• Tidak ada hasil yang ditemukan

PROYEKTOR DATA XJ-A142/XJ-A147* XJ-A242/XJ-A247* XJ-A252/XJ-A257* XJ-M141/XJ-M146* XJ-M151/XJ-M156* XJ-M241/XJ-M246* XJ-M251/XJ-M256* Seri XJ-A

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PROYEKTOR DATA XJ-A142/XJ-A147* XJ-A242/XJ-A247* XJ-A252/XJ-A257* XJ-M141/XJ-M146* XJ-M151/XJ-M156* XJ-M241/XJ-M246* XJ-M251/XJ-M256* Seri XJ-A"

Copied!
103
0
0

Teks penuh

(1)

PROYEKTOR DATA

Seri XJ-A

XJ-A142/XJ-A147

*

XJ-A242/XJ-A247

*

XJ-A252/XJ-A257

*

Seri XJ-M

XJ-M141/XJ-M146

*

XJ-M151/XJ-M156

*

XJ-M241/XJ-M246

*

XJ-M251/XJ-M256

*

Pedoman Pemakaian

z Di dalam panduan ini, “Seri XJ-A” dan “Seri XJ-M” hanya mengacu pada model tertentu yang terdaftar di atas.

z Pastikan Anda membaca “Tindakan Pencegahan Keselamatan” dan “Tindakan Pencegahan Pengoperasian” pada dokumen “Panduan Penataan” yang disertakan dengan Proyektor Data, dan pastikan Anda menggunakan produk ini dengan benar.

z Simpan pedoman ini di tempat yang aman untuk rujukan di masa mendatang. z Kunjungi situs berikut ini untuk versi pedoman terbaru.

http://world.casio.com/manual/projector/ *Model USB

(2)

z DLP adalah merek dagang terdaftar dari Texas Instruments Amerika Serikat.

z Microsoft, Windows, dan Windows Vista adalah merek atau merek dagang terdaftar dari Microsoft Corporation di Amerika Serikat dan negara lain.

z HDMI, Logo HDMI dan High-Definition Multimedia Interface adalah merek terdaftar dari merek dagang terdaftar dari HDMI Licensing, LLC.

z Mac OS adalah merek dagang atau merek dagang terdaftar dari Apple, Inc. di Amerika Serikat dan negara-negara lainnya.

z PJLink adalah merek dagang tertunda atau merek dagang terdaftar di Jepang, Amerika, dan negara dan wilayah lainnya.

z Crestron adalah merek dagang terdaftar Crestron Electronics, Inc. Amerika Serikat. z AMX adalah merek dagang terdaftar AMX LLC Amerika Serikat.

z XGA adalah merek dagang terdaftar dari IBM Corporation Amerika Serikat.

z Nama perusahaan dan produk lain bisa jadi merupakan nama produk terdaftar atau merek dagang dari pemilik masing-masing.

z Bagian dari produk ini didasarkan pada bagian dari karya dari Independent JPEG Group.

z Materi di dalam Pedoman Pemakaian bisa berubah sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.

z Dilarang menyalin, baik sebagian maupun keseluruhan pedoman ini. Anda boleh menggunakan pedoman ini untuk keperluan pribadi. Penggunaan selain untuk keperluan pribadi dilarang tanpa izin dari CASIO COMPUTER CO., LTD.

z CASIO COMPUTER CO., LTD. tidak bertanggung jawab atas kerugian atau klaim dari pihak ketiga akibat dari penggunaan produk atau pedoman ini.

z CASIO COMPUTER CO., LTD. tidak bertanggung jawab atas kerugian atau kerugian akibat kehilangan data yang disebabkan oleh kegagalan atau pemeliharaan produk ini, atau karena alasan lain.

z Layar contoh yang ditunjukkan pada pedoman ini hanyalah untuk tujuan ilustrasi, dan mungkin tidak sama persis dengan layar yang ditampilkan oleh produk.

z Tangkapan layar dalam manual ini semuanya berasal dari versi bahasa Inggris. Sebagian istilah yang dipakai dalam teks penjelasan juga didasarkan pada layar versi berbahasa Inggris.

(3)

Isi

Fitur Proyektor dan Fungsi-Fungsi Utama ... 7

Fitur-Fitur yang Umum pada Semua Model ... 7

Fitur Model USB ... 7

Fitur Lain Sesuai Model ... 8

Persiapan ... 9

Penataan Proyektor...9

Tindakan Pencegahan Penataan ... 10

Menyambung Kabel Proyektor...11

Kendali Jarak Jauh ...12

Memuat baterai kendali jarak jauh... 13

Mengganti baterai kendali jarak jauh... 13

Memproyeksikan Gambar ... 14

Memilih Sumber Input ...14

Memilih sumber input ... 15

Resolusi ... 15

Modus Input 3D (Seri XJ-M Saja) ...16

Memasuki Modus Input 3D ... 16

Kembali ke Modus Input Normal dari Modus Input 3D ... 17

Pembalikan Horizontal pada Modus Input 3D ... 17

Untuk beralih gambar kiri dan kanan... 17

Memproyeksikan dengan Penampil Arsip (Hanya Model USB) ...18

Gambaran Umum Penampil Arsip ... 18

Memproyeksikan Arsip yang Berada di Memori Internal Proyektor ... 18

Menyalin arsip dari komputer ke memori internal proyektor ... 19

Memulai Proyeksi Arsip yang Berada di Memori Internal Proyektor ... 21

Memformat memori internal proyektor (hanya pengguna Windows saja)... 22

Memproyeksikan Arsip dari Piranti Memori yang disambungkan dengan USB ... 23

Menyambungkan flash drive USB ke proyektor... 23

Menyambungkan kartu memori ke proyektor ... 24

Menyambungkan kamera digital ke proyektor ... 24

Memulai proyeksi arsip yang ada di piranti memori yang

tersambung lewat USB... 25

Memproyeksikan Arsip ... 27

Memproyeksikan arsip presentasi... 27

(4)

Memproyeksikan arsip gambar ... 29

Memproyeksikan arsip film... 29

Pengoperasian Menu Arsip... 31

Beralih antara tampilan daftar dan tampilan ikon... 31

Menggulir menu arsip... 31

Membuka folder ... 31

Keluar dari folder saat ini dan naik ke level berikutnya ... 31

Untuk kembali ke layar utama dari menu arsip ... 31

Mengonfigurasikan Pengaturan Penampil Arsip... 32

Mengonfigurasikan pengaturan Penampil Arsip ... 32

Autorun ... 34

Memproyeksikan arsip gambar atau arsip film secara otomatis dari

flash drive USB... 34

Memproyeksikan arsip gambar atau arsip film secara otomatis dari

memori internal... 35

Penyelesaian Masalah Penampil Arsip ... 36

Pesan Kesalahan Penampil Arsip ... 37

Menggunakan EZ-Converter FA untuk Mengubah Arsip PowerPoint

menjadi arsip ECA atau PtG ... 38

Mengonversi arsip PowerPoint menjadi arsip ECA atau arsip PtG... 39

Menentukan resolusi layar arsip ECA atau arsip PtG... 41

Menentukan waktu maksimal tampilan animasi... 41

Menjalankan arsip ECA atau PtG di komputer Anda ... 41

Memproyeksikan dengan Fungsi Tampilan USB

(Hanya Model USB) ...43

Gambaran Umum Fungsi Tampilan USB... 43

Memproyeksikan Isi Layar Komputer Lewat Sambungan USB... 43

Memproyeksikan isi layar komputer Windows lewat sambungan USB

untuk pertama kalinya ... 44

Memproyeksikan isi layar komputer Mac OS lewat sambungan USB

untuk pertama kalinya ... 45

Memproyeksikan isi layar komputer lewat sambungan USB

setelah pertama kali ... 47

Memproyeksikan Gambar Layar pada Kalkulator Grafis

(Hanya Model USB) ...48

(5)

Mengoperasikan Proyektor... 49

Gambar Output dan Pengoperasian Audio ...49

Menggunakan koreksi keystone manual (KEYSTONE) ... 49

Memperbesar gambar (D-ZOOM) ... 49

Menyetel level volume (VOLUME) ... 49

Mensunyikan audio (VOLUME)... 50

Mengosongkan gambar dan mensyunyikan audio sesaat (BLANK) ... 50

Membekukan gambar (FREEZE) ... 50

Menyetel gambar (AUTO) ... 50

Mengubah rasio aspek gambar proyeksi (ASPECT) ... 51

Menyetel kecerahan gambar (FUNC) ... 52

Mengubah modus warna (FUNC) ... 52

Modus Eco (ECO) ...53

Memilih Modus Eco... 53

Menggunakan Pencatat Waktu Presentasi (TIMER)...54

Menampilkan pencatat waktu ... 54

Menampilkan menu fungsi pencatat waktu... 54

Mengonfigurasi pengaturan pencatat waktu... 55

Memulai pengoperasian pencatat waktu hitungan mundur ... 55

Menghentikan hitungan mundur pencatat waktu untuk sementara... 56

Melanjutkan hitungan undur pencatat waktu yang dihentikan sementara... 56

Mereset pencatat waktu ke waktu mulainya ... 56

Menggunakan Menu Penataan (MENU) ...57

Pengoperasian Menu Penataan Dasar ... 57

Pengaturan Menu Penataan ... 57

Proteksi Sandi ...62

Menggunakan Fitur Sandi... 62

Mengubah sandi... 63

Mengubah pengaturan sandi daya on... 64

Menguba sandi fungsi penyimpanan internal proyektor ... 64

Kunci Panel Kendali ...65

Mengunci panel kendali... 65

(6)

Membersihkan Proyektor ... 66

Membersihkan Bagian Luar Proyektor ...66

Membersihkan Lensa ...66

Membersikan Ventilasi ...66

Penyelesaian Masalah ... 67

Indikator...67

Indikator Kesalahan dan Pesan Peringatan ...68

Penyelesaian Masalah Proyektor ...70

Lampiran ... 72

Menyambungkan ke Output Video Komponen ...72

Menyambungkan ke Output Video Komposit atau Output S-Video

(Seri XJ-M Saja) ...73

Memperbarui Firmware dan Mentransfer Logo Pengguna ...74

Untuk menyambungkan port LOGO proyektor dengan port USB komputer... 74

Menggantung Proyektor di Langit-Langit ...75

Jarak Proyeksi dan Ukuran Layar ...76

Pengaturan Rasio Aspek dan Gambar Proyeksi ...78

Sinyal yang Didukung...80

Kontrol RS-232C Proyektor...83

(7)

