• Tidak ada hasil yang ditemukan

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Hubungan Kecerdasan Sosial dengan Perilaku Agresif pada Siswa Kelas XI di SMK T&I Kristen Salatiga Tahun Ajaran 2013/2014 T1 132010601 BAB IV

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Hubungan Kecerdasan Sosial dengan Perilaku Agresif pada Siswa Kelas XI di SMK T&I Kristen Salatiga Tahun Ajaran 2013/2014 T1 132010601 BAB IV"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1. Deskripsi Subyek Penelitian

[image:1.595.100.520.209.613.2]

Subyek penelitian adalah siswa siswi SMK T&I Kristen salatiga kelas Xl, dengan total 90, dengan menggunakan taraf kesalahan 5 % (Sugiyono, 2010) maka jumlah subyek penelitian yang digunakan berjumlah 72 siswa.

Tabel 4.1 Subjek Penelitian

Kelas Laki-laki Perempuan

Xl TKR 1 14 0

Xl TKR 2 21 0

Xl PM 15 0

Xl TAV 9 0

Xl TOI 11 2

Total 70 2

4.2. Pelaksanaan Penelitian 4.2.1. Perizinan Penelitian

(2)

4.2.2. Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilakukan pada tanggal 15 maret 2014untuk uji coba instrumen tidak di lakukan oleh peneliti sendiri.kemudian selanjutnya Selanjutnya pada tanggal 3 mei 2014 di lakukan oleh peneliti sendiri, peneliti melakukan pengumpulan data dengan menyebarkan instrumen kepada siswa SMK T&I Kristen Salatiga kelas Xl.

4.3. Hasil Penelitian

[image:2.595.103.513.221.611.2]

4.3.1. Deskripsi Kecerdasan sosial

Tabel 4.2 Hasil Frekuensi Kecerdasan Sosial SMK T&I Kristen Salatiga

Kategori Rentang Skor Frekuensi %

Sangat Rendah 32-46 0 0

Rendah 47-61 0 0

Agak Rendah 62-76 0 0

Sedang 77-91 18 25

Agak Tinggi 92-106 51 71

Tinggi 107-121 3 4

Sangat Tinggi 122-136 0 0

JUMLAH 72 100

(3)

4.3.2 Deskripsi Perilaku Agresif

Tabel 4.3 Hasil Frekuensi Perilaku Agresif SMK T&I Kristen Salatiga

Kategori Interval Frekuensi %

Sangat Rendah 27-39 0 0

Rendah 40-52 12 17

Agak Rendah 53-65 42 58

Sedang 66-78 15 21

Agak Tinggi 79-91 3 4

Tinggi 92-104 0 0

Sangat Tinggi 105-117 0 0

JUMLAH 72 100

Dari tabel 4.2 menyebutkan bahwa perilaku agresif dari SMK T&I Kristen Salatiga kelas XI yaitu masuk dalam kategori perilaku agresif rendah 17%, agak rendah 58%, sedang 15%, agak tinggi 4%. Berarti frekuensi perilaku agresif SMk T&I Kristen Salatiga tergolong agak rendah.

4.4.Analisis Korelasi

Teknik korelasi yang digunakan dalam penelitian ini berupaanalisis korelasi Kendall Tau. Adapun hasil analisis dapat dikaji sebagai berikut:

Tabel4.4 Korelasi Antara Kecerdasan Sosial Dengan Perilaku Agresif

Correlations

kec.sosial agresif

Kendall's tau_b kec.sosial Correlation Coefficient 1.000 -.374**

Sig. (2-tailed) . .001

N 72 72

Agresif Correlation Coefficient -.374** 1.000

(4)

N

72 72

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

Berdasarkan hasil analisis di atas, dari 72 siswa SMK T&I Kristen Salatiga diperoleh nilai signifikansi atau Sig. (2-tailed) sebesar 0,001 (0,000 < 0,005), yang artinya ada hubungan yang signifikan antara kecerdasan sosial dengan perilaku agresif. Korelasi antara kecerdasan sosial dengan perilaku agresif adalah sebesar –0,374. Hal ini menunjukkan adanya korelasi yang negatif, dengan kata lain semakin tinggi kecerdasan sosial siswa maka akan semakin rendah tingkat perilaku agresif siswa, begitu pula sebaliknya, semakin rendah kecerdasan rendah siswa maka akan semakin tinggi pula perilaku agresif siswa.

Dengan demikian, hipotesis yang berbunyi “Ada hubungan negatif yang

signifikan antara kecerdasan sosial dengan perilaku agresif pada SMK T&I

Kristen Salatiga” yang diajukan peneliti dinyatakan diterima.

