• Tidak ada hasil yang ditemukan

Rencana Strategis (RENSTRA) TAHUN PEMERINTAH KABUPATEN GARUT DINAS PETERNAKAN, PERIKANAN DAN KELAUTAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Rencana Strategis (RENSTRA) TAHUN PEMERINTAH KABUPATEN GARUT DINAS PETERNAKAN, PERIKANAN DAN KELAUTAN"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

PEMERINTAH KABUPATEN GARUT

DINAS PETERNAKAN, PERIKANAN DAN KELAUTAN

TAHUN 2014

Rencana Strategis

(RENSTRA)

TAHUN 2014-2019

(2)

KEPUTUSAN

KEPALA DINAS PETERNAKAN, PERIKANAN DAN KELAUTAN KABUPATEN GARUT

NOMOR : 050/1184-DISNAKKANLA/2014 TENTANG

RENCANA STRATEGIS (RENSTRA)

DINAS PETERNAKAN, PERIKANAN DAN KELAUTAN KABUPATEN GARUT

TAHUN 2014 - 2019

KEPALA DINAS PETERNAKAN, PERIKANAN DAN KELAUTAN KABUPATEN GARUT

Menimbang : a. Dalam rangka mewujudkan arah perencanaan pembangunan yang tepat, terpadu dan berkelanjutan, perlu disusun Rencana Strategis (RENSTRA) Dinas Peternakan, Perikanan dan Kelautan Tahun 2014-2019 sebagai pedoman pelaksanaan pembangunan yang mengacu pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Daerah Kabupaten Garut;

b. bahwa untuk maksud huruf a diatas, perlu ditetapkan dengan Keputusan Kepala Dinas Peternakan, Perikanan dan Kelautan Kabupaten Garut.

Mengingat : 1. Undang-undang No. 14 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah-daerah Kabupaten Dalam Lingkungan Propinsi jawa Barat (Berita Negara Tahun 1950);

2. Undang-undang No. 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraaan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 75, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 38510); 3. Undang-undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan

PEMERINTAH KABUPATEN GARUT

DINAS PETERNAKAN, PERIKANAN DAN KELAUTAN

(3)

Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 42860);

4. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2004 No. 125, Tambahan Lembar Negara No 4437) sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Undang-undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4844);

5. Undang – undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional;

6. Undang-undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional Tahun 2005-2025 (Lembaran Negara Tahun 2007 Nomor 33, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4700);

7. Undang-undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang (Lembaran Negara Tahun 2007 Nomor 68, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4725);

8. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4578);

9. Peraturan Pemerintah Nomor 65 Tahun 2005 tentang Pedoman Penyusunan dan Penerapan Standar Pelayanan Minimal (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 150, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4585);

10. Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2005 tentang Pedoman Pembinaan Dan Pengawasan Atas Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 165, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4593);

11. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah (Lembaran Negara Tahun 2006 Nomor 25, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4614);

(4)

12. Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2006 tentang Tata Cara Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan (Lembaran Negara Tahun 2007 Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4663);

13. Peraturan Pemerintah Nomor 40 Tahun 2006 tentang Tata Cara Penyusunan Rencana Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Tahun 2006 Nomor 97, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4664);

14. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi, dan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota (Lembaran Negara Tahun 2007 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4737);

15. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah (Lembaran Negara Tahun 2007 Nomor 89, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4741);

16. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2008 tentang Pedoman Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (Lembaran Negara Tahun 2008 Nomor 19, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4815);

17. Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 2008 tentang Dekonsentrasi dan Tugas Pembantuan (Lembaran Negara Tahun 2008 Nomor 20, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4816);

18. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2008 Nomor 21, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4817);

19. Peraturan Pemerintah Nomor 26 Tahun 2008 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional (Lembaran Negara Tahun 2008 Nomor 48, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4725);

20. Peraturan Presiden Nomor 7 Tahun 2005 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Nasional Tahun 2004-2009 (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 11); 21. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur

Negara Nomor 09 Tahun 2007 tentang Penetapan Indikator Kinerja Utama di Lingkungan Instansi Pemerintah;

(5)

22. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;

23. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 24 Tahun 2010 tentang Perubahan Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 9 Tahun 2008 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Provinsi Jawa Barat Tahun 2005-2025;

24. Peraturan Daerah Kabupaten Garut Nomor 7 Tahun 2005 tentang Tata Cara Penyusunan Dokumen Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Garut; 25. Peraturan Daerah Kabupaten Garut Nomor 22 s/d 27

Tahun 2008 tentang Pembentukan Susunan Organisasi Perangkat Daerah Pemerintah Kabupaten Garut.

