i
ANALISIS IMPROVISASI TRUMPET PADA LAGU
“JOY SPRING” KARYA CLIFFORD BROWN
TUGAS AKHIR
Program Studi S-1 Seni Musik
Oleh:
GILANG AL FATAH
NIM. 1211810013
Tugas Akhir ini diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Menyelesaikan Program Studi S-1 Seni Musik Minat Utama Musik Pendidikan
JURUSAN MUSIK
FAKULTAS SENI PERTUNJUKAN INSTITUT SENI INDONESIA YOGYAKARTA
2016-2017
i
KATA PENGANTAR
Puji syukur kepada Allah SWT atas segala rahmat, kemudahan dan kasih-Nya
sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir ini dengan baik. Penyusunan skripsi ini
telah melalui banyak tahap sehingga akhirnya dapat terselesaikan. Tahap awal dimulai dari
proses perumusan masalah, dilanjutkan dengan pengumpulan data, analisis data, dan diakhiri
dengan kesimpulan dan saran. Setelah semua tahap dikerjakan maka selesailah skripsi ini.
Pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah
mendukung, yaitu :
1. Dr. Andre Indrawan. M.Hum., M.Mus., St. selaku ketua jurusan musik. Terimakasih atas semua dukungan yang diberikan kepada penulis.
2. Drs. R. Agoeng Prasetyo, M.Sn. Selaku dosen pembimbing, dosen mayor, serta dosen wali. Terima kasih atas segala bimbingan dan kesempatan yang telah di berikan kepada
penulis selama menempuh perkuliah sampai saat ini.
3. Drs. Haris Natanael Sutaryo, M.Sn. Selaku dosen pembimbing 1 dalam proses penulisan skripsi. Terima kasih atas segala usaha dan waktu yang telah diberikan kepada penulis
selama proses bimbingan skripsi
4. Drs. Josias T Adriaan, M.Hum. Selaku dosen ansambel. Terima kasih untuk segala wawasan yang bapak berikan, dan juga kepercayaan yang telah bapak berikan pada saya
selama ini
5. Prof. Dr. Djohan Salim, M.Si. Selaku dosen metode penelitian. Terima kasih atas, segala ilmu tentang konsep berpikir yang bapak ajarkan, segala yang berikan sangat-sangat
membantu dalam proses penulisan skripsi ini.
ii
6. Almarhummah Dra Ch kismiyati, M.Hum. Selaku dosen Teori Musik 1,2,3 dan Kontrapung. Terima kasih karena telah membimbing saya dalam mata kuliah Teori
Musik sampai Kontrapung. 2 tahun yang berharga akan terus saya ingat. Terima kasih
sekali ibu.
7. Erie Setiawan, S.Sn. Selaku mentor KKP. Terima kasih atas pengalaman yang telah diberikan kepada penulis. Terima kasih telah mengenalkan penulis pada sebuah dunia
baru tentang kajian yang bersifat musikologis.
8. Terima kasih untuk para senior bass di ISI Yogyakarta. Mas Yoga, Ignatius Made, Sutan. Terima kasih atas segala kesempatan untuk bisa berbincang dan mengenal lebih dalam
tentang jazz dan bass
9. Terima kasih kepada mas Dany Eriawan. Seorang pemain bass senior di jogja, yang telah memberi banyak sekali arahan dan sudut pandang baru tentang jazz dan juga bagaimana
menjadi seorang pengiring yang baik.
10. Terima kasih untuk rekan rekan Bass angkatan 2012, karena rela berbagi waktu dan pikiran dalam proses belajar bersama
11. Terima kasih untuk teman-teman jurusan musik angkatan 2012. Terima kasih atas hubungan baik dan kerjasama yang terjalin selama ini
12. Terima kasih kepada Komunitas Jazz Mben Senen yang telah memberikan tidak hanya kesempatan bermain, namun juga menjadi wadah bagi pelaku musik khususnya jazz di
Jogja
13. Etawa jazz. Terima kasih karena telah menerima saya sebagai bagian dari komunitas. 14. Terima kasih untuk para pemain jazz senior di jogja atas bimbingannya selama ini.
Jonathan, Pak Johanes, Mas Beny, Mas BJ, Tante Rani, Mas Eko, Mas Yoga, Mas Dany,
iii
Bang Eto, Bang Adi, Mas Wiwit, Simbah, Mas Arie, Mas Gun, Mas Ario, Mas Dodi,
Mbak Meri, Mas Okvan, Mas Reza Ryan, Mas Jay Afrisando.
