1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Sejalan dengan perkembangan dunia usaha di Indonesia, perkembangan sektor jasa khususnya restoran semakin berkembang pula dengan baik. Restoran adalah tempat tersedianya makanan dan minuman yang dijual dengan harga tertentu dan dengan fasilitas – fasilitas penunjang lainnya (Karamoy, 2000). Usaha restoran semakin menjamur karena melihat peluang untuk berhasil dalam usaha ini sangatlah besar. Menurut survei dari Badan Pusat Statisitik menyebutkan bahwa peningkatan restoran meningkat 9.2% di tahun 2012. ( Sumber. BPS )
Hal ini disebabkan semakin maju dan terus berkembangnya zaman yang membuat pola pikir, gaya hidup dan kebiasaan masyarakat berubah.
Melihat tingginya pertumbuhan bisnis restoran, bisnis restoran bukan lagi hanya sekedar menjadi bisnis yang menjual makanan tetapi sudah sampai pada tahap menjual suasana, lingkungan dan pelayanan. Dan salah satu restoran yang paham dan memperhatikan ketiga hal tersebut adalah restoran Bandar Djakarta.
Bandar Djakarta merupakan sebuah restoran seafood yang berdiri pada tahun 2001 dan berlokasi di daerah Ancol, dengan konsep memiliki pasar ikan sendiri yang menyediakan beragam live seafood dan fresh seafood, yang memberikan semua kenyamanan kepada konsumen, dengan memperhatikan pemandangan yang indah, suasana yang nyaman untuk bersantai dan berekreasi sambil menikmati hidangan laut. Bandar Djakarta
sendiri memiliki beberapa cabang restoran, yang di antaranya berada di Alam Sutera, Muara Karang dan bahkan sampai ke kota Surabaya. Bandar Djakarta Alam Sutera sendiri mulai beroperasi pada tanggal 19 Agustus 2009.
Restoran ini juga menyiapkan pasar ikan yang berada di tengah area restoran.
Sebagai daya tarik pengunjung, Bandar Djakarta Alam Sutera menggelar pesta diskon hingga 50 persen setiap Senin hingga Kamis. Ada juga area dan paket yang dapat digunakan untuk menggelar acara birthday party, gathering, serta wedding.
Semakin meningkatnya pertumbuhan restoran di Indonesia ini membuat tingkat persaingan antar restoran pun semakin ketat sehingga masing-masing restoran harus berusaha membangun dan memperkuat branding mereka demi mendapatkan konsumen baik domestik maupun mancanegara. Pengertian branding menurut American Marketing Association (2007) adalah sebagai berikut :
“branding adalah sebuah nama, istilah, desain, simbol atau fitur-fitur lainnya yang mengidentifikasikan suatu produk atau jasa dari sang penjual, yang membedakan produk atau jasa tersebut dari penjual lainnya.”
Perkembangan industri restoran turut diimbangi dengan perkembangan teknologi informasi yang semakin maju dari tahun ke tahun.
Dengan kenyataan seperti itu, teknologi memiliki peranan penting dalam industri restoran, salah satunya adalah menggunakan media sosial online sebagai salah satu strategi promosi yang baik untuk meningkatkan branding mereka.
Menurut Andreas Kaplan dan Michael Haenieln (2010), media sosial online adalah
“sekelompok aplikasi berbasis internet yang membangun fondasi akan ideologi dan teknologi web 2.0, dimana akan mempengaruhi pemikiran dan output dari si pengguna aplikasi tersebut”
Teknologi penggunaan media sosial online yang sering digunakan oleh masyarakat juga didukung dengan data Shama Kabani (2012), dimana media sosial Facebook telah mencapai jumlah pengguna hingga 950 juta, dan untuk media sosial Twitter jumlah pengguna di dunia sudah mencapai 500 juta. Untuk di Indonesia sendiri, menurut data E-Marketer, Indonesia merupakan negara terbesar kedua dalam jumlah pertumbuhan pengguna media sosial online. Penggunaan media sosial online turut didukung oleh tingginya penggunaan internet di Indonesia. Fakta ini dapat dilihat dari kesimpulan pengguna internet di Indonesia dibandingkan negara Asia lainnya berdasarkan Internet World Stats (2011). Grafik perbandingannya adalah sebagai berikut :
• Jumlah pengguna internet di Indonesia sampai akhir tahun 2011 mencapai jumlah 55,000,000 dan menduduki urutan ke 4 di Asia dengan jumlah total pengguna internet mencapai 1,076,681,059.
