• Tidak ada hasil yang ditemukan

INVESTIGASI KINERJA REKSADANA SAHAM MENGGUNAKAN RAW RETURN, SHARPE, TREYNOR, JENSEN, M-SQUARE DAN SNAIL TRAIL SERTA UKURAN DANA KELOLAAN REKSADANA UNTUK PREDIKSI REKSADANA SAHAM YANG OPTIMAL (Periode 2011 - 2015) Tesis

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "INVESTIGASI KINERJA REKSADANA SAHAM MENGGUNAKAN RAW RETURN, SHARPE, TREYNOR, JENSEN, M-SQUARE DAN SNAIL TRAIL SERTA UKURAN DANA KELOLAAN REKSADANA UNTUK PREDIKSI REKSADANA SAHAM YANG OPTIMAL (Periode 2011 - 2015) Tesis"

Copied!
22
0
0

Teks penuh

(1)

INVESTIGASI KINERJA REKSADANA SAHAM

MENGGUNAKAN

RAW RETURN, SHARPE,

TREYNOR, JENSEN, M-SQUARE

DAN

SNAIL TRAIL

SERTA UKURAN DANA KELOLAAN REKSADANA

UNTUK PREDIKSI REKSADANA SAHAM YANG

OPTIMAL

(Periode 2011 - 2015)

Tesis

Diajukan sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan Program Magister Manajemen

Universitas Katolik Soegijapranata Semarang

Diajukan Oleh:

NAMA : MARKUS KRESNA WARDANA

NIM : 13.90.0026

FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN

PASCASARJANA MANAJEMEN

UNIVERSITAS KATOLIK SOEGIJAPRANATA SEMARANG

(2)

i

INVESTIGASI KINERJA REKSADANA SAHAM

MENGGUNAKAN

RAW RETURN, SHARPE,

TREYNOR, JENSEN, M-SQUARE

DAN

SNAIL TRAIL

SERTA UKURAN DANA KELOLAAN REKSADANA

UNTUK PREDIKSI REKSADANA SAHAM YANG

OPTIMAL

(Periode 2011 - 2015)

Tesis

(3)
(4)
(5)
(6)

v

ABSTRACT

The aim of this research are to investigate of return equity fund is compared to return the Jakarta Composite Index (JCI), to investigate the influence of the total number of the asset under management (AUM) towards the performance of equity funds, to investigate the performance of equity fund products using the following methods Raw Return, Jensen Alpha, Sharpe Ratio, Treynor Ratio, M-Square, Snail Trail, as well as the asset under management (AUM), and prediction on optimal portfolio of equity funds. The rationale to conduct this research is that the equity funds managed by a professional investment manager are expected to gain a higher return than that of the stock market (JCI), the greater the number of assets under management the less the closure risk of equity funds with minimum limit of managed funds of IDR 25 billions, the performance of equity fund is not only viewed from its return (raw return method), but also considering the risks so it needs a performance analysis using adjusted return methods (Sharpe, Treynor, Jensen, M-Square, Snail Trail), as well as the total number of asset under management of equity fund. The performance analysis of equity funds is applied to predict an optimal equity fund.

This research is an empirical study. The data are collected by documentation. Methods of data analysis uses two different average test, simple regression test, performance analysis by raw returns, sharpe, treynor, jensen, m-square, snail trail, the total number of asset under management of the equity funds, and markowitz test.

The results show that the return of equity funds is not better than that of the choose a equity fund portfolio whose expected return of 0.008 with a risk of 0.048. The optimum portfolio with Risk-Free Assets of 0,0054 would generate a portfolio of equity funds whose expected returns of 0,013 with a risk of 0.067.

(7)

vi

ABSTRAK

Tujuan penelitian ini adalah Investigasi return reksadana saham dibandingkan dengan return pasar saham (IHSG), Investigasi pengaruh ukuran dana kelolaan reksadana saham terhadap kinerja reksadana saham, Investigasi kinerja produk reksadana saham dengan metode Raw Return, Jensen Alpha, Sharpe Ratio, Treynor Ratio, M-Square, Snail Trail serta Ukuran Dana Kelolaan, dan Prediksi portofolio reksadana saham yang optimal. Alasan pengambilan penelitian ini adalah bahwa reksadana saham dikelola oleh manajer investasi yang profesional sehingga diharapkan mampu memiliki return yang lebih tinggi daripada return pasar saham (IHSG), reksadana saham yang memiliki ukuran dana kelolaan yang besar memiliki risiko penutupan reksadana saham atas batas minimal dana kelolaan sebesar Rp. 25 Milyar yang semakin kecil, kinerja reksadana saham tidak hanya melihat return (metode raw return) saja namun juga memperhatikan risiko sehingga perlu menganalisis kinerja menggunakan metode return yang disesuaikan (Sharpe, Treynor, Jensen, M-Square, Snail Trail) serta ukuran dana kelolaan reksadana saham. Analisis kinerja reksadana saham digunakan untuk memprediksi reksadana saham yang optimal

