• Tidak ada hasil yang ditemukan

IDENTIFIKASI DAN ASESMEN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "IDENTIFIKASI DAN ASESMEN"

Copied!
36
0
0

Teks penuh

(1)

IDENTIFIKASI, ASESMEN, PEDOMAN

PENYUSUNAN RPP INKLUSIF, DAN PPI

BAGI ABK

Euis Sumiat

(2)

IDENTIFIKASI

DIPEROLEH DATA ABK

ASESMEN

ASESMEN NON AKADEMIK ASESMEN AKADEMIK

DATA

1. POTENSI KECERDASAN, BAKAT, EMOSI, KOMUNIKASI

(3)

ASESMEN NON AKADEMIK ASESMEN AKADEMIK

DATA

1. POTENSI KECERDASAN, BAKAT, EMOSI, KOMUNIKASI

2. KONDISI KESIAPAN PRA AKADEMIK

DATA

Kebutuhan khusus sesuai dengan jenis kelainnanya (kompensatoris)

DATA

Base line kemampuan bidang akademik (kelebihan dan kekurangan)

Pedoman

Penyusunan progam kompensatoris

Pedoman

(4)

KONSEP DASAR IDENTIFIKASI

DAN ASESMEN

Apa bedanya Identfikasi dan Asesmen ABK

?

Mengapa guru harus memahami konsep

identfikasi dan asesmen ABK ?

KONSEP DASAR IDENTIFIKASI

DAN ASESMEN

Apa bedanya Identfikasi dan Asesmen ABK

?

Mengapa guru harus memahami konsep

(5)

IDENTIFIKASI ABK ?

Identifikasi merupakam kegiatan awal yang mendahului asesmen.

Identifikasi erat hubungannya dengan kegiatan mengenali, menandai dan

menemukan.

Asesmen sebagai semacam kegiatan penilaian yang dilakukan

dengan

berbagai cara dengan

tujuan untuk mendapatkan

informasi yang akurat tentang kekuatan, kelemahan

serta kesulitan anak dalam bidang tertentu, yang akan

dimanfaatkan untuk penempatan dan penyusunan

(6)

TUJUAN IDENTIFIKASI ABK

Untuk menghimpun informasi apakah seorang anak mengalami

kelainan/hambatan (fisik, intelektual, sosial, emosinya) jika

dibandingkan dengan anak lain yang sebayanya.

Hasil identfikasi akan dilanjutkan dengan asesmen, yang hasilnya akan

dijadikan dasar untuk penyusunan program pembelajaran sesuai

(7)

5 KEPERLUAN IDENTIFIKASI BAGI ABK

Penjaringan

Pengalihtanganan/referal

Klasifikasi

Penyusunan Program Pembelajaran

Pemantauan kemajuan belajar

Penjaringan

Pengalihtanganan/referal

Klasifikasi

(8)

KONSEP DASAR ASESMEN ABK

Pengertan Asesmen :

Proses pengumpulan informasi tentang seorang

anak yang akan digunakan untuk membuat

pertimbangan dan keputusan yang berhubungan

dengan anak tersebut.

Tujuan asesmen adalah merangkum semua informasi untuk dijadikan

sebagai bahan pertimbangan dalam membuat atau menyusun program

pembelajaran, baik program pembelajaran yang dilaksanakan di kelas

reguler maupun secara individu

(9)

KELOMPOK ASESMEN:

KELOMPOK ASESMEN:

Asesmen Akademik (academimic asessment) Sekurangnya mencakup akademik dasar yaitu keterampilan membaca, keterampilan menulis dan keterampilan berhitung.

Asesmen Perkembangan (asessment developmental) Yang akan berpengaruh terhadap prestasi

akademiknya (gangguan motorik, gangguan

emosi/prilaku, hambatan dalam bahasa, dll)

Asesmen Akademik (academimic asessment) Sekurangnya mencakup akademik dasar yaitu keterampilan membaca, keterampilan menulis dan keterampilan berhitung.

