Perbedaan ED PSAK 73 dengan PSAK
Perbedaan ED PSAK 73 dengan PSAK 30 dan Dampak
30 dan Dampak
terhadap Perusahaan
terhadap Perusahaan
Disusun oleh: Disusun oleh:
Firdha
Firdha Amatul Amatul Azizah Azizah 0473330!30473330!3
DEPARTEMEN AKUNTANSI DEPARTEMEN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSIT
UNIVERSITAS AS AIRLANGGAAIRLANGGA SURABAYA
SURABAYA 2019 2019
KA"A PE#$A#"A%
Dengan men&ebut nama Allah S'" &ang (aha Pengasih lagi (aha Pan&a&ang) Sa&a pan*atkan pu*a dan pu*i s&ukur atas kehadirat+#&a) &ang telah melimpahkan rahmat) hida&ah)
dan ina&ah+#&a kepada kami) sehingga kami dapat men&elesaikan makalah tentang Se,a sesuai dengan PSAK
30-"erlepas dari semua itu) kami men&adari sepenuhn&a bah,a masih ada kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasan&a-.leh karena itu) dengan tangan terbuka kami menerima segala saran dan kritik dari pemba/a agar kami dapat memperbaiki makalah ilmiah
ini-Akhir kata kami berharap semoga makalah imbalan ker*a ini dapat memberikan manaat maupun inspirasi terhadap
pemba/a-1andung) September 207
DAFTAR ISI KA"A PE#$A#"A% ... 1 DAFTAR ISI... 1 BAB I... 3 PENDAHULUAN... 3 1.1 Latar Belaa!"...3 1.2 R#$#%a! Maala&...3
1.' Ma!(aat )a! T#*#a! Maala&...3
1.+ R#a!" L,!"#- Maala&... .... 4 BAB II... 5 LANDASAN TEORI... 5 2.1 Pengertan Sewa... 5 2.2 Klasifkasi Sewa... 5 2.2.1 Sea O-era%,... 6 2.2.2 Sea Pe$/,aaa!... 8
2.' Tra!%a%, #al )a! Sea Bal, ... 12
2.4 Perbedaan ED PSAK 73 dengan PSAK 30...14
BAB III... 16
PEMBAHASAN... 16
'.1 Pere$/a!"a! PSAK Sea...16
'.2 Da$-a Per#/a&a! PSAK '0 Re3,%, 2011 Ter&a)a- Per#%a&aa!...16
BAB IV... 18
PENUTUP...18
+.1 Ke%,$-#la!... 18
BAB I
PENDAHULUAN 1.1 Latar Belaa!"
Se,a adalah suatu per*an*ian dimana pihak &ang men&e,akan lessor) memberikan hak kepada pen&e,a atau lessee untuk menggunakan suatu asset selama periode ,aktu &ang disepakati dengan bia&a
se,a-1erdasarkan substansi ekonomi) se,a beragam mulai dari kasus &ang tidak lebih dari per*an*ian se,a operasi misaln&a lessee men&e,a gedung pertemuan dari lessor selama satu bulan hingga kasus &ang beru*ung pada pembelian asilitas pembia&aan misaln&a lessee membeli hak untuk menggunakan mesin oto/op& selama umur masa manaatn&a) namun memba&ar penggunaann&a melalui pemba&aran
berkala-Sesuai dengan prinsip 5mengutamakan substansi daripada bentuk6) setiap se,a harus ditentukan substansi ekonomin&a dan mendapat perlakuan akuntansi &ang tepat- Di ndonesia) standar &ang mengatur tentang perlakuan akuntansi untuk se,a adalah PSAK
30-1.2 R#$#%a! Maala&
Apa &ang dimaksud dengan Se,a8
Apa sa*a klasiikasidari Se,a8
Apa perbedaan ED PSAK 73 dengan PSAK 30 8
1agaimana akuntansi untuk lessee 8
1agaimana akuntansi untuk 9essor 8
1.' Ma!(aat )a! T#*#a! Maala&
Dengan rumusan masalah &ang kelompok kami angkat) kami bertu*uan untuk membahas mengenai PSAK 30- Dengan demikian kelompok kami berharap dapat:
(engetahui dan memahami pengertian Se,a
(engetahui dan memahami klasiikasiSe,a
(engetahui perbedaan ED PSAK 73 dengan PSAK 30
(engetahui akuntansi untuk lessee
(engetahui akuntansi untuk 9essor
1.+ R#a!" L,!"#- Maala&
(akalah &ang kami sa*ikan berisi pembahasan mengenai akuntansi topik khusus: Se,a PSAK 30 %eisi