Jenis penelitian adalah studi empiris. Data diperoleh dengan teknik dokumentasi. Metode analisis data yang digunakan adalah uji beda dua rata-rata, uji regresi sederhana, analisis kinerja dengan metode raw return, sharpe, treynor, jensen, m-square, snail trail serta ukuran dana kelolaan reksadana, dan uji markowitz.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa return reksadana saham tidak lebih baik dari

return pasar saham (IHSG). Reksadana saham yang memiliki kinerja diatas kinerja pasar saham (IHSG) yaitu 20 reksadana saham sedangkan 28 reksadana saham memiliki kinerja dibawah kinerja pasar saham (IHSG). Ukuran dana kelolaan tidak berpengaruh signifikan terhadap return reksadana saham. Reksadana saham yang memiliki kinerja terbaik yaitu Reksadana Millenium Equity karena menempati peringkat pertama dari 14 reksadana saham yang memiliki kinerja yang baik. Investor dengan karakteristik risk avoider akan memilih portofolio reksadana saham yang memiliki expected return sebesar 0,007 dengan risiko sebesar 0,047. Investor dengan karakteristik risk seeker akan memilih portofolio reksadana saham yang memiliki expectedreturn sebesar 0,008 dengan risiko sebesar 0,048. Portofolio optimum dengan Aktiva Bebas Risiko sebesar 0,0054 akan menghasilkan portofolio reksadana saham yang memiliki expected return sebesar 0,013 dengan risiko sebesar 0,067.

(8)

vii

KATA PENGANTAR

Puji syukur dan terima kasih kepada Allah Bapa dan Putra-Nya Yesus Kristus, yang

telah melimpahkan kasih karunia kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan

tesis ini. Penulisan tesis ini bertujuan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh

gelar Magister Manajemen pada Program Studi Manajemen Keuangan, Pascasarjana

Universitas Katolik Soegijapranata.

Dalam menyelesaikan tesis ini penulis mendapat bimbingan dan saran dari

berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis mengucapkan terima kasih yang tak terhingga

kepada:

1. Uskup Agung Keuskupan Agung Semarang (Alm. Mgr. J. Pujasumarta) dan Romo

Kuria Keuskupan Agung Semarang yang memberikan kesempatan untuk belajar

kepada penulis.

2. Ibu Ferry selaku Ketua Program Studi Magister Manajemen , Pascasarjana

Universitas Katolik Soegijapranata.

3. Ibu Dr. Elizabeth Lucky Maretha S., SE., M.Si selaku pembimbing I yang telah

membimbing penulis dalam menyelesaikan tesis ini.

4. Ibu Eny Trimeiningrum, SE., M.Si selaku Pembimbing II yang telah membimbing

penulis dalam menyelesaikan tesis ini.

5. Prof. Dr. Andreas Lako SE, M.Si dan Bpk. Wisnu Djati Laksono, SE, M.Si selaku

penguji tesis yang telah memberikan masukan serta saran kepada penulis dalam

menyelesaikan tesis ini

6. Istriku Yuli Herlina dan anakku Gregorius Oscar Pradhana yang selalu memberikan

semangat dan motivasi kepada penulis untuk segera menyelesaikan tesis ini.

7. Orang tua dan adik - adikku (Dani, Yosi, dan Adi) yang memberikan dukungan

kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan tesis ini.

8. Rekan-rekan mahasiswa pascasarjana Magister Manajemen Angkatan 2013, terima

kasih atas kebersamaan kalian.

(9)

viii

Penulis menyadari bahwa tesis ini masih banyak kekurangannya, oleh karena itu

penulis mengharapkan kritik dan saran. Semoga tesis ini dapat bermanfaat bagi

pembaca.

