• Tidak ada hasil yang ditemukan

1492075833 BMTR 4th Quarter Financial Statements 2016

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "1492075833 BMTR 4th Quarter Financial Statements 2016"

Copied!
142
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

Halaman/

Page

SURAT PERNYATAAN DIREKSI

DIRECTORS’ STATEMENT LETTER

LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN

INDEPENDENT AUDITORS’ REP

ORT

LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Pada tanggal 31 Desember 2016, 2015 dan

1 Januari 2015/ 31 Desember 2014, serta untuk

tahun-tahun yang berakhir pada tanggal

31 Desember 2016 dan 2015

CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2016, 2015 and January 1,

2015/ December 31, 2014 and for the years

ended December 31, 2016 and 2015

Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian

1

Consolidated Statements of Financial Position

Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif

Lain Konsolidasian

3

Consolidated Statements of Profit or Loss and

Other Comprehensive Income

(3)
(4)
(5)
(6)
(7)

1 Januari 2015/

31 Desember/ 31 Desember/ 31 Desember 2014/

Catatan/December 31, December 31, January 1, 2015/

Note 2016 2015 *) December 31, 2014 *)

ASET ASSETS

ASET LANCAR CURRENT ASSETS

Kas dan setara kas 6 Cash and cash equivalents

Pihak berelasi 483.523 326.764 611.815 Related party

Pihak ketiga 332.617 305.228 873.895 Third parties

Aset keuangan lainnya - lancar 7 1.687.965 2.125.038 2.664.379 Other financial assets - current

Piutang usaha - setelah dikurangi Trade accounts receivable - net of

cadangan kerugian penurunan nilai allowance for impairment losses

Rp 134.772 juta pada 31 Desember 2016, Rp 134,772 million at December 31, 2016,

Rp 115.233 juta pada 31 Desember 2015 Rp 115,233 million at December 31, 2015

and Rp 91.555 juta pada 1 Januari 2015/ and Rp 91,555 million at January 1, 2015/

31 Desember 2014 8 December 31, 2014

Pihak berelasi 44 54.773 138.248 151.118 Related parties

Pihak ketiga 3.059.573 3.331.000 3.206.825 Third parties

Piutang lain-lain kepada pihak ketiga - setelah Other accounts receivable from third parties -

dikurangi cadangan kerugian penurunan nilai net of allowance for impairment losses of

Rp 28.034 juta pada 31 Desember 2016, Rp 28,034 million at December 31, 2016,

Rp 30.130 juta pada 31 Desember 2015 Rp 30,130 million at December 31, 2015

dan Rp 18.352 juta pada 1 Januari 2015/ and Rp 18,352 million at January 1, 2015/

31 Desember 2014 9 158.392 514.781 324.848 December 31, 2014

Persediaan 10 2.180.567 1.911.910 2.038.756 Inventories

Uang muka dan biaya dibayar dimuka 11 647.032 1.128.520 738.655 Advances and prepaid expenses

Pajak dibayar dimuka 12 83.426 163.368 122.332 Prepaid taxes

Jumlah Aset Lancar 8.687.868 9.944.857 10.732.623 Total Current Assets

ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETS

Piutang lain-lain Other accounts receivable

Pihak berelasi 44 91.014 30.310 31.131 Related parties

Pihak ketiga 145 2.545 7.200 Third parties

Aset pajak tangguhan - bersih 37 531.096 460.953 156.352 Deferred tax assets - net

Uang muka investasi 374.319 300.278 278.341 Investment advances

Investasi pada entitas asosiasi 65.889 70.809 104 Investments in associates

Aset keuangan lainnya - tidak lancar 13 2.322.514 3.563.470 3.767.313 Other financial assets - non-current

Properti investasi - setelah dikurangi Investment properties - net of

akumulasi penyusutan sebesar accumulated depreciation of

Rp 7.181 juta pada 31 Desember 2016, Rp 7,181 million at December 31, 2016,

Rp 6.466 juta pada 31 Desember 2015 Rp 6,466 million at December 31, 2015

dan Rp 5.752 juta pada 1 Januari 2015/ and Rp 5,752 million at January 1, 2015/

31 Desember 2014 15.731 10.008 13.822 December 31, 2014

Aset tetap - setelah dikurangi Property and equipment - net of

akumulasi penyusutan sebesar accumulated depreciation of

Rp 5.667.093 juta pada 31 Desember 2016, Rp 5,667,093 million at December 31, 2016,

Rp 4.915.649 juta pada 31 Desember 2015 Rp 4,915,649 million at December 31, 2015

dan Rp 5.446.683 juta pada 1 Januari 2015/ and Rp 5,446,683 million at January 1, 2015/

31 Desember 2014 14 8.551.320 8.119.993 6.477.748 December 31, 2014

Goodwill 15 2.962.532 2.995.191 2.851.507 Goodwill

Aset tidak berwujud - bersih 16 846.357 976.903 969.256 Intangible assets - net

Aset lain-lain 17 175.646 138.656 187.716 Other assets

Jumlah Aset Tidak Lancar 15.936.563 16.669.116 14.740.490 Total Non-current Assets

JUMLAH ASET 24.624.431 26.613.973 25.473.113 TOTAL ASSETS

*) Disajikan kembali (Catatan 5) *) As restated (Note 5)

Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan See accompanying notes to consolidated financial statements

(8)

1 Januari 2015/

31 Desember/ 31 Desember/ 31 Desember 2014/

Catatan/December 31, December 31, January 1, 2015/

Note 2016 2015 *) December 31, 2014 *)

LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY

LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES

Pinjaman jangka pendek 18 629.580 272.056 229.142 Short-term loans

Utang usaha 19 Trade accounts payable

Pihak berelasi 44 88.624 82.552 48.544 Related parties

Pihak ketiga 1.061.684 1.526.004 1.129.813 Third parties

Utang lain-lain Other accounts payable

Pihak berelasi 44 42.173 6.585 - Related parties

Pihak ketiga 379.779 500.472 131.756 Third parties

Pendapatan diterima dimuka 20 113.991 176.033 152.290 Unearned revenues

Utang pajak 21 212.054 223.736 279.171 Taxes payable

Biaya masih harus dibayar 22 238.626 267.137 301.229 Accrued expenses

Uang muka pelanggan 25.762 23.090 23.372 Customer deposits

Liabilitas jangka panjang jatuh Current maturities of long-term

tempo dalam satu tahun liabilities

Pinjaman jangka panjang 23 3.507.368 3.379.121 21.260 Long-term loans

Liabilitas sewa pembiayaan 39.416 20.476 13.313 Finance lease obligations

Utang obligasi 24 999.577 - 249.379 Bonds payable

Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 7.338.634 6.477.262 2.579.269 Total Current Liabilities

LIABILITAS JANGKA PANJANG NON-CURRENT LIABILITIES

Liabilitas pajak tangguhan - bersih 37 23.123 27.158 27.605 Deferred tax liabilities - net

Utang kepada pihak berelasi 44 - 8.715 14.689 Other accounts payable to related parties

Liabilitas jangka panjang - setelah

dikurangi bagian yang jatuh tempo Long-term liabilities - net of current

dalam satu tahun maturities

Pinjaman jangka panjang 23 2.946.445 3.654.073 6.078.115 Long-term loans

Liabilitas sewa pembiayaan 117.790 68.103 11.804 Finance lease obligations

Utang obligasi 24 - 751.775 569.094 Bonds payable

Liabilitas imbalan kerja 40 284.968 230.865 223.053 Employee benefits obligation

Liabilitas jangka panjang lainnya 1.487 914 1.065 Other non-current liabilities

Jumlah Liabilitas Jangka Panjang 3.373.813 4.741.603 6.925.425 Total Non-Current Liabilities

JUMLAH LIABILITAS 10.712.447 11.218.865 9.504.694 TOTAL LIABILITIES

EKUITAS EQUITY

Ekuitas yang diatribusikan kepada Equity attributable to the owners of

pemilik entitas induk the Company

Modal saham - nilai nominal Rp 100 per saham Capital stock - Rp 100 par value per share

