• Tidak ada hasil yang ditemukan

LAMPIRAN I_Surat Edaran

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "LAMPIRAN I_Surat Edaran"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

LAMPIRAN I

SUBSTANSI MATERI TEKNIS RANCANGAN AWAL RPJMD KABUPATEN

LOMBOK BARAT TAHUN 2014-2019 YANG MENJADI ACUAN DALAM

PENYUSUNAN RENSTRA SKPD

A. Isu-isu Strategis dalam pelaksanaan pembangunan Kabupaten Lombok

Barat kurun waktu lima tahun kedepan, yaitu sebagai berikut:

1) Restrukturisasi Sektor-sektor unggulan dalam meningkatkan daya

saing daerah

2) Reformasi Birokrasi dan tata kelola pemerintahan

3) Penguatan kelembagaan sosial budaya di tengah masyarakat

4) Disparitas/kesenjangan antar wilayah dan keseimbangan

ekosistem lingkungan

5) Mutu layanan/kompetensi tenaga pendidikan dan kesehatan serta

masih rendahnya kreativitas dan prestasi masyarakat

6) Pertumbuhan ekonomi yang bekualitas untuk menurunkan

kemiskinan dan peningkatan kesejahteraan

7) Eksistensi diri untuk menumbuhkan kebanggaan masyarakat

B. Dalam penyusunan Renstra SKPD harus mengacu pada pencapaian

visi

TERWUJUDNYA MASYARAKAT LOMBOK BARAT YANG

UNGGUL,

MANDIRI,

SEJAHTERA DAN BERMARTABAT

DILANDASI NILAI-NILAI PATUT PATUH PATJU

dengan

tetap

memperhatikan kondisi dan permasalahan yang ada serta

tantangan ke depan, dan memperhitungkan peluang yang dimiliki,

maka ditetapkan 7 (tujuh) misi sebagai berikut:

1)

Misi Pertama

Meningkatkan Daya Saing Daerah Berdasarkan Sektor

Unggulan Berbasis Sumberdaya Lokal,Budaya dan

Iptek (Lobar Kreatif dan Inovatif),

ditujukan untuk

Menurunkan

kesenjangan/disparitas

antar

wilayah,

Mengembangkan sektor-sektor unggulan daerah melalui inovasi

IPTEK, Meningkatkan daya saing komoditi unggulan secara

optimal

2)

Misi Kedua

(2)

Meningkatkan kualitas tata kelola pemerintahan yang bersih dan

akuntabel, Meningkatkan kualitas dan profesionalisme

perencanaan pembangunan daerah

3)

Misi Ketiga

Mengembangkan Potensi Sumberdaya Sosial dan Budaya

yang dimilki Untuk Keberlanjutan Pembangunan (Lobar

Tangguh dan Berbudaya)

ditujukan untuk Meningkatkan

potensi budaya lokal dan nila-nilai luhur yang ada dimasyarakat

Lombok Barat sebagai motivasi dan motor utama dalam

mempercepat pembangunan, Meningkatkan Kohesifitas sosial

masyarakat

4) Misi Keempat

Mengembangkan Potensi sumberdaya Alam Dengan

Memperhatikan Kelestarian dan Keseimbangan

Lingkungan (Lobar Lestari)

ditujukan untuk Meningkatkan

pemanfaatan sumberdaya alam yang optimal, Meningkatkan

pengelolaan sumberdaya alam dan lingkungan/ekosistem,

Meningkatkan percepatan pembangunan berkelanjutan yang

ramah lingkungan, Meningkatkan kewaspadaan masyarakat

terhadap bencana (masyarakat tanggap bencana)

5) Misi Kelima

Meningkatkan Kualitas Sumberdaya Manusia yang Mampu

Beradaptasi Terhadap Perkembangan Regional, Nasional

dan Global (Lobar sehat dan Cerdas)

ditujukan untuk

Meningkatkan kualitas mutu/kompetensi pendidikan dan tenaga

kependidikan, Meningkatkan kualitas dan profesionalisme layanan

kesehatan dasar pada masyarakat, Meningkatkan

pengarusutamaan gender (PUG) di daerah

6) Misi Keenam

Meningkatkan Kemampuan dan Kapasitas Daerah untuk

Mendapatkan Nilai Tambah (Lobar Produktif)

ditujukan

untuk Meningkatkan produktifitas masyarakat dalam upaya

meningkatkan nilai tambah pada sektor unggulan, Meningkatkan

Peran lembaga pemerintah maupun non pemerintah dalam

pengembangan ekonomi kreatif, Menciptakan iklim yang kondusif

untuk investasi serta Meningkatkan sumber pendanaan daerah

7) Misi ke Tujuh

Meningkatkan Eksistensi, Jati Diri dan Kebanggaan

Menjadi Masyarakat Lombok Barat (Lobar Bermartabat)

(3)

menumbuhkan semangat kolektif untuk mampu bersaing dengan

daerah lainnya.

