• Tidak ada hasil yang ditemukan

SOAL UTS Manajemen Bencana

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "SOAL UTS Manajemen Bencana"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

SOAL UJIAN TENGAH SEMESTER SOAL UJIAN TENGAH SEMESTER

PROGRAM STUDI NERS TINGKAT III SEMESTER 6 PROGRAM STUDI NERS TINGKAT III SEMESTER 6

Mata

Mata Kuliah Kuliah : : Manajemen Manajemen BencanaBencana Koordinat

Koordinator or Mata Mata Kuliah Kuliah : : Lindawati Lindawati F. F. Tampubolon, Tampubolon, Ns., Ns., M.Kep.M.Kep. Hari/Tanggal

Hari/Tanggal : : Senin/17 Senin/17 April April 20172017 Waktu

Waktu : : 07.30-09.10 07.30-09.10 WIBWIB Pilihlah jawaban yang benar

Pilihlah jawaban yang benar 1.

1. Suatu fenomena alam tergolong sebagai bencana jika mengakibatkan…..Suatu fenomena alam tergolong sebagai bencana jika mengakibatkan….. a.

a. Korban jiwa dan kerusakan lingkunganKorban jiwa dan kerusakan lingkungan d. d. kerugian kerugian material material dan dan imaterialimaterial  b.

 b. Korban Korban jiwa jiwa dan dan kerugian kerugian ekonomi ekonomi e.Korban e.Korban jiwa jiwa dan dan kerugian kerugian psikologispsikologis c.

c. Korban jiwa dan kerugian sosialKorban jiwa dan kerugian sosial 2.

2. UU no. 24 thn 2007 menggolongkan bencana alam menjadi tiga yaitu….UU no. 24 thn 2007 menggolongkan bencana alam menjadi tiga yaitu…. a.

a. Bencana alam, bencana ekonomi, bencana sosialBencana alam, bencana ekonomi, bencana sosial  b.

 b. Bencana alam, bencana sosial, bencana lingkunganBencana alam, bencana sosial, bencana lingkungan c.

c. Bencana alam, bencana non alam, bencana sosialBencana alam, bencana non alam, bencana sosial d.

d. Bencana alam, bencana buatan manusia, bencana socialBencana alam, bencana buatan manusia, bencana social e.

e. Bencana alam, bencana non alam, bencana buatan manusiaBencana alam, bencana non alam, bencana buatan manusia 3.

3. Faktor yang menimbulkan bencana adalah:Faktor yang menimbulkan bencana adalah: 1.

1. Hazard Hazard 3. 3. Early Early warningwarning 2.

2. VulnerabilityVulnerability 4. 4. Kapasitas Kapasitas yang yang rendahrendah 4.

4. Bencana adalah peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam dan menggangguBencana adalah peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam dan mengganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat yang disebabkan, baik oleh faktor alam dan/atau kehidupan dan penghidupan masyarakat yang disebabkan, baik oleh faktor alam dan/atau faktor non alam maupun faktor manusia sehingga mengakibatkan timbulnya korban jiwa faktor non alam maupun faktor manusia sehingga mengakibatkan timbulnya korban jiwa manusia, kerusakan lingkungan, kerugian harta benda, dan dampak psikologis. Yang tidak manusia, kerusakan lingkungan, kerugian harta benda, dan dampak psikologis. Yang tidak termasuk

termasuk man made dissaster man made dissaster  adalah: adalah: a.

a. LongsorLongsor c. c. Konflik Konflik sosial sosial e. e. TerorismeTerorisme b.

b. Pesawat Pesawat jatuh jatuh d. d. Meledaknya Meledaknya pabrik pabrik  5.