Fitur Proyektor dan Fungsi-Fungsi Utama

Fitur-Fitur yang Umum pada Semua Model

z Sumber Cahaya Hibrid bebas Merkuri

Sumber cahaya laser dan hibrid LED asli CASIO menghasilkan pencahayaan tinggi mulai dari 2.500 sampai 3.000 lumen. Proyektor ini tidak menggunakan lampu merkuri, sehingga ramah lingkungan. z Pilihan sumber input yang luas

RGB Analog, video komposit, S-video (Seri XJ-M saja), video komponen (Y·Cb·Cr, Y·Pb·Pr), dan input HDMI semuanya didukung.

z Fungsi Kontrol Kecerahan Cerdas (Modus Eco)

Proyektor ini mendeteksi tingkat cahaya di sekitarnya dan menyetel kecerahan secara otomatis sesuai keperluan untuk pengoperasian dengan daya rendah yang efisien. (Membutuhkan pengaturan “Modus Eco” diatur ke “On (Auto)”.)

z Daya Aktif Secara Langsung

Proyektor ini bisa diatur untuk menyala secara otomatis dan memulai proyeksi ketika dicolokkan ke stopkontak daya.

z Pencatat Waktu Presentasi

Pencatat waktu presentasi adalah pencatat waktu dengan hitungan mundur yang menunjukkan jumlah waktu presentasi yang tersisa pada layar proyeksi.

z Transfer data pembaruan firmware dan gambar logo pengguna

Pembaruan firmware (perangkat lunak pada flash ROM proyektor) dan gambar logo pengguna dapat ditransfer ke proyektor melalui komputer apabila diperlukan.

Fitur Model USB

Model USB: XJ-A147, XJ-A247, XJ-A257, XJ-M146, XJ-M156, XJ-M246, XJ-M256 z Proyeksi gambar, film, atau jenis arsip lainnya (Penampil Arsip)

Penampil Arsip proyektor dapat digunakan untuk membuka dan memproyeksikan jenis arsip berikut ini yang terdapat di dalam memori internal proyektor atau pada flash drive USB yang disambungkan ke proyektor: arsip gambar (JPG, PNG, GIF, BMP), arsip film (AVI, MOV, MP4), arsip presentasi (ECA, PtG), arsip PDF.

z Proyeksi isi layar komputer lewat sambungan USB (Tampilan USB)

Menyambungkan proyektor ke komputer menggunakan kabel USB memungkinkan proyeksi isi layar komputer. Cara ini mendukung proyeksi isi layar komputer kecil sekalipun yang hanya mempunyai port USB, tanpa RGB, HDMI atau jenis terminal output video lainnya.

z Sambungan Kalkulator Fungsi Ilmiah Grafis

Bebrapa model kalkulator ilmiah grafis CASIO dapat disambungkan langsung ke port USB-A proyektor untuk menampilkan proyeksi isi layar kalkulator.

z Proyeksi gambar dari komputer atau piranti pintar lewat sambungan LAN nirkabel* Proyektor ini dikonfigurasikan sebagai titik akses, sehingga komputer atau piranti pintar dapat tersambung secara otomatis lewat sambungan LAN nirkabel. Atau komputer atau piranti pintar dapat tersambung lewat sambungan LAN dengan menggunakan titik akses LAN nirkabel yang ada. Baik keluaran layar maupun keluaran audio akan didukung ketika komputer sedang tersambung. z Kontrol proyektor menggunakan komputer atau piranti pintar lewat sambungan LAN

nirkabel*

Proyektor dapat dikontrol dari komputer atau piranti pintar yang tersambung padanya lewat sambungan LAN nirkabel.

* Untuk rincian tentang sambungan LAN nirkabel, lihat “Pedoman Fungsi Jaringan” yang disediakan terpisah.

(8)

Fitur Lain Sesuai Model

Seri XJ-A

z Ramping dan kompak

Berukuran selebar kertas A4 dengan ketebalan kira-kira 43 mm. Cukup kompak untuk dipasang atau digunakan di mana pun.

Seri XJ-M

z Dukungan proyeksi gambar 3D

Proyeksi sinyal gambar 3D (protokol sekuensial bidang 60Hz/120Hz) lewat salah satu dari ketiga sumber input (RGB analog, video komposit, S-video) semuanya didukung.

Model WXGA (XJ-A242, XJ-A247, XJ-A252, XJ-A257, XJ-M241, XJ-M246, XJ-M251, XJ-M256) z Resolusi WXGA

Mendukung resolusi proyeksi layar lebar WXGA (1280 × 800). Resolusi ini ideal untuk memproyeksikan komputer notebook layar lebar dan gambar TV HD.

Model USB Seri XJ-M (XJ-M146, XJ-M156, XJ-M246, XJ-M256) z Proyeksi isi layar komputer yang disambungkan lewat LAN kabel*

Kabel LAN dapat digunakan untuk sambungan langsung antara proyektor dan komputer,

sambungan LAN bisa dibuat lewat router jaringan yang ada. Ketika sambungan telah dibuat, kedua output layar dan output audio akan didukung.

z Kendali jarak jauh untuk proyektor dari komputer yang disambungkan lewat LAN kabel* Pengoperasian kontrol proyektor dapat dilakukan dari jarak jauh menggunakan browser web komputer yang disambungkan lewat sambungan LAN kabel.

* Untuk rincian tentang sambungan LAN, lihat “Pedoman Fungsi Jaringan” yang disediakan terpisah. • Kaca 3D (YA-G30) yang disediakan secara terpisah diperlukan agar dapat melihat gambar 3D

yang diproyeksikan dalam 3D. Perangkat lunak khusus (CASIO 3D Converter) yang juga disediakan secara terpisah diperlukan untuk memproyeksikan gambar 3D dengan proyekor ketika komputer (RGB analog) adalah sumber input.

(9)

Persiapan

Bagian ini menjelaskan cara memilih lokasi untuk proyektor menyambungkan kabelnya, dan melakukan pengoperasian lain yang diperlukan sebelum menggunakannya.

Letakkan proyektor pada bangku, meja atau dudukan yang kokoh dan rata. Pastikan Anda memberikan ruang yang cukup di sekeliling samping dan belakang proyektor untuk ventilasi yang memadai. Ilustrasi berikut menunjukkan bagaimana mengarahkan proyektor terkait dengan layar untuk mendapatkan proyeksi yang maksimal.

z Dengan Proyektor Seri XJ-A, rentang sudut vertikal yang dibolehkan ketika pengaturan adalah ±30 derajat (Gambar 1). Pastikan proyektor berada dalam rentang ini. Penataan proyektor di luar rentang sudut vertikal ini dapat memperpendek usia pakai lampu. Tidak ada batasan pada sudut horizontal proyektor (Gambar 2).

z Dengan Proyektor Seri XJ-M, tidak ada batasan pada sudut penataan vertikal dan horizontal.

Penataan Proyektor

XJ-A242/XJ-A247/XJ-A252/XJ-A257/

XJ-M241/XJ-M246/XJ-M251/XJ-M256 Model lainnya

Posisikan proyektor sehingga sisi lensa ada di tepi meja, dll. Pastikan proyektor diatur dengan sudut yang tepat terhadap layar.

Gambar 1 Gambar 2

(10)

Tindakan Pencegahan Penataan

z Gunakan stopkontak yang letakknya bisa dengan mudah Anda jangkau ketika perlu mencabutnya. z Jangan meletakkan benda apapun dalam jarak 30 cm di sekeliling proyektor. Anda harus

benar-benar memberi perhatian khusus agar menjauhkan benda apapun dari bukaan lubang masuk dan keluar udara pada proyektor.

z Aliran udara dari perlengkapan pengkondisi udara dapat meniupkan panas yang dikeluarkan dari daerah disekeliling lensa proyektor sedemikian rupa sehingga menyebabkan riak-riak panas muncul pada gambar proyeksi. Jika ini terjadi, sesuaikan aliran udara pada perlengkapan pengkondisi udara atau pindahkan proyektor.

(11)

Sambungkan proyektor ke stopkontak daya dan ke piranti sumber input.

Seri XJ-A

Seri XJ-M

z Untuk informasi lebih lanjut tentang sambungan video komponen, lihat “Menyambungkan ke Output Video Komponen” pada halaman 72.

z Untuk informasi tentang cara menyambungkan kontrol RS-232C pada proyektor, lihat “Kontrol RS-232C Proyektor” (halaman 83).

z Untuk informasi tentang cara menyambungkan untuk memperbarui firmware proyektor atau mentransfer data logo pengguna, lihat “Memperbarui Firmware dan Mentransfer Logo Pengguna” (halaman 74).

Menyambung Kabel Proyektor

*1 Gunakan port ini untuk menghubungkan flash drive USB (halaman 23), kalkulator ilmiah grafis CASIO (halaman 48), atau adaptor nirkabel yang disertakan dengan proyektor (lihat “Pedoman Fungsi Jaringan” yang disediakan terpisah).

*2 Terminal yang digunakan ketika mengakses memori internal proyektor dari komputer dan ketika memproyeksikan isi layar komputer dari proyektor lewat sambungan USB. Untuk informasi lebih lanjut, lihat “Menyalin arsip dari komputer ke memori internal proyektor” (halaman 19) dan “Memproyeksikan dengan Fungsi Tampilan USB (Hanya Model USB)” (halaman 43).

Gunakan kabel RGB yang disertakan dengan proyektor untuk menyambungkan ke terminal output RGB pada komputer atau sumber input lainnya.

Gunakan kabel HDMI yang dijual di pasaran untuk menyambungkan ke terminal output HDMI pada komputer, perlengkapan video atau sumber input lainnya.

