• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Penambahan Kolin Klorida dalam Pakan terhadap Produksi, Total Solid, dan Persistensi Susu Sapi Perah Laktasi - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Penambahan Kolin Klorida dalam Pakan terhadap Produksi, Total Solid, dan Persistensi Susu Sapi Perah Laktasi - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

1

BAB I

PENDAHULUAN

Susu sapi merupakan produk utama yang dihasilkan oleh ternak sapi perah. Susu mengandung nutrisi yang cukup lengkap dan baik untuk dikonsumsi manusia. Susu mengandung protein, karbohidrat, lemak, vitamin dan mineral yang merupakan nutrisi yang sangat dibutuhkan oleh manusia. Seiring dengan pertumbuhan penduduk maupun ekonomi yang terus berkembang, serta semakin tinggi kesadaran masyarakat akan pentingnya protein hewani yaitu susu sapi. Hal tersebut menyebabkan semakin tinggi pula permintaan susu di masyarakat dan industri pengolahan susu (IPS) di Indonesia.

Peternak sapi perah di Indonesia masih terkendala dalam memenuhi permintaan tersebut. Selain itu, sapi perah yang dimiliki peternak tidak mampu memproduksi susu dengan jumlah yang banyak dan kualitas yang bersaing. Kendala yang dihadapi peternak sapi perah antara lain bahan pakan selalu berubah-ubah dan tidak menentu komposisi pakannya. Pemenuhan nutrisi sapi perah dari pakan masih di bawah standar, serta cara penanganan pasca produksi yang tidak diperhatikan lebih lanjut.

(2)

2

Kolin klorida adalah golongan vitamin, namun dapat disintesis di dalam tubuh. Kolin klorida merupakan bagian dari fosfolipid esensial yang berfungsi dalam pembentukan sel, perbaikan maupun pemeliharaan sel, penyalur gerakan urat syaraf, dan andil yang terpenting dalam kualitas susu yaitu dapat meningkatkan metabolisme lemak dalam hati. Semakin meningkat metabolisme lemak (lipoprotein) maka semakin meningkat pula lemak susu yang akan dihasilkan, sehingga tota l solid (TS) juga meningkat. Kolin klorida berperan dalam perbaikan pemeliharaan sel termasuk sel-sel sekretori dalam ambing. Sel-sel sekretori tersebut berfungsi sebagai sintesis susu. Apabila Sel-sel-Sel-sel sekretori tersebut terpelihara dengan baik maka sintesis susu yang terjadi di dalam sel-sel sekretori terus berlangsung sehingga dapat diperkirakan produksi susu juga akan meningkat.

Referensi

Dokumen terkait

STUDI PERFORMANS PRODUKSI SUSU SAPI PERAH LAKTASI SATU SAMPAI LAKTASI EMPAT DI BALAI BESAR PEMBIBITAN TERNAK UNGGUL SAPI.. PERAH

Skripsi yang berjudul: Pengaruh Suplementasi Kolin Klorida dalam Pakan terhadap Gambaran Hematologis pada Sapi Perah Laktasi, penelitian yang terkait dengan skripsi ini adalah

Tampilan Total solid, Lemak dan Bahan Kering Tanpa Lemak Susu sapi Perah Laktasi akibat Suplementasi Natrium Glutamat dalam Pakan (Pembimbing : SRI AGUS BAMBANG SANTOSO dan

Tujuan penelitian ini yaitu mengkaji tampilan total solid, lemak dan bahan kering tanpa lemak susu sapi perah laktasi akibat suplementasi natrium glutamat dalam

Penelitian suplementasi kolin klorida pada pakan terhadap urea darah, true protein dan urea susu sapi perah Friesian Holstein laktasi telah dilaksanakan pada bulan

Manfaat yang dapat diperoleh dari penelitian adalah mengetahui adanya pengaruh pemberian kolin klorida pada pakan supaya kadar kolesterol, LDL, dan HDL darah sapi

Manfaat yang dapat diperoleh dari penelitian adalah mengetahui adanya pengaruh pemberian kolin klorida pada pakan supaya kadar kolesterol, LDL, dan HDL darah sapi

Hasil dari perlakuan T0 dan T1 diketahui bahwa penambahan kolin klorida dalam pakan yang sebanyak 30 g/ekor/hari tidak memberikan efek negatif terhadap bahan kering tanpa lemak