5. Manfaat disaster management:Manfaat disaster management: 1.

1. Mengetahui risiko dan ancaman yang ada di suatu daerahMengetahui risiko dan ancaman yang ada di suatu daerah 2.

2. Mengetahui kondisi (kapasitas dan kerentanan) yang adaMengetahui kondisi (kapasitas dan kerentanan) yang ada 3.

3. Dapat mengurangi risiko bencana yang terjadiDapat mengurangi risiko bencana yang terjadi 4.

4. Bisa menentukan prioritas kegiatanBisa menentukan prioritas kegiatan 6.

6. Resiko bencana merupakan potensi kerugian yang diakibatkan oleh bencana pada suatuResiko bencana merupakan potensi kerugian yang diakibatkan oleh bencana pada suatu kawasan dan kurun waktu tertentu seperti kematian, gangguan jiwa, kemiskinan, luka, kawasan dan kurun waktu tertentu seperti kematian, gangguan jiwa, kemiskinan, luka, kehilangan harta, hilangnya rasa aman. Hal yang penting diperhatikan untuk mengurangi kehilangan harta, hilangnya rasa aman. Hal yang penting diperhatikan untuk mengurangi resiko bencana yaitu:

(2)

1. Menghiraukan ancaman 3. Mengabaikan kerentanan 2. Memperhatikan kapasitas masyarakat 4. Membuat peta resiko bencana

7. Kondisi yang ditentukan oleh faktor-faktor atau proses-proses fisik, sosial, ekonomi dan lingkungan yang mengakibatkan ketidakmampuan masyarakat dalam menghadapi ancaman. Pernyataan tersebut disebut...

a. Ancaman c. Resiko bencana e. Peta resiko bencana

 b. Kerentanan d. Kapasitas

8. Penguasaan sumberdaya, cara, dan kekuatan yang dimiliki masyarakat yang memungkinkan mereka untuk mempertahankan dan mempersiapkan diri untuk mencegah, menanggulangi, meredam serta dengan cepat memulihkan diri dari akibat bencana disebut dengan..

a. Ancaman b. Resiko bencana e. Peta resiko bencana

 b. Kerentanan c. Kapasitas

9. Salah satu kegiatan yang dilakukan untuk pengurangan resiko bencana adalah mengidentifikasi dan mengkaji resiko. Hal-hal yang dikerjakan pada kegiatan tersebut adalah..

a. Jejaring dan kemitraan d. Analisis dan pemantauan ancaman

 b. Kesiapan dan perencanaan kontinjensi e. Manajemen lingkungan c. Pembangunan sosial dan ekonomi

10. Pasca rekonstruksi, maka program yang selanjutnya dilaksanakan dalam manajemen  bencana adalah:

a. Tangap darurat c. Recovery e. Rekonsiliasi

 b. Kesiapsiagaan d. Pencegahan

11. Prinsip penting dalam disaster management pada kasus d iatas:

a. Do good c. Do harm e. Do good & do harm

 b. Do no harm d. Do no good

12. Resiko dan Dampak bencana yang terjadi pada kasus di atas dapat dikurangi dengan cara mengurangi:

a. Ancaman c. Kapasitas e. A dan B

 b. Kerentanan d. Bencana

13. Bila semakin tinggi kapasitas maka akan semakin berkurang:

a. Resiko c. Kerentanan e. Potensi

 b. Ancaman d. Bencana

14. Kesiapsiagaan, sistem peringatan dini (early warning system), masyarakat belum tau managemen bencana termasuk unsur:

a. Ancaman c. Kapasitas e. Bencana

 b. Kerentanan d. Resiko

15. Paradigma tentang kebencanaan yang benar di bawah ini adalah:

a. Dulu: Kemampuan masyarakat dipakai dan dibangun melalui keterlibatannya  b. Sekarang: Korban adalah penerima pasif bantuan dari luar

(3)

c. Dulu: Sasarannya adalah untuk memenuhi kebutuhan darurat, dan memulihkan keadaan ke keadaan semula

d. Sekarang: Sasarannya adalah mengurangi kerentanan panjang dan meningkatkan kemampuan masyarakat menangani bencana lebih baik.