Dalam penyusunan Renstra SKPD mengacu pada Strategi dan Arah

Kebijakan, misi yang dijabarkan tabel berikut :

VISI : TERWUJUDNYA MASYARAKAT LOMBOK BARAT YANG UNGGUL, MANDIRI, SEJAHTERA DAN BERMARTABAT DILANDASI NILAI PATUT PATUH

PATJU

MISI I : MENINGKATKAN DAYA SAING DAERAH BERDASARKAN SEKTOR UNGGULAN BERBASIS SUMBERDAYA LOKAL,BUDAYA DAN IPTEK

(LOBAR KREATIF DAN INOVATIF)

TUJUAN SASARAN STRATEGI ARAH KEBIJAKAN

1.Menurunkan kesenjangan/ disparitas antar wilayah

a. Tersediannya infrastruktur perekonomian yang seimbang

Revitalisasi infrastruktur ekonomi

Pembangunan pasar-pasar tradisional dan modern yang

proposional

b. Terciptanya pengembangan pusat agrobisnis dan agroindustri

Optimalisasi simpul-simpul perekonomian baru

Pembangunan pusat agrobisnis dan agroindustri

c. Terwujudnya system ketahanan pangan daerah

Optimalisasi dan fasilitasi pangan daerah

Peningkatan ketahanan pangan derah

2.Mengembang kan sektor -sektor unggulan daerah melalui inovasi IPTEK

a. Tersedianya data potensi sektor unggulan yang berbasis sumber daya lokal

Fasilitasi dan sosialisasi potensi sector unggulan

Mengembangkan kajian data dan potensi sector unggulan berbasis sumber daya lokal

b. Tersedianya Teknologi/ sains untuk

pengembangan sektor-sektor unggulan

Edukasi dan sosialisasi teknologi

Menciptakan TTG untuk

pengembangan sektor-sektor unggulan daerah

c. Tersedianya promosi dan marketing pemasaran produk-produk unggulan

Sosialisasi dan

promosi Meningkatkan marketing dan pemasaran produk-produk unggulan

d. Terwujudnya pengembangan destinasi wisata

Koordinasi, Promosi dan optimalisasi wisata

Meningkatkan pengembangan destinasi wisata baru

a. Terwujudnya produk komoditi yang kompetitif

Edukasi dan sosialisasi desain dan pengolahan produk komoditi

(4)

VISI : TERWUJUDNYA MASYARAKAT LOMBOK BARAT YANG UNGGUL, MANDIRI, SEJAHTERA DAN BERMARTABAT DILANDASI NILAI PATUT PATUH

PATJU

MISI I : MENINGKATKAN DAYA SAING DAERAH BERDASARKAN SEKTOR UNGGULAN BERBASIS SUMBERDAYA LOKAL,BUDAYA DAN IPTEK

(LOBAR KREATIF DAN INOVATIF)

TUJUAN SASARAN STRATEGI ARAH KEBIJAKAN

1.Menurunkan kesenjangan/ disparitas antar wilayah

a. Tersediannya infrastruktur perekonomian yang seimbang

Revitalisasi infrastruktur ekonomi

Pembangunan pasar-pasar tradisional dan modern yang

proposional

b. Tersedianya bantuan modal usaha pada kelompok masyarakat

Fasilitasi dan edukasi kelompok-kelompok usaha

Meningkatkan daya saing kelompok-kelompok usaha

c. Terwujudnya pengembangan PRUKAB dan OVOP

Fasilitasi dan inventarisasi produk-produk unggulan kabupaten

Meningkatkan hasil-hasil produk

unggulan kabupaten serta menciptakan produk identitas desa

MISI II : MEWUJUDKAN KEHIDUPAN DAN SIKAP YANG MEMILIKI SPIRIT SERTA ETOS KERJA UNTUK MERAIH YANG TERBAIK (LOBAR BERPRESTASI)