Semarang, 28 Juni 2016

(10)

ix

HALAMAN PERSEMBAHAN

Karya ini aku persembahkan untuk

Istri dan anakku tersayang,

Terima Kasih atas perhatian dan dorongannya

Orang tuaku dan adik-adikku

Terima Kasih atas bantuan dan dukungannya

Romo Kuria dan Keluarga besar Keuskupan Agung Semarang,

(11)

x

HALAMAN MOTO

Berbahagialah orang yang lapar dan haus akan kebenaran, karena mereka akan

dipuaskan.

(Matius 5 : 6)

Orang terpelajar yang tidak mempunyai pendapat adalah laksana prajurit tak bersenjata

yang pergi mendahului yang lain ke medan pertempuran. Kemarahannya akan

meracuni sungai jernih dari kehidupan masyarakatnya dan ia akan seperti bijian pohon

gaharu pada sebuah kendi yang berisi air jernih.

(Gibran, 2001: 178)

Cinta tidak buta; cinta melihat lebih banyak lagi daripada kenyataan yang ada,

Cinta melihat berbagai ide, potensi di dalam diri kita.

(12)

xi

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

PERNYATAAN KEASLIAN TESIS ... ii

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ... iii

PENGESAHAN ... iv

ABSTRACT ... v

ABSTRAK ... vi

KATA PENGANTAR ... vii

HALAMAN PERSEMBAHAN ... ix

HALAMAN MOTTO ... x

DAFTAR ISI ... xi

DAFTAR GRAFIK ... xiv

DAFTAR GAMBAR ... xvii

DAFTAR TABEL ... xviii

DAFTAR LAMPIRAN ... xxi

(13)

xii

3. Kelebihan Investasi Reksadana ... 33

4. Pengertian Return ... 35

5. Pengertian Risiko ... 37

6. Benchmark ... 40

7. Kinerja Reksadana ... 41

8. Teknik Pengambilan Keputusan untuk Memperingkat Reksadana ... 53

9. Manajemen Portofolio untuk Prediksi Portofolio Reksadana Optimal 55 B. Penelitian Terdahulu ... 65

C. Hipotesis... 78

D. Kerangka Pikir ... 81

E. Definisi Operasional... 85

III. BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 93

IV. BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN ... 107

A. Analisis Data dan Pembahasan ... 107

1. Pengujian Hipotesis Pertama ... 107

(14)

xiii

3. Investigasi Kinerja Reksadana ... 160

4. Prediksi Portofolio Reksadana Yang Optimal ... 227

V. BAB V PENUTUP ... 236

A. Kesimpulan... 236

B. Implikasi Penelitian... 239

C. Keterbatasan Penelitian ... 241

D. Saran ... 241

VI. DAFTAR PUSTAKA ... 244

(15)

xiv

DAFTAR GRAFIK

Grafik 1.1 Jumlah Reksadana ... 3

Grafik 1.2 Nilai Aktiva Bersih ... 4

Grafik 1.3 Nilai Aktiva Bersih Berdasarkan Jenis Reksadana Tahun 2015... 6

Grafik 1.4 Return Vs Risiko. ... 7

Grafik 4.1 Rata-Rata Return Reksadana Saham Bulanan ... 115

Grafik 4.2 Rata-Rata Return IHSG Bulanan ... 123

Grafik 4.3 Pergerakan Return Reksadana Saham Dan Return IHSG ... 132

Grafik 4.4 Hubungan Ukuran Dana Kelolaan Reksadana Saham Terhadap Return Reksadana Saham ... 157

Grafik 4.5 Hubungan Ukuran Dana Kelolaan Reksadana Saham Terhadap Selisih Return Reksadana Saham Dengan Return IHSG ... 158