Asesmen Perkembangan (asessment developmental) Yang akan berpengaruh terhadap prestasi

akademiknya (gangguan motorik, gangguan

(10)

ALAT IDENTIFIKASI ABK

Nama Sekolah :

Kelas

:

Di isi Tanggal :

Nama Petugas :

(11)

`

Gejala Yang Diamati Nama Siswa Yang Diamati (Berdasarkan Nomor Urut)

1 2 3 4 5 6 7 8 dst I. Gangguan Penglihatan (tunanetra)

1. Gangguan penglihatan (Low Vision) a. Kurang melihat (kabur) tdak mampu

mengenali jarak 6 meter.

b. Kesulitan mengambil benda kecil di dekatnya

c. Tidak dapat menulis mengikut garis lurus

d. Sering meraba dan tersandung waktu berjalan

(12)

Gejala Yang Diamati Nama Siswa yang Diamati (Berdasarkan Nomor Urut)

1 2 3 4 5 6 7 8 dst g. Peradangan hebat pada kedua mata

h. Kerusakan nyata pada kedua bola mata

2. Tidak melihat (Tunanetra Total) a. Tidak dapat membedakan cahaya Jumlah

II. Gangguan Pendengaran ( Tunarungu)

1. Kurang pendengaran (hard of hearing)

a. Sering memiringkan kepala dalam usaha mendengar

(13)

Gejala yang diamati Nama Siswa yang Diamati ( berdasarkan No mor Urut )

1 2 3 4 5 6 7 8 dst d. Terlambat dalam perkembangan

e. Sering menggunakan isyarat dalam berkomunikasi

f. Kurang atau tdak tanggap bila diajak bicara

2. Tuli (deaf)

a. Tidak mampu mendengar Jumlah

III. Tunagrahita

1. Kecerdasan Ringan :

(14)

Gejala yang diamati Nama Siswa yang Diamati (Berdasarkan Nomor Urut)

1 2 3 4 5 6 7 8 dst b. Dua kali berturut-turut tdak

naik kelas

c. Masih mampu membaca,

menulis dan berhitung sederhana d.Tidak dapat berfikir secara abstrak Prilaku Adaptf :

a. Kurang perhatan terhadap ngan

b. Sulit menyesuiakan diri dengan situasi (interaksi sosial)

Jumlah

2. Kecerdasan sedang

(15)

Gejala yang diamati Nama Siswa yang Diamati (Berdasarkan Nomor Urut)

1 2 3 4 5 6 7 8 dst b. Tidak dapat berpikir secara

abstrak

c. Hanya mampu membaca kalimat tunggal

d. Mengalami kesulitan dalam berhitung sekalipun sederhana

Perilaku adaftif

(16)

Gejala yang diamati Nama Siswa yang Diamati (Berdasarkan Nomor Urut)

1 2 3 4 5 6 7 8 dst C. Berat

a. Memiliki IQ 25-ke bawah ( dari WISC)

b. Hanya mampu membaca satu kata

c. Sama sekali tdak dapat berfikir abstrak

Perilaku adaftif

a. Tidak dapat melakukan kontak sosial

b. Tidak mampu mengurus diri sendiri

(17)

Gejala yang diamati Nama Siswa yang Diamati (Berdasarkan Nomor Urut)

1 2 3 4 5 6 7 8 dst IV. Tunadaksa/kelainan Anggota/

tubuh/gerakan 1. Polio

a. Jari-jari tangan kaku dan tdak menggenggam

b. Terdapat bagian anggota gerak yang tdak lengkap/ tdak

sempurna/ lebih kecil dari biasanya

(18)

Gejala yang diamati Nama Siswa yang Diamati (Berdasarkan Nomor Urut)

1 2 3 4 5 6 7 8 dst 2. Cerebral Palsy

a. Selain faktor yang ditunjukan pada polio juga disertai dalam gangguan otak

b. Gerak yang ditampilkan kekakuan atau tremor

Jumlah

V. Tunalaras (anak yang mengalami gangguan emosi/perilaku)

a. Mudah terangsang emosinya/ emosional/mudah marah

b. Menentang otoritas

(19)

Gejala yang diamati Nama Siswa yang Diamati (Berdasarkan Nomor Urut)

1 2 3 4 5 6 7 8 dst d. Sering bertndak melanggar norma

sosial/norma susila/ hukum dan agama

Jumlah

VI. Anak berbakat/ memiliki puan dan kecerdasan luar biasa (CIBI) a. Membaca pada usia lebih muda

b. Membaca lebih cepat dan lebih banyak

c. Memiliki pembendaharaan kata yang luas

d. Mempunyai rasa ingin tahu yang kuat e. Mempunyai minat yang luas, juga terhadap masalah orang dewasa

f. Mempunyai insiatf dan dapat bekerja sendiri

(20)

Gejala yang diamati Nama Siswa yang Diamati (Berdasarkan Nomor Urut)