26. Peraturan Daerah Kabupaten Garut Nomor 4 Tahun 2010 tentan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten Garut Tahun 2005-2025

27. Peraturan Daerah Kabupaten Garut Nomor 29 Tahun 2011 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Garut Tahun 2011-2031

28. Peraturan Daerah Kabupaten Garut Nomor 7 Tahun 2013 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Daerah Kabupaten Garut Nomor 24 Tahun 2008 tentang Pembentukan dan Susunan Organisasi Dinas Daerah Kabupaten Garut.

29. Peraturan Daerah Kabupaten Garut Nomor .... Tahun 2014 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Garut Tahun 2014-2019

(6)

Menyetujui : KEPALA DINAS

BUPATI GARUT PETERNAKAN, PERIKANAN DAN KELAUTAN

KABUPATEN GARUT

H. RUDY GUNAWAN, SH, MH, MP Ir. SUHARTONO

NIP. 19630315 199303 1 011

MEMUTUSKAN

Menetapkan :

PERTAMA : RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DINAS PETERNAKAN, PERIKANAN DAN KELAUTAN TAHUN 2014-2019

KEDUA : Tujuan disusunnya Rencana Strategis (RENSTRA) Dinas Peternakan, Perikanan dan Kelautan adalah sebagai berikut:

a. Mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan, peluang dana tantangan, serta pengaruh lingkungan strategis guna merumuskan strategi pemecahan masalah yang dihadapi;

b.Memberikan pedoman dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi Dinas Peternakan, Perikanan dan Kelautan Kabupaten Garut melalui visi, misi, kebijakan dan program kegiatan tahun 2014 – 2019;

c. Menjadi bahan masukan dan informasi bagi Pemerintah Daerah, Intansi Pemerintah lainnya dan masyarakat yang berkepentingan;

d.Menjamin keterkaitan dan kosistensi perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, dan pengawasan;

e. Mengoptimalkan partisipasi masyarakat, dan menjamin tercapainya penggunaan sumberdaya secara efektif, efisien, berkeadilan, dan berkelanjutan.

KETIGA : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkannya dengan ketentuan apabila terdapat kesalahan dan kekeliruan dikemudian hari akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : GARUT

Pada Tanggal : 2 Juni 2014

(7)

Rencana Strategis

(RENSTRA)

TAHUN 2014-2019

DINAS PETERNAKAN, PERIKANAN DAN KELAUTAN

KABUPATEN GARUT

(8)

PENGANTAR

Sejalan dengan ketentuan Undang – Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, bahwa setiap Satuan Kerja Perangkat Daerah diharuskan menyusun suatu Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) yang selanjutnya disebut “RENSTRA SOPD”. Renstra SOPD dimaksud merupakan dokumen perencanaan Satuan Organisasi Perangkat Daerah untuk periode 5 ( lima ) tahun mendatang. Renstra SOPD terdiri dari penjabaran arah kebijakan pokok SOPD yang terkandung dalam RPJM Daerah.

Perencanaan Strategis Tahun 2014 – 2019 Dinas Peternakan Perikanan dan Kelautan Kabupaten Garut merupakan bagian dari dokumen rencana indikatif pembangunan daerah untuk menentukan tindakan masa depan yang paling tepat melalui urutan prioritas pilihan berdasarkan kondisi sumber daya yang tersedia.

Renstra ini disusun sebagai pedoman bagi seluruh jajaran dalam organisasi Dinas Peternakan, Perikanan dan Kelautan Kabupaten Garut dalam melaksanakan pembangunan untuk 5 tahun mendatang. Renstra ini diharapkan mampu menjadi acuan bagi perangkat organisasi dalam melaksanakan program dan kegiatan dengan menerapkan prinsip – prinsip efektivitas, efisiensi, transparan, akuntabel, dan partisipatif, baik dalam kerangka regulasi maupun kerangka pelaksanaan anggaran (Budget Invention).