Modal dasar - 55.750.000.000 saham Authorized - 55,750,000,000 shares

Modal ditempatkan dan disetor - 14.198.621.422 Issued and paid-up - 14,198,621,422

saham pada 31 Desember 2016 dan shares at December 31, 2016 and

14.198.613.922 saham pada 14,198,613,922 shares at

31 Desember 2015 dan 1 Januari 2015/ December 31, 2015 and January 1, 2015/

31 Desember 2014 25 1.419.862 1.419.861 1.419.861 December 31, 2014

Tambahan modal disetor 26 1.325.523 1.924.884 1.924.884 Additional paid-up capital

Modal sumbangan 410 410 410 Donated capital

Modal lain-lain - opsi saham 8.389 8.389 8.389 Other capital - stock option

Selisih transaksi perubahan ekuitas entitas anak 27 1.577.996 2.412.380 2.560.694 Difference due to change in equity of subsidiaries

Selisih transaksi ekuitas dengan pihak Difference in value of equity transaction with

non-pengendali 28 (788.371) (750.652) (655.263) non-controlling interest

Penghasilan komprehensif lain 29 1.764 (63.646) (2.489) Other comprehensive income

Ekuitas entitas anak yang berasal dari Equity in subsidiary resulting from

kombinasi bisnis - 100.496 82.427 business combination

Saldo laba Retained earnings

Ditentukan penggunaannya 8.000 7.000 6.000 Appropriated

Tidak ditentukan penggunaannya 6.163.880 6.032.306 6.315.907 Unappropriated

Jumlah 9.717.453 11.091.428 11.660.820 Total

Dikurangi harga perolehan saham diperoleh kembali - Less cost of treasury stocks -

350.285.800 saham pada 31 Desember 2016, 350,285,800 shares at December 31, 2016,

184.428.100 saham pada 31 Desember 2015 184,428,100 shares at December 31, 2015

dan 147.402.100 saham pada 1 Januari 2015/ and 147,402,100 shares at January 1, 2015/

31 Desember 2014 30 (483.054) (339.599) (298.524) December 31, 2014

Jumlah Ekuitas yang diatribusikan kepada Total Equity attributable to the owners of

pemilik entitas induk 9.234.399 10.751.829 11.362.296 the Company

Kepentingan non-pengendali 31 4.677.585 4.643.279 4.606.123 Non-controlling interests

JUMLAH EKUITAS 13.911.984 15.395.108 15.968.419 TOTAL EQUITY

JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 24.624.431 26.613.973 25.473.113 TOTAL LIABILITIES AND EQUITY

*) Disajikan kembali (Catatan 5) *) As restated (Note 5)

Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan See accompanying notes to consolidated financial statements

(9)

31 DESEMBER 2016 DAN 2015 DECEMBER 31, 2016 AND 2015 (Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) (Figures in tables are stated in millions of Rupiah)

Catatan/

2016 Note 2015 *)

PENDAPATAN 10.459.641 32 10.581.319 REVENUES

BEBAN LANGSUNG 6.239.894 33 6.528.317 DIRECT COSTS

LABA KOTOR 4.219.747 4.053.002 GROSS PROFIT

Beban umum dan administrasi (2.174.514) 34 (1.984.242) General and administrative expenses

Keuntungan (kerugian) kurs mata

uang asing - bersih 220.588 (861.858) Gain (loss) on foreign exchange - net

Beban keuangan (580.847) 35 (559.781) Finance charges

Penghasilan bunga 44.190 76.303 Interest income

Keuntungan dan kerugian lain-lain - bersih (316.989) 36 (90.738) Other gains and losses - net

LABA SEBELUM PAJAK 1.412.175 632.686 PROFIT BEFORE TAX

BEBAN PAJAK PENGHASILAN (625.635) 37 (331.179) INCOME TAX EXPENSES

LABA BERSIH PERIODE BERJALAN 786.540 301.507 NET INCOME FOR THE PERIOD

PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN - OTHER COMPREHENSIVE INCOME

-SETELAH PAJAK PENGHASILAN NET OF INCOME TAX

Pos-pos yang tidak akan direklasifikasi Items that will not be reclassified

ke laba rugi: subsequently to profit or loss:

Pengukuran kembali atas program Remeasurement of defined benefit

imbalan pasti (960) 29.618 obligation

Pos-pos yang akan direklasifikasi Items that may be reclassified subsequently

ke laba rugi: to profit or loss:

Selisih kurs karena penjabaran laporan Exchange difference on translating

keuangan dari kegiatan usaha luar negeri 65.410 (61.157) foreign operations

Jumlah penghasilan komprehensif lain Total other comprehensive income

periode berjalan setelah pajak 64.450 (31.539) for the current period net of tax

JUMLAH LABA KOMPREHENSIF TOTAL COMPREHENSIVE INCOME

PERIODE BERJALAN 850.990 269.968 FOR THE PERIOD

LABA YANG DIATRIBUSIKAN KEPADA: NET INCOME ATTRIBUTABLE TO:

Pemilik entitas induk 203.902 70.246 Owners of the parent entity

Kepentingan non-pengendali 582.638 31 231.261 Non-controlling interests

Laba bersih periode berjalan 786.540 301.507 Profit for the period

JUMLAH LABA KOMPREHENSIF YANG TOTAL COMPREHENSIVE INCOME

DIATRIBUSIKAN KEPADA: ATTRIBUTABLE TO:

Pemilik entitas induk 267.383 25.534 Owners of the parent entity

Kepentingan non-pengendali 583.607 244.434 Non-controlling interests

Jumlah laba komprehensif Total comprehensive income

periode berjalan 850.990 269.968 for the period

LABA PER SAHAM DASAR BASIC EARNINGS PER SHARE

(dalam Rupiah penuh) 14,7 38 5,0 (in full Rupiah amount)

*) Disajikan kembali (Catatan 5) *) As restated (Note 5)

Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan See accompanying notes to consolidated financial statements

(10)

pihak non- Ekuitas entitas anak diatribusikan Modal Tambahan Selisih transaksi pengendali/ yang berasal dari Modal kepada pemilik ditempatkan modal perubahan ekuitas Difference in Penghasilan kombinasi bisnis/ saham entitas induk/

dan disetor/ disetor/ Modal Modal lain-lain - entitas anak/ value of equity komprehensif Equity in subsidiary diperoleh Equity Kepentingan Jumlah Issued and Additional sumbangan/ opsi saham/ Difference due to transaction with lain/Other resulting from Ditentukan Tidak ditentukan kembali/ attributable tonon-pengendali/ ekuitas/ Catatan/ paid-up paid-up Donated Other capital - change in equity non-controlling comprehensive business penggunaannya/ penggunaannya/ Treasury the owners of Non-controlling Total

Note capital capital capital stock option of subsidiary interest income combination Appropriated Unappropriated stocks parent entity Interests equity

Saldo per 1 Januari 2015 Balance at January 1, 2015

(Seperti dilaporkan sebelumnya) 1.419.861 1.924.884 410 8.389 2.560.694 (655.263) (2.489) - 6.000 6.315.907 (298.524) 11.279.869 4.606.123 15.885.992 (As previously reported)

Ekuitas entitas anak yang berasal Equity in subsidiary resulting

dari kombinasi bisnis - - - - - - - 82.427 - - - 82.427 - 82.427 from business combinantion

Saldo per 1 Januari 2015 Balance at January 1, 2015

(Setelah disajikan kembali) *) 1.419.861 1.924.884 410 8.389 2.560.694 (655.263) (2.489) 82.427 6.000 6.315.907 (298.524) 11.362.296 4.606.123 15.968.419 (After restated) *) Jumlah laba komprehensif - - - - - - (61.157) - - 86.691 - 25.534 244.434 269.968 Total comprehensive income

Pembelian dan penjualan saham Purchase and sale of treasury stocks

diperoleh kembali oleh Perusahaan 30 - - - - - - - - - - (41.075) Ta (41.075) - (41.075) by the Company Akuisisi entitas anak 42 - - - - - - - - - - - - 1.024 1.024 Acquisition of subsidiary Perubahan ekuitas entitas anak - - - - (148.314) - - - - - - (148.314) 156.748 8.434 Change in equity of subsidiaries Dividen tunai 39 - - - - - - - - - (351.280) - (351.280) - (351.280) Cash dividends