4.5. Pembahasan

(5)

sosial dengan perilaku agresif, sehingga semakin tinggi kecerdasan sosial maka semakin rendah perilaku agresif.

Hasil penelitian ini sejalan dengan hasil penelitian yang dilakukan oleh Wulandari (2010) yang meneliti mengenai Hubungan kecerdasan sosial dengan perilaku agresif pada siswa SMK muhammadiyah Piyungan Yogyakarta dengan hasil yang menunjukan nilai rxy –0,421 dengan p= 0,001(p<0,01) dengan angka tersebut membuktikan bahwa ada hubungan negatif dan signifikan antara kecerdasan sosial dengan perilaku agresif pada siswa SMK Muhammadiyah Piyungan Yogyakarta.

Menurut Goleman (2006), kecerdasaan sosial adalah ukuran kemampuan diri seseorang dalam pergaulan di masyarakat dan kemampuan berinteraksi sosial dengan orang-orang di sekeliling atau sekitarnya. Orang dengan kecerdasan sosial tinggi tidak akan menemui kesulitan saat memulai suatu interaksi dangan seseorang atau sebuah kelompok baik kelompok kecil maupun besar. Ia dapat memanfaatkan dan menggunakan kemampuan otak dan bahasa

tubuhnya untuk “membaca” teman bicaranya. Di dalam kecerdasaan sosial

(6)

sederhana merasakan perasaan orang lain, atau sekedar tahu apa yang mereka inginkan atau pikirkan.

Seseorang yang memiliki kecerdasan sosial tinggi tidak akan mengalami kesulitan di dalam berinteraksi dengan lingkungan sekitarnya. Individu akan cenderung mengontrol perilaku, perbuataan, dan perkataan yang akan dia gunakan untuk berinteraksi dengan orang lain atau kelompok disekitarnya, karena dengan kecerdasan sosial yang tinggi individu tersebut tidak akan melakukan tindakan atau perilaku yang dapat merugikan dan menyakiti orang lain seperti perilaku agresif. Baron dan Richardshon (dalam Krahe, 2005) menyatakan bahwa agresi adalah segala bentuk perilaku yang ditujukan untuk menyakiti atau melukai makhluk hidup lain, namun makhluk hidup lain terdorong untuk menghindari perilaku tersebut. Jika seseorang yang memiliki kecerdasaan sosial yang tinggi, maka dia akan cenderung menghindari perilaku agresif, karena individu yang memiliki kecerdasan sosial yang tinggi dapat merasakan apa yang dirasakan orang lain saat orang lain tersebut mendapatkan perlakuaan negatif dan menyakitkan dari perilaku agresif tersebut. Selain itu, individu yang memiliki kecerdasan sosial tinggi juga cenderung lebih mudah dalam mengontrol diri sebelum mereka melakukan tindakan kepada seseorang atau kelompok dalam lingkungannya.

Gambar

Tabel 4.1  Subjek Penelitian
Tabel 4.2 Hasil Frekuensi Kecerdasan Sosial SMK T&I Kristen Salatiga

Referensi

Dokumen terkait

Selain diskusi dalam working group, ISWI pun menghadirkan berbagai kegiatan untuk menguatkan sense of belonging para partisipan sebagai citizens of the world melalui beragam

Barang/ Jasa pada Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Bengkulu Utara, bertempat di Sekretariat

Walapun dari hasil penelitian yang dilakukan di atas menunjukkan ada akibat yang ditimbulkan dari adanya tes dan kesemaptaan, akan tetapi hal tersebut bisa

Di antara „ illah (kausa atau motif hukum) dari terlarangnya memelihara anjing selain untuk kebutuhan yang disebutkan di atas adalah penegasan dan peringatan dari Rasulullah saw,

Pada hari ini Sabtu tanggal Dua Belas bulan Oktober tahun Dua Ribu Tiga Belas, kami Panitia Pengadaan Barang/Jasa pada Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Bengkulu Utara

Berdasarkan prinsip-prinsip muamalah di atas, dan mengingat pula permintaan mengawinkan itu tidak berlangsung setiap hari yang dapat menghambat pekerjaan membajak

Berdasarkan penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa pengobatan dengan menggunakan kalung Bio FIR pada dasarnya tidak dilarang, selama tidak menganggapnya sebagai jimat

Pada tahun 1920, bersama dengan para penulis Arab, Kahlil Gibran mendirikan Perhimpunan Penulis atau Sastrawan Arab dengan nama ar-Rabithah al-Qalamiyah di New York.. Kahlil