Berikut gambar jumlah total pengguna internet di Asia
Gambar 1.1 Jumlah Total Pengguna Internet di Asia Tahun 2011 Sumber : Fhiremansyach, 2012
Masalah yang terjadi pada Bandar Djakarta Alam Sutera adalah dari belum tercapainya aktualisasi pengunjung yang telah datang dengan target pelanggan potensial yang ingin diraih oleh pihak Bandar Djakarta Alam Sutera. Berikut tabel perbedaan data pengunjung dan target pelanggan potensial Bandar Djakarta Alam Sutera:
Tabel 1.1 Perbedaan Data Pengunjung dan Target Pelanggan Potensial Bandar Djakarta Alam Sutera bulan Januari – Juni 2013
Bulan Data Pengunjung Target Pelanggan
Potensial
Januari 2013 34.221 orang 35.000 orang
Februari 2013 35.080 orang 34.500 orang
Maret 2013 34.827 orang 35.500 orang
April 2013 35.170 orang 34.500 orang
Mei 2013 34.852 orang 35.500 orang
Juni 2013 34.786 orang 35.000 orang
Sumber : Data Sekunder, 2013
Menurut jurnal Bajpai, Pandey, dan Shriwas (2012) media sosial online menjadi sarana yang mudah diakses dan berguna sebagai jembatan komunikasi dalam hal meningkatkan brand awareness suatu produk, dan sangatlah murah dalam penggunaannya sehingga banyak perusahaan menggunakannya untuk strategi promosi mereka. Dengan bukti yang dapat dilihat pada tabel 1.1 dimana tidak stabilnya aktualisasi jumlah pengunjung dengan target pelanggan potensial, dan dengan melihat teori menurut jurnal Bajpai, Pandey, dan Shriwas (2012), sudah seharusnya pihak Bandar Djakarta menyadari bahwa mereka harus lebih gencar dalam mempromosikan produk mereka dan membangun tingkat brand awareness yang lebih tinggi melalui penggunaan media sosial onlinenya. Kurang maksimalnya penggunaaan media sosial online sebagai sarana promosi mereka, dapat diperkuat melalui bukti bahwa jumlah followers media sosial online
@BD_Alsut hanya sebanyak 360 followers dan jumlah like pada fanpage Facebook Bandar Djakarta Alam Sutera hanya sebesar 1,630 like. Oleh karena permasalahan ini, penulis mengangkat topik tersebut ke dalam karya ilmiah tugas akhir dengan judul “Pengaruh Media Sosial Online Sebagai Salah Satu Strategi Promosi Terhadap Brand Awareness Bandar Djakarta Alam Sutera”
1.2 Formulasi Permasalahan
Berdasarkan latar belakang diatas adapun rumusan permasalahan yang ingin diangkat oleh penulis melalui tugas akhir ini berpusat kepada peranan media sosial online sebagai salah satu strategi promosi dalam meningkatkan branding Bandar Djakarta Alam Sutera. Berikut adalah rumusan permasalahan yang akan dibahas didalam tugas akhir ini:
1. Bagaimana penggunaan media sosial online sebagai salah satu strategi promosi di Bandar Djakarta Alam Sutera?
2. Bagaimana brand awareness Bandar Djakarta Alam Sutera?
3. Bagaimana pengaruh penggunaan media sosial online terhadap brand awareness di Bandar Djakarta Alam Sutera?
1.3 Batasan Masalah
Didalam tugas akhir ini penulis ingin menegaskan kembali mengenai batasan masalah yang akan diteliti yaitu berpusat pada pengaruh media sosial online sebagai strategi promosi terhadap brand awareness serta point-point yang ingin diteliti yaitu berupa media sosial online sebagai salah satu strategi promosi, brand awareness, dan pengaruh variabel x terhadap variabel y.
Disamping itu, tempat atau lokasi penelitian juga akan dibatasi agar proses penelitian dapat dilaksanakan secara benar dan real.
Adapun tempat atau lokasi yang digunakan sebagai objek penelitian dan pengambilan data adalah sebagai berikut.