Pembentukan cadangan umum 39 - - - - - - - - 1.000 (1.000) - - - - Allocation for general reserve

Pembelian dan penjualan saham Purchase and sale of subsidiary's

entitas anak melalui pasar 23 - - - - - (95.389) - - - - - (95.389) (80.084) (175.473) shares through market

Setoran modal non-pengendali Non-controlling paid-up capital

pada entitas anak - - - - - - - - - - - - 16.910 16.910 in subsidiary

Pembagian dividen entitas anak ke Dividend distributed by subsidiaries

kepentingan non-pengendali - - - - - - - - - - - - (301.876) (301.876) to non-controlling interest

Ekuitas entitas anak yang berasal Equity in subsidiaries resulting

dari kombinasi bisnis - - - - - - - 18.069 - (18.012) - 57 - 57 from business combination Saldo per 31 Desember 2015 *) 1.419.861 1.924.884 410 8.389 2.412.380 (750.652) (63.646) 100.496 7.000 6.032.306 (339.599) 10.751.829 4.643.279 15.395.108 Balance at December 31, 2015 *) Jumlah laba komprehensif - - - - - - 65.410 - 201.973 - 267.383 583.607 850.990 Total comprehensive income

Pembelian dan penjualan saham Purchase and sale of treasury stocks

diperoleh kembali oleh Perusahaan 30 - 20.532 - - - - - - - - (143.455) (122.923) - (122.923) by the Company Pelaksanaan opsi saham karyawan 41 1 7 - - - - - - - - - 8 - 8 Employees stock option Perubahan ekuitas entitas anak - - - - (834.384) - - - - - - (834.384) 40.984 (793.400) Change in equity of subsidiaries Dividen tunai 39 - - - - - - - - - (69.399) - (69.399) - (69.399) Cash dividends

Pembentukan cadangan umum 39 - - - - - - - - 1.000 (1.000) - - - - Allocation for general reserve

Pembelian dan penjualan saham Purchase and sale of subsidiary's

entitas anak melalui pasar 23 - - - - - (37.719) - - - - - (37.719) (416.844) (454.563) shares through market

Selisih nilai transaksi Difference in value of restructuring

restrukturisasi entitas transactions among entities under

sepengendali - (619.900) - - - - - - - - - (619.900) - (619.900) common control

Setoran modal non-pengendali Non-controlling paid-up capital

pada entitas anak - - - - - - - - - - - - 46.761 46.761 in subsidiary

Pembagian dividen entitas anak ke Dividend distributed by subsidiaries

kepentingan non-pengendali - - - - - - - - - - - - (220.202) (220.202) to non-controlling interest

Ekuitas entitas anak yang berasal Equity in subsidiaries resulting

dari kombinasi bisnis - - - - - - - (100.496) - - - (100.496) - (100.496) from business combination Saldo per 31 Desember 2016 1.419.862 1.325.523 410 8.389 1.577.996 (788.371) 1.764 - 8.000 6.163.880 (483.054) 9.234.399 4.677.585 13.911.984 Balance at December 31, 2016

*) Disajikan kembali (Catatan 5) *) As restated (Note 5)

Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan See accompanying notes to consolidated financial statements

(11)

2016 2015 *)

ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIES

Penerimaan kas dari pelanggan 10.993.400 10.349.369 Cash receipts from customers

Pembayaran kas kepada: Cash paid to:

Pemasok (4.318.763) (4.487.718) Suppliers

Direksi dan karyawan (1.239.438) (1.180.913) Directors and employees

Kas dihasilkan dari operasi 5.435.199 4.680.738 Cash generated from operations

Penerimaan restitusi pajak penghasilan 21.756 12.921 Income tax restitution received

Pembayaran pajak penghasilan (587.602) (757.314) Income tax paid

Pembayaran beban bunga dan keuangan (578.965) (529.423) Interest and financial charges paid

Kas Bersih Diperoleh dari Aktivitas Operasi 4.290.388 3.406.922 Net Cash Provided by Operating Activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIES

Penerimaan bunga 44.190 76.303 Interest received

Pembayaran (kenaikan) piutang dari pihak berelasi (60.704) 821 Payment (increase) of receivables from related parties

Penarikan aset keuangan lancar lainnya - bersih 683.573 706.646 Redemption of other current financial assets - net

Penambahan investasi pada entitas asosiasi - (69.941) Addition of investment in associates

Penambahan investasi pada saham entitas anak (1.398.259) (1.195.144) Addition of investment in shares of subsidiaries

Kas bersih yang diperoleh pada saat akuisisi 4.188 7.243 Net cash obtained during acquisition

Penambahan aset keuangan tidak Addition to other noncurrent

lancar lainnya - bersih (367.620) (443.452) financial assets - net

Pengurangan aset keuangan tidak Deduction to other noncurrent

lancar lainnya - bersih 75.000 - financial assets - net

Perolehan aset tetap (1.368.092) (2.354.089) Acquisitions of property and equipment

Hasil penjualan aset tetap 75.351 77.533 Proceeds from sale of property and equipment

Kenaikan aset tidak berwujud (120.996) (159.613) Additions to intangible assets

Kenaikan (penurunan) aset lainnya dan uang muka (111.031) 34.300 Increase (decrease) in other assets and advances

Kas Bersih Digunakan untuk Aktivitas Investasi (2.544.400) (3.319.393) Net Cash Used in Investing Activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIES

Pembelian saham diperoleh kembali (143.455) (38.856) Purchase of treasury stock

Setoran modal dari pelaksanaan opsi saham Capital contribution from exercise of employee

karyawan Perusahaan dan entitas anak 8 - stock options of the Company and its subsidiary

Penerimaan pinjaman jangka pendek 403.187 150.360 Proceeds from shor-term loan

Pembayaran pinjaman jangka pendek (45.663) (107.509) Payment of short-term loan

Penerimaan pinjaman jangka panjang 2.900.537 188.420 Proceeds from long-term loans

Pembayaran pinjaman jangka panjang (3.372.017) - Payment of long-term loans

Setoran modal non-pengendali Non-controlling paid-up

pada entitas anak 46.761 35.285 capital in subsidiary

Pembelian saham kembali oleh entitas anak (1.032.406) (226.495) Purchase of treasury stock by subsidiaries

Pembayaran utang kepada pihak berelasi (8.715) (25.983) Payments of payable to related parties

Pembayaran dividen Dividends paid

Perusahaan (69.399) (351.280) The Company

Entitas anak pada kepentingan non-pengendali (220.202) (301.876) Subsidiaries to non-controlling interests

Pembayaran liabilitas sewa pembiayaan (20.476) (13.313) Payments of finance lease obligation

Pelunasan utang obligasi - (250.000) Settlement of bonds payable

Kas Bersih Digunakan untuk Aktivitas Pendanaan (1.561.840) (941.247) Net Cash Used in Financing Activities

KENAIKAN (PENURUNAN) BERSIH KAS NET INCREASE (DECREASE) IN CASH

DAN SETARA KAS 184.148 (853.718) AND CASH EQUIVALENTS

CASH AND CASH EQUIVALENTS AT KAS DAN SETARA KAS AWAL TAHUN 631.992 1.485.710 BEGINNING OF PERIOD

CASH AND CASH EQUIVALENTS AT KAS DAN SETARA KAS AKHIR TAHUN 816.140 631.992 END OF PERIOD

*) Disajikan kembali (Catatan 5) *) As restated (Note 5)

(12)

1.

UMUM

1.

GENERAL

a.

Pendirian dan Informasi Umum

a.

Establishment and General Information

PT. Global Mediacom Tbk (Perusahaan)

didirikan di Jakarta berdasarkan akta No. 60

tanggal 30 Juni 1981 dan diubah dengan akta

No. 81 tanggal 29 Januari 1982 keduanya

dari Lukman Kirana, S.H., notaris di Jakarta.

Akta pendirian Perusahaan telah disahkan

oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia

Republik Indonesia dalam Surat Keputusan

No. Y.A. 5/84/22 tanggal 22 Mei 1982 serta

diumumkan dalam Berita Negara Republik

Indonesia No. 54 tanggal 5 Juli 1985,

Tambahan No. 912.

