• Tidak ada hasil yang ditemukan

Perkembangan Desa Marindal I Sebagai Daerah Hinterland Kota Medan(Studi Pendekatan Dan Analisis Tipologi Desa)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Perkembangan Desa Marindal I Sebagai Daerah Hinterland Kota Medan(Studi Pendekatan Dan Analisis Tipologi Desa)"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

Marindal 1 untuk dapat mempertahankan dan melestarikan adat istiadat Desa.

4. Pemerintah setempat seahrusnya meningkatkan kualitas sarana dan prasarana Desa Marindal 1 sehingga masyarakat dapat melakukan aktivitas ekonomi kearah yang lebih baik.

5. Kepada Pemerintah kabupaten hendaknya menyediakan anggaran untuk pembangunan dan pengembangan desa baik sarana maupun fasilitas yang lainnya, sehingga potensi desa dapat dikembangkan.

6. Melihat pola kehidupan masyarakat Desa Marindal 1 yang mengarah pada ciri kehidupan kota seharusnya pajak desa yang ada dirubah menjadi tarif pajak kota agar dapat meningkatkan pendapatan asli desa untuk membangun dan memajukan desa.

DAFTAR PUSTAKA

Adisasmita, Rahardjo. 2006, Membangun Desa Partisipatif, Makasar : Graha Ilmu.

(2)

Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian (Suatu Pendekatan Praktik). Jakarta: Rineka Cipta.

Asy'ari, Sapari Imam. 1993. Sosiologi Kota dan Desa. Surabaya: Usaha Nasional BappedaSumut. 1999. Peninjauan Kembali Rencana Tata Ruang Wilayah

Propinsi Daerah Tingkat I Sumatera Utara. Medan.

Bintarto, R. 1977. Suatu Pengantar Geografi Desa.Yogyakarta : Up Spring. _______. 1980. Gotong Royong. Surabaya :Bina Ilmu.

_______. 1983. Interaksi Desa Kota dan Permasalahannya. Yogyakarta: Ghalia Indonesia.

Daldjoeni, N. 1982. Seluk Beluk Masyarakat Kota (Pusparagam Sosiologi Kota). Bandung: Alumni.

DjakaPermana, Deni Ruchyat. Pengembangan Wilayah Melalui Pendekatan Ksisteman, Bogor : IPB Press.

_______, 1987.Geografi Kota dan Desa. Bandung: Alumni.

Hardisumarno, Surastopo, dkk. 1985. Geografi dan Kependudukan. Jakarta: Pustaka Ilmu.

Kaslan, 1991. Seuntai Pengetahuan Usaha Tani di Indonesia. Jakarta: Rineka Cipta.)

Leibo, Jefta. 1994. Sosiologi Pedesaan. Yogyakarta: Andi Offset. Marbun. 1971. Geografi Sosial.Yogyakarta : Up Spring.

Mulyanto, 2008, Prinsip-prinsip Pengembangan Wilayah. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Ndraha, Taliziduhu. 1991. Dimensi-dimensi Pemerintahan Desa. Jakarta: Bina Aksara Prayitno.

Sajogyo.1996. Masalah Kecukupan Pangandan Jalur Pemerataan. Jakarta : Bina Cipta

Sinulingga, Budi D. 1999.Pembangunan Kota. Jakarta: Pustaka Sinar Harapan. Soekanto, Soerjono. 1990. Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta: Raja Grafindo

Persada.

(3)

Taringan, Robinson. 2005. Perencanaan Pembangunan Wilayah. Jakarta: Bumi Aksara

Wic. 1981. Geografi Ekonomi. Jakarta : Pustaka Ilmu.

Yunus, Hadi Sabari. 1978. Konsep Perkembangan dan Pengembangan Daerah Perkotaan. Yogyakarta: UGM Press.

________, 2002. Struktur Tata Ruang Kota. Yogyakarta: Pustaka Belajar.

Yuliati, Yayuk dan MangkuPoernomo. 2003. Sosiologi Pedesaan. Yogyakarta: Lappera Pustaka Utama.

Jurnal Ilmiah

Mardhanie, Bizrie. 2010.

Jurnal Riset & Teknologi. Media Perspektif. 10 : 1 – 59

Etty Soesilowati, 2008. Dampak Pertumbuhan Ekonomi Semarang Terhadap kemacetan lalulintas di wilayah pinggiran. Jurnal Ekonomi dan Kebijakan Unnes (In press).

Soepono, Prasetyo, 2010. Model Gravitasi Sebagai Alat Pengukur Hinterland dari Central Place: Suatu Kajian Teoritik.

Fadhilah, Afrahul, 2010. Kajian Dan Analisis Desa Marindal Sebagai Daerah Hinterland. Jurnal Pengetahuan Dan IlmuSosial.Unimed (In Press).

Muzamil Misbach, 2008. EkonomiPerkotaan. Jurnal Ekonomi. Universitas Negeri Malang (In press).

Referensi

Dokumen terkait

PEJABAT PENGADAAN BARANG/PEKERJAAN KONSTRUKSI/JASA LAINNYA BIDANG CIPTA KARYA DINAS PEKERJAAN UMUM KABUPATEN SUKAMARA.. TAHUN

Pemanfaatan teknologi informasi dalam dunia pendidikan, terutama dalam proses penerimaan siswa baru di MAN 1 Kudus dirasakan masih belum optimal karena masih

Dari data seismik di Cekungan Zaitun dapat disimpulkan bahwa Pola Sunda mengaktifkan kembali Pola Meratus pada umur Eosen Akhir- Oligosen Akhir, sehingga Pola Sunda yang

ADIROZAL BUPATI KERINCI Sungai Penuh, 30 December 2014. Halaman 1

In the water NDVI values are increases it means quality of the water is decreases because pure water having -0 NDVI it shows that when the NDVI values of the

ADIROZAL BUPATI KERINCI Sungai Penuh, 24 December 2014. Halaman 1 RINGKASAN

PRESENT SCENARIO AT UNIVERSITY LEVEL As we understood, there is a great demand for trained persons, skilled work force, Professionals both in Government and Private sector

[r]