lebih lama.

Peralatan yang terbuat dari China Wares adalah : 1. Bread & Butter Plate

2. Dessert Plate 3. Salad Plate 4. Dinner Plate

5. Show Plate / Service Plate 6. Soup Plate

7. Soup Cup and Saucer

8. Cereal bowl

9. Coffee cup 7 saucer 10. Tea cup & saucer

Sumber:

https://teguhkarisma.wordpress.com/food-and-beverage/peralatan-f-b-department/ diakses pada tanggal 01 oktober 2017 jam 09:32

2.4.4 Jenis Barang dan Fungsinya pada Food & Beverage Product

EQUIPMENT & UTENSIL

Equipment dan Utensil Dapur

1. Kitchen Equipment adalah peralatan yang besar-besar seperti Refrigerator, Stoves, Oven, Grill, Salamander, dll.

2.Kitchen Utensil adalah peralatan yang kecil, seperti Wooden Spatula,Knives, Ladles, dll

(19)

19 1.Deep Fryers

a.Peralatan ini digunakan untuk menggoreng dengan volume minyak yang banyak.

2.Chopper Machine – Mesin Pencincang Bahan Makanan Peralatan ini digunakan untuk mencincang Bahan Makanan dalam jumlah yang banyak.

3.Slicer Machine ( Alat Pengiris)

Peralatan ini digunakan untuk mengiris bahan makan agar diperoleh ukuran yang seragam.

4.Refrigerator dan Freezer

Refrigerator adalah alat pendingin yang digunakan untuk menyimpan bahan makanan yang butuh dingin tetapi tidak tidak beku.

5.Dough Mixer Machine

Alat ini digunakan untuk mengaduk adonan roti atau kue.

Utensils : Knives, Food Tongs, Ladles, Chopping Board, Cutting Board, Jugs, Spatulas, Pans, Wok / Wajan/Penggorengan /Toples.

(20)

20

Utensils adalah peralan kecil yang digunakan untuk memasak dengan ukuran yang kecil sehingga mudah diangkat dan di bawa-bawa (portable).

Sumber : https://osias46sandy.wordpress.com/program-2/perhotelan/food-beverage/ diakses pada tanggal 01 september 2017jam 09:52

2.4.5 Jenis Barang dan Fungsinya pada SPA 1.Aromatherapi

Dupa tidak hanya digunakan untuk kegiataan keagamaan tertentu, kini bentuk dupa pun menjadi salah satu bentuk aroma terapi. Jenis dupa aroma terapi sendiri saat ini ada 3 jenis, yaitu berupa dupa aroma terapi panjang, dupa aroma terapi pendek dan dupa aroma terapi berbentuk kerucut.

2. Tempat Lilin

Berkaitan dengan aroma terapi ada 2 jenis lilin yang digunakan, lilin untuk pemanas tungku dan lilin aroma terapi. Lilin yang digunakan untuk memanaskan tungku aroma terapi tidak memiliki wangi aroma terapi karena fungsinya adalah memanaskan tungku yang berisi aroma terapi essential oil. Sedangkan lilin aroma terapi adalah lilin yang jika dibakar akan mengeluarkan wangi aroma terapi.

3. Minyak zaitun

Minyak Zaitun dipercaya berkhasiat bagi kecantikan. Minyak zaitun mampu melembutkan kulit wajah, mempertahankan keindahan kulit tubuh, dan berguna bagi keindahan rambut.

4. Garam SPA

Mandi menggunakan air garam hangat dipercaya mampu mengeluarkan toksin/racun yang ada di dalam tubuh.

(21)

21 5. Milk bath

Fungsinya untuk memutihkan kulit tubuh, mencerahkan, dan melembutkan kulit.

Sumber : http://pelatihanspa.com/bahanperlengkapanspa/. Di akses pada tanggal 01 oktober 2017 jam 10:11 am

(22)

22

BAB III

PENUTUP

3.1 Simpulan

Table Manner merupakan tata cara dan etika saat makan di atas meja makan yang telah mencakup aturan bersikap,aturan pelayanan,tata cara makan yang benar yang sesuai dengan tingkat internasional didalam suatu perjamuan makan.Sedangkan familiariation adalah pengenalan kepada suatu yang belum pernah kita jumpai.Serta dengan kegiatan ini sangat bermanfaaat bagi sisa SMK agar dapat memmahami serta menjadikan sebagai pembelajaran untuk belajar dalam dunia usaha maupun dunia dibidang industry pariwisata

3.2 Saran

Sebaiknya program seperti harus terus ditingkatkan lagi sebab dengan diadakannya program seperti ini dapat membantu wawasan kami dalam dunia industri pariwisata dan mempermudah kami dalam melaksanakan training.Program Table Manner tidak hanya membahas mengenai tata cara makan tetapi juga membahas tentang sectioan yang ada pada hotel maupun fasilitas-fasilitas yang ada pada hotel.

(23)

23

DAFTAR LAMPIRAN

Foto 1

Gambar areal bagian depan Inna Grand Bali Beach Hotel

Foto 2

(24)

24 Foto 3

Gambar dari areal Room Garden di Inna Grand Bali Beach

Foto 4

(25)

25 Foto 5

Gambar dari salah satu Swimming Pool yang terdapat di Inna Grand Bali Beach

Foto 6

Gambar pemandangan yang dilihat dari dalam kamar Executive Room di Inna Grand Bali Beach

(26)

26 Foto 7

Gambar dari kamar Deluxe room yang ada di Inna Grand Bali Beach

Foto 8

Gambar dari susunan penataan alat untuk makan di Inna Grand Bali Beach

(27)

27 Foto 9

Gambar suasana saat Bapak Kepala Sekolah SMK Ratna Wartha memberikan kata sambutan.

Foto 10

Gambar

Gambar areal bagian depan Inna Grand Bali Beach Hotel
Gambar dari areal Room Garden di Inna Grand Bali Beach
Gambar dari salah satu Swimming Pool yang terdapat di Inna Grand  Bali Beach
Gambar dari kamar Deluxe room yang ada di Inna Grand Bali Beach
+2

Referensi

Dokumen terkait

Bertitik tolak pada latar belakang di atas, penulis tertarik untuk melakukan penelitian dalam bidang biro perjalanan (travel) terutama pada jasa pelayanannya, karena kualitas

Cara yang digunakan oleh para tamu Sun Hotel Pangkalpinang selama ini, masih menggunakan fasilitas telepon, travel agent dan datang langsung ke hotel untuk

Bangunan hotel berdiri di Kota Jambi maka akan menjadi bangunan hotel yang bertipologi city hotel dan akan berfungsi sebagai tempat untuk mewadahi kegiatan-kegiatan penghuni

Dari perjalanan sejarah Jawa Barat khususnya Bandung Utara pada kurun waktu 1945-1948 ini tak lepas dari adanya peranan berbagai kalangan baik dari kalangan militer

Berdasarkan permasalahan tersebut maka pada Proyek Akhir ini akan membangun aplikasi rekomendasi perjalanan wisata berbasis web dengan modul hotel untuk memberikan

Dengan demikian seni tari yang merupakan salah satu kebudayaan Bali kini tidak hanya dapat dinikmati atau dimainkan oleh umat Hindu Dharma Bali saja, misalnya tari Bali juga

Namun demikian kenyataan yang ada sekarang ini justru banyak masyarakat yang tidak dapat menikmati masakan tradisional Bali yang disajikan di industri hotel dan restoran,

Pelatihan yang telah diberikan adalah berupa pelatihan mengenai pengetahuan pariwisata Bali secara umum (objek wisata, transportasi dan lain- lain), hotel