• Tidak ada hasil yang ditemukan

ASKEP SEROTINUS.docx

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "ASKEP SEROTINUS.docx"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

ASKEP SEROTINUS

ASKEP SEROTINUS

 A.

 A. DefinisiDefinisi

Ser

Serotiotinunus s adaadalah lah kehkehamiamilan lan yanyang g melmelewaewati ti 294 294 hahari ri ataatau u 42 42 minminggu ggu lenlengkagkap.p. Diagn

Diagnosa osa usia usia kehakehamilan milan didadidapatkapatkan n dengdengan an perhiperhitungn tungn usia usia kehakehamilan milan dengdenganan rum

rumus us NaNaegeegele le ataatau u dedengangan n penpenghighituntungan gan tintinggi ggi funfundus dus uteuteri ri ( ( KapKapita ita SelSelektektaa K

Keeddookktteerraan n jjiilliid d   !!..

"

".. ##ttiioollooggii

$enye%a% terjadinya kehamilan post matur %elum diketahui dengan jelas& namun $enye%a% terjadinya kehamilan post matur %elum diketahui dengan jelas& namun d

diippeerrkkiirraakkaan n ddiippeennggaarruuhhi i oolleeh h 2 2 ffaakkttoor r yyaaiittuu'' asalah i%u'

asalah i%u' •

• )er*i+ %elum matang)er*i+ %elum matang

• Ke,emasan i%uKe,emasan i%u

• $ersalinan traumatis$ersalinan traumatis

• -ormonal-ormonal

• a,tor herediter a,tor herediter 

asalah %ayi' asalah %ayi'

• Kelainan pertum%uhan janinKelainan pertum%uhan janin

• /ligohidramnion./ligohidramnion.

). 0anda dan 1ejala ). 0anda dan 1ejala

• 1erakan janin jarang ( se,ara su%jektif kurang dari + 3 2 menit atau se,ara1erakan janin jarang ( se,ara su%jektif kurang dari + 3 2 menit atau se,ara o%jektif kurang dari + 3 menit.

o%jektif kurang dari + 3 menit. •

• $ada %ayi ditemukan tanda lewat waktu yang terdiri dari'$ada %ayi ditemukan tanda lewat waktu yang terdiri dari'

a. Stadium 5 ' kulit kehilangan *erni+ ,aseosa dan terjadi maserasi sehingga kulit a. Stadium 5 ' kulit kehilangan *erni+ ,aseosa dan terjadi maserasi sehingga kulit m

meennjjaaddi i kkeerriinngg& & rraappuuh h ddaan n mmuuddaah h tteerrkkeelluuppaass.. %. Stadium 55 ' seperti stadium 5& ditam%ah dengan pewarnaan mekoneum ( kehijuan %. Stadium 55 ' seperti stadium 5& ditam%ah dengan pewarnaan mekoneum ( kehijuan d

(2)

,. Stadium 555 ' seperti stadium 5& ditam%ah dengan warna kuning pada kuku& kulit dan tali pusat.

• "erat %adan %ayi le%ih %erat dari %ayi matur.

• 0ulang dan sutura le%ih keras dari %ayi matur 

• 6am%ut kepala le%ih te%al.

D. $emeriksaan $enunjang

a. 7S1 ' untuk mengetahui usia kehamilan& derajat maturitas plasenta. %. Kardiotokografi ' untuk menilai ada atau tidaknya gawat janin. ,. Amnio,entesis ' pemeriksaan sitologi air ketu%an. d. Amnioskopi ' melihat kekeruhan air ketu%an. e. 7ji /ksitisin ' untuk menilai reaksi janin terhadap kontraksi uterus. f. $emeriksaan kadar estriol dalam urine. g. $emeriksaan sitologi *agina. #. $engaruh terhadap i%u dan %ayi 5%u'

$ersalinan postmatur dapat menue%a%kan distosia karena kontraksi uterus tidak terkoordinir& janin %esar& molding kepala kurang& sehingga sering dijumpai partus lama& kesalahan letak& inersia uteri& distosia %ahu& perdarahan post partum yag mengaki%atkan meningkatnya angka mor%iditas dan mortalitas.