PT. Global Mediacom Tbk (the Company) was

established in Jakarta based on deed No. 60

dated June 30, 1981 as amended by deed

No. 81 dated January 29, 1982, both from

Lukman Kirana, S.H., notary in Jakarta. The

deed of establishment was approved by the

Minister of Law and Human Right of the

Republic of Indonesia in his Decision Letter

No. Y.A. 5/84/22 dated May 22, 1982 and

was published in Supplement No. 912 to the

State Gazette of the Republic of Indonesia

No. 54 dated July 5, 1985.

Anggaran Dasar Perusahaan mengalami

beberapa kali perubahan, terakhir dengan

akta No. 56 tanggal 23 September 2016 dari

Aryanti Artisari, S.H., M.Kn., notaris di

Jakarta, mengenai perubahan beberapa

ketentuan anggaran dasar Perusahaan dalam

rangka

penyesuaian

dan

pemenuhan

Peraturan

Otoritas

Jasa

Keuangan

No. 32/POJK.04/2014.

Akta

perubahan

tersebut telah diterima dan dicatat di dalam

Sistem Administrasi Badan Hukum dengan

Surat Penerimaan Pemberitahuan Perubahan

Anggaran Dasar No. AHU-AH.01.03-0084249

tanggal 28 September 2016.

The Company’s

Articles of Association have

been amended several times, most recently

by deed No. 56 dated September 23, 2016 of

Aryanti Artisari, S.H., M.Kn., notary in

Jakarta concerning the changes in some of

the Company’s articles of association to

adjust and comply with the Financial Service

Authority Regulation No. 32/POJK.04/2014.

This notarial deed had been received and

recorded in the Legal Entity Administration

system with Letter of Acceptance Notification

of Change in Articles of Association

No.

AHU-AH.01.03-0084249

dated

September 28, 2016.

Sesuai dengan pasal 3 Anggaran Dasar

Perusahaan,

ruang

lingkup

kegiatan

Perusahaan adalah di bidang perindustrian,

pertambangan, pengangkutan, pertanian,

telekomunikasi,

real

estate

,

arsitektur,

pembangunan (

developer

), percetakan, jasa

dan perdagangan, media dan investasi. Pada

saat ini, Perusahaan bergerak dalam bidang

investasi dan merupakan induk perusahaan

dari beberapa entitas anak.

In accor

dance with article 3 of the Company’s

Articles of Association, the scope of its

activities is in the fields of industry, mining,

transportation, agriculture, telecommunications,

real

estate,

architecture,

construction

(developer), printing, services and trade,

media and investment. Currently, the

Company is engaged in investment sector

and the parent company of several

subsidiaries.

Perusahaan beroperasi secara komersil mulai

tahun 1982. Perusahaan beralamat di MNC

Tower, Lt. 27 - 29, Jl. Kebon Sirih No. 17 -

19, Jakarta Pusat.

The Company started commercial operations

in 1982. The Company is located at MNC

Tower, 27th - 29th Floor, Jl. Kebon Sirih

No. 17 - 19, Central Jakarta.

Perusahaan tergabung dalam kelompok

usaha MNC Grup. Susunan Komisaris, Direksi,

Komite Audit, Sekretaris Perusahaan dan

Audit Internal Perusahaan pada tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 adalah sebagai

berikut:

The Company is under MNC Group.

The

Company’s Commissioners, Directors,

Audit Committee, Corporate Secretary and

Internal Audit as of December 31, 2016 and

2015 consisted of the following:

31 Desember/ 31 Desember/

December 31, 2016 December 31, 2015

Komisaris C ommissioners

Komisaris Utama : Rosano Barack Rosano Barack : President C ommissioner

Wakil Komisaris Utama : B. Rudijanto Tanoesoedibjo B. Rudijanto Tanoesoedibjo : Vice President C ommissioner

Komisaris Independen : Mohamed Idwan Ganie Mohamed Idwan Ganie : Independent C ommissioners

John Aristianto Prasetio John Aristianto Prasetio

Beti Puspitasari Santoso Beti Puspitasari Santoso

Direksi Directors

Direktur Utama : Hary Tanoesoedibjo Hary Tanoesoedibjo : President Director

Direktur : Oerianto Guyandi Handhianto Suryo Kentjono : Directors

David Fernando Audy Oerianto Guyandi

Syafril Nasution David Fernando Audy

C hristophorus Taufik Siswandi Syafril Nasution

C hristophorus Taufik Siswandi

(13)

31 Desember/ 31 Desember/

December 31, 2016 December 31, 2015

Komite Audit Audit C ommittee

Ketua : Beti Puspitasari Santoso Beti Puspitasari Santoso : C hairman

Anggota : Mohamed Idwan Ganie Mohamed Idwan Ganie : Members

Hery Kusnanto Hery Kusnanto

John Aristianto Prasetio John Aristianto Prasetio

Sekretaris Perusahaan : Ajun Sri Damayanti Ajun Sri Damayanti : C orporate Secretary

Audit Internal : Mahdan Ibrahim Mahdan Ibrahim : Internal Audit

Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015,

jumlah karyawan Perusahaan dan entitas

anak (“Grup”) masing

-masing sebanyak

12.477 dan 12.485 karyawan.

At December 31, 2016 and 2015, the

Company and its subsidiaries (“Group”)

had

total employees of 12,477 and 12,485,

respectively.

b.

Perizinan

b.

License

Entitas anak telah memperoleh perizinan

dalam bidang industri media sebagai berikut:

Subsidiaries obtained their media industry

licenses as follows:

MNCSV telah memperoleh izin dari Menteri

Penerangan dengan surat keputusannya

No. 1848/RTF/K/XI/1993, untuk menyalurkan

program televisi seperti CNN, HBO, ESPN,

Discovery, TNT dan program sejenis lainnya.

Sesuai

dengan

surat

keputusan

No. 2142/RTF/K/XII/1995

tanggal

14 Desember 1995, Menteri Penerangan

memberikan izin kepada MNCSV untuk

menambah program internasional baru

seperti Star Plus, Prime Sports, BBC World

Service, CNBC Asia News Service, Channel V

dan program sejenis lainnya. Keputusan ini

telah diperbaharui dengan izin dari Menteri

Komunikasi

dan

Informatika

Republik

Indonesia

dengan

Surat

Keputusan

No. 40/KEP/M.KOMINFO/01/2010.

MNCSV has obtained approval from the

Ministry of Information in his Decision Letter

No. 1848/RTF/K/XI/1993,

to

broadcast

television programs such as CNN, HBO,

ESPN, Discovery, TNT and other similar

programs.

Based

on

Decision

Letter

No. 2142/RTF/K/XII/1995 dated December 14,

1995, the Ministry of Information has

authorized MNCSV to add to its existing

programs new international programs such

as Star Plus, Prime Sports, BBC World

Service, CNBC Asia News Service, Channel V

and other similar programs. This appraisal

has been renewed with approval from the

Ministry of Comunication and Information of

Republic Indonesia with Decision Letter

No. 40/KEP/M.KOMINFO/01/2010.

Pada tanggal 3 Nopember 2014, MNCSV

mengajukan

permohonan

rencana

penambahan program siaran dan telah

disetujui

oleh

Direktorat

Jenderal

Penyelenggaraan

Pos

dan

Informatika.

Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Pos dan

Informatika

telah

mencatat

perubahan

tersebut dalam Database Perizinan Penyiaran

berdasarkan surat Menteri Komunikasi dan

Informatika

Republik

Indonesia

No.

B-275/M.KOMINFO/PI.03.02/3/2015

tanggal 27 Maret 2015.

On November 3, 2014, MNCSV has applied

for the additional of broadcasting programs

and has been approved by the Directorate

General of Post and Information. Directorate

General of Post and Information had been

recorded those changes in the Broadcasting

License Database based on the letter from

the

Minister

of

Communications

and

Information of the Republic of Indonesia

No.

B-275/M.KOMINFO/PI.03.02/3/2015

dated March 27, 2015.