20-BAB II
2.1 Pe!"ert,a! Sea
Se,a adalah suatu per*an*ian dimana lessor memberikan kepada lessee hak untuk menggunakan suatu aset selama periode ,aktu &ang disepakati- Sebagai imbalann&a) lessee melakukan pemba&aran atau serangkaian pemba&aran kepada
lessor-Suatu per*an*ian atau komitmen se,a dapat memuat suatu pers&aratan untuk men&esuaikan pemba&aran se,a karena perubahan dalam konstruksi atau bia&a akuisisi properti se,aan atau karena perubahan dalam ukuran bia&a atau nilai lainn&a) seperti tingkat harga umum) atau bia&a pembia&aan &ang dikeluarkan lessor- Perubahan ini ter*adi selama periode antara a,al se,a dan a,al masa se,a- Dalam hal demikian) untuk tu*uan Pern&ataan
ini) pengaruh berbagai perubahan tersebut dianggap telah ter*adi pada a,al
se,a-Deinisi se,a termasuk kontrak untuk men&e,a aset dengan suatu pers&aratan &ang memberikan opsi kepada pen&e,a untuk memperoleh hak milik atas aset dengan memenuhi ketentuan &ang disepakati- Kontrak ini sering disebut sebagai kontrak se,a
beli-2.2 Kla%,(,a%, Sea
;ntuk tu*uan akuntansi) PSAK 30 membagi se,a ke dalam dua kategori utama :
a- Se,a operasi adalah &ang tidak mengalihkan se/ara substansial seluruh risiko dan manaat &ang terkait dengan kepemilikan aset
b- Se,a pembia&aan &ang mengalihkan se/ara substansial seluruh risiko dan manaat &ang terkait dengan kepemilikan suatu aset- <ak milik pada akhirn&a dapat dialihkan) dapat *uga tidak
dialihkan-Klasiikasi se,a &ang digunakan dalam PSAK 30 ini di dasarkan atas se*auh mana risiko dan manaat &ang terkait dengan kepemilikan asset se,aan berada pada lessor atau
lessee-Klasiikasi sebagai se,a pembia&aan atau se,a operasi didasarkan pada substansi transaksi dan bukan pada bentuk kontrakn&a- ndikator dalam menentukan klasiikasi se,a ini sendiri terdiri atas:
a. Se,a mengalihkan kepemilikan aset kepada lessee pada akhir masa se,a
/. 9essee mempun&ai opsi untuk membeli aset pada harga &ang /ukup rendah
dibandingkan nilai ,a*ar pada tanggal opsi mulai dapat dilaksanakan) sehingga pada a,al se,a dapat dipastikan bah,a opsi memang akan dilaksanakan
4. (asa se,a adalah untuk sebagian besar umur ekonomis aset meskipun hak milik tidak dialihkan
). Pada a,al se,a) nilai kini dari *umlah pemba&aran se,a minimum se/ara
substansial mendekati nilai ,a*ar aset se,aan
e. Aset se,aan bersiat khusus dimana han&a lessee &ang dapat menggunakann&a
tanpa perlu modiikasi se/ara material
PSAK 30 lebih *auh men&ebutkan indi/ator dari situasi se/ara indiidual atau gabungan dapat *uga menun*ukkan bah,a se,a diklasiikasikan sebagai pembia&aan adalah :
a- =ika lessee dapat membatalkan se,a maka rugi lessor &ang terkait dengan pembatalan ditanggung oleh lessee
b- 9aba atau rugi dari luktuasi nilai ,a*ar nilai residu dibebankan kepada lessee /- 9essee memiliki kemampuan untuk melan*utkan se,a pada periode kedua dengan
nilai rental &ang se/ara substansial lebih rendah dari pasar rental
2.2.1 Sea O-era%,
Perlakuan Akuntansi oleh 9essee
Dalam pembukuan lessee PSAK 30 mens&aratkan bah,a pemba&aran se,a diakui sebagai beban se,a dalam laporan laba rugi
