SEJARAH KOREM 081/DHIROTSAHA JAYA
A. Terbentuknya Korem 081/ DSJ.
1. Pemrakarsai terbentuknya Korem 81/DSJ
Setelah mengalami beberapa perubahan yang bertujuan untuk menyempurnakan organisasi maka Angkatan Darat, dalam hal ini Kodam VIII /Brawijaya memandang perlu segera
membentuk satu kesatuan Komando yang dapat mengkoordinir kesatuan-kesatuan bawahan dan menghimpun potensi masyarakat. Maka kita sampai pada pengungkapan secara singkat berdirinya Komando Resor Militer 081/DSJ.
Dalam pembahasan ini tentunya tidak terlepas dari sejarah berdirinya Resimen Infanteri “A” danResimen Infanteri 16 sebagai cikal bakal asal mula berdirinya Korem 081/DSJ yang telah turut andil dalam pengabdiannya terhadap Nusa dan Bangsa.
Dalam rangka penyempurnaan perkembangan organisasi Angkatan Darat sebagai langkah selanjutnya dikeluarkanlah surat perintah Pangdam VIII / Brawijaya Nomor : SP-429/3/1963 tanggal 23 Maret 1963 Komandan Resimen Infanteri “A” Letkol Inf Soebandi disamping tugas dan jabatannya sekarang juga ditunjuk sebagai formatur dalam pembentukan Korem 081 / DSJ.
Selanjutnya formatur ini segera melaksanakan tugasnya membuat satu daftar susunan anggota Staf Korem 081/DSJ untuk wilayah Madiun dan Kediri. Penyusunan personel ini
paling lambat pada bulan April 1963 dan hasilnya segera dilaporkan kepada Panglima Dam VIII /Brawijaya. Dalam penyusunan formatur ini banyak mengalami kesulitan.
Karena itulah membutuhkan kebijaksanakan dan pemikiran yang cepat dan tepat., untuk mendapatkan fasilitas atasan dan Komando resimen Infanteri 16. Berkat kerja sama yang baik maka tepat pada waktunya tugas tersebut telah selesai dan hasilnya sesuai dengan Daf, 171-30-/1963 serta telah dilaporkan kepada Pangdam VIII /Brawijaya pada tanggal 2 Februari 1963.
2. Pembentukan Korem 081/DSJ.
Guna mewujudkan adanya Korem-korem dan Brigif-brigif di Kodam VIII/Brawijaya maka Panglima segera mengeluarkan surat Keputusan Nomor : Kep,-185/10/1963 tanggal 16
oktober 1963, tentang pengesahan/pembubaran Menif-menif di Kodam VIII/Brawijaya terhitung mulai tanggal 16 Oktober 1963. Untuk pertanggungan jawab sebelum penyerahan kekuasaan secara resmi sementara masih berada pada Menif-menif yang lama.
Dengan dasar Surat Keputusan Pangdam VIII/Brawijaya No : Ke,-185/II/1963 tanggal 21
November 1963 tentang penentuan waktu resmi berdirinya Korem-korem & Brigif-brigif Organik masuk Kodam VIII/Brawijaya. Selanjutnya Korem 081 bersama-sama Korem 082 dan 083 serta Brigif-brigif diresmikan oleh Pangdam VIII/Brawijaya Mayjen Basuki Rahmat dalam upacara pada tanggal 25 Nopember 1963 di Malang sebagai Hari jadinya.
Pada Tanggal 25 Nopember 1963 merupakan hari jadinya Korem 081/DSJ yang diresmikan di kota Malang oleh Panglima Kodam VIII/Brawijaya, semenjak itu sampai saat sekarang banyak mengalami perubahan-perubahan, baik dari segi bangunan fisik Makorem maupun organisasi. Demikian juga unsur pimpinan silih berganti dari tahun ke tahun sesuai tuntutan organisasi.
Nama-nama pejabat Danrem 081/DSJ sejak berdiri sampai saat sekarang :
1) Soebandi Kolonel Inf Nrp 16253
Dari tanggal : 17-05-1961 s/d 31-10-1963
2) R.A Willy Soedjono Kolonel Inf Nrp 10014
Dari tanggal : 01-11-1963 s/d 30-6-1966
3) Agus Pramono Brigjen TNI
Dari tanggal:10-7-1966 s/d 02-7-19667
4) Cholil Tohir Kolonel Inf Nrp 10370
Dari tanggal : 01-6-1967 s/d 31-3-1969
Dari tanggal : 01-4-1969 s/d 31-1-1970
6) Mistar Tjokrokoesoemo Kolonel Inf Nrp 10298
Dari tanggal : 01-2-1970 s/d 12-2-1974
7) Drs. Warsito Kolonel Inf Nrp 14466
Dari tanggal : 25-2-1974 s/d 21-05-1976
8) Slamet Hidayat, BA Kolonel Inf Nrp 10014
Dari tanggal : 01-4-1976 s/d 01-12-1980
9) Soegeng Soebroto Kolonel Art Nrp 18524
Dari tanggal : 06-12-1980 s/d 01-6-1983
10) Warsito Kolonel Inf Nrp 19640
Dari tanggal : 01-6-1983 s/d 12-7-1984
Dari tanggal: 12-7-1984 s/d 15-10-1985
