• Tidak ada hasil yang ditemukan

Induksi dan Proliferasi Kalus Embriogenik pada Beberapa Genotipe Kedelai Embryogenic Callus Induction and Proliferation on Several Soybean Genotypes Nurul Khumaida1 dan Tri Handayani1

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Induksi dan Proliferasi Kalus Embriogenik pada Beberapa Genotipe Kedelai Embryogenic Callus Induction and Proliferation on Several Soybean Genotypes Nurul Khumaida1 dan Tri Handayani1"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Tabel 3. Keragaan  kalus  beberapa  genotipe  kedelai  pada 4 MSK
Tabel 4. Pengaruh genotipe dan media proliferasi pada pertambahan diameter kalus selama subkultur ke-1 (SK-1) dan subkultur ke-2 (SK-2)
Tabel 6.  Keragaan kalus beberapa genotipe kedelai pada Media Proliferasi MSIIA dan MSIIB

Referensi

Dokumen terkait

Hasil genotiping menggunakan restriksi enzim A ciI dari gen GH exon 5 pada sapi Simmental diperoleh pola pita yang beragam dengan genotip homozigot (+/+) dan

Sistem monitoring jaringan dengan MQTT diimplementasikan dengan cara melakukan instalasi broker pada NMS Server, mengimplementasikan NMS Server sebagai publisher

Penelitian yang berkaitan dengan pelaksanaan dan evaluasi dari penerapan Program Keluarga Harapan sering dilakukan untuk mengukur bagaimana progres dan perkembangan Program

Jenis perilaku atau kegiatan yang tidak mencerminkan upaya pelestarian lingkungan. 1 2 3 4 5

BTN Sahlan Bin Hasan terbukti melakukan tindak pidana pembunuhan berencana terhadap korban bernama Djohan yang diatur dalam Pasal 340 KUHP dengan ancaman pidana

Selaras dengan hasil penelitian Rahmayanti (2011) rata-rata pada usia bayi satu bulan, berat badan bayi dengan riwayat BBLR yang telah dilakukan PMK mencapai lebih dari

Landsat memiliki banyak saluran (multispektral) yang mampu membedakan vegetasi mangrove dan bukan mangrove berdasarkan karakteristik spektralnya. Tujuan dari penelitian ini

Jasa Marga (Persero), Tbk Cabang Surabaya – Gempol, dilakukan penelitian dengan menggunakan SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENGUKURAN KINERJA SUMBER DAYA MANUSIA DENGAN METODE