TUJUAN SASARAN STRATEGI ARAH KEBIJAKAN

1. Meningkatkan kualitas dan profesionalisme pelayanan public pada masayarakat

a. Terwujudnya kinerja aparatur pemerintah yang bersih dan

professional

Koordinasi dan edukasi aparatur pemerintah

Meningkatkan kinerja aparatur pemerintah

b. Terwujudnya pelaksanaan SPM dan SOP yang memadai

Koordinasi, fasilitasi dan sosialisasi

pelaksanaan SPM dan SOP

Meningkatkan

pelaksanaan SPM dan SOP birokrasi

c. Tersediannya sarana penunjang pelayanan masyarakat yang memadai

Fasilitasi sarana penunjang birokrasi

Meningkatkan sarana prasarana pelayanan masyarakat

d. Terwujudnya penerapan pengelolaan organisasi pemerintahan yang mengacu pada ISO

Koordinasi dan fasilitasi standar ISO pada

organisasi pemerintah

Mengembangkan penerapan standar ISO pada birokrasi

2. Meningkatkan kualitas tata kelola

pemerintahan yang bersih dan

a. Terwujudnya penatausahaa n keuangan yang

akuntabel

Sosialisasi, edukasi dan fasilitasi pelaporan keuangan

(5)

VISI : TERWUJUDNYA MASYARAKAT LOMBOK BARAT YANG UNGGUL, MANDIRI, SEJAHTERA DAN BERMARTABAT DILANDASI NILAI PATUT PATUH

PATJU

MISI I : MENINGKATKAN DAYA SAING DAERAH BERDASARKAN SEKTOR UNGGULAN BERBASIS SUMBERDAYA LOKAL,BUDAYA DAN IPTEK

(LOBAR KREATIF DAN INOVATIF)

TUJUAN SASARAN STRATEGI ARAH KEBIJAKAN

1.Menurunkan kesenjangan/ disparitas antar wilayah

a. Tersediannya infrastruktur perekonomian yang seimbang

Revitalisasi infrastruktur ekonomi

Pembangunan pasar-pasar tradisional dan modern yang

proposional

akuntabel b. Terciptanya pengawasan dan audit kinerja yang professional

Koordinasi,fasilitas i dan edukasi system audit kinerja pemerintah

Meningkatkan system pengawasan dan audit kinerja birokrasi

c. Terwujudnya pengelolaan asset daerah yang

akuntabel

Inventarisasi, fasilitasi dan koordinasi asset-aset daerah

Meningkatkan

pengawasan,pengelol aan serta pelaporan asset daerah

d. Terciptanya penerapan merit sistem dalam

pengembanga n karir dan profesionalism e aparatur

Fasilitasi dan koordinasi system jenjang karir PNS

Mengembangkan penerapan merit system dalam

pengembangan karir PNS

3. Meningkatka n kualitas dan

profesionalis me

perencanaan pembanguna n daerah

Terwujudnya perencanaan pembangunan daerah yang berkualitas dan professional

Koordinasi,fasilita si,edukasi serta sosilaisasi

perencanaan dan evaluasi

pembanguan

Meningkatkan profesionalisme perencanaan, pengendalian dan evaluasi

pembangunan

MISI III : MENGEMBANGKAN POTENSI SUMBERDAYA SOSIAL DAN BUDAYA YANG DIMILIKI UNTUK KEBERLANJUTAN PEMBANGUNAN (LOBAR TANGGUH

DAN BERBUDAYA)

TUJUAN SASARAN STRATEGI ARAH

KEBIJAKAN

1. Meningkatkan potensi budaya local dan nila-nilai luhur yang ada

dimasyarakat Lombok Barat sebagai motivasi dan motor utama dalam

mempercepat pembangunan

a. Terwujudnya pusat

kebudayaan local yang memadai

Fasilitasi dan koordinasi pengembangan pusat budaya

Mengembangkan pusat kebudayaan yang memadai

b. Terciptanya pelestarian budaya-budaya local yang hampir punah

Inventarisasi dan sosialisasi budaya-budaya local

Melestarikan budaya-budaya daerah yang hampir punah

c. Terciptanya kreasi dan inovasi masyarakat dalam seni budaya

Fasilitasi daya kreasi dan inovasi

masyarakat dibidang seni budaya

(6)