15. Terima kasih teman-teman yang telah bersedia meluangkan waktu untuk membantu resital saya. Yafi, Yosa, Bernard, Fahzar, Galih, Novan, Shafur, Adimas, Simbah,
Santoso
16. Terima kasih juga untuk para crew yang telah membantu berjalannya acara dengan baik. Indra, Aka, Reno, Galant.
17. Terima kasih untuk para petugas akmawa yang telah memudahkan segala urusan birokrasi selama masa perkuliahan.
18. Terima kasih untuk Ayah dan Ibu karena telah mempercayakan penulis untuk bisa fokus dan menekuni bidang yang selama ini diminati.
19. Terima kasih Atika Amalia. Adik yang selama ini selelalu mendukung segala upaya yang dilakukan oleh penulis.
20. Terima kasih keluarga besar Under Market. Berkat kalian semua saya punya keberanian untuk memilih fokus yang kini saya tekuni.
21. Terima kasih Diandinis Putri telah menjadi teman dan juga orang spesial selama ini, terima kasih atas segala dukungan moril dan kepercayaan yang telah di berikan.
Penulis sadar bahwa masih banyak yang harus disempurnakan dalam karya tulis ini,
namun semuanya merupakan proses yang harus dijalani. Oleh karena itu, kritik dan saran
diharapkan agar dapat menjadi lebih baik.
Yogyakarta, 9 Desember 2016
Penulis
i INTISARI
Improvisasi merupakan sebuah seni mengkomposisi yang kemudian dimainkan secara instan. Dari sekian banyak jenis musik yang ada, jazz merupakan salah satu jenis musik yang menjadikan improvisasi sebagai bagian dalam musik itu sendiri. Improvisasi tidak hanya bicara mengenai sebuah kegiatan spontan yang bersifat musikal, tetapi juga bicara tentang melampaui sebuah interpretasi yang ala kadarnya, menuju tingkat kreatifitas yang jauh lebih inspiratif dan lebih spontan. Dalam proses berimprovisasi, seorang improvisator tidak bisa hanya mengandalkan satu sisi saja, baik spontanitasnya maupun kemampuan berpikir cepat. Kedua poin tersebut haruslah dibalut dengan sebuah pemahaman idiom musik dan juga estetika musik yang sesuai dengan konten yang dibawakan. Kedua poin tersebut juga perlu disejajarkan dengan kemampuan seorang improvisator untuk menganalisa sebuah improvisasi baik secara lisan maupun tulisan. Hal tersebut akan sangat membantu seorang improvisator untuk bisa mengenal lebih dalam, elemen apa saja yang terkandung dalam sebuah improvisasi, dan juga bisa mengenal sisi orisinalitas sebuah karya musik, sesuai dengan idiom yang berlaku pada musik tersebut
Penelitian ini akan memfokuskan pada analisis improvisasi dalam sebuah karya Clifford Brown yang berjudul Joy Spring, dan juga mengenai konsep berpikir seperti apa yang harus di bangun sebelum melakukan proses analisis itu sendiri.
