• Tidak ada hasil yang ditemukan

2017 114

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan " 2017 114"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

PENGADILAN NEGERI BANGKINANG

KEPUTUSAN KETUA PENGADILAN NEGERI BANGKINANG Nomor: W4.U7/ 1H /KP.07.01/VIII/ 2017

TENTANG

KETENTUAN HARI DAN JAM KERJA, BUDAYA KERJA, BUDAYA TERTIB DAN BUDAYA BERSIH BAGI HAKIM, PEGAWAI NEGERI SIPIL DAN TENAGA HONORER

PADA PENGADILAN NEGERI BANGKINANG KETUA PENGADILAN NEGERI BANGKINANG

Menimbang : 1. Dalam rangka melakukan Pembinaan terhadap Hakim, Pegawai Negeri Sipil dan Tenaga Honorer serta meningkatkan disiplin dan menerapkan Budaya Kerja, Budaya Tertib dan Budaya Bersih untuk mencapai sasaran kerja yang berdaya guna dan berhasil guna serta mengoptimalkan kualitas pelayanan, dipandang perlu menetapkan Ketentuan Hari dan Jam Kerja, Budaya Kerja, Budaya Tertib dan Budaya Bersih bagi Hakim, Pegawai Negeri Sipil dan Tenaga Honorer pada Pengadilan Negeri Bangkinang;

Mengingat : 1. Undang-undang Nomor 43 Tahun 1999 tentang Perubahan atas Undang- undang nomor 8 Tahun 1974 Tentang Pokok- pokok Kepegawaian;

2. Undang-undang Nomor : 49 Tahun 2009 Tentang Perubahan Kedua atas Undang- undang Nomor: 2 Tahun 1986 Tentang Peradilan Umum ;

3. Undang- undang Nomor: 5 Tahun 2014 Tentang Aparatur Sipil Negara ;

4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 53 Tahun 2010 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil;

5. Peraturan Mahkamah Agung RI Nomor : 7 Tahun 2016 tentang Penegakan Disiplin Kerja Hakim pada Mahkamah Agung dan Badan Peradilan yang Berada di Bawahnya;

6. Peraturan Mahkamah Agung RI Nomor : 8 Tahun 2016 tentang Pengawasan dan Pembinaan Atasan Langsung di Lingkungan Mahkamah Agung dan Badan Peradilan di Bawahnya ;

7. Peraturan Mahkamah Agung RI Nomor : 9 Tahun 2016 tentang Pedoman Penanganan Pengaduan (Whistleblowing System) di Mahkamah Agung dan Badan Peradilai/yang Berada di Bawahnya;

8. Keputusan Ketua Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 071/KMA/SK/V/2008 Tentang Ketentuan Penegakan Disiplin Kerja dalam Pelaksanaan Pemberian Tunjangan Khusus Kinerja Hakim dan Pegawai Negeri pada Mahkamah Agung dan Badan Peradilan yang Berada Di Bawahnya ;

9. Keputusan Ketua Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 128/KMA/SK/VIII/2014 Tentang Tunjangan Khusus Kinerja Pegawai Negeri di Lingkungan Mahkamah Agung dan Badan Peradilan yang Berada di Bawahnya. 10. Keputusan Sekretaris Mahkamah RI No. 035/SK/IX/2008 tentang Petunjuk

Pelaksanaan Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI No. 071/KMA/SK/V/2008 tentang Ketentuan Penegakan Disiplin Kerja Dalam Pelaksanaan Pemberian TunjanganKhusus Kinerja Hakim dan Pegawai Negeri pada Mahkamah Agung dan Badan Peradilan yang berada dibawahnya

11. Surat Edaran Direktur Jenderal Badan Peradilan Umum Mahkamah Agung RI Nomor 2/DJU/KP02.1/6/2014 tentang Penegakan Disiplin di Lingkungan Peradilan Umum

(2)

ME MU T U S K A N ;

Menetapkan

Kesatu

Kedua

Ketiga

: KEPUTUSAN KETUA PENGADILAN NEGERI BANGKINANG TENTANG KETENTUAN HARI DAN JAM KERJA, BUDAYA KERJA, BUDAYA TERTIB DAN BUDAYA BERSIH BAGI HAKIM, PEGAWAI NEGERI SIPIL DAN TENAGA HONORER PADA PENGADILAN NEGERI BANGKINANG

: Mencabut Surat Keputusan Ketua Pengadilan Negeri Bangkinang Nomor : W4.U7/68/KP.07.01/I/2017 tanggal 3 Januari 2017 tentang Ketentuan Hari dan Jam Kerja, Budaya Kerja, Budaya Tertib dan Budaya Bersih bagi Hakim, Pegawai Negeri Sipil dan Tenaga Honorer pada Pengadilan Negeri Bangkinang;

: Ketentuan Hari dan Jam Kerja bagi Hakim, Pegawai Negeri Sipil dan Tenaga Honorer pada Pengadilan Negeri Bangkinang, sebagai berikut:

Hari Kerja mulai hari Senin sampai dengan Hari Jumat Jam Kerja:

o Hari Senin s.d hari Kamis : Pukul 08.00 s.d pukul 16.30 WIB Jam Istirahat : Pukul 12.00 s.d pukul 13.00 WIB o Hari Jumat : Pukul 08.00 s.d pukul 17.00 WIB Jam Istirahat : Pukul 11.30 s.d pukul 13.00 WIB : Ketentuan Budaya Kerja, Budaya Tertib dan Budaya Bersih sebagai berikut:

a. Budaya Kerja:

1. Datang tepat waktu dan segera menuju tempat kerja masing-masing untuk mempersiapkan / melaksanakan tugas;

2. Setiap Hakim, Pegawai Negeri Sipil dan Tenaga Honorer harus meningkatkan Disiplin Kerja untuk mencapai Hasil Kinerja yang optimal sesuai dengan tugas masing-masing;

3. Setiap Hakim, Pegawai Negeri Sipil dan Tenaga Honorer agar selalu meningkatkan kemampuan dan keterampilan sesuai dengan tugas masing-masing.

