LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN KEGIATAN
SEMINAR HIMPUNAN MINAT DAN PROFESI (HIMPRO) BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA
FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN UNIVERSITAS NUSA CENDANA
TAHUN 2020
“
African Swine Fever di Indonesia
”Kupang, 12 Desember 2020
FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN UNIVERSITAS NUSA CENDANA KUPANG
Alamat : Jl. Adisucipto Penfui-Kupang, Kotak Pos 104, Kupang 85001, NTT
CP : 082340948872 (Maria I. Amuna
SUSUNAN KEPANITIAAN
Pelindung : Dekan Fakultas Kedokteran Hewan Dr. drh. Maxs U. E. Sanam, M. Sc
Pembimbing : Wakil Dekan III Fakultas Kedokteran Hewan drh. Yohanes T. R. M. R. Simarmata, M.Sc Penanggung jawab : Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa
Kristoandi Poetting
Ketua Umum : Kepala Departemen Keilmuan dan Penalaran BEM FKH UNDANA
Dosen Pembimbing : drh. Filphin Adolfin Amalo, M.Sc drh. Inggrid Trinidad Maha
drh. Tri Utami, M.Sc
drh. Tarsisius Considus Tophianong, M.Sc
PANITIA SEMINAR NASIONAL Ketua Pelaksana : Dedy Sidabutar Sekretaris : Maria I. Amuna Bendahara : Arlin S. L. Batubara Seksi Acara
Koordinator : Matheus M. Dede Anggota : Maria M. L. Sinarti
Oktav F. W. Kurniawan Wilhelmina A. Bala Claudia Beatrice Mario F. B. Roy Maria R. L. Hoda Melita W. Baru Emanuel Alfason Firgilius Arifandi Cayse I. D. Lolang
Graziela A. Mandala Muzdalifah Nadillah Marianus Y. M. Datur Gerialdo D. L. Biru Catharina D. R. I. Bero Oktaviani I. Badin Nirmala A. Madi Vivaldi A. S. Haan
Theodardo E. M. R. Watun Leonardus E. P. C. Pratama Clarita J. Taopan
Joice R. Kabes Seksi Humas
Koordinator : Galih S. Kurniawati Anggota : Lukista C. Kana
Astrid A. Sau
Helbifrani S. Messakh Josua Kefi
Windra T. Benu Umbu J. R. Dj Rizaldo M. M. Law Reza O. Adithya Vinsensius B. Piran Andre E. P. Jeronimo Roni R. R. Renggi Putri Trinitariyani Brechmans N. T. Koa Agustinus M. Bili
Seksi Usaha Dana
Koordinator : Fridolin T. Tulasi Anggota : Fitriah S. R. Gadung
Angelica N. Togola Betrix T. Zangga Virgin B. Banunaek Teklania N. Ringgi Florante M. Nenga Seksi Kesekretariatan
Koordinator : Syafira N. Asiz Anggota : Ahmad F. Abdulloh
Elisabet T. Leo Viniesa Pandie Natalia P. Melani Brilian S. Ndun Rambu E. T. Djama
Indonesia memiliki populasi ternak babi yang terkonsentrasi pada beberapa daerah diantaranya Bali, Sumatera, Kalimantan, Jawa, Nusa Tenggara Timur, Sulawesi dan Papua. Berdasarkan penelitian babi merupakan hewan yang cepat berkembang biak dan dapat menghasilkan produk hewan seperti daging yang memadai jika dikelola dengan baik. Usaha peternakan babi telah lama dikenal oleh masyarakat umum. Untuk mendapatkan keuntungan yang optimal, diperlukan manajemen pemeliharaan ternak babi yang baik bagi usaha peternakan babi berskala kecil maupun berskala besar.
Manajeman kesehatan atau kontrol penyakit menjadi salah satu penentu keuntungan bagi petenrnakan babi. Ternak babi dapat terserang penyakit yang disebabkan oleh bakteri, virus ataupun parasit yang dapat menghambat pertumbuhan dan produktifitas ternak babi. Ternak babi rentan terhadap beberapa penyakit seperti diare, kecacingan dan hog cholera.
Munculnya penyakit yang disebabkan oleh African Swine Fever Virus menjadi perhatian penting bagi pemerintah dan juga peternak babi di Indonesia. Sejak 2019, pemerintah Indonesia telah berusaha mempersiapakan strategi pengawasan dan perlindungan agar ASF tidak menyebar ke Indonesia.
African Swine Fever merupakan penyakit yang sudah ada sejak lama dan pertama kali muncul di Kenya, 1921. Wabah African Swine Fever kemudian terus menyebar sampai ke beberapa negara di Asia, termasuk Indonesia.
Berbagai upaya, strategi serta kebijakan telah dilakukan oleh pemerintah Indonesia namun penyakit yang disebabkan oleh African Swine Fever Virus ini terus menyebar sampai ke beberapa daerah di Indonesia.
Masuknya African Swine Fever Virus ke Indonesia berdampak bagi ekonomi Indonesia khususnya peternak babi. Tingkat mortalitas African Swine Fever yang dapat mencapi 100% akan menimbulkan kerugian ekonomi yang besar bagi peternakan babi. Selain itu, Indonesia akan kehilangan pasar ekspor untuk ternak babi maupun produk yang dihasilkan. Hal ini juga menjadi ancaman akan hilangnya plasma nutfah asli Indonesia yaitu babi lokal Indonesia seperti babi Jawa berkutil (Sus verrucosus), babi Kalimantan
LATAR BELAKANG KEGIATAN
(Sus barbatus), babi Sulawesi (Sus celebensis) dan Babirusa (Babyroussa babyrusa). Untuk itu sangat dibutuhkan program pengendalian dan pengawasan yang tepat dan benar, agar meminimalisir penyebaran penyakit African Swine Fever di Indonesia. Mengingat, sampai saat ini belum ditemukkannya vaksin untuk African Swine Fever Virus.
Dalam upaya menanggulangi dan menyikapi isu tersebut, maka mahasiswa Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Nusa Cendana bermaksud membuat suatu seminar nasional yang membahas mengenai strategi penanganan dan pengendalian African Swine Fever di Indonesia agar dapat mengedukasi mahasiswa kedokteran hewan, lembaga terkait, dan peternakan babi baik yang bersakala kecil maupun besar.
Tujuan dari kegiatan Seminar Nasional Mahasiswa yang dilaksanakan melalui platform zoom meeting diantaranya :
1. Meningkatkan pengetahuan serta wawasan tentang African Swine Fever Virus bagi Mahasiswa Fakultas Kedokteran Hewan, Pemerintah, Swasta maupun Akademisi di Indonesia.
2. Melaksanakan program kerja Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Nusa Cendana.
Sasaran kegiatan ini adalah Mahasiswa Fakultas Kedokteran Hewan, Dosen Fakultas Kedokteran Hewan, DOkter Hewan dan juga masyarakat umum.
Kegiatan Seminar Nasional Himpunan Minat dan Profesi, Fakultas Kedokteran Hewan, Universitas Nusa Cendana dilaksanakan pada :
TUJUAN KEGIATAN
SASARAN KEGIATAN
TEMPAT DAN WAKTU
Hari / tanggal : Sabtu, 12 Desember 2020 Waktu : Pukul 08.00 Wita – Selesai Media : Platform Zoom
1. Seluruh Mahasiswa/i Fakultas Kedokteran Hewan 2. Seluruh dosen FKH Undanal
3. Para Medik Veteriner dan Dokter Hewan 4. Mahasiswa umum maupun masyarakat umum
Seminar Nasional Himpunan Minat dan Professi, Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Nusa Cendana, dengan beberapa kegiatan yaitu :
1. Penyampaian materi oleh ketiga narasumber sebagai keynote speaker 2. Penyampaian materi oleh pemakalah oral
3. Penilaian bagi pemaklah poster
NO WAKTU URAIAN KEGIATAN
PEMATERI/PETUGAS PENANGGUNG JAWAB 1. 08.00-09.00 Registrasi Peserta Arlin Batubara Sie. Acara
2. 09.00-09.05 Pembukaan MC Mario F. Bernard Roy Natalia Putri Melani
Sie. Acara
3. 09.05-09.10
Menyanyikan Lagu Indonesia Raya dan Mars UNDANA
Arlin Batubara
Sie. Acara
4. 09.10-09.15 Doa Pembuka Nabila Tantry Sie. Acara
5. 09.15-09.20 Laporan Ketua Panitia Dedy Sidabutar Sie. Acara
SUSUNAN ACARA KEGIATAN
BENTUK KEGIATAN PESERTA
SEMNAS
09.20-09.25 Sambutan Ketua BEM
FKH UNDANA Kristoandi Poetting Sie. Acara
09.25-09.30 Sambutan Plt. Dekan
FKH UNDANA Dr.drh. Maxs U. E. Sanam, M.Sc Sie. Acara
6. 09.30-09.35 Pembacaan CV
Moderator Natalia Putri Melani Sie. Humas
7. 09.35-09.40
Pengenalan dan Pembacaan CV Pembicara 1
Zaki A. A. Mubaraq
Sie. Humas
8. 09.40-10.00
Keynote Speaker 1 “Upaya Pemerintah dalam Penanganan Wabah ASF”
Dr. Ir. Nasrullah, M. Sc (Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan)
Sie. Humas
9. 10.00-10.20 Diskusi dan Simpulan
Materi 1 Zaki A. A. Mubaraq Sie. Humas
10. 10.20-10.25
Pengenalan dan Pembacaan CV Pembicara 2
Kefin Elyzabeth Tahun
Sie. Humas
11. 10.25-10.45
Keynote Speaker II “Pengenalan dan Perkembangan Wabah ASF”
Prof. Dr. Drh. I Gusti Ngurah Kade Mahardika (Ahli Virologi FKH UDAYANA)
Sie. Humas
12. 10.45-11.05 Diskusi dan Simpulan
Materi II Kefin Elyzabeth Tahun Sie. Humas
13. 11.05-11.10
Pengenalan dan Pembacaan CV Pembicara 3
Theresia Bergita Paulino Sie. Humas
14. 11.10-11.30
Keynote Speaker III “Strategi Asosiasi Monogastrik
Dr. Ir. Sauland Sinaga, S.Pt.,M.Si (Ketua Umum Asosiasi Monogastrik Indonesia)
Sie. Humas
Indonesia bagi Peternak dalam Penanggulangan Wabah ASF”
15. 11.30-11.50 Diskusi dan Simpulan
Materi III Theresia Bergita Paulino Sie. Humas
16. 11.50-13.00 ISHOMA Sie. Usaha Dana Sie. Usaha Dana
17. 13.00-14.15 ( 1 jam 15
menit)
Diskusi Panel
(Presentasi Pemakalah Oral)
Chandraone P. Kefi Amtiran Joseph Ricardo Wunda
Sie. Acara
18. 14.15-14.20 Penutupan Dr.drh. Maxs U. E. Sanam, M.Sc Sie. Acara
19. 14.20 Dokumentasi Brilian Santoso Ndun Pubdok
Kegiatan Seminar Nasional Himpunan Minat dan Profesi BEM FKH UNDANA 2020 dilaksanakan pada tanggal 12 Desember 2020, melalui media platform zoom meeting. Kegiatan dimulai dari pukul 08.00 WITA, yang diikuti oleh narasumber, dosen FKH UNDANA, serta mahasiswa/i FKH UNDANA.
Berikut adalah lampiran foto selama kegiatan berlangsung.
PELAKSANAAN KEGIATAN
Beberapa kendala dalam pelaksanaan Seminar Nasional Himpunan Minat dan Profesi diantaranya :
1. Waktu mulai yang diundur 2. Sambutan Dekan yang tidak ada 3. Perubahan susunan acara
Ketiga hal ini memiliki beberapa alasan seperti dibawah ini :
1. Waktu mulai yang diundur disebabkan karena adanya kendala teknis pada jaringan yang digunakan, beberapa hadirin yang penting untuk berlangsungnya acara terlambat hadir di tempat acara. Sambutan Dekan yang tidak ada dikarenakan memiliki halangan yang penting diwaktu yang bersamaan dengan diadakannya acara Seminar Nasional HIMPRO.
2. Perubahan susuanan acara dikarenakan wkatu mulai yang diundur dan juga dikarenakan beberapa narasumber yang berhalangan diwaktu yang bersamaan untuk penyampaian materi.
Pelaksanaan kegiatan Seminar Nasional Himpunan Minat dan Profesi tahun 2020 telah dilaksanakan secara maksimal sesuai yang telah dirancang.
Namun masih banyak kekurangan yang harus diperbaiki untuk persiapan kegiatan mendatang.
A. Sumber Dana
- Kontribusi Panitia : Rp. 8.000.000,00 - Dana Dari Fakultas Kedokteran Hewan : Rp. 7.545.000,00
KENDALA DAN SOLUSI
INDIKATOR KEBERHASILAN
RINCIAN DANA
B. Total Pengeluaran
No Uraian Volume Satuan Harga
Satuan (Rp.)
Jumlah (Rp.)
1 2 3 4 5 6 = 3 x 5
Pengeluaran Dana
1 Honor Narasumber 3 Ok 1.000.000 3.000.000
2 Buku Acara 10 Ok 75.000 750.000
3 Prosiding 10 Ok 300.000 3.000.000
4 ISBN + SKPB 1 Ok 2.000.000 2.000.000
5
Spanduk Depan Undana
(4x6) 1 Buah 1.000.000 1.000.000
6 Penggandaan Laporan 10 Buah 25.000 250.000
7 ATK 1 Paket 400.000 400.000
8 Pulsa 1 Ok 500.000 500.000
9 Full Day Meeting 25 Paket 150.000 3.750.000
10 Hadiah 8 Paket 70.000 560.000
Total Pengeluaran 15.210.000
Rekapitulasi
Pemasukan : Rp. 15.545.000,00
Pengeluaran : Rp. 15.210.000,00 Saldo (Sisa Dana) : Rp. 335.000,00