PT. Rajawali Citra Televisi Indonesia (RCTI)

telah

memperoleh

izin

dari

Menteri

Komunikasi

dan

Informatika

Republik

Indonesia

dengan

Surat

Keputusan

No. 105/KEP/M.KOMINFO/10/2006 tanggal

16 Oktober

2006

tentang

izin

penyelenggaraan

penyiaran

lembaga

penyiaran swasta jasa penyiaran televisi. Izin

tersebut telah diperpanjang dengan Surat

Keputusan No. 1813 Tahun 2016 tanggal

13 Oktober 2016.

(14)

PT. Cipta Televisi Pendidikan Indonesia

(CTPI) telah memperoleh izin dari Menteri

Komunikasi

dan

Informatika

Republik

Indonesia

dengan

Surat

Keputusan

No. 154/KEP/M.KOMINFO/10/2006 tanggal

16

Oktober

2006

tentang

izin

penyelenggaraan

penyiaran

lembaga

penyiaran swasta jasa penyiaran televisi. Izin

tersebut telah diperpanjang dengan Surat

Keputusan No. 1814 Tahun 2016 tanggal

13 Oktober 2016.

PT. Cipta Televisi Pendidikan Indonesia

(CTPI) has obtained a license from the

Ministry of Communication and Information

of Republic Indonesia with Decision Letter

No. 154/KEP/M.KOMINFO/10/2006

dated

October 16, 2006 to engage in private

television broadcast activities. This license

has been renewed through Decision Letter

No. 1814 Year 2016 dated October 13, 2016.

PT. Global Indonesia Bermutu (GIB) telah

memperoleh izin dari Menteri Komunikasi dan

Informatika Republik Indonesia dengan Surat

Keputusan No. 106/KEP/M.KOMINFO/10/2006

tanggal 16 Oktober 2006 tentang izin

penyelenggaraan

penyiaran

lembaga

penyiaran swasta jasa penyiaran televisi. Izin

tersebut telah diperpanjang dengan Surat

Keputusan No. 1815 Tahun 2016 tanggal

13 Oktober 2016.

PT. Global Indonesia Bermutu (GIB) has

obtained a license from the Ministry of

Communication and Information of Republic

Indonesia

with

Decision

Letter

No. 106/KEP/M.KOMINFO/10/2006

dated

October 16, 2006 to engage in private

television broadcast services activities. This

license has been renewed through Decision

Letter No. 1815 Year 2016 dated October 13,

2016.

PT.

Deli

Media

Televisi

(DTV)

telah

memperoleh izin dari Menteri Komunikasi

dan

Informatika

Republik

Indonesia

dengan Surat Keputusan No. 707 Tahun 2013

tanggal 12 Agustus 2013 tentang izin

penyelenggaraan

penyiaran

lembaga

penyiaran swasta jasa penyiaran televisi.

PT. Deli Media Televisi (DTV) has obtained a

license from the Ministry of Communication

and Information of Republic Indonesia with

Decision Letter No. 707 Year 2013 dated

August 12, 2013 to engage in private

television broadcast services activities.

PT. Global Telekomunikasi Terpadu (GTT)

telah

memperoleh

izin

dari

Menteri

Komunikasi

dan

Informatika

Republik

Indonesia

dengan

Surat

Keputusan

No. 644/KEP/M.KOMINFO/12/2011 tanggal

14 Desember

2011

tentang

izin

penyelenggaraan

penyiaran

lembaga

penyiaran swasta jasa penyiaran televisi.

PT. Global Telekomunikasi Terpadu (GTT) has

obtained a license from the Ministry of

Communication and Information of Republic

Indonesia

with

Decision

Letter

No. 644/KEP/M.KOMINFO/12/2011

dated

December 14, 2011 to engage in private

television broadcast services activities.

Izin penyelenggaraan penyiaran lembaga

penyiaran swasta jasa penyiaran televisi

yang dikeluarkan oleh Menteri Komunikasi

dan Informatika Republik Indonesia untuk

entitas anak di atas berlaku selama 10 tahun

sejak tanggal Surat Keputusan diterbitkan.

Permits to engage in private television

broadcast activities issued by the Ministry of

Communication and Information of Republic

Indonesia for subsidiaries have a term of 10

years since the date of Decision Letter issued.

c.

Penawaran Umum Efek Perusahaan

c.

Public Offering of the Company’s Shares

Pada tanggal 20 Juni 1995, Perusahaan

memperoleh pernyataan efektif dari

Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan

lembaga keuangan (sekarang Otoritas

Jasa

Keuangan)

dengan

suratnya

No. S-795/PM/1995 untuk melakukan

Penawaran Umum kepada masyarakat

atas 200 juta saham Perusahaan dengan

nilai nominal Rp 500 per saham dan

harga penawaran Rp 1.250 per saham.

Saham-saham tersebut dicatatkan pada

Bursa Efek Indonesia pada tanggal

17 Juli 1995.

(15)

Pada tanggal 8 Juni 2004, Perusahaan

memperoleh pernyataan efektif dari

Ketua Badan Pengawas Pasar Modal

(sekarang Otoritas Jasa Keuangan)

dengan suratnya No. S-1648/PM/2004

untuk melakukan Penawaran Umum

Terbatas I dengan hak memesan efek

terlebih dahulu kepada para pemegang

saham sebanyak-banyaknya 308.798.987

saham Perusahaan dengan nilai nominal

Rp 500 per saham dan harga penawaran

Rp 2.500 per saham. Saham-saham

tersebut dicatatkan pada Bursa Efek

Indonesia pada tanggal 23 Juni 2004.

On June 8, 2004, the Company obtained

the effective notice from the Chairman

of The Capital Market Supervisory

Agency

(presently

the

Financial

Services

Authority)

in

his

letter

No. S-1648/PM/2004 for the Limited

Offering I of a maximum of 308,798,987

shares through Rights Issue with

preemptive rights to the stockholders

with par value of Rp 500 per share, at an

offering price of Rp 2,500 per share.

These shares were listed on the

Indonesia Stock Exchange on June 23,

2004.

Pemecahan nilai nominal saham dari

Rp 500 per saham menjadi Rp 100 per

saham telah dicatatkan pada Bursa Efek

Indonesia

tanggal

27

April

2007

sehingga jumlah saham Perusahaan

menjadi 13.018.201.550 lembar.

Stock split through reduction of par value

per share from Rp 500 per share to

Rp 100 per share were listed on the

Indonesia Stock Exchange on April 27,

2007, therefore the number of shares

become 13,018,201,550 shares.

Penambahan saham baru tanpa hak

memesan efek terlebih dahulu sebanyak

685.168.503 saham telah dicatatkan

pada Bursa Efek Indonesia tanggal

22 Juni 2007.

Addition of new shares without

pre-emptive rights amounted to 685,168,503

shares have been listed on the Indonesia

Stock Exchange on June 22, 2007.

Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015,

saham Perusahaan masing-masing sebanyak

14.198.621.422 dan 14.198.613.922 saham

telah dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia.

As of December 31, 2016 and 2015, the

Company’s

shares

totalling

to

14,198,621,422 and 14,198,613,922 shares,

respectively, have been listed on the

Indonesian Stock Exchange.

d.

Penawaran Umum Obligasi

d.

Public Offering of Bonds

Pada tanggal 29 Juni 2012, Perusahaan

memperoleh pernyataan efektif dari Ketua

Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga

Keuangan (sekarang Otoritas Jasa Keuangan)

dengan suratnya No. S-8144/BL/2012 untuk

melakukan Penawaran Umum Obligasi Global

Mediacom I Tahun 2012 Dengan Tingkat

Bunga Tetap dengan jumlah pokok

sebanyak-banyaknya Rp 1.250.000 juta yang tercatat

di Bursa Efek Indonesia. Dalam rangka

penerbitan obligasi ini, PT. Bank Rakyat

Indonesia (Persero) Tbk bertindak sebagai

wali amanat (Catatan 24).

(16)

e.

Entitas Anak

e.