VISI : TERWUJUDNYA MASYARAKAT LOMBOK BARAT YANG UNGGUL, MANDIRI, SEJAHTERA DAN BERMARTABAT DILANDASI NILAI PATUT PATUH

PATJU

MISI I : MENINGKATKAN DAYA SAING DAERAH BERDASARKAN SEKTOR UNGGULAN BERBASIS SUMBERDAYA LOKAL,BUDAYA DAN IPTEK

(LOBAR KREATIF DAN INOVATIF)

TUJUAN SASARAN STRATEGI ARAH KEBIJAKAN

1.Menurunkan kesenjangan/ disparitas antar wilayah

a. Tersediannya infrastruktur perekonomian yang seimbang

Revitalisasi infrastruktur ekonomi

Pembangunan pasar-pasar tradisional dan modern yang

proposional

d. Tersedianya informasi/pro mosi karya-karya seni dan sejarah budaya local

Sosialisasi dan publikasi karya-karya seni dan sejarah budaya lokal

Meningkatkan promosi karya-karya seni budaya local

2. Meningkatkan kohesifitas sosial masyarakat

a. Terciptanya masyarakat yang toleran dan

kelompok masyarakat yang taat hokum

Sosialisasi dan edukasi nilai-nilai toleransi antar kelompok

Meningkatkan kesadaran hukum dan rasa toleransi antar masyarakat

b. Terwujudnya ipoleksosbudha nkam

Sosialisasi dan fasilitasi ipoleksusbudhankam ditengah masyarakat

Menangkal paham-paham radikalisme ditengah masyarakat

MISI IV : MENGEMBANGKAN POTENSI SUMBER DAYA ALAM DENGAN MEMPERHATIKAN KELESTARIAN DAN KESEIMBANGAN LINGKUNGAN

(LOBAR LESTARI)

TUJUAN SASARAN STRATEGI ARAH

KEBIJAKAN

1.Meningkatkan pemanfaatan sumberdaya alam yang optimal

a. Tersedianya data distribusi penyebaran potensi Sumberdaya alam

Inventarisasi dan publikasi data potensi penyebaran SDA

Menyusun kajian dan pemetaan distribusi penyebaran potensi SDA

b. Terwujudnya pengembanga n wisata edukasi alam/lingkung an

Fasilitasi dan sosialisasi

wisata edukasi alam Mengembangkan wisata edukasi alam

2. Meningkatkan pengelolaan sumberdaya alam dan lingkungan/ek osistem

a. Terciptanya pengelolaan SDA yang ramah lingkungan

Revitalisasi

pengelolaan SDA Mengembangkan pengelolaan SDA yang ramah lingkungan

b. Terwujudya partisipasi aktif

masyarakat dalam menjaga kelestarian

Sosialisasi dan fasilitasi kelestarian ekosistem lingkungan

Meningkatkan partisipasi aktif masyarakat dalam menjaga

(7)

VISI : TERWUJUDNYA MASYARAKAT LOMBOK BARAT YANG UNGGUL, MANDIRI, SEJAHTERA DAN BERMARTABAT DILANDASI NILAI PATUT PATUH

PATJU

MISI I : MENINGKATKAN DAYA SAING DAERAH BERDASARKAN SEKTOR UNGGULAN BERBASIS SUMBERDAYA LOKAL,BUDAYA DAN IPTEK

(LOBAR KREATIF DAN INOVATIF)

TUJUAN SASARAN STRATEGI ARAH KEBIJAKAN

1.Menurunkan kesenjangan/ disparitas antar wilayah

a. Tersediannya infrastruktur perekonomian yang seimbang

Revitalisasi infrastruktur ekonomi

Pembangunan pasar-pasar tradisional dan modern yang

proposional

ekosistem

lingkungan ekosistem

c. Terwujudya sumberdaya alam yang lestari

Sosialisasi dan

koordinasi Meningkatkan produktivitas dan pengelolaan SDA yang

berkelanjutan 3.Meningkatan

percepatan pembangunan berkelanjutan yang ramah lingkungan

a. Terwujudnya infrastruktur strategis dasar

(pemukiman, air bersih, jalan,

pelabuhan,irig asi,transporta si dll)

