DINAS KESEHATAN
KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA
PROSEDUR BAKU PELAKSANAAN KEGIATAN
BIDANG PELAYANAN KESEHATAN
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP)
PERIZINAN TENAGA KESEHATAN
KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA DINAS KESEHATAN
BIDANG PELAYANAN KESEHATAN SEKSI REGULASI & PENINGKATAN MUTU
Nomor SOP : P- /DINKES/YANKES-REG.PM/065.20/4/2020
Tanggal Pembuatan : 23 April 2020
Tanggal Revisi :
Tanggal Pengesahan :
Disahkan oleh : Kepala Dinas Kesehatan
Kabupaten Kutai Kartanegara
dr.Martina Yulianti,Sp.PD.FINASIM,M.Kes (MARS) NIP.19710712 200012 2 002
Nama SOP : Perizinan Tenaga Kesehatan Aplikasi Temanakes
Dasar Hukum Kualifikasi Pelaksana
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 1997 tentang Psikotropika;
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2004 tentang Praktek Kedokteran;
3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2014 tentang Tenaga Kesehatan; 4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 38Tahun 2014 tentang Keperawatan; 5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 2019 tentang Kebidanan;
6. Peraturan Daerah Kabupaten Kutai Kartanegara Nomor 13 Tahun 2014 tentang Praktek Keperawatan;
7. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK.02.02/MENKES/148/148/I/2010 tentang Izin Dan Penyelenggaraan Praktik Perawat; 8. Peraturan Mentri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 2052/MENKES/PER/X/2011
Tentang Izin Praktik Kedokteran;
9. Peraturan Mentri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2013 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Kesehatan Nomor HK.02.02/MENKES/148/I/2010
1. Kepala Dinas Kesehatan 2. Kabid Pelayanan Kesehatan
3. Kasi Regulasi & Peningkatan Mutu 4. Kasubag Umum & Tatalaksana
tentang Izin Dan Penyelenggaraan Praktik Perawat;
10. Peraturan Menteri Kesehatan Ripublik Indonesia Nomor 19 Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Pekerjaan Refraksionis Optisiendan Optometris;
11. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Pekerjaan dan Praktik Ortatis Prostetis;
12. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2013 tentang Pekerjaan dan Praktik Terapi Wicara;
13. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 31 Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Pekerjaan Perawat Anestesi;
14. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Pekerjaan Tenaga Sanitarian;
15. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 55 Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Pekerja Perekam Medis;
16. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 80 Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan dan Praktik Fisiotrapis;
17. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 81 Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Pekerjaan Radiografer;
18. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 42 Tahun 2015 tentang Penyelenggaraan Praktik Ahli Teknologi Laboratorium Medik;
19. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 45 Tahun 2015 tentang Izin dan Penyelenggaraan Praktik Elektromedik;
20. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia nomor 20 Tahun 2016 tentang Izin dan Penyelenggaraan Praktik Terapis Gigi dan Mulut;
21. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 31 Tahun 2016 tentang Perubahan atas peraturan Menteri Kesehatan nomor 889/MENKES/PER/V/2011 tentang Regestrasi, Izin Praktik, dan Izin Tenaga Kefarmasian;
22. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 28Tahun 2017 tentang Izin dan Penyelenggaraan Praktik Bidan;
Pelayanan Kesehatan Tradisional Integrasi;
24. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 45 Tahun 2017 tentang Izin Dan Penyelenggaraan Praktik Psikolog Klinis;
25. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2018 tentang Izin Dan Penyelenggaraan Praktik Tenaga Kesehatan Tradisional Jamu;
26. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 34 Tahun 2018 tentang Izin Dan Penyelenggaraan Praktik Akupunktur Terapis;
27. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 83 Tahun 2019 tentang Registrasi Tenaga Kesehatan;
28. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 33148/Kab/176 Tahun 1964 tentang Ijin Menyimpan Obat bagi Dokter;
29. Surat Edaran Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK.03.03/MENKES/537/2015 tentang Penggunaan Surat Keterangan Pengurusan Surat Tanda Registrasi (STR) Untuk Kepentingan Permohonan Penerbitan Surat Izin Praktik (SIP) Tenaga Kesehatan;
30. Surat Keputusan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kutai Kartanegara Nomor P-20003/DINKES/YANKES/REG.PM/065.188.4/04.2020 tentang Tim Efektif Pelaksana Aksi Perubahan Optimalisasi Sistem Pelayanan Elektronik Perizinan Tenaga Kesehatan (Opsi Teman Nakes)
Keterkaitan Peralatan/Perlengkapan