Kata kunci : Analisis Improvisasi, Joy Spring, Clifford Brown
i
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ... I HALAMAN PENGESAHAN... II KATA PENGANTAR ... III INTISARI... VI DAFTAR ISI ………....VII
DAFTAR NOTASI DAN TABEL………IX
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang... 1 B. Rumusan Masalah ... 4 C. Tujuan penelitian ... 4 D. Manfaat penelitian………...4 E. Tinjauan Pustaka ... 5 F. Metode Penelitan ... 6 G. Sistematika Penulisan ... 10
BAB II TINJAUAN UMUM MUSIK JAZZ A. Sejarah Perkembangan Jazz... 12
B. Improvisasi ... 15
1. Improvisasi Chordal ... 16
2. Improvisasi Modal ... 22
ii
1. Mode Relatif ... 23
2. Mode Paralel ... 24
C. Biografi Singkat Clifford Brown... 30
BAB III PEMBAHASAN BENTUK LAGU dan IMPROVISASI A. Pembahasan Bentuk Lagu... 32
B. Analisis Improvisasi Cliford Brown Pada Lagu “Joy Spring” ... 39
BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN A. KESIMPULAN ... 57
B. SARAN ... 60
DAFTAR PUSTAKA ... 62
LAMPIRAN ... 64
A. Lagu Joy Spring... 64
B. TRANSKRIP ANALISIS SOLO CLIFFORD BROWN ... 65
i
DAFTAR NOTASI DAN TABEL
Daftar tabel 1 ... 13 Daftar notasi 1,2 ... 17 Daftar tabel 2,3 ... 18 Daftar notasi 3,4 ... 19 Daftar notasi 5 ... 20 Daftar notasi 6 ... 21 Daftar notasi 7 ... 24 Daftar notasi 8 ... 25 Daftar notasi 9 ... 26 Daftar notasi 10 ... 27 Daftar notasi 11,12 ... 28 Daftar notasi 13 ... 29 Daftar notasi 14 ... 34 Daftar notasi 15 ... 35 Daftar tabel 4 ... 35 Daftar notasi 16 ... 36 Daftar tabel 5 ... 36 Daftar notasi 17 ... 40 Daftar notasi 18,19,20 ... 41 Daftar notasi 21,22,23,24 ... 42 Daftar notasi 25,26 ... 43 Daftar notasi 27,28,29 ... 44 Daftar notasi 30,31,32 ... 45 Daftar notasi 33,34 ... 46 Daftar notasi 35,36 ... 47 Daftar notasi 37,38,39 ... 48 Daftar notasi 40,41 ... 49
ii Daftar notasi 42,43,44 ... 50 Daftar notasi 45,46,47 ... 51 Daftar notasi 48,49 ... 52 Daftar notasi 50,51,52 ... 53 Daftar notasi 53,54,55 ... 54 Daftar notasi 56,57,58 ... 55 Daftar notasi 59,60 ... 56
1 BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dalam perjalanan panjang peradaban manusia, musik merupakan
salah satu dari sekian banyak cabang seni yang mampu menjadi sebuah tolak
ukur, tentang sejauh mana pencapaian peradaban bangsa tersebut. Musik juga
telah berkembang secara berbeda pada tiap-tiap elemen masyarakat. Fungsi
musik juga cukup beragam. Ada yang hanya sebagai sarana hiburan sampai
menjurus ke arah yang religius. Karena begitu luasnya peran musik, musik
mampu menembus batas yang ada dalam setiap elemen masyarakat. Tidak
terkecuali kaum buruh kulit hitam di Amerika.
Bila bicara tentang musik dalam kehidupan masyarakat kulit hitam
(negro) di Amerika, sepertinya musik jazz merupakan salah satu jenis musik
yang cukup erat yang mewakili eksistensi mereka1 . Berbekal dengan kultur
yang mereka bawa, bangsa kulit hitam Amerika yang ketika itu berada dalam
diskriminasi yang tinggi, mencoba mempertahankan identitas dan eksistensi
mereka melalui musik. Dimana pada saat ini kita kenal dengan istilah jazz
Seiring dengan berkembangnya masyarakat negro di Amerika, musik
jazz juga mengalami banyak perkembangan. Berikut runtutan sejarah secara
singkat perkembangan musik jazz : Sekitar tahun 1890 era Ragtime, sekitar
tahun 1915 era New Orleans, sekitar tahun 1920era Dixieland, sekitar tahun
1 Dieter Mack, Sejarah Musik Jilid 4, Pusat Musik Liturgi 1995, hlm. 382.
2
1930-an era Swing, sekitar tahun 1940-an era Bebop, sekitar tahun
1950-an era Jazz Cool, sekitar tahun 1958-an era Hard Bop, sekitar tahun
1964 era Free Jazz2
Jika kita bicara tentang musik jazz, tentu improvisasi merupakan salah
satu elemen penting dalam musik jazz itu sendiri. Improvisasi dalam musik
sendiri bisa diartikan sebagai komposisi instan tanpa notasi yang menitik
beratkan pada kreatifitas dan spontanitas, sehingga mampu mencapai
interpretasi yang lebih mendalam mengikuti tingkat emosional pemain itu
sendiri yang memungkinkan seorang improvisator bersentuhan dengan
kesadaran maupun ketidak sadaran3
Improvisasi memiliki beberapa pendekatan, diantaranya pendekatan
chordal dan pendekatan modal. Pendekatan chordal sendiri merupakan
pendekatan improvisasi yang menitikberatkan pada unsur akord asli.