Sambungkan ke terminal output komposit (jenis pin jack) pada piranti video.

Colokkan ujung mini pada kabel AV khusus yang disertakan dengan proyektor ke terminal ini. Colokkan pin (kuning, merah dan putih) ke masing-masing terminal video (kuning) dan audio (merah dan hitam) yang sesuai pada piranti video.

Gunakan kabel daya yang disertakan dan colokkan ke stop kontak. *2

*1

Gunakan kabel RGB yang disertakan dengan proyektor untuk menyambungkan ke terminal output RGB pada komputer atau sumber input lainnya.

Gunakan kabel HDMI yang dijual di pasaran untuk menyambungkan ke terminal output HDMI pada komputer, perlengkapan video atau sumber input lainnya.

Menyambungkan ke output komposit atau output S-video pada piranti video. Untuk detilnya, lihat “Menyambungkan ke Output Video Komposit atau Output S-Video (Seri XJ-M Saja)” (halaman 73).

Gunakan kabel daya yang disertakan dan colokkan ke stop kontak. *2 *1

(12)

Pengoperasian proyektor dilakukan dengan menggunakan kendali jarak jauh yang disertakan. Arahkan pemancar sinyal kendali jarak jauh proyektor pada salah satu penerima sinyal pada proyektor ketika Anda melakukan pengoperasian tombol pada kendali jarak jauh. Rentang maksimal sinyal kendali jarak jauh adalah kira-kira 5 meter (antara pemancar dan penerima sinyal).

z Agar baterai tidak cepat habis, simpan unit kendali jarak jauh dengan baik agar tombol-tombolnya tidak terpencet secara tidak sengaja.

Kendali Jarak Jauh

1

Pemancar sinyal kendali jarak jauh

2

Tombol [P] (Daya)

Menyalakan atau mematikan daya.

3

Tombol [INPUT]

Untuk mengganti sumber input.

4

Tombol-tombol untuk melakukan pengoperasian proyeksi dan mengonfigurasi pengaturan proyektor.

(Hanya proyektor Seri XJ-A yang mempunyai tombol [ZOOM –], [ZOOM +], [FOCUST], [FOCUSS].)

5

Tombol-tombol ini digunakan hanya pada model USB saja. Tombol tersebut biasanya lebih digunakan untuk

pengoperasian proyeksi Penampil Arsip (halaman 27).

1

2

3

4

(13)

Memuat baterai kendali jarak jauh

z Pastikan hanya menggunakan baterai alkaline.

Mengganti baterai kendali jarak jauh

Buka penutup baterai di bagian belakang kendali jarak jauh, ganti baterai bekas dengan baterai baru, dan tutup penutup baterai.

*

Perhatian

RESIKO LEDAKAN JIKA BATERAI DIGANTI DENGAN JENIS YANG TIDAK TEPAT.

BUANG BATERAI BEKAS SESUAI DENGAN INSTRUKSI.

1.

Buka penutup baterai di bagian

belakang kendali jarak jauh.

2.

Masukkan dua baterai baru ke

dalam tempatnya, dan pastikan

kutub positif (+) dan negatif (–) telah

terpasang dengan benar.

(14)

Memproyeksikan Gambar

Bagian ini memberikan informasi tentang cara memproyeksikan gambar dari berbagai sumber input yang berbeda.

Pilihan sumber input memberikan pilihan sebagaimana terdaftar pada tabel berikut.

Memilih Sumber Input

Nama Sumber Input Output Gambar (dan Audio) Proyeksi

Komputer Gambar layar pada komputer yang tersambung ke terminal komputer proyektor. Video Seru XJ-A: Gambar dan audio dari piranti video yang tersambung ke terminal AV

proyektor.

Seru XJ-M: Gambar dan audio dari piranti video yang tersambung ke terminal VIDEO proyektor dan terminal AUDIO IN R/L.

S-Video (Seri XJ-M) Gambar dan audio dari piranti video yang tersambung ke terminal S-VIDEO proyektor dan terminal AUDIO IN R/L.

HDMI Gambar dan audio dari piranti komputer atau video yang tersambung ke terminal HDMI proyektor.

Penampil Arsip Gambar (dan audio untuk arsip film) yang termasuk dalam jenis arsip berikut ini yang ada pada memori internal proyektor atau piranti memori yang tersambung ke port USB-A proyektor: arsip gambar, arsip film, arsip presentasi, dan arsip PDF. Alat CASIO USB Isi layar pada kalkulator ilmiah grafis CASIO atau kamus elektronik yang tersambung

ke port USB-A proyektor.

Nirkabel (Seri XJ-A) Isi layar dan audio dari komputer yang tersambung ke proyektor lewat LAN nirkabel. Jaringan (Seri XJ-M) Isi layar dan audio dari komputer yang tersambung ke proyektor lewat LAN nirkabel

atau LAN kabel.

(15)

Memilih sumber input

1.

Tekan tombol [INPUT]. Ini akan menampilkan kotak dialog “Input”.

2.

Tergantung pada sumber input, lakukan salah satu pengoperasian yang

dijelaskan pada tabel berikut ini.

z Nama sumber input yang Anda pilih akan muncul pada pojok kanan atas layar proyeksi selama beberapa detik.

z Pesan “Tidak ada input sinyal” akan muncul jika tidak ada sinyal input yang terdeteksi.

z Untuk informasi lebih lanjut tentang pengoperasian yang diperlukan untuk memilih Nirkabel, Jaringan, Tampilan USB, Penampil Arsip, atau Alat CASIO USB sebagai sumber input dan melakukan proyeksi, silakan merujuk pada informasi berikut.

Resolusi

Tergantung pada model proyektor, resolusi VGA nya akan dibuat tetap pada XGA (1024 × 768 piksel) atau WXGA (1280 × 800 piksel). Gambar mungkin akan terlihat kasar, teks dan gambar lainnya akan sulit dibaca atau muncul pola moire ketika sinyal input dari komputer tidak cocok dengan resolusi video pada proyektor. Jika ini terjadi, coba lakukan hal berikut.

z Ganti pengaturan resolusi output komputer sehingga cocok dengan resolusi video pada proyektor. Untuk mendapatkan informasi tentang resolusi video pada proyektor Anda, lihat “Spesifikasi” dalam Panduan Penataan. Lihat dokumentasi pengguna yang disertakan dengan komputer Anda untuk rincian tentang mengganti pengaturannya.

z Ganti pengaturan “Rasio Aspek” ke “Nyata” (Berlaku hanya untuk model yang mendukung resolusi video WXGA). Dengan pengaturan “Nyata”, proyektor akan memproyeksikan sinyal input dengan ukuran sebenarnya (1 titik sumber input sama dengan satu titik piksel output proyektor).

Untuk informasi tentang konfigurasi pengaturan Rasio Aspek, lihat “Mengubah rasio aspek gambar proyeksi (ASPECT)” (halaman 51).

Untuk memilih sumber input ini: Lakukan pengoperasian ini:

Komputer, Video, S-Video (Seri XJ-M), HDMI, Nirkabel (Seri XJ-A),

Jaringan (Seri XJ-M), Tampilan USB

Gunakan tombol [T] dan [S] untuk memilih nama sumber input yang ingin Anda pilih lalu tekan tombol [ENTER].

Penampil Arsip 1. Gunakan tombol [T] dan [S] untuk memilih “Penampil” lalu tekan tombol [ENTER].

2. Pada kotak dialog yang muncul, konfirmasi bahwa “Penampil Arsip” telah dipilih lalu tekan tombol [ENTER].

Alat CASIO USB 1. Gunakan tombol [T] dan [S] untuk memilih “Penampil” lalu tekan tombol [ENTER].

2. Tekan tombol [T] untuk memilih “Alat CASIO USB” lalu tekan tombol [ENTER].

Nirkabel atau Jaringan: Pedoman Fungsi Jaringan Terpisah

Tampilan USB: “Memproyeksikan dengan Fungsi Tampilan USB (Hanya Model USB)” (halaman 43)

Penampil Arsip: “Memproyeksikan dengan Penampil Arsip (Hanya Model USB)” (halaman 18) Alat USB CASIO: “Memproyeksikan Gambar Layar pada Kalkulator Grafis (Hanya Model

(16)

Proyektor Anda mendukung proyeksi gambar 3D. Untuk memproyeksikan gambar 3D, pertama-tama masuk ke modus input 3D, lalu pilih sumber input.

z Kaca 3D (YA-G30) yang disediakan secara terpisah diperlukan agar dapat melihat gambar 3D yang diproyeksikan dalam 3D.

z Perangkat lunak khusus (CASIO 3D Converter) yang disediakan secara terpisah diperlukan untuk memproyeksikan gambar 3D dengan proyekor ketika komputer (RGB analog) adalah sumber input.

z Proyeksi gambar 3D tidak didukung lewat sambungan HDMI atau sambungan video komponen.

Sumber input yang dijelaskan berikut ini dapat dipilih untuk proyeksi dalam Modus Input 3D.

Lihat “Sinyal 3D (Modus Input 3D)” (halaman 82) untuk daftar sinyal gambar 3D yang didukung oleh proyektor ini.

Memasuki Modus Input 3D

1.

Tekan tombol [INPUT] untuk menampilkan layar pemilihan sumber input.

2.

Pilih Komputer (RGB), S-video, atau Video sebagai sumber input.

3.

Gunakan tombol [

T] dan [S] untuk memindahkan sorotan ke “Ke modus input

3D” lalu tekan tombol [ENTER].

z Ini akan memasuki modus input 3D dan menutup layar pemilihan sumber input.

z Anda tidak dapat memilih HDMI, Penampil Arsip, Alat CASIO USB, Jaringan atau Tampilan USB sebagai sumber input pada modus input 3D. Untuk menggunanan salah satu sumber input ini, ubah pengaturan sumber input kembali ke modus input normal.

z Ketika Komputer dipilih sebagai sumber input dalam modus input 3D, input sinyal video

Modus Input 3D (Seri XJ-M Saja)

Sumber Input Kondisi Proyeksi

Komputer (RGB Analog) z Setiap tipe data gambar 3D berikut ini diputar menggunakan perangkat lunak khusus yang disediakan secara terpisah (CASIO 3D Converter).