Fasilitasi dan koordinasi percepatan

pembangunan

Mengembangkan infrastruktur strategis dasar (pemukiman,airbe rsih,jalan,jembata n,irigasi

pelabuhan, transportasi dll)

b. Terwujudnya pola

keterpaduan antar wilayah dan antar sektor

Koordinasi dan Fasilitasi pembangunan antar sector

Mengembangkan pola keterpaduan antar wilayah dan antar sektor

4.Meningkatkan kewaspadaan masyarakat terhadap bencana (masyarakat tanggap bencana)

a. Tersedianya peta rawan bencana

Inventarisasi daerah

rawan bencana Mengembangkan kajian data potensi bencana b. Terwujudnya

masyarakat tanggap bencana

Fasilitasi dan sosialisasi tanggap bencana

Meningkatkan kewaspadaan terhadap bencana

c. Tersedianya sarana dan prasarana penunjang evakuasi bencana

Fasilitasi sarana dan

prasarana evakuasi Mengembangkan sarana dan prasarana

pendukung evakuasi

MISI V : MENINGKATKAN KUALITAS SUMBER DAYA MANUSIA YANG MAMPU BERADAPTASI TERHADAP PERKEMBANGAN REGIONAL,NASIONAL DAN

GLOBAL (LOBAR SEHAT DAN CERDAS)

TUJUAN SASARAN STRATEGI ARAH KEBIJAKAN

1. Meningkatkan kualitas

mutu/kompeten

a. Terwujudnya pemerataan aksesiblitas

Distribusi

akesibilitas layanan pendidikan

Meningkatkan pemerataan

(8)

VISI : TERWUJUDNYA MASYARAKAT LOMBOK BARAT YANG UNGGUL, MANDIRI, SEJAHTERA DAN BERMARTABAT DILANDASI NILAI PATUT PATUH

PATJU

MISI I : MENINGKATKAN DAYA SAING DAERAH BERDASARKAN SEKTOR UNGGULAN BERBASIS SUMBERDAYA LOKAL,BUDAYA DAN IPTEK

(LOBAR KREATIF DAN INOVATIF)

TUJUAN SASARAN STRATEGI ARAH KEBIJAKAN

1.Menurunkan kesenjangan/ disparitas antar wilayah

a. Tersediannya infrastruktur perekonomian yang seimbang

Revitalisasi infrastruktur ekonomi

Pembangunan pasar-pasar tradisional dan modern yang

proposional

si pendidikan dan tenaga kependidikan

layanan

Pendidikan pendidikan

b. Terwujudnya system pendidikan yang kompetitif

Revitalisasi system pendidikan

Mengembangkan system pendidikan yang kompetitif

c. Terciptanya tenaga pendidikan yang

professional dan berdaya saing

Edukasi dan fasilitasi tenaga pendidikan yang professional

Meningkatkan mutu tenaga pendidikan

2. Meningkatkan kualitas dan profesionalisme layanan

kesehatan dasar pada

masyarakat

a. Terwujudnya layanan kesehatan dasar yang memadai

Edukasi dan

optimalisasi layanan kesehatan

Meningkatkan pelayanan kesehatan yang memadai

b. Terwujudnya pemerataan penyebaran tenaga medis

Distribusi

pemerataan tenaga medis

Meningkatkan pemerataan

penyebaran tenaga medis

c. Terwujudnya pelayanan Keluarga Berencana yang optimal

Fasilitasi,sosialisasi dan koordinasi gerakan KB

Meningkatkan pelayanan dan cakupan Keluarga Berencana

3.Meningkatkan pengarusutama an gender (PUG) di daerah

a. Terwujudnya proporsi ideal peran

perempuan dalam

pengambilan kebijakan (eksekutif maupun legislatif)

Fasilitasi dan edukasi peran perempuan

Meningkatkan peran perempuan dalam pengambilan kebijakan

b. Terwujudnya perlindungan hukum pada perempuan dan anak korban kekerasan

Fasilitasi dan koordinasi

perlindungan hukum

Meningkatkan perlindungan hokum pada perempuan dan anak korban kekerasan

c. Terwujudnya peran aktif masyarakat dalam fasilitasi pelayanan terpadu untuk korban tindak

Sosialisasi dan fasilitasi pelayanan terpadu untuk tindak kekerasan

(9)