4. Setiap Hakim, Pegawai Negeri Sipil dan Tenaga Honorer agar selalu menerapkan Budaya Kerja berlandaskan Prinsip 5R (Ringkas, Rapi, Resik, Rawat dan Rajin) dan Menerapkan Kualitas Pelayanan dengan Semangat 3S (Senyum, Salam dan Sapa) ;

b. Budaya Tertib:

1. Setiap Hakim, Pegawai Negeri Sipil dan Tenaga Honorer harus memakai seragam resmi harian dan tanda pengenal, sesuai dengan jadwal sebagai berikut:

a. Hakim

Senin dan Selasa : Pakaian Safari (PS) atau Pakaian Sipil Harian (PSH) Berwarna gelap.

Rabu : Baju kemeja lengan panjang dan memakai dasi (bagi Hakim laki-laki)

b. Pejabat Struktural dan Fungsional ( Eselon III dan IV )

Senin s/d Rabu : Pakaian Safari (PS) atau Pakaian Sipil Harian (PSH) Berwarna gelap

c. Panitera Pengganti, Jurusita/ Jurusita Pengganti dan Staf

Senin s / d Rabu : Pakaian M ahkam ah Agung.

(3)

Keempat

Kelima

Keenam

e. Hakim, Pegawai Negeri Sipil dan Tenaga Honorer Kamis

Jumat

: Pakaian Batik

: Pakaian Olah Raga / Bebas Rapi.

f. Satpam

Senin dan Rabu Selasa dan Kamis Jumat

Pakaian Satpam [Putih Dongker) Pakaian Satpam (Dongker) Pakaian Olah Raga / Bebas Rapi.

2. Setiap Hakim, Pegawai Negeri Sipil dan Tenaga Honorer agar menjaga ketertiban dalam lingkungan masing-masing dan melaksanakan tugas dengan tertib, cermat dan penuh tanggung jawab.

c. Budaya bersih:

1. Setiap Hakim, Pegawai Negeri Sipil dan Tenaga Honorer harus menjaga kebersihan dalam lingkungan kerja masing-masing, membuang sampah pada tempatnya,,tidak merokok di ruangan tempat kerja.

2. Setiap Hakim, Pegawai Negeri Sipil dan Tenaga Honorer harus ikut berpartisipasi dalam setiap kebersihan lingkungan kerjanya masing- masing dan membudayakan Jumat bersih.

: Ketentuan jam kerja dapat disesuaikan dengan kebutuhan pelaksanaan persidangan dan pekerjaan yang harus dilakukan di luar kantor dan di luar ketentuan jam kerja, antara lain pemeriksaan setempat, eksekusi putusan Hakim dan penyampaian relaas panggilan;

: Kepada seluruh Hakim, Pegawai Negeri Sipil dan Tenaga Honorer agar dapat melaksanakan surat Keputusan ini dengan penuh rasa tanggung jawab;

: Surat Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan ketentuan bahwa apabila dikemudian hari ternyata terdapat kekeliruan dalam keputusan ini akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya ;

Referensi

Dokumen terkait

Pada turbin radial, ekspansi fluida dari tekanan awal ke tekanan akhir terjadi di dalam laluan semua baris sudu–sudu yang berputarT. Turbin radial umumnya digunakan untuk aliran

Perpindahan jabatan dapat dilakukan secara horizontal, vertikal, dan diagonal sesuai dengan peringkat jabatan yang sudah ditetapkan. III/c), Kepala Subbagian X, peringkat

Ketelitian titik sekutu 0,1 mm pada peta hanya dapat digunakan untuk peta dasar pendaftaran tanah skala 1:10000.. Sedangkan ketelitian planimetrik 0,3 mm pada peta dan

Orang yang pernah memiliki masalah sensitisasi kulit atau asma, alergi atau penyakit/ gangguan pernafasan kronis atau kambuhan tidak boleh dipekerjakan dalam proses apapun

Saya menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa skripsi dengan judul : PEMBUATAN ASAP CAIR DARI TEMPURUNG DAN SABUT KELAPA SECARA PIROLISIS SERTA FRAKSINASINYA DENGAN EKSTRAKSI

Input Beban Gempa Statik Ekuivalen secara Manual pada Tiap lantai Gaya gempa statik ekuivalen bekerja pada pusat massa bangunan tiap lantai dengan besar 100% arah yang

Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) produk ensiklopedia peralatan laboratorium biologi dikembangkan dengan model ADDIE sebagai sumber belajar IPA biologi untuk

bahwa dengan ditetapkannya Peraturan Presiden Repub1ik Indonesia Nomor 19 Tahun 2008 tentang Tunjangan Khusus Kinerja Hakim dan Pegawai Negeri di Lingkungan Mahkamah Agung dan