– Arsip gambar 2D dikonversi ke arsip gambar 3D menggunakan CASIO 3D Converter

– Arsip format 3D berdampingan

z Sinyal dengan frekuensi scan vertikal 60Hz/120Hz

Video Komposit, S-video z Arsip format 3D sekuensial bidang yang direkam dengan perangkat lunak DVD sekuensial bidang, dll.

(17)

Kembali ke Modus Input Normal dari Modus Input 3D

1.

Tekan tombol [INPUT] untuk menampilkan layar pemilihan sumber input.

2.

Gunakan tombol [

T] dan [S] untuk memindahkan sorotan ke “Ke modus input

normal” lalu tekan tombol [ENTER].

z Ini akan memasuki modus input normal dan menutup layar pemilihan sumber input.

Pembalikan Horizontal pada Modus Input 3D

Pada tampilan 3D berdampingan, satu bingkai penuh terdri dari setengah pada kiri dan kanan untuk masing-masing mata. Pada kasus-kasus tertentu, gambar kiri dan kanan akan dibalik, yang menyebabkan hilangnya kedalaman 3D. Jika ini terjadi, coba gunakan prosedur berikut ini untuk beralih gambar kiri dan kanan satu sama lain.

Untuk beralih gambar kiri dan kanan

(18)

Gambaran Umum Penampil Arsip

Penampil Arsip adalah aplikasi yang bisa Anda gunakan untuk melihat atau memutar berbagai jenis arsip yang berbeda pada memori internal proyektor atau piranti memori yang tersambung ke port USB proyektor.

Arsip yang Didukung untuk Pemutaran

Memproyeksikan Arsip yang Berada di Memori Internal

Proyektor

Penampil Arsip dapat digunakan untuk memproyeksikan jenis arsip berikut ini ketika berada di memori internal proyektor: arsip gambar, arsip film, arsip presentasi, dan arsip PDF. Untuk menggunakan prosedur di bagian ini, arsip yang akan diproyeksikan harus disalin terlebih dulu ke memori internal proyektor. Anda dapat menyalin mengunakan salah satu metode berikut.

z Sambungkan proyektor ke komputer menggunakan kabel USB dan salin arsip ke memori internal proyektor.

Memproyeksikan dengan Penampil Arsip

(Hanya Model USB)

Jenis Arsip Kondisi Arsip yang Didukung

Arsip Gambar:*1 JPEG: Sampai kira-kira 15 M piksel (JPEG baseline)

Sampai kira-kira 8 M piksel (JPEG progresif) PNG: Kurang dari 6 MB dan sampai kira-kira 8 M piksel*2

GIF: Kurang dari 6 MB dan sampai kira-kira 8 M piksel*2

BMP: Kurang dari 6 MB dan sampai kira-kira 8 M piksel (untuk warna 24-bit) Arsip Film:*3 AVI: Maksimum 20 Mbps 720/30P (Video MJPEG, Audio ADPCM)

MOV: Maksimum 20 Mbps 1080/30P (Video H.264, Audio ADPCM atau audio AAC) MP4: Maksimum 20 Mbps 1080/30P (Video H.264, Audio AAC)

Arsip Presentasi Arsip ECA atau PtG yang dibuat dengan EZ-Converter FA*4

Arsip PDF PDF Ver 1.4

*1 Bahkan jika Anda memakai proyektor model WXGA (halaman 8), resolusi proyeksi maksimum untuk data gambar adalah 1024 × 768, kecuali untuk JPEG baseline. Dalam hal data gambar JPEG baseline, resolusi proyeksi maksimum adalah 1280 × 800.

*2 Warna transparan pada arsip gambar format PNG dan GIF yang warna transparannya aktif akan ditampilkan dengan warna hitam. Animasi GIF ditampilkan sebagai gambar diam, tanpa animasi. *3 Menjalankan maju cepat atau mundur cepat dengan file film dengan laju bit besar dapat

menyebabkan pengoperasian berjalan pada kecepatan yang lebih rendah daripada normal atau terhenti di tengah jalan. Meski film dengan laju bit maksimum akan memutar ulang dengan normal, maju cepat dan mundur cepat tidak didukung.

*4 Arsip PowerPoint dapat dikonversi menggunakan EZ-Converter FA (tersedia di situs web CASIO). Lihat “Menggunakan EZ-Converter FA untuk Mengubah Arsip PowerPoint menjadi arsip ECA atau PtG” (halaman 38).

(19)

Menyalin arsip dari komputer ke memori internal proyektor

z Prosedur ini didukung pada komputer yang menjalankan salah satu sistem operasi berikut. Windows: XP, Vista, 7, 8, 8.1 (Masuk dengan wewenang admin)

Mac OS: 10.6, 10.7, 10.8, 10.9 Masuk dengan akun root atau akun pengguna)

1.

Tekan tombol [MENU] untuk menampilkan menu penataan.

2.

Gunakan tombol [

T] untuk memilih “Pengaturan Multimedia”, lalu tekan tombol

[ENTER].

3.

Gunakan tombol [

T] untuk memilih “Fungsi Penyimpanan Internal”, lalu tekan

tombol [ENTER].

4.

Ketika muncul pesan “Matikan proyektor untuk menggunakan penyimpanan

internal.”, tekan tombol [ENTER].

z Ini akan menyebabkan daya proyektor dimatikan. Indikator POWER/STANDBY akan menyala kuning dan indikator TEMP akan menyala merah.

5.

Tekan tombol [P] (Daya) pada proyektor untuk menyalakannya.

z Indikator POWER/STANDBY akan menyala hijau dan indikator TEMP akan menyala merah. Ini menunjukkan bahwa fungsi penyimpanan internal proyektor sedang bekerja. Anda tidak akan dapat memproyeksikan gambar dengan proyektor saat ini.

6.

Jika ada flash drive USB atau media lepasan yang tersambung pada komputer,

maka lepaskan.

7.

Gunakan kabel USB yang dijual terpisah untuk menyambungkan port USB-B

proyektor (jenis USB B mikro) ke port USB komputer Anda.

z Lokasi port USB-B proyektor ini ditunjukkan dengan “*2” pada ilustrasi “Menyambung Kabel

Proyektor” (halaman 11).

z Ketika Anda melakukanya, memori internal proyektor akan dikenali oleh komputer Anda sebagai disk drive lepasan bernama “InternalMem”.

8.

Pada kompuer, buka drive “InternalMem”.

9.

Salin arsip yang ingin Anda proyeksikan ke drive “InternalMem”.

Windows:

Ketika kotak dialog “AutoPlay” muncul pada layar komputer Anda, klik “Open folder to view files” (Buka folder untuk melihat arsip). Jika kotak dialog “AutoPlay” tidak muncul, lakukan

pengoperasian berikut: [Start] 3 [Computer] 3 Klik Ganda “InternalMem”. Mac OS:

(20)

10.

Setelah Anda menyalin semua arsip yang Anda inginkan, lakukan salah satu

pengoperasian berikut ini untuk melepaskan drive “InternalMem”.

11.

Lepas kabel USB dari proyektor dan komputer.

12.

Nyalakan kembali proyektor.

z Ini akan menghentikan pengoperasian fungsi penyimpanan internal dan kembali ke proyeksi normal.

z Untuk informasi tentang cara memproyeksikan arsip yang disalin ke memori internal proyektor, lihat “Memulai Proyeksi Arsip yang Berada di Memori Internal Proyektor” (halaman 21).

z Penjelasan di atas diberikan hanya sebagai contoh umum dari pengoperasian penyalinan di komputer. Langkah yang sebenarnya Anda perlu lakukan mungkin sedikit berbeda sesuai dengan sistem operasi dan penataan komputer Anda.

z Jika “On” dipilih untuk “Sandi Penyimpanan Internal” pada menu penataan, kotak dialog input sandi akan muncul ketika Anda menekan tombol [ENTER] pada langkah 3 prosedur di atas. Jika ini terjadi, masukkan sandi yang sesuai lalu tekan tombol [ENTER] untuk melanjutkan ke langkah 4 prosedur ini. Untuk detilnya, lihat “Proteksi Sandi” (halaman 62).

Windows:

Klik ikon “Safely Remove Hardware” pada task tray (pojok kanan bawah layar). Pada menu yang muncul, pilih “USB Flash Drive”. Periksa untuk memastikan pesan “Safe to Remove Hardware” telah muncul.

Mac OS:

Seret ikon drive “InternalMem” ke ikon kotak sampah. Periksa untuk memastikan bahwa ikon drive “InternalMem” tidak lagi ada pada desktop Mac.

(21)

Memulai Proyeksi Arsip yang Berada di Memori Internal

Proyektor

1.

Jika flash drive USB atau piranti USB lainnya disambungkan ke port USB-A

proyektor, maka lepaskan.

2.

Tekan tombol [INPUT]. Ini akan menampilkan kotak dialog “Input”.

3.

Gunakan tombol [

T] dan [S] untuk memilih “Penampil” lalu tekan tombol

[ENTER].

4.

Pada kotak dialog yang muncul, konfirmasi bahwa “Penampil Arsip” telah dipilih

lalu tekan tombol [ENTER].

z Ini akan memulai Penampil Arsip dan menampilkan layar utama Penampil Arsip seperti yang ditunjukkan di bawah ini.

5.

Tergantung jenis arsip yang ingin Anda proyeksikan, lakukan salah satu

pengoperasian berikut ini.

Untuk memproyeksikan jenis arsip ini: Lakukan pengoperasian ini:

Arsip Presentasi “Memproyeksikan arsip presentasi” (halaman 27) Arsip PDF “Memproyeksikan arsip PDF” (halaman 28) Arsip Gambar “Memproyeksikan arsip gambar” (halaman 29) Arsip Film “Memproyeksikan arsip film” (halaman 29)

(22)

Memformat memori internal proyektor (hanya pengguna

Windows saja)

z Melakukan prosedur di bawah ini akan menghapus semua folder dan arsip yang tersimpan di dalam memori internal proyektor.