komprehensi-PSAK 30 lebih lan*ut mens&aratkan bah,a beban ke laporan laba rugi komprehensi diakui dengan dasar garis lurus selama masa se,a ke/uali terdapat dasar sistematis lain &ang lebih men/erminkan pola ,aktu dari manaat asset &ang dinikmati pengguna- Dengan demikian) *umlah &ang diakui bisa tidak sama dengan *umlah &ang diba&arkan untuk setiap periode periode akuntansi- <al ini demi men*amin prinsip penandingan &ang
memadai-Perlakuan Akuntansi oleh 9essor
1agi lessor) asset &ang dimiliki oleh se,a operasi harus tetap di/atat dalam pembukuan sebagai asset tetap- .leh karena itu asset ini harus diperlakukan sesuai dengan PSAK dan kebi*akan akuntansi misaln&a metode pen&usuta serupa &ang digunakan iuntuk memperhitungkan asset tetap lain &ang siatn&a
sama-Pemba&aran se,a &ang diterima harus diakui sebagai pendapatan se,a dalam laporan laba rugi komprehensi- PSAK 30 mens&aratkan bah,a pendapatan se,a diakui dengan dasar garis lurus selama masa se,a) ke/uali terdapat dasar sistematis lain b&ang lebih men/erminkan pola ,aktu dimana manaat penggunaan asset se,aan
menurun-;ntuk bia&a langsung a,al &ang dikeluarkan oleh lessor dalam proses negosiasi dan pengaturan se,a operasi) PSAK 30 mens&aratkan bah,a bia&a itu ditambahkan ke*umlah ter/atat dari asset se,aan dan diakui sebagai beban selama masa se,a dengan dasar &ang sama dengan pendekatan
se,a-Pengungkapan dalam 9aporan Keuangan 9essee
Dalam se,a operasi) PSAK 30 mens&aratkan bah,a lessee minimal mengungkapan komitmen modal terkait pemba&aran se,a di masa depan) beban se,a &ang dibebankan ke laporan laba rugi) dan pen*elasan umum tentang per*an*ian se,a- Se/ara khusus) paragraph 3 PSAK 30 mens&aratkan pengungkapan
berikut-a- =umlah pemba&aran se,a minimum di masa depan dalam se,a operasi &ang tidak dapat dibatalkan untuk setiap periode
berikut-- Sampai dengan satu tahun
2- 9ebih dari satu tahun sampai lima tahun 3- 9ebih dari lima tahun
b- =umlah pemba&aran se,a!lan*ut minimum di masa depan) &ang dihitung pada tanggal pelaporan) &ang diperkirakan akan diterima dalam kontrak se,a lan*ut &ang tidak dapat
dibatalkan-/- Pemba&aran se,a dan se,a lan*ut &ang diakui sebagai beban dalam periode ber*alan) dengan pengungkapan terpisah untuk masing masing *umlah pemba&aran se,a minimum) rental kontin*en) dan pemba&aran se,a
lan*ut-d- Pen*elasan umum isi per*an*ian se,a lessee &ang material) &ang meliputi namun tidak terbatas dalam hal hal
berikut-- Dasar penentuan utang rental
kontin*en-2- Ada atau tidakn&a klausl klausul &ang berkaitan dengan opsi perpan*angan atau opsi pembelian dan eskalasi beserta
pers&aratann&a-3- Pembatasan pembatasan &ang ditetapkan dalam per*an*ian se,a seperti pembatasan diiden) utang tambahan) dan se,a
Dalam se,a operasi) PSAK 30 mens&aratkan bah,a lessor minimal mengungkapkan perin/ian asset se,aan dan pen*elasan umum tentang per*an*ian
se,a-Se/ara khusus paragraph lima enam PSAK 30 mens&aratkan pengungkapan
berikut-a- =umlah pemba&aran se,a minimum di masa depan dalam se,a operasi &ang tidak dapat dibatalkan untuk setiap periode
berikut-- Sampai dengan satu tahun
2- 9ebih dari satu tahun sampai lima tahun 3- 9ebih dari lima tahun
b- =umlah rental kontin*en &ang diakui sebagai penghasilan dalam periode ber*alan /- Pen*elasan umum isi per*an*ian lessor &ang material