VISI : TERWUJUDNYA MASYARAKAT LOMBOK BARAT YANG UNGGUL, MANDIRI, SEJAHTERA DAN BERMARTABAT DILANDASI NILAI PATUT PATUH

PATJU

MISI I : MENINGKATKAN DAYA SAING DAERAH BERDASARKAN SEKTOR UNGGULAN BERBASIS SUMBERDAYA LOKAL,BUDAYA DAN IPTEK

(LOBAR KREATIF DAN INOVATIF)

TUJUAN SASARAN STRATEGI ARAH KEBIJAKAN

1.Menurunkan kesenjangan/ disparitas antar wilayah

a. Tersediannya infrastruktur perekonomian yang seimbang

Revitalisasi infrastruktur ekonomi

Pembangunan pasar-pasar tradisional dan modern yang

proposional

kekerasan

MISI VI : MENINGKATKAN KEMAMPUAN DAN KAPASITAS DAERAH UNTUK MENDAPATKAN NILAI TAMBAH (LOBAR PRODUKTIF)

TUJUAN SASARAN STRATEGI ARAH

KEBIJAKAN

1. Meningkatkan produktifitas masyarakat dalam upaya meningkatkan nilai tambah

a. Tersedianya sarana dan prasarana latihan tenaga kerja yang memadai

Fasilitasi sarana dan prasarana penunjang

Meningkatkan sarana dan prasarana latihan tenaga kerja yang memadai

b. Terciptanya tenaga kerja yang

mempunyai skill dan mampu bersaing

Fasilitasi dan edukasi

tenaga kerja Meningkatkan kemampuan tenaga kerja yang kompetitif

c. Tersedianya sarana dan prasarana produksi yang memadai

Optimalisasi dan fasilitasi sarana prasarana produksi

Meningkatkan sarana prasarana produksi komoditi pertanian,perikan an,kehutanan serta kerajinan 2.Meningkatkan

Peran lembaga pemerintah maupun non pemerintah dalam

poengembangan ekonomi kreatif

a. Terwujudn ya peran UKM dalam

pengembanga n ekonomi local

Fasilitasi dan koordinasi peran UKM

Meningkatkan peran UKM dalam pengembangan ekonomi local

b. Terwujudn ya peran swasta dalam promosi dan marketing hasil produksi

Fasilitasi,publikasi dan koordinasi lintas sektoral dalam marketing hasil produksi

Meningkatkan peran swasta dalam promosi dan marketing hasil produksi

c.Terlibatnya pemerintah dalam penyediaan dan

penyertaan modal

Fasilitasi modal usaha Meningkatkan peran pemerintah dalam penyertaan modal usaha

4. Menciptakan iklim yang kondusif untuk investasi

a. Tersedian ya data dan informasi potensi investasi didaerah

Inventarisasi potensi investasi didaerah

(10)

VISI : TERWUJUDNYA MASYARAKAT LOMBOK BARAT YANG UNGGUL, MANDIRI, SEJAHTERA DAN BERMARTABAT DILANDASI NILAI PATUT PATUH

PATJU

MISI I : MENINGKATKAN DAYA SAING DAERAH BERDASARKAN SEKTOR UNGGULAN BERBASIS SUMBERDAYA LOKAL,BUDAYA DAN IPTEK

(LOBAR KREATIF DAN INOVATIF)

TUJUAN SASARAN STRATEGI ARAH KEBIJAKAN

1.Menurunkan kesenjangan/ disparitas antar wilayah

a. Tersediannya infrastruktur perekonomian yang seimbang

Revitalisasi infrastruktur ekonomi

Pembangunan pasar-pasar tradisional dan modern yang

proposional

b. Terwujudn ya layanan investasi yang professional melalui Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP)

Fasilitasi,edukasi dan koordinasi layanan investasi

Meningkatkan layanan invesatsi optimal

c. Terwujudnya

ekspor daerah Fasilitasi komoditi ekspor Meningkatkan nilai ekspor daerah

5. Meningkatkan sumber pendanaan daerah

a. Tersedianya data dan informasi potensi PAD yang akurat

Inventarisasi dan koordinasi sumber-sumber PAD

Meningkatkan sumber-sumber PAD baru yang potensial

b. Terwujudnya system pelayanan PAD yang efektif

Edukasi dan fasilitasi peningkatan system pelayanan

Meningkatkan efektivitas system pelayanan PAD

c. Tersedianya dana dari pemerintah, swasta dan pihak lain untuk

pembangunan

Fasilitasi dan koordinasi sumber pendanaan pembangunan

Meningkatkan sumber-sumber pendanaan pembangunan dari pemerintah pusat,swasta dan pihak lainnya