(16)

xv

Grafik 4.7 Hasil Analisis Reksadana Pratama Equity Dengan Metode Snail

Trail ... 201

Grafik 4.8 Hasil Analisis Reksa Dana Lautandhana Equity Progresif Dengan

Metode Snail Trail ... 203

Grafik 4.9 Hasil Analisis Reksa Dana Schroder Dana Prestasi Dengan Metode

Snail Trail ... 205

Grafik 4.10 Hasil Analisis Reksadana Pratama Ekuitas Dengan Metode Snail

Trail ... 207

Grafik 4.11 Hasil Analisis Reksadana Pratama Saham Dengan Metode Snail

Trail ... 209

Grafik 4.12 Hasil Analisis Reksadana Hpam Ultima Ekuitas Dengan Metode

Snail Trail ... 211

Grafik 4.13 Hasil Analisis Reksadana Panin Dana Maksima Dengan Metode

Snail Trail ... 213

Grafik 4.14 Hasil Analisis Reksa Dana Mnc Dana Ekuitas Dengan Metode Snail

Trail ... 215

Grafik 4.15 Hasil Analisis Reksa Dana Schroder Indo Equity Fund Dengan

Metode Snail Trail ... 217

Grafik 4.16 Hasil Analisis Reksa Dana Schroder 90 Plus Equity Fund Dengan

(17)

xvi

Grafik 4.17 Hasil Analisis Reksa Dana Schroder Dana Istimewa Dengan Metode

Snail Trail ... 221

Grafik 4.18 Hasil Analisis Reksadana Rhb Osk Alpha Sector Rotation Dengan

Metode Snail Trail ... 223

Grafik 4.19 Hasil Analisis Reksadana Batavia Dana Saham Optimal Dengan

(18)

xvii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Mekanisme Investasi Reksadana... 23

Gambar 2.2 Kuadran Return Dan Risiko Snail Trail ... 50

Gambar 2.3 Proses Manajemen Portofolio Menurut Institusi CFA ... 57

Gambar 2.4 Portofolio Efisien. ... 59

Gambar 2.5 Portofolio Yang Optimum Menurut Preferensi Investor ... 63

Gambar 2.6 Portofolio Yang Optimum ... 64

Gambar 2.7 Kuadran Return Dan Risiko Snail Trail ... 90

Gambar 4.1 Portofolio Optimum Investor Risk Avoider... 229

Gambar 4.2 Komposisi Portofolio Optimum Investor Risk Avoider ... 230

Gambar 4.3 Portofolio Optimum Investor Risk Seeker ... 231

Gambar 4.4 Komposisi Portofolio Optimum Investor Risk Seeker ... 232

Gambar 4.5 Portofolio Optimum Dengan Aktiva Bebas Risiko ... 233

(19)

xviii

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Perbedaan Reksadana Tertutup Dengan Reksadana Terbuka... 27

Tabel 2.2 Perbedaan Return Yang Dituntut Dan Toleransi Risiko Antar Investor .. 62

Tabel 3.1 Jumlah Sampel Penelitian ... 94

Tabel 4.1 Data Return Reksadana Saham Dan Return IHSG Tahun 2011-2015. .... 107

Tabel 4.2 Rata-Rata Return Reksadana Saham Perbulan ... 110

Tabel 4.3 Rata-Rata Return Pasar Saham (IHSG) Perbulan ... 118

Tabel 4.4 Hasil Uji Normalitas Terhadap Variabel Return Reksadana Saham

Dan Variabel Return IHSG... 126

Tabel 4.5 Hasil Uji Homoskedastisitas Terhadap Variabel Return Reksadana

Saham Dan Variabel Return IHSG ... 127

Tabel 4.6 Hasil Uji Beda Dua Rata-Rata Terhadap Variabel Return Reksadana

Saham Dan Variabel Return IHSG ... 128

Tabel 4.7 Rata-Rata Return Bulanan Reksadana Saham Dan IHSG Selama Lima

Tahun ... 129

Tabel 4.8 Perbandingan Rata-Rata Return Masing-Masing Reksadana Saham

(20)