1.

Lakukan langkah 1 sampai 7 pada bagian “Menyalin arsip dari komputer ke

memori internal proyektor” (halaman 19).

2.

Lakukan salah satu prosedur berikut ini untuk memformat drive “InternalMem”

pada komputer Anda.

*

Perhatian

Jangan pernah memformat memori internal proyektor dari komputer yang dijalankan dengan Mac OS. Melakukan hal tersebut dapat menonaktifkan fungsi USB proyektor.

(1) Klik kanan ikon drive “InternalMem”. Pada menu yang muncul, pilih “Format”. (2) Pada kotak dialog “Format” yang muncul, periksa untuk memastikan bahwa “FAT32

(recommended)” telah dipilih untuk “File system” lalu klik [Start]. (3) Pada kotak dialog peringatan yang muncul, klik tombol [OK].

(4) Ketika muncul kotak dialog yang memberitahu Anda bahwa proses format telah selesai, klik [OK] untuk menutupnya.

(23)

Memproyeksikan Arsip dari Piranti Memori yang disambungkan

dengan USB

Gunakan prosedur pada bagian ini ketika Anda ingin menggunakan Penampil Arsip untuk

memproyeksikan arsip gambar, arsip film, arsip presentasi, atau arsip PDF dari flash drive USB atau piranti memori lainnya.

Piranti Memori yang Didukung

Port USB-A Proyektor Data mendukung sambungan piranti memori dengan format FAT/FAT32 yang didukung oleh antarmuka USB. Berikut ini adalah piranti memori yang didukung.

z Flash drive USB z Kartu memori

Pembaca kartu USB yang dijual di pasaran diperlukan untuk menyambungkan kartu memori ke Proyektor Data.

z Kameran digital yang sesuai dengan kelas penyimpanan USB (Kelas Penyimpanan Massa USB)

Menyambungkan flash drive USB ke proyektor

Sambungkan flash drive USB ke port USB-A Proyektor Data seperti ditunjukkan berikut ini.

(24)

Menyambungkan kartu memori ke proyektor

1.

Muat kartu memori ke slot kartu pembaca kartu USB.

z Untuk rincian tentang cara memuat kartu memori ke pembaca kartu USB, lihat dokumentasi pengguna yang disertakan dengan pembaca tersebut.

2.

Sambungkan pembaca kartu USB ke port USB-A Proyektor Data.

Menyambungkan kamera digital ke proyektor

1.

Jika perlu, konfigurasikan pengaturan kelas penyimpanan massa USB pada

kamera digital.

2.

Matikan kamera digital dan sambungkan kabel USB ke kamera.

3.

Sambungkan ujung kabel USB lainnya (konektor Tipe A) ke port USB-A

Proyektor Data.

4.

Nyalakan kamera digital.

z Untuk rincian tentang langkah 1, 2 dan 4, lihat dokumentasi pengguna yang disertakan dengan kamera digital Anda.

Seri XJ-A

(25)

Memulai proyeksi arsip yang ada di piranti memori yang

tersambung lewat USB

1.

Sambungkan piranti memori tempat menyimpan arsip yang ingin Anda

proyeksikan ke port USB-A proyektor.

z Jika layar utama Penampil Arsip muncul secara otomatis, lanjutkan ke langkah 5 prosedur ini. Jika tidak, lakukan ke langkah 2. Perhatikan bahwa layar utama Penampil Arsip akan muncul secara otomatis jika “On” dipilih untuk pengaturan “Pasang dan Pakai” pada Menu Penataan proyektor.

2.

Tekan tombol [INPUT]. Ini akan menampilkan kotak dialog “Input”.

3.

Gunakan tombol [

T] dan [S] untuk memilih “Penampil” lalu tekan tombol

[ENTER].

4.

Pada kotak dialog yang muncul, konfirmasi bahwa “Penampil Arsip” telah dipilih

lalu tekan tombol [ENTER].

z Ini akan memulai Penampil Arsip dan menampilkan layar utama Penampil Arsip.

5.

Tergantung jenis arsip yang ingin Anda proyeksikan, lakukan salah satu

pengoperasian berikut ini.

z Layar yang akan muncul tergantung pada fungsi yang Anda pilih.

6.

Gunakan daftar arsip yang tampil pada layar untuk memeriksa isi flash drive USB

yang Anda sambungkan pada langkah 1 prosedur ini atau isi dari memori

internal.

z Jika daftar arsip menunjukkan isi flash drive USB, lanjutkan ke langkah 8 prosedur ini. Jika daftar arsip menunjukkan isi dari memori internal, lanjutkan ke langkah 7.

Untuk memproyeksikan

jenis arsip ini: Lakukan pengoperasian ini:

Arsip Presentasi Gunakan tombol [T] dan [S] untuk memilih “Presentasi” lalu tekan tombol [ENTER].

Arsip PDF Gunakan tombol [T] dan [S] untuk memilih “Penampil PDF” lalu tekan tombol [ENTER].

Arsip Gambar Gunakan tombol [T] dan [S] untuk memilih “Halaman” lalu tekan tombol [ENTER].

Arsip Film Gunakan tombol [T] dan [S] untuk memilih “Video” lalu tekan tombol [ENTER].

(26)

7.

Tekan tombol [FUNC]. Pada menu yang muncul, pilih “Alih Drive” lalu tekan

tombol [ENTER].

8.

Tergantung pada fungsi yang Anda pilih pada langkah 5 prosedur ini, lakukan

salah satu pengoperasian berikut ini.

Menu Drive

Memasuki Modus Presentasi, Modus Penampil PDF, Modus Slide, atau Modus Film ketika ada banyak piranti memori yang tersambung ke port USB-A Proyektor Data (beberapa piranti flash drive USB tersambung lewat hub USB, beberapa kartu memori yang dimuat di dalam pembaca kartu memori yang tersambung ke Proyektor Data, dll) akan menyebabkan muncul menu seperti yang ditampilkan di bawah ini pada layar proyeksi.

Ketika ini terjadi, gunakan tombol kursor untuk memindahkan sorotan pada drive yang ingin Anda gunakan lalu tekan tombol [ENTER]. Ini akan menampilkan menu arsip untuk modus yang Anda masuki.

z Proyektor Data dapat mengenali sampai empat drive.

z Pesan “NOUSB” akan muncul pada menu Drive jika tidak ada piranti memori yang tersambung ke port USB-A proyektor ketika Anda melakukan Pegalihan Drive ([FUNC] 3 “Alih Drive” 3 [ENTER]). Jika ini terjadi, lakukan Pengalihan Drive lagi untuk memulihkan layar sebelumnya.

Jika Anda memilih fungsi ini: Lakukan pengoperasian ini:

Presentasi Lakukan prosedur dari langkah 2 pada bagian “Memproyeksikan arsip presentasi” (halaman 27).

Penampil PDF Lakukan prosedur dari langkah 2 pada bagian “Memproyeksikan arsip PDF” (halaman 28).

Halaman Lakukan prosedur dari langkah 2 pada bagian “Memproyeksikan arsip gambar” (halaman 29).

Video Lakukan prosedur dari langkah 2 pada bagian “Memproyeksikan arsip film” (halaman 29).

(27)

Memproyeksikan Arsip

Bagian ini menjelaskan prosedur di mana Anda bisa memproyeksikan setiap jenis arsip mengunakan Penampil Arsip.

Memproyeksikan arsip presentasi

1.

Pada layar utama Penampil Arsip, pilih “Presentasi” lalu tekan tombol [ENTER].

z Ini akan menampilkan menu arsip presentasi (ECA atau PtG).

2.

Gunakan tombol [

T] dan [S] untuk memilih arsip presentasi yang ingin Anda

putar lalu tekan tombol [ENTER] (atau tombol [

]).

z Ini akan memulai pemutaran arsip presentasi yang dipilih saat ini.

3.

Lakukan penggantian halaman dan pengoperasian lain yang diperlukan.

z Anda bisa melakukan pengoperasian yang dijelaskan pada tabel berikut ini ketika pemutaran presentasi sedang berlangsung.

4.

Untuk kembali ke menu arsip, tekan tombol [ESC].

5.

Untuk kembali ke layar utama, tekan tombol [FUNC] lalu tekan tombol [ENTER].

Untuk melakukannya: Lakukan pengoperasian ini:

Kembali ke halaman sebelumnya Tekan tombol [W] atau [ ]. Lanjutkan ke halaman berikutnya Tekan tombol [X] atau [ ]. Menghentikan sejenak pemutaran Tekan tombol [ ]. Melanjutkan pemutaran dari saat

dihentikan sementara

Tekan tombol [ ]. Pindah kembali ke posisi

pembatas animasi sebelumnya.

Tekan tombol [S] atau [ ]. Pindah maju ke posisi pembatas

animasi berikutnya.

Tekan tombol [T] atau [ ]. Pilih halaman tertentu dari menu

miniatuur dan memutar halaman tersebut.

1. Tekan tombol [FUNC].

2. Pada menu yang muncul, pilih “Pemilihan Halaman” lalu tekan tombol [ENTER].

3. Gunakan tombol kursor untuk memilih miniatur halaman yang ingin Anda putar lalu tekan tombol [ENTER].

(28)

Memproyeksikan arsip PDF

1.

Pada layar utama Penampil Arsip, pilih “Penampil PDF” lalu tekan tombol

[ENTER].

z Ini menampilkan daftar arsip PDF.

2.

Gunakan tombol [

T] dan [S] untuk memilih arsip PDF yang ingin Anda buka lalu

tekan tombol [ENTER] (atau tombol [

]).

z Ini akan membuka arsip PDF yang dipilih.

3.

Lakukan penggantian halaman, perbesaran dan pengoperasian lain yang

diperlukan.

z Pengoperasian berikut ini didukung selama proyeksi arsip PDF.

4.

Untuk kembali ke menu arsip, tekan tombol [ESC].

5.

Untuk kembali ke layar utama, tekan tombol [FUNC] lalu tekan tombol [ENTER].