2.2.2 Sea Pe$/,aaa!
Dalam se,a pembia&aan) prosedur akuntansin&a adalah sebagai berikut :
a- Asset se,aan diperlakukan seolah olah asset itu telah di*ual kepada lessee- Asset itupun di/atat sebagai asset tetap dalam pembukuan
lessee- b- Fasilitas pembia&aan terkait di/atat sebagai liabilitas utang se,a dalam pembukuan lessee) dan sebagai asset piutang se,a dalam pembukuan
lessor-/- Pemba&aran se,a berkala dihitung men/akup beban atau pendapatan keuangan dan pelunasan ke,a*iban- .leh karenan&a) pemba&aran se,a berkala harus dipisahkan men*adi bagian &ang merupakan beban keuangan dan bagian &ang merupakan pelunasan ke,a*iban kemudian di/atat sesuai dengan pembukuan lessee maupun
lessor-Perlakuan Akuntansi oleh 9essee
PSAK 30 mens&aratkan bah,a asset se,a pembia&aan di/atat sebagai asset tetap dalam pembukuan lessee- =umlah &ang dikapitalisasi adalah nilai ,a*ar asset pada a,al masa se,a
atau nilai kini dari pemba&aran se,a minimum) *ika nilai kini lebih rendah dari nilai
,a*ar-"ingkat diskonto &ang digunakan dalam perhitungan nilai kini dari pemba&aran se,a minimum adalah tingkat bunga impli/it dalam se,a- #amun) *ika tingkat bunga impli/it tidak dapat ditentukan se/ara praktis) maka tingkat bunga pin*aman in/remental lessee digunakan sebagai a/tor
diskonto-Aset se,aan dalam se,a pembia&aan &ang di/atat sebagai asset tetap dalam pembukuan lessee harus diperlakukan sesuai dengan PSAK > dan kebi*akan akuntansi serupa &ang digunakan untuk memperhitungkan asset tetap lain &ang siatn&a
sama-Aset se,aan harus disusutkan selama umur manaatn&a *ika lessee akan mendapatkan hak kepemilikan pada akhir masa se,a- =ika tidak) asset itu harus disusutkan se/ara penuh selama *angka ,aktu &ang lebih pendek antara periode masa se,a atau umur
manaatn&a-PSAK 30 *uga mens&aratkan bah,a lessee men/atat ke,a*iban &ang timbul dari se,a pembia&aan dalam *umlah &ang sama dengan asset
se,aan-;ntuk pemba&aran se,a berkala) PSAK 30 mens&aratkan bah,a pemba&aran harus dipisahkan men *adi bagian &ang merupakan beban keuangan beban bunga dan bagian &ang merupakan pelunasan
liabilitas-Pada umumn&a) beban bungan harus dialokasikan menggunakan 5metode suku bunga eekti6 agar menghasilkan suku bunga periodi/ konstan untuk sisa liabilitas pada setiap periode selama masa se,a- Dalam praktikn&a) beberapa bentuk aproksimasi misaln&a
5metode *umlah!angaka!tahun6 atau 5metode garis lurus dapat pula
digunakan-Dengan demikian) dalam se,a pembia&aan) lessee akan men/atat asset se,aan dan liabilitas terkait seolah!olah asset itu dibeli dengan asilitas pembia&aan- Pemba&aran se,a berkala harus diperhitungkan sebagai pemba&aran *umlah pokok dalam utang se,a dan *uga pemba&aran beban bunga- Dapat dilihat bah,a dalam se,a pembia&aan) lessee men/atat dua
unsur beban terkait se,a pembia&aan: beban bunga dan beban
pen&usutan-Perlakuan Akuntansi oleh 9essor
;ntuk lessor) asset se,a pembia&aan pada dasarn&a di*ual kepada lessee- .leh karenan&a) PSAK 30 men&atakan bah,a asset &ang dimiliki dalam se,a pembia&aan harus di/atat dalam pembukuan lessor bukan sebagai asset tetap) melainkan sebagai
piutang-PSAK 30 lebih lan*ut mens&aratkan bah,a piutang itu disa*ikan dalam laporan posisi keuangan sebesar *umlah &ang sama dengan 5inestasi se,a neto6) &ang dideinisikan dalam paragraph 4 sebagai 5inestasi se,a bruto? penghasilan bia&a