12) Ismail Kolonel Inf Nrp 19273
Dari tanggal: 15-10-1985 s/d 14-7-1987
13) Theo Safi’i Kolonel Inf Nrp 20384
Dari tanggal : 14-7-1987 s/d 01-6-1988
14) M. Jacob Dasto Kolonel Inf 20523
Dari tanggal : 01-6-1988 s/d 24-8-1989
15) Achfas Mufti Kolonel inf Nrp 20503
Dari tanggal : 02-9-1989 s/d 24-4-1991
16) Sumarna T Kolonel Inf Nrp 20488
17) Luhut B. Pandjaitan MPA Brigjen TNI
Dari tanggal : 07-9-1993 s/d 18-3-1995
18) Soetadji Kolonel Inf Nrp 23303
Dari tanggal : 18-3-1995 s/d 19-5-1996
19) Mustopo Kolonel Inf Nrp 25149
Dari tanggal : 19-5-1996 s/d 01-6-1997
20) Suhartono, SH Kolonel Inf Nrp 27897
Dari tanggal : 01-6-1997 s/d0 4-5-1999
21) Bambang Suranto, S.Sos Kolonel Inf 27132
Dari tanggal : 04-5-1999 s/d 04-2-2000
22) H. Ibnu Hadjar Kolonel Inf Nrp 26515
23) Djamhur Suhana Kolonel Kav Nrp 27978
Dari tanggal : 23-4-2001 s/d 16-9-2003
24) Sukimin Kolonel Inf Nrp 28505
Dari tanggal : 16-9-2003 s/d 30-11-2005
25) Eddy Rakhmat Kolonel Arh Nrp 28896
Dari tanggal : 30-11-2005 s/d 04-8-2007
26) Awaluddin Basri Kolonel Inf Nrp 29092
Dari tanggal : 04-8 2007 s/d 04-8-2008
27) Kamiso Miran Kolonel Arh Nrp 29302
Dari tanggal : 28-10- 2008 s/d 01-6 -2009
Dari tanggal : 01-6 -2007 s/d 09-07-2010
29) B. Zuirman Kolonel Inf NRP 29626
Dari tanggal : 09-07-2010 s/d 21-04-2011
30) Benny Indra P. Kolonel Arm NRP 30080
Dari tanggal : 21-04-2011 s/d 21-04-2012
31) Darlan Harahap, S.IP . Kolonel Arm NRP 30554
Dari tanggal : 21-04-2012 s/d 31-05-2013
32) Widodo Iryansyah, S.Sos.MM Kolonel Inf NRP 31139
Dari tanggal : 31-05-2013 s/d Sekarang
B. Operasi Tempur di luar Wilayah Korem 081/DSJ
Adapun Operasi tempur yang pernah melibatkan personil Korem diluarwilayah tanggung jawab Korem 081/DSJ antara lain :
1. Pertempuran danoperasi pemulihan kedaulatan Negara
a. Pertempuran pertama di kota Surabaya pada bulan Oktober tahun 1945
b. Pertempuran kedua di kota Surabaya pada bulan November tahun 1945.
c. Pertempuran ketiga pada bulan Agustus di Kota Surabaya barat dan selatan tahun 1945.
d. Pertempuran dengantugas aksi Wingate menuju Sidoarjo pada bulan September 1945.
e. Pertempuran pada bulan Desember 1949, penyerahan daerah Sidoarjo.
2. Operasi di daerah Sulawesi antara lain :
a. Pada Bulan September 1951, Operasi penumpasan DI/TII Kartosuwiryo.
b. Pada Bulan April1952, Operasi pemberontakan EksYon 426 (MMC).
c. Pada bulan April 1954, Operasi penumpasan pemberontakan DI/TII Kahar Muzakar didaerah Luwu.
d. Pada bulan Mei 1956, Operasi di Rante Pao Sulawesi Selatan.
e. Pada bulan Agustus 1957, Operasi di daerah SInjai Sulawesi Selatan.
f. Pada Bulan Januari 1959, Operasi penumpasan PPRI di Sulawesi Utara.
3. Pada Tahun 1962, 1 SST BP ke Kompo “Benny Murdani” diterjunkan dari udara dalam operasi perbatasan Irian Jaya. Pada Bulan Januari 1964 s.d 1966 Operasi pemulihan keamanan dalamrangka Trikora dan Dwikora.
4. Pada bulan Oktober 1965, Operasi di Kalimantan Barat.
5. Operasi Timor-timur antara lain :
c. Operasi Rotasi Seroja II Tim-tim Tahun 1987 s/d 1989.
d. Operasi Seroja Tim-Tim Tahun 1992
e. 1 SST Satgas Darat Rajawali I Tahun 1995.
f. 1 SST Satgas Darat Rajawali II Tahun 1996.
g. Operasi Seroja Tim-Tim Tahun 1996 s/d 1997.
h. Operasi Seroja Tim-tim 1 SST BP Yonif 521/Dy Tahun 1998 s/d 1999.
6. Penugasa daerah Rawan antara lain :
a. Pam Rah Rawan Aceh, Ki Pemburu Tahun 1999.
b. Pam Rah Maluku Utara, 1 SSK Tahun 2000.
c. Pam Rah Maluku Utara, Satgas Yonif 511/DY Tahun 2000.
e. Pam Rah Rawan Aceh, 1 SSK Tahun 2001.
f. Pam Rah rawan Aceh, 1 SST Tahun 2001.
g. Pam Rah Papua, 1 Kompi Pemburu Th 2001
h. Pam Rah Rawan Aceh, 1 Ki Pemburu Tahun 2002.
i. Pam Rah Ambon,1 SSK 2002 s/d 2003.
j. Pam Rah Rawan Aceh, 1 Ki Pemburu Tahun 2002 s/d 2003.
k. Pam Rah Rawan Aceh, Satgas Yonif 511/DY tahun 2003 s/d 2004 di Aceh Selatan dan Aceh Singkil.