Untuk melakukannya: Lakukan pengoperasian ini:

Kembali ke halaman sebelumnya

Tekan tombol [W] atau [ ]. Lanjutkan ke halaman

berikutnya

Tekan tombol [X] atau [ ]. Sesuaikan gambar dengan

lebar layar

Tekan tombol [FUNC]. Pada menu yang muncul, pilih “Sesuaikan Lebar Layar” lalu tekan tombol [ENTER].

Kembali ke tampilan halaman penuh

Tekan tombol [FUNC]. Pada menu yang muncul, pilih “Tampilkan Seluruh Halaman” lalu tekan tombol [ENTER].

Pilih halaman dari daftar miniatur dan tampilkan

1. Tekan tombol [FUNC].

2. Pada menu yang muncul, pilih “Pemilihan Halaman” lalu tekan tombol [ENTER].

3. Gunakan tombol kursor untuk memilih miniatur halaman yang ingin Anda tampilkan lalu tekan tombol [ENTER].

(29)

Memproyeksikan arsip gambar

1.

Pada layar utama Penampil Arsip, pilih “Halaman” lalu tekan tombol [ENTER].

z Ini menampilkan daftar arsip gambar.

2.

Gunakan tombol [

T] dan [S] untuk memilih arsip gambar yang ingin Anda buka

lalu tekan tombol [ENTER].

z Ini akan membuka arsip gambar yang dipilih.

z Menekan tombol [ ] dan bukan tombol [ENTER] akan memulai slideshow arsip gambar dari arsip yang dipilih saat ini.

3.

Lakukan pengoperasian putar gambar dan gulir gambar yang dijelaskan berikut

ini apabila diperlukan.

z Pengoperasian berikut ini didukung selama proyeksi arsip gambar.

* Didukung hanya untuk arsip JPEG.

4.

Untuk kembali ke menu arsip, tekan tombol [ESC].

5.

Untuk kembali ke layar utama, tekan tombol [FUNC] lalu tekan tombol [ENTER].

Memproyeksikan arsip film

1.

Pada layar utama Penampil Arsip, pilih “Video” lalu tekan tombol [ENTER].

z Ini menampilkan daftar arsip film.

2.

Gunakan tombol [

T] dan [S] untuk memilih arsip film yang ingin Anda buka lalu

tekan tombol [ENTER] (atau tombol [

]).

z Ini akan memulai pemutaran arsip film yang dipilih saat ini.

Untuk melakukannya: Lakukan pengoperasian ini:

Memproyeksikan arsip gambar sebelumnya Tekan tombol [W] atau [ ]. Memproyeksikan gambar selanjutnya Tekan tombol [X] atau [ ]. Putar gambar ke kiri 90 derajat* Tekan tombol [ ]. Putar gambar ke kanan 90 derajat* Tekan tombol [ ]. Mulai slideshow Tekan tombol [ ]. Menghentikan slideshow yang sedang berlangsung Tekan tombol [ ].

(30)

3.

Melakukan maju cepat, mundur cepat, jeda, dan pengoperasian lain yang

diperlukan.

z Pengoperasian yang dijelaskan berikut ini didukung selama pemutaran arsip film.

4.

Untuk kembali ke menu arsip, tekan tombol [ESC].

5.

Untuk kembali ke layar utama, tekan tombol [FUNC] lalu tekan tombol [ENTER].

Untuk melakukannya: Lakukan pengoperasian ini:

Menghentikan sementara dan melanjutkan pemutaran film

Tekan tombol [ENTER] atau tombol [ ]. z Ikon jeda ( ) ditampilkan pada pojok kiri atas

layar proyeksi ketika proyeksi film dihentikan sementara.

Memutar ulang arsip mulai dari awal 1. Tekan tombol [FUNC].

2. Pada menu yang muncul, pilih “Mainkan dari Awal” lalu tekan tombol [ENTER].

Beralih tampilan waktu pemutaran film antara tampilkan dan sembunyikan

Tekan tombol [FUNC]. Pada menu yang muncul, pilih “Indikator Waktu On/Off” lalu tekan tombol [ENTER].

Maju cepat 2X, 8X, atau 32X kecepatan normal Tekan tombol [X] atau [ ].

z Saat ditekan pertama memulai maju cepat 2X kecepatan, saat ditekan kedua bertambah menjadi 8X, dan saat ditekan ketiga bertambah menjadi 32X. z Indikator muncul pada pojok kiri atas selama

maju cepat 2X, selama maju cepat 8X , dan selama maju cepat 32X.

Mundur cepat 2X, 8X, atau 32X kecepatan normal

Tekan tombol [W] atau [ ].

z Saat ditekan pertama memulai mundur cepat 2X kecepatan, saat ditekan kedua bertambah menjadi 8X, dan saat ditekan ketiga bertambah menjadi 32X. z Indikator muncul pada pojok kiri atas selama

mundur cepat 2X, selama mundur cepat 8X, dan selama mundur cepat 32X.

Kembali dari maju cepat atau mundur cepat ke pemutaran normal

Tekan tombol [ENTER] atau tombol [ ] dua kali. Menekan salah satu tombol ini sekali akan menghentikan pemutaran untuk sementara waktu. Tekan sekali lagi untuk memulai pemutaran normal. Loncat ke adegan film terakhir Tekan tombol [FUNC]. Pada menu yang muncul, pilih

“Ke Akhir” lalu tekan tombol [ENTER]. Menghentikan pemutaran arsip film dan kembali

ke menu arsip

Tekan tombol [ESC].

Total waktu pemutaran film Waktu pemutaran film yang terlewati

(31)

Pengoperasian Menu Arsip

Ada dua tampilan yang berbeda pada menu arsip Penampil Arsip: tampilan daftar dan tampilan ikon. Tampilan Daftar

Tampilan ini menunjukkan daftar nama folder dan arsip pada memori internal proyektor, atau pada piranti memori yang tersambung ke port USB proyektor. Folder dan arsip ditampilkan dalam format ini setelah Anda masuk dari layar utama Penampil Arsip ke Modus Presentasi, Modus Penampil PDF, Modus Slide, atau Modus Film.

Tampilan Ikon

Tampilan ini menunjukkan ikon dan nama folder dan arsip. Miniatur ditampilkan untuk semua arsip yang bisa dijalankan oleh Penampil Arsip.

Beralih antara tampilan daftar dan tampilan ikon

Tekan tombol [FUNC]. Pada menu yang muncul, pilih “Ubah format layar” lalu tekan tombol [ENTER].

z Anda bisa menetapkan tampilan daftar atau tampilan ikon sebagai tampilan default. Untuk informasi lebih lanjut, lihat “Mengonfigurasikan Pengaturan Penampil Arsip” pada halaman 32.

Menggulir menu arsip

Tekan tombol [ ] untuk menggulir maju, dan tombol [ ] untuk menggulir mundur.

Membuka folder

Gunakan tombol kursor untuk memindahkan sorotan pada folder yang ingin Anda buka lalu tekan tombol [ENTER].

Keluar dari folder saat ini dan naik ke level berikutnya

Tekan tombol [ESC].

Untuk kembali ke layar utama dari menu arsip

Tekan tombol [FUNC]. Pada menu yang muncul, pilih “Menu kembali ke atas” lalu tekan tombol [ENTER].

(32)

Mengonfigurasikan Pengaturan Penampil Arsip

Bagian ini menjelaskan cara mengkonfigurasi pengaturan Penampil Arsip, termasuk yang mengontrol apa yang muncul pada menu arsip Penampil Arsip.

Mengonfigurasikan pengaturan Penampil Arsip

1.

Pada layar utama Penampil Arsip, pilih “Pngtran Penampil” lalu tekan tombol

[ENTER].

z Ini menampilkan layar “Penataan Penampil”.

2.

Gunakan [

T] dan [S] untuk memilih item yang ingin Anda ubah pengaturannya.

3.

Gunakan [

W] dan [X] untuk mengubah pengaturan yang dipilih saat ini.

z Untuk informasi tentang pengaturan yang tersedia untuk masing-msaing item, lihat “Item Pengaturan Penampil Arsip”.

4.

Ulangi langkah 2 sampai 3 sebanyak yang diperlukan untuk mengonfigurasi

semua pengaturan yang Anda inginkan.

5.

Setelah semua pengaturan sesuai dengan yang Anda inginkan, tekan tombol

[ESC] untuk kembali ke layar utama Penampil Arsip.

(33)

Item Pengaturan Penampil Arsip

Pengaturan default awal untuk setiap item ditunjukkan dengan tanda bintang (*).

Nama Pengaturan Deskripsi

Tampilkan Penataan Urutan

Menentukan urutan gambar pada menu arsip.

Nama Arsip (A-Z)*:

Menampilkan arsip dengan urutan nama arsip A-Z.

Nama Arsip (Z-A):

Menampilkan arsip dengan urutan nama arsip Z-A.

Ekstensi Nama File (A-Z):

Menampilkan nama arsip dengan urutan alfabet ekstensi nama arsip A-Z. Jika beberapa arsip mempunyai ekstensi nama arsip yang sama, maka akan ditampilkan dengan urutan nama arsip A-Z.

Waktu (Baru-ke-Lama):

Menampilkan arsip sesuai waktu terakhir diubah, dari yang paling baru ke yang paling lama.

Waktu (Lama-ke-Baru):

Menampilkan arsip sesuai waktu terakhir diubah, dari yang paling lama ke yang paling baru.

Modus Pengaktifkan Menentukan apakah tampilan default ketika sebuah modus dimasukkan dari layar utama Penampil Arsip adalah tampilan daftar atau tampilan ikon.

Tampilan Daftar*:

Menentukan tampilan daftar sebagai tampilan default.

Tampilan Icon:

Menentukan tampilan ikon sebagai tampilan default. Tampilan Miniatur Tampilkan*:

Menampilkan miniatur arsip pada menu arsip.

Sembunyikan:

Miniatur arsip tidak ditampilkan. Alih Gambar Manual*:

Menentukan pengguliran gambar secara manual.

Auto:

Menentukan pengguliran gambar secara otomatis. Interval Tampilan

Slideshow

Menentukan berapa lama setiap gambar akan tampil selama slideshow.