e. C dan D

16. Pada saat kejadian bencana, ada hal-hal yang dilakukan seperti rescue/triase, acute medical response, emergency relief, dan emergency rehabilitation. Tindakan yang dilakukan tersebut adalah pada fase:

a. Mitigasi c. Kesiapsiagaan e. Pencegahan

 b. Tanggap darurat d. Rehabilitasi

17. Siklus bencana ada 6 langkah yang dilakukan secara berurutan. Berdasarkan kegiatan yang dilakukan dalam sistem penanggulangan bencana, kegiatan yang dilakukan saat aman tidak sedang terjadi bencana yaitu:

a. Pemulihan c. Tanggap darurat e. Penanggulangan pengungsi

 b. Kesiapsiagaan d. Pembaharuan

18. Salah satu program penanggulangan bencana yang dilaksanakan Pemerintah terkait dengan  penguatan peraturan perundangan dan kapasitas kelembagaan adalah:

a. Penyusunan Rencana Penanggulangan Bencana di pusat dan fasilitasi penyusunan RPB di daerah

 b. Peningkatan kapasitas Sumber Daya Manusia dalam Penanggulangan Bencana (teknis PB) dan penyediaan relawan yang memadai

c. Pemaduan unsur pengetahuan Penanggulangan Bencana pada kurikulum sekolah d. Pengembangan forum pengurangan risiko bencana (PRB) di daerah

e. Peningkatan akses komunikasi dan pengadaan data dan informasi real-timeuntuk tanggap darurat, pengembangan teknologi informasi

19. Salah satu program penanggulangan bencana yang dilaksanakan Pemerintah terkait dengan  pencegahan dan mitigasi bencana adalah:

a. Pembangunan sistem peringatan dini

 b. Penyediaan kebutuhan hunian darurat dan sementara c. Pemulihan darurat sarana-prasarana vital dan utilities d. Pemulihan kesehatan dan kondisi psikologis

e. Penetapan tata ruang dan tata guna lahan berbasis risiko bencana 20. Tindakan mitigasi bencana alam dilakukan….

a. Sebelum terjadi bencana

 b. Sebelum, saat, dan sesudah terjadi bencana c. Setelah ada kepastian akan terjadi bencana d. Setelah dilakukan evaluasi penanganan bencana e. Setelah bencana berlalu

(4)

21. Urutan siklus manajemen bencana yang benar adalah…. a. Mitigasi, respons, kesiapsiagaan, pemulihan

 b. Mitigasi, kesiapsiagaan, respons, pemulihan

c. Mitigasi, tanggap darurat, kesiapsiagaan, respons, pembangunan d. Mitigasi, pengawasan, respons, pemulihan

e. Mitigasi, tanggap darurat, respons, pembangunan

Anda perawat mendapat tugas untuk melakukan triase setelah mendapat informasi telah terjadi kebakaran di sebuah hotel . 5 menit setelah sampai di tempat kejadian, anda melakukan  pemeriksaan di dapatkan kondisi korban sebagai berikut:

21. Korban A: Perempuan usia 25 tahun ditemukan dalam keadaan histeris dan mengeluh nyeri  perut. Ternyata perempuan tersebut sedang hamil 8 bulan dan nampaknya akan partus. Ada  perlukaan ekskoriasi daerah wajah dan abdomen. Tanda-tanda vital nadi: 96 x/menit,  pernafasan 25 x/menit, GCS : 15. Label triase yang tepat untuk kasus di atas adalah…

a. Merah c. Hijau e. Biru

 b. Kuning d. Hitam

22. Korban B: Laki-laki umur 32 tahun mengeluh nyeri di tungkai bawah sebelah kanan. Hasil  pemeriksaan tungkai kanan dingin, pulsasi bagian distal tidak teraba. Tanda-tanda vital:

nadi: 105 x/menit, pernafasan 20 x/menit, GCS: 15. Label triase yang tepat untuk kasus di atas adalah…

a. Merah c. Hijau e. biru

 b. Kuning d. Hitam

23. Korban C: Anak laki-laki umur 6 tahun ditemukan pingsan dan hanya berespon saat diajak  bicara. Dari hasil pemeriksaan nampak ekskoriasi di seluruh tubuh serta tungkai kanan tampak angulasi. Banyak keluar darah dari mulut dan hidung. Tanda-tanda vital nadi 150 x/menit, pernafasan 35 x/menit, GCS 12.