1 2 3 4 5 6 7 8 dst h. Memberi jawaban-jawaban yang baik

i. Dapat memberikan banyak gagasan j. Luwes dalam berfikir

k.Terbuka terhadap rangsangan dari lingkungan

l. Mempunyai pengamatan yang tajam m.Dapat berkonsentrasi dalam jangka waktu panjang terutama tugas atau bidang yang diminat

n. Berpikir krits juga terhadap diri sendiri

o. Senang mencoba hal-hal yang baru p. Mempunya daya abstraksi , tualisasi dan sintets yang tnggi

(21)

Gejala yang diamati Nama Siswa yang Diamati (Berdasarkan Nomor Urut)

1 2 3 4 5 6 7 8 dst

r. Cepat menangkap hubungan sebab akibat s. Berperilaku terarah terhadap tujuan

t. Mempunyai daya imajinasi yang kuat u. Mempunyai banyak kegemaran/hobi v. Mempunyai daya ingat yang kuat w. Tidak cepat puas dengan prestasinya x. Peka atau sensitf serta menggunakan firasat (intuisi)

y. Menginginkan kebebasan dalam gerakan dan tndakan

Jumlah

VII. Anak Lamban belajar

(22)

Gejala yang diamati Nama Siswa yang Diamati (Berdasarkan Nomor Urut)

1 2 3 4 5 6 7 8 dst

c. Rata-rata prestasi belajar selalu rendah d. Pernah tdak naik kelas

Jumlah

VIII. Anak yang mengalami kesulitan belajar spesifik

1. Anak yang mengalami kesulitan membaca (disleksia)

a. Perkembangan kemampuan membaca terlambat

b. Kemampuan memahami isi bacaan rendah

c. Kalau membaca sering banyak kesalahan

2. Anak yang mengalami kesulitan menulis (disgrafia)

(23)

Gejala yang diamati Nama Siswa yang Diamati (Berdasarkan Nomor Urut)

1 2 3 4 5 6 7 8 dst b. Sering salah menulis huruf b dengan p, p

dengan q, v dengan u, 2 dengan 5, 6 dengan 9 dan sebagainya

c. Hasil tulisannya jelek dan hampir tdak terbaca

d. Tulisannya banyak salah/terbalikl/huruf hilang

e. Sulit menulis dengan lurus pada kertas bergaris

Jumlah

3. Anak yang mengalami kesulitan belajar berhitung (diskalkulia)

a. Sulit membedakan tanda-tanda: +, -, x, :, >, <,=. b. Sulit mengoprasikan hitungan/bilangan

(24)

Gejala yang diamati Nama Siswa yang Diamati (Berdasarkan Nomor Urut)

1 2 3 4 5 6 7 8 dst d. Sering salah membedakan angka 9

dengan 6, 17 dengan 71, 2 dengan 5, 3 dengan 8, dsb.

e. Sulit membedakan bangun geometri Jumlah

IX. Anak Autis

a. Kesulitan mengenal dan merespon dengan emosi dan isarat sosial b. Tidak bisa menunjukan perbedaan ekspresi muka secara jelas

c. Kurang memiliki perasaan dan empat d. Ekspresi emosi yang kaku

e. Sering menunjukan perilaku dan meledak-ledak

(25)

Gejala yang diamati Nama Siswa yang Diamati (Berdasarkan Nomor Urut)

1 2 3 4 5 6 7 8 dst g. Sulit untuk diajak berkomunikasi

secara verbal

h. Cenderung menyendiri

i. Sering mengabaikan situasi di sekelilingnya

jumlah

(26)

ASSESMENT MEMBACA TEKHNIS DAN PEMAHAMAN

Nama siswa :

Kelas :

Sekolah :

Nama Guru :

No Perilaku Membaca Pengamatan Ke

1 2 3 4 Jenis kesalahan membaca teknis

1 Membaca dengan mengeja 2 Pengucapan tdak benar 3 Menerka kata-kata

(27)

No Perilaku Membaca Pengamatan Ke

1 2 3 4 Jenis kesalahan membaca teknis

6 Mengulang-ngulang 7 Terbalik

8 Menambahkan unsur bunyi 9 Mengamat dengan bunyi lain

10 Tidak mengenal kosakata pandang 11 Tidak mengenak bunyi konsonan 12 Tidak mengenal bunyi vokal

13 Tidak mengenal konsonan/vokal ganda 14 Kemampuan analis strukral lemah

15 Tidak mampu memanfaatkan konteks Kesalahan Membaca Pemahaman

(28)

No Perilaku Membaca Pengamatan Ke

1 2 3 4 17 Penguasaan memanfaatkan konteks

18 Kurang mampu mengingat isi bacaan 19 Jawaban tdak terstruktur secara baik 20 Tidak mampu mencari informasi tertentu 21 Tidak mampu membaca sepintas