tangguhan6-Dalam praktikn&a) akun piutang se,a biasan&a di/atat sebesar *umlah &ang sama dengan inestasi se,a bruto) &ang dideinisikan dalam paragraph 4 sebagai 5pen*umlahan agregat dari pemba&aran se,a minimum &ang akan diterima lessor dan nilai residu &ang tidak di*amin &ang men*adi hak lessor6- Penghasilan pembia&aan tangguhan &ang dideinisikan dalam paragraph 4 sebagai 5selisih antara inestasi se,a bruto dan nilai kinin&a6 di/atat dan diperhitungkan se/ara terpisah- Diakhir setiap periode) akun penghasilan pembia&aan tangguhan dikurangkan dari akun piutang se,a untuk menghasilkan *umlah inestasi se,a
neto-PSAK 30 men&atakan bah,a pengakuan penghasilan pembia&aan didasarkan pada pola &ang men/erminkan suatu tingkat pengembalian periodi/ &ang konstan atas inestasi neto lessor dalam se,a pembia&aan- ;ntuk men/erminkan tingkat hasil periodi/ konstan) metode 5suku bunga eekti6 harus digunakan- Dengan demikian) dalam se,a pembia&aan lessor harus:
- (enentukan inestasi bruto dan nilai kinin&a untuk menghitung nilai ter/atat piutang se,a inestasi bruto dan *umlah pendapatan bunga &ang diakui selama masa se,a selisih antara inestasi bruto dan nilai kinin&a@ dan
2- (embuat s/hedule amortisasi menentukan *umlah pendapatan bungan &ang diakui disetiap periode- Perlu diperhatikan bah,a dari sudut pandang lessor) pengaruh penghasilan dari se,a pembia&aan han&a berupa penghasilan pembia&aan &ang diakui
disetiap periode- "idak ada beban pen&usutan karena tidak ada asset tetap &ang
di/atat-Pengungkapan dalam 9aporan Keuangan 9essee
Dalam se,a pembia&aan) PSAK 30 mens&aratakan lessee minimal mengungkapkan asset se,aan) analisis liabilitas se,a) dan pen*elasan umum tentang per*an*ian se,a- Se/ara khusus) paragraph 3 PSAK 30 mens&aratkan pengungkapan
berikut-a- =umlah neto nilai ter/atat untuk setiap kelompok asset pada tanggal pelaporan
b- %ekonsiliasi antara pemba&aran se,a minimum pada tanggal pelaporan dengan nilai
kinin&a-/- =umlah agregat pemba&aran se,a minimum pada tanggal pelaporan dan nilai kinin&a untuk setiap periode berikut
- Sampai dengan satu tahun
2- 9ebih dari satu tahun sampai lima tahun 3- 9ebih dari lima tahun
e- "otal perkiraan penerimaan pemba&aran se,a lan*ut minimum di masa depan dari kontrak se,a lan*ut &ang tidak dapat dibatalkan pada tanggal pelaporan
- Pen*elasan umum isi per*an*ian se,a lessee &ang material &ang meliputi namun tidak terbatas pada hal hal
berikut-- Dasar penentuan utang rental
kontin*en-2- Ada atau tidakn&a klausl klausul &ang berkaitan dengan opsi perpan*angan atau opsi pembelian dan eskalasi beserta
pers&aratann&a-3- Pembatasan pembatasan &ang ditetapkan dalam per*an*ian se,a seperti pembatasan diiden) utang tambahan) dan se,a
lan*utan-9ebih lan*ut) paragraph 23 tidak memperbolehkan saling hapus asset se,aan terhadap debilitas se,a dalam laporan posisi keuangan- Selain itu) *ika pembedaan men*adi lan/ar tidak lan/ar disertakan dalam laporan posisi keuangan) pembedaan &ang sama harus disertakan untuk liabilitas
se,a-Pengungkapan dalam 9aporan Keuangan 9essor
PSAK 30 mens&aratkan bah,a lessor minimal mengungkapkan analisis piutang se,a dan pen*elasan umum tentang per*an*ian se,a se/ara khusus) paragraph 4lima PSAK 30
mens&aratkan pengungkapan
berikut-a- %ekonsiliasi antara inestasi se,a bruto dan nilai kini piutang pemba&aran se,a minimum pada tanggal