MISI VII : MENINGKATKAN EKSISTENSI, JATIDIRI DAN KEBANGGAAN MENJADI MASYARAKAT LOMBOK BARAT (LOBAR BERMARTABAT)

TUJUAN SASARAN STRATEGI ARAH

KEBIJAKAN

Mewujudkan sikap bangga menjadi masyarakat Lombok Barat dengan

meningkatkan rasa percaya diri serta menumbuhkan semangat kolektif untuk mampu bersaing dengan daerah lainnya

a. Terciptanya pusat-pusat keunggulan daerah (center of excellence)

Fasilitasi dan optimalisasi

pengembangan center of excellence

Mengembangka n pusat-pusat keunggulan daerah b. Terciptanya

citra dan branding daerah dalam berbagai media

Sosialisasi dan publikasi citra dan branding daerah

Menciptakan citra dan berranding daerah di berbagai media

c. Terwujudnya prestasi masyarakat dalam bidang pendidikan, olahraga dan

Fasilitasi dan edukasi atlit berbakat dan sisiwa berprestasi

(11)

VISI : TERWUJUDNYA MASYARAKAT LOMBOK BARAT YANG UNGGUL, MANDIRI, SEJAHTERA DAN BERMARTABAT DILANDASI NILAI PATUT PATUH

PATJU

MISI I : MENINGKATKAN DAYA SAING DAERAH BERDASARKAN SEKTOR UNGGULAN BERBASIS SUMBERDAYA LOKAL,BUDAYA DAN IPTEK

(LOBAR KREATIF DAN INOVATIF)

TUJUAN SASARAN STRATEGI ARAH KEBIJAKAN

1.Menurunkan kesenjangan/ disparitas antar wilayah

a. Tersediannya infrastruktur perekonomian yang seimbang

Revitalisasi infrastruktur ekonomi

Pembangunan pasar-pasar tradisional dan modern yang

proposional

seni pendidikan,seni

dan olahraga

Dengan memperhatikan visi, misi, tujuan, sasaran, strategi dan arah

kebijakan di atas, dan RPJPD maka secara umum prioritas

pembangunan Kabupaten Lombok Barat yang akan dijadikan dasar

atau pedoman dalam penyusunan Renstra SKPD adalah sebagai

berikut :

1) Peningkatan kualitas pendidikan dan pengentasan tuna aksara

2) Peningkatan kualitas pelayanan kesehatan;

3) Peningkatan dan ketersediaan dan kualitas infrastruktur daerah;

4) Penigkatan pertumbuhan ekonomi,lapangan pekerjaan dan

penurunan angka kemiskinan;

5) Peningkatan ketahanan dan kemandirian pangan.

Referensi

Dokumen terkait

Hasil uji korelasi rank Spearman menunjukkan bahwa semua faktor internal berkorelasi positif dengan produktivitas kerja penyuluh; faktor eksternal yang berkorelasi signi fi kan

Dalam tahap observasi ini yang akan diamati meliputi kegiatan dan kondisi suasana kelas saat guru melaksanakan kegiaatan pembelajaran dengan menggunakan metode

Perbandingan Ukuran Pixel Cover Image, Waktu Rata-Rata Proses Embedding, Waktu Rata-Rata Proses Extraction, Rata- Rata Nilai MSE Pada Metode First-of-File (FOF), End-of-File

Majas yang digunakan dalam penggalan puisi di atas adalah ... Berikut ini adalah langkah-langkah yang perlu kalian lakukan dalam memahami makna puisi, kecuali ... mengubah

Formulir Pemesanan Pembelian Unit Penyertaan beserta bukti pembayaran yang diterima secara lengkap dan disetujui oleh Manajer Investasi atau Agen Penjual Efek Reksa Dana yang

Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Hasil rancangan dan realisasi Pengembangan E -Modul Berbasis Model Pembelajaran Projet Based Learning pada Mata Pelajaran

Pemrograman berorientasi objek (Object Oriented Programing) adalah suatu pendekatan yang memungkinkan suatu kode yang digunakan untuk menyusun program menjadi lebih