• Tidak ada hasil yang ditemukan

Hubungan Dukungan Sosail Orang Tua, Pelatih dan Teman dengan Motivasi Berprestasi Akademik dan Motivasi Berprestasi Olahraga (Basket) Pada Mahasiswa Atlet Basket Universitas Surabaya - Ubaya Repository

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Hubungan Dukungan Sosail Orang Tua, Pelatih dan Teman dengan Motivasi Berprestasi Akademik dan Motivasi Berprestasi Olahraga (Basket) Pada Mahasiswa Atlet Basket Universitas Surabaya - Ubaya Repository"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

Elita Perwira Putri (5090872). Hubungan Dukungan Sosial Orang Tua, Pelatih dan Teman Dengan Motivasi Berprestasi Akademik dan Motivasi Berprestasi Olahraga (Basket) Pada Mahasiswa Atlet Basket Universitas Surabaya. Skripsi Sarjana Strata 1. Surabaya: Fakultas Psikologi Universitas Surabaya, Laboratorium Psikologi Sosial (2014).

ABSTRAK

Mahasiswa atlet memiliki peran ganda yang mengharuskan mereka menyeimbangkan prestasi akademik dan prestasi olahraga yang digeluti. Namun faktanya, cukup banyak mahasiswa atlet yang berprestasi bagus di lapangan tidak didukung dengan prestasi yang bagus pula di akademiknya atau sebaliknya dikarenakan rendahnya motivasi berprestasi yang dimiliki. Salah satu faktor yang dapat mempengaruhi motivasi berprestasi adalah dukungan sosial. Dukungan sosial yang diterima dapat membuat individu merasa tenang, diperhatikan, timbul rasa percaya diri, dan kompeten.

Subjek penelitian ini adalah mahasiswa atlet basket Universitas Surabaya. Sampel yang digunakan berjumlah 35 orang, diambil dengan teknik purposive sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan angket tertutup skala Likert dengan empat pilihan jawaban pada alat ukur dukungan sosial dan alat ukur motivasi berprestasi olahraga (basket), sedangkan tujuh pilihan jawaban pada alat ukur motivasi berprestasi akademik. Teknik analisis data menggunakan korelasi kanonikal, korelasi spearman dan korelasi berganda.

Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan antara dukungan sosial orang tua, pelatih dan teman secara bersama-sama dengan motivasi berprestasi akademik dan motivasi berprestasi olahraga (basket) (berdasarkan empat prosedur dari Pillais, Hotellings, Wilks, dan Roys menunjukkan bahwa semuanya signifikan p=0,001, 0,000 dan 0,000). Secara keseluruhan dukungan sosial (orang tua, pelatih dan teman) memiliki kaitan yang lebih erat dengan motivasi berprestasi olahraga dibandingkan dengan motivasi berprestasi akademik. Dari ketiga dukungan sosial, dukungan sosial teman yang paling berkaitan erat dengan motivasi berprestasi olahraga (basket). Berdasarkan hasil penelitian disarankan bagi penelitian selanjutnya untuk menambahkan sumber dukungan sosial lain yang lebih relevan mempengaruhi motivasi berprestasi dan melakukan uji coba alat ukur kembali hingga alat ukur benar-benar valid.

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan uji linearitas yang telah dilakukan, dapat diketahui bahwa nilai signifikansi pada deviation from linearity untuk variabel dukungan sosial akademik

Bubun Saepudin, 2014 PENGARUH LATIHAN SIMULASI TERHADAP PENIGKATAN KEPERCAYAAN DIRI DAN MOTIVASI BERPRESTASI ATLET BOLA BASKET DALAM MENGHADAPI PERTANDINGAN Universitas

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dukungan orang tua secara tidak langsung dan signifikan, yaitu melalui motivasi berprestasi akan memberikan pengaruh sebesar

Diperoleh nilai R square sebesar 0.545 yang berarti motivasi berprestasi dan trust pada pelatih memberikan sumbangan terhadap sport commitment sebesar 54%, sisanya (46%)

Berdasarkan latar belakang diatas, maka yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah apakah ada hubungan antara motivasi berprestasi dan dukungan sosial

Peningkatan motivasi berprestasi atlet Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar (PPLP) Provinsi Nusa Tenggara Timur untuk berprestasi ditinjau dari faktor internal

Berdasarkan tabel di atas bahwa hasil tingkat motivasi berprestasi atlet putri cabang olahraga petanque Sumatera Utara dimasa pandemi covid 19 berdasarkan hasil penelitian

Jadi dapat disimpulkan oleh peneliti, bahwa siswa KKO yang memiliki peran ganda sebagai pelajar dan atlet dalam melampaui prestasinya membutuhkan dukungan sosial dari orang lain untuk