5 detik*, 10 detik, 30 detik, 1 menit, 5 menit Ulangan Slideshow Ulangi:

Pemutaran slideshow atau film satu putaran penuh.

Ulangan OFF*:

Menghentikan pemutaran secara otomatis ketika telah sampai di bagian akhir slideshow atau film.

Output Audio Film Output*:

Mengeluarkan audio ketika memutar kembali film yang dilengkapi dengan track audio.

Tidak output:

Audio tidak dikeluarkan selama pemutaran film. Menginisialisasi

Penataan Penampil

(34)

Autorun

Autorun memungkinkan Anda mengonfigurasi proyektor untuk memproyeksikan arsip gambar atau arsip film yang ada di folder khusus bernama AUTORUNC secara otomatis. Ketika proyeksi otomatis dilakukan, maka tergantung pada letak folder AUTORUNC.

Pengaturan yang ditunjukkan berikut ini perlu dikonfigurasi sebelum menggunakan Autorun. z “Pengaturan Multimedia 3 Autorun” (halaman 61): Aktif

z “Pengaturan Opsi 2 3 Pasang dan Pakai” (halaman 60): On (Hanya ketika menjalankan Autorun dari flash drive USB)

z Proyeksi autorun gambar diam atau arsip film sesuai dengan pengaturan yang dikonfigurasi pada layar “Penataan Penampil” (halaman 32).

Memproyeksikan arsip gambar atau arsip film secara otomatis

dari flash drive USB

1.

Membuat folder bernama “AUTORUNC” (semua dengan karakter huruf kapital

single-byte) pada direktori akar pada flash drive USB.

2.

Masukkan semua arsip gambar atau arsip film yang ingin Anda proyeksikan ke

dalam folder yang Anda buat pada langkah 1.

z Jika Anda ingin memproyeksikan arsip film secara otomatis, masukan satu arsip film saja di dalam folder “AUTORUNC”. Jangan memasukkan arsip lainnya ke dalam folder tersebut. Jika ada arsip film maupun gambar di dalam folder “AUTORUNC”, arsip gambar akan

diprioritaskan dan arsip film tidak akan dijalankan.

z Beberapa arsip gambar bisa dimasukkan ke dalam folder “AUTORUNC” tanpa masalah. Jika ada, memasukkan flash drive USB ke dalam proyektor pada langkah 3 di bawah akan memulai slideshow gambar.

3.

Ketika daya proyektor dinyalakan, colokkan flash drive USB yang berisi folder

“AUTORUNC” yang telah anda salin pada langkah 2 di atas ke dalam port USB-A

proyektor.

z Ini akan otomatis memulai Penampil Arsip dan memproyeksikan arsip yang Anda masukkan ke dalam folder “AUTORUNC” pada langkah 2 di atas.

Ketika AUTORUNC berada di sini: Autorun dilakukan pada saat ini:

Memori internal Ketika proyektor dinyalakan.

Flash drive USB Ketika flash drive USB dicolokkan ke port USB-A proyektor.

(35)

Memproyeksikan arsip gambar atau arsip film secara otomatis

dari memori internal

1.

Lakukan langkah 1 sampai 8 pada bagian “Menyalin arsip dari komputer ke

memori internal proyektor” (halaman 19).

2.

Membuat folder bernama “AUTORUNC” (semua dengan karakter huruf kapital

single-byte) pada direktori akar drive “InternalMem” (memori internal proyektor).

3.

Masukkan semua arsip gambar atau arsip film yang ingin Anda proyeksikan

dengan Autorun ke dalam folder yang Anda buat pada langkah 2.

z Jika Anda ingin memproyeksikan arsip film secara otomatis, masukan satu arsip film saja di dalam folder “AUTORUNC”. Jangan memasukkan arsip lainnya ke dalam folder tersebut. Jika ada arsip film maupun gambar di dalam folder “AUTORUNC”, arsip gambar akan

diprioritaskan dan arsip film tidak akan dijalankan.

z Beberapa arsip gambar bisa dimasukkan ke dalam folder “AUTORUNC” tanpa masalah. Jika ada, menyalakan daya proyektor pada langkah 6 berikut akan memulai slideshow gambar.

4.

Matikan proyektor.

5.

Jika flash drive USB atau piranti USB lainnya disambungkan ke port USB-A

proyektor, maka lepaskan.

6.

Nyalakan proyektor.

z Ini akan otomatis memulai memproyeksikan arsip yang Anda masukkan ke dalam folder AUTORUNC pada langkah 3 di atas.

(36)

Penyelesaian Masalah Penampil Arsip

Masalah Penyebab dan Tindakan yang Diperlukan

Penampil Arsip tidak muncul ketika saya menyambungka flash drive USB ke port USB-A Proyektor Data.

z Flash drive USB yang Anda sambungkan mungkin mempunyai format yang tidak dikenali oleh Proyektor Data. Sambungkan flash drive USB ke komputer Anda untuk memeriksa apakah sistem arsipnya FAT atau FAT32. Jika tidak, format ulang flash drive USB dengan sistem FAT atau FAT32. Perhatikan bahwa tindakan ini akan menghapus semua data yang sekarang tersimpan di dalam flash drive USB.

z Jika “Off” dipilih untuk pengaturan “Pengaturan Opsi 2 3 Pasang dan Pakai” (halaman 60), Penampil Arsip tidak akan dimulai secara otomatis meskipun flash drive USB disambung ke port USB-A proyektor. Jika ini terjadi, ubah pengaturan “Pasang dan Pakai” ke “On”.

Beberapa folder dan/atau arsip tidak ditampilkan pada menu arsip.

Semua folder dan/atau arsip yang berada di sebuah folder tidak akan ditampilkan jika ada lebih dari 999 folder dan/atau arsip di dalamnya. Jika ini terjadi, kurangi jumlah folder dan/atau arsip di dalam folder.

Ada beberapa piranti yang tersambung ke Proyektor Data lewat hub USB atau pembaca kartu USB, tetapi beberapa piranti tidak dikenali.

Proyektor Data dapat mengenali sampai empat drive. Jika jumlah drive yang tersambung lebih dari empat, Proyektor Data tidak akan mengenali drive kelima dan selanjutnya. Sambung piranti memori dengan memastikan bahwa tidak ada lebih dari empat drive yang tersambung.

Ketika saya menyambungkan kamera digital ke Proyektor Data lewat USB, isi memori kamera digital tidak muncul.

z Pengaturan kelas penyimpanan massa USB pada kamera digital mungkin tidak dikonfigurasi dengan benar, atau Anda mungkin perlu melakukan beberapa pengoperasian pada kamera. Lihat dokumentasi pengguna untuk kamera digital Anda terkait informasi tentang pengaturan dan pengoperasian yang diperlukan.

z Kamera digital mungkin tidak mendukung kelas penyimpanan massal USB. Jika demikian, Anda tidak akan dapat menggunakan Penampil untuk menampilkan isi memori kamera digital.

Pada menu arsip Modus Slide, akan muncul tanda tanya (?) dan bukan miniatur.

Tanda tanya ditampilkan sebagai ganti miniatur gambar yang tidak dapat diproyeksikan oleh Penampil Arsip.

(37)

Pesan Kesalahan Penampil Arsip

Masalah Penyebab dan Tindakan yang Diperlukan

Folder tidak memiliki arsip gambar. Tidak ada folder yang bisa ditampilkan, atau arsip di dalam folder yang ingin Anda akses menggunakan Penampil Arsip. Gunakan komputer Anda untuk memeriksa isi folder. Untuk rincian tentang format arsip yang didukung untuk pemutaran Proyektor Data, lihat “Arsip yang Didukung untuk Pemutaran” (halaman 18).

Arsip ECA/PtG ini tidak bisa dijalankan.

Mungkin ada kesalahan pada arsip ECA atau arsip PtG itu sendiri. Jalankan arsip ECA atau arsip PtG menggunakan EZ-Converter FA di kompuer Anda dan periksa.

Tidak dapat menampilkan arsip gambar.

z Anda mungkin mencoba menjalankan gambar yang format dan/atau ukurannya tidak didukung oleh Penampil Arsip. Lihat “Arsip yang Didukung untuk Pemutaran” (halaman 18).

z Mungkin ada kesalahan pada gambar itu sendiri. Buka arsip gambar pada komputer Anda dan periksa.

Arsip film ini tidak bisa dijalankan. z Anda mungkin mencoba memutar film yang format dan/atau ukurannya tidak didukung oleh Penampil Arsip. Lihat “Arsip yang Didukung untuk Pemutaran” (halaman 18).

z Mungkin ada kesalahan pada arsip film itu sendiri. Buka arsip film pada komputer Anda dan periksa.

Arsip PDF ini tidak bisa ditampilkan.

Untuk informasi tentang jenis arsip PDF yang bisa ditampilkan oleh Penampil Arsip, lihat “Arsip yang Didukung untuk Pemutaran” (halaman 18).

Kesalahan Akses Memori Internal Kesalahan mungkin disebabkan oleh folder atau arsip tertentu pada memori internal proyektor. Lakukan langkah 1 sampai 8 pada bagian “Menyalin arsip dari komputer ke memori internal proyektor” (halaman 19) lalu buka drive “InternalMem” (memori internal proyektor) pada komputer Anda. Periksa apakah semua folders dan arsip pada “InternalMem” bisa dibuka secara normal. Jika Anda mengalami masalah dengan salah satu arsip atau folder, hapus.

Jika Anda tidak dapat membuka salah satu arsip atau folder pada memori internal proyektor lewat komputer Anda atau jika Anda tidak bisa membuka drive “InternalMem”, artinya ada masalah dengan sistem arsip pada memori internal proyektor. Dalam kasus ini, lakukan prosedur pada bagian “Memformat memori internal proyektor (hanya pengguna Windows saja)” (halaman 22).

Kegagalan akibat kapasitas memori internal tidak mencukupi.