1. Surat Izin Praktik Dokter (SIP) 2. Surat Izin Praktik Bidan (SIPB) 3. Surat Izin Praktik Perawat ( SIPP ) 4. Surat Izin Praktik Apoteker ( SIPA)
5. Surat Izin Praktik Tenaga Teknis Kefarmasian ( SIPTTK ) 6. Surat Izin Kerja Terafis Wicara ( SIKTW )
7. Surat Izin Kerja Tenaga Sanitarian ( SIKTS)
8. Surat Izin Kerja Tenaga Refraksionis Optisien ( SIKTRO )
1 ATK
2 Komputer/Laptop 3 Printer
4 Meja 5 Kursi
6 Buku agenda penomoran 7 Buku Tanda Terima
9. Surat Izin Kerja Radiografer ( SIKR ) 10. Surat Izin Praktik Psikolog Klinis ( SIPPK ) 11. Surat Izin Kerja Perekam Medis ( SIKPM )
12. Surat Izin Praktik Terapis Gigi Dan Mulut ( SIPTGDM ) 13. Surat Izin Kerja/Praktik Tenaga Gizi ( SIKTGz/SIPTGz) 14. Surat Izin Kerja/Praktik Fsioterapis ( SIKF/SIPF ) 15. Surat Izin Pratik Elektromedis ( SIP-E )
16. Surat Izin Praktik Penata Anestesi ( SIPPA )
17. Surat Izin Praktik Ahli Teknologi Laboratorium Medik ( SIP- ATLM ) 18. Surat Izin Praktik Akupunktur Terapis ( SIPAT )
Peringatan Pencatatan dan Pendataan
1. Kegiatan perizinan tenaga kesehatan dilaksanakan apabila persyaratan perizinan tenaga kesehatan sudah lengkap
2. Jika SOP tidak dilaksanakan maka akan menghambat proses perizinan tenaga kesehatan
Pemohon harus mengirim kelengkapan persyaratan yang telah ditentukan di website Dinas Kesehatan Kabupaten Kutai Kartanegara
No Uraian Prosedur Staf Pemproses Pemegang
Program Kasi Regulasi & PM Kabid Pelayanan Kesehatan Kepala Dinkes
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 1. Pemohon mengakses website http://dinkes.kukarkab.go.id dan mengirimkan permohonan/kelengkapan persyaratan dalam 1 file dalam bentuk PDF ke email
: regyankes@gmail.com
1. Website
http://dinkes.kukarkab.go.id/ 2. Email : regyankes@gmail.com 3. Aplikasi Perijinan Temanakes
Dokumen pemohon
2. Pemproses mengecek
website permohonan yang masuk di email
1. Surat Permohonan (Tidak menggunakan huruf kapital) yang sudah ditanda tangani
2. Foto copy STR yang diterbitkan dan dilegalisir basah/Kode
3. Foto Copy Ijazah terakhir dilegalisir basah
4. Surat rekomendasi dari Kepala RS/Puskesmas/Fasilitas Kesehatan 5. Surat rekomendasi dari organisasi
profesi
6. Rekomendasi dari Puskesmas wilayah kerja untuk praktik mandiri
7. Berita acara pemeriksaan/visitasi untuk praktik mandiri
8. Surat Keterangan kesehatan fisik dari Dokter yang memiliki SIP dari Puskesmas/Rumah Sakit Kab.Kukar 9. Foto Copy Surat Izin Operasional
Fasilitas Kesehatan (diluar kesehatan pemerintah)
10. Foto Copy surat izin praktik I untuk pengurusan selanjutnya
2 menit Persyaratan pemohon
3. Pemproses mengoreksi kelengkapan pesyaratan yang dikirim ke website apabila persyaratan belum lengkap pemproses menyampaikan kembali ke pemohonan untuk
Ya
1. Surat Permohonan (Tidak menggunakan huruf kapital) yang sudah ditanda tangani
2. Foto copy STR yang diterbitkan dan dilegalisir basah/Kode
3. Foto Copy Ijazah terakhir dilegalisir basah
4. Surat rekomendasi dari Kepala RS/Puskesmas/Fasilitas Kesehatan 5. Surat rekomendasi dari organisasi
profesi
6. Rekomendasi dari Puskesmas wilayah
8 menit Persyaratan lengkap/tida k lengkap Mulai
dilengkapi
Tidak
kerja untuk praktik mandiri
7. Berita acara pemeriksaan/visitasi untuk praktik mandiri
8. Surat Keterangan kesehatan fisik dari Dokter yang memiliki SIP dari Puskesmas/Rumah Sakit Kab.Kukar 9. Foto Copy Surat Izin Operasional
Fasilitas Kesehatan (diluar kesehatan pemerintah)
10. Foto Copy surat izin praktik I untuk pengurusan selanjutnya
4. Pemproses memproses dan mencetak surat izin
kerja/praktik
Persyaratan lengkap 3 menit Sertifikat
5. Surat izin tenaga kesehatan di stempel dan diberi nomor
1. Sertifikat
2. Stempel Dinas Kesehatan
3. Buku agenda penomoran
3 menit Sertifikat sudah distempel & diberi nomor 6. Pemohon menyerahkan ke
pemproses STR legalisir, Pas Photo dan BAP utk yg praktik mandiri
STR ,Pas Photo dan Berita Acara Pemeriksaan apabila Praktik Mandiri
1 menit Sertifikat
7. Surat izin tenaga kesehatan dikoreksi , data direkap dan diparaf oleh pemegang program
Sertifikat 5 menit Data
tersimpan & sertifikat sudah di paraf 8. Surat izin tenaga kesehatan
di paraf kepala seksi regulasi & Peningkatan Mutu, kepala bidang pelayanan kesehatan dan ditanda tangani Kepala Dinas Kesehatan
Sertifikat sudah dikoreksi dan data tersimpan 5-10 menit Sertifikat sudah di paraf kasi,kabid dan sudah di tanda tangani
Kepala Dinkes 9. Pemproses menyerahkan
sertifikat
Sertifikat sudah di tanda tangani Kepala Dinkes
3 Menit Buku tanda terima
10.
Surat Izin tenaga kesehatan di scan dan dijadikan 1 file dengan kelengkapan persyaratan yang dikirim pemohon di website
Sertifikat sudah di tanda tangan Kepala Dinas dan di paraf Kabid, Kasi dan pemegang program dan file persyaratan dari pemohon
5 menit Sertifikat dan file persyaratan sdh di arsipkan 11. Selesai Selesai