22 Banyak salah ejaan pada jawaban Jenis kesalahan umum

23 Lambat dalam membaca

24 Membaca cepat, tetapi banyak yang salah 25 Membaca sambil berbisik

(29)

Asesmen Menulis

Nama Sekolah : Nama Siswa :

Kelas :

Nama GuruNo :

. Aspek yang diamati ya Kadang-kadang tidak

1 Apakah anak memegang pensil dengan benar ? 2 Apakah posisi kertas/buku sudah benar ?

3 Apakah posisi duduk anak sudah benar termasuk jarak antara mata dengan kertas/buku ?

4 Apakah anak tanpak tegang, frustasi atau emosional pada waktu menulis ?

(30)

Asesmen Berhitung

Nama Sekolah : Nama Siswa : Kelas : Nama Guru :

Contoh soal untuk kelas III a. Dimensi kuantitatif

1. Ubahlah menjadi bilangan Delapan Ratus Sembilan 2. Jumlahkan 681 + 271 = ....

3. Kerjakan mulai dari yang dikurung ; ( 12 + 14 ) + 16 = ....

b. Dimensi Kualitatif

1. Ibu memberikan uang ratusan ribu tga lembar kepada Ani. Oleh ani uang tersebut digunakan untuk membeli baju. Ani mendapatkan

(31)

PROGRAM PEMBELAJARAN INDIVIDUAL

( PPI )

Nama Sekolah : ... Sub Tema : ...

Mata Pelajaran : ... Materi Pokok : ... Pertemuan : ... Alokasi Waktu : ...

Identitas Siswa

Nama Siswa : ... Mata Pelajaran : ... Usia : ...

(32)

Lanjutan

Deskrifsi Kemampuan Sekarang

Kompetensi Int

Kompetensi Dasar

Indikator Keberhasilan

Alokasi Waktu

Kegiatan pembelajaran

Media dan Sumber Pembelajaran

Evaluasi

(33)

RPP Dalam Pembelajaran Inklusif

Nama Sekolah : ...

Mata Pelajaran : ... Sub Tema : ... Kelas / Semester : ... Materi Pokok : ... Pertemuan: ... Alokasi Waktu : ...

Kasus :

... ...

Deskripsi kemampuan sekarang :

(34)

Lanjutan

Kompetensi Int (tdak dimodifikasi)

Kompetensi Dasar (tdak dimodifikasi)

Indikator Keberhasilan (dimodifikasi)

Tujuan Pembelajaran (dimodifikasi)

Materi Pembelajaran (dimodifikasi)

Kegiatan Pembelajaran (dimodifikasi)

(35)
(36)

INKLUSI

HEPIYA YA YA HEPIYA

AKU SENANG JADI GURU INKLUSI

SIANG JADI KENANGAN

MALAM JADI IMPIAN

Referensi

Dokumen terkait

KESEPULUH : Hal-hal yang belum ditetapkan dalam Keputusan Gubernur ini, sepanjang terkait PPKM Berbasis Mikro Darurat COVID-19 pada Kabupaten dan Kota di Jawa Timur

Hasil penelitian menunjukkan bahwa perompesan daun yang berada di bawah tongkol mampu meningkatkan jumlah asimilat pada biji jagung yang pada akhirnya mampu meningkatkan boot

Dengan empat peran pustakawan ini, diharapkan perpustakaan di era globalisasi tidak sekadar sebagai “kata benda”, yaitu tempat menyimpan koleksi buku-buku dan aneka ragam koleksi

mestik pasir cepat suai dengan kan perubaha n. u mutu yait n 2003 adala sihan BOD sentrasi BOD enurunkan k X sebesar 73 gi efisiensi penurunan Koloid-koloid oflok. Mikrof n

Pernyataan Standar Akuntasi Keuangan (PSAK), yang merupakan pedoman dalam melakukan transaksi akuntansi baik dalam praktik maupun teori juga menjelaskan bahwa murabahah

Angandika wong kang ahlul supi, khakekate amaujud edat, iku rupane maklume, kang aneng ndalem ngelmu, ing tingale tekeng ing budi, de ngelmune tan ana, tan

Pada tahap ini akan dilakukan analisis permasalahan, analisis kebutuhan sistem, dan analisis pemecahan masalah dengan menggunakan metode K-Nearest Neighbor dengan

Oleh karena itu, dengan melalui proses yang panjang seperti yang telah dikatakan, diharapkan perancangan Interior Library &amp; Co-working Space di Surabaya ini dapat