ABSTRAK
Susilo. 2011. Keefektifan Metode SAS (Struktur Analisis Sintesis) dalam Pembelajaran Membaca
Nyaring Bahasa Prancis pada Siswa Kelas X SMAN 1 Jepara. Skripsi. Jurusan Bahasa dan
Sastra Asing, FakultasBahasa dan Seni, Universitas Negeri Semarang. Pembimbing I : Dra. Dwi Astuti, M.Pd; Pembimbing II : Neli Purwani, S.Pd.
Kata kunci : Metode SAS, Membaca nyaring.
Dalam pembalajaran membaca nyaring bahasa Prancis, pembelajar pemula mengalami kesulitan, terutama dalam melafalkan fonem-fonem yang tidak terdapat dalam bahasa Indonesia. Meski bahasa Prancis menggunakan huruf latin seperti halnya bahasa Indonesia, namun ada huruf dan tanda baca yang asing bagi pembelajar pemula bahasa Prancis, yang tidak terdapat dalam bahasa Indonesia. Seperti penggunaan accent, apostrhophe, dan ç (cédille). Ditambah lagi pelafalan atau cara membaca yang berbeda dari bahasa Indonesia. Kesulitan serupa juga disebabkan karena adanya persamaan dan perbedaan tata bunyi. Walaupun pelafalannya memiliki fonem yang sama, namun belum tentu tersusun atau terkonstruk dari susunan huruf yang sama pula. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: Apakah Metode SAS (Struktur Analisis Sintesis) efektif dalam pembelajaran membaca nyaring bahasa Prancis pada siswa kelas X SMAN 1 Jepara? Oleh sebab itu, maka penelitian ini bertujuan untuk mengukur keefektifan Metode Struktur Analisis Sisntesis (SAS) dalam pembelajaran membaca nyaring bahasa Prancis pada siswa kelas X SMAN 1 Jepara. Penelitian ini adalah penelitian eksperimen dengan metode one
shoot case study design, menggunakan validitas isi dan untuk mengukur reliabilitas tes