Melalui penyusunan Renstra ini diharapkan Dinas Peternakan, Perikanan dan Kelautan mampu melaksanakan pembangunan secara terstruktur dan berkesinambungan dalam mewujudkan prinsip good governance sesuai amanat undang-undang.

Garut, Juni 2014

(9)

DAFTAR ISI

Hal SK RENSTRA KATA PENGANTAR DAFTAR ISI BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang... 1 1.2. Landasan Hukum... 6

1.3. Maksud dan Tujuan... 9

1.4. Sistematika Penulisan... 10

BAB II GAMBARAN PELAYANAN SKPD 2.1. Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi... 14

2.2. Sumberdaya SKPD... 23

2.3. Kinerja Pelayanan SKPD... 27

2.4. Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan... 38

BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI 3.1. Identifikasi Permasalahan... 43

3.2. Telaah Visi, Misi dan Program Kerja Kepala Daerah... 50

3.3. Telaah Rensta Kementrian dan Lembaga Terkait... 52

3.4. Telaah Rencana Tata Ruang... 60

3.5. Penentuan Isu-isu Strategis... 69

BAB IV VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN 4.1. Visi dan Misi SKPD... 73

4.2. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah SKPD... 77

4.3. Strategi dan Kebijakan... 79

BAB V RENCANA PROGRAM KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA DAN PENDANAAN INDIKATIF...103

BAB VI INDIKATOR KINERJA SKPD YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD...113

(10)

DAFTAR TABEL

Hal

Tabel 2.1 Jumlah Pegawai Berdasarkan Golongan/Pangkat... 24

Tabel 2.2 Jumlah Pegawai Berdasarkan Jabatan... 24

Tabel 2.3 Jumlah Pegawai Berdasarkan Tingkat Pendidikan... 25

Tabel 2.4 Pencapaian Populasi Ternak Tahun 2013... 29

Tabel 2.5 Pencapaian Produksi Hasil Ternak Tahun 2013... 30

Tabel 2.6 Pencapaian Penyediaan Konsumsi Hasil Ternak 2013... 34

Tabel 2.7 Pencapaian Produksi Ikan Tahun 2013... 35

Tabel 2.8 Armada Tangkap dan Monografi Nelayan Tahun 2013... 37

Tabel 4.1 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Pelayanan SKPD... 87

Tabel 4.2 Tujuan, Sasaran, Strategi dan Kebijakan... 96

Tabel 5 Rencana Program, Kegiatan, Indikator Kinerja dan Pendanaan Indikatif...104

Tabel 6 Indikator Kinerja SKPD yang Mengacu pada Tujuan dan Sasaran RPJMD...114

Referensi

Dokumen terkait

Sedangkan syarat-syarat yang harus dipenuhi seluruhnya oleh seorang suami untuk melakukan poligami disebut dalam Undang-Undang Nomor 1 tahun 1974 tentang Perkawinan pada Pasal 5

• Melalui penerapan model pembelajaran Discovery Learning dan studi literatur, peserta didik dapat menganalisis Menganalisis data perubahan lingkungan dan penyebab,

KELOMPOK BUDIDAYA IKAN LELE PAGUYUBAN D esa Cihampelas K ecam atan Cihampelas Kab. calon anggota baru dapat menjadi anggota penuh apa bila yang bersangkutan yang berasal

Selanjutnya tahapan yang kedua adalah packaging, yaitu mengemas bagaimana sebuah konten media dapat disajkan secara menarik dan mendapat simpati masyarakat, umumnya

Pada tata letak alternatif satu tanpa duplikasi target produksi maksimum yang dapat dicapai adalah sebesar 200 unit untuk kedua jenis produk utama per tahun, sedangkan jika

Berdasarkan analisis data minat belajar dari 23 orang mahasiswa diperoleh minat belajar siswa cenderung Cukup yaitu sebesar 15 (65,52%). Dengan demikian dari hasil kegitan

Berdasarkan hasil uji t dapat diketahui bahwa parameter diameter, tinggi, dan persen hidup bibit cempaka menggunakan media sapih cocopeat memiliki nilai yang

Kabela dan Hidayat (2009) melakukan penelitian tentang Pengaruh Peristiwa Pemilihan Umum Presiden Dan Wakil Presiden 9 juli 2009 Di Indonesia Terhadap Abnormal Return Di