pelaporan- b- =umlah inestasi se/ara bruto dan nilai kini piutang pemba&aran se,a minimum pada tanggal pelaporan untuk setiap periode
berikut-- Sampai dengan satu tahun
2- Satu tahun sampai dengan lima tahun 3- 9ebih dari lima tahun
/- Penghasilan pembia&aan tangguhan
d- #ilai residu &ang tidak di*amin &ang diakru sebagai laba lessor
e- Akumulasi pen&isihan piutang tak tertagih atas pemba&aran se,a minimum - %ental kontin*en &ang diakui sebagai penghasilan dalam periode ber*alan g- Pen*elasan umum isi per*an*ian se,a lessor &ang
material-2.' Tra!%a%, #al )a! Sea Bal,
"ransaksi *ual dan se,a balik adalah transaksi &ang didalamn&a pemilik suatu asset men*ual asset itu kepada pihak lain dan segera men&e,an&a
kembali-Pada praktikn&a) transaksi pen*ualan dan pen&e,aan kembali biasan&a dilakukan oleh lessor untuk mengatasi masalah arus kas- 9essee menerima harga borongan untuk hasil pen*ualan pada saat asset itu di*ual) namun han&a perlu memba&ar bia&a rental se/ara periodi/ dalam kontrak se,a) disamping memegang hak untuk menggunakan asset &ang
sama-Persoalan akuntansi utama &ang berhubungan dengan transaksi *ual dan se,a balik mun/ul dalam pembukuan lessee- "erdapat dua permasalahan utama antara lain:
- Apabila harga *ual ditetapkan pada nilai pasar ,a*ar bagaimana keuntungan maupun kerugian transaksi pen*ualan harus diperhitungkan
a- Se,a .perasi
=ika suatu transaksi *ual dan se,a balik tidak mengembalikan resiko dan manaat &ang terkait dengan kepemilikan asset kepada lessee) maka transaksi pen*ualan itu pada dasarn&a merupakan transaksi
pen*ualan-Sehubungan dengan hal itu) PSAK 30 men&atakan bah,a semua laba atau rugi transaksi pen*ualan itu harus diakui
segera- b- Se,a Pembia&aan
=ika suatu transaksi *ual dan se,a balik mengalihkan semua resiko dan manaat &ang terkait dengan kepemilikan asset se,aan kepada lessee) maka pada dasarn&a tidak ada transaksi pen*ualan &ang
ter*adi-Sebagaimana diatur dalam PSAK 30) *ika transaksi *ual dan se,a balik merupakan se,a pembia&aan) maka selisih lebih hasil pen*ualan dari nilai ter/atat nilai buku tidak dapat diakui segera sebagai pendapatan dalam laporan laba rugi lessee-Kelebihan itu *ustru harus ditangguhkan dan diamortisasi selama masa
se,a-2- Apabila harga *ual senga*a ditetapkan lebih rendah atau lebih tinggi dari nilai pasar ,a*ar guna mengakomodasi bia&a rental &ang lebih tinggi atau lebih rendah dari harga pasar) bagaimana laba atau rugi pada pen*ualan a,al dan se,a selan*utn&a atau pen&e,aan
asset harus diperhitungkan-a- Se,a .perasi
=ika harga *ual senga*a ditetapkan diatas nilai ,a*ar guna mengakomodasi bia&a rental &ang lebih rendah atau lebih tinggi dari harga pasar) PSAK 30 men&atakan bah,a kelebihan atas nilai ,a*ar harus ditangguhkan dan diamortisasi selama periode penggunaan
dan diamortisasi dan selisih antara nilai ,a*ar dan nilai ter/atat asset harus diakui segera- Dilain pihak *ika harga *ual senga*a ditetapkan diba,ah nilai ,a*ar guna mengakomodasi) bia&a rental &ang lebih rendah dari harga pasar PSAK 30 men&atakan bah,a semua bentuk laba atau rugi harus ditangguhkan dan diamortisasi se/ara proporsional dengan pemba&aran se,a selama periode penggunaan asset B- =iks rugi tidak dikompensasi dalam se,a di masa depan diba,ah nilai pasar) maka rugi itu harus diakui segera- ;mumn&a situasi ini *arang ter*adi dan terbatas pada kasus kasus dimana perbedaan antara harga *ual dan nilai ,a*ar tidak material akibat ketidaksempurnaan