Kapasitas memori internal proyektor yang tersisa tidak mencukupi. Lakukan langkah 1 sampai 8 pada bagian “Menyalin arsip dari komputer ke memori internal proyektor” (halaman 19) lalu buka drive “InternalMem” (memori internal proyektor) pada komputer Anda. Selanjutnya, hapus arsip-arsip yang tidak lagi Anda perlukan.

Arsip ini tidak bisa dijalankan. Untuk informasi tentang jenis arsip yang bisa ditampilkan oleh Penampil Arsip, lihat “Arsip yang Didukung untuk Pemutaran” (halaman 18). Tidak menemukan arsip gambar. Tidak ada apapun di dalam memori internal proyektor atau pada flash drive

USB yang tersambung, atau ada masalah dengan sistem arsipnya. Gunakan komputer Anda untuk memeriksa isi memori internal proyektor atau flash drive USB.

(38)

Menggunakan EZ-Converter FA untuk Mengubah Arsip

PowerPoint menjadi arsip ECA atau PtG

EZ-Converter FA adalah perangkat lunak komputer untuk mengubah bekas PowerPoint menjadi arsip ECA atau arsip PtG, yang bisa dijalankan menggunakan Penampil Arsip proyektor. EZ-Converter FA mendukung konversi arsip yang dibuat menggunakan Microsoft Office PowerPoint 2003, 2007 dan 2010.

z Sebelum mencoba menggunakan EZ-Converter FA, pastikan untuk mengunjungi situs web CASIO (http://www.casio-intl.com/support/) dan memeriksa informasi tentang persyaratan sistem komputer minimum, dan kondisi yang mengatur pengunduhan dan penggunaan. z Prosedur berikut ini mengasumsikan bahwa Anda telah mempunyai EZ-Converter FA yang

terpasang di komputer Anda.

z Menyimpan dengan pengecualian tertentu (dijelaskan di bawah), pemutaran dan proyeksi arsip ECA atau arsip PtG biasanya harus mampu menghasilkan transisi, animasi, dan efek khusus lainnya pada arsip PowerPoint yang asli.

z Memulai pengoperasian konversi dengan EZ-Converter FA akan sementara waktu mengubah pengaturan layar komputer seperti ditunjukkan di bawah ini. Pengaturan layar akan kembali ke posisi semula setelah pengoperasian konversi selesai.

• Konversi obyek OLE (film, audio, dll) dan obyek VBA dalam arsip PowerPoint tidak didukung.

• Konversi pengoperasian pencatat waktu dan pengulangan pada animasi arsip PowerPoint tidak didukung.

• Animasi pada arsip PowerPoint dikonversi sampai waktu yang ditetapkan oleh “Menentukan waktu maksimal tampilan animasi” (halaman 41), dan sesudahnya akan dipotong. Ketika sampai pada titik di mana animasi dikonversi telah dicapai selama pemutaran arsip yang dikonversi, pemutaran akan dihentikan sementara, dan Anda harus menekan tombol [ENTER] untuk melanjutkan ke langkah berikutnya.

• Arsip PowerPoint sumber akan diputar ketika Anda mengubah arsip dengan EZ-Converter FA. Jika tidak ada perubahan pada layar sampai denan tiga detik berutur-turut selama pemutaran ini, katakanlah antara Titik A dan B, efek pada Titik B pada arsip asli akan diabaikan dan tidak dikonversi. Ketika Titik B telah dicapai selama pemutaran arsip yang dikonversi, pemutaran akan dihentikan sementara, dan Anda harus menekan tombol [ENTER] untuk melanjutkan ke langkah berikutnya.

Sistem Operasi: Perubahan:

Windows XP z Resolusi layar berubah menjadi 800 × 600, 1024 × 768, 1280 × 768 atau 1280 × 800.

z Akselerasi perangkat keras kartu grafis dinonaktifkan. Windows Vista atau

Windows 7

z Resolusi layar berubah menjadi 800 × 600, 1024 × 768, 1280 × 768 atau 1280 × 800.

z Windows berubah menjadi modus Basic (Windows AeroTM non-aktif).

Windows 8 z Resolusi layar berubah menjadi 800 × 600, 1024 × 768, 1280 × 768 atau 1280 × 800.

(39)

Mengonversi arsip PowerPoint menjadi arsip ECA atau arsip

PtG

z Sebelum melaksanakan pengoperasian di sini, Anda perlu menyiapkan arsip yang dibuat menggunakan Microsoft Office PowerPoint 2003, 2007 atay 2010.

z Konversi arsip PowerPoint menjadi arsip ECA atau PtG mengharskan pemutaran arsip asli dari awal sampai akhir. Perhatikan bahwa waktu yang diperlukan untuk konversi akan sama dengan waktu yang diperlukan untuk pemutaran.

1.

Nyalakan komputer dan jalankan Windows.

2.

Sambung flash drive USB (atau kartu memori) di mana Anda ingin menyimpan

hasil konversi arsip ECA atau arsip PtG ke komputer Anda.

z Anda bisa melewati langkah ini jika ingin menyimpan arsip ECA atau arsip PtG ke hard disk lokal komputer Anda.

3.

Pada komputer Anda, jalankan EZ-Converter FA.

z Jika komputer Anda menjalankan Windows Vista atau Windows 7, memulai EZ-Converter FA akan menyebabkan munculnya pesan “User Account Control”. Ketika muncul, klik [Allow] atau [Yes].

z Ini akan menampilkan jendela EZ-Converter FA.

4.

Konfigurasi pengaturan berikut ini seperlunya.

z Tentukan resolusi tampilan layar arsip ECA atau arsip PtG . Lihat “Menentukan resolusi layar arsip ECA atau arsip PtG” (halaman 41).

z Jika arsip aslinya berisi animasi, tetapkan waktu tampil maksimal animasi tersebut. Lihat “Menentukan waktu maksimal tampilan animasi” (halaman 41).

5.

Klik tombol

di bagian atas jendela jendela EZ-Converter FA.

z Ini akan menampilkan kotak dialog membuka arsip.

6.

Pilih arsip PowerPoint yang ingin Anda konversi dan klik tombol [Open].

z Ini akan menampilkan kotak dialog seperti yang ditunjukkan di bawah ini untuk menentukan pengaturan arsip.

Tombol tutup Tombol pemutar Tombol konversi

(40)

7.

Konfigurasi pengaturan seperlunya ada kotak dialog.

z Berikut ini menjelaskan makna dan pengaturan dari masing-masing item yang muncul pada kotak dialog.

8.

Setelah mengonfigurasi pengaturan yang Anda inginkan, klik [OK].

z Ini akan memulai pemutaran arsip PowerPoint dan memulai mengkonversinya ke arsip ECA atau arsip PtG.

z Pesan “Conversion complete.” akan muncul ketika konversi arsip telah selesai.

z Jika Anda mempunyai arsip PowerPoint lain untuk dikonversi, ulangi langkah 4 sampai 7. z Untuk memeriksa isi arsip ECA atau PtG, lakukan prosedur di bawah “Menjalankan arsip ECA

atau PtG di komputer Anda” (halaman 41).

9.

Setelah selesai mengonveresi semua arsip yang Anda inginkan, klik tombol

close pada pojok kanan atas jendela EZ-Converter FA.

Item Kotak Dialog Deskripsi

Input File Menunjukkan nama arsip PowerPoint yang dipilih pada langkah 6. Pengaturan item ini tidak dapat diubah.

Output Drive Menunjukkan nama drive pada disk lepasan (flash drive USB atau kartu memori) yang tersambung ke komputer pada langkah 2. Ketika Anda mempunyai beberapa disk lepasan yang tersambung ke komputer, Anda bisa mengklik tombol [T] dan memilih nama drive tempat Anda akan menyimpan arsip hasil konversi. Arsip hasil konversi disimpan dalam folder bernama ECA (dalam hal arsip ECA) atau PtG (dalam hal arsip PtG) pada drive yang Anda tetapkan di sini.

Pada pengaturan default awal, jika tidak ada disk lepasan yang tersambung ke komputer, arsip yang dihasilkan akan disimpan pada lokasi yang sama (drive dan folder) seperti arsip asli PowerPoint. Klik tombol [Browse] dan ubah tujuan penyimpanan jika Anda mau.

Output File Name Menunjukkan nama arsip hasil konversi, besama dengan jalur dari nama drive. Kecuali ekstensinya, nama arsip adalah sama dengan nama arsip PowerPoint. Pengaturan item ini tidak dapat diubah.

Gambar

Gambar 1 Gambar 2
Tabel berikut ini menunjukkan hubungan antara jarak dan ukuran gambar proyeksi.
Gambar  Dimampatkan
Gambar Aspek 4:3

Referensi

Dokumen terkait

Rata-rata komunikasi terapeutik yang paling sering dilakukan oleh perawat dalam pemberian pelayanan keperawatan adalah teknik komunikasi diam dengan frekuensi 150

Adapun menyedekahkan untuk orang yang sudah mati dan yang lain, demikian pula mendoakan mereka, menghajikan orang lain oleh yang sudah haji untuk dirinya

1. Penelitian melalui pengujian di laboratorium, tidak menguji di lapangan. Pada penelitian ini hanya satu gradasi agregat yang diselidiki yaitu batas tengah gradasi

yang dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam menulis karangan pada siklus. kedua, maka dapat diperoleh hasil bahwa dari 16 hasil karangan siswa yang

institusi hukum dan profesi hukum, Pembangunan yang komprehensif harus memperhatikan hak-hak azasi manusia, keduanya tidak dalam posisi yang berlawanan, dan dengan

Konsep penting lain dari teori motivasi yang didasarkan dari kekuatan yang ada pada diri manusia adalah motivasi prestasi menurut (Mc. Clelland) seseorang dianggap mempunyai

Fatmadita Pangesti, D0211040, Pandangan Media Terhadap Kasus Kpk Vs Polri (Analisis Wacana Kasus Kpk Vs Polri Dalam Tajuk Rencana Media Indonesia, Kompas, Dan

Hal ini disebabkan oleh beberapa hal sebagai berikut : (1) Siswa sudah beradaptasi dengan model pembelajaran Learning Cycle 6E, (2) Siswa yang awalnya pasif