Dari kasus di atas, yang bertanggung jawab untuk melakukan pengobatan serta pembidaian anggota tubuh bagian bawah adalah…

A. Ketua regu c. Anggota A e. Anggota D

B. Wakil ketua regu d. Anggota B

24. Ketika Anda sedang mengangkat korban gawat darurat, ada beberapa yang perlu diperhatikan agar tidak terdapat korban berikutnya serta tidak ada lagi penambahan luka  baru pada korban. Hal/prinsip yang harus diketahui oleh perawat ketika mengangkat korban

adalah…

a. Korban gawat darurat selalu diselimuti

 b. Kepada korban gawat darurat/keluarga selalu diterangkan tujuan perjalanan c. Selalu berjalan berhati-hati

d. Menilai beban yang akan diangkat secara bersama, dan selalu komunikasi secara teratur dengan pasangan kita

(5)

Kasus:

Anda perawat mendapat tugas untuk melakukan triase di sebuah Rumah Sakit. Ada informasi dari kepala ruangan bahwa 5 orang korban demonstrasi sedang menuju ke rumah sakit tempat anda bekerja. Kurang lebih 15 menit, kelima korban ini tiba dengan hasil pemeriksaan sebagai  berikut:

Korban A : nyeri abdomen dan fraktur panggul

Korban B : ada luka lecet di wajah dan kedua tangan serta kaki Korban C : luka pada kerongkongan dan mata memerah

Korban D : diam dan hanya menjawab bila ditanya

Korban E : nyeri dada sebelah kanan, menjalar dan rasanya seperti diremas-remas serta diaphoresis

25. Dari kasus di atas, manakah korban yang termasuk emergency? a. Korban A c. Korban C e. Korban E

 b. Korban B d. Korban D

26. Dari kasus di atas, manakah korban yang termasuk urgent?

a. Korban A c. Korban C e.Korban E

 b. Korban B d. Korban D

27. Dari kasus di atas, manakah korban yang termasuk non urgent?

a. Korban A c. Korban C e. Korban E

 b. Korban B d. Korban D

28. Skala triase  di Inggris dibagi menjadi 5 tingkatan yaitu langsung, gawat darurat, darurat, standard dan biasa. Setiap tingkatan diberi warna sebagai pedoman dalam memberi  perawatan kepada pasien. Waktu pemberian perawatan yang diberikan perawat pada label

orange adalah …

a. 0 menit c. 60 menit e. 240 menit

 b. 10 menit d. 120 menit

29. “Walking Wounded ” didalam triase diberi label….

a. Merah c. Hijau e. Biru

 b. Kuning d. Orange

30. Waktu tunda pemberian perawatan pada label hijau adalah…

a. 0 menit c. 60 menit e. 180 menit

 b. 10 menit d. 120 menit

31. Pada triase sistem METTAG tanda warna merah diberikan pada korban? a. Cedera jaringan lunak c. Korban meninggal

Referensi

Dokumen terkait

Pencegahan dan penanggulangan serta penyelamatan diri dari bencana kebakaran adalah peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam dan mengganggu kehidupan dan

Bencana - Bencana adalah peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam dan menganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat yang disebabkan, baik oleh faktor alam

adalah peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam dan mengganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat yang disebabkan, baik oleh faktor alam atau faktor non alam maupun

Bencana adalah peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam dan mengganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat yang disebabkan, baik oleh faktor alam dan/atau non-alam

Mitigasi bencana mengupas berbagai informasi tentang peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam kehidupan masyarakat sehingga dapat mengakibatkan timbulnya korban

Bencana adalah peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam dan mengganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat yang disebabkan oleh faktor alam dan atau faktor non alam termasuk

TOPIK 4 MANAJEMEN PENANGGULANGAN BENCANA  BENCANA adalah peristiwa yang mengancam kehidupan masyarakat yang disebabkan oleh faktor alam, non alam, atau faktor manusia yang

Bahan Bacaan Peserta Didik MITIGASI BENCANA KEBAKARAN DI PERMUKIMAN Menurut Peraturan Pemerintah Nomor 21 tahun 2008, bencana adalah peristiwa atau rangkaian peristiwa yang