Consolidated Subsidiaries

Rincian entitas anak perusahaan pada akhir

periode pelaporan adalah sebagai berikut:

Details of the Company’s subsidiaries at the

end of the reporting period are as follows:

Tahun operasi komersial/

Domisili/ commercial

Domicile 2016 2015 operations 2016 2015

(%) (%)

Media berbasis konten dan iklan/ Content and advertising based media

PT. Media Nusantara Citra Tbk (MNC) dan entitas

anak/and its subsidiaries Jakarta 62,66 64,64 1997 14.239.867 14.474.557

PT. Rajawali Citra Televisi Indonesia (RCTI) *) Jakarta 100,00 100,00 1989 4.775.837 4.145.961

PT. Global Informasi Bermutu (GIB) *) Jakarta 100,00 100,00 2002 1.693.250 1.594.446

PT. Cipta Televisi Pendidikan Indonesia (CTPI) *) Jakarta 75,00 75,00 1990 2.792.849 2.511.809 PT. Sun Televisi Network (STN) dan entitas anak

and its subsidiaries *) Jakarta 100,00 100,00 2008 1.363.769 1.329.734

PT. Deli Media Televisi (DTV) *) Medan 90,00 90,00 2008 6.173 6.204

PT. Global Telekomunikasi Terpadu (GTT) *) Semarang 49,00 49,00 2008 3.053 2.669

PT. Tivi Bursa Indonesia (TB)) *) Jakarta 55,00 55,00 2015 28.510 38.098

PT. MNC Networks (MNCN) dan entitas anak/

and its subsidiaries *) Jakarta 98,95 98,95 2005 118.636 116.543 PT. Radio Trijaya Shakti (RTS) dan entitas

entitas/and its subsidiaries*) Jakarta 95,00 95,00 1971 25.003 37.208

PT. Radio Prapanca Buana Suara (RPBS) *) Medan 91,60 91,60 1978 4.893 5.293

PT. Radio Mancasuara (RM) *) Bandung 100,00 100,00 1971 1.100 1.582

PT. Radio Swara Caraka Ria (RSCR) *) Semarang 100,00 100,00 1971 2.026 1.363

PT. Radio Efkindo (RE) *) Yogyakarta 70,00 70,00 1999 1.830 1.178

PT. Radio Tjakra Awigra (RCA) *) Surabaya 100,00 100,00 1971 5.042 5.827

PT. Radio Suara Monalisa (RSM) *) Jakarta 80,00 80,00 1971 11.017 12.548

PT. Mediawisata Sariasih (MS) *) Bandung 100,00 100,00 2007 405 339

PT. Radio Arief Rahman Hakim (RARH) *) Jakarta 100,00 100,00 2007 9.295 10.860

PT. Radio Sabda Sosok Sohor (RSSS) *) Jakarta 100,00 100,00 1981 7.674 6.516

PT. Media Nusantara Informasi (MNI) dan

entitas anak/and its subsidiary *) Jakarta 99,00 99,00 2005 233.573 251.198

PT. Media Nusantara Distribusi (MND) *) Jakarta 99,00 99,00 2011 7.046 4.369 PT. Menado Nusantara Informasi (MENI)*) Manado 99,00 99,00 2014 7.940 8.644

PT. MNI Global (MNIG) *) Jakarta 100,00 100,00 2005 15.636 20.484

PT. MNI Publishing (MNIP) dan entitas anak/

and its subsidiary *) Jakarta 75,00 75,00 2008 5.022 4.149

PT. MNI Entertainment (MNIE) *) Jakarta 95,00 95,00 2008 4.829 3.927

PT. MNC Studio International (MSI) (dahulu/

formerly PT. Cross Media Internasional (CMI))

dan entitas anak/and its subsidiaries Jakarta 99,99 99,99 2001 483.940 220.035

PT. Mediate Indonesia (MI) *) Jakarta 99,97 99,97 2001 204.502 208.679

PT. Multi Advertensi Xambani (MAX)

dan entitas anak/and its subsidiary *) Jakarta - 51,20 1996 - 4.054 PT. Citra Komunikasi Gagasan Semesta (CKGS) *) Jakarta - 80,00 2004 - 2.672

PT. MNC Pictures (MNCP) *) Jakarta 100,00 70,00 2009 234.402 140.557

PT. Star Media Nusantara (SMN) *) Jakarta 100,00 70,00 2008 40.917 34.123

MNC International Middle East Limited (MIMEL)

dan entitas anak/and its subsidiaries *) Dubai 100,00 100,00 2007 937.880 450.470

MNC International Limited (MIL) Cayman Islands 100,00 100,00 2007 54.173 204.105

MNC Pictures FZ LLC (MP) *) Dubai 100,00 100,00 2007 2.294 2.355

PT Innoform Indonesia (MINNO) *) Jakarta 100,00 100,00 2001 6.501 5.518

PT. MNC Lisensi Internasional (MLI) *) Jakarta 99,99 99,99 2013 6.374 2.808

PT. MNC Media Investasi (MMI) *) Jakarta 99,99 - 2016 16.350

-PT. MNC Media Utama (MMU) *) Jakarta 99,99 99,99 **) 15.000 15.000

Media berbasis pelanggan/ Subscribers based media

PT. Sky Vision Networks (SVN) dan entitas anak/

and its subsidiary *) Jakarta 100,00 100,00 2007 8.215.012 505.120

PT. MNC Sky Vision Tbk (MNCSV) *) Jakarta 86,35 77,30 1988 5.704.418 6.568.893

PT. Media Citra Indostar (MCI) *) Jakarta 99,99 - 1999 255.623 263.950

PT. OTT MNC Indonesia (OTT) (dahulu/formerly

PT. Okezone Indonesia (Okezone) *) Jakarta 99,90 99,90 2011 9.950 11.245

Jumlah aset sebelum eliminasi Persentase kepemilikan/

The subsidiaries

Entitas anak/

(17)

Tahun operasi komersial/

Domisili/ commercial

Domicile 2016 2015 operations 2016 2015

(%) (%)

Media berbasis online/ Online based media

Global Mediacom International Ltd. (GMI)

dan entitas anak/and its subsidiaries Dubai 100,00 100,00 2012 2.394.366 2.174.396

MNC Media Investment Ltd (MMIL)

dan entitas anak/and its subsidiaries *) Cayman Islands 79,88 79,88 2002 2.446.095 2.044.643

Letang Game Ltd. (Letang) *) China 50,01 50,01 2009 221.932 234.515

PT. Linktone Indonesia (Linktone) *) Jakarta 100,00 100,00 2009 38.729 50.046

MNC Innoform Pte. Ltd (Innoform) Singapura/

dan entitas anak/and its subsidiary *) Singapore 87,50 87,50 2001 126.013 143.787

MNC Innoform (Singapore) Pte. Ltd (Alliance) *) Singapura/

Singapore 100,00 100,00 1999 329 793

Lain-lain/Others

PT. Infokom Elektrindo (Infokom)

dan entitas anak/and its subsidiaries Bekasi 99,99 99,99 1998 401.479 401.832

PT. Telesindo Media Utama (TMU) *) Jakarta 99,99 99,99 1999 - 1

PT. Sena Telenusa Utama (STU)

dan entitas anak/and its subsidiaries *) Jakarta 99,99 99,99 2003 6.196 12.892

PT. Flash Mobile (FM) *) Jakarta 84,99 84,99 2004 11.831 11.624

PT. MNC GS Homeshopping (MNC Shop) Jakarta 60,00 60,00 2013 66.454 48.598

PT. Citra Kalimantan Energi (CKE) **) Jakarta 80,00 80,00 - -

-Universal Media Holding Corporation (-Universal) Cayman Islands 100,00 100,00 2007 177.271 137

PT MNC Digital Indonesia (MNCD) Jakarta 99,67 - 2007 1.006

-*) Pemilikan tidak langsung/Indirect ownership

**) Belum beroperasi/Not yet operating

Jumlah aset sebelum eliminasi Persentase kepemilikan/

The subsidiaries

Entitas anak/

Percentage of ownership Total assets before elimination

RCTI, GIB dan CTPI memiliki secara langsung

saham entitas anak yang didirikan dengan

tujuan untuk jasa penyiaran televisi sebagai

berikut:

RCTI, GIB and CTPI have direct ownership in

the

following

subsidiaries,

which

are

established

to

engage

in

television

broadcasting service as follows:

Domisili/ Domisili/ Domisili/

Domicile Domicile Domicile

PT. RC TI Satu Bandung PT. GTV Satu Bandung PT. TPI Satu Bandung

PT. RC TI Dua Semarang PT. GTV Dua Semarang PT. TPI Dua Semarang

PT. RC TI Tiga Surabaya PT. GTV Tiga Surabaya PT. TPI Tiga Surabaya

PT. RC TI Empat Medan PT. GTV Empat Medan PT. TPI Empat Medan

PT. RC TI Lima Palembang PT. GTV Lima Palembang PT. TPI Lima Palembang

PT. RC TI Enam Makassar PT. GTV Enam Makassar PT. TPI Enam Pekan Baru

PT. RC TI Tujuh Denpasar, Bali PT. GTV Tujuh Banjarmasin PT. TPI Tujuh Makassar

PT. RC TI Delapan Banjarmasin PT. GTV Delapan Jambi PT. TPI Delapan Palu

PT. RC TI Sembilan Bandar Lampung PT. GTV Sembilan Jayapura PT. TPI Sembilan Bajarmasin

PT. RC TI Sepuluh Pekan Baru PT. GTV Sepuluh Bali PT. TPI Sepuluh NAD Aceh

PT. RC TI Sebelas Padang PT. GTV Madiun Madiun PT. TPI Sebelas Denpasar

PT. RC TI Duabelas Pontianak PT. GTV Palu Palu PT. TPI Lintas Babel Bangka Belitung

PT. RC TI Tigabelas Manado PT. GTV Batam Batam PT. TPI Lintas Ambon Ambon

PT. RC TI Empatbelas Ambon PT. GTV Kupang Kupang PT. TPI Lintas Kalteng Kalimantan Tengah

PT. RC TI Limabelas Aceh Aceh Besar PT. GTV Garut Garut PT. TPI Lintas NTB Mataram

PT. RC TI Enambelas Manokwari PT. GTV Sumedang Sumedang PT. TPI Lintas Bengkulu Bengkulu

PT. RC TI Gorontalo Gorontalo PT. GTV Jember Jember PT. TPI Lintas Jember Jember

PT. GTV Tegal Tegal

PT. GTV Purw okerto Purw okerto

PT. GTV Bengkulu Bengkulu

PT. GTV Mataram Mataram

PT. GTV Palangkaraya Palangkaraya

PT. GTV Sukabumi Sukabumi

PT. GTV C irebon C irebon

PT. GTV Ambon Ambon

PT. GTV Babel Babel

PT. GTV Kendari Kendari

PT. GTV Balikpapan Balikpapan

PT. GTV Aceh Aceh

Entitas Anak/

Subsidiaries

Entitas Anak/

Subsidiaries

Entitas Anak/

Subsidiaries

Sampai dengan tanggal 31 Desember 2016,

seluruh entitas anak RCTI, GIB dan CTPI di

atas belum melakukan aktivitas.

(18)

Pengembangan Usaha

Development of Business

Pada bulan Agustus 2016, MNC menjual

99,90% atau sebanyak 999.000 lembar

saham PT. OTT MNC Indonesia (OTT) (d/h

PT. Okezone Indonesia) kepada PT. Sky

Vision Network (SVN), pihak berelasi.

In August 2016, MNC sold 99.90% equity

ownership or 999,000 shares of PT. OTT MNC

Indonesia (OTT) (formerly PT. Okezone

Indonesia) to PT. Sky Vision Network (SVN),

related party.

Dampak atas transaksi ini tidak material

sehingga

Perusahaan

tidak

melakukan

penyajian kembali atas laporan keuangan

tahun-tahun sebelumnya.

The impact of these transactions are not

material therefore the Company did not

restate prior years financial statements.

Pada tanggal 15 Agustus 2016, MNC bersama

MSI, entitas anak, mendirikan MMI, sebuah

perusahaan yang bergerak di bidang usaha

jasa

periklanan

media,

konsultasi

manajemen

bisnis

dan

perdagangan

peralatan sinematografi.

In August 15, 2016, MNC together with MSI,

a subsidiary, established MMI, a company

which is engaged in media advertising,

management business consultation and

wholesales of cinematography equipment.

Pada tanggal 27 Desember 2016, MSI, entitas

anak, menjual 51,20% atau sebanyak

61 lembar saham PT. Multi Advertensi

Xambani (MAX) kepada PT. Nugraha Panca

Buana, pihak ketiga.

In December 27, 2016, MSI, a subsidiary,

sold 51.20% or 61 shares of PT. Multi

Advertensi Xambani (MAX) to PT. Nugraha

Panca Buana, a third party.

Pada tahun 2016, MNC membeli tambahan

30% atau sebanyak 50.700 lembar saham

MNCP dari PT. HT Investama, pihak berelasi.

In 2016, MNC acquired 30% equity

ownership or 50,700 shares of MNCP from

PT. HT Investama, a related party.

Pada tahun 2016, MNC membeli tambahan

30% atau sebanyak 9.000 lembar saham

SMN dari PT. HT Investama, pihak berelasi.

In 2016, MNC acquired additional 30% equity

ownership or 9,000 shares of SMN from

PT. HT Investama, a related party.

Pada tanggal 23 Desember 2016, MNCSV

menukarkan seluruh MEB yang dimiliki

dengan

133.333

lembar

saham

MCI.

Penukaran ini menyebabkan MNCSV memiliki

dan mengendalikan MCI dan merupakan

transaksi

kombinasi

bisnis

entitas

sepengendali yang dicatat menggunakan

metode penyatuan kepemilikan (Catatan 5).

On December 23, 2016, MNCSV has

exchanged all MEB into 133,333 share of

MCI. This exchange led MNCSV to own

controlling share in MCI and is a business

combination

under

common

control

transaction accounted for using the pooling of

interest method (Note 5).

Pada

tanggal

29

September

2016,

Perusahaan membeli 99,67% saham MNC

Digital dengan biaya perolehan Rp 299 juta

yang memberikan pengendalian perusahaan

atas kebijakan keuangan dan operasi Digital.

On September 29, 2016, the Company

acquired 99.67% equity ownership of MNC

Digital at acquisition cost of Rp 299 million

which provide the Company control over MNC

Digital.

Pada tahun 2016, Perusahaan baik langsung

maupun tidak langsung melakukan tambahan

pembelian

dan

penjualan

kepemilikan

sahamnya di MNC dan MNCSV, entitas anak,

melalui pasar. Pada tanggal 31 Desember

2016, kepemilikan saham Perusahaan di MNC

sebesar 62,66% dan di MNCSV sebesar

86,35%.

In 2016, the Company has direct and indirect

additional purchase and sale of its share

ownership in MNC and MNCSV, subsidiaries,

through the market. As of December 31,

2016

, the Company’s share ownership in

(19)

2.

PENERAPAN

STANDAR

AKUNTANSI

KEUANGAN BARU DAN REVISI (PSAK) DAN

INTERPRETASI

STANDAR

AKUNTANSI

KEUANGAN (ISAK)

2.

ADOPTION

OF

NEW

AND

REVISED

STATEMENTS OF FINANCIAL ACCOUNTING

STANDARDS

(“PSAK”)

AND

INTERPRETATION OF PSAK (“ISAK”)

a.

Standar yang berlaku efektif pada tahun

berjalan

a.

Standards effective in the current year

Dalam

tahun

berjalan,

Grup

telah

menerapkan

standar

baru,

sejumlah

amandemen PSAK yang dikeluarkan oleh

Dewan Standar Akuntansi Keuangan dari

Ikatan Akuntan Indonesia yang relevan

dengan operasinya dan efektif untuk periode

akuntansi

yang

dimulai

pada

1 Januari 2016.

In the current year, the Group has applied a

new standard and a number of amendments

to PSAK issued by the Financial Accounting

Standard Board of the Indonesian Institute of

Accountants that are relevant to its

operations and effective for accounting

period beginning on January 1, 2016.