Lokasi : Bandar Djakarta Alam Sutera
Flavor Bliss, JL. Alam Sutera Boulevard, Kav. 6, Serpong - Tangerang
Telp : (021) 5314-0388
Fax : (021) 5314-0378
Target Sample Data : Pelanggan Potensial Bandar Djakarta Alam Sutera periode Juni 2013
1.4 Tujuan dan Manfaat
Di dalam tugas akhir ini, perlu disadari dan dipahami bahwa penulis haruslah mempunyai tujuan dan manfaat yang jelas dalam membuat tugas akhir ini, yang pada akhirnya dapat berguna bagi orang lain. Berikut adalah tujuan dan manfaat dari tugas akhir ini :
1.4.1 Tujuan Penelitian a. Formal
Untuk memenuhi salah satu syarat dalam menyelesaikan studi program Diploma IV Fakultas Ekonomi dan Komunikasi jurusan Hotel Management
b. Operasional
1. Mengetahui media sosial online sebagai salah satu strategi promosi yang dilakukan oleh Bandar Djakarta Alam Sutera
2. Mengetahui brand awareness yang dilakukan oleh pihak Bandar Djakarta Alam Sutera
3. Mengetahui pengaruh media sosial online terhadap brand awareness Bandar Djakarta Alam Sutera
1.4.2 Manfaat Penelitian
Agar dapat dijadikan bahan referensi bagi para peneliti yang ingin melakukan penelitian sejenis dengan penulis. Selain itu dapat dijadikan informasi tambahan mengenai pengaruh media sosial online sebagai promosi yang baik.
1.5 Landasan Teori
Dalam melakukan penelitian di tugas akhir ini, penulis akan menggunakan teori-teori pendukung yang telah dikemukakan oleh para ahli sesuai jenis atau bidang teori tersebut. Berikut teori yang akan digunakan dalam penulisan tugas akhir ini.
1. Teori yang digunakan untuk mengetahui media sosial online sebagai salah satu strategi promosi ( variabel x )
Berdasarkan buku The Zen of Social Media Marketing, Shama Kabani ( 2012 ) yang mengatakan bahwa online marketing adalah sebuah seni dan ilmu yang memanfaatkan internet untuk menyampaikan sebuah pesan sehingga kita dapat membuat orang lain untuk melakukan sebuah aktivitas, dimana contoh dari aktivitas tersebut adalah membeli produk atau jasa kita, Tahapan-tahapan dalam online marketing :
a. Attract
b. Convert c. Transform
2. Teori yang digunakan untuk mengetahui brand awareness ( variabel y ) Menurut David Aaker yang dikutip di dalam buku Brand Operation, Hermawan Kartajaya ( 2010 ) yang mengatakan bahwa brand awareness adalah kemampuan dari pelanggan potensial untuk mengenali atau mengingat bahwa suatu merek termasuk ke dalam kategori produk tertentu. Value dari brand awareness :
a. Memberikan tempat bagi asosiasi terhadap merek b. Memperkenalkan merek
c. Merupakan sinyal bagi keberadaan, komitmen, dan substansi merek d. Membantu memilih sekelompok merek untuk dipertimbangkan
dengan serius
Tingkatan dari brand awareness : a. Unaware of brand
b. Brand recognition c. Brand recall d. Top of mind
3. Teori untuk mengetahui pengaruh variabel x terhadap variabel y Berdasarkan jurnal Social Media and It’s Role in Marketing, Sisira Neti ( 2011 ), media sosial menjadi suatu sarana bagi para penjual untuk dapat berkomunikasi dengan konsumen. Media sosial dapat menjadi sarana untuk memperkenalkan brand dan membantu kita untuk menyampaikan
pesan dengan cara yang santai dan informal. Media sosial online adalah sebuah cara pintar untuk membangun sebuah produk. Beberapa brand ternama di dunia seperti Coke, Ford, Dell, IBM, Burger King adalah sekelompok brand yang sudah dengan kuat dan terkenal dalam menggunakan media sosial online untuk mempromosikan diri mereka masing-masing. Media sosial online dapat digunakan oleh sebuah brand untuk menangkal publisitas yang buruk. Tetap dengan ini, brand haruslah berhati-hati dalam menggunakan media sosial secara berlebihan karena mungkin saja akan memperburuk citra diri mereka di hadapan para konsumen.