xix

Tabel 4.9 Data Return Reksadana Saham Dan Ukuran Dana Kelolaan

Reksadana Saham Tahun 2011 -2015 ... 140

Tabel 4.10 Rata-Rata Return Bulanan Reksadana Saham Selama Lima Tahun ... 144

Tabel 4.11 Rata-Rata Ukuran Dana Kelolaan Reksadana Saham Selama Lima

Tahun ... 146

Tabel 4.12 Hasil Uji Normalitas Terhadap Variabel Return Reksadana Saham

Dan Variabel Ukuran Dana Kelolaan Reksadana Saham ... 149

Tabel 4.13 Hasil Uji Heterokedastisitas Terhadap Variabel Return Reksadana

Saham Dan Variabel Ukuran Dana Kelolaan Reksadana Saham ... 149

Tabel 4.14 Hasil Uji Autokorelasi Terhadap Variabel Return Reksadana Saham

Dan Variabel Ukuran Dana Kelolaan Reksadana Saham ... 151

Tabel 4.15 Hasil Uji Korelasi Terhadap Variabel Return Reksadana Saham Dan

Variabel Ukuran Dana Kelolaan Reksadana Saham ... 152

Tabel 4.16 Hasil Uji Anova Terhadap Variabel Return Reksadana Saham Dan

Variabel Ukuran Dana Kelolaan Reksadana Saham ... 153

Tabel 4.17 Hasil Uji Coefficient Terhadap Variabel Return Reksadana Saham

Dan Variabel Ukuran Dana Kelolaan Reksadana Saham ... 154

Tabel 4.18 Data Return Reksadana Saham Dan Return IHSG Tahun 2011 - 2015 .. 160

(21)

xx

Tabel 4.20 Risiko Standar Deviasi Dan Beta Reksadana Saham Selama Lima

Tahun ... 165

Tabel 4.21 Rata-Rata Return Investasi Bebas Risiko Selama Lima Tahun ... 168

Tabel 4.22 Hasil Perhitungan Metode Raw Return ... 169

Tabel 4.23 Hasil Perhitungan Sharpe Measure ... 173

Tabel 4.24 Hasil Perhitungan Treynor Measure ... 177

Tabel 4.25 Hasil Perhitungan Jensen Measure ... 181

Tabel 4.26 Hasil Perhitungan M-Square Measure ... 185

Tabel 4.27 Hasil Perhitungan Parameter Ukuran Dana Kelolaan Reksadana Saham ... 189

Tabel 4.28 Rekap Hasil Raw Return, Shrape, Treynor, Jensen, M-Square Serta Ukuran Dana Kelolaan Reksadana ... 192

(22)

xxi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Data IHSG ... 250

Lampiran 2 Sampel Reksadana ... 251

Lampiran 3 Data Sertifikat Bank Indonesia (SBI)... 254

Lampiran 4 Uji Normalitas Return Reksadana dan Return Pasar Saham (IHSG). .... 256

Lampiran 5 Uji Homokedastisitas Return Reksadana dan Return Pasar Saham

(IHSG) ... 257

Lampiran 6 Uji Autokorelasi Return Reksadana dan Return Pasar saham (IHSG) .. 257

Lampiran 7 Uji Beda Independent Samples Test Return Reksadana Dan Return

Pasar Saham (IHSG) ... 258

Lampiran 8 Uji Normalitas Return Reksadana Dan Ukuran Dana Kelolaan

Reksadana ... 259

Lampiran 9 Uji Heterokedastisitas Return Reksadana Dan Ukuran Dana

Kelolaan Reksadana ... 260

Lampiran 10 Uji Autokorelasi Return Reksadana Dan Ukuran Dana Kelolaan

Reksadana ... 260

Lampiran 11 Uji Regresi Sederhana return reksadana dan ukuran dana kelolaan

Referensi

Dokumen terkait

Figure 4.4 Data Flow Diagram Level 2 for Troubleshoot, Reminder, Lending, and Report Process ..Error.. Bookmark

Analisis keandalan dengan metode simulasi Monte Carlo menggunakan perangkat lunak Mont e Carlo Simulation terhadap daerah larangan jangkar (tercatat pada peta) dengan

Dalam perundang-undangan kita, aturan yang paling jelas dan mendekati perihal larangan prostitusi terdapat dalam Pasal 296 KUHP yang melarang setiap orang untuk dengan

Berdasarkan analisis hasil penelitian, maka dapat dirumuskan teori substantif sebagai berikut: “apabila gending rare dapat dinyanyikan di setiap waktu seperti; waktu

shalat berjamaah bersama teman-temannya dengan gembira. Tetapi ini belum cukup untuk memotivasi anak agar mau melaksanakan shalat di rumah. Harus dengan

dengan K. Masruri selaku Guru Aqidatul Awam Madrasah Tsanawiyah Miftahul Ulum Trimulyo Kayen Pati.. materi pelajaran dengan mempraktikkan kegiatan-kegiatan secara

Figure 8: Kampung Jambangan in Surabaya Green & Clean Competition. (Image

Data display (Display data), tahapan ini data yang diperoleh dikategorikan dan dibuat dalam bentuk matriks sehingga memudahkan peneliti untuk melihat kesinambungan dari data