"ayi '

8umlah kematian janin atau %ayi pada kehamilan 42 minggu + le%ih %esar dari kehamilan 4 minggu. $engaruh pada janin %er*ariasi& %iantaranya %erat janin %ertam%ah& tetap atau %erkurang&

. $enatalaksanaan

a. Setelah usia kehamilan le%ih dari 4: 42 minggu& yang terpenting adalah monitoring janin se%aik ; %aiknya. %. Apa%ila tidak ada tanda ; tanda insufisiensi plasenta& persalinan spontan dapat ditunggu dengan pengawasan ketat. ,. <akukan pemeriksaan dalam untuk menentukan kematangan ,er*ik& apa%ila sudah matang& %oleh dilakukan induksi persalinan. d. $ersalinan per*aginam harus diperhatikan %ahwa partus lama akan sangat merugikan %ayi& janin postmatur kadang ; kadang %esar dan kemungkinan disproporsi ,ephalopel*i+ dan distosia janin perlu diperhatikan. Selain itu janin post matur le%ih peka terhadap sedati*e dan narkosa. e. 0indakan operasi se,tion ,aesarea dapat dipertim%angkan %ila pada keadaan onsufisiensi plasenta dengan keadaan ,er*i+ %elum matang& pem%ukaan %elum lengkap& partus lama dan terjadi gawat janin& primigra*ida tua& kematian janin dalam kandungan&pre eklamsi& hipertensi menahun& anak %erharga dan kesalahan letak

(3)

S#)05/ )A#SA6#A

 A. Definisi

)ara melahirkan janin dengan mem%uat sayatan pada dinding uterus melalui dinding depan perut atau *agina atau suatu histerotomia untuk melahirkan janin dari dalam rahim.

". 8enis: jenis se,tio ,aesarea a. A%domen ( Se,tio )aesarea A%dominalis ! Se,tio )aesarea 0ransperitonealis . Se,tio )aesarea klasik atau ,orporal dengan insisi m&emanjang pada ,orpus uteri. Dilakukan dengan mem%uat sayatan memanjang pada ,orpus uteri kira ; kira  ,m.

Kele%ihan'

• engeluarkan janin le%ih ,epat

• 0idak menye%a%kan komplikasi tertariknya *esi,a urinaria

• Sayatan %isa diperpanjang pro+imal atau distal.

Kekurangan

• udah terjadi penye%aran infeksi intra a%dominal karena tidak ada retroperitonealisasi yang %aik.

• Sering terjadi rupture uteri pada persalinan %erikutnya.

2. Se,tio )aesarea ismika atau profunda atau low ,er*i,al dengan insisi pada

segmen %awah rahim.

Dilakukan dengan mem%uat sayatan melintang ( konkaf ! pada segmen %awah rahim& kira ; kira  ,m. Kele%ihan'

• $enutupan luka le%ih mudah.

• $enutupan luka dengan retroperitonealisasi yang %aik.

• 0umpang tindih dari peritoneal flap %aik sekali untuk menahan penye%aran isi uterus ke rongga peritoneum.

• $erdarahan kurang.

• Kemungkinan terjadi rupture uteri spontan kurang 3 le%ih ke,il daripada ,ara klasik.

(4)

Kekurangan'

• <uka dapat mele%ar ke kiri & ke kanan dan ke %awah sehingga dapat menye%a%kan arteri 7terina putus sehingga terjadi pendarahan he%at.

• Keluhan pada *esi,a urinaria post operatif tinggi.

Se,tio )aesarea #+traperitonealis yaitu tanpa mem%uka peritoneum parietalis dengan demikian tidak mem%uka ,a*um a%domen. %. =agina (( Se,tio )aesarea =aginalis ! enurut arah sayatan rahim& se,tion ,aesarea dapat dilakukan se%agai %erikut' Sayatan memanjang ( longitudinal menurut Kronig. Sayatan melintang ( trans*ersal ! menurut Kerr. Sayatan huruf 0 ( 0 in,ision !

). Komplikasi

a. 5nfeksi puerperal ( nifas ! 6ingan ditandai dengan adanya kenaikan suhu %e%erapa hari saja. Sedang& ditandai dengan kenaikan suhu le%ih tinggi& dehidrasi dan perut kem%ung. "erat& dengan peritonitis& sepsis atau ileus paralitik. %. $endarahan& dise%a%kan oleh' "anyak pem%uluh darah terputus.

 Atonia uteri

$erdarahan pada plasental %ed. d. <uka =esi,a 7rinaria& em%oli paru dan keluhan kandung kemih %ila retroperitonealisasi terlalu tinggi. e. Kemungkinan rupture uteri spontan pada kehamilan mendatang.