1.6 Metode Penelitian
Metode penelitian yang akan digunakan penulis dalam menghimpun data-data untuk keperluan penyusunan tugas akhir ini adalah sebagai berikut 1. Jenis data yang akan digunakan adalah kuantitatif serta sumber data
berupa primer dan sekunder.
2. Teknik pengumpulan data melalui sistem kuisioner dan ada perhitungan melalui sistem SPSS 20
3. Teknik analisa data yang digunakan adalah analisa regresi linier sederhana
Berdasarkan buku Metode Penelitian Bisnis, Sugiyono (2010: 13) metode penelitian kuantitatif dapat diartikan sebagai metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat positivism. Kiranya metode ini sesuai dalam memecahkan masalah di tugas akhir ini.
1.7 Kerangka Penelitian
Berikut adalah kerangka penelitian yang digunakan dalam penulisan tugas akhir ini:
Latar Belakang
Perkembangan industri restoran di Indonesia, perkembangan teknologi informasi, pengertian
media sosial online, pengguna internet di Indonesia,
Judul
Pengaruh media sosial online sebagai salah satu strategi promosi terhadap brand awareness Bandar Djakarta Alam Sutera
Variabel x
Media sosial online sebagai salah satu strategi promosi
Dimensi : Attraction, Convert, Transform
Variabel y Brand awareness
Dimensi : top of mind, brand recall, brand recognition, unaware of brand
Teknik Analisis Data : Regresi Linier Sederhana
Kesimpulan
Penggunaan media sosial online yang efektif akan mempengaruhi peningkatan brand awareness Bandar
Djakarta Alam Sutera
Saran
Saran akan diberikan kepada perusahaan untuk meningkatkan brand awareness para konsumen
1.8 Jadwal Penelitian
Jadwal penelitian tugas akhir ini dirangkum dalam bentuk timeline dibawah ini:
Tabel 1.2 Jadwal Penelitian
Tahap Februari Maret April Mei Juni
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
Persiapan x x x x
Pengumpulan
Data x x x x
Pengolahan
Data (SPSS) x x x
Penyusunan
Tugas akhir x x x x x x x x x x x x x
Pengumpulan
Soft Cover x x
Sumber : Penulis, 2013
1.9 Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan tugas akhir ini terdiri dari lima bab. Dengan penjelasannya sebagai berikut.
BAB 1 Pendahuluan
Bab pertama merupakan pendahuluan yang akan berisi mengenai latar belakang masalah, rumusan permasalahan yang akan diteliti, batasan
masalah, landasan teori, tujuan dan manfaat yang ingin dicapai dari penelitian ini, metodologi penelitian yang digunakan, kerangka penelitian, jadwal penelitian serta sistematika penulisan dari penelitian ini.
BAB 2 Landasan Teori
Di bab kedua ini penulis akan menjabarkan beberapa teori umum dan teori utama yang akan digunakan yang terkait dengan perumusan masalah untuk menjadi acuan dalam proses penyusunan tugas akhir ini.
BAB 3 Metode Penelitian
Bab ini penulis mencoba menguraikan bagaimana suatu penelitian akan dilakukan dengan jabaran seperti berikut :
• Jenis data yang digunakan adalah kuantitatif serta sumber data berupa data primer dan sekunder
• Teknik pengumpulan data melalui sistem kuesioner dan observasi, serta adanya perhitungan melalui alat bantu statistic yaitu SPSS 20
• Teknik analisa data yang digunakan adalah analisis regresi linier
sederhana, di mana digunakan untuk mengetahui pengaruh variabel x terhadap variabel y.
BAB 4 Analisis Penelitian
Bab keempat membahas tentang penjabaran serta analisa dari hasil pengolahan data yang telah dilakukan ( analisis deskriptif variabel x dan analisis deskriptif variabel y) , serta penjabaran akan pengaruh variabel x
terhadap variabel y yang disesuaikan dengan metode penelitian yang telah ditentukan.
BAB 5 Simpulan dan Saran
Bab terakhir ini berisi tentang kesimpulan yang diambil setelah melalui tahap analisa dan memberikan saran – saran pengembangan terhadap pokok masalah yang didapat.