Sedangkan Pendekatan modal adalah pendekatan improvisasi dengan
menggunakan modus. Beberapa modus yang umum digunakan adalah ionian,
dorian, phyrgian, mixolydian, lydian, lydian dominant, aeolian, locrian,
altered, wholetone. Modus-modus ini biasa digunakan, dikarenakan masih
terdapat beberapa unsur akor didalamnya. Penggunaan modus dalam
improvisasi sendiri lebih menekankan pada kekayaan improvisasi dan
efektifitas improvisasi4
Dari sekian banyak daftar lagu yang ada dalam “real book”. Joy
Spring merupakan salah satu lagu yang cukup menjadi favorit dikalangan
2 Samboedi, Jazz, Sejarah dan Tokoh tokohnya, Dahara Prize, 1989, hlm, 130
3 John F Szwed, Memahami dan Menikmati Jazz, PT Gramedia Pustaka Utama, 2008, hlm, 84 4 Ron Hubbard, Improvising Jazz Bass, Amsco Publication, 1980, hlm 130
3
musisi jazz karena bentuk progressi akord dan modulasinya yang begitu
terkesan halus dan ringan. Joy Spring sendiri merupakan lagu dari Clifford
Brown yang telah masuk jajaran musik jazz populer atau sering dikenal dengan sebutan “Jazz Standard”. Bersama dengan lagu yang berjudul Joy
Spring ini lah, nama Clifford Brown mulai dikenal dan masuk jajaran “Jazz Hall of Fame” di tahun 1972. Sehingga namanya mulai menginspirasi
berbagai pemain trumpet lain dengan nama besar seperti, Donald Byrd, Lee
Morgan, Arturo Sandoval dan Freddie Hubbard5.
Alasan penulis ingin menganalisis improvisasi yang dimainkan
Clifford Brown pada lagu yang berjudul Joy Spring dikarenakan gaya
improviasi yang dimainkan Clifford Brown pada lagunya begitu efisien. Jika
melihat dari progersi akord yang ada pada lagu joy spring sepertinya banyak
yang mungkin kesulitan berimprovisasi pada lagu dengan gaya multi tonal
tersebut. Hal inilah yang menjadi fokus penulis untuk melakukan analisis
dalam penelitian ini.
5 https://en.wikipedia.org/wiki/Clifford_Brown 16.02 WIB, 16 Oktober 2016
4
B. Rumusan Masalah
Rumusan masalah yang penulis angkat dalam karya ilmiah ini yaitu,
sebagai berikut:
1. Bagaimana bentuk lagu “Joy Spring” yang telah dimainkan oleh Clifford Brown ?
2. Unsur-unsur Improvisasi apa saja yang digunakan Clifford Brown pada lagu“Joy Spring”?
C. Tujuan penelitian
Dalam penulisan karya ilmiah ini, ada beberapa tujuan yang akan
diteliti dan dijawab
1. Untuk mengetahui bentuk lagu “Joy Spring”
2. .Mengetahui dan memahami unsur-unsur improvisasi yang dilakukan Clifford Brown pada lagu “Joy Spring”.
D. Manfaat penelitian
1. Dapat menambah pemahaman yang lebih holistic mengenai improvisasi Clifford Brown secara teoritis
2. Memberi Informasi tambahan dalam bidang musik khususnya bagi mahasiswa jurusan musik Institut Seni Indonesia
Yogyakarta
5
E. Tinjauan Pustaka
Penulis menggunakan beberapa buku acuan sebagai dasar penulisan
karya tulis ini. Buku-buku yang digunakan adalah :
Jamey Aebersold, – Handbook Jazz, USA, 2010. New Albany.
menerangkan tentang pendekatan improvisasi (chordal maupun modal) yang
dipadukan dengan ritme dan artikulasi yang identik dengan musik jazz yang
bisa membantu penulisan pada Bab II
Sal Salvador, Chordal Enrichment and Chord Substitution, Pacific,
1985. Buku ini menuliskan tentang ilmu analisis improvisasi secara Chordal.
Di dalamnya terdapat teori dan unsur sebuah improvisasi musikal yang bisa
membantu penulisan Bab II dan Bab III
Joseph Alexander Chord Tone Soloing For Jazz guitar, 2015.Buku ini
menuliskan tentang beberapa teknik dan pengembangan improvisasi dan juga
beberapa struktur yang ada pada musik jazz. Dimana bisa membantu untuk
penulisan di Bab II dan Bab III
Ron Miller Modal Jazz Composition and Harmony, Advance Music,
1996 Buku ini membahas tentang prinsip-prinsip harmoni dalam jazz yang
bisa membantu penulisan di Bab III
Dari tinjauan pustaka di atas dapat ditarik kesimpulan sementara atau
kerangka berpikir yaitu :
1. Improvisasi merupakan elemen utama dalam musik jazz
6
2. Improvisasi merupakan pengolahan nada yang diciptakan secara spontan oleh seorang improvisator, namun demikian bukan berarti
bermain tanpa konsep. Seorang improvisator tidak jarang juga
membuat konsep improvisasinya supaya tidak terjadi hal-hal yg tidak
diinginkan seperti kehabisan ide dalam berimprovisasi, atau tidak
mendapatkan klimaks dalam berimprovisasi.
F. Metode Penelitan
Dalam satu penelitian, agar masalah dapat berjalan sesuai dengan
yang digunakan, maka perlu didukung oleh suatu metode penelitian yang
sesuai dengan masalah yang akan dibahas.Dalam penelitian fenomena ini
penulis menggunakan metode deskriptif(descriptive research). Metode
deskriptif dapat diartikan pula sebagai penelitian yangdimaksudkan untuk
memotret fenomena individual, situasi, atau kelompok tertentusecara
kekinian. Penelitian deskriptif juga berarti penelitian yang dimaksudkan
untuk menjelaskan fenomena atau karakteristik individual, situasi atau
kelompok tertentu secara akurat, dimana dalam penelitian ini lebih spesifik
dengan memusatkan perhatian pada aspek-aspek tertentu dan sering
menunjukan hubungan antara berbagai variable.
Berikut penulis paparkan tujuan dari metode deskriptif:
Metode deskriptif bertujuan untuk: (1) mengumpulkan informasi actual
secara rinci melukiskan gejala yang ada, (2) mengidentifikasi masalah atau
memeriksa kondisi atau praktek-praktek yang berlaku, (3) membuat
7
perbandingan atau evaluasi, (4) menentukan apa yang dilakukan orang lain
dalam menghadapi masalah yang sama dan belajar dari pengalaman mereka
untuk menetapkan rencana dan keputusan pada waktu yang akan datang6
Metode deskriptif sangat berguna untuk melahirkan teori-teori tentatif,
sehingga dalam hal ini barangkali terlihat suatu perbedaan yang esensial
antara metode deskriptif dengan metode-metode yang lain. Ciri lainnya
adalah titik berat pada observasi dan suasana alami (naturalistic setting).
Peneliti bertindak sebagai pengamat hanya membuat kategori pelaku,
mengamati gejala dan mencatatnya. Dengan suasana alamiah yang dimaksud,
bahwa peneliti terjun kelapangan dan tidakberusaha memanipulasi varibel.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif untuk melihat kondisi
alamidari suatu fenomena. Pendekatan ini bertujuan memperoleh pemahaman
dan menggambarkan realitas yang kompleks7. Penelitian ini bertujuan untuk
menggambarkan sebuah bentuk baru dalam perkembangan improvisasi jazz.
Pengamatan diterangkan dengan cara mengaitkannya dengan ciri-ciri
yang dianggap khas oleh suatu objek. Penelitian kualitatif merupakan
prosedur penelitian yang menghasilkan datadata deskriptif berupa kata-kata
tertulis atau lisan didasari oleh orang atau perilaku yang diamati.
Pendekatannya diarahkan pada latar dan individu secara holistik (utuh). Jadi,
tidak dilakukan proses isolasi pada objek penelitian kedalam variabel atau
hipotesis. Tetapi memandangnya sebagai bagian dari suatu keutuhan.
6 Rakhmat, Djalaludin. 2001. Metode Penelitian Komunikasi. Bandung, PT. Remaja Rosdakarya.
Hal 25
7 Nasution, M.A. 1992. Metode Research. Yogyakarta: Rake Sarasin. Hal 3
8
Penelitian kualitatif juga, bermaksud untuk memahami fenomena tentang apa
yang dialami oleh subjek penelitian misalnya perilaku, persepsi, motivasi,
tindakan, dan sebagainya, secara utuh dan dengan cara deskripsi dalam
bentuk kata-kata dan bahasa pada suatu konteks khusus yang alamiah dan
dengan memanfaatkan berbagai metode ilmiah8.
Dalam metode kualitatif, relitas dipandang sebagai sesuatu yang
berdimensi banyak, sesuatu kesatuan yang utuh, serta berubah-ubah.
Sehingga biasanya, rancangan penelitian tersebut tidak disusun secara rinci
dan pasti sebelum penelitiannya dimulai. Untuk alasan itu pula, pengertian
kualitatif sering diasosiasikan dengan teknik analisis data dan penulisan
laporan penelitian.
1. Teknik Pengumpulan Data dan Analisis Data
a. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data yang digunakan peneliti dalam penelitian ini
adalah sebagai berikut:
1. Studi Literatur
Peneliti juga melakukan pencarian data melalui sumber-sumber
tertulis untuk memperoleh informasi mengenai objek penelitian, antara lain
studi literatur untuk mendapatkan kerangka teoritis dan memperkaya latar
belakang penelitian melalui jurnal-jurnal yang berkaitan dengan penelitian,
dan mengunjungi situs-situs web di internet yang mendukung penelitian.
8
Lexy, J. Moleong. 2006. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya. Hal 6
9
2. Pencarian di Internet
Pencarian diinternet merupakan salah satu langkah yang digunakan
peneliti sebagai bentuk terobosan efisiensi waktu dalam perolehan data
maupun studi literatur, dengan memanfaatkan situs-situs yang sifatnya gratis
(freeware) maupun prabayar (payment).
b. Teknik Analisis Data
Dalam penelitian ini analisis data yang dipergunakan adalah teknik
analisis deskriptif kualitatif dengan melakukan analisis dan pengolahan data
sebagai berikut :
1. Penyeleksian data, pemeriksaan kelengkapan dan kesempurnaa data serta
kejelasan data.
2. Reduksi data atau pembentukan abstraksi dimana data yang ada, seperti
observasi, wawancara, dan intisari dokumen.
3. Klasifikasi data, yaitu mengelompokan data dan dipilah-pilah sesuai dengan jenisnya.
4. Penyajian data, melalui proses pencatatan, pengetikan, penyuntingan, dan disusun kedalam bentuk teks yang diperluas.
5. Penarikan kesimpulan atau verifikasi. 2. Subjek Penelitian Dan Informan
a. Subjek Penelitian
Subjek penelitian adalah sesuatu, baik orang, benda ataupun lembaga
(organisasi), yang sifat keadaanya akan diteliti. Dengan kata lain subjek
penelitian adalah sesuatu yang didalam dirinya melekat atau terkandung objek
10
penelitian. Dalam penelitian ini yang menjadi subjek penelitian adalah
improvisasi Clifford Brown.
G. Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan terdiri dari empat bab. Penulisan ini akan
diawali dari bab I yaitu pendahuluan yang membahas tentang latar belakang
yang di sertai dengan alasan penulisan dan pemilihan konsep penulisan.
Kemudian dilanjutkan dengan perumusan masalah guna mengetahui masalah
yang akan disampaikan dalam perancangan. Kemudian menetapkan tujuan
dan manfaat perancangan, serta landasan teori agar pembahasan terkontrol
dan tidak keluar konteks. Pada bab II penulis membahas hal-hal yang
berkaitan dengan pengertian musik, sejarah Jazz secara umum, perkembangan
improvisasi. Bab III merupakan bagian yang membahas tentang improvisasi pada lagu ‘Joy Spring’ dan membahas secara dalam tentang improvisasi apa
saja yang digunakan di dalamnya dan pendekatan seperti apa yang di
gunakan dalam improvisasinya . Kemudian pada bab IV disampaikan
kesimpulan secara singkat serta saran dari penulis.
11
Daftar Pustaka
Aebersold Jamey, Handbook Jazz, USA, New Albany, 2010
Hubbard, Ron, Improvising Jazz Bass, Amsco Publications, New York, 1980
Lexy, J. Moleong, Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT. Remaja
Rosdakarya, 2006
Mack, Dieter, Sejarah Musik Jilid 4, Yogyakarta: Pusat Musik Liturgi, 2009
Nasution, M.A, Metode Research. Yogyakarta: Rake Sarasin. 1992
Rakhmat, Djalaludin, Metode Penelitian Komunikasi. Bandung: PT. Remaja
Rosdakarya, 2001
Samboedi, Jazz Sejarah dan Tokoh-tokohnya, Jakarta: Dahara Prize, 1989
Szwed, John F, Memahami dan Menikmati Jazz, Jakarta: PT Gramedia
PustakaUtama,2008
12