Penerapan standard dan amandemen berikut

tidak memiliki pengaruh signifikan atas

pengungkapan atau jumlah yang dicatat di

dalam laporan keuangan konsolidasian pada

tahun berjalan dan tahun sebelumnya:

The application of the following standard and

amendments to standards have not resulted

to material impact to disclosures or on the

amounts recognized in the current and prior

year consolidated financial statements:

Amandemen PSAK 4: Laporan Keuangan

Tersendiri

Amendments to PSAK 4: Separate

Financial Statements

Amandemen PSAK 5: Segmen Operasi

Amendments to PSAK 5: Operating

Segments

Amandemen PSAK 7: Pengungkapan

Pihak-pihak Berelasi

Amendments to PSAK 7: Related Party

Disclosures

Amandemen PSAK 15: Investasi pada

Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama

Amendments to PSAK 15: Investment in

Associates and Joint Venture

Amandemen PSAK 16: Aset Tetap

Amendments to PSAK 16: Property, Plant

and Equipment

Amandemen PSAK 19: Aset Takberwujud

Amendments to PSAK 19: Intangible

Assets

Amandemen PSAK 22: Kombinasi Bisnis

Amendments to PSAK 22: Business

Combination

Amandemen PSAK 24: Imbalan Kerja

Amendments to PSAK 24: Employee

Benefits

Amandemen PSAK 65: Laporan Keuangan

Konsolidasian

Amendments to PSAK 65: Consolidated

Financial Statements

Amandemen

PSAK

66:

Pengaturan

Bersama

Amendments

to

PSAK

66:

Joint

Arrangements

Amandemen PSAK 67: Pengungkapan

Kepentingan dalam Entitas

Amendments to PSAK 67: Disclosure of

Interest in Other Entities

Amendemen PSAK 68: Pengukuran Nilai

Wajar

Amendments to PSAK 68: Fair Value

Measurement

PSAK 70: Akuntansi Aset dan Liabilitas

Pengampunan Pajak

PSAK 70: Accounting for Tax Amnesty

Asset and Liability

b.

Standar

dan

interpretasi

telah

diterbitkan tapi belum diterapkan

b.

Standards and interpretations issued

not yet adopted

Amandemen standar dan interpretasi berikut

efektif untuk periode yang dimulai pada atau

setelah 1 Januari 2017, dengan penerapan

dini diperkenankan yaitu:

Amendments to standard and interpretation

effective for periods beginning on or after

January 1, 2017, with early application is

permitted are the following:

PSAK 1: Penyajian Laporan Keuangan

tentang Prakarsa Pengungkapan

ISAK 31: Interpretasi atas Ruang

Lingkup PSAK 13: Properti Investasi

PSAK 1: Presentation of Financial

Statements about Disclosure Initiative

ISAK 31: Scope Interpretation of

PSAK 13: Investment Property

Standar dan amandemen standar berikut

efektif untuk periode yang dimulai pada atau

setelah tanggal 1 Januari 2018, dengan

penerapan dini diperkenankan yaitu:

Standard and amendment to standard

effective for periods beginning on or after

January 1, 2018, with early application

permitted are:

PSAK 69: Agrikultur

Amandemen PSAK 16: Aset Tetap

PSAK 69: Agriculture

(20)

Sampai dengan tanggal penerbitan laporan

keuangan konsolidasian, manajemen sedang

mengevaluasi

dampak

dari

standar,

amandemen, dan interpretasi ini terhadap

laporan keuangan konsolidasian.

As of the issuance date of the consolidated

financial statements, management is still

evaluating the effect of this standard,

amendments, and interpretations on the

consolidated financial statements.

3.

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING

3.

SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING

POLICIES

a.

Pernyataan Kepatuhan

a.

Statement of Compliance

Laporan

keuangan

konsolidasian

Grup

disusun sesuai dengan Standar Akuntansi

Keuangan di Indonesia.

The consolidated financial statements of the

Group has been prepared in accordance with

Indonesian Financial Accounting Standards.

b.

Dasar Penyusunan

b.

Basis of Preparation

Dasar

penyusunan

laporan

keuangan

konsolidasian adalah biaya historis , kecuali

properti dan instrumen keuangan tertentu

yang diukur pada jumlah revaluasian atau

nilai wajar pada setiap akhir periode

pelaporan, yang dijelaskan dalam kebijakan

akuntansi di bawah ini.

The consolidated financial statements have

been prepared on the historical cost basis

except for certain properties and financial

instruments that are measured at revalued

amounts or fair values at the end of each

reporting period, as explained in the

accounting policies below.

Biaya historis umumnya didasarkan pada nilai

wajar dari imbalan yang diberikan dalam

pertukaran barang dan jasa.

Historical cost is generally based on the fair

value of the consideration given in exchange

for goods and services.

Nilai wajar adalah harga yang akan diterima

untuk menjual suatu aset atau harga yang

akan dibayar untuk mengalihkan suatu

liabilitas dalam suatu transaksi teratur antara

pelaku pasar pada tanggal pengukuran.

Fair value is the price that would be received

to sell an asset or paid to transfer a liability in

an orderly transaction between market

participants at the measurement date.

Laporan arus kas konsolidasian disusun

dengan menggunakan metode langsung

dengan mengelompokkan arus kas dalam

aktivitas operasi, investasi dan pendanaan.

The consolidated statements of cash flows are

prepared using the direct method with

classifications of cash flows into operating,

investing and financing activities.

c.

Dasar Konsolidasian

c.

Basis of Consolidation

Laporan

keuangan

konsolidasian

menggabungkan

laporan

keuangan

Perusahaan dan entitas yang dikendalikan

oleh Perusahaan dan entitas anak (termasuk

entitas terstruktur). Pengendalian tercapai

jika Perusahaan memiliki kekuasaan atas

investee

; eksposur atau hak atas imbal hasil

variabel

dari

keterlibatannya

dengan

investee

;

dan

kemampuan

untuk

menggunakan kekuasaannya atas investee

untuk mempengaruhi jumlah imbal hasil

investor.

The

consolidated

financial

statements

incorporate the financial statements of the

Company and entities (including structured

entities) controlled by the Company and its

subsidiaries. Control is achieved where the

Company has the power over the investee; is

exposed, or has rights, to variable returns

from its involvement with the investee; and

has the ability to use its power to affect its

returns.

Perusahaan menilai kembali apakah entitas

tersebut adalah

investee

jika fakta dan

keadaan yang mengindikasikan adanya

perubahan terhadap satu atau lebih dari tiga

elemen pengendalian yang disebutkan di atas.

Gambar

Tabel berikut menunjukkan distribusi dari kesuluruhan segmen Grup berdasarkan pasar geografis:
Tabel berikut merinci sisa jatuh tempo kontrak untuk liabilitas keuangan non-mencakup arus kas bunga dan pokok
Tabel berikut merinci ekspektasi jatuh tempo untuk aset keuangan non-derivatif Grup. Tabel disusun berdasarkan jatuh tempo kontrak tak terdiskonto dari aset keuangan termasuk bunga yang akan diperoleh dari aset tersebut

Referensi

Dokumen terkait

Masalah yang akan dibahas dalam makalah ini adalah mengenai berbagai jenis bahan berbahaya dan beracun dalam bahan pangan yang berasal dari jasad

Laporan Akhir (3 eksemplar, format sesuai ketentuan A.3), log book, laporan keuangan 100 % (semua kwitansi asli); Soft copy : satu keping CD berisi hal-hal yang terdapat

Terkadang kami juga kurang peduli dan tidak cukup rendah hati dalam membangun hubungan yang baik dengan sesama rekan sepelayanan, Presbiter dan orang tua,

Berdasarkan laporan keuangan BMT BUS 2018, tercatat bahwa BMT BUS telah menjadi mudharib dari beberapa Bank Umum Syariah yakni BNI Syariah, Bank Jateng Syariah, Bank

[r]

sumateE Perum PEbu lndah BbkG,l

Latar belakang penelitian ini untuk menguji beberapa hasil peneliti terdahulu yang menyatakan bahwa faktor religius sangat berpengaruh terhadap keputusan pemilihan produk

Oleh karena itu, diperlukan penguasaan yang lebih mendalam mengenai masalah perilaku tanah, sehingga dapat diketahui sifat fisik dan mekanis dari suatu jenis