pasar- b- Se,a Pembia&aan
=ika transaksi *ual dan se,a balik merupakan se,a pembia&aan dan khususn&a apabila harga *ual senga*a ditetapkan maka transaksi tersebut merupakan alat bagi lessor untuk memberikan pembia&aan bagi lessee dengan asset sebagai *aminan- .leh kerana itu dalam kasus ini selisih antara hasil pen*ualan dan nilai ter/atat ditangguhkan dan diamortisasi selama masa se,a- #amu *ika terdapat penurunan nilai &ang tidak bersiat sementara maka nilai ter/atat asset itu harus diturunkan pada nilai &ang dapat dipulihkann&a sesuai dengan ketentuan PSAK
>-2.+ Per/e)aa! ED PSAK 5' )e!"a! PSAK '0
Pada tanggal 26 April 2017, Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia (DSAK IAI) telah engesahkan Dra! "ksposur (D") PSAK 7#$ Sewa %ang erupakan hasil adopsi dari I&'S 16 eases e!ekti! per 1 anuari 201*+
odel akuntansi sewa %ang se-elun%a diatur dala PSAK #0$ Sewa ens%aratkan pen%ewa dan pesewa untuk engklasi.kasikan sewan%a se-agai sewa pe-ia%aan atau sewa operasi dan en/atat kedua enis sewa terse-ut se/ara -er-eda+ odel terse-ut dikritisi tidak apu eenuhi ke-utuhan pengguna laporan keuangan karena tidak selalu e-erikan representasi %ang tepat atas transaksi pen%ewaan+ Khususn%a, odel terse-ut tidak ens%aratkan pen%ewa untuk engakui aset dan lia-ilitas %ang ti-ul dari sewa operasi+
D" PSAK 7#$ Sewa enetapkan prinsip pengakuan, pengukuran, pen%aian, dan pengungkapan atas sewa dengan eperkenalkan odel akuntansi tunggal khususn%a untuk pen%ewa (lessee )+ Pen%ewa dis%aratkan untuk engakui aset hakguna (righto!use assets ) dan lia-ilitas sewa+ erdapat 2 penge/ualian opsional dala pengakuan aset dan lia-ilitas sewa, %akni untuk$ (i) sewa angkapendek dan (ii) sewa %ang aset pendasarn%a (underl%ing assets ) -ernilairendah+
D" PSAK 7#$ Sewa se/ara su-stansial eneruskan pers%aratan akuntansi sewa dala PSAK #0$ Sewa untuk pesewa ( lessor )+ Dengan deikian, pesewa tetap engklasi.kasikan sewan%a se-agai sewa operasi atau sewa pe-ia%aan dan en/atat kedua enis sewa terse-ut se/ara -er-eda+ Akan tetapi, pesewa dis%aratkan untuk e-erikan pengungkapan ta-ahan tentang eksposur risiko pesewa khususn%a tentang risiko nilai residual+
D" PSAK 7#$ Sewa akan en/a-ut$ (a) PSAK #0$ Sewa3 (-) ISAK 4$ Penentuan Apakah Suatu Peranian engandung Suatu Sewa3 (/) ISAK 2#$ Sewa 5perasiInsenti!3 (d) ISAK 2$ "8aluasi Su-stansi 9e-erapa ransaksi %ang eli-atkan Suatu 9entuk egal Sewa3 dan (e) ISAK 2:$ ;ak atas anah + ISAK 2: di/a-ut karena I&'S 16 telah e-erikan klari.kasi apakah kontrak tertentu %ang tidak engalihkan hak legal atas tanah erupakan transaksi sewa atau transaksi pe-elian tanah+ ;al ini rele8an dala konteks perlakuan akuntansi untuk hak atas tanah di Indonesia %ang telah ada dala ISAK 2:+ <ntuk endorong progra kon8ergensi ke I&'S Standards, DSAK IAI engakoodasi pengklari.kasian dala I&'S 16 terse-ut dala Dasar Kesipulan (DK) D" PSAK 7# paragra! DK01DK10 dan engusulkan untuk en/a-ut ISAK 2:+
D" PSAK 7#$ Sewa diusulkan untuk -erlaku e!ekti! per 1 anuari 2020 dengan opsi penerapan dini diperkenankan untuk entitas %ang uga telah
BAB III
PEMBAHASAN
'.2 Da$-a Per#/a&a! PSAK '0 Re3,%, 2011 Ter&a)a- Per#%a&aa!