D. Asuhan Keperawatan

a. $engkajian data utama klien

5dentitas Klien

Status kehamilan

6iwayat kehamilan

6iwayat kesehatan

%. $engkajian fungsional

0injauan ulang ,atatan prenatal dan intra operatif serta indikasi se,tion ,aesarea. Sirkulasi ' pu,at& riwayat hipertensi& pendarahan ( > ; ? m< ! 5ntegritas ego ' gem%ira& marah& takut& pengalaman kelahiran. #liminasi' urine& %ising usus. akanan 3 ,airan ' a%domen lunak& tidak ada distensi& nafsu makan& %erat %adan&

mual& muntah.

Neurosensori ' kerusakan gerakan& tingkat anastesi Nyeri ' trauma %edah& nyeri penyerta& distensi *u& mulut kering.

$ernafasan ' %unyi nafas

Keamanan ' %alutan a%domen& eritema& %engkak. Seksualitas ' Kontraksi fundus& letak& lo,hea

(5)

,. $engkajian lanjutan /%ser*asi tanda ; tanda *ital.

$engkajian head to toe

d. Diagnosa keperawatan

1angguan rasa nyaman& nyeri %.d trauma pem%edahan. 6esiko tinggi infeksi %.d penyem%uhan jaringan %elum terjadi Kerusakan integritas kulit %.d luka se,tion ,aesarea. $eru%ahan eliminasi urine %.d trauma mekanis& efek anastesi.

e. 5nter*ensi

. 1angguan rasa nyaman& nyeri %.d trauma pem%edahan

Kriteria hasil'

Klien mampu mengidentifikasi dan mengatasi nyeri3 ketidaknyamanan dengan tepat. Klien mengungkapkan nyeri %erkurang. Klien relaks& mampu istirahat. 5nter*ensi

0entukan karakteristik dan lokasi ketidaknyamanan& perhatikan isyarat *er%al dan

non *er%al.

onitor tanda ; tanda *ital 7%ah posisi klien& %erikan tindakan kenyamanan dan posisi nyaman.

 Ajarkan latihan nafas dalam.

 Anjurkan am%ullasi dini.

Kola%orasi pem%erian analgesi,. 2. 6esiko tinggi infeeksi %.d penyem%uhan jaringan %elum terjadi.

Kriteria hasil '

Klien %e%as dati tanda ; tanda infeksi. 0anda ; tanda *ital dalam %atas normal. $antau tanda ; tanda *ital& perhatikan peningkatan suhu. /%ser*asi proses penyem%uhgan luka. $ertahankan teknik asepti, pada perawatan luka. /%ser*asi terhadap adanya drainase. Kola%orasi pem%erian anti%iotika sesuai indikasi.

Daftar $ustaka'

. )unningham. a, Donald. 1rant o%stetri, @illiams. #d ? 8akarta' #1)& 99. 2. -amilton $& Dasar ; dasar keperawatan maternitas #d >& 8akarta ' #1D. 99. . ansjoer& Arif& Kapita selekta kedokteran jilid  #d & 8akarta ' edia Aes,ulapius. 999

4. o,htar 6. Sinopsis o%stetri, jilidf . #d 2. 8akarta' #1).99? . Dongoes& oorhouse& 6en,ana perawatan maternal3 %ayi #d & 8akarta ' #1) 2.

Referensi

Dokumen terkait

Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan Rahmat dan Karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan skripsi ini yang berjudul

Sumber data yang digunakan dalam penelitian: (1) subjek penelitian adalah Kepala Madrasah SA yaitu Bapak Amil Amaludin S.Pi S.Pd I, (2) Informan penelitian ini

Penerapan database dalam sistem informasi disebut dengan database system yaitu suatu sistem informasi yang mengintegrasikan kumpulan dari data yang saling berhubungan satu

Persamaan keadaan gas ideal dapat diperoleh dengan menganggap potensial gas berbentuk potensial osilator harmonik, sedangkan persamaan keadaan gas real dapat diperoleh dengan

Penelitian ini merupakan Pengembangan Aplikasi Multimedia Pembelajaran bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar matematika siswa melalui pembelajaran menggunakan Multimedia

Dari hasil pengujian antara frekuensi pembelian dengan 4 variabel karakteristik mutu, variabel yang memiliki nilai kedekatan paling tinggi dengan frekuensi pembelian adalah

Pencemaran lingkungan adalah merupakan suatu proses masuknya bahan atau energi ke dalam lingkungan yang dapat menyebabkan timbulnya perubahan yang tidak dikehendaki baik dari

Berdasarkan contoh di atas makna harf jar ila / / adalah kesudahan yang berkaitan dengan diri orang, Karena dhamir /ka/ yang terdapat pada kata menunjukkan makna kata