• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Electronic Commerce (E-Commerce) terhadap Peningkatan Pendapatan pada UMKM di Kabupaten Gowa

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "Pengaruh Electronic Commerce (E-Commerce) terhadap Peningkatan Pendapatan pada UMKM di Kabupaten Gowa"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

JEMMA, Volume 6 Nomor 1, Maret 2023 | 105

JEMMA (Jurnal of Economic, Management, and Accounting)

p-ISSN : 2615-1871/ e-ISSN : 2615-5850 http://www.ojs.unanda.ac.id/index.php/jemma/index

Pengaruh Electronic Commerce (E-Commerce) terhadap Peningkatan Pendapatan pada UMKM di Kabupaten Gowa

Paris Dauda1, Puteri Padriani Paris2, Megawaty1, Hendriadi4, Al Kausar1*

1 Manajemen, Institut Bisnis dan Keuangan Nitro

2 Ilmu Komunikasi, Universitas Fajar

4 Manajemen, Universitas Sulawesi Tenggara

*Correspondent Email : kauzar.kalam@gmail.com Article History:

Received: 06-02-2023; Received in Revised: 27-02-2023; Accepted: 05-03-2023 DOI: http://dx.doi.org/10.35914/jemma.v6i1.1789

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh e-commerce terhadap peningkatan pendapatan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kabupaten Gowa. Objek penelitian ini adalah UMKM di Kabupaten Gowa. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif, yang diukur menggunakan metoda berbasis regresi linier sederhana dengan SPSS 25. Populasi daripada penelitian ini adalah para pelaku UMKM yang berlokasi di Kabupaten Gowa pada tahun 2022. Sampel ditentukan menggunakan metode random sampling, dengan jumlah sampel sebanyak 98 pelaku UMKM. Data yang digunkan menngunakan data primer. Teknik pengumumpuslan data menggunakan kuesioner.

Pengujian hipotesis menggunakan uji t. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa e-commerce berpengaruh positif dan signifikan terhadap peningkatan pendapatan UMKM di Kabupaten Gowa.

Hal dilihat dari segi omzet penjualan, jumlah pelanggan, dan jumlah pendapatan sebagai sarana untuk melakukan pemasaran produk dan kegiatan transaksi jual beli setelah memanfaatkan e- commerce untuk kegiatan usaha bagi pelaku UMKM.

Kata kunci: e-commerce, pendapatan, UMKM

Abstract

This study aims to determine whether the effect of e-commerce on increasing income of Micro, Small and Medium Enterprises (MSMEs) in Gowa Regency. The object of this research is UMKM in Gowa Regency. This study used a quantitative approach, which was measured using a simple linear regression-based method with SPSS 25. The population of this study were MSME actors located in Gowa Regency in 2022. The sample was determined using the random sampling method, with a total sample of 98 MSME actors. The data used uses primary data. Data collection techniques using a questionnaire. Hypothesis testing using the t test. The results of this study prove that e-commerce has a positive and significant effect on increasing MSME income in Gowa Regency. This can be seen in terms of sales turnover, number of customers, and total income as a means of marketing products and buying and selling transactions after utilizing e-commerce for business activities for MSME actors.

Keywords: e-commerce, income, MSMEs

(2)

JEMMA, Volume 6 Nomor 1, Maret 2023 | 106

1. Pendahuluan

.

Pada sepuluh tahun terakhir tepatnya pada tahun 2011, Indonesia sudah mulai memperkenalkan perdagangan elektronik atau biasa disebut e-commerce (electronic commerce) sebagai wadah atau sarana untuk para penjual dan pembeli dalam melakukan transaksi jual beli atau memasarkan produk secara online. Hadirnya e-commerce pertama kali di Indonesia belum terlalu diminati oleh masyarakat Indonesia, karena masyarakat yang masih terbiasa melakukan transaksi jual beli secara langsung dan teknologi atau perangkat yang ada di Indonesia belum maksimal dalam mendukung e-commerce serta masyarakat belum memahami konsep dari e-commerce itu sendiri (Bhatti et al, 2020).

Pada lima tahun terakhir, tepatnya pada tahun 2016 terjadi peningkatan minat masyarakat Indonesia pada e-commerce. Hal ini terjadi karena munculnya rasa kepercayaan masyarakat dalam melakukan transaksi jual beli secara online, serta kemampuan masyarakat dalam mendapatkan informasi yang sangat cepat dan dengan berkembangnya teknologi yang ada di Indonesia saat ini (Ahmadi, 2013).

Pada tahun 2022 saat penelitian ini dilakukan telah terjadi wabah pandemic covid-19.

Pada dua tahun terakhir tepatnya tahun 2020-2021 terjadi kembali peningkatan pengguna e- commerce terutama bagi para pelaku UMKM yang terdampak karena adanya wabah pandemic covid 19 dan karena adanya kebijakan pemerintah yang membatasi pelaku UMKM untuk melakukan kegiatan usaha seperti biasanya yaitu melakukan jual beli secara langsung dengan para konsumen (Kausar et al., 2022).

Menurut Badan Pusat Statistik (bps.go.id) pada sensus september 2020 jumlah penduduk Indonesia berjumah 270,20 juta jiwa pada 34 provinsi. Hal ini sangat menguntungkan bagi Indonesia, karena dengan jumlah penduduk yang besar dan dengan wilayah yang luas, hadirnya e-commerce sangat membantu mempermudah dalam transaksi jual beli dan memperluas jangkauan penjualan.

Pertumbuhan pelaku usaha , khususnya Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kabupaten Gowa mengalami peningkatan cukup signifikan, meski di tengah pandemi Covid- 19. Karena itu, secara bertahap mereka akan didorong untuk naik kelas. Dinas Koperasi dan UMKM Gowa mencatat pada 2019, jumlah UMKM sebanyak 7.233 usaha yang terbagi 4.028 usaha mikro, 2.944 usaha kecil, dan 261 usaha menengah. Kemudian pada 2020 melonjak signifikan menjadi 40.786 usaha yang terbagi 37.341 usaha mikro, 3.179 usaha kecil dan 266 usaha menengah. Selanjutnya pada 2021, Dinas Koperasi dan UMKM Gowa mencatat sebanyak 56.490 pelaku UMKM yang terdiri dari 53.045 usaha mikro, 3.179 usaha kecil dan 266 usaha menengah. Kemudian di awal 2022 ini data terakhir tercatat 63.402 yang tercatat beroperasi secara by name by adress.

Penjualan elektronik atau biasa disebut e-commerce adalah pelaksanaan perniagaan berupa transaksi penjualan, pembelian, pemesanan, pembayaran, maupun promosi suatu produk barang dan/ atau jasa dilakukan dengan memanfaatkan komputer dan sarana komunikasi elektronik digital atau telekomunikasi data. Selain itu, bentuk perniagaan ini juga dapat dilakukan secara global, yaitu dengan menggunakan jaringan internet (Helmalia, A., &

Afrinawati, 2018).

(3)

JEMMA, Volume 6 Nomor 1, Maret 2023 | 107 (Karagozoglu & Lindell, 2004) mendefiniskan e-commerce sebagai proses membeli, menjual atau memperdagangakan data, barang atau jasa melalui jaringan internet. Laudon dan Traver (2017) mendefiniskan e-commerce sebagai transaksi komersial yang melibatkan pertukaran nilai yang menggunakan teknologi digital antar individu. Media yang dapat digunakan untuk mengakses e-commerce yaitu browser, web atau aplikasi yang dibuat oleh pihak e-commece sebagai sarana pelanggan mereka untuk memudakan dalam melakukan transaksi jual – beli

UMKM diatur dalam Undang-Undang Republik Indonesia No.20 Tahun 2008 tentang UMKM. Pasal 1 dari UU menyatakan bahwa Usaha mikro adalah usaha produktif milik orang perorangan dan/atau badan usaha perorangan yang memiliki kriteria usaha mikro sebagaimana diatur dalam UU tersebut. Berikut ini adalah kriteria usaha yang termasuk dalam Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang telah ditetapkan dalam payung hukum berdasarkan undang-undang (Nurlinda & Fathimah, 2019).

Teknologi dan informasi yang terus berkembang membantu setaip UMKM untuk mendaptkan kemudahan dalam melakukan transaksi jual beli atau perkembangan bisnis, tetapi masih banyak para pelaku UMKM yang belum memanfaatkan e-commerce untuk meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan pelaku UMKM itu sendiri (Setyorini et al., 2019).

2.

Metodologi

Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan data primer dengan .menggunakan model regresi linear sederhana. Data tersebut diperoleh peneliti dengan menggunakan metode survei dimana peneliti menyebarkan kuesioner kepada responden secara langsung dan melalui kuesioner online (google form).

Dalam penelitian ini, populasi yang digunakan adalah para pelaku UMKM yang berada di Kabupaten Gowa yang menggunakan e-commerce sebagai wadah dalam memasarkan produk dan melakukan transaksi jual beli. Sampel dalam penelitian ini menggunakan sampel Probability Sampling dengan teknik random sampling. Menurut (Sugiyono, 2022) mendefinisikan random samping adalah pengambilan anggota sampel dari populasi yang di lakukan secara acak tanpa memperhatikan strata yang ada dalam populasi tersebut. penelitian ini didasarkan pada perhitungan yang dikemukakan oleh Slovin menemukan jumlah populasi sebesar 98 responden.

𝑌 = 𝛼 + 𝛽1𝑋1+ 𝜀 Keterangan

Y : Peningkatan Pendapatan UMKM α : Konstanta

β : Koefisien

X1 : Penerapan e-Commerce ε : error

(4)

JEMMA, Volume 6 Nomor 1, Maret 2023 | 108 Gambar 1. Kerangka Konseptual

Uji t Dalam uji ini melakukan pengujian terhadap koefisien regresi secara persial.

Pengujian ini dilakukan untuk dapat mengetahui signifikan anatar variabel independent terhadap variabel dependen dengan menggunakan variable lain dianggap konstan. 1. Apabila tingkat signifikan < α (0.05), maka variabel independent secara individual berpengaruh terhadap variabel dependen. 2. Apabila tingkat signifikan > α (0.05), maka variabel independent secara individual tidak berpengaruh terhadap variabel dependen. Jika signifikan >

α maka H0 di terima, tetapi Ha ditolak. c. Uji Koefisien Determinasi (R2) Koefisien determinasi (R2) untuk mengukut seberapa jauh kemampuan model dalam menerangkan variasi varaiabel dependen. Nilai Koefisien determinasi adalah diantara nol dan satu. Nilai R2 yang kiecil berati kemampuan variabel – variabel independent memberikan hampir semua informasi yang dibutuhkan nntuk memprediksi setiap variabel dependen. Sedangkan R2 digunakan untuk mengukur derajat hubungan antara variabel X terhadap variabel Y secara parsial. Koefisiensi determininasi dalam penelitian ini menggunkan Adjusted R Square (R2) yang digunakan untuk dapat mengukur seberapa jauh kemampuan variabel independent dalam mempengaruhi variabel dependen (Didiharyono & Kausar, 2022).

Berdasarkan kerangka pemikiran yang telah di uraikan diatas, maka Hipotesis dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :

H0 = E-Commerce tidak berpengaruh signifikan terhadap pendapatan UMKM di Kabupaten Gowa.

Ha = E-Commerce berpengaruh signifikan terhadap pendapatan UMKM di Kabupaten Gowa.

3. Hasil dan Pembahasan

Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) merupakan tulang punggung perekonomian suatu daerah. Menurut Ramli (2010) dalam (Katti & Mutmainah, 2020), keunggulan UMKM di Indonesia berkembang pesat dan memberikan kontribusi besar dalam pembangunan. Hal ini dapat dilihat dari beberapa indikator, yaitu semakin bertambahnya jumlah UMKM, penyerapan tenaga kerja, sumbangan terhadap Produk Domestik Bruto (PDB). Peningkatan ini tentu saja selain dikarenakan kreativitas yang tinggi para pelaku sektor UMKM, kemampuan perusahaan dalam memilih strategi dalam memasarkan produk juga memegang peranan yang sangat penting. Di Kabupaten Gowa terdapat banyak UMKM yang menjual produk khas daerah.

Diperlukan strategi pemasaran yang tepat agar produk khas Gowa banyak di kenal di kalangan yang lebih luas. Dengan demikian pendapatan masyarakat khususnya pelaku UMKM semakin meningkat dan dapat menopang perekonomian daerahnya (Themba et al., 2021).

Dengan Strategi pemasaran yang tepat, maka laba yang akan didapatkan akan semakin mudah. Untuk hasil yang optimal, strategi pemasaran harus diterapkan semaksimal mungkin karena semakin banyaknya persaingan baik dari segi harga, pelayanan maupun kualitas produk yang ditawarkan UMKM itu sendiri. Salah satu media yang dapat digunakan untuk menerapkan strategi pemasaran adalah internet atau ecommerce. Saat ini, di Indonesia penggunaan internet

e-Commerce Pendapatan

UMKM

(5)

JEMMA, Volume 6 Nomor 1, Maret 2023 | 109 semakin meningkat pesat tanpa adanya batasan usia. Peningkatan ini mengindikasikan bahwa potensi terjadinya e-commerce di Indonesia cukup besar. Menurut data dari Kementerian Komunikasi dan Informatika, penjualan melalui internet oleh UMKM di Indonesia tahun 2019, 24% pelaku UMKM sudah memiliki akses ke internet namun belum memanfaatkan untuk transaksi. Oleh karena itu diperlukan kesadaran pelaku UMKM agar dapat memanfaatkan fasilistas teknologi yang tersedia dan bebas di akses oleh siapapun tanpa batas untuk meningkatkan pendapatannya (Kausar et al., 2022).

Karakteristik responden menurut jenis e-commerce yang digunakan

Gambar 2. Responden Menurut Lama Penggunaan e-Commerce Regresi Linear Sederhana

Tabel 1. Hasil Uji Regresi Liniear Sederhana

Model B Std Error Beta T Sig

Konstanta 8,752 4,044 2.118 0.037

E- Commerce

0,655 0,161 0,499 4.050 0.000

Hasil dari analisis regresi sederhana dapat dilihat pada tabel 1 diatas. Adapun hasil perhitungan tersebut adalah konstanta sebesar 8.752 ini menunjukkan apabila variabel e- commerce mengalami peningkatan sebesar 1%, maka variabel pendapatan juga akan mengalami peningkatan sebesar 8.752%. Koefisien regresi pada variabel independen yaitu e- commerce bertanda positif 0,655, artinya menunjukkan setiap kenaikan1% perkembangan e- commerce maka pendapatan mengalami peningkatan sebesar 0,652%. Maksud dari hasil penelitian koefisien regresi bernilai positif berarti terjadi hubungan positif antara e-commerce dengan pendapatan.

Uji t

0 s/d 1 Tahun 32%

1 s/d 5 Tahun 53%

Diatas 5 Tahun 15%

Lama Pengguna e-Commerce

0 s/d 1 Tahun 1 s/d 5 Tahun Diatas 5 Tahun

(6)

JEMMA, Volume 6 Nomor 1, Maret 2023 | 110 Tabel 2 Hasil Uji T

Model t Sig

(Constant) e-commerce

2.119 4.05

0.039 0.000

Berdasarkan hasil perhitungan dimana nilai signifikan e-commerce 0,000 < dari α 0,05 dan diketahui nilai thitung4,050 > dari t tabel 2,009, maka e-commerce berpengaruh positif dan signifikan terhadap pendapatan UMKM pada Kabupaten Gowa. Jadi dapat disimpulkan bahwa Ha diterima Ho ditolak dalam penelitian ini. Hal ini dapat disimpulkan bahwa e- commerce berperan penting dalam meningkatkan pendapatan UMKM di Kabupaten Gowa, hasil yang serupa di temukan oleh (Yusuf, 2021) dalam penelitiannya yang menemukan bahwa e-commerce berpengaruh signifikan positif terhadap peningkatan pendapatan UMKM di Kecamatan Bekasi Utara.

4. Kesimpulan

Berdasarkan pembahasan dan analisis mengenai pengaruh e-commerce terhadap peningkatan pendapatan UMKM Kabupaten Gowa, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa variabel e-commerce (X) berpengaruh signifikan terhadap variabel pendapatan (Y) UMKM Kabupaten Gowa. Dengan dibuktikan nilai signifikan e-commerce secara parsial dari uji signifikan parametik individual (uji t) sebesar 0,000 < dari α=0,05. Sementara dari hasil analisis diketahui nilai t-hitung yaitu sebesar 4,050 > dari t tabel 2,009. Adapun saran peneliti dalam penelitian ini bahwa masih ada beberapa hal yang lain yang dapat meningkatkan pendapatan UMKM di Kabupaten Gowa, untuk itu bagi peneliti yang ingin meneliti terkait dengan pendapatan UMKM bisa menambahkan variable yang lain untuk melihat peningkatan pendapatan UMKM di Kabupaten Gowa.

6.

Daftar Pustaka

Ahmadi. (2013). Faktor Penghambat Penggunaan E- Commerce pada Usaha Mikro Kecil di Kota Makassar. Journal of Management, 3(3), 115–127.

https://doi.org/10.37531/yum.v11.75

Bhatti, Anam, Akram, H., Basit, H.M., Khan, A.U., Naqvi, S.M.R., Bilal, M. (2020).

Ecommerce trends during COVID-19 Pandemic. International Journal of Future Generation Communication and Networking, 13( 2), 1449–1452.

Didiharyono, D. & Kausar, A. (2022). Statistika Ekonomi, Konsep Dasar dan Penerapannya.

Nasmedia Makassar.

Helmalia, A., & Afrinawati, A. (2018). Pengaruh E-Commerce Terhadap Peningkatan Pendapatan Usaha Mikro Kecil Dan Menengah Di Kota Padang. JEBI (Jurnal Ekonomi Dan Bisnis Islam), 3(2), 237.

Karagozoglu, N., & Lindell, M. (2004). Electronic commerce strategy, operations, and performance in small and medium-sized enterprises. Journal of Small Business and Enterprise Development. https://doi.org/DOI:10.1108/14626000410551555

Katti, S. W. B., & Mutmainah. (2020). Penyuluhan Pentingnya Pembukuan Umkm Sederhana

(7)

JEMMA, Volume 6 Nomor 1, Maret 2023 | 111 Dan Tahapan Penyusunan Studi Kelayakan Usaha. DAYA - MAS : Media Komunikasi Hasil Pengabdian Dan Pemberdayaan Masyarakat, 5(2), 58–60.

Kausar, A., Bakri, S. W., & Agusta, R. (2022). Dampak Penerapan Manajemen Strategi Terhadap Perkembangan Usaha Mikro Di Sulawesi Selatan. Jurnal Manajemen Perbankan Keuangan Nitro (JMPKN), 5(1), 20–32.

Nurlinda, & Fathimah, V. (2019). Determinan Adopsi E-Commercedan Dampaknya Pada Kinerja Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). JURNAL RISET AKUNTANSI DAN KEUANGAN, Vol.7 | No.

Setyorini, D., Nurhayaty, E., & Rosmita, R. (2019). PENGARUH TRANSAKSI ONLINE (e- Commerce) TERHADAP PENINGKATAN LABA UMKM (Studi Kasus UMKM Pengolahan Besi Ciampea Bogor Jawa Barat). Jurnal Mitra Manajemen, Vol 3 No 5.

https://doi.org/https://doi.org/10.52160/ejmm.v3i5.228

Sugiyono. (2022). Metode Penelitian Bisnis, Pendekatan Kuantitatif, Kualitatiff, Kombinasi, dan R&D (3rd ed.). Alfabeta.

Themba, O. S., Hamdat, A., Alam, N., & Salam, K. N. (2021). Impulse Buying on users of online shopping. Jurnal Manajemen Bisnis, 8(1), 104–111.

https://doi.org/10.33096/jmb.v8i1.674

Yusuf, M. (2021). Pengaruh Electronic Commerce ( E- Commerce ) Terhadap Peningkatan Pendapatan Pada UMKM di Kecamatan Bekasi Utara. Jurnal Akuntansi STEI, 05(01), 19–30.

Referensi

Dokumen terkait

Kepala SDN Tkn Pembina UPTD Pendidikan Kecamatan Tarogong Kidul Kabupaten Garut. Guru SDN Tkn Pembina UPTD Pendidikan Kecamatan Tarogong Kidul

Proses komunikasi dilihat dari unsur-unsur komunikasi terdiri dari penyuluh dan ketua kelompok tani sebagai komunikator; pesan yang disampaikan yaitu program

13 No.4 Desember 2015 | 557 dari semua pihak yang terlibat dalam suatu SKPD, hal ini akan sangat menunjang pada kualitas dan ketepat waktuan pelaporan LAKIP baik itu

dan Ilmu Sosial Lainnya Cet.. Penggunaan dokumen merupakan teknik pengumpulan data yang bersumber dari non-manusia. Data-data tersebut merupakan data yang sudah ada, sehingga

Dari hasil penelitian maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut: 1) Sambaran langsung petir pada jaringan tegangan rendah SPP-ITB hampir tidak mungkin terjadi karena

Penelitian fitoremediasi dengan wetland system dilakukan untuk mengolah air limbah domestik dari perumahan di bantaran Sungai Gajah Wong Yogyakarta menggunakan

perbandingan zat pereaksi yang rendah (1:1), hasil aluminium sulfat yang terlarut hanya sedikit, karena jumlah asam sulfat yang tersedia tidak cukup untuk

Utafiti huu ulitumia watafitiwa 70 waliotumika kama sampuli ya utafiti huu.Watafitiwa walichaguliwa kwa kuzingatia kigezo cha elimu cha kutoka Nyanja mbalimbali kwa