Salah satu &ang dibahas dalam PSAK adalah mengenai se,a) tepatn&a pada PSAK 30- Dalam PSAK 30 ini terakhir kali dilakukan reisi &aitu pada tahun 20) &ang sebelumn&a PSAK &ang berlaku adalah PSAK 30 tahun 2007- #amun reisi &ang ter*adi pada tahun 20 ini tidak ban&ak mengubah isi dari PSAK 30) seperti &ang di*elaskan dalam
naskah ECposure Drat ED reisi PSAK 30 20 ada dua reisi perihal se,a tanah dan bangunan) serta perihal aset dalam se,a pembia&aan &ang diklasiikasikan sebagai dimiliki
untuk di
auditor harus bisa melihat substansi) *adi apapun &ang ter/atat dilihat substansin&a- Pada intin&a tidak ada perbedaan &ang signiikan PSAK 30 sekarang dengan &ang sebelumn&a-<an&a sa*a kalau dahulu lebih menitik beratkan pada rule) pers&aratan legalormal) namun sekarang lebih menitik+beratkan pada substansi) bentukn&a bisa sa*a berbeda+beda) bisa KS. dan sebagain&a) tetapi dilihat apa substansin&a) *adi se/ara prinsip kembali ke niat
perusahaan-Dalam penelitian <arimurti 203 men&ebutkan menurut PSAK 30 reisi 20) se,a merupakan suatu per*an*ian dimana lessor memberikan lessee hak untuk menggunakan suatu aset selama periode ,aktu &ang disepakati dan sebagai imbalann&a) lessee melakukan pemba&aran atau serangkaian pemba&aran kepada lessor- Setiap transaksi lising sekurang+
kurangn&a melibatkan dua pihak &ang berkepentingan) &aitu lessor sebagai entitas pembia&a atau pihak &ang memberikan *asa pembia&aan kepada pihak lessee dalam bentuk barang mdal) dan lessee sebagai entitas atau pihak &ang memperoleh se,a atau pembia&aan dalam bentuk barang modal dari
lessor-(enurut PSAK 30 reisi 20 paragra 0) sebagaimana di*elaskan dalam SAK 24 20) klasiikasi se,a sebagai se,a pembia&aan atau se,a operasi didasarkan pada substansi transaksi dan bukan pada bentuk
kontrakn&a-Perubahan dalam PSAK 30 2007 &ang semula masih bersiat rule based dengan adan&a program konergensi ini men*adi prin/iple based) perubahan klasiikasi se,a &aitu operating lease dan inan/e lease- Dampak perubahan ini men&ebabkan perubahan perlakuan akuntansi se,a pada entitas) dan apabila entitas tidak tanggap akan perubahan ini maka akan berdampak pada hasil audit entitas) sehingga sangatlah penting untuk setiap entitas mulai peduli dan /epat tanggap akan dampak konergensi
tersebut-BAB IV
PENUTUP
+.1 Ke%,$-#la!
Se,a adalah suatu per*an*ian dimana pihak &ang men&e,akan lessor) memberikan hak kepada pen&e,a atau lessee untuk menggunakan suatu asset selama periode ,aktu &ang disepakati dengan bia&a
se,a-;ntuk tu*uan akuntansi) PSAK 30 membagi se,a ke dalam dua kategori utama) &aitu se,a operasi dan se,a pembia&aan- Se,a operasi adalah &ang tidak mengalihkan se/ara substansial seluruh risiko dan manaat &ang terkait dengan kepemilikan asset- Se,a pembia&aan &ang mengalihkan se/ara substansial seluruh risiko dan manaat &ang terkait dengan kepemilikan suatu aset- <ak milik pada akhirn&a dapat dialihkan) dapat *uga tidak
dialihkan-DAFTAR PUSTAKA
'ah&uni) E- "- 202- Panduan Praktis Standar Akuntansi Keuangan. (an/hester: Salemba
empat-PSAK 30 %eisi 20
(artani) D,i- 204- ECposure Drat Se,a reisi
20-https:sta-blog-ui-a/-idmartaniiles2004ED+PSAK+